tugas amdal

26
Tugas Mata Kuliah AMDAL Oleh : Kelompok 1: Eko yanuar A.(06-1062) Sri fatmawati(07-1071) Nina Oktaria(07-1088) Madaniyah (08-1045) JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Upload: icha-ichayanx

Post on 02-Jan-2016

242 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

amdal

TRANSCRIPT

Page 1: TUGAS AMDAL

Tugas Mata Kuliah AMDAL

Oleh :

Kelompok 1:

Eko yanuar A.(06-1062)

Sri fatmawati(07-1071)

Nina Oktaria(07-1088)

Madaniyah (08-1045)

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS JEMBER

2010

Page 2: TUGAS AMDAL

Pelingkupan (scoping) diartikan sebagai pemusatan pandangan yang bertujuan

untuk membatasi penelitian AMDAL pada hal penting untuk pengambilan

keputusan. Pada proses pelingkupan ada beberapa metode yang digunakan, antara

lain:

1. Metode identifikasi dampak

Identifikasi dampak merupakan landasan bagi pelingkupan. Dampak

penting yang diidentifikasi memegang peranan penting untuk menentukan data-

data yang harus dikumpulkan. Terdapat berbagai macam metode yang telah

dikembangkan untuk identifikasi dampak. Metode identifikasi dampak mencakup

baik dampak proyek terhadap lingkungan, maupun dampak lingkungan terhadap

proyek. Beberapa metode yang dikenal, antara lain :

A.Daftar- uji (checlist) yang terdiri atas:

Daftar-uji sederhana (simple checklis)

Daftar uji sederhana adalah daftar uji yang merupakan daftar komponen

dan besaran lingkungan yang mungkin akan terkena dampak.

Contoh sebagian daftar uji sederhana :

FISIK

1.Geologi

1.1. Sift khas

1.2. sumber daya mineral

1.3. Stabilitas lereng atau gugusan batu

1.4. kedalaman sampai lapisan tak

tembus air

1.5. Keamblasan (subsidence)

1.6. Konsolidasi

1.7. Pelapukan/pelepasan zat kimia

1.8. Aktivitas tektonik/vulkanisme

2. Tanah

SOSIAL

5. Pelayanan

5.1. Fasilitas pendidikan

5.2. Lapangan pekerjaan

5.3. Fasilitas komersial

5.4. Layanan Kesehatan/social

5.5. Pembuangan limbah cair

5.6. Pembuangan limbah padat

5.7. Pemasokan air

5.8. Transportasi

5.9. Pemadam kebakaran

6. Keamanan

Page 3: TUGAS AMDAL

2.1. Stabilitas lereng

2.2. Kekuatan mendukung

2.3. Daya mengerut-mengembang

2.4. Kerentanan terhadap frost

2.5. Liquefaction

2.6. Erodibilitas

2.7. Permeabilitas

3. dan sebagainya

6.1. Struktur

6.2. Material

6.3. Lokasi bahaya

6.4. Konflik sirkulasi

6.5. Keamanan jalan dan rancangan

bangunan

6.6. Radiasi ionisasi

7. dan sebagainya

Daftar-uji kuesioner (questioner checklist)

Daftar uji kuesioner sering digunakan untuk prakiraan dampak. Tetapi

laporan yang dihasilkan sangat dangkal dan banyak jawaban yang merupakan

tebakan karena untuk menjawab pertanyaan hanya berdasarkan pengetahuan dan

pengalaman yang dimiliki, tanpa pengumpulan data terlebih dahulu.

Contoh daftar uji kuisioner menurut World Bank (1974)

Proyek Pembangunan lahan Pariwisata

a. Lingkungan atau kaitan dengan Sumber daya

1. Konsekuensi lingkungan apakah yang diperkirakan akan terjadi karena

perubahan pola tata guna lahan dan perpindahan penduduk sebagai akibat

adanya operasi proyek?

2. Apakah proyek akan menyebabkan kedatangan banyak orang untuk

mencari pekerjaan? Jika iya, masalah lingkungan atau sosial apa yang

diperkirakan akan terjadi?

