TEKNIK MENGGUNAKAN MICRO PIPETTOR (MICRO PIPETTE)

TEKNIK MENGGUNAKAN MICRO PIPETTOR (MICRO PIPETTE)Akivitas penelitian maupun analisis lainnya di bidang biologi molekuler tentunya tidak dapat terlepas dari penggunaan instrument laboratorium berupa pipet mikro atau micro pipettor. Micro pipettor digunakan untuk mengukur dan mentransfer sejumlah liquid dalam volume mikro liter. Berikut Saya share mekanisme dan cara menggunakan micro pipettor untuk berbagai aktivitas laboratories di bidang biologi molekuler. Penamaan sebuah micro pipettor disebut berdasarkan kapasitas maksimal yang tertera pada plunger button. Untuk mengetahui lebih jauh teknis cara menggunakannya dapat diketahui berdasarkan body part atau komponen penting dari sebuah micro pipettor.

Plunger button: bagian ini bergerak ke atas ketika dilepas dan ke bawah ketika ditekan berfungsi untuk mengukur kuantitas udara yang ditarik dan dihembuskan ~ volume liquid yang ditarik dan dikeluarkan oleh pipette tip. Pada bagian atas plunger button ini terdapat angka yang menunjukkan kapasitas maksimum dan minimum dari micro pipette yang kita gunakanVolume adjustment knob: berfungsi untuk mengatur volume liquid yang akan ditransferDigital display window: menunjukkan jumlah volume hasil pengaturan volume adjustment knob yang akan ditransfer, terdiri dari 3 digit angkaShaft: tempat melekat handle ejector arm, dan menghubungkan antara micro pipettor dengan plastic tipEjector arm: berfungsi mendorong plastic tip agar terlepas dari mikro pipettePlastic tip: bagian yang kontak langsung dan menampung liquid saat dilakukan proses penarikan volume tertentu liquid hingga ditransfer. Besar kcilnya disesuaikan dengan kapasitas micro pipettor dan volume liquid yang ditransfer.Tip ejector button: digunakan untuk meng"eject" atau melepaskan plastic tip setiap kali selesai digunakan atau untuk mengganti ujung tipMicro pipette atau sering juga disebut micro pipettor adalah sebuah instrument laboratoris yang harganya relative mahal dan sangat diharapkan nilai presisinya sehingga mechanisme penggunaannya harus benar-benar tepat, cara penggunaan yang tidak tepat akan merusak micro pipetor. Sehingga sangat dilarang menggunakan micro pipette diluar kapasitas idealnya. Berikut adalah teknis cara melakukan setting volume yang akan ditransfer melalui sebuah micro pipetor :

Cara adjustment atau pengaturan volumepada setiap jenis micro pipette berbeda beda. Cara adjustment dilakukan dengan memutar volume adjustment knob atau pada beberapa model terbaru bisa dilakukan dengan langsung memutar plunger button sesuai jumlah volume liquid yang akan ditransfer. Angka pada bagian paling bawah dan atau angka berwarna merah menunjukkan nilai decimal pecahan dari setiap jenis micro pipetor, terkecuali untuk P1000. Untuk lebih jelasnya pada ilustrasi berikut ditunjukkan angka yang sama pada digital display window, namun memiliki kebermaknaan jumlah volume yang ditransfer dalam jumlah yang berbeda.

Secara teknis penggunaan angka disajikan pada tabel berikut :

Pemilihan plastic tip, setelah adjustment volume dilakukan attach atau pasang plastic tip yang tepat sesuai jenis micro pipetor dan volume yang akan ditransfer. Hal ini perlu diperhatikan karena berkaitan dengan akurasi volume liquid yang akan ditransfer melalui micro pipetor.

