tumor ginjal 2

Upload: fitrianisa-burmana-ii

Post on 28-Feb-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    1/14

    TUMOR GINJAL

    BAB IPENDAHULUAN

    1.1 Latar BelakangTumor ginjal merupakan tumor urogenitalia nomor tiga terbanyak setela tumorprostat !an tumor kan!ung kemi. "emakin meluasnya penggunaan ultrasonogra#iab!omen sebagai sala satu pemeriksaan s$reening %penyaring& !i klinik'klinik ra(atjalan) makin banyak !iketemukan kasus'kasus tumor ginjal yang masi !alamsta!ium a(al.*arsinoma sel renal a!ala jenis kanker ginjal yang banyak !itemukan pa!a orang!e(asa. +ilms tumor atau neproblastoma a!ala jenis tumor yang sering terja!ipa!a anak'anak !i ba(a umur 1, taun) jarang !itemukan pa!a orang !e(asa.*ira'kira -,, kasus ter!iagnosa tiap taun !i Amerika "erikat. -/ !itemukan pa!aanak'anak yang normal 0 -/ nya terja!i !engan kelainan pertumbuan pa!a anak.Tumor ini responsi2e !alam terapinya) 3,/ pasien bertaan i!up ingga - taun.Di Amerika "erikat kanker ginjal meliputi 4/ !ari semua kanker) !engan rata'ratakematian 1.,,, akibat kanker ginjal pertaun. *anker ginjal se!ikit lebi banyakterja!i pa!a laki'laki !iban!ing (anita %51& !an umumnya ter!iagnosa pa!a usiaantara -, 6 , taun) tapi !apat terja!i pa!a usia berapa saja juga. Tumor +ilmsmerupakan sekitar 1,/ keganasan pa!a anak. Paling sering !ijumpai pa!a usia 4taun !an 1,/ nya merupakan lesi bilateral.

    1. Tujuan Penulisan

    Tujuan penulisan re#erat ini a!ala untuk mengetaui !e#inisi) epi!emiologi) etiologi)patologi) gejala klinis) pemeriksaan !an terapi pa!a tumor ginjal

    BAB IITIN7AUAN PU"TA*A

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    2/14

    .1 ANAT89I :IN7AL*e!ua ren terletak retroperitoneal pa!a !in!ing ab!omen) masing'masing !i sisikanan !an !i sisi kiri $olumna 2ertebralis setinggi 2ertebra T1 sampai 2ertebrata L4.;en !eua!ratus lumborum. Ner2us sub$ostalis !an arteriasub$ostalis !an 2ena sub$ostalis serta ner2us ilioypogastri$us melintas ke kau!al!engan menyilang #a$ies posterior ren se$ara !iagonal. Hepar) !uo!enum !an $olonas$en!ens terletak 2entral berbatas pa!a gaster %2entri$ulus&) splen %lien&) pan$reas)jejunum !an $olon !es$en!ens %*eit) ,,&.Pa!a tepi me!ial masing'masing ren yang $ekung) ter!apat $ela 2ertikal yang!ikenal sebagai ilum renale) yakni tempat arteria renalis masuk) !an 2ena renalis

    serta pel2is renalis keluar. Hilum renale sinistrum terletak !alam bi!ang transpilorik)kira'kira - $m !ari bi!ang me!ian) setinggi 2ertebra L1. Di ilum renale 2ena renalisterletak 2entral !ari arteria renalis yang bera!a 2entral !ari pel2is renalis. Hilumrenale memberi jalan ke suatu ruang !alam ren yang !ikenal sebagai sinus renalis!an berisi pel2is renalis) $ali$es renales) pembulu) sara# !an jaringan lemak yangbanyaknya !apat berbe!a'be!a %*eit) ,,&.*e!ua ureter a!ala pipa berotot sempit yang mengantar urin !ari ke!ua ren ke2esi$a urinaria. Bagian kranial ureter yang lebar) yakni pel2is renalis terja!i karenapersatuan !ua atau tiga $alli$es renales majores yang masing'masing mengimpun!ua atau tiga $ali$es renales minores. "etiap $ali$es renales minoresmemperliatkan sebua takik yang terja!i karena menonjolnya masuk pun$akpyramis renalis yang !isebut papilla renalis. Pars ab!ominalis ureter melintas amat!ekat pa!a peritoneum parietale !an terletak retroperitoneal !alam selurupanjangnya. *e!ua ureter melintas ke ara me!iokau!al sepanjang pro$essustrans2ersi 2ertebrarum lumbaliorum !an menyilang arteria ilia$a e

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    3/14

    tera!ap aorta. 9asing'masing 2ena renalis bermuara ke !alam 2ena $a2a in#erior%*eit) ,,&.*e!ua glan!ula suprarenalis memiliki 2askularisasi yang amat luas melalui arteriasuprarenalis yakni $abang arteria preni$a in#erior) melalui arteria suprarenalisme!ia %satu atau lebi& !ari aorta ab!ominalis) !an melalui arteria suprarenalis

    in#erior !ari arteria renalis. Dara !ari masing'masing glan!ula suprarenalis!isalurkan keluar ole 2ena suprarenalis yang besar !an seringkali banyak 2enake$il. ?ena suprarenalis !e

