studi banding antara i·a· kartini dan rahmah el

87
STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL YUNUSIAH OIeh DRA. ELIDAR HUSEIN FAKULT AS DAKWAH lAIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 199 3

Upload: dinhbao

Post on 15-Jan-2017

259 views

Category:

Documents


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

STUDI BANDING ANTARA

I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL YUNUSIAH

OIeh

DRA. ELIDAR HUSEIN

FAKULT AS DAKWAH

lAIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

199 3

Page 2: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

1aporan PENE1ITIAN INDIVIDUAl,

S'l'U DI BAN DIN G AN'l'AHA

R.A. KARTINI DAN RAlfi.lAH 151 YUNUSIAli

(j).eh

DRA. ELIDAR }illSEIN

FAKULTAS DAKWAH

lAIN SYAlUF HIDAYA'l'UM,AH

JAKARTA

1 9 9 3

Page 3: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

KA'J'A PEN GAN 1'AR

Syukur alhamdulillah, penelitian yang berjudul

"Studi banding Antara RA, Kertini dan Rahmah El Yunuisiah"

ini [;\ldah dapat di seledaikan. Perlu pUla di sampaikan barn'la

peneli tiannya merupakan pene1i tian individual,

rtasil Peneli tian iui bukanlah sesuatu ya.g sempurna.

Oleh sebeb i tu, tegur sapa Berta koreksi yang :(Onstr11kti1'

akan sangat bermanfaat, Dengan demikian hasul pene1i tiE,n

ini akan lebih berdaya /SUna dan bertlaf3il e.~na.

DisaIIloi.ne i tu penulis / pene1i ti menyampaikan ucap­

an terima kasih yang seclalam-da1amnya kepacla semua fihak

yang te1ah rnemblli1tll clan memberib1IJ clorongan atas ter1aksa­

na11ya pene1i.tian ini. Dalam hal ini terutN'" kepada 1'ihak

y,mg te1ah memberikan kepercayaan dan kesempatan sehingga

penuli s / pene1i ti rlapat mengarlakclXl pene1i tian.

j'1urlah-mudahan pene1i tia11 ini al\an rnerupakan s'uatu

1angkah bagi peneli tian 1ebih 1anjut.

Jakar'ta, -;; j\f,'Ustus 1993

Peneli ti,

Page 4: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

DAFTAR lSI

KA'rA PEN G1\N TAR •••.•.•••.••••..•.••.•••••••••••..• i

DAFTAR I SI •••.•••...•••••••.....•..•..•...•...•.• i i

BAB I. PEH DAHULU AN , •••••••••••••••••••••••••••

A. Latar belakang.

lJ. Ruang lingkup.

BAB II. LATAR BEL1\KAt~G KEHIDUPAN RA. KAH'rINI

DAN R1\HHl\H EL YUJ~1J 31 l\H ••.•••.•••.••••.• 8

A. Latar belakang Kehidupan ItA. Kartini.

1. Keluarga.

2. PendidikeJ1

lJ. Latar belakang kehidupan

Rahmah E1: Yunusiah.

1. Keluarga

2. Pendidikan

BAB III. PERBl\J~DIN_AN ANTi\RA !{A. KAR1'INI DAN

Rl\Hl'lAH EL YUND 31 AlI DAlU SEGI DAK'..i All ..•.. 42

A. Latar belakcmg

1. Latar belakang keagamaan.

2. LataI' belakang pendidikan

3. Latar belakane; cara berfikir.

B. persoalEUl yang dihadapi

O. Landasan dan ide serta kegliatan

Page 5: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

BAB IV. KI~SIMP1..TLAl~ ............. ,. . 68

BI BL I OGRAJi'I

L AMP IRAN

Page 6: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

BAH I

PE1~ DAHULU AN

A. LATAR BELMAN G

Kegiatan d8.k:"'~'1 melalui j alur orgalli sasi dan u saba

perorangan telab berrnunculan seoagai bagian dari kegiatan

umat Islam. Jenis kegiataJlnya semangkin berfa.riasi sesuai

denC;cill tun tu tan zaman modern. ;, amun demikinh n1wupukab umat .

pendukungnya menyebarkan nilai keutamaan yang rnerupakan

rahmat 1'uhan. 1 l,ntuk rnenjawabnya, elgaknya tidak cukup de­

ngan penguasaan iibmu elgama dan semangat keagamaan (dalam

hal ini semangat dak1;!ah) yang rnenyala-nyala sajel, karenel

dak1·;ab senantiasa berhadapan dengan kehidupcll dun i el1'li .

bih dari itu, agar claln'lah dapat berhasil clengan baik dalam

mengcrnban tugasnya maka salah l;atu pra sya.ratnya adalab

baJ1I'ia dakwch !laxus mengenali clengan baik persoalan-perso ­

alan kehidupan duniaorli i tu.

J alinan antara dakv!ah dan kehidupan duni.m'ii i.tu se­

bet~lnya telah berlangoung sejelk lamel, sernenjak gerakan

dahl [ill dimulai clan bel' sen tuhan clengannya. ::Ju atu neu Y[Ulg

perlu cli.pcr!latikan pUla ialah bal11-;a kehiclupan clunia1;ii i tu

dengan see,G~,la perkemb811gannya d81arn keaclaan 88ngat tipikal

artinya tunduk kcpada hukumnya (,enrliri. rleng,Ul scg[lla pe -

ngertian dan simbol yang dimilikinya. Keharlirannya, sejau!l

Page 7: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

2

annya, jalinan antara daln'all dan kellidupan dunia',:i i tu te­

lall merupa1can bagian dari sejarall. Oleh sebab i 1;u mempela­

j ari sej arall yang berhubun8an dengan dakv:ah adalah se~ah

SDtu jalan atau cara untuk memberiken javiaban dari perta ­

nymm diatas, disamping mungkin ba.u\'lak pUla cara yang lain.

