tugas akhir dasar -dasar program perencanaan …eprints.ums.ac.id/38708/2/3.halaman depan.pdf ·...

19
TUGAS AKHIR DASAR-DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (DP3A) MAXIMUM SECURITY PRISON DESIGN(Pendekatan Pada Humanis Desain dan Eko-Arsitektur) Diajukan sebagai Pelengkap dan Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun Oleh: Rizqi Azhar Al Habib D300110003 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015

Upload: nguyenthien

Post on 03-Mar-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

TUGAS AKHIR

DASAR-DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN

PERANCANGAN ARSITEKTUR

(DP3A)

“MAXIMUM SECURITY PRISON DESIGN”

(Pendekatan Pada Humanis Desain dan Eko-Arsitektur)

Diajukan sebagai Pelengkap dan Syarat

Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh:

Rizqi Azhar Al Habib

D300110003

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2015

i

ii

iii

v

MOTTO

Yang paling percaya dan yakin dengan kita “HATI”

Yang paling bisa kita yakini dan percaya “ALLAH.SWT”

Berfikir tanpa Bekerja = 0

Bekerja tanpa Berfikir = 0

Bukan besar atau kecil sebuah tujuan

Siapa saja yang memiliki tujuan dalam hidup dia akan menjadi

“ORANG BERGUNA”

vi

PERSEMBAHAN

Karya tugas akhir ini merupakan pencapaian saya setelah menempuh

pendidikan S1 Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas

Muhammadiyah Surakarta, dan pada kesempatan ini khusus saya ingin

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Allah swt, yang telah memberikan nikmat yang tidak terkira kepada saya.

2. Bapak saya Ir. Ashari, M.M dan Ibuk saya Nur Hasanah yang selalu

memberi doa, arahan, semangat dan motivasi baik langsung maupun tidak

langsung. Terimaksih Pak.. Buk...

3. Kakak saya Rusydi Azhar Abdillah dan Muhammad Azhar Al Faqih yang

telah mengarahkan dan menjadi panutan saya.

4. Adik saya Mulayyin Azhar Fadillah yang telah menjadi motivasi saya

untuk menjadi kaka yang baik dan menjadi panutan.

5. Keluarga besar saya yang mohon maaf tidak bisa saya ucapkan satu

persatu.

6. Kelurga besar Komunitas Desain Arsitektur yang telah menjadikan saya

mahasiswa dan seorang calon arsitek yang lebih baik setiap harinya.

SALAM JABAT ERAT....! KOMDES tetap solid, tetap kritis, BERANI

Berfikir, BERANI Bicara, BERANI Bekerja...

7. Haniek Qoyyima terimakasih atas semangat dan bantuannya, terimakasih

telah menjadi kakak, adik,atau rekan berfikir sehingga suasana disini

terasa nyaman. Karena anda pula saya selalu melihat kedepan, kadang saya

menunduk untuk istirahat sebentar, tapi karena anda satelah itu saya

berlari.. TERIMAKASIH...

8. Seluruh teman-teman angkatan 2011. CAH AKU NYUSUL...

9. Keluarga Mahasiswa Teknik Arsitektur UMS. Kalian semua saudara saya

semua bila ada di antara kalian yang mgkn tidak suka dengan saya, saya

minta maaf.

10. Teman-teman kos, ayo dicicil kuliahe, ng-pes entuk tapi ojo kakehan..

haha

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat,

anugerah, dan karunianya saya telah dapat menyelesaikan laporan Dasar-Dasar

Pemrograman Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (DP3A) yang berjudul

“PERENCANAAN LAPAS MAKSIMUM SECURITY” (Pendekatan Pada

Humanis Desain dan Eko-Arsitektur) dengan baik dan lancar.

DP3A ini merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh

semua mahasiswa dalam rangka menyelesaikan pendidikan kesarjanaan Strata 1

(S1) di Fakultas Teknik Program Studi Arsitektur Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

Dalam menyelesaikan laporan ini, saya banyak dibantu oleh berbagai

pihak. Dengan penuh rasa hormat, pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak saya Ir. Ashari, M.M dan Ibuk saya Nur Hasanah yang selalu

memberi doa, arahan, semangat dan motivasi baik langsung maupun tidak

langsung.

