tm 1 - pengantar & elemen lalu lintas.pdf

8/17/2019 TM 1 - Pengantar & Elemen Lalu Lintas.pdf

1/28

PENGANTAR

TEKNIK LALU LINTAS

Achmad Wicaksono


2/28


3/28

SISTEM TRANSPORTASI

TRANSPORTASI JALAN RAYA MERUPAKANMODA TRANSPORTASI YANG PALING

DOMINAN SEHINGGA MENJADI MASALAH

BERAT BAGI KOTA-KOTA BESAR

MANUSIA ADALAH SALAH SATU UNSUR YANG MENDUKUNG KELANCARAN

TRANSPORTASI, NAMUN MANUSIA JUGA

PENYEBAB UTAMA TERJADINYA

KECELAKAAN LALU LINTAS (89,56%;

Dirhubdat 1995)


4/28

Kondisi Lalu Lintas di PBM Malang


5/28

Kondisi Lalu Lintas di Jl. Kyai Tamin


6/28

Kondisi Lalu Lintas di Jl Gatot Subroto


7/28

Kondisi Lalu Lintas di Blimbing


8/28

Kondisi Angkutan Umum di Arjosari


9/28

PENYEBAB MASALAH LALU LINTAS DAN

ANGKUTAN DI PERKOTAAN :

1. PERTUMBUHAN PENDUDUK YANG TINGGI

2. TATA GUNA LAHAN YANG TIDAK SESUAI

3. TERBATASNYA KEMAMPUAN PENYEDIAANDAN PEMELIHARAAN JALAN

4. PENGGUNAAN KENDARAAN PRIBADI YANGKURANG EFISIEN

5. KUALITAS DAN KUANTITAS ANGKUTAN

UMUM YANG KURANG


10/28

Copyright © 2015


11/28

Copyright © 2015


12/28

ISU PENTING YANG PERLU DIPECAHKAN :

1. PENERAPAN KONSEP MANAJEMEN LALULINTAS

2. PENINGKATAN INTEGRASI ANTAR MODA

3. PENINGKATAN KINERJA ANGKUTAN UMUM

4. PENINGKATAN PERAN SERTA SWASTAUNTUK PENYEDIAAN ANGKUTAN UMUM

5. SUBSIDI PEMERINTAH UNTUK ANGKUTANUMUM

6. KETERPADUAN ANTARA TATA GUNA LAHANDAN SISTEM TRANSPORTASI


13/28

POKOK-POKOK KEBIJAKSANAAN

PENGEMBANGAN SISTEM ANGKUTAN

1. MEWUJUDKAN SISTEM TRANSPORTASINASIONAL YANG HANDAL

2. PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUKMENINGKATKAN PELAYANAN

3. PENINGKATAN PERAN SERTA SWASTA4. PEMBANGUNAN TRANSPORTASI DI PEDESAANDAN WILAYAH TERPENCIL PERLUDITINGKATKAN

5. DI WILAYAH PERKOTAAN PERLU

DIKEMBANGKAN TRANSPORTASI MASSAL YANGANDAL

6. PENINGKATAN INTEGRASI ANTAR MODA

7. PENINGKATAN KUALITAS PEMBANGUNANJALAN

8. PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN KOTA


14/28

DEFINISI “TEKNIK LALU LINTAS” :

APLIKASI PRINSIP-PRINSIP KEILMUAN

BERUPA : ALAT, METODE, DAN TEKNIK

UNTUK MENYEDIAKAN ANGKUTANJALAN RAYA YANG AMAN, CEPAT,

NYAMAN DAN EKONOMIS.


15/28

PERMASALAHAN YANG

DIHADAPI PERENCANA LALU LINTAS :

1. SISTEM LALU LINTAS ITU DIDESAIN UNTUK SIAPA ?

2. APAKAH TUJUAN DAN SASARAN YANG DIINGINKANOLEH MASYARAKAT ?

3. BAGAIMANA MENGIDENTIFIKASI DAMPAK PADA

MASYARAKAT ?4. BAGAIMANA BENTUK KERANGKA EVALUASINYA ?