Belajac dari sejArall itu dimaksudkan untuk mendapatkan hal

l1al YAng baik dan benar. 2 l'lempelaj Ari se j oJ'all yang juga

berarti mempelaj ari masa lampau akan dapat melihat sesuatu

yang buican pada diri c,endiri, Ellltar'a lain kelebih8ll dan

kekurangAll, agar lebih mampu memahami diri sendiri, dan

mampu bertindak sebaik-baiknya untuk masa depall.:5

Dalam kehi.dupan yang semElllgkin meningkat modern,

pada era globalisasi SekaI'8llg ini, memang sangat dibutuh

leall semangElt yang inovatif agar model dalniah clapat didi ­

ve[oivikasikan, guna meresponi tADtAngAn zaman dall kehiclup­

an dunia\;i yang semakin kompleks. Ketidak mapuan dalam

hal ini akan menimbulkan nada-nada s'l1.mbang, seperti dak -

\ all yallg banci, yE3Jlg tidak menggigi t, tidak komunikatif,

ticlnk membantu memecahkan mal;:llaJl, daD nada S1.unb,mg lain ­

nya. O:J;.eh sebab itv, mempela;jari mmm lalu (sejarah) yang

merupakan 1.1sahB. untuk-menernukan Y8Ilg baik-baik, agnx mapu

rnClrnpu memahami diri sendiri secara arif oi,i akscJna, dc:m

mampu pUla bertindak sebaik-baiknya untuk maSel depan c1Etpat

pUla diman:t'aatkan un tuk mere sponi tEUl tangan Z2JI18l1 d8D lee -

Page 8: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

3

htildup8D cluniav!i y8D8 sern8ngkin kompleks.

Untuk membahas semua oagian dari Gej arah i tu bukan-

lah hol yrmg mudah, bahkan mungkin merupa;(an pekerja8n

yang sangat luar biasa. Henurut Effat A.l Syarqa"i dalam

bukunYa ~'olsafol al Hacllarah al Islami.yeSt, rl',18ffi perjal2.'1­

an Gejarah, E;elalu lIIuncul para pahh;,m dan jenius y,lng lIIe­

!TI8hami subst8l1si Bejarah. Dari merekalnh ki ta jUf~a dapat

meroduksi bagian sej arah i tu.

Peneli han studi b,mding arddlllll I{A. Kartini dnn

Ratlmnll El Yunusiah sebagai toJwh sejarah, merupakan begian

YaHg tidak terpisahkan dari apa yang diuraika!1 cliatas.

Deri perju8Hggn kedua tokoh tersebut ak8D dicoba digali

per f30 al an per soalan yang berllUbungan deIlgeJ1 daJ"n'lh, iJ.gar

dperoleh pelajaran secara inspiratif dalam r8Dgka difersi-

fikasi model dab·IM. Deng8D demikian maka persoal8D-perso­

alan Y8Dg menjari folms penelitian adalah sebagai. berilmt.

1. Apa S'umber ide dan ide kedua tokoh tersebu t.

2. Apa kegiatan d8D reolisasi ide dari kedua tokoh tersebut

." Apa penloa18n-persoalan pokok Y8Jlg dapat dipetik l3ebaUli

balliJn memperksYa model dak\olM, untuk saat ini den menda­

t SHg.

B. IIU At~ G LIN lTKDP

Untuk memperjelas batasan-oatasan dalam peneli tiem

ini hpri kut ini "k"n rliberik8D Den.ielasan tentang fal'iable,

Page 9: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

peri stilahan dan beberapa hal lain yang dianggap pen ting.

I. 1"ari abel.

a. l"ariabel bebas, terdiri dari:

1). Keadaan kaurn vani ta dellam pandallgan kedua tokoh.

2). Pandangan terhadap v;ani ta dari kedu a tokoh.

b. Fari.abel teri kat, terdiri dari:

1). },andasan dan ide pokok dari kedua tokoh.

2). kegm.a:han clan rOD...liDQf:d ids- l·_~.-::ri 1'.:rJ~h~0 tokoh.

3). Persoalan model yang di tampil kedua tokoh, di

tinjau dari segi dakwah.

c. Fariabel antara, terdi.ri dari:

1). ~lasalah keturunan •

2) • ~jasalah budaya.

3) • Nasalan lingkungan . i").,.

4). Masalah pendidikan.

5). rwsnlfll1 temp at tinggal.

6). l'iasalah situasi l,eluarga dan rumah tangga.

d. Fariabel kontrol, terdiri dari:

1). Terb':-ltas pacta si tuasi y8ng berlaku pClda rnasa m(~-

stng-masing tokoh.

2). 'rebatar; pade! kegiatan Y8Jlg diberi folms pada !\c­

giat8n individua]..

e. Fariabel ekstr8n, terdi.ri dari:

1). Kondisi kejiHaan mm,ing-rnasing tokoh.

4

Page 10: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

2). Kehidupan yanG ',1l1gat pribaeli dari Ilwsing-rn",;ing

tokoh.

