tugas nutrisi

15
 MAKALAH  NUTRISI PADA IKAN “KEBUTUHAN TIAMIN (VIT. B1) PADA BIBIT IKAN LELE” OLEH KELOMPOK 8 IRWANSYAH SUR YADI ATI (C1K 009 016 ) HUSEIN ABDUL AZIZ HIZAM (C1K 009 018) APRIADIN FIRMANSYAH (C1K 009 022) KHAIRUN MI’RAJ (C1K 009 023) SURISTYAWANI HINDUN (C1K 009 024) PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MATARAM 2011

Upload: khairun-miraj

Post on 12-Jul-2015

73 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 1/15

MAKALAH

 NUTRISI PADA IKAN

“KEBUTUHAN TIAMIN (VIT. B1) PADA BIBIT IKAN LELE”

OLEH

KELOMPOK 8

IRWANSYAH SURYADI ATI (C1K 009 016)

HUSEIN ABDUL AZIZ HIZAM (C1K 009 018)

APRIADIN FIRMANSYAH (C1K 009 022)

KHAIRUN MI’RAJ (C1K 009 023)

SURISTYAWANI HINDUN (C1K 009 024)

PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MATARAM

2011

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 2/15

PENDAHULUAN

Lele adalah ikan budidaya air tawar yang sangat populer. Produksi

 budidaya meningkat tajam tiap tahun, selama lima tahun terakhir, antara lain

karena luasnya pasar bagi lele. Lele disukai konsumen karena berdaging lunak,

sedikit tulang, tidak berduri, dan murah. Dari sisi budidaya, lele relatif tidak 

memerlukan banyak perawatan dan memiliki masa tunggu panen yang singkat.

Ikan lele mempunyai bentuk badan yang berbeda dengan ikan lainnya,

sehingga dapat dengan mudah dibedakan dengan jenis-jenis ikan lain. Menurut

Astuti (2003) ikan lele memiliki bentuk badan yang memanjang, berkepala pipih,tidak bersisik, memiliki empat pasang kumis yang memanjang sebagai alat

  peraba, dan memiliki alat pernapasan tambahan (arborescent organ). Bagian

depan badannya terdapat penampang melintang yang membulat, sedang bagian

tengah dan belakang berbentuk pipih.

Vitamin merupakan sejumlah persenyawaan organic yang secara umum

tidak ada hubungan atau kesamaan kimiawi satu sama lain.Vitamin merupakan

komponen dari bahan makanan tetapi bukan karbohidrat , lemak , protein dan air yang terdapat dalam jumlah sedikit.Vitamin sanggat di perlukan untuk reaksi – 

reaksi spesifik dalam sel tubuh hewan,zat ini penting untuk berfungsinya secara

normal jaringan tubuh , untuk kesehatan , maintenance dan perumbuhan jaringan.

Vitamin berperan sebagai koenzim atau katalisator hayati , yaitu berperan sebagai

mediator dalam sintesis atau degradasi suatu zat tanpa ikut menyusun zat yang

disintesis atau di pecah tadi. Apabila vitamin tidak terdapat dalam pakan atau

tidak tepat diabsorpsi akan mengakibatkan penyakit difesiansi yang khas atau

sindrom  yang dapat diperbaiki dengan vitamin itu sendiri . Gejala- gejala tersebut

 biasa disebut avitaminosis atau hipovitaminosis.

Tiamin (vitamin B1)  adalah vitamin yang terlarut dalam air. Tiamina

terdiri atas cincin  pirimidina dan cincin thiazola (mengandung sulfur  dan

nitrogen) yang dihubungkan oleh jembatan metilen. Turunan fosfatnya ikut serta

dalam banyak proses sel. Tiamina disintesis dalam  bakteri, fungi dan tanaman. 

Hewan harus memenuhi keperluan tiamin dari makanan. Asupan yang tidak 

cukup menyebabkan penyakit  beri-beri, yang memengaruhi sistem saraf tepi dan

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 3/15

sistem kardiovaskular . Kekurangan vitamin B1 juga dapat menyebabkan sindrom

Wernicke-Korsakoff .

Dalam tubuh ikan lele terdapat thiamine (vit B1) yang berfungsi sebagai

membantu sel - sel otak dalam menghasilkan energi dari gula sehingga jika kita

makan ikan lele otak akan cerdas (Suryanto, 1986).