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    4/14

    .4 EPIDE9I8L8:I) ETI8L8:I DAN PATH8L8:I U9U9Di ruma sakit) insi!ens tumor ginjal menempati urutan ke tiga !ari tumor salurankemi setela tumor kan!ung kemi !an prostat. Tumor ginjal pa!at jinak lebijarang !itemukan !iban!ing tumor ganas %De 7ong) ,,,&. *arsinoma ginjal terja!i !i

    tubuli proksimal ginjal. Hipotesis :ra(it %14& ba(a tumor terja!i !ari sisaa!renal !i !alam ginjal ternyata ti!ak betul !an nama iperne#roma yang !i!asarkanatas ini ti!ak berlaku lagi. Tumor ini tiap taun !ijumpai pa!a - !ari tiap 1,,.,,, laki'laki !an 4 tiap 1,,.,,, (anita. *elainan ini !apat terja!i pa!a umur 1 6 , taun.Dengan #rekuensi pun$ak antara , !an , taun. *arsinoma ginjal merupakan 64/ semua malignitas.9engenai etiologinya anya se!ikit yang !iketaui. 9erokok mungkin mempunyaiperan. Pa!a kira'kira F,/ pen!erita tela !itemukan metastasis pa!a (aktu tumorprimer !itemukan. Lama i!up rata'rata pen!erita ini 6 1 bulan. Tanpapenanganan proses lokal ini meluas !engan bertumbu terus ke !alam jaringansekelilingnya !an !engan bermetastasis menyebabkan kematian. Progesi#itasnya

    berbe!a'be!a) karena itu perio!e sakit total ber2ariasi antara beberapa bulan !anbeberapa taun. :ambaran istologiknya eterogen) !isamping sel'sel jerni %$lear$ell& !an eosino#il glan!ular %granular $ell& ter!apat lebi banyak sel polimor#)#usi#orm !an sel'sel raksasa. Bagian'bagian karsinomatosa sering ter!apat!isamping bagian'bagian pseu!osarkomatosa !iselingi !engan nekrosis !anper!araan.

    .F *LA"I@I*A"I TU98; :IN7AL.F.1 Tumor 7inaka. Hamartoma :injalDe#inisiHamartoma atau angiomiolipoma ginjal a!ala tumor ginjal yang ter!iri ataskomponen lemak) pembulu !ara !an otot polos. Lesi ini bukan merupakan tumorsejati) tetapi paling $o$ok !isebut sebagai amartoma. Tumor jinak ini biasanya bulatatau lonjong !an menyebabkan terangkatnya simpai ginjal. *a!ang tumor ini!itemukan juga pa!a lokasi ektrarenal karena pertumbuan yang multisentrik %De7ong) ,,,&. Lima pulu persen !ari amartoma ginjal a!ala pasien Tuberoussklerosis atau penyakit Bourn2ille yaitu suatu kelainan ba(aan yang !itan!ai !enganretar!asi mental) epilepsi) a!enoma seseum !an ter!apat amartoma !i retina)epar) tulang) pankreas !an ginjal. Tumor ini lebi banyak menyerang (anita!aripa!a pria !engan perban!ingan F 5 1 %Basuki) ,,4&.

    :ambaran *linis7ika ti!ak bersamaan !engan penyakit Tuberous sklerosis) amartoma ginjal seringtanpa menunjukkan gejala !an ka!ang'ka!ang !i!apatkan se$ara kebetulan pa!asaat pemeriksaan rutin !engan ultrasonogra#i ab!omen%Basuki) ,,4&.:ejala klinis yang mungkin !ikelukan a!ala 5 nyeri pinggang) ematuria) gejalaobstruksi saluran kemi bagian atas !an ka!ang kala ter!apat gejala per!araanrongga retroperitonial%Basuki) ,,4&.

    Pen$itraan*arena banyak mengan!ung komponen lemak inila yang membe!akan amartoma

    !engan a!enokarsinoma ginjal 0 seingga pa!a ultasonogra#i akan terliat gambaraniperekoik !an jika !kon#irmasikan !engan T s$an tampak area yang menunjukkan

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    5/14

    !ensitas negati#. :ambaran ini patognomonis untuk suatu amartoma%Basuki),,4&.Diagnosis !itentukan !engan !itemukannya massa pa!a ginjal yang pa!a pielogra#iintra2ena terliat sebagai massa yang men!esak pa!a sistem pielum !an kaliks.Pa!a pemeriksaan ultrasonogra#i !apat terliat massa pa!at pa!a ginjal. Dengan

    arteriogra#i sulit membe!akan tumor ini !engan tumor ganas karena ke!uanyamemberi bayangan iper2askularisasi %De 7ong) ,,,&.

    TerapiTumor ke$il !an tanpa menimbulkan keluan ti!ak perlu !iobati) anya sajamemerlukan e2aluasi berkala yang teratur untuk mengetaui perkembanganbesarnya massa tumor. 7ika tumor menja!i semakin besar !an sangat menggangguperlu !ipertimbangkan untuk tin!akan ne#rektomi%Basuki) ,,4&.

    b. @ibroma ;enalisTumor jinak ginjal yang paling sering !itemukan iala #ibroma renalis atau tumor sel

    interstisial reno'me!ulari. Tumor ini biasanya !itemukan se$ara ti!ak sengajase(aktu melakukan autopsi) tanpa a!anya tan!a ataupun gejala klinis yangsigni#ikan. @ibroma renalis berupa benjolan massa yang kenyal keras) !engan!iameter kurang !ari 1, mm yang terletak !alam me!ula atau papilla. Tumortersusun atas sel spin!el !engan ke$en!erungan mengelilingi tubulus !i !ekatnya.

