trisna-proposal pengabmas kkn.pdf

7/24/2019 trisna-proposal pengabmas KKN.pdf

1/9

i

STRATEGI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DALAM UPAYA

MENINGKATKAN PENGENDALIAN DIRI MASA REMAJA

SEBAGAI PROSES PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN

PROPOSAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

TIM PENGUSUL

1. Ns. Trisna Vitaliati, S.Kep., M.Kep NIK. 19860203 201202 2 022

2. Ns. Hella Meldy Tursina, S.Kep. NIK. 19911006 201509 2 092

3. Ns. Hendra Dwi Cahyono, S.Kep. NIK. 19920924 201508 1 088

4. Ns. Mahmud Ady Yuwanto, S.Kep., MM NIK. 19851008 201202 1 020

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN dr. SOEBANDI

JEMBER

Februari 2016


2/9

ii

HALAMAN PENGESAHAN

1.

Judul Pengabdian Pada Masyarakat :

Strategi Kesehatan Reproduksi Remaja Dalam Upaya Meningkatkan Pengendalian

Diri Masa Remaja Sebagai Proses Pembentukan Kepribadian2. Nama Mitra Program : MTS Ar-Roudhoh.

3. Ketua Tim Pengusula. Nama : Ns. Trisna Vitaliati, S.Kep., M.Kep

b. NIDN : 0703028602c.

Program Studi : S1-Keperawatan

d. Perguruan Tinggi : STIKES dr. Soebandi Jembere.

Alamat Kantor : Jl. Dr.Soebandi No.99 Jember.

f. Telp/Fax. : 0331-4835364.

Anggota

Anggota 1 : Ns. Hella Meldy Tursina, S.Kep.

Anggota 2 : Ns. Hendra Dwi Cahyono, S.Kep.Anggota 3 : Ns. Mahmud Ady Yuwanto, S.Kep., MM.

5. Bidang Keilmuan : Ilmu Keperawatan6.

Lokasi Kegiatan/Mitra

a. Wilayah Mitra : Desa Jatisari, Kecamatan Jenggawahb.

Kabupaten : Jember

c. Propinsi : Jawa Timur

d. Jarak PT ke lokasi mitra (Km) : 33 Km

7. Lama Kegiatan : Seminar Sehari

8. Biaya yang diusulkan : Rp.

Jember, 15 Februari 2015

Mengetahui,

Program Studi Ilmu Keperawatan

Ketua,

Ns. Mahmud Ady Yuwanto, S.Kep. MMNIK 19851008 201202 1 020

Ketua Tim Pengusul,

Ns. Trisna Vitaliati, S.Kep., M.KepNIK 19860203 201202 2 022

Menyetujui,STIKES dr. Soebandi

Ketua,

Drs. Said Mardijanto, S.Kep., Ns., MM

NIK. 19500302 201108 1 007

LP3M

Ketua,

Ns. Ahmad Efrizal, S.Kep., M.Si

NIK. 19811219 201309 1 031


3/9

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................................... iii

BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................................... 1

1.1 Analisis Situasi .......................................................................................................1

BAB 2 TARGET DAN LUARAN ................................................................................... 3

BAB 3 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ................................................................. 4

3.1 Anggaran Biaya ......................................................................................................4

3.2 Waktu Kegiatan .......................................................................................................5


4/9

iii


5/9

1

BAB 1PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

Remaja saat ini sedang mengalami kerentanan terhadap berbagai ancaman

resiko kesehatan terutama yang berkaitan dengan kesehatan seksual dan

reproduksi. Ancaman yang dapat dilihat hingga saat ini adalah seks pranikah,

kehamilan dini, aborsi, infeksi menular seksual, HIV dan AIDS. Rendahnya

pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi dan kuatnya dukungan sosial

terhadap hubungan seksual pranikah membuat remaja menjadi populasi beresiko

(Muliani, 2013).

Departemen Kesehatan RI pada tahun 2010 menyatakan bahwa kesehatanreproduksi remaja merupakan faktor penting yang harus mendapat perhatian untuk

meujutkan masyarakat sehat. Remaja sebagai kelompok umum yang banyak

dalam struktur penduduk Indonesia merupakan fokus perhatian dan intervensi

yang strategis bagi pembangunan sumberdaya manusia masa depan sebagai

generasi penerus bangsa. Kelompok remaja rentan usia 10 19 tahun, sesuai

dengan proporsi remaja didunia diperkirakan 1,2 miliar atau sekitar 1,5 dari

penduduk Indonesia (Muliani, 2013).

