Nama : Areza Febriyanti Faiqoh

NPM : 200110150273

Kelas : D

Istilah-Istilah Peternakan

A. Istilah Umum

Istilah Definisi

1. Animal Husbandry

Peternakan (bahasa lama); Pengusahaan

ternak untuk tujuan memperoleh hasil dari

ternak tersebut untuk kebutuhan manusia.

2. Livestock Ternak spesies mamalia, tidak termasuk

ungags.

3. Domestic Animal

Hewan peliharaan; ternak hasil persilangan

atau introduksi dari luar yang telah

dikembangbiakkan di Indonesia sampai

generasi kelima atau lebih yang teradabtasi

dengan lingkungan atau terhadap managemen

setempat.

4. Animal

Hewan atau satwa yang seluruh atau sebagian

dari siklus hidupnya berada di darat, air,

maupun udara. Baik hewan peliharaan maupun

hewan liar.

5. Farmer Peternak: Perorangan warga Negara Indonesia

atau koprasi yang melakukan usaha.

6. Pure breeding Peternakan murni; cara peternakan dimana

perkembangbiakkan ternaknya dilakukan

dengan cara pemacekan antara hewan-hewan

yang termasuk satu rumpun.

7. Livestock Farming

Enterprises

Perusahaan peternakan; peternakan yang

dilakukan pada tempat tertentu, serta

perkembangbiakkan ternaknya dan manfaatnya

diatur dan diawasi oleh peternak.

8. Commercial Farm

Peternakan komersil; Usaha peternakan yang

khusus menghasilkan produk ternak yang akan

dikonsumsi manusia.

9. Breeder Farm

Peternakan pembibit; usaha peternakan yang

menghasilkan bibit ternak untuk dibudidayakan

lebih lanjut dalam suatu usaha peternakan.

10. Sideline Livestock

Farming

Peternak sampingan; Usaha peternakan yang

dilakukan secara sambilan untuk mendapatkan

tambahan hasil disamping usaha utama.

11. Large Ruminant Jenis ternak yang tergolong pada ternak yang

berbadan besar.

12. Small Ruminant

Ternak kecil; jenis ternak yang tergolong

kedalam ternak berbadan kecil. Contoh:

domba, kambing, babi.

13. Poultry

Ternak ungags; Jenis ternak yang tergolong

ternak yang bersayap dan sudah lazim

dipelihara oleh masyarakat untuk kebutuhan

manusia. Contoh: ayam, itik, kalkun.

14. Miscellaneous

Livestock

Aneka Ternak; Jenis ternak yang belum lazim

dipelihara, tetapi dapat memenuhi kebutuhan

manusia. Misalnya: kelinci, rusa, burung puyuh,

burung merpati.

B. Istilah Khusus

1. Istilah-istilah yang berkaitan dengan Breeding

a. Luing adalah bangsa sapi daging yang dikembangkan di

Skotlandia.

b. Grastula adalah suatu tingkat perkembangan awal dari embrio

yang merupakan kelanjutan dari fase blastula.

c. Androgen adalah hormon-hormon yang mempengaruhi

pertumbuhan dan perkembangan sifat dan alat kelamin.

d. Mule adalah hasil perkawinan antara keledai jantan dan kuda

betina atau antara Domba Blackfase dengan jantan Border

Leicester.

e. Androsterone adalah steroid androgenic yang terdapat pada

ternak betina. Misalnya pada ternak yang sedang bunting, atau

pada ternak yang mengalami kawin musiman.

f. Gelbviehs adalah suatu bangsa sapi dwiguna di Jerman yang

berwarna kekuningan. Merupakan hasil kawin antara bangsa

sapi Swiss dengan Jerman.

g. Luteinang Hormon adalah suatu hormone yang disekresi oleh

pitultary antherior untuk merangsang perkembangan corpus

luteum. Pada ternak jantan, hormone ini berfungsi untuk

merangsang sekresi testosterone oleh testis.

h. Free Martin adalah peristiwa kembar dua, satu jantan dan satu

betina. Yang betina mandul. Keadaan ini sering dialami oleh

sapi perah.

i. Term adalah masa Kebuntingan.

j. Flushing adalah pemberian pakan dengan ekstra energy (dan

protein) pada babi atau domba sebelum dikawinkan atau

menjelang musim kawin dengan tujuan untuk meningkatkan

jumlah anak yang dilahirkan akibat dari jumah telur yang

diovulasikan bertambah.