Kandungan thiamin dalam formulasi pakan harus tersedia atau terpenuhi

karena tiamin berperan sebagai kofaktor enzim untuk metabolisme karbohidrat

dalam menghasilkan energi dan proses dekarboksilasi (pelepasan karbondioksida)

dalam reaksi enzim multiplek 

Tujuan

Untuk mengetahui kebutuhan tiamin ( vitamin B1) pada bibit ikan lele

(channel catfish).

LANDASAN TEORI

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 4/15

Ikan lele adalah salah satu ikan yang berasal dari Taiwan dan pertama kali

masuk ke Indonesia pada tahun 1985 melalui sebuh perusahaan swasta di Jakarta

(Suryanto, 1986). Lele (Clarias sp.) merupakan salah satu dari berbagai jenis ikan

yang sudah banyak dibudidayakan di Indonesia, dalam habitatnya ikan lele sangat

fleksibel, dapat dibudidayakan dengan padat penebaran tinggi, pertumbuhannya

sangat pesat, dan dapat hidup pada lingkungan dengan kadar oksigen rendah.

Gambar 1. Ikan lele (Clarias sp.)

Menurut Seanin (1984), klasifikasi ikan lele adalah sebagai berikut:

Kingdom : Animalia

Sub-kingdom : Metazoa

Filum : Chordata

Sub Filum : Vertebrata

Kelas : Pisces

Sub Kelas : Teleostei

Ordo : Ostariophysi

Sub Ordo : Siluroidea

Famili : Clariidae

Genus : Clarias

Spesies : Clarias sp.

Ikan lele memiliki alat pernapasan tambahan dalam kondisi lingkungan

  perairan yang sedikit akan kandungan oksigen terlarut disebut dengan

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 5/15

arboresence (Suryanto, 1986). Alat pernapasan tambahan ini terletak di bagian

kepala di dalam rongga yang dibentuk oleh dua pelat tulang kepala. Alat

 pernapasan ini berwarna kemerahan dan berbentuk seperti tajuk pohon rimbun

yang penuh kapiler-kapiler darah. Mulutnya terdapat dibagian ujung moncong dan

dihiasi oleh empat pasang sungut, yaitu satu pasang sungut hidung, satu pasang

sungut maksilar (berfungsi sebagai tentakel), dan dua pasang sungut mandibula.

Insangnya berukuran kecil dan terletak pada kepala bagian belakang (Anonim,

2011).

Tiamin berperan luas sebagai koenzim TPP dalam reaksi dekaboksilse .

Pada dasarnya reaksi metabolisme yang memerlukan TPP dapt dibagi menjadi

tiga kelompok reaksi,yang pertama adalah nonoxidative decaboxylase yaitu reaksi

yang terjadi pada mikroganisme, kedua adalah oxydative decaboxylase yang dapat

dibagi menjadi dua kelompok reaksi ,yaitu enzim TPP merupakan bagian integral

dari reaksi enzim multikompleks yaitu Pyruvate dehydrognase complex dan a-

ketoglutarate dehydrognase complex, dan yang ketiga adalah reaksi transktolase

yaitu reaksi transfer dari gugus ketol pada donor kepada aakseptor. Reaksi ini

terjadi pada hexose monophosphate sgunt. Tergabung dengan ATP , tiamin

membentuk kokarboksilase yang merupakan koenzim untuk dekarboksilase asam

 piruvat serta asam – asam keton yang lain.

Tiamina (vitamin B1) adalah vitamin yang terlarut dalam air. Tiamina

terdiri atas cincin  pirimidina dan cincin thiazola (mengandung sulfur  dan

nitrogen) yang dihubungkan oleh jembatan metilen. Turunan fosfatnya ikut serta

dalam banyak proses sel. Tiamina disintesis dalam  bakteri, fungi dan tanaman. 

Hewan harus memenuhi keperluan tiamin dari makanan. Asupan yang tidak 

cukup menyebabkan penyakit  beri-beri, yang memengaruhi sistem saraf tepi dan

sistem kardiovaskular . Kekurangan vitamin B1 juga dapat menyebabkan sindrom

Wernicke-Korsakoff (Anonim, 2011).