Page 4: TUGAS AMDAL

b. Rancang bangun proyek dan konstruksi

1. Apakah rancang bangun proyek cocok dengan lingkungan almiah?

2. Apkah rancang bangun serasi dengan pemandangan dan sifat bentang

alam?

3. Apakah sifat khas derah tersebut diperhatikan dalam rancang bangun

proyek?

c. Operasi

1. Apakah ada kegiatan operasi yang akan menyebabkan kerusakan

lingkungan atau sosial?

2. Ke manakah limbah manusia akan dibuang dan apakah semua alternatif

telah dipelajari?

d. Faktor social budaya

1. Sudahkah dampak proyek dan kegiatan lain yang berkaitan dengan proyek

terhadap kebudayaan dan pola hidup lokal dievaluasi?

2. Apakah wisatawan atau penduduk lokal akan diikutsertakan dalam

proyek?

e. Aspek Kesehatan

1. Apakah sarana dan tenaga pelayanan kesehatan yang ada cukup untuk

melayani kebutuhan yang meningkat? Dan apakh sarana dan tenaga

tersebut memnuhi standar untuk melayani para wisatawan?

f. Pertimbangan jangka panjang

1. Proyek lain apakah yang direncanakan di kemudian hari dan bagaimana

interaksi proyek tersebut dengan proyek yang diusulkan?

2. Apakah nilai pariwisata akan tetap penting di daerah tersebut, atau akan

hilang untuk keperluan lain?

Daftar-uji deskriptif (descriptive checklist)

Page 5: TUGAS AMDAL

Daftar uji deskriptif menguraikan secara singkat apa yang harus dilakukan

oleh peneliti, data yang diperlukan, sumber data, dan teknik prakiraan. Pada

daftar uji deskriptif, langkah pertama adalah mengidentifikasi butir yang relevan

yang kemudian disusul dengan mencari data menurut petunjuk dalam daftar uji

tersebut.

Contoh sebagian daftar uji deskriptif untuk analisis pembanguna lahan, zonasi,

atau resonasi. Dalam daftar aslinya terdapat 47 faktor

Bidang dan sub bidang Sumber informasi/teknik

prakiraan

Ukuran yang disarankan Alternatif ukuran

I. EKONOMI

LOKAL

Neraca fiscal

1. Perubahan netto

dalam arus fiscal

(pendapatan-

pengeluaran)

Lapangan pekerjaan

2. Perubahan dalam

persen dan jumlah

orang yang bekerja,

menganggur, tidak

bekerja penuh,

menurut tingkat

keterampilan.

2a. Jumlah bersih

lapangan pekerjaan baru

jangka pendek dan

panjang yang tersedia

untuk daerah setempat

Pendapatan: pendapatn

keluarga yang

diperkirakan menurut

jenis perumahan: nilai

tambah kepemilikan.

Pengeluaran: Analisis

permintaan pelayanan

baru, biaya yang

dikeluarkan, dan

kapasitas yang ada

menurut jenis pelayanan.

Langsung dari

perusahaan baru atau

diperkirakan dari luas

bangunan, pola

penduduk local, imigrasi

yang diperkirakan, profil

Page 6: TUGAS AMDAL

II. LINGKUNGAN

ALAM

Kualitas udara

Kesehatan

3. Perubahan dalam

kadar zat pencemar

menurt frekuensi

kejadian dan jumlah

orang yang terkena

resiko

3a. Perubahan dalam

kadar zat pencemar

relative terhadap mutu

baku

3b. Perubahan dalam

emisi zat pencemar

relative terhadap neraca

emisi atau sasaran.

pengangguran yang ada.

Kadar ambient yang ada,

emisi yang ada dan

diprakirakan di

kemudian hari, model

disperse, peta populasi

Kelemahan dan kelebihan metode daftar uji :

Kelemahannya adalah:

1. tidak ada daftar uji yang cocok untuk semua jenis proyek dan di semua

jenis lokasi.

