tugas_fisiologi_tumbuhan

25
TUGAS FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG FOTOPERIODISME DISUSUN OLEH : 1. ADI GUNAWAN (E1A 011 002) 2. CAMALIA OKTAMISARI ABDI (E1A 011 011) 3. RENI HAMNIATI (E1A 010 040) KELAS A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MATARAM

Upload: aldiamri

Post on 18-Dec-2015

8 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

FISTUM

TRANSCRIPT

TUGAS FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANGFOTOPERIODISME

DISUSUN OLEH :1. ADI GUNAWAN (E1A 011 002)2. CAMALIA OKTAMISARI ABDI(E1A 011 011)3. RENI HAMNIATI (E1A 010 040)KELAS A

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS MATARAM2014

BAB IPENDAHULUAN1. Latar BelakangFaktor lingkungan merupakan faktor yang sangat erat berhubungan kehidupan tanaman, yang akan mempengaruhi proses-proses fisiologi dalam tanaman. Semua proses fisiologi akan dipengaruhi oleh suhu dan beberapa proses akan tergantung dari cahaya dan temperatur. Penyinaran cahaya terhadap tanaman merupakan salah satu faktor eksternal yaitu faktor dari luar yang mempengaruhi pembungaan. Kejadian musiman sangat penting dalam siklus kehidupan sebagian besar tumbuhan. Perkecambahan biji, pembungaan, permulaan dan pengakhiran dormansi tunas merupakan contoh-contoh tahapan dalam perkembangan tumbuhan yang umumnya terjadi pada waktu spesifik dalam satu tahun. Stimulus lingkungan yang paling sering digunakan oleh tumbuhan untuk mendeteksi waktu dalam satu tahun adalah fotoperiode, yaitu suatu panjang relative malam dan siang. Respons fisologis terhadap fotoperiode, seperti pembungaan, disebut fotoperiodisme (photoperiodism).Penemuan fotoperiodisme merangsang banyak sekali ahli fisiologi tanaman untuk mengadakan penyelidikan tentang proses itu lebih jauh dalam usahanya untuk menentukan mekanisme aksi. Mereka segera menemukan bahwa istilah hari pendek dan hari panjang merupakan salah kaprah (misnomer). Interupsi periode hari terang dengan interval kegelapan tidak mempunyai efek mutlak pada proses pembungaan.2. Rumusan MasalahAdapun rumusan masalah dalam makalah ini yaitu :1. Apa itu fotoperiodisme?2. Bagaimana fotoperiode selama daur hidup tumbuhan?3. Bagaimana jenis respon tanaman terhadap panjang hari?4. Bagaimana terjadinya induksi fotoperiodisme?5. Apa itu fitokrom dan peranannya?

3. TujuanTujuan dari pembuatan makalah ini yaitu :1. Mahasiswa dapat mengetahui konsep fotoperiodisme.2. Mahasiswa dapat mengetahui bentuk fotoperiode selama daur hidup tumbuhan.3. Mahasiswa dapat mengetahui jenis respon tanaman terhadap panjang hari4. Mahasiswa dapat mengetahui induksi fotoperiodisme?5. Mahasiswa dapat mengetahui konsep fitokrom dan peranannya.

BAB IIPEMBAHASAN

2.1 Pengertian FotoperiodismeFotoperiodisme adalah reaksi fisiologis organisme dengan panjang siang atau malam hari berupa respon perkembangan tanaman untuk panjang relatif periode terang dan periode gelap dan hal ini berhubungan langsung dengan waktu baik periode terang dan periode gelap. Respon ini terjadi pada tumbuhan dan hewan. (Wikipedia, 2014)Fotoperodisme adalah respon tumbuhan terhadap lamanya penyinaran (panjangpendeknya hari) yang dapat merangsang pembungaan. Istilah fotoperodisme digunakan untuk fenomena dimana fase perkembangan tumbuhan dipengaruhi oleh lama penyinaran yang diterima oleh tumbuhan tesebut. Beberapa jenis tumbuhan perkembangannya sangat dipengaruhi oleh lamanya penyinaran,terutama dengan kapan tumbuhan tersebut akan memasuki fasegeneratifnya,misalnya pembungaan. Menurut Lakitan (1994) Beberapa tumbuhanakan memasuki fase generatif (membentuk organ reproduktif) hanya jikatumbuhan tersebut menerima penyinaran yang panjang >14 jam dalam setiapperiode sehari semalam, sebaliknya ada pula tumbuhan yang hanya akan memasuki fase generatif jika menerima penyinaran singkat