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 6/15

Gambar : struktur thiamin

Tiamin berperan sebagai kofaktor enzim untuk metabolisme karbohidrat

dalam menghasilkan energi dan proses dekarboksilasi (pelepasan karbondioksida)

dalam reaksi enzim multiplek.Penyerapan tiamin oleh usus berlangsung melalui

duia mekanisme yaitu pertama difusi secara pasif yang terjadi pada saat

konsentrasinya tinggi dan kedua berlangsung melalui transport aktif yaitu pada

saat konsentrasinya menurun. Didalam tubuh tiamin tidak dapat disimpan dalam

 jumlah banyak, oleh karena itu kelebihian tiamin didalam tubuh akan dibuang

melalui urin. Sedangkan dalam jumlah terbatas tiamin dapat disimpan di dalam

hati, ginjal, jantung, otot dan otak. Kebutuhan tiamin untuk berbagai jenis ikan

  berbeda-beda seperti yang diperoleh dari hasil rangkuman oleh Tacon (1991)

melalui berbagai penelitian . Setiap jenis ikan membutuhkan jumlah tiamin yang

 berbeda dalam komposisi pakan. Apabila kandungan tiamin dalam pakan tidak 

mencukupi maka akan menyebabkan gejalagejala penyakit seperti pada ikan

Channel catfish (  Ictalurus punctatus) dimana tanda-tandanya Nafsu makan

  berkurang, pertumbuhan lambat,pewarnaan kulit menjadi gelap, kematian

(Dupree, 1966).

Sumber bahan pakan yang banyak mengandung tiamin antara lain adalah

daging berwarna merah, hati mamalia laut dan beras merah, krustasea, moluska,

sayuran dan buah-buahan. Tiamin juga sudah diproduksi secara komersil dalam

 bentuk tiamin klorida dan tiamin difosfat monoklorida. Keberadaan tiamin dalam

tubuh ikan sangat dipengaruhi oleh suhu, pH danbisulfat, basa organik, enzim

tiaminase dan radiasi (Steffens,1970).

Vitamin larut dalam air berhubungan dengan bagian cairan tubuh.

Vitamin-vitamin yang larut dalam air berfungsi sebagai enzim dalam berbagai

reaksi metabolis tertentu. Sifat-sifat umum vitamin ini adalah : molekul tidak 

hanya tersusun atas unsur C, H dan O, molekul polar sehingga larut dalam air,

tidak mempunyai provitamin, terdapat disemua jaringan, berfungsi sebagai

 precursor enzim-enzim, tidak disimpan secara khusus dalam tubuh. Vitamin ini

akan diekskresikan dalam urin bila kadar serumnya melebihi saturasi jaringan

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 7/15

(yang selanjutnya mencerminkan pengikatan kovaktor vitamin ke enzim dan

 protein transport).

Defisiensi tiamin akan menyebabkan reaksi-reaksi metabolisme terutama

metabolisme piruvat terganggu yang menyebabkan sumber energi pada sel

terhambat. Apabila sel tubuh ikan kekurangan energi akan menyebabkan

gangguan syaraf dan pelebaran otot-otot jantung yang sensitive apabila

kekurangan energi. Kurang berfungsinya otot jantung dapat menyebabkan

menurunnya siklus krebs dan diikuti menurunnya ATP untuk kontraksi jantung,

naiknya ketekolamin (norepinefrin dan epinefrin) dan asetilkolin yang bersifat

kardiotoksik. Akumulasi asam piruvat dan asam laktat di dalam darah dan

 jaringan oleh defisiensi tiamin menyebabkan iritabilitas, hilangnya nafsu makan,

fatique, degenerasi selaput myelin dari serabut syaraf, melemahnya otot jantung

dan gangguan-gangguan gastrointestinal, polyneuritis gallinarum, anorexia,

kehilangan bobot badan.

PEMBAHASAN

Definisi Tiamin

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 8/15

Vitamin b1 (tiamin) terdiri dari satu substitusi perimidin yang terikat

melalui ikatan metilen pada satu substitusi tiasol. Sifat umum vitamin B1 adalah

stabil dalam pH sedikit asam rusak dalam pH alkalis, rusak dalam larutan mineral,

larut dalam air dan alcohol 70 persen dan rusak oleh panas. Bentuk sintesis

  biasanya dalam bentuk garam misalnya thiamine hydroklorida atau thiamine

mononitrate. Dalam bentuk garam akan lebih stabil dari pada bentuk vitamin

 bebas.