    $. A!enoma *orteks BenignaA!enoma koreteks benigna merupakan tumor berbentuk no!ulus ber(arna kuningkelabu !engan !iameter biasanya kurang !ari , mm) yang terletak !alam korteksginjal. Tumor ini jarang !itemukan) pa!a autopsi !i!apat sekitar ,/ !ari seluruautopsi yang !ilakukan. "e$ara istologis ti!ak jelas perbe!aannya !engankarsinoma tubulus renalis 0 ke!uanya tersusun atas sel besar jerni !engan inti ke$il.Perbe!aannya !itentukan anya ber!asarkan ukurannya 0 tumor yang ber!iameterkurang !ari 4, mm !itentukan sebagai tumor jinak. Perbe!aan ini sepenunya ti!ak!apat !ipegang sebab karsinoma sta!ium a(al juga mempunyai !iameter kurang!ari 4, mm. Proses ganas !apat terja!i pa!a a!enoma korteks.

    !. 8nkositoma8nkositoma merupakan subtipe !ari a!enoma yang sitoplasma granulernya %tan!atera!ap a!anya mitokon!ria yang $ukup besar !an mengalami !istorsi& banyak!itemukan. 8nkositoma ka!ang'ka!ang !apat begitu besar seingga mu!a

    !ika$aukan !engan karsinoma sel renalis.

    e. Tumor 7inak LainnyaTumor jinak !apat timbul !ari jenis sel apapun !ari !alam ginjal. Beberapamenyebabkan masala klinis) seperti emangioma yang !apat menyebabkanterja!inya per!araan) seingga memberikan rasa nyeri atau merupakanpre!isposisi keilangan !ara yang banyak se(aktu terja!i trauma.Tumor yangjarang !itemukan iala tumor sel jukstaglomerulor yang mempro!uksi renin yangmerupakan penyebab terja!inya ipertensi %Un!er(oo!) ,,,&. 7enis tumor lainyang perna !itemui a!ala lipoma !an leiomioma %De 7ong) ,,,&.

    .F. Tumor :anas %kanker&Tumor ginjal yang ganas biasanya berupa tumor pa!at yang berasal !ari urotelium)

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    6/14

    yaitu karsinoma sel transisional atau berasal !ari sel epitel ginjal ataua!enokarsinoma) yaitu tumor :ra(it atau !ari sel ne#roblas) yaitu tumor +ilms.a. A!enokarsinoma :injalDe#inisiA!enokarsinoma ginjal a!ala tumor ganas parenkim ginjal yang berasal !ari

    tubulus proksimalis ginjal. Tumor ini merupakan 4/ !ari seluru keganasan pa!aorang !e(asa. Tumor ini paling sering !itemukan pa!a umur lebi !ari -, taun.Penemuan kasus baru meningkat setela !itemukannya alat bantu !iagnosa U":!an T s$an %Basuki) ,,4&.Angka keja!ian pa!a pria lebi banyak !aripa!a (anita !engan perban!ingan 5 1.9eskipun tumor ini biasanya banyak !i!erita pa!a usia lanjut %setela usia F,taun&) tetapi !apat pula menyerang usia yang lebi mu!a. *eja!ian tumor pa!ake!ua sisi %bilateral& ter!apat pa!a / kasus %Basuki) ,,4&.Tumor ini !ikenal !engan nama lain sebagai 5 tumor :ra(it) Hiperne#roma)*arsinoma sel :injal atau Internist tumor %Basuki) ,,4&. "erupa !engan sel korteksa!renal tumor ini !iberi nama iperne#roma yang !iper$aya berasal !ari sisa kelenjar

    a!renal yang embrionik %Un!er(oo!) ,,,&.

    EtiologiBanyak #aktor yang !i!uga menja!i penyebab timbulnya a!enokarsinoma ginjal)tetapi ingga saat ini belum !itemukan agen yang spesi#ik sebagai penyebabnya.9erokok merupakan #aktor resiko yang paling !ekat !engan timbulnya kanker ginjal."emakin lama merokok) !an semakin mu!a seseorang mulai merokok semakinbesar kemungkinan men!erita kanker ginjal. 9eskipun belum a!a bukti kuat) !i!ugakeja!ian kanker ginjal berubungan !engan konsumsi kopi) obat'obatan jenisanalgetika !an pemberian estrogen %Basuki) ,,4&.Gang !iin!ikasikan sebagai #aktor etiologi iala pre!isposisi genetik yang!iperliatkan !engan a!anya ubungan kuat !engan penyakit Hippel'Lin!au%emangioblastoma serebelum) angiomata retina !an tumor ginjal bilateral& suatukelainan ere!iter yang jarang %Un!er(oo!) ,,,&. 7arang !itemukan bentuk #amilialyang mengikuti pola !ominan autosomal. Insi!ens pa!a ginjal tapal ku!a !an ginjalpolikistik pa!a orang !e(asa lebi tinggi !aripa!a ginjal normal %De 7ong) ,,,&.