5. APA SAJA ALTERNATIF-ALTERNATIF YANGDISERTAKAN ?

6. SEBERAPA TINGKAT KEYAKINAN AKAN DATA DANANALISISNYA ?

7. APAKAH DAMPAKNYA MUDAH DIMENGERTI ?


16/28

PROSES DESAIN PADA TEKNIK LALU LINTAS

1. PEMILIHAN TUJUAN DAN SASARAN

2. PENENTUAN ELEMEN/VARIABELSISTEM

3. PERUMUSAN MODEL SISTEM

4. SPESIFIKASI ALTERNATIF DESAIN

5. PENGUMPULAN DATA DAN ANALISA

6. EVALUASI ALTERNATIF DESAIN

7. PENERAPAN DAN OPERASI DESAINTERPILIH

8. MODIFIKASI TUJUAN DAN REDEFINISIMASALAH


17/28


18/28

ELEMEN LALU LINTAS

MANUSIA >>> PEMAKAI JALAN

KENDARAAN

JALAN DAN LINGKUNGANNYA


19/28

HUBUNGAN ANTAR ELEMEN LALU LINTAS

KO

NDISI

JAL

AN

ALINEM

EN

TANDA

LALU

LINTAS

JALAN DAN LINGKUNGAN

MANUSIA KENDARAAN

PENGENDALIAN

GETARAN & SUARA


20/28

ELEMEN LALU LINTAS : MANUSIA

ELEMEN MANUSIA ADALAH ELEMEN

YANG PALING KOMPLEKS DAN TAK

DAPAT DIPREDIKSI DENGAN BAIK

KECELAKAAN DISEBABKAN OLEHMANUSIA, MISALNYA KARENA:

1. SALAH MEMPERKIRAKAN JARAK, WAKTU DAN

KECEPATAN

2. SALAH MENGERTI TENTANG RAMBU LALULINTAS

3. MENGABAIKAN PERATURAN LALU LINTAS


21/28


22/28

KONDISI LINGKUNGAN YANG MEMPENGARUHI

PENGENDARA DAN PEMAKAI JALAN

1. AKTIVITAS TATA GUNA LAHAN

2. CUACA >>> KEMAMPUAN KENDARAAN,

KONDISI JALAN DAN JARAK PANDANG

3. DISAIN KENDARAAN

4. DISAIN PRASARANA JALAN

5. KONDISI ARUS LALU LINTAS


23/28

KARAKTERISTIK MANUSIA

1. KARAKTERISTIK MENTAL :

>>> KEPANDAIAN DAN EMOSI

2. KARAKTERISTIK FISIK :>>> KESEHATAN, PENGLIHATAN, DLL.


24/28

KARAKTERISTIK MENTAL :

MOTIVASI >>> CEPAT, MURAH & AMAN

INTELEGENSI >>> KEMAMPUAN UNTUKMEMAHAMI FAKTOR LUAR DANKEMUDIAN MAMPU MENGENALI FAKTOR

TERSEBUT1. KEMAMPUAN BELAJAR :

2. MEMPRAKTEKKAN HAL YANG SAMA BERULANG-ULANG

3. DENGAN COBA-COBA

4. DENGAN PENGALAMAN BELAJAR YANG DULU EMOSI >>> MEMPENGARUHI MOTIVASI

DAN KEPUTUSAN


25/28

KARAKTERISTIK FISIK

KEMAMPUAN OBSERVASI PENGEMUDI :

1. PENGLIHATAN

2. BERDASARKAN PERASAAN

3. DENGAN PENDENGARAN


26/28

PENGLIHATAN DAN WAKTU REAKSI

>>> PENGLIHATAN :

KETAJAMAN PENGLIHATAN MAKS.

DAERAH PANDANGAN PERIPHERAL

DINAMIKA DALAM PENGLIHATAN

>>> WAKTU REAKSI DITENTUKAN OLEH :PERCEPTION (PERSEPSI)

INTELECTION (PENELAAHAN)

EMOTION (TANGGAPAN)

VOLITION (TINDAKAN)

BESARNYA WAKTU PIEV = 0,5 – 4 dt.

WAKTU PIEV RENCANA = 2,5 DETIK


27/28

FAKTOR-FAKTOR MODIFIKASI

1. USIA, JENIS KELAMIN & KEPRIBADIAN

2. KELELAHAN & KEKUATAN BADAN

3. ALKOHOL & NARKOBA

4. KONDISI KESEHATAN & CACAT TUBUH

5. CUACA, KETINGGIAN & SUHU UDARA

6. PENDIDIKAN, PEMBELAJARAN &

KEPATUHAN7. KECENDERUNGAN UNTUK KECELAKAAN


28/28

KARAKTERISTIK PEJALAN KAKI

KURANG TAHU TENTANG

PERATURAN LALU LINTAS

>>> KECEPATAN PEJALAN KAKI 1 – 1,5 m/dtk

>>> KECEPATAN REAKSI = 4 –5 detik

tm 1 - pengantar & elemen lalu lintas.pdf

Documents