Tiamin, dikenal juga dengan B1 atau aneurin, sangat penting dalam

metabolisme karbohidrat. Peran utama tiamin adalah sebagai bagian dari koenzim

dalam dekarboksilasi oksidatif asam alfa-keto. Gejala defisiensi akan muncul

secara spontan berupa beri-beri pada manusia. Penyakit tersebut ditandai dengan

 penimbunan asam piruvat dan asam laktat, terutama dalam darah dan otak serta

kerusakan daru sistem kardiovaskuler, syaraf dan alat pencernaan.

Struktur Kimia Tiamin

Struktur kimia tiamin, merupakan gabungan dari molekul basa pirimidin

dan tiazol yang dirangkai jembatan metilen. Kokarboksilase adalah pirofosfat dari

tiamin yang disintesis oleh tubuh dari kombinasi tiamin dengan ATP (Adenosisn

Trifosfat)

Sifat-sifat Tiamin

Tiamin larut dalam alkohol 70 % dan air, dapat rusak oleh panas, terutama

dengan adanya alkali. Pada kondisi kering, tiamin stabil pada suhu100o

C selama

Gambar 1. Struktur kimia tiamin pirofosfat (TPP)

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 9/15

  beberapa jam. Kelembaban akan mempercepat kerusakannya. Hal ini

menunjukkan bahwa pada makanan segar, tiamin kurang stabil terhadap panas

 jika dibandingkan dengan makanan kering.

Fungsi Tiamin

Tiamin diperlukan dalam metabolisme semua spesies hewan dan tumbuh-

tumbuhan. Pada tumbuh-tumbuhan tingkat tinggi, tiamin dapat dibuat sendiri,

 begitu pula halnya pada beberapa tumbuhan tingkat rendah. Pada semua hewan,

tiamin diperoleh dari makanannya, kecuali bila zat tersebut disintesis oleh

mikroorganisme di dalam traktus digestivus (saluran pencernaan) hewan

ruminansia.

Fungsi metabolik tiamin antara lain pada reaksi oksidasi piruvat - Asetil-

KoA, rekasi oksidasi α- keto glutarat dan reaksi transketolasi – HMP (Heksosa

Monofosfat). Di dalam otak dan hati, segera diubah menjadi TPP (thiamin

pyrohosphat) oleh enzim thiamin difosfotransferase, dimana reaksinya

membutuhkan ATP. Berperan penting sebagai koensim dekarboksilasi senyawa

asam-keto. Beberapa enzim yang menggunakan TPP sbg koensim adalah

 pyruvate decarboxylase, pyruvate dehydrogenase, dan transketolase. 

Tiamin penting sebagai koensim pyruvate dan α-ketoglutarate

dehydrogenase, sehingga jika terjadi defisiensi, maka kapasitas sel dalam

menghasilkan energi menjadi sangat berkurang Juga diperlukan untuk reaksi

fermentasi glukosa menjadi etanol, di dalam yeast.

Sumber Tiamin

Tiamin disintesis oleh bakteri di dalam alat pencernaan hewan ruminansia.

Bakteri mensintesis tiamin dalam caecum kuda, tetapi ternyata tidak cukup untuk 

memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sumber- sumber tiamin antara lain tumbuhan

 biji-bijian, kacang-kacangan, daging, ikan dan susu.

Sumber tiamin yang penting adalah kacang-kacangan dan hasil ikutannya,

 bungkil kedelei, bungkil kacang tanah dan tepung alfafa. Secara lengkap sumber 

tiamin dapat dikemukakan pada tabl di bawah ini :