Micro pipetor P2 menggunakan plastic tip berwarna putih (volume < 2l), P20 dan P200 menggunakan plastic tip yang sama yaitu berwarna kuning (volume 2l ~ 200l), sedangkan P1000 menggunakan plastic tip yang lebih besar berwarna biru (volume 200l ~ 1000l). Jenis plastic tip lain yang saat ini telah banyak digunakan dan telah dimodifikasi adalah sterile filter tip dengan prinsip (warna) yang sama. Filter tersebut bisa membantu mencegah terjadinya kontaminasi satu liquid dengan liquid lainnya.

Penggunaan micro pipettor; pada prinsipnya liquid ditarik dan dikeluarkan dengan plunger button.

Tekanan pertama akan menghasilkan tarikan pada liquid memasuki plastic tip, lakukan gerakan ini dengan pelan dan lembut hingga terhenti secara natural (1ststop) dan tahan tekanan (jangan dilepaskan), panjang pendek jarak tekanan hingga terhenti sangat tergantung pada volume yang diinginkan dan telah diatur sebelumnya.

Jangan paksakan ketika sudah mengalami "pemberhentian natural pertama" atau pemberian pertama (1ststop), karena sangat mungkin jika dipaksa plunger akan tetap dapat bergerak, namun berdampak fatal, yaitu jumlah volume yang ditransfer melebihi jumlah yang seharusnya ditransfer.

Masukkan dan tempatkan ujung runcing plastic tip ke dalam liquid yang akan ditrasfer dengan kedalaman+2 mm dari permukaan liquid.

Lepaskan tekanan dengan lembut hingga kembali pada posisi awal sebelum ditekan, hentikan (pause)+1 detik dengan posisi ujung runcing plastic tip tetap terendam liquid, untuk memastikan liquid terhisap seuai jumlah volume yang ditargetkan. Liquid dengan karakter kepekatan (viscosity) yang cukup tinggi membutuhkan waktu penarikan atau penghisapan yang lebih lama.

Tekanan kedua, dilakukan setelah memasukkan ujung runcing plastic tip ke dalam resipien container atau tube, tekan kembali untuk mendorong dan mengeluarkan liquid. Tekan hingga 1ststop (pemberhentian natural) dan teruskan tekan lebih dalam hingga mencapai 2ndstop. Tekanan 2ndstop dilakukan untuk memastikan semua liquid terdorong dan dikeluarkan dari plastic tip ke dalam recipient container atau recipient tube. Tetap tahan hingga ditarik keluar meninggalkan recipient tube. Setelah micro pipette ditarik keluar dari recipient tube baru tekanan kedua boleh dilepaskan dengan pelan dan lembut.

Transfer liquid dengan volume yang sangat kecil, mekanisme pengeluaran dari plastic tip harus dilakukan dengan kontak / menyentuh dinding recipient tube, jadi tidak pada posisi mengambang / menggantung mengingat volume yang sangat kecil, lakukan tekanan kedua dengan pelan dan lembut dengan mekanisme sebagaimana diterangkan di atas, dan baru melepaskan tekanan plunger button setelah ujung runcing plastic tip berada diluar recipient tube.

Lepaskan plastic tip dari micro pipetor dengan menekan ejector arm button, pastikan bahwa plastic tip yang akan dilepas bisa dilepaskan / dibuang pada waste container yang layak

1. Hal-hal yang dilarang dilakukan : Menggunakan micro pipetor tanpa plastic tip terpasang, liquid tidak boleh memasuki body utama pipette karena akan mengakibatkan pipette korosif dan bisa menjadi sumber kontaminan diantara liquid yang digunakan dalam sebuah peneilitian.

Menggunakan micro pipettor diluar kapasitas yang mampu didukungnya, baik kurang maupun lebih dari kapasitasnya. Hal ini berdampak pada rendah atau berkurangnya akurasi dan merusak pipettor.

Mengulang menekan dengan kasar ketika memasang plastic tip. Jika mengalami kesulitan memasang plastic tip, jangan diulang dengan tekanan berulangkali, apalagi dengan tekanan dan tenaga besar karena terutama akan merusak ujung komponen shaft yang kontak dengan palstic tip. Untuk mempermudah pemasangan plastic tip, pastikan sudut pemasangan tepat secara vertical dan tekan dengan lembut cukup sekali (tidak pada posisi miring dan dipaksa).