2. Kakak saya Rusydi Azhar Abdillah dan Muhammad Azhar Al Faqih yang

telah mengarahkan dan menjadi panutan saya.

3. Adik saya Mulayyin Azhar Fadillah yang telah menjadi motivasi saya.

4. Keluarga besar saya yang mohon maaf tidak bisa saya ucapkan satu

persatu.

5. Kelurga besar Komunitas Desain Arsitektur yang telah menjadikan saya

mahasiswa dan seorang calon arsitek yang lebih baik setiap harinya.

6. Nur Rahmawati S, ST. MT selaku pembimbing Utama DP3A yang telah

memberikan saran dan arahannya sehingga Laporan DP3A ini menjadi

lebih baik.

7. Ir. Alpha Febela P, MT selaku pembimbing Kedua DP3A yang telah

memberikan saran dan arahannya sehingga Laporan DP3A ini menjadi

lebih baik.

viii

8. Suharyani, ST selaku kordinator DP3A Program Studi arsitektur

Universitas Muhammadiyah surakarta yang telah memberikan

bimbingannya.

9. Haniek Qoyyima terimakasih atas semangat dan bantuannya, terimakasih

telah menjadi kakak, adik,atau rekan berfikir sehingga suasana disini

terasa nyaman.

10. Seluruh teman-teman angkatan 2011 dan semua Keluarga Mahasiswa

Teknik Arsitektur UMS.

11. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Saya menyadari bahwa laporan DP3A ini jauh dari kata sempurna, untuk

itu saya mengharapkan kritik dan saran untuk kesempurnaan penyusunan laporan

yang akan datang dan semoga laporan ini bermanfaat dan berguna bagi pembaca

khususnya.

Surakarta, .................. 2015

Penulis

Rizqi Azhar Al Habib

D30 011 0003

ix

DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN......................................................................................... i LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR........................................................ ii LEMBAR PENILAIAN DP3A .............................................................................. iii LEMBAR PENILAIAN PPA ................................................................................ iv

MOTTO .................................................................................................................. v PERSEMBAHAN .................................................................................................. vi

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix DAFTAR TABEL ................................................................................................. xii DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiii ABSTRAK .......................................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1.1 Deskripsi ................................................................................ 1

1.2 Latar Belakang ....................................................................... 5

1.2.1. Gambaran Umum Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) 5

1.2.2. Gambaran Khusus Kondisi LAPAS di Indonesia .......... 7

1.3 Rumusan Masalah .................................................................. 8

1.4 Tujuan dan Sasaran ................................................................ 9

1.5 Lingkup pembahasan ............................................................. 9

1.6 Metode Pembahasan ............................................................ 10

1.7 Sistematika Penulisan .......................................................... 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................... 12

2.1. Perkembangan Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) di

Indonesia .......................................................................................... 12

2.1.1. Sistem Pemasyarakatan di Indonesia ........................... 12

2.2. Penggolongan LAPAS ......................................................... 13

2.2.1. Klasifikasi berdasarkan besar kecilnya perusahaan

lembaga pemasyarakatan .......................................................... 13