2. pada daftar uji tidak menyatakan secara eksplisit penyebab dampak

sehingga sulit untuk memberi tanda atau menjawab daftar uji.

3. Daftar uji sering digunakan secara mekanis tanpa mengujinya lebih dahulu

kesesuaiannya untuk proyek dan lingkungan yang sedang diteliti.

Kelebihannya adalah metode daftar uji mempunyai keuntungan kesederhanaan.

Daftar uji ini mengingatkan faktor apa saja yang perlu diperhatikan sehingga

mengurangi faktor terlupakan oleh faktor tertentu.

Page 7: TUGAS AMDAL

B. M a t r i k

Metode matrik yaitu metode yang menginteraksikan antara aktivitas

sumber dampak dan parameter lingkungan yang terkena dampak. Beberapa

metode matrik yaitu:

1. Metode Leopold atau Matriks Interaksi Leopold (1971)

Metode ini terdiri dari 100 macam aktivitas dengan 88 komponen

lingkungan. Identifikasi dampak lingkungan dari proyek ditulis dalam interaksi

antara aktivitas dan komponen lingkungan.

Contoh:

Contoh penggunaan matrik leopold dalam pembuatan proyek pembangunan.

Dibawah ini merupakan 100 contoh akativitas manusia dan 88 contoh komponen

lingkungan

BAGIAN 1: Tindakan Proyek

A. Modifikasi Rezim

a) Exotic atau pengenalan flora fauna

b) Kontrol Biologi

c) Modifikasi habitat

d) Perubahan penutup tanah

e) Perubahan hidrologi tanah dan air

f) Perubahan drainase

g) Sungai DNS dan kodifikasi aliran

h) kanalisasi

i) Irigasi

j) Cuaca modifikasi

k) Burning

l) Permukaan atau paving

m) Kebisingan dan getaran

B. Transformasi dan Konstruksi Lahan

E. Perubahan Tanah

a) Erosi kontrol dan terasering

b) Tambang penyegelan dan

pengendalian limbah

c) rehabilitasi pertambangan

d) Landscaping

e) pengerukan

f) Marsh mengisi dan drainase

F. Sumber Daya Pembaruan

a) Reboisasi

b) Wildlife stocking dan manajemen

c) Ground-air recharge

d) Aplikasi Pemupukan

e) daur ulang Limbah

Page 8: TUGAS AMDAL

a) Urbanisasi)