    PatologiTumor ini berasal !ari tubulus proksimalis ginjal yang mula'mula bera!a !i !alamkorteks) !an kemu!ian menembus kapsul ginjal. Beberapa jenis tumor bisa berasal!ari tubulus !istal maupun !uktus kolegentes. Biasanya tumor ini !isertai !engan

    pseu!okapsul yang ter!iri atas parenkim ginjal yang tertekan ole jaringan tumor!an jaringan #ibrosa. Ti!ak jarang !itemukan kista'kista yang berasal !ari tumoryang mengalami nekrosis !an !iresorbsi. @asia :erota merupakan barier yangmenaan penyebaran tumor ke organ sekitarnya %Basuki) ,,4&.Pa!a irisan tampak ber(arna kuning sampai oranye !isertai !aera nekrosis !anper!araan %Un!er(oo!) ,,,&) se!angkan pa!a gambaran istopatologik ter!apatberbagai jenis sel) yakni5 $lear $ell %4, 6 F,/&) granular %3 6 1/&) sarkomatoi!)papiler) !an bentuk $ampuran %Basuki) ,,4&. Gang paling sering a!ala $ampuransel jerni) sel bergranula !an sel sarkomatoi! %De 7ong) ,,,&. Inti yang ke$ilmenunjukkan si#at ganas tumor. "itoplasma yang jerni !iakibatkan a!anya glikogen!an lemak. Disamping itu !i beberapa kasus menunjukkan a!anya eosino#ilia atau

    reaksi leukemoi! !alam !ara !an pa!a sebagian ke$il pen!erita timbul amiloi!osis."e$ara makroskopis ginjal terliat !istorsi akibat a!anya massa tumor besar yang

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    7/14

    berbenjol'benjol yang biasanya ter!apat pa!a kutub atas %Un!er(oo!) ,,,&.Hiperne#roma ka!ang'ka!ang berbentuk kistik. Hal ini !apat memberikan masala!iagnostik. Tumor biasanya berbatas tegas) tetapi beberapa menembus kapsulaginjal !an mengin#iltrasi jaringan lemak perine#rik. Perluasan ke !alam 2ena renaliska!ang'ka!ang !apat !iliat se$ara makroskopis sekali'sekali terliat suatu massa

    tumor pa!at meluas ke !alam 2ena ka2a in#erior !an jarang ke !alam atrium kanan%Un!er(oo!) ,,,&.

    "ta!ium;obson membagi !erajat in2asi a!enokarsinoma ginjal !alam F sta!ium yaitu5' "ta!ium 1 5 tumor masi terbatas !i !alam parenkim ginjal !engan #asia gerotamasi utu' "ta!ium II 5 tumor in2asi ke jaringan lemak perirenal !engan #asia gerota masiutu.' "ta!ium III 5 tumor in2asi ke 2ena renalis 2ena ka2a atau lim#ono!i regional.IIIA 5 tumor menembus #asia gerota !an masuk ke 2.renalis

    IIIB 5 kelenjar lim#e regionalIII 5 pembulu !ara lokal' "ta!ium I? 5 tumor ekstensi ke organ sekitarnya metastasis jau %usus&I?A 5 !alam organ sekitarnya) selain a!renalI?B 5 metastasis jau %Basuki) ,,4&.

    TN9 Tumor :ra(itT Tumor primerT1 Terbatas pa!a ginjal )-J)- $mT4 *eluar ginjal) ti!ak menembus #asia gerotaT4a 9asuk a!ren atau jaringan perine#rikT4b 9asuk 2.renalis 2.ka2aTF 9enembus #asia :erota

    N *elenjar regional ilus) para aorta) para ka2aN, Ti!ak a!a penyebaranN1 *elenjar tunggal J- $m

    ara penyebaran bisa se$ara langsung menembus simpai ginjal ke jaringansekitarnya !an melalui pembulu lim#e atau 2. ;enalis. 9etastasis tersering iala kekelenjar geta bening ipsilateral) paru) ka!ang ke ati) tulang ) a!renal !an ginjal

    kontralateral %De 7ong) ,,,&.

    :ejala !an Tan!a *linisDi!apatkan ketiga tan!a trias klasik berupa5 nyeri pinggang) ematuria !an massapa!a pinggang merupakan tan!a tumor !alam sta!ium lanjut. Nyeri terja!i akibatin2asi tumor ke !alam organ lain) sumbatan aliran urin atau massa tumor yangmenyebabkan peregangan kapsula #ibrosa ginjal."e$ara klinis kelainan ini terpaparkan sebagai keluan ematuria.@ebris yang !isebabkan karena nekrosis tumor atau terbebasnya pirogen en!ogenole tumor ginjal.Hipertensi yang mungkin !isebabkan karena5 oklusi 2askuler akibat penekanan ole

    tumor) terja!inya A'? %arteri'2enous& sunting pa!a massa tumor atau asil pro!uksisubtansi pressor ole tumor.

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    8/14

    Anemi karena terja!inya per!araan intra tumoral?arikokel akut yang ti!ak menge$il !engan posisi ti!ur. ?arikokel ini terja!i akibatobstruksi 2ena spermatika interna karena ter!esak ole tumor ginjal atau tersumbatole trombus sel'sel tumor.Tan!a'tan!a metastasis ke paru atau epar.

    *a!ang'ka!ang !itemukan sin!roma paraneoplastik) yang ter!iri atas5 %1& "in!roma"tau#er %penurunan #ungsi li2er yang ti!ak a!a ubungannya !engan metastasispa!a epar !engan !isertai nekrosis pa!a berbagai area pa!a li2er&) %&iperkalsemia %ter!apat pa!a 1,/ kasus kanker ginjal&) %4& polisitemia akibatpeningkatan pro!uksi eritropoietin ole tumor) !an %F& ipertensi akibatmeningkatnya ka!ar renin%Basuki) ,,4&.