2. lstilah.

Beberapa kota kunci seba{!,ai io,tilall y,mg 1l,lTUS eli -

fODOn1i terlebih dahulu adalol1 sebagai oeriku t.

a. Kehidlllpan empirik duniR\,i, yai tu kellidupcU1 mOJHulia

kegintan, Ycyng :.::emu:mya terarah kepada pemenuhcu1

keuutuhon nidup f'eeOT[i berkemc~juan rlidunia ini.

tcrhadap kehidU:.pan empirik duniay:'i. Dalam :n c:0. iIli ada

:lu a 01 tern D ti f' .

1'.. PengetahuFill terhadap kehidup,(ln duni a ernririk de-

Yc:ll1g sifatnya kri tik sosial dell menga;i2J< or;:ulC,

2gcU' berpola k:ehidupCUl dan ber:tingkall lat:u ~:;epeF-

terten tu 8.1\:811 cendrung dogmnti s, kcl~~U, meg[,"1J.rui,

menghakimi dan scjenisnya.

2) .Ke~:;c·td8.r8n terhadnp kohidupCU1 enlfliri;·: cl0,!li~l\--::i. 1e-

n{::,nn lntnr belaknng agama (kerW1g15:' i)il<::i::r y~'!ng

Page 11: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

6

dnlnl" hen tuk rnengangkat persoaJ. nn urnat drill heru -

saha menyele snikannya deng811 cara memenl.Ahi kebu

tuhnn umrnat. Pada tingkat terten tu lJi fm ~]nj a ter-

lihat hallya berupa pel.ayall[1.Il sO;'3J.c:l tanpE. menyebut

nyebut persoal~Jn daln'ah, \vaJ.au pada hakikntnya S8­

te18h di teli ti dapRt rnerupak8l1 pcn<llnpaka.."1 d(-~k\',2h

j1) ga.

c. Difersifikasi model clalnul1;t, Ye.itu lls;Jl1rt rnempel'oElnyak

model clnk\y;lh padcl ~)llatu IllClsn tCl'tentu. Lntu~ jifc'l'~~i­

j'i.kafJi model dak'\<:8h den{~nn be1::3.jcLr pf-v1n ma:~n l.qlu da-

penel:Ltim1 ini, dirilakf3uJ1<::cU'l del'lr~Wl fi1engi:·_~a.rif baVit:d15..

model yang perllal eli tWllpilkun y(:ng diEl11t:,gap pel'[1811

berhasil. Iren tunya (lengan tu ju cn agar digalakkan l<:em­

li at811 tetap digalakkan dengan menyesuaikcm rlen{j<_ul

ke hu tuhan saat in i •

Safi8l'811 dari peneli tian ini. t:.1dalHh :.JU2. tokoh

\i:.1Jlita IBlam yaitu ItA. K8Ttini dan kDllmE,h El YunusiWl. P

penggCllip.J1 dHn analisa data ~:;::lngat berSMcl~1.r kepada pel'ni­

~\.ir·;).n d;::111 kipr8h kedlJ2nya. ;jtuJ.i bandin,g }':ejua to~«()h ini

rneillakEd. metaGe hi stari s, 'yc:lng cl:·?!.'tBnya lflen{~~clCU pacla dn L2~ -

dat historis tokoh-tokoh tel'seuut. lmtuk itu dipcl'luk811

oeneli ti"n lJiorafi ieneall rnengamlJi.l bentuk Bi.ografi.cal

CompaTative f3tudiea. Data dikumpulklm dengan te}:ni:z lange

::-'UtlE. meml)claj8X'i don memb eJlldingkEl11 litcrntur ten !;c:.l1c l'i\\:u­

,;ayat hidup kedua tokoh, tanpa mempergunfCkan instrurnen.

Page 12: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

7

Kemudian data-data terr;ebut diolah deng811 :Jilfll1jutkan

lllcngcJDaliscillya cL1l1cVfi bentuk pel'b8Ildingan non statistik:::.l.

J:Ja(iian terpenting dari pemaperEm hEwil peneli tic'll

ini terdiri clari pendahuluan, IJataI' BelakaY1g Kehidupan

flA. Kartini dan [{ahmah El Yunur:iah, l'erbanclin(~arl 2ntara

HA. Kartini Dan R2hmah El YUlHlf:dah DE,ri Segi. DEJ.kl-lah,

dnJl. Kc;-:;irnpul<:1n.

c atat8l1 kaki:

1. 'l\homas \'j'. Arnold, rnle Preaching of Isle:U11, ter,j. Na\':[ty,'iRambe, "'iijaya, Jakarta, 1977, hal, xi.

:'. Soerjono Uilnljoi-:idjojo, (elL), I''ienggali JIIilik Sendil'i LTombak, t.k., 1981, hal. )6.

~H H3.SDD Utmnan, Minhaj Dl 13nl1trj al Ta.rikh, terj. 1.1.. [I'luinDmar, Direktorat J endral pembinaan Kelembagaan Aga7rna Islam Depag. RI, 19136, hal. 7.

Page 13: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

BAD II

LATAR J:lELAKMG KBtiIIXJPAN

HA. KAf('rHH DAt, IUJiMfJI EJ~ YOl,USIAH

Seperti telah disingb'l.mg sebelumnya bah\'ia pene1iti.

an i.ni ini mengacu kepada sejarah (studi tokoh rnasa 1a1u).