b) Situs Industri dan bangunan

c) Bandar Udara

d) Jalan dan jembatan

e) Jalan

f) Bagiannya

g) Kabel dan mengangkat

h) jalur transmisi, jaringan pipa dan

koridor

i) Hambatan, termasuk pagar

j) Channel pengerukan dan meluruskan

k) revetments Channel

l) Kanal-kanal

m) Bendungan dan impoundments

n) Piers, seawalls, marina, & laut

terminal

o) struktur Offshore

p) struktur Rekreasi

q) peledakan dan pengeboran

r) Potong dan isi

s) Terowongan dan struktur bawah tanah

C. Sumber Daya Exracttion

a) pengeboran

b) Permukaan galian

c) Sub-permukaan penggalian dan retort

d)fluida pengeboran dan penghapusan

e) Pengerukan

f) Hapus memotong dan lainnya lamban

g) Umum dan perburuan

G. Perubahan Jalur

a) Kereta Api

b) Automobile

c) Truk

d) Pengiriman

e) Pesawat

f) Sungai dan Terusan lalu lintas

g) Pleasure berperahu

h) Trails

i) Kabel dan mengangkat

j) Komunikasi

k) Pipeline

H. LIMBAH DAN PERLAKUAN

a) Ocean dumping

b) TPA

c) Emplasemen tailing, merusak dan

overburden

d) penyimpanan Underground

e) pembuangan Junk

f) Minyak-baik banjir

g) Deep-well emplacement

h) debit air pendingin

i) limbah kota termasuk irigasi semprot

j) cair pembuangan limbah cair

k) Stabilisasi dan kolam oksidasi

l) tangki septik, komersial &. domestic

domestik

m) Stack dan emisi gas buang

n) pelumas bekas

Page 9: TUGAS AMDAL

D. Pengolahan

a) Pertanian

b) Peternakan dan penggembalaan

c) pakan banyak

d) pekerjaan menghasilkan susu

e) sumber Energi

f) pengolahan Mineral

g) Industri Metalurgi

h) industri kimia

i) industri tekstil

j) mobil dan pesawat

k) Penyulingan minyak

l) Makanan

m) lamban

n) Pulp dan kertas

o) Produk penyimpanan

I. Pengobatan Secara Kimia

a) Pemupukan

b) Jalur Kimiawi

c) Kimia stabilisasi tanah

d) pengendalian gulma

e) Kontrol serangga (pestisida)

J. Kecelakaan

a) Ledakan

b) Tumpahan dan kebocoran

c) kegagalan Operasional

BAGIAN 2: 'Karakteristik' dan 'Kondisi' Lingkungan

A. Karakteristik Fisik Dan Kimia

1. Bumi

a) sumber daya mineral

b) Bahan Konstruksi

c) Tanah

d) Bentuk tanah

e) Bidang Angkatan & radiasi

f) Unik fitur physica1

2. Air

a) Permukaan

3. Atmosfer

a) Kualitas (gas, partikulat)

b) Iklim (mikro, makro)

c) Suhu

4. Proses

a) Banjir

b) Erosi

c) Deposisi (sedimentasi, presipitasi)

d) Solusi

Page 10: TUGAS AMDAL

b) Samudra

c) Underground

d Kualitas

e) Suhu

g) Salju, Es, & permafrost

e) Penyerapan (pertukaran ion, kompleks)

f) Pemadatan dan menetap

g) Stabilitas (slide, s1umps)

h) Stress-strain (gempa bumi)

f) Isi ulang

i) Aliran udara

B. Kondisi Biologis

1. 1. Flora Flora

a) Pohon

b) Semak

c) Rumput

d) Tanaman

e) Microf1ora

f) Tanaman Perairan

g) spesies terancam punah

h) Hambatan

i) Koridor

2. Fauna Fauna

a) Burung

b) Tanah anirnals termasuk reptil

c) Ikan & kerang

d) organisme bentik

e) Serangga

f) mikrofauna

g) spesies terancam punah

h) Hambatan

i) Koridor

C. Faktor Budaya

1. Penggunaan lahan

a) Wildemess & ruang terbuka

b) Lahan Basah

c) Kehutanan

d) Makan

e) Pertanian

f) Residential

g) Komersial

h) Industri

i) Pertambangan & penggalian

2. Rekreasi

a) Berburu

d) Desain Lansekap

e) Unik fitur fisik

f) Taman & cadangan

g) Monumen

h) Langka & spesies unik atau ekosistem

i) sejarah atau situs arkeologi dan objek

j) Adanya orang aneh

4. Status Budaya

a) pola budaya (gaya hidup)

b) Kesehatan dan keselamatan

c) Pekerjaan

Page 11: TUGAS AMDAL

b) Perikanan

c) Boating

d) Renang

e) Camping & hiking

f) Picnic

g) Resorts

3. Estetika & Bunga Manusia

a) Scenic pandangan dan

pemandangan

b) kualitas Wilderness

c) Buka kualitas ruang

d) Kepadatan penduduk

5. Man-Made Fasilitas dan Kegiatan

a) Struktur

b) Transportasi jaringan (gerakan, akses)