    Pen$itraanDengan meluasnya pemakaian ultrasonogra#i !an T s$an) kanker ginjal !apat!itemukan !alam kea!aan sta!ium yang lebi a(al. Pemeriksaan PI? biasanya!ikerjakan atas in!ikasi a!anya ematuria tetapi jika !i!uga a!a massa pa!a ginjal)

    pemeriksaan !ilanjutkan !engan T s$an atau 9;I. Dalam al ini U": anya !apatmenerangkan ba(a a!a massa soli! atau kistik %Basuki) ,,4&.T s$an merupakan pemeriksaan pen$itraan yang !ipili pa!a karsinoma ginjal.Pemeriksaan ini mempunyai akurasi yang $ukup tinggi !alam mengetaui a!anyapenyebaran tumor pa!a 2ena renalis) 2ena $a2a) ekstensi perirenal !an metastasispa!a kelenjar lim#e retroperitoneal. 9;I !apat mengungkapkan a!anya in2asi tumorpa!a 2ena renalis !an 2ena $a2a tanpa membutukan kontras) tetapi kelemaannyaa!ala kurang sensiti# mengenali lesi soli! yang berukuran kurang !ari 4 $m%Basuki),,4&."ebelum pemakaian T s$an !an 9;I berkembang luas) arteriogra#i selekti#merupakan pilian untuk menegakkan !iagnosis karsinoma ginjal. :ambaran klasikarteriogram pa!a karsinoma ini a!ala5 neo2askularisasi) #istulae arterio'2enous)pooling baan kontras !an aksentuasi pembulu !ara pa!a kapsul ginjal.Pemberian in#us a!renalin menyebabkan konstriksi pembulu !ara normal tanpa!iikuti konstriksi tumor%Basuki) ,,4&.

    Diagnosis Ban!ingHi!rone#rosis) ginjal polikistik !an tuberkulosis ginjal %De 7ong) ,,,&.

    Terapi1. Ne#rektomi. Tumor yang masi !alam sta!ium !ini !ilakukan ne#rektomi ra!ikal

    yaitu mengangkat ginjal beserta kapsula gerota. Beberapa kasus yang su!a !alamsta!ium lanjut tetapi masi mungkin unutk !ilakukan operasi) masi !ianjurkan untuk!ilakukan ne#rektomi paliati#. Pa!a beberapa tumor yang tela mengalamimetastasis) setela tin!akan ne#rektomi ini sering !i!aului !engan embolisasi arterirenalis yang bertujuan untuk memu!akan operasi%Basuki) ,,4&.. Hormonal. Penggunaan terapi ormonal belum banyak !iketaui asilnya.Preparat yang !ipakai a!ala ormon progestagen. Dari berbagai literatur!isebutkan ba(a pemberian preparat ormon ti!ak banyak memberi man#aat%Basuki) ,,4&.4. Imunoterapi. Pemberian imunoterapi !engan memakai inter#eron atau!ikombinasikan !engan interleukin saat ini se!ang !i$oba !i negara'negara maju.

    *arena arganya sangat maal !an asil terapi !engan obat'obatan imunoterapimasi belum jelas) maka pemakaian obat ini masi sangat terbatas %Basuki) ,,4&.

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    9/14

    F. ;a!iasi Eksterna. ;a!iasi eksterna ti!ak banyak memberi man#aat pa!aa!enokarsinoma ginjal karena tumor ini a!ala tumor yang ra!ioresisten %Basuki),,4&.-. "itostatika. Demikian pula pemakaian sitostatika ti!ak banyak memberikanman#aat pa!a tumor ginjal %Basuki) ,,4&.

    PrognosisPa!a pen!erita tanpa !isertai metastasis kemungkinan i!up - taun !apatmen$apai ,/. *ea!aan ini bisa memburuk 1- 6 ,/ apabila 2ena renalis ikutterkena atau !itemukan perluasan ke !alam jaringan lemak perine#rik %Un!er(oo!),,,&. "ta!ium perkembangan) !erajat penyebaran !an !erajat keganasanmenentukan prognosis %De 7ong) ,,,&.

    b. Ne#roblastomaDe#inisiNe#roblastoma a!ala tumor ginjal yang banyak menyerang anak berusia kurang

    !ari 1, taun !an paling sering !ijumpai pa!a umur 4)- taun. Tumor ini merupakantumor urogenitalia yang paling banyak menyerang anak'anak. *urang lebi 1,/tumor ini menyerang ke!ua ginjal se$ara bersamaan %Basuki) ,,4&. Insi!enpun$aknya antara umur 1' F taun. Anak perempuan !an laki'laki sama banyaknya.%Un!er(oo!) ,,,&. Tumor +ilms merupakan 1,/ !ari semua keganasan pa!aanak. Tumor ini mungkin !itemukan pa!a anak !engan kelainan aniri!ia) keraguangenitalia pa!a anak !an sin!rom Be$k(it'+ie!emann %makroglosi) om#alokel)2iseromega !an ipoglikemia neonatal&. "atu persen !ari tumor +ilms !itemukan#amilial !an !iturunkan se$ara !ominan autosomal. 8nkogen tumor +ilms tela!ilokasi pa!a garis p 14 kromosom 11 %De 7ong) ,,,&.Ne#roblastoma sering !ikenal !engan nama tumor +ilm atau karsinoma selembrional. Tumor +ilm sering !iikuti !engan kelainan ba(aan berupa5 anri!ia)emiipertro#i !an anomali organ urogenitalia %Basuki) ,,4&.