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 10/15

  NO SUMBER KADAR (mg/mg)1 Tepung alfafa 3,9

2 Biji gandum 3,4

3 Hati ikan 2,0

4 Bungkil kelapa 0,8

5 Jagung 3,0

6 Bungkil biji kapuk 6,4

7 Bungkil kacang tanah 12,0

8 Beras 22,5

9 Bungkil kedelei 4,0

10 Bungkil biji bunga matahari 20,0

Metabolisme Tiamin

Tiamin dari makanan setelah dicerna, diserap langsung oleh usus dan

masuk ke dalam saluran darah. Penyerapan maksimum terjadi pada konsumsi 2,5

 – 5 mg tiamin per hari. Pada jumlah kecil, tiamin diserap melalui proses yang

memerlukan energi dan bantuan natrium, sedangkan dalam jumlah besar, tiamin

diserap secara difusi pasif. Kelebihan tiamin dfikeluarkan lewat urine. Metabolit

tiamin adalah 2-metil-4-amino-5-pirimidin dan asam 4-metil-tiazol-5-asetat.

Tubuh manusia dewasa mampu menyimpan tiamin sekitar 30 -70 mg, dan

sekitar 80%-nya terdapat sebagai TPP (tiamin pirofosfat). Separuh dari tiamin

yang terdapat dalam tubuh terkonsentrasi di otot. Meskipun tiamin tidak disimpan

di dalam tubuh, level normal di dalam otot jantung, otak, hati, ginjal dan otot lurik 

meningkat dua kali lipat setelah terapi tiamin dan segera menurun hingga

setengahnya ketika asupan tiamin berkurang.

Defisiensi Tiamin

Defisiensi tiamin  akan menyebabkan gangguan saraf pusat, antara lain

memori berkurang atau hilang, nistagmus, optalmoplegia, dan ataksia. Gangguan

 juga terjadi pada saraf tepi, berupa neropati perifer. Gangguan yang lain berupa

kelemahan simetrik (badan sangat lemah), kehilangan fungsi sensorik, motorik 

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 11/15

dan reflek kaki. Timbul beri-beri jantung, dengan gejala jantung membesar,

aritma, hipertensi, odema, dan kegagalan jantung.

Tanda-tanda defisiensi tiamin antara lain menurunnya nafsu makan,

depresi mental ( Peripheral neurophaty) dan lemah. Pada defisiensi kronis, maka

muncul gejala kelainan neurologist, seperti kebingungan (mental), dan kehilangan

koordinasi mata. Penyakit karena defisiensi tiamin, yaitu beri-beri. Penyakit ini

disebabkan akibat makanan yang kaya akan karbohidrat tetapi rendah tiamin.

Antivitamin atau Antimetabolit terhadap Tiamin

Pada keadaan tertentu bahan pangan dapat mengandung suatu zat yang

  bisa menghalangi aktivitas suatu vitamin dan bahkan merusaknya. Zat yang

demikian disebut antivitamin atau antimetabolit untuk vitamin tersebut. Suatu

contoh adalah gejala paralisis pada tikus yang diberi ikan mentah.. Paralisis

tersebut disebabkan oleh suatu antivitamin yang terkandung pada ikan mentah

tertentu yang merusak tiamin. Antivitamin tersebut berupa enzim tiaminase, yang

memecah molekul tiamin menjadi dua bagian komponen penyusunnya, sehingga

tidak berfungsi lagi. Pada ransum untuk tikus putih dengan kadar tiamin cukup,

  penambahan antivitamin berupa piritiamin, yang merupakan formula dengan

struktur kimia hampir mirip dengan tiamin, hanya saja piritiamin mengandung

kelebihan dua sulfur, gejala defisiensi tiamin terjadi. Gejala yang timbul tersebut

dapat diatasi dengan penambahan level tiamin yang lebih tinggi. Ion-ion bisulfit

dari piritiamin bersifat sangat merusak tiamin dengan cara memecah molekul

tiamin menjadi pirimidin dan tiazol.

Kebtuhan Tiamin pada Bibt ikan lele

Tiamin ditambahkan pada paka ikan dalam bentuk tiamin mononitrat

yang mengandung 91,9 % tiamin . Tiamin mononitrat stabil dalam mineral yang

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 12/15

tidak mengandung mineral jarang dan cholichlorida. Kebutuhan ikan akan tiamin

dapat dilihat pada table berikut :

 No. Ikan Kebutuhan ( mg/kg)

1 Rainbow trout 1 - 10

2 Channel catfish 1

3 Pacific salmon 10 - 15

4 Common carp 0,5

5 Yellowtail 11,2

Dalam tubuh ikan lele terdapat thiamine (vit B1) yang berfungsi sebagai

membantu sel - sel otak dalam menghasilkan energi dari gula sehingga jika kitamakan ikan lele otak akan cerdas (Suryanto, 1986).

