TUGAS RESUME TEORI AKUNTANSI

Disusun oleh:WAKHID IAN PRATAMANIM:142120123PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN

YOGYAKARTA

2015A CONCEPTUAL FRAMEWORKPeran kerangka kerja konseptual

Sebuah teori terstruktur akuntansi

Menyatakan ruang lingkup dan tujuan pelaporan keuangan

Mengidentifikasi dan mendefinisikan karakteristik kualitatif dari informasi keuangan dan unsur-unsur dasar akuntansi

Penawaran dengan prinsip-prinsip dan aturan pengakuan dan pengukuran , dan pengungkapan laporan

Sistem yang koheren dari tujuan yang saling berkaitan dan fundamental yang diharapkan dapat menyebabkan standar yang konsisten dan yang mengatur alam, fungsi dan batas-batas akuntansi dan pelaporan keuangan (FASB)

Isu :

Apakah kita perlu teori umum akuntansi ?

Apakah saat ini akuntansi terlalu permisif ?

Apakah praktek akuntansi saat ini terlalu tidak konsisten ?

Apakah ada campur tangan politik terlalu banyak dalam netralitas laporan akuntansi ?

Manfaat :

konsisten , persyaratan pelaporan logis

kepatuhan yang lebih besar

akuntabilitas ditingkatkan

standar khusus lebih sedikit

meningkatkan pemahaman persyaratan pelaporan

Pengaturan standar lebih ekonomis

Tujuan dari kerangka kerja konseptual

Pelaporan keuangan harus menyediakan informasi yang berguna untuk menyajikan dan calon investor dan kreditor dan pengguna lainnya dalam membuat investasi rasional , kredit dan keputusan sejenis (FASB) Informasi harus

berguna dalam pengambilan keputusan ekonomi

berguna dalam menilai prospek arus kas

tentang sumber daya perusahaan, mengklaim sumber daya dan perubahan di dalamnya

Mengembangkan kerangka kerja konseptual

Pengembangan kerangka konseptual dipengaruhi oleh dua isu kunci :

prinsip dibandingkan aturan berbasis pendekatan untuk penetapan standar

informasi untuk pengambilan keputusan dan pendekatan pengambilan teori

Berbasis prinsip dan pengaturan standar berdasarkan aturan

IASB sebagian besar menghasilkan konsisten , standar koheren berbasis prinsip

Standar berbasis aturan dapat meningkatkan komparabilitas dan pemastian dan dapat mengurangi manajemen laba

Standar FASB tradisional telah aturan berbasis

Penekanan sekarang sedang diberikan kepada prinsip-prinsip

Tepat waktu mengingat program konvergensi IASB / FASB

Informasi untuk pengambilan keputusan dan pendekatan pengambilan teori

Data akuntansi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan atau tujuan akuntabilitas

Penata layanan

pengambilan keputusan

pengguna

Keputusan - teori pendekatan peta proses dimana output dari sistem akuntansi memberikan masukan untuk model keputusan pengguna

Informasi untuk pengambilan keputusan dan pendekatan pengambilan teori

Decision-theory process

Perkembangan internasional : Kerangka Konseptual IASB dan FASB

Pada tahun 2004 FASB dan IASB sepakat untuk melakukan proyek bersama untuk :

mengembangkan ditingkatkan , kerangka konseptual umum

Tujuan dari pengembangan standar yang prinsip berbasis , konsisten secara internal dan berkumpul internasional

sebuah Exposure Draft diproduksi - Juni 2009

Pertimbangan tangguhan masalah tidak - untuk -profit sektor

ED memiliki beberapa daerah kontroversial :

entitas vs perspektif kepemilikan

kelompok pengguna utama

Keputusan kegunaan dan pengelolaan

karakteristik kualitatif

Australia berikut pendekatan dimana masalah untuk kedua tidak - untuk -profit dan nirlaba sektor dianggap bersama-sama

Standar ini dimaksudkan untuk berlaku untuk kedua sektor

IFAC International Public Sector Accounting Standards Board telah memulai proyek untuk mengembangkan CF sektor publik