Untl.lk menjaga konsistensinya maka peneli tian ini per1u pu

la mengungkapkan si tl.lasi elcterna1 de.xi keaua tokoh terse -

out sebagai perje~anan nidup dan pengalmnan hidup serta

aidivita[; kehi.dup'1ll yang pcrnall dija1cUli, kEll'ena diclaJ.mn-

uya terdapat data-data sejaran YEU1g dapat dipergunak3Il se-

bD<~ai banan pcne1i tian dari segi. sejarah. 1

Berhubung pene1i tian i.ni juga dimaksudkan untuk

menelusuri model dakv:ah maica peneli.ti2l"i inipun mc'ngikuti

j alur pene1i tian agama. dalam hal ini alcan banyaic sangku t

pautnya dengan hubungan kedua tokoh dengan agarnanya dan

kehipall keduanya ditengah-tengan masyaraicat. Gleh Nukti

Ali nal ini diungkapkan secara ringkas sebagai ungkapan

ummat allah sebagai. urnat Allah dan sebaeai U10at Allah

ymlg rnenjalalllcaIl tugasnya sebagai anggota ma~;yarakat eli

tengah dunia, yang pada peneli tiannya berpijak pada si tua-

, ')

ui kongkri t (pada pengalDrnan ummat manum a) . ,.

Page 14: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Dari uraiElll singkat diatas terlihat pUlalah p020isi

penting YEIllg ditempati oleh data-data perjalanan tlidup

RA. Kartini dan Hahmah El }'unusiah dalarn penelitian ini.

Bel'dasarkElll i tu pulalah maka pada bagieJ1 ini akan di telu­

mlrQ latar belakElllg kehidupan riA. Kal'tini dim Hahmah El

Y1.1n1.12oiah. Data-data YEIllg akan diElllgkat dalam hal ini ten-

tulah dibatasi 20eki tar data-data yEIllg mempunyai relevansi

!mat dengan tlJj1.1an peneli Lian ini.

Uraian ten tElllg Iatar belaltang kehidupan HA. Kal'tini

dan lialunah El Yunusiall merupakan ga11lbaTan um1.1m atau dis

kripsi daTi profil kedua tokoh terseb1.1 t. Disarnping i tv

uraiElll i.ni juga sebagai pangltal tolak dal'i pembahasarl­

pemball[lSan se J.anju tnya.

Latw:' belakang kehid1.1pElll kedua tokoh ini dimuncul ­

kan dnlam bentuk dua kategori, ya.i tu persoalan keIuar8a

<Inn [lendidi.kElll. naJTIun demikian, da18JTI meng,mt,LrkElll isi

lterJua kategori tersebut maka aspek ketur1.1nElll, budaya,

lingkungan, temp at tinggal, perkaviinan, rumah tangga. dall

Inj_n r;obagainya senLffitiasa akan ikut terbah'a. Kejndian ini

ti.dak clapat clihinclarkan berhubung ked1.1H kategori terciebut

pacla clataran operasionalnya senan ti asa pu 1a berin teraksi

deng8Il aspek-aspek diatas.

Kedua tokoh (RA. Kartini dElll Hahmah E1 Yunusiall)

merupakan dua tokoh wani ta indonesia pada maaa lalu.

Page 15: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

10/r:

""~" "'""""'" <if'. ,f· "'-

'", '",,(. , <1'.., ' ' ...., "J? "+ ""

IU. Kartini adalah putri kelahiran .Jawa yang keh:'Ul;i.(~mfi1l'lfi. l" 'y.

cukup punya pandangan yang tajam terhadap praktek ke~/

yaan ,Jawa dil:inglmngannya pada saat itu. Sedanglcan Hanmah

El Yunusiah adalah putri kelahiran Minangkabau yang kebe-

radaannya juga punya pandangan yang cukup tajam pUla ter-

hadap praktek adat ~linang pada masanya yang terdapat di

lingkungannya.

A. LATAR BELAKANG KEaIRPAN HA. KAil'l'II~I

HA. Kartini lallir pada tanggal 21 April 1879 atau

bertepatan dengan 28 Habiulakhir 1808 tahun Jm:a. Telllpat

ke:Lahirannya ada:Lah claerah Mayong, kabupaten Jepara. Pada

saat ke:Lallirannya, daerah Mayong adalah telllpat kedudukan

AS'Jisten 'I,edana; Pada saat ini ~layOt1g berada lebill k'U.rang

22 klll. dari pusat Kota Jepara, propilJsi Jay/a '9:'engah~ Ia

;:afat di koti ltembang pacla tanggal 17 September' 1904, dalalli

u:;ia yang relatif muda yait'U :Lebih lmrang menginjak usia

dua pu:Luh lima setengall tahun. J enazalmya climakamkan pe.da

pemalcwn:m keluarga, tel:Letak di desa Bu:Lu, :Lebih kurang

"' (:22 km. sebelan selatan leota liembcmg.)