Menurut WHO pada tahun 2012 sekitar 16 juta remaja perempuan

melahirkan setiap tahun, sebagian besar di negara berpenghasilan rendah dan

menengah. Diperkirakan 3 juta perempuan usia 15 19 tahun menjalani aborsi

yang tidak normal setiap tahun. Di negara berpenghasilan rendah dab menengah

komplikasi dari kehamilan dan persalinan merupakan penyebab utama kematian

dikalangan perempuan berusia 15 19 tahun. Kematian bayi baru lahir sebesar

50% lebih tinggi pada bayi yang memiliki ibu berusia 20 29 tahun. Kurangnya

pendidikan seksualitas dibanyak negara sebagai ukuran cangkupan global terkait

dengan pendidikan seksualitas, sehingga diperkirakan 36% dari laki laki muda

dan 24% dari wanita muda berusia 15 24 tahun dinegara berpenghasilan rendah

dan menengah memiliki pengetahuan komprehensif benar tentang bagaimana

mencegah HIV (Muliani, 2013).

Berdasarkan data penduduk di Desa Jatisari memiliki penduduk dengan

kelompok usia remaja 10 14 tahun terdapat jumlah 1087 jiwa dengan presentasi

10,46%, kelompok usia remaja 15 20 tahun terdapat jumlah 1843 jiwa dengan


6/9

Proposal IbM Kelompok Swabantu Lansia dengan HipertensiDi Wilayah Kerja Puskesmas Cilawu

2 | P a g e

presentasi 17,74%, kelompok usia remaja 21 24 tahun terdapat jumlah 524 jiwa

denagn presentasi 5,04%.

Melihat masalah tersebut diperlukan suatu upaya dalam mengatasinya,

salah satunya dengan melaksanakan seminar kesehatan dengan mengangkat Tema

STRATEGI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DALAM UPAYA

MENINGKATKAN PENGENDALIAN DIRI MASA REMAJA SEBAGAI

PROSES PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN. Dengan adanya kegiatan

pengabdian masyarakat dosen ilmu keperawatan ini diharapkan para siswa/wi

sekolah tersebut mendapatkan informasi keilmuan terkini mengenai permasalahan

kesehatan reproduksi dan penyelesaiannya, khususnya terkait proses penyakit

menular seksual dan dapat mengaplikasikan ilmu tersebut dalam menjalankan

perannya sebagai siswa/wi. Sehingga dapat membantu untuk menciptakan

masyarakat yang sehat dan produktif dapat terwujud.


7/9

3

BAB 2TARGET DAN LUARAN

Keluaran kegiatan ini merupakan terciptanya remaja yang sehat dan dapat

diaktualisasikan dalam kehidupan seharihari. Hanya remaja yang peduli terhadap

kesehatan dirilah (khususnya alat reproduksi) yang akan berkembang menjadi manusia

yang sehat. Atas dasar itulah upaya ini diharapkan dapat menghasilkan luaran yang

berdampak jangka panjang bagi masyarakat setempat khususnya dalam kesehatan

reproduksi remaja.


8/9

4

BAB 3BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

3.1 Anggaran Biaya

No Pengeluaran Kebutuhan Harga Satuan Jumlah

1 Transpot Pemateri 4 orang Rp 55.000 Rp 220.000

2 Foto copy Proposal 30 lembar Rp 200 Rp 6.000

3 Jilid Proposal 3 buah Rp 5.000 Rp 15.000

6 Vandel 1 buah Rp 50.000 Rp 50.000

7 Mamiri 10 kotak Rp 10.000 Rp 100.000

11 Benner 1 buah Rp 100.000 Rp 100.000

Total Rp 491.000

Lain - lain 10% Rp 1.431.500 Rp 49.100

Jumlah Keseluruhan Rp 540.100


9/9

5

3.2 Waktu Kegiatan

No Tanggal Waktu AcaraPenanggung

jawab

1

29-Feb-16

09.00 - 09.05 Pembukaan

Mc2 09.05 - 09.20 Sambutan ketua panitia

3 09.20 - 09.35 Sambutan Kepala Sekolah MTS

4 09.35 - 09.50 Sambutan KAPRODI STIKES dr. Soebandi

5 Penyampaian Materi :

6 09.50 - 10.20

Pemateri 1 : Tentang Konsep Pemikiran

Tentang Kesehatan Reproduksi dan

Prespektif Gender

Firoh

7 10.20 - 10.50Pemateri 2 : Tentang Dampak PernikahanUsia Dini Bagi Kesehatan Reproduksi

Alfi

8 10.50 - 11.20

Pemateri 3 : Tentang Bahaya Penyakit

Menular (HIV/AIDS)Retno

9 11.20 - 11.50 Sesi Tanya JawabMc

10 11.50 - 12.00 Do'a dan Penutup

trisna-proposal pengabmas kkn.pdf

Documents