2.2.2. Klasifikasi Berdasarkan Wilayah Pelayanannya .......... 13

2.2.3. Klasifikasi Berdasarkan Tingkat Keamanan ................ 14

2.2.4. Klasifikasi Berdasarkan Jenis Kelamin Dan Usia ........ 15

2.2.5. Klasifikasi Berdasarkan Status Narapidana ................. 17

2.3. User dalam LAPAS .............................................................. 17

2.3.1. Narapidana ................................................................... 17

2.3.2. Pegawai Pemasyarakatan ............................................. 20

2.3.3. Pendidik/Pembimbing/Pembina ................................... 22

x

2.3.4. Tamu ............................................................................ 22

2.4. Pembinaan dan Penjagaan .................................................... 22

2.4.1. Pembinaan .................................................................... 22

2.4.2. Jenis Pembinaan ........................................................... 24

2.4.3. Penjagaan ..................................................................... 26

2.5. Sistem Hunian (sell) ............................................................. 29

2.5.1. Klasifikasi .................................................................... 29

2.5.2. Ukuran Standar Hunian ................................................ 32

2.6. Studi Kasus .......................................................................... 38

2.6.1. Lapas Pasir Putih, Nusa Kambangan ........................... 38

2.6.2. Penjara ADX Florence Supermax (Colorado) ............. 41

2.6.3. Penjara Bang Kwang (Thailand) .................................. 42

2.6.4. Pulau Buru .................................................................... 43

2.6.5. Hasil Studi Kasus ......................................................... 44

2.7. Arsitektur Humanis .............................................................. 46

2.7.1. Humanisme .................................................................. 46

2.7.2. Arsitektur dan Humanis ............................................... 47

2.7.3. Arsitektur Humanize Untuk Lapas............................... 49

2.7.4. Perilaku Narapidana ..................................................... 50

2.8. Arsitektur Ekologi ................................................................ 52

2.8.1. Ekologi ......................................................................... 52

2.8.2. Arsitektur dan Ekologi ................................................. 53

BAB III TINJAUAN LOKASI PERENCANAAN .............................................. 63

3.1. Gambaran Umum Kabupaten Karanganyar ......................... 63

3.1.1. Geografi........................................................................ 63

3.1.2. Kondisi Iklim Setempat ............................................... 65

3.1.3. Topografi ...................................................................... 65

3.1.4. Pembagian Wilayah Administrasi Kabupaten

Karanganyar .............................................................................. 66

3.2. Tinjauan Khusus Lokasi....................................................... 68

3.2.1. Kecamatan Ngargoyoso ............................................... 68

3.2.2. Pertimbangan Lokasi Lapas ......................................... 71

BAB IV ANALISIS PENDEKATAN KONSEP PERENCANAAN DAN

PERANCANGAN ................................................................................................ 73

4.1. Konsep Perencanaan “Perencanaan Lapas Maksimum

Security” .......................................................................................... 73

xi

4.2. Pendekatan Site .................................................................... 74

4.2.1. Alternatif Site ............................................................... 74

4.2.2. Pemilihan Site .............................................................. 83

4.2.3. Analisa Letak Site ........................................................ 84

4.2.4. Analisa Kondisi Site ..................................................... 86

4.3. Zonifikasi Tapak .................................................................. 99

4.3.1. Zonifikasi Horizontal ................................................... 99

4.3.2. Zonifikasi Vertical ..................................................... 100

4.4. Analisa Kapasitas ............................................................... 101

4.5. Analisa Ruang .................................................................... 102

4.5.1. Kebutuhan Ruang ....................................................... 102

4.5.2. Besaran Ruang ........................................................... 104

4.5.3. Sirkulasi Ruang .......................................................... 109

4.5.4. Organisasi Ruang ....................................................... 110

4.6. Pendekatan Perancangan Tapak dan Bangunan ................. 110

4.6.1. Perancangan Tapak .................................................... 110

4.6.2. Perancangan Bangunan .............................................. 111

4.7. Pendekatan Penampilan Bangunan (Eksterior dan Interior)

112

4.7.1. Penampilan Eksterior ................................................. 112

4.7.2. Penampilan Interior .................................................... 112

4.8. Pendekatan Sistem Struktur dan Utilitas ............................ 116

4.8.1. Sistem Struktur ........................................................... 116

4.8.2. Sistem Utilitas ............................................................ 119

4.9. Analisa dan Konsep Penekanan Arsitektur ........................ 121

4.9.1. Pendekatan Sistem Hunian (sell) ............................... 121

4.9.2. Pendekatan Sistem Keamanan ................................... 122

4.9.3. Pendekatan Sistem Pembinaan ................................... 122

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 128

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 4. 1 Pengamatan Site Alternatif 1 ............................................................... 74

Tabel 4. 2 Tabel Analisa Site Alternatif 2............................................................. 77

Tabel 4. 3 Tabel Analisa Site Alternatif 3............................................................. 80

Tabel 4. 4 Hasil Pengamatan Site ......................................................................... 83

Tabel 4. 5 Analisa Angin ...................................................................................... 91

Tabel 4. 6 Kebutuhan Ruang ............................................................................... 102

Tabel 4. 7 Kebutuhan dan Besaran Ruang .......................................................... 104

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1 Lapas .................................................................................................. 1

Gambar 1. 3 Type Maximum Security .................................................................... 2

Gambar 1. 2 Humanis ............................................................................................. 2

Gambar 1. 4 Eko-Arsitektur .................................................................................... 3