Kritik proyek kerangka konseptual

Pendekatan untuk mengembangkan CF :

Ilmiah jalan lain untuk logika dan empirisme atau keduanya

profesional

mengatur tindakan terbaik dengan jalan lain untuk nilai-nilai profesional

Kritik ilmiah :

bersifat menentukan

aturan yang tidak ditentukan dan konvensi

tidak menyelesaikan masalah pengungkapan kontemporer

definisi kabur

tidak mengatasi masalah pengukuran

risiko pengambilan keputusan mekanik

Kerangka dapat menjadi tujuan itu sendiri

overreliance pada definisi

Asumsi ontologis dan epistemologis

Kebebasan dari bias ( netral )

kualitas informasi yang menghindari pengguna terkemuka untuk kesimpulan yang menahan kebutuhan khusus , keinginan atau prasangka dari preparers

Solomons : kebebasan dari bias sebagai pembuatan peta keuangan

Feyerabend : kebenaran ilmiah tidak mutlak

Hines mengklaim akuntansi mainstream ' diambil - untuk-diberikan '

Penalaran sirkulasi

Tujuan dari kerangka kerja konseptual : memandu praktek sehari-hari akuntan

Pandangan yang dangkal

menyimpulkan prinsip-prinsip dari teori umum

Ada kerangka ditandai oleh bundar intern :

misalnya FASB Statement No. 2

karakteristik kualitatif sering dinyatakan dalam hal kualitas lain yang non - dioperasionalkan

Disiplin ilmiah

Adalah akuntansi ilmu ?

preskriptif oleh alam dan nilai sarat

cap

Sampai kami yakin dalam pikiran kita tentang sifat akuntansi , itu adalah sia-sia untuk profesi untuk menginvestasikan sumber daya yang besar dalam mengembangkan kerangka kerja konseptual untuk mendukung standar akuntansi.

Penelitian positif

Proyek kerangka konseptual mengabaikan temuan empiris penelitian akuntansi positif

dalam konflik satu sama lain

Bukti bahwa pasar modal tidak efisien

Jika kerangka konseptual bisa memastikan pengguna menerima informasi yang berguna ini akan melayani tujuan yang berguna

Kerangka konseptual sebagai dokumen kebijakan

Sebagai badan umum pengetahuan , kerangka kerja konseptual gagal sejumlah ' ilmiah ' tes

Perbedaan antara teori dan kebijakan penting

CF tidak diproduksi dalam kekosongan politik

CF mungkin hanya cerminan kehendak kelompok dominan

Nilai-nilai profesional dan pemeliharaan diri ' Self- preservation '

menyiratkan mengejar kepentingan diri sendiri

' Nilai-nilai profesional '

menunjukkan idealisme dan altruisme

Gerboth

rasa tanggung jawab pribadi

Hines

legitimasi profesional

Kerangka konseptual untuk standar auditing

Auditing adalah disiplin yang berbasis di logika

Peran verifikasi tradisional telah berkembang menjadi audit risiko bisnis

Ringkasan

Kerangka konseptual ini dimaksudkan untuk memberikan panduan yang koheren dan preskriptif untuk praktik akuntansi

Jika efektif harus menghasilkan komunikasi informasi keuangan yang lebih berguna bagi pengguna

Mengembangkan kerangka kerja konseptual telah menjadi proses yang panjang dan rumit

Kritik dari proyek kerangka konseptual ada

Lainnya perdebatan pentingnya kritik-kritik ini

Dalam audit telah terjadi pergeseran dari pengujian substantif terhadap peran risiko bisnis klien

Istilah dan konsep kunci

Kerangka kerja konseptual untuk akuntansi dan audit

Pernyataan konsep akuntansi

FASB dan IASB

Berbasis prinsip dan standar berdasarkan aturan

Pengambilan keputusan dan keputusan - teori

Nilai-nilai profesional dan pemeliharaan diri

Audit risiko bisnis

Overall theory

of accounting

Individual

accounting system

Prediction

model of user

Decision

model of user