1. Ke:Luarga.

Putri kelahiran J'ilayong ini pa:la mU.lC1nya dibcl'i na.iDCl

Kru'tini oleh keluarg8nya , n,UHlIn kemu,ti::ul ia leoib 'J.ikiJl\3~

Page 16: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

dengan Huden Ajetg KELJ'ti.ni ainll ftA. KiLrtini.

i 1

Scpl'ti urnum-

kat trunb_llan nama Yelllg diberikaD kepada seseorang senW1 t.i­

sa rnempunYEd rnalma tertentu. Untuk rnembedakclD Hama asli

dengan nama panggi,lan tarnbahan tersebut ciering pllla diiden

tifikasikan dengEUl nama un tuk nama asli dan f,elar lln t1l,k

nama tambah811 , sckalipun secara prakti oS tidal< debcy'iknl1

batasan yang jelas. sellingga antaTa nama asli dan gelax

(ij.susun BeCara bcrs8InbuIlC~U1. ~)ebngai contoh ':'1,:1£L13h Haden

Aje'lC :ebe.gai !lama tambahan/gelEU' dan KaJ'tini seo8gai nruna

a;31i ditlllis berjejer tanpa batas, menjiHU Raden Ajeng

1\';lJ'tini. !].larnua11tln nama ]taclen ajeng bnci masY;::lrakat J 8wa

iempat linglwngan Kartini dilahirkan antEU'a lain bennakna

lc1Jnbeng kebangsCl"rman bagj. 1,i2ni ta. Dengan demikiSl1 sudeJl

'lu"ai dipustikEUl balnia Kartini l,cturunan bangt;UI';rul dELlam

lJl.:.:~.syaral{at Ja;/:8. f dan keluarganya pun termasu.k y~elu8Tga

b('1ng~:,ah'an•

A,yah.IJya adalah kei'U:tunan bangfiawan, ia bernarna

!{aaell Mas Adipa;jli Ario Samingun Sostriningrat. Saat

IiA. K81'tini dilahirkan ia masin menjabai fiebncai Asisten

\'iedana yAng bcrkedudukan di }\ayong l temp at HA.K81'tini )

di 1 nllirl,an .6 Kemudi an kedllduknnnye. menin gkat men j adi J:Ju pa t i

Jepnl'a. Oleh kal'ene. i i'U, ayah itA. Kactini di :,enal pUla

Page 17: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

sobagai pu tri soorang Bupati.

Pada 7,alJ1an RA. Kartini 'Jilayah Indone,'ia rnel'upakan

'·;ilayah j aj anan Keraj aan Bel21nda. nagi sebagi811 bangsa

Indonesia zaman i tu soring pula clisebut dengan Zaman JJO-

landa. Pulau j a\{a pada saat i tv demikian pula koaclaannya.

Sebagai lJUpati tentulah ayah HA.Kal'tini merupakan aparat

dari pernorintah pada saat .. 1 Lv, dengan sebu tan pemerintah

nindia JJolanda. Sebagai aparat pemerintah nindia nolanda

rnaka ia adalah pegal'ai pernorintan (amtenar). Dari sisi

laiIl dapat , pUla dikatakan bahHa ayah kartini juga termasuk

kelompok priyayi. Deliar Noel' mengatakan bahl'a priyayi

rnenunjukkan darah bangsal'an atau kepegaHaian dan masuk

ke dnlam kelornpok ini mereka yang duduk oalam atau punya

hubungan dengan pemerintah. 7

unt-uk lingkungan para Bupati pada zaman ayah liA.

Kal'tini, ia (ayah kax'tini i tu) termasuk Hupati yang bel' -

filciran maju dan berpendidikan yang eulrup dibanggakan.

Pada ,:aktu i tu di seluruh pUlau jaHa dan Bali hanya ada

ornpat orang Bupati yang mampu berbieara dan menulis seea ­

baik dalam bahasa Belaflda. Dian tax'a lceempat 15upati i tu

termasuk ayah RA. J(artini dan Bupati Dernak yang bernama

Pangeran Ario l1adinin6rat (prunan RA. Kartini). Saudara

dari ayahnya ini (pangeran Ario Hadiningrat). Ia sering

cluduk sebagal. WlggOte. komi,li khusus yang diboritugas oloh

Page 18: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

13

pernerintah [[i.nelia belanela untuk merJyelieliki perka.ra tertentu

clan clia juga aclalah ketua Perhimpun811 J:5llpati yang clielirikan

pacla \·:aktu i tu, Bahkan pacla tahun 1871 ia clipekerjakan

pada Depcu'terncn yang clibcri. t"11gas unutl·: mcmberikan nota

serta laporan kenapa arntenar Dum Ji: pu tera kunmg clisegEJli.

Kalwk RA. Kartini clari fihak ayahnya beruama Pange ­

ran Aria CoyuJrdmcgol'o IV, Bupati Demak. Kedur!ukannya "~eba ­

gai bu pati Demak kemucli 811 clig811 til, all olen con ['K ka..'1dungnya

(,;auclara dari ayah EA. Kartini ) yai.tu Pang8ran Ario Haeli -

nint~rat, seperti telan disinggtlng diatns. Kakek RA. l\;;:rtiui

dikcl1[Ll pUla scbagai bupati YElng bcrfikirnn maju pada za

mE\lltlya, 81ltara lain dalam bicl811g penclidikan. I'" berkeingin­

an agar putra putrinya mendapat pelajarall dan pendidi~\:cUl

lh:Tat. Hal inj. barang;calai dj.dC"lSal'knl1 kepada kenyataan ya.rl{:

~:.;cdang>, berlaku pada saat itLl~ Belenda :icU1g menj2Jah Indone­

sia pada kenyataannya memang lebi.h maju :!ari Da.llgEa Indone­

;~~ia. I\leveka berpendidil:aIl, p!bntar dan berktiClsa. Dj.akhj.r ll(J-

.yatnya ia berpesan I al1ak-anaklru, Jika tidak mendapat pel::-_ ­

j rlJ'ElIl, engkDll tiada ak811 rnendnpElt keflcnnngc1n, tLlrUn8J1 ki ta

akan mundur, ingatlah I • un tuk dapat melI3.ksenn_ka..11 !lcJ,sl'atnye.