Gambar 1. 5 Hirarki kebutuhan Maslow ................................................................. 4

Gambar 1. 6 Lembaga Pemasyarakatan .................................................................. 6

Gambar 1. 7 Kasus Arthalyta Suryani..................................................................... 7

Gambar 1. 8 Lapas Kerobokan, Bali ....................................................................... 8

Gambar 1. 9 Lapas Tanjung Gusta, Medan............................................................. 8

Gambar 2. 1 Type Maximum Security .................................................................. 14

Gambar 2. 2 Type Medium Security ..................................................................... 14

Gambar 2. 3 Type Minimum Security .................................................................. 15

Gambar 2. 4 Penjara Khusus Pria ......................................................................... 15

Gambar 2. 5 Penjara Khusus Pemuda ................................................................... 16

Gambar 2. 6 Penjara Khusus Anak ....................................................................... 16

Gambar 2. 7 Penjara Khusus Wanita .................................................................... 17

Gambar 2. 8 Narapidana ....................................................................................... 17

Gambar 2. 9 tindak pidana HAM .......................................................................... 18

Gambar 2. 10 Kejahatan Genosida........................................................................ 18

Gambar 2. 11 Kejahatan Perang............................................................................ 19

Gambar 2. 12 Kejahatan Agresi ............................................................................ 20

Gambar 2. 13 Pegawai Pemasyarakatan ............................................................... 20

Gambar 2. 14 Bagan Struktur Organisasi lapas IIA Subang ................................. 21

Gambar 2. 15 Kegiatan narapidana di dalam lapas ............................................... 22

Gambar 2. 16 Bagan Proses Pemasyarakatan ....................................................... 24

Gambar 2. 17 Pos Penjagaan ................................................................................. 26

Gambar 2. 18 Hunian sistem Pensylvenia............................................................. 30

Gambar 2. 19 Hunian sisitem Bangsal .................................................................. 31

Gambar 2. 20 Hunian sistem paviliun ................................................................... 32

Gambar 2. 21 Ruang Gerak Manusia .................................................................... 33

Gambar 2. 22 Ruang Gerak Manusia .................................................................... 33

Gambar 2. 23 Ruang Sirkulasi Manusia ............................................................... 34

Gambar 2. 24 Ruang Gerak Manusia .................................................................... 34

Gambar 2. 25 Jenis Tempat Tidur ......................................................................... 35

Gambar 2. 26 Jenis Tempat Tidur ......................................................................... 35

Gambar 2. 27 Jenis Tempat Tidur ......................................................................... 36

Gambar 2. 28 Ukuran Toilet ................................................................................. 36

Gambar 2. 29 layout toilet ..................................................................................... 37

Gambar 2. 30 layout toilet ..................................................................................... 37

xiv

Gambar 2. 31 Lapas Pasir Putih, Nusakambangan ............................................... 38

Gambar 2. 32 Penjara ADX Florence Supermax (Colorado) ............................... 41

Gambar 2. 33 Penjara Bang Kwang (Thailand) .................................................... 42

Gambar 2. 34 Tahanan PKI ................................................................................... 43

Gambar 2. 35 Humanisme..................................................................................... 46

Gambar 2. 36 Hirarki kebutuhan Maslow ............................................................. 48

Gambar 2. 37 Kepadata dalam kamar tahanan...................................................... 50

Gambar 2. 38 Ilustrasi Pungutan Liar ................................................................... 51

Gambar 2. 39 Ekologi ........................................................................................... 52

Gambar 2. 40 Contoh bangunan dengan gaya eko arsitektur................................ 53

Gambar 2. 41 Hubungan Timbal Balik ................................................................. 54

Gambar 2. 42 Udara .............................................................................................. 58

Gambar 2. 43 Air................................................................................................... 58

Gambar 2. 44 Api .................................................................................................. 59

Gambar 2. 45 Tanah .............................................................................................. 59

Gambar 2. 46 Keseimbangan Alam ...................................................................... 60

Gambar 3. 1 Letak Geografis Kabupaten Karanganyar ........................................ 63

Gambar 3. 2 Luas Wilayah Kabupaten Karanganyar............................................ 64

Gambar 3. 3 Iklim Kabupaten Karanganyar ......................................................... 65