2. Istilah-istilah yang berkaitan dengan Feeding

a. Animal Protein adalah protein yang berasal dari hewan. Protein

ini memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan protein

nabati, yaitu:

1. Kadar Ca, P, Methionine dan Lysine yang tinggi.

2. Mengandung vit. B kompleks, khususnya ribofievine serta

vit. B12.

b. Mung Bean adalah kacang hijau vigna radiata. Merupakan

salah satu bentuk makanan untuk menyusun ramsun ternak.

c. Animal Waste adalah feces ternak melalui berbagai proses.

Dapat dimanfaatkan kembali sebagai campuran makanan

ternak. Contohnya feces Ruminansia yang digunakan untuk

pakan ayam.

d. Trough adalah wadah makan atau minum ternak.

e. Anorexia adalah kehilangan nafsu makan.

f. Stover adalah jerami.

g. Pyridosamine adalah vitamin B6 yang merupakan bagian atau

komponen dari vitamin B kompleks.

h. Mash adalah pakan ternak yang berupa campuran berbentuk

tepung.

i. Efisiensi Pakan adalah perbandingan antara satu unit pakan

yang diberikan dengan unit produksi yang dihasilkannya.

j. Bungkil adalah hasil sisa dari pengambilan minyak/lemak

setelah bahan bakunya dimanfaatkan.

3. Istilah-istilah yang berkaitan dengan Animal Product

a. Daging adalah jaringan otot yang melekat pada tulang maupun

tidak. Merupakan sumber protein hewani yang didapat dari

hewan ternak.

b. Yoghurt adalah hasil fermentasi susu.

c. Keju adalah pemisahan zat-zat padat dalam susu.

d. Wol adalah serat yang diperoleh dari bulu hewan ternak

(umumnya domba).

e. Telur adalah zigot yang dihasilkan melalui fertilisasi sel telur.

Berfunsi untuk menjaga dan melindungi embrio.

f. Sosis adalah makana dari olahan daging ternak.

g. Susu adalah cairan bergizi berwarna putih yang dihasilkan dari

kelenjar susu hewan ternak mamalia.

h. Kemoceng adalah alat perkakas yang terbuat dari bulu ternak

unggas.

i. Nugget adalah makan olahan dari daging hewan ternak

(biasanya dari daging ayam)

j. Jaket Kulit adalah pakaian yang dibuat dari kulit hewan ternak

biasanya kulit sapi.

4. Istilah-istilah yang berkaitan dengan Animal Production

a. ADG adalah singkatan dari Average Daily Gain. Merupakan

kenaikan berat badan rata-rata harian seekor ternak.

b. Debeaking adalah memotong penuh pada anak ayam sebagai

usaha menekan kanibalisme dan efisiensi pakan.

c. Decortication adalah pembuangan kulit.

d. Dehorning adalah pemotongan atau penghilangan tanduk pada

ternak.

e. Desinfektans adalah suatu zat kimia yang dapat digunakan

untuk membunuh mikroorganisme atau mikroba dan popular

sebagai obat pemusnah hama.

f. Deutectomy adalah pembuangan kantong kuning telur dari

anak ayam yang baru menetas.

g. Fumigasi adalah usaha membasmi hama dengan

menggunakan uap atau gas tertentu.

h. Slaugher adalah penyembelihan; suatu proses pemotongan

saluran pernafasan dan saluran pencernaan pada ternak untuk

diambil dagingnya.

i. Recording adalah usaha pengidentifikasian dan pencatatan

informasi produksi tentang ternak guna menyediakan catatan

produksi maupun sejarah keturunan.

j. Vaksinasi adalah usaha pencegahan serangan penyakit yang

memberikan kekebalan tubuh buatan.

Daftar Pustaka

1. Murtidjo, Bambang A.1995.Kamus Istilah Peternakan.Kanisinus.Yogyakarta.

2. www.google.com/disinididiw.blogspot.co.id/2011/09/istilah-istilah-

peternakan.html