i tu mmgaja ia menelatangk811 /o'Ul'U dari uegeri. i3el"n,;, .. uvat

mengajar putra putrinya. 'Eindakannya ini mendapat celaan

clal'i teman-tema..'"lnya se scuna Dupati. Celaan i tv ticlak dihi -

raukannya, sehingga ia tetap sa,ia menjalank811 Y811g tcrbail(

Page 19: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

II,

menurutnya untuk keluarganya. Kelihatannya Panger-an Ario

Condrinef,oro telah rnulai mensuak tabir tradi si, rnenapak

j "Ian kemajuan molalui jalan pondiclikan untllk putra put1'i

8nyao

Kalau clitelusuri lebi11 lalljut, ketul'unan RA. Karti-

ni dari fihak ayahnya ini, cacatan S8j a1'a11 r118nUiljll kkan

baln:a silsilalmya akan sampai kepada Prabu 1:Jra,.ijaya, Ra-

ja l'lajapahit. Dongan d8rnidan dalarn diri ItA. Kartini me -

ngalir pUla darah bangsa,lan yang telah turun temurun se -

menjak zaman Najapahit.

lJeraIih ke persoalan ketu1'unE~' RA. Karhni darj Ii-

hak ibunya. Ibunya bernama Has Ajeng 11gasirah. Ia bukan

LJerdurah bangsawan, tidak ketu1'unan ning1'at. PorjalancLll

hidup telah membaHanya masuk ke dalwTI lingkuIlg2Jl kaum

ni.nggrat semenj ak i a kaHin dengan ayah RA. Kartini pada

kL11un 1872 M. Kemudian keududukaIlllya sebagai istri cieorang

priynyi bangsawan mendallat si tuasi baru kar-ena suarninya

memadunya dengan mengal·,ini Raden Ajeng ";oerY cJl1/Moer jan.

pada tahun 1875 M. Ia adalah keturunaIl Haja ~ladura, put-

ri dari RAA. Citrowikromo (Hupah JepaTa sebelum ayah !tA.

Kartini). DcmgaIl demikian ibunda dari ItA. Kal'tini aclalah

i.~;tri pertama atau istri tua, tapi be1'8.5a1 dari l<:alangan

orang kebanyakan. 10

Page 20: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

11

1c,/

1ebih lanju t, keturunan ItA. Kartini d:l':i fiha> i bu

ynng berasal dari orang kebanyakan (acommoner) tcrnyata

tm kan el ari kalan,zan abangan. 1'; enelmya c)ernama 1'; yai l-iaj i

S.L t.L A)Ilinah istri elari Kiyai Haj i Nuelirono. Hereka berasal

elcu'i desa Teluk f,;lUr. Kakelmya ini adalclJJ uL.lJIla belmr yang

ClIkuP elisegani pada masa i tu. Ia elikenal sebagai guru elan

ahli kebatinan elari pesantren eli desa 1'eluk A;;ur. i3arang

kali berkat ilmu ya g berasal ciari kakeknya inilah yang

rnembUat kal,ak kandung ItA. Kartini. yai t-u Drs. [{aelen Hal,

Panji Sastoka.rtono (10 April 1887 - 8 Februari 1':152)

l;ampai terkenal sebagai dokter ajaib eli kota Banclung. Disi-

ni tampaklah elengan jelas bah\;a EA. Kartini clisaInping ke-

turtlnan priyayi b8.ng~::ahcul yang 8mtenar juga keturt.:.nEul ~32J:l-

t:r'i yang cukup hDndal. Iv;cngingat V.ut~-Lra HA. Ka'ti,ni dun

keluarga kakeknya tidak terpaut pada piSfUH:Ul \','(1ktu y2..g

panj 8.ug, make. gema si tu asi dan kondi si ke ~,an tri.Elnny a masin

cukup jelas eliperoleh oleh RA, K8-l'tini, "e.cali.pun ia eli -

lahirka dan dibesarkan serta diasuh elalam lingkungan

ninggrat yang non santri.

Sebcigai putri bupati ,Tepara yang punya istri oua

orang .La bersauoa.ra ",ebanyaksebelas orantS seluruhnya.

l"tC.unun dari. saudara seibu io. ha ya bersaudara sebanyak

1.)clclapan orang, fj(;bagai anal, keernpat. '-

Page 21: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Raden Mas

Ario Adipati

16

Berikut ini adalah skema keluarga tersebut secara lengkap.(lihat juga lmnpi.r8Il I)

.__.~_·-_----~---------·~--'l

i

13. fU.Ka.rtinah Di.rjopra\-liro

12. RA. Rukmini S8Iltoso

1. RA. Solastri Colero­

hadisastro

Mas Ajeng

MoerY8Ili

1+

troningrat' Mas Aj~~g-\

(Bupati Demak ) + I Ngasirah I----------- ------------1 1

1 I·------~--------------------i II . i II 1. RM. Slamet SOE.troningrat i II i II III II I,

I 2. Pangeran Ario Sostrobu -j II I.I IiI busono. ilI II3. ill1. P8Ilji SastroKartono I