Gambar 3. 4 Elevasi Wilayah Kabupaten Karanganyar........................................ 65

Gambar 3. 5 Wilayah Administrasi Kabupaten Karanganyar ............................... 66

Gambar 3. 6 Luas Wilayah Tiap Kecamatan dan jumlah penduduk..................... 67

Gambar 3. 7 Peta Administrasi Kecamatan Ngargoyoso ...................................... 68

Gambar 3. 8 Kepadatan penduduk ........................................................................ 69

Gambar 3. 9 Peta tanah tinjau Kab. Karanganyar ................................................. 70

Gambar 3. 10 Macam komoditas dari sektor petanian .......................................... 71

Gambar 4. 1 Desain penerapan Eko-Arsitektur .................................................... 74

Gambar 4. 2 Alternatif Site 1. Ds.Segorogunung, Kec.Ngargoyoso .................... 74

Gambar 4. 3 Paralayang Segorogung .................................................................... 75

Gambar 4. 4 Lahan Pertanian Warga .................................................................... 76

Gambar 4. 5 Kemiringan Site ............................................................................... 76

Gambar 4. 6 Akses jalan menuju lokasi ................................................................ 76

Gambar 4. 7 Alternatif Site 2. Ds.Kemuning, Kec.Ngargoyoso ........................... 77

Gambar 4. 8 Kebun Teh, Kemuning ..................................................................... 78

Gambar 4. 9 Kondisi Sekeliling Site ..................................................................... 78

Gambar 4. 10 Kemiringan Site ............................................................................. 79

Gambar 4. 11 Akses jalan menuju lokasi .............................................................. 79

Gambar 4. 12 Alternatif Site 3. Ds.Kemuning, Kec.Ngargoyoso ......................... 80

Gambar 4. 13 kondisi site alternatif 3 ................................................................... 81

Gambar 4. 14 Kondisi Sekeliling Site ................................................................... 81

xv

Gambar 4. 15 Kemiringan Site ............................................................................. 82

Gambar 4. 16 Akses jalan menuju lokasI.............................................................. 82

Gambar 4. 17 Lokasi Desa Segorogunung ............................................................ 84

Gambar 4. 18 Site terpilih ..................................................................................... 85

Gambar 4. 19 Site dilihat dari Ds.Kemuning ........................................................ 86

Gambar 4. 20 Peta Topografi site ......................................................................... 86

Gambar 4. 21 Kemiringan site .............................................................................. 87

Gambar 4. 22 skema titik landai site ..................................................................... 87

Gambar 4. 23 Guna Lahan Sekarang .................................................................... 88

Gambar 4. 24 hasil pertanian warga ...................................................................... 89

Gambar 4. 25 Pola angin lembah dan angin gunung ............................................ 90

Gambar 4. 26 Analisa angin pada site ................................................................... 91

Gambar 4. 27 Pemanfaatan angin Lembah ........................................................... 91

Gambar 4. 28 antisipasi angin gunung .................................................................. 91

Gambar 4. 29 Analisa Matahari ............................................................................ 93

Gambar 4. 30 Analisa matahari pagi ..................................................................... 94

Gambar 4. 31 Pencahayaan alami teknik pantulan ............................................... 94

Gambar 4. 32 Panel surya ..................................................................................... 95

Gambar 4. 33 Pemanfaaan sinar matahari sore ..................................................... 96

Gambar 4. 34 Analisa View .................................................................................. 96

Gambar 4. 35 View (kiri) Barat site (kanan) Barat laut site ................................. 97

Gambar 4. 36 Penyelesaian view .......................................................................... 98

Gambar 4. 37 Zonifikasi Horizontal ..................................................................... 99

Gambar 4. 38 Bagan Zonifikasi VertikaL ........................................................... 100

Gambar 4. 39 Perencanaan Arsitektur yang berorientasi pada lingkungan ........ 111

Gambar 4. 40 Perencanaan bangunan bawah tanah ............................................ 111

Gambar 4. 41 Bangunan beraliran kubisme ........................................................ 112

Gambar 4. 42 Kantor dengan aksen warna merah .............................................. 113

Gambar 4. 43 Interior Ruang Kuning ................................................................. 114

Gambar 4. 44 Interior ruang warna orange ......................................................... 114

Gambar 4. 45 Interior warna putih ...................................................................... 115