    PatologiTumor berasal !ari blastema metane#rik !an ter!iri atas blastema) stroma !an epitel.Dari irisan ber(arna abu'abu !an ter!apat #okus nekrosis atau per!araan. "e$araistopatologis !ibe!akan jenis ne#roblastoma) yaitu @a2orable !an Un#a2orable%Basuki) ,,4&. *a!ang ti!ak tampak unsur epitel atau stroma %De 7ong) ,,,&."e$ara makroskopis tumor ini tampak sebagai massa yang besar !an sering meluasmenembus kapsula !an mengin#iltrasi jaringan lemak perine#rik !an bakan sampai

    ke !asar mesenterium. Potongannya menunjukkan berbagai ma$am gambaran yangmere#leksikan jenis jaringan yang !itemukan pa!a pemeriksaan istologis. Daeraper!araan !an nekrosis sering !itemukan menyatu !engan jaringan tumor soli!yang ber(arna puti bersama !engan !aera kartilago !an musinosa. "e$araistologis ke!ua jaringan epitel !an mesenkim !apat !itemukan !imana tumorberasal !ari jaringan mesone#rik meso!erm. :lomerolus !an tubulus terbentuk ti!aksempurna yang terletak !alam stroma sel spin!el. 8tot serat lintang sering!itemukan pa!a tumor ini bersama !engan jaringan #ibrosa miksoi!) kartilago) tulang!an lemak) seingga membentuk susunan $ampuran yang se!ikit ane.%Un!er(oo!) ,,,&

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    10/14

    Penyebaran"etela keluar !ari kapsul ginjal tumor akan menga!akan in2asi ke organ !isekitarnya !an menyebar se$ara lim#ogen melalui kelenjar lim#e para aorta.Penyebaran se$ara ematogen melalui 2ena renalis ke 2ena ka2a kemu!ian

    menga!akan metastasis ke paru %-/&) ati %1,/& !an bakan pa!a sta!ium lanjutmenyebar ke ginjal kontralateral %Basuki) ,,4&.

    "ta!iumN+T" %National +ilmKs Tumor "tu!y& membagi tingkat penyebaran tumor ini%setela !ilakukan ne#rektomi& !alam - sta!ium5I. Tumor terbatas pa!a ginjal !an !apat !ieksisi sempurna) ti!ak a!a metastasislim#ogen %N,&.II. Tumor meluas keluar simpai ginjal !an !apat !ieksisi sempurna mungkin telamenga!akan penetrasi ke jaringan lemak perirenal) lim#ono!i para aorta atau ke2asa renalis %N,&.

    III. A!a sisa sel tumor !i ab!omen yang mungkin berasal !ari5 biopsi atau rupturyang terja!i sebelum atau selama operasi %NC&.I?. 9etastasis ematogen ke paru) tulang) atau otak %9C&?. Tumor bilateral %Basuki) ,,4&.

    "ta!ium penyebaran tumor menurut TN9T Tumor primerT1 Unilateral permukaan %termasuk ginjal& ,J, $mT4 Unilateral ruptur sebelum penangananTF Bilateral

    N 9etastasis lim#N, Ti!ak !itemukan metastasisN1 A!a metastasis lim#

    9 9etastasis jau9, Ti!ak !itemukan9C A!a metastasis jau %De 7ong) ,,,&.

    :ambaran *linisBiasanya pasien !iba(a ke !okter ole orang tuanya karena !iketaui perutnya

    membun$it) a!a benjolan !i perut sebela atas atau !iketaui ken$ing ber!ara.Pa!a pemeriksaan ka!ang'ka!ang !i!apatkan ipertensi) massa pa!at pa!a perutsebela atas yang ka!ang'ka!ang tela mele(ati garis tenga !an sulit !igerakkan.Pa!a pemeriksaan ultrasonogra#i ab!omen ter!apat massa pa!at pa!a perut%retroperitonial& sebela atas yang !alam al ini arus !ibe!akan !enganneuroblastoma atau teratoma %Basuki) ,,4&. Presentasi klinis yang sering a!alaa!anya massa !alam ab!omen. :ambaran klinis a(alnya !apat sebagai ematuria.Nyeri ab!omen !an obstruksi intestinal %Un!er(oo!) ,,,&.Pemeriksaan PI?) tumor +ilm menunjukkan a!anya !istorsi sistem pel2ikalis ataumungkin !i!apatkan ginjal non 2isualie!) se!angkan pa!a neuroblastoma terja!ipen!esakan sistem kaliks ginjal ke kau!o'lateral %Basuki) ,,4&.

    Pemeriksaan

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    11/14

    Pen$itraan ginjal !apat !ilakukan !engan ultrasonogra#i yang !apat menemukantumor pa!at pa!a ginjal) yang pa!a anak kemungkinan paling besar tumor +ilms.Pielogram intra2ena juga !apat menunjukkan perubaan bayangan ginjal !angambaran pel2iokaliks !an sekaligus memberi kesan mengenai #aal ginjal. T s$an!apat memberi gambaran pembesaran ginjal !an sekaligus menunjukkan

    pembesaran kelenjar regional atau in#iltrasi tumor ke jaringan sekitar. Pemeriksaanuntuk men$ari metastasis biasanya !engan #oto toraks !an T s$an otak %De 7ong),,,&.Pemeriksaan 9;I ti!ak menamba banyak keterangan untuk tumor +ilms.Pemeriksaan penunjang lain iala biopsi jarum yang anya !ibenarkan apabilatumor sangat besar seingga !iperkirakan akan sukar untuk mengangkat selurutumor. Pungsi !ilakukan seka!ar untuk men!apatkan se!iaan patologik untukkepastian !iagnosis !an menentukan ra!iasi atau terapi sitostatika prabe!a untukmenge$ilkan tumor %De 7ong) ,,,&.