c) Utilitas Jaringan

d) Pembuangan limbah

e) Hambatan

f) Koridor

D. HUBUNGAN EKOLOGI SEBAGAI SEPERTI:

1) Salinisasi sumber daya air

b) Eutrofikasi

c) Penyakit-serangga vektor

d) Rantai Makanan

e) Salinisasi bahan surficial

f) perambahan Brush

g) Lain-lain

Dari 100 aktivitas manusia dan 88 komponen lingkungan tersebut dimasukkan

dalam table. Kemudian Dampak lingkungan dari proyek diidentifikasi dengan

membuat interaksi antara aktifitas dan komponen lingkungan. Biasanya besaran

dampak atau "magnitude" dan pentingnya dampak (importance) ditentukan

besarnya dengan member nilai 1-10.angka 1 menunjukkan dampak terkecil dan 10

menunjukkan dampak terbesar tetapi Seringkali besaran dampak ditentukan secara

pertimbangan keahlian. Dampak positif diberi tanda "+", dan untuk dampak

negatif diberi tanda"-".j

Page 12: TUGAS AMDAL

2. Metode Matriks Dampak dari Moore (1973)

Matriks Moore dibagi menjadi 6 kategori yang berbeda, yaitu :

Pembentuk timbulnya aktivitas dan aktivitas lain yang Berhubungan

Potensi perubahan lingkungan

Pengaruh pada lingkungan yang utama

Pemanfaatan pada manusia yang terkena

Potensi kerusakan yang ditimbulkan oleh aktivitas

Besaran umum dari potensi pengurangan dari pemanfaatan manusia.

Page 13: TUGAS AMDAL

3. Metode Sorensen (1971)

Merupakan Network Analysis yang pertama, disusun untuk digunakan

pada proyek pengerukan dasar laut (dredging). Dalam metode ini diidentifikasi

berbagai hubungan timbal balik atau sebab akibat adanya aktivitas proyek.

4. Metode MacHarg (1968) dikenal juga sebagai Metode Overlays

5. Metode Fisher dan Davies (1973), terdiri atas 3 matriks yang disusun

secara bertahap, yaitu :

Tahap pertama : matriks mengenai evaluasi lingkungan sebelum proyek

dibangun (Environmental Baseline)

Tahap kedua : matriks dampak lingkungan (Environmental Compatibility

Matriks)

Tahap ketiga : matriks keputusan (Decision Matriks)

C. Bagan alir (flow chart).

Metode bagan alir (flow chart) yaitu metode untuk mengidentifikasi

interaksi antara aktivitas penyebab dampak dan faktor lingkungan yang terkena

dampak dalam suatu jaring-jaring sebab, kondisi, dan efek. Bagan alir dapat

dipakai untuk panduan dalam memprakirakan dampak.

Contoh:

Page 14: TUGAS AMDAL

Contoh Skema Bagan Alir Dampak penting pemanfaatan hutan oleh HPH dengan

sistem TPTI (Tebang Pilih Tanam Indonesia)

Kelemahan dan metode Bagan alir atau Flowchart ini hanya menunjukkan

aliran dampak saja, tetapi macam dampak positif atau negatif tidak dapat

diberikan. Disamping itu informasi tentang seberapa besar dampaknya juga tidak

diberikan.

Page 15: TUGAS AMDAL

D. Metode Overlay

Menggunakan sejumlah peta di lokasi yang akan dibangun proyek dan

daerah sekitarnya, tiap peta menggambarkan komponen-komponen lingkungan

yang lengkap (meliputi aspek fisik-kimia, biologi, sosial-ekonomi, dan social

budaya).

Contoh:

Kelebihan : dalam melakukan evaluasi, pemilihan alternative dan

mengidentifikasi dampak tertentu.

Kekurangan : tidak dapat menyajikan dampak kuantitatif

2. Pengamatan Lapangan.

Pelaksanaan pengamatan lapangan berlangsung dalam waktu singkat yang

bertujuan untuk mengidentifikasi dampak potensial yang mungkin timbul,

melalui cara:

Pengamatan secara umum terhadap lokasi proyek berikut rencana tata

letak kegiatan.

Page 16: TUGAS AMDAL

Diskusi dengan pemrakarsa kegiatan perihal karakteristik rencana

kegiatan

Pengamatan secara umum terhadap kondisi bentang alam. Perairan umum

kondisi biologi dan sosial ekonomi wilayah sekitar rencana kegiatan/

proyek.