Memasang kembali plastic tip yang tidak ter attach atau terpasang dengan tepat. Jika pemasangan plastic tip tidak tepat dan terlepas, buang dang anti dengan plastic tip yang baru.

Melakukan tekanan pertama melebihi 1ststop, sebagaimana dijelaskan di atas hal ini berdampak pada jumlah volume yang ditransfer melebihi nilai atau jumlah seharusnya.

Merelease plunger button lepas control (tidak dengan pelan dan lembut), berdampak pada liquid akan tersebar ke seluruh permukaan plastic tip ketika dihisap karena terlalu kuat daya hisapnya dan selanjutnya akan menurunkan akurasi jumlah volume liquid yang ditransfer.

Tidak memberikan jeda tunggu (pause) menahan tekanan ketika menarik atau menghisap liquid, berdampak pada volume yang dihisam kurang dari nilai seharusnya.

Tidak senantiasa memastikan ujung runcing plastic tip dibawah permukaan liquid ketika menghisap liquid, pada satu kondisi ketika menghisap udara akan ikut terhisap dan berdampak pada jumlah volume yang lebih rendah dari seharusnya. Hal ini banyak terjadi ketika liquid yang dihisap ditempatkan atau berada pada donor tube yang ukurannya kecil dan sempit. Dengan demikian pergerakan turun ujung tip perlu dilakukan untuk menjaga agar ujung runcing tip tetap berada di bawah permukaan liquid.

Meletakkan micro pipettor ketika masih ada liquid di dalam plastic tip terlebih pada posisi horizontal, hal ini dapat mengakibatkan liquid memasuk komponen shaft dan merusak micro pipettor.

Ketika mentransfer volume dalam jumlah sangat kecil, pastikan bahwa ketika mengeluarkan atau mendorong liquid, ujung runcing plastic tip tidak mengenai dinding recipient tube sehingga tidak dapat memastikan liquid bisa direleased pada recipient tube dengan sempurna.

Melepaskan tekanan plunger button sebelum dipastikan micro pipetor berada di luar recipient tube. Hal ini beresiko liquid yang sudah dikeluarkan akan terhisap kembali

M~ PIPET MIKRO ~Mikropipet dan adalah alat untuk memindahkan cairan yg bervolume cukup kecil, biasanya kurang dari 1000 l. Banyak pilihan kapasitas dlm mikropipet, misalnya mikropipet yg dapat diatur volume pengambilannya (adjustable volume pipette) antara 1l sampai 20 l, atau mikropipet yg tidak bisa diatur volumenya, hanya tersedia satu pilihan volume (fixed volume pipette) misalnya mikropipet 5 l. dlm penggunaannya, mikropipet memerlukan tip.CCara Penggunaan : 1. Sebelum digunakan Thumb Knob sebaiknya ditekan berkali-kali untuk memastikan lancarnya mikropipet. 2. Masukkan Tip bersih ke dalam Nozzle / ujung mikropipet. 3. Tekan Thumb Knob sampai hambatan pertama / first stop, jangan ditekan lebih ke dalam lagi. 4. Masukkan tip ke dalam cairan sedalam 3-4 mm. 5. Tahan pipet dalam posisi vertikal kemudian lepaskan tekanan dari Thumb Knob maka cairan akan masuk ke tip. 6. Pindahkan ujung tip ke tempat penampung yang diinginkan. 7. Tekan Thumb Knob sampai hambatan kedua / second stop atau tekan semaksimal mungkin maka semua cairan akan keluar dari ujung tip. 8. Jika ingin melepas tip putar Thumb Knob searah jarum jam dan ditekan maka tip akan terdorong keluar dengan sendirinya, atau menggunakan alat tambahan yang berfungsi mendorong tip keluar.ra