Gambar 4. 46 Interior warna hijau ...................................................................... 115

Gambar 4. 47 interior warna biru ........................................................................ 116

Gambar 4. 48 pengecoran bored pile dan pemasangan king post ....................... 117

Gambar 4. 49 pengecoran lantai basement 1 ...................................................... 117

Gambar 4. 50 Proses galian basement 2.............................................................. 118

Gambar 4. 51 Tahap akhir konstruksi ................................................................. 118

Gambar 4. 52 penerapan penghawaan alami....................................................... 119

Gambar 4. 53 pantulan cahaya sebagai pencahayaan alami ............................... 120

Gambar 4. 54 sel surya sebagai energi cadangan ................................................ 120

xvi

Gambar 4. 55 sistem hunian klasifikasi .............................................................. 121

Gambar 4. 56 Konsep Pos Utama dan Gdg. Pengelola ....................................... 122

Gambar 4. 57 Contoh pintu gerbang ................................................................... 123

Gambar 4. 58 metal detector gate ....................................................................... 123

Gambar 4. 59 Body scanner ................................................................................ 124

Gambar 4. 60 Pos Portir ...................................................................................... 124

Gambar 4. 61 menara keamanan ......................................................................... 125

Gambar 4. 62 kamera cctv .................................................................................. 125

Gambar 4. 63 Pemindai sidik jari ........................................................................ 126

Gambar 4. 64 Kaca anti pecah ............................................................................ 126

Gambar 4. 65 gas tidur otomatis ......................................................................... 127

xvii

ABSTRAK

Perancangan Lapas Maksimum Security dilatarbelakangi oleh

ketidaklayakan fasilitas penunjang dan kapasitas ruangan, serta sistem yang

diterapkan dalam penjara telah mengesampingkan unsur kemanusiaan.

Lapas Maximum Security merupakan penggolangan lapas berdasarkan

tingkat keamanan. Lapas ini mempunyai tingkat keamanan paling ketat yang

diperuntukan bagi narapidana yang memiliki masa tahanan lama (15-20 tahun),

seumur hidup, atau mati dengan kasus kejahatan berupa pembunuhan, terorisme,

genosida, atau kejahatan kemanusiaan lain.

Desain ini menggunakan pendekatan Humanis Desain dan Eko-Arsitektur.

Humanis Desain merupakan sebuah desain yang menjadikan manusia sebagai

dasar pengamatan, komponen pokok perencanaan, maupun penilaian akhir desain.

Sedangkan Eko-Arsitektur yaitu perencanaan arsitektur yang mempertimbangkan

interaksi dengan lingkungan. Dalam hal ini, interaksi yang saling menguntungkan

seperti sebuah bangunan yang dapat memanfaatkan potensi lingkungan yang ada

dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.

Hasil yang diperoleh dari desain ini yaitu jenis lapas yang memasukkan

dua karakter desain tersebut dengan tingkat keamanan maksimal. Secara

fungsinya lapas ini bertujuan sebagai tempat pembinaan yang tetap memenuhi

kebutuhan pokok bagi narapidana, dengan desain bangunan yang dapat

berinteraksi dengan lingkungan.

Kata Kunci : Maximum Security, Humanis Desain, Eko Arsitektur

xviii

ABSTRACT

The reason of designing the maximum security prison is caused by the

unsatisfied supporting facilities and the room capacity, as well as the system

which is applied in a prison that has dismisses the humanism characteristic.

Maximum Security Prison is a kind of prison based on the level of

security. It is the highest level of security prison used for prisoners who possess

the arrest time (15-20 years), lifetime imprisonment, or dead penalty with the

criminal case such as murdering, terrorism, genocide, or the other humanism

criminals.

The design employs Humanism Design and Eco-Architecture approaches.

Humanism design concerns on a human as a main of observing, a basic

component of planning, or the last evaluation design. Whereas Eco-Architecture

is the architecture planning that considers the environment interaction. It means

the profitable interaction as it is applied on the building which can use the

environment potential and preserve its environment condition.

The result of this design is the kind of prison that contains two design

characteristics. It is also completed with the maximum security level as a place for

educating prisoners that can fulfill their main necessity by applying the building

design which can interact with the environment.

Keywords: Maximum Security, Humanism Design, Eco-Architecture