Kandungan thiamin dalam formulasi pakan harus tersedia atau terpenuhi

karena tiamin berperan sebagai kofaktor enzim untuk metabolisme karbohidrat

dalam menghasilkan energi dan proses dekarboksilasi (pelepasan karbondioksida)

dalam reaksi enzim multiplek. Jadi jika kekurangan formulasi tiamin pada pakan

yang diberikan pada bibit ikan lele akan menyebabkan proes metabolisme

karbohidrat akan terganggu sehingga tidak dapat menghasilkan enegi unuk 

aktifitas fisiologis ikan lele.Selain itu kekuanngan tiamin pada pakan akan

menyebabkan reaksi-reaksi metabolisme terutama metabolisme piruvat terganggu

yang menyebabkan sumber energi pada sel terhambat. Apabila sel tubuh ikan

kekurangan energi akan menyebabkan gangguan syaraf dan pelebaran otot-otot

  jantung yang sensitive apabila kekurangan energi. Kurang berfungsinya otot

  jantung dapat menyebabkan menurunnya siklus krebs dan diikuti menurunnya

ATP untuk kontraksi jantung, naiknya ketekolamin (norepinefrin dan epinefrin)

dan asetilkolin yang bersifat kardiotoksik. Akumulasi asam piruvat dan asam

laktat di dalam darah dan jaringan oleh defisiensi tiamin menyebabkan iritabilitas,

hilangnya nafsu makan, fatique, degenerasi selaput myelin dari serabut syaraf,

melemahnya otot jantung dan gangguan-gangguan gastrointestinal, polyneuritis

gallinarum, anorexia, kehilangan bobot badan.

Defisiensi tiamin juga menyebabkan neorogikal disorder seperti

hiperiritabilitas pada ikan lele ( channel catfish) . Tanda-tanda defisiensi yang

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 13/15

sama dengan derajat variasi kematian yang berbeda terjadi pada kommon carp,

red sea bream, tarbot dan yellowtail.

Aktivitas eritrosit transketolase sudah digunakan sebagai indicator spesifik 

untuk status tiamin pada ikan turbot. Aktivitas ginjal dan hati transketolase pada

rainbow trout dan kandungan tiamin pada darah yellowtail juga menunjukan

 pengaruh yang lebih cepat dibandingkan dengan datangnya tanda-tanda defisiensi

eksternal.

KESIMPULAN

Pada pemberian pakan untuk Bibit ikan lele (channel catfish) , komponen

atau formulasi pakan harus mengandung tiamin dalam jumlah yang cukup /

optimal karena tiamin berfungsi sebagai kofaktor enzim untuk metabolisme

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 14/15

karbohidrat dalam menghasilkan energi dan proses dekarboksilasi (pelepasan

karbondioksida) dalam reaksi enzim multiplek.Kekurangan tiamin akan

menyebabkan proes metabolisme karbohidrat akan terganggu sehingga tidak dapat

menghasilkan enegi unuk aktifitas fisiologis termasuk untuk pertumbuhannya.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim, 2011. Tiamin. http://id.Wikipedia.org/wiki/Berkas: Thiamin.Sygs.

Anonim, 2011.   Kandungan Gizi Pada Ikan Lele..

http://daniwara.wordpress.com/2010/08/10.

5/12/2018 tugas nutrisi - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-nutrisi-55a35ace78ee9 15/15

Handajani, H, 2010. Nutrisi Ikan. UMM Pres. Malang.

Steffens, W. ( 1970). The Vitamin Requirements of Rainbow Trout (Salmo

 gairdneri) Int . Revue ges.Hydrobiol. 59, 255-282

Dupree, H. K. (1966). Vitamin Essential for Growt of Channel Catfih. Bureau of 

Sport Fish . and Wild . Tech. Paper No. 7, 12 pp.

Murai, T. & Andres. W. J. ( 1978). Thiamin Requirement of Channel Catfish

 Fingerlings.University of Georgia College of Agriculture, Skidaway

Institute of Oceanography and Coastal Plain Station.