4. RA. Kartini Joyotladi­

ningrat.I

5. RA. Kardinah Heksonegoro Ii6. RM. Sostro Molyono

iI I1--- ._1

7. RA. Sum8Iltri Sostroha-

diku~3umo II

___~~_~~~ ~~ s_~or:~_i to J

Page 22: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

17

Sebetulnya. menurut ulcuran adat·istiadat pada saat i tu

HA. Kartini bersaudara telah mendapat perlakuan dan peluang

untuk mengenyam pendidikan, Vialau terasa peluang itu cukup

sedikit terutama untuk anak perempuan. Diantara anggota ke-

luargauya hanya ayah dan kakalmya yang bernama Haden Mas

SastrokartonC), sajalah yang dekat dengan R.I.. Kartini. Kakak-

nya ini bersama ayahnya, mau mendengar perkataan dan ke ­

lul1an HA. Kartini sekalipun mereka tidak dapat berbuat ba -

nyak. Hal ini terj adi karena masih kuatnya pengaruh adat

istiadat pada saat i tu sekaLipun merugikan dan menghambat

dan kuatnya sang ayah berpegang terhadap adat tersebu t.

Apa lag1 peran ayah sebagai mpati aLialah tokoh yang tel'

pandang yang semestinya menjaga adat istiadat. Oleh sebab

i tu tentulah dapat pula dikatakan bahHa HA. Kw'tini merasa

ke sepia.u di tengah keluarga besar, dan merasakan akibat ke­

picikan di teilgah orang yang berfikiran maju pada saat i tu.

rial ini menandakan semangat dan gelora pemiki.ran HA. Kar ..

ni cukup berten tangan dengan lingkungannya.

21 pendidikan

Seperti pada biasanya anak keluarga j aHa, sang anak

didik agar memahami adat istiadat, prilaku dWl tata krama

seCara Javia. Pada mUlanya, anakr:mak (putra/putri) nidup

Page 23: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

dalam alam kekanak-kanakan pada umumnya. Anak anak diharap­

kan un tuk j adi penuru t, pandai mengendalikan diri dau BO ­

pan, Be ruai dengan adat 1istiadat yang berlah."U. Sekiranya

anak belum biBa seperti i tu, ia al':an dikatakan sebagai '..:riu"

'durung jaY/a' atau belum lagi rnenjadi orang jaHa. 13

Pada waktu kecil RA. Kartini telah menampakkan t,cn­

da kecerdasan, kritiB, ~engwnbil inisiatif dan sikap kepe-

mirnpinan. Karena kelincahan dan kege si tannya, i a di beri

julukan trinil. Trinil adalah sejenis burung kecil yang

ruSall di tangkap dan selalu lepas dari ta..gan. Kakaknya

memanggilnya dengan 'nil'. Sedangkan adik-adinya clilarang

karen a aclat kesopw1an tidak membolehkWl. Karena itu ia

rnendapat perlalruan yang seclio.itisti.meHa dari ayahnya. Na­

rnun demikian sifat kepernirnpinannya mernbuat boleh clikataka.'1

tidak terdapat pertengkaran dengan sauclarWlya.11,j amun demi­

kian RA. Kartini tetap saj a rnendapatkan pendidikan informal

kelurga jaHa, apa lagi ia adalal1 kelurga ningrat. Pada

dasarnya iapun diajarkan agar respek terhadap tatanan

linglrungannya, sperti wedi (rasa taku t, secara j asrnani,

rohani dan moral), isin (rasa malu) Y8ug dibayangi oleh

seruatu yang salah, dan rungkan (rasa malu) YP.llg dibayangi

basa-basi baik lantaran rasa hormat rnaupun karena belum

akrab. Dalam hal ini dia harus taat kepada keluarganya

Page 24: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

1Y

yang mengontrolnya.. secra langsung. Dan pendidiJtan kelultr-

ga tidak bermaksud untuk menghasilkan orang dapat berdiri

sendiri, tetapi orang ya.,g respek terhadap sosialnya sesu­

15suai dengan tatanan yang berlaku.

Salah satu cara berfikir ya.;g diajarkan juga kepada

RA. Kartini seperti pada UmUlJUlya masyarakat J avla adalah

cara berfikir yang didasarkan kepada hubungan sosial yang

dakat., akrab dan rasa hormat, seperti terJ1adap ayah, lurq.l1

bupati dan seterusnya. J:Japak-bapak ber8.rti moral, clan ha -

rus taat serta flormat kepadanya. Inilah salah satu ciri16

kefeodal8lll.

Kesemuanya i tu sampai kepada B.A. Karti.ni d8.1am ling

kungan ningrat yang ketat dalam adat istiadat.

Disamping i tu HA. Kartini sebenarnya dididik d81am

lingkungan I slam, kaTena keluaTganya adalah penganu t I Sl8111.

Sebagai kalangan priyayi yang bukan kelompok santri maka

pengaruh J avani srne (agama j awa) termasuk dorn illn an • Dalam

ketera.l1gan lain diperoleh penjelasan bahvla agama Jawa di

kalangan kaum priyayi sangat dipengaruhi oleh aj aran Hin-

du-Budha. Sebagaimana nantinya (dikala ia SUdaJ1 dipingi t)

ia alrui juga bahHa sekalipun ia beragama Islam tapi learena

nenkrnoyangnya beragama islam, dan tidale banyak taJ1U ten -

t ' " ~1 0 178na lSl clJ. uran.

Page 25: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

20

Setelah berumur enam tahun (pada tallUn 1805) RA.