    Diagnosis Ban!ing

    Benjolan pa!a perut sebela atas yang ter!apat pa!a anak'anak !apat !isebabkanole karena5 %1& i!rone#rosis kista ginjal yang ke!uanya merupakan massa yangmempunyai konsistensi kistus) %& neuroblastoma intrarenal biasanya kea!aanpasien lebii buruk !an pa!a pemeriksaan laboratorium ka!ar ?9A %?anyl 9an!eli$A$i!& !alam urin mengalami peningkatan !an %4& teratoma retroperitonium %Basuki),,4&.

    Penatalaksanaan7ika se$ara klinis tumor masi bera!a !alam sta!ium !ini !an ginjal !i sebelakontralateral normal) !ilakukan ne#rektomi ra!ikal. Pembe!aan ini ka!ang kala!ia(ali !engan pemberian sitostatika atau ra!iasi %Basuki) ,,4&.1. "itostatika. Pemberian sitostatika !imulai sebelum pembe!aan !an !ilanjutkanbeberapas eri setela pembe!aan !engan memberikan asil yang $ukupmemuaskan. "itostatika yang !ipergunakan a!ala kombinasi !ari A$tinomisin D!engan ?in$ristine.. ;a!iasi Eksterna. Tumor +ilm memberikan respon yang $ukup baik tera!apra!ioterapi %bersi#at ra!iosensiti#&. ;a!iasi !iberikan sebelum atau setela operasi!an ka!ang kala !iberikan berselingan !engan sitostatika sebagai terapi san!(i$%Basuki) ,,4&.4. Ne#rektomi ra!ikal merupakan terapi terpili apabila tumor belum mele(ati garistenga !an belum mengin#iltrasi jaringan lain. Pengeluaran kelenjar lim#

    retroperitoneal total ti!ak perlu !ilakukan) tetapi biopsi kelenjar !i !aera ilus !anparaaorta sebaiknya !ilakukan. Pa!a pembe!aan perlu !iperatikan ginjalkontralateral karena kemungkinan lesi bilateral $ukup tinggi %sampai 1,/&. Apabila!itemukan penjalaran tumor ke 2. *a2a) tumor tersebut arus !iusaakan !iangkat.Pa!a (aktu pembe!aan arus !iusaakan agar ti!ak terja!i penyebaran untukmen$ega kenaikan tingkat keganasan klinis. Pa!a a(al pembe!aan 2. ;enalis!an 2. *a2a sebaiknya !itutup !engan klem) sebelum memanipulasi ginjal yang kenatumor. Pa!a tumor bilateral arus !ilakukan pemeriksaan patologi !engan biopsijarum untuk menentukan !iagnosa !an perangai istologik. Apabila termasukgolongan prognosis baik) !apat !iberikan kemoterapi !isusul !engan ne#rektomiparsial. *alau termasuk golongan prognosis buruk arus !ilakukan ne#rektomi

    bilateral) kmoterapi !an ra!iotrapi kemu!ian !ialisis atau transplantasi ginjal %De7ong) ,,,&.

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    12/14

    Tumor +ilms !ikenal sebagai tumor yang ra!iosensiti#. Akan tetapi ra!ioterapi !apatmengganggu pertumbuan anak !an menimbulkan penyulit jantung) paru !an ati.8le karena itu ra!ioterapi anya !iberikan pa!a pen!erita !engan tumor yangtermasuk golongan patologi prognosis buruk atau sta!ium III !an I?. 7ika a!a sisatumor pas$a be!a juga !iberikan ra!ioterapi %De 7ong) ,,,&.

    Tumor +ilms merupakan tumor yang kemosensiti# tera!ap beberapa obat antitumor) seperti aktinomisin D) 2inkristin) !oksorubisin) siklo#os#ami! !an sisplatin.Biasanya kemoterapi !iberikan prabe!a selama F 6 minggu. Dengan terapikombinasi seperti !i atas !apat !i$apai kelanjutan i!up lebi !ari 3,/ !an bebaspenyakit -/. Pa!a tumor bilateral) kelanjutan i!up 4 taun a!ala ,/ %De 7ong),,,&.

    PrognosisTumor ini tumbu !engan $epat !an agresi#. Pa!a (aktu !i!iagnosis tela!itemukan penyebaran !alam paru. *ombinasi pengobatannya ra!ioterapi)kemoterapi !an pembe!aan meningkatkan se$ara nyata prognosis penyakit ini.

    Prognosis buruk menunjukkan gambaran istologik !engan bagian yang anaplastik)inti yang atipik) iper!iploi!i !an banyak translokasi kompleks %De 7ong) ,,,&.

    $. Tumor Pel2is ;enalisAngka keja!ian tumor ini sangat jarang. "esuai !engan jenis istopatologinya tumorini !ibe!akan !alam !ua jenis yaitu %1& karsinoma sel transitional !an %& karsinomasel skuamosa. "eperti alnya mukosa yang ter!apat pa!a kaliks) buli'buli !an uretraproksimal) pielum juga !ilapisi ole sel'sel transitional !an mempunyai kemungkinanuntuk menja!i karsinoma transitional. *arsinoma sel skuamosa biasanya merupakanmetaplasia sel'sel pel2is renalis karena a!anya batu yang menaun pa!a pel2isrenalis %Basuki) ,,4&."ebagian besar tumor renalis pa!a orang !e(asa iala karsinoma sel renalis)!imana sisanya yang paling banyak %-'1,/& karsinoma sel transitional yang berasal!ari urotelium pel2is renalis) karena pertumbuannya ke !alam rongga kaliks pel2is)tumor ini se$ara !ini akan !itan!ai !engan a!anya ematuria atau obstruksi%Un!er(oo!) ,,,&Tumor ini sering mengin#iltrasi !in!ing pel2is !an !apat mengenai 2ena renalis%Un!er(oo!) ,,,&