Wawancara singkat dengan tokoh masyarakat. Dan pejabat pemerintahan

setempat perihal rencana kegiatan

Bila pengamatan lapangan dilakukan oleh pakar yang berpengalaman

disamping diperoleh hasil yang bernilai juga dapat diperoleh gambaran

umum tentang kedalaman dan lingkup studi andal.

3. Telaah pustaka

Metode telaah pustaka digunakan untuk keperluan identifikasi dan

evaluasi dampak potensial. Identifikasi dan evaluasi dampak potensial dapat

dilakukan, lebih cepat berkat adanya data dan informasi dari studi-studi yang

sejenis. Pustaka yang ditelaah antara lain:

Buku-buku teks atau journal tentang dampak lingkungan suatu rencana

kegiatan/proyek.

Dokumen amdal/semdal dan proyek-proyek sejenis atau dari proyek

disekitar wilayah studi.

Laporan resmi tentang masalah lingkungan disekitar wilayah studi yang

dikeluarkan oleh pemerintah daerah, departemen sektoral, atau lembaga

swadaya masyarakat (LSM).

Laporan-laporan penelitian tentang masalah lingkungan disekitar wilayah

studi.

4. Analisis isi

Analisis isi digunakan untuk mengidentifikasi dampak potensial yang akan

timbul menurut persepsi atau pandangan masyarakat. Persepsi masyarakat secara

tidak langsung diperoleh dari analisis secara sistematis terhadap isi dokumen-

dokumen (content analysis). Partisipasi masyarakat dapat dilihat secara tidak

Page 17: TUGAS AMDAL

langsung dengan menelaah berita-berita yang disampaikan melalui media massa,

seperti surat kabar, majalah, dan televisi. Telaah terutama difokuskan pada respon

masyarakat terhadap kehadiran proyek-proyek pembangunan disekitarnya.

5. Interaksi kelompok masyarakat

Digunakan untuk identifikasi evaluasi dampak potensial atau pemusatan

dampak penting. Metode yang digunakan antara lain:

a. Rapat.

• Digunakan untuk identifikasi, evaluasi dampak potensial dan pemusatan

dampak penting.

• Pimpinan rapat harus menguasai prosedur, dan tehnik penyusunan andal.

• Tujuan rapat adalah untuk identifikasi dampak potensial, evaluasi

dampak potensial, dan pemusatan dampak penting.

b. Lokakarya.

• Digunakan untuk evaluasi dampak potensial atau pemusatan dampak

penting.

• Dapat melibatkan peran serta berbagai instansi terkait dalam proses

amdal seperti pemrakarsa, calon penyusun amdal, instansi berwenang,

dan tokoh masyarakat.

• Memberikan manfaat yang tinggi bila draft kerangka acuan sudah

tersusun dan siap dibahas.

c. Brainstorming

• Digunakan terutama untuk identifikasi dampak potensial.

• Daftar dampak potensial dari sudut pandang pemrakarsa, pakar lnstansi

berwenang dan masyarakat terkena dampak dapat disusun.

Daftar dampak potensial dievaluasi tingkat kepentingan dampaknya.

penyampaian pemikiran-pemikiran dan pendapat pendapat seperti di

dalam brainstorming

Page 18: TUGAS AMDAL

DAFTAR PUSTAKA

Fandeli, C. 2009. Kajian terhadap Dokumen Amdal Pembangunan Pabrik Semen

Gresik di Pati. Yogyakarta: Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada.

http://www.adb.org/Documents/Books/Environment_Impact/chap3.pdf

diakses tanggal 9 oktober 2010.

Institut Teknologi Bandung. 2009. AMDAL. Bandung: Program Studi Teknik

Lingkungan ITB.

http://directory.umm.ac.id/Data_Elmu/pdf/6._Pelingkupan.pdf

http://affan-enviro.com/home/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=2

http://www.icsu-scope.org/downloadpubs/scope5/chapter04.html

http://ponce.sdsu.edu/the_leopold_matrix.html