    EtiologiDitemukan ubungan antara tumor ini !engan penyalagunaan pemakaian obat

    analgesik) !an terkena at (arna anilin yang !igunakan pa!a pe(arnaan) karet)plastik !an in!ustri gas. Beberapa pen!erita !ilaporkan men!apat karsinoma seltransisional beberapa taun setela menggunakan torotrast) suatu 'emiter) yang!igunakan pa!a pielogra#i retrogra!e %Un!er(oo!) ,,,&

    :ambaran *linisGang paling sering !ikelukan ole pasien a!ala ken$ing !ara %,/&) ka!ang'ka!ang !isertai !engan nyeri pinggang !an teraba massa pa!a pinggang. *ea!aantersebut !isebabkan ole massa tumor atau akibat obstruksi ole tumor yangmenimbulkan i!rone#rosis %Basuki) ,,4&.Pa!a pemeriksaan PI? ter!apat #illing !e#e$t yang nampak seola'ola seperti batu

    ra!iolusen) tuberkuloma) atau emangioma pa!a pielum ginjal. Untuk itu bantuanultrasonogra#i atau T s$an !apat membe!akannya %Basuki) ,,4&.

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    13/14

    Pemeriksaan sitologi urin !engan mengambil $onto urin langsung ke !alam pielummelalui kateter ureter. 9elalui alat ureterorenoskopi !apat !iliat langsung kea!aanpielum. 7ika !i$urigai a!a massa pa!a pielum !iambil $onto jaringan untukpemeriksaan istopatologi %Basuki) ,,4&.Tumor sel transisional tumbu berpapil'papil) serupa !engan tumor ureter !an

    2esika urinaria. "ering !itemukan karsinoma sel transisional pa!a seluru traktusurinarius) yang sugesti# a!anya perubaan !ari !aera urotelial. Bentuk papil tumormemu!akan terja!inya kerusakan pa!a massa tumor bagian ujungnya) yang !apatterlepaskan. Hal ini menyebabkan sel tumor yang atipik !apat !i!eteksi !alam urinpen!erita) seingga memungkinkan tumor ini !i!iagnosis ber!asarkan pemeriksaansitologi urin !an !ilakukan s$reening %Un!er(oo!) ,,,&.Dengan a!anya batu pel2is) urotelium !apat mengalami metaplasia s>uamosa.Tela !iketaui ba(a terja!inya karsinoma skuamosa a!a ubungannya !enganter!apatnya batu !an in#eksi kronis) tetapi !apat pula timbul langsung !ari epiteltransisional. "e$ara makroskopik biasanya tumor ini berbentuk !atar !an in#iltarati#!engan prognosisnya yang buruk %Un!er(oo!) ,,,&.

    TerapiTumor ini kurang memberikan respon pa!a pemberian sitostatika maupun ra!iasieksterna. Terapi yang paling baik untuk tumor ini pa!a sta!ium a(al a!alane#roureterektomi !engan mengambil $u## !ari buli'buli %Basuki) ,,4&.

    PrognosisPrognosisnya kurang baik) terutama pa!a pen!erita !engan tumor yangber!i#erensiasi buruk) !an tumor multipel sering !itemukan pa!a ureter !an 2esikaurinaria.

    BAB III*E"I9PULAN

    1. Tumor jinak ginjal ter!iri atas5 amartoma) #ibroma renalis) a!enoma korteksbenigna) onkositoma) emangioma) tumor sel jukstaglomerular) lipoma !an

  • 7/25/2019 Tumor Ginjal 2

    14/14

    leiomioma. Tumor ganas ginjal ter!iri atas5 a!enokarsinoma ginjal) ne#roblastoma%tumor(ilms& !an tumor pel2is renalis4. Diagnosa !ini !alam penemuan tumor akan meningkatkan prognosisnyaF. Tumor jinak yang paling sering !itemukan a!ala #ibroma renalis

    -. A!enokarsinoma ginjal merupakan 4/ !ari seluru keganasan pa!a orang!e(asa. Tumor +ilms banyak !itemukan pa!a anak usia kurang !ari 1, taun) jarangsekali pa!a orang !e(asa. Tumor ganas pel2is renalis mempunyai prognosis yang buruk

    DA@TA; PU"TA*A

    ttp5en.(ikipe!ia.org(iki+ilmsMtumorttp5(((.nlm.ni.go2me!lineplus(ilmstumor.tmlttp5(((.meb.uni'bonn.!e$an$er.go2D;,,,,,34.tmlttp5en.(ikipe!ia.org(iki;enal$ell$ar$inomattp5(((.eme!i$ineealt.$omrenal$ell$an$erarti$leem.tmttp5en.(ikipe!ia.org(ikiHamartomattp5(((.eme!i$ine.$om;a!iotopi$FF.tmttp5en.(ikipe!ia.org(iki8n$o$ytoma*asper) et al. ,,,. Prinsip'Prinsip Ilmu Penyakit Dalam ?olume 4 E!isi 14. E:.7akartaPri$e) "yl2ia A. ,,4. Pato#isiologi *onsep *linis Proses'Proses Penyakit ?olume E!isi . E:. 7akartaPurnomo) Basuki. ,,4. Dasar'Dasar Urologi E!isi . "agung "eto. 7akartaUn!er(oo!) 7E. ,,,. Patologi Umum !an "istemik ?olume E!isi . E:.7akarta

    +im !e 7ong. ,,-. Buku Ajar Ilmu Be!a E!isi . E:. 7akarta