RA. K81tini dimasuklcan orang tua ya ke sekolah Europese la-

gere School. Sekolah ini adalah semacam sekolall dasar yang

diperuntukkan bagi putra putti ~elanda di tanah Hindia Be-

landa pada waktu i tu. Anak Buniputera yang diperbolehkan

menilc:mati fasili tas pendidikan ini hauy 81ab putra pu tri

pejabat tertentu, antara lain l:lupati seperti yang dijabat

oleh ayah RA. Kartini. Bagi RA. Kartini tidak tel'lalu ,w -

li t mengilruti sekolah ini karena.I>:emmnpuan adaptasinya

yang tinggi dan kemampuan ulltuk menyaingi pelajar lain

yang berbangsa l:lelanda clalam hal menyerap pelaj aran. Dalam

mengikuti pelaj aran RA. Kartini dapat bero.asil dengan baik.

Dala~l hal ini ayahnya berkomentar sebagai bel'iLut. "Dagus

nak •.. dengarkan baik-baik, j ika engkau tidak belaj ar dengM

baik, maka engkau tidak akan menclapatkan kesen~gen dM18

keturunan ki ta akan mun du l' ". Nasihat ini tidal, ada bedallya

dengau nasihat RA. Kartini terhadap putra putrinya, terma-

suk ayahuya, seperti telall diungkapkan sebelumnya. Seorang

anak yang hiclup dan tumbuh dikalcu'1gan orang yang berfikiran

maju, pun,ya kecerdasan, berprestasi belajar yang baik te -

lah mendapat pujian dan semangat untuk belajar dari orang

menj adi tumpuan tempat ia hidup dan tumbuh yai tu ayahnya

Page 26: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

21

senairi. Agak suli t juga rnenggambarkan secara u tuh . .N amun

demikian kiranya secant sederhana dapat dikatakan ballHa

hal i tu akan rneransang semangat belaj ar yang tinggi un tuk

mer.'>JLm pre stasi dan ci ta-ci ta dalam rangka rnenggapai ke -

ke senangan dan kernaJuan.

Selama disekolah ini RA. Kartini melihat betapa

si tuasi yang dinikmati olen ternan-tamannya, belajar berba-

gai macam bahasa, pergail.lan antara pria dan Hanita belajar,

berdiskusi dan berprestasi. Dalam umur yang relatif muda

ini telah mencoba un tuk memperbandinglcan an tara dirinya

dan pu tri j aHa pada umumnya dengan pu tri Belanda, lJetapa

tebel~n.ggunya dan tertinggalnya para pu tl'i 15Um1i.pu tel'a.

Nemperbandingakn an tara pria dan '.,' ani ta, teru tmna an tara

pria dan wanita Jawa (Bumi putera). betapa bebasnya anak

pria dibanding anak wani tao lJetapa ralrusnya kaum pria

19diatas keterbelengguan dan keterbelakangan kaum "anita.

rnal ini menj adikan RA. Kartini berkeinginan untuk

lebih rajin uelajar dan ingin terus belajar. Saat belajar

di sekolall yang di sebu tkan tadi telah sele aai di sampaikml

nyalah keinginannya untuk melanjutkan sekolah kepada

8-yalmya. Betapun perjuangml dan permohonan RA. Kartini

jawa.ban yang ia perolen adalah 'tidak', "ial.aupUll ja\1aban20

i tu disampaikan kepadanya dengan nada penuh kasih sayang.

P"noY'\\Ta +'Y'CN; 0; +'t=ll!:)h mpmhprik'::1n n::1tnk~n kp.nROR K-p.lllArQR

Page 27: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

22

kaum ningrat yang berfikiran maju i tu. Tidak lama kemudian

RA. Kartini menjalani rnasa pingitan se,suai dengan :t:r;a'

dis:!. yang belaku. Jiwa dan pikiran RA. Kartini semaJ!in

terjepit. Satu sisi senantiasa didorong oleh cita-cita dan

keinginannya, sedangkan disliisi lain ia semal<in terbelenggu

cleh adat dan tradisi. Tinggallah liA. Xartini merenuhgi

nasib dirinya dan nasib kaumnya dari balik dinding kadipa-

ten. Pernah juga RA. Kartini. berkeinginan un tul< masuk se -

kolah guru, kedokteran atau belajar !{e l,egeri Belanda. Ba-

nyak juga uSaha yang ia lakukan un tuk i tu. Ada juga usaha-

nya yang memampakkan hasil agar ia memperoleh kesempatan

melan.iutkan sekolahnya. Tetapi ia mengambil kesimpulan

un tuk tidak rnemetik dan memanfaatkan hasil ussllanya i tu.

Alasannya adalah bahwa secara pribadi ia tidak mau mernbuat

ayahnya sedih dan kecewa terhadap dirinya lantaran prilaku

nya, karena ba!<tinya kepada AYah yang rnemegano te,guh

t d · . 21ra lSl.

Dalam masa pingi tan itll kebrulyakan saudara-sa.udara-

nya menasihati agar rnenurut saja, .oahkan ada yang menya

lahkannya, tanpa menghiraukan isi hati dan pemikirannya,

dengan komen tar 'masa bodoh, aku ini orang J awa'. pernah

juga RA. Kartini dibujuk dengan kata-kata manis Y8J1g meng~

takan pahwa dengan pingitan dirinya akan menj adi Raden Ayu

Page 28: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

23

menagi s merenungi nasib setelah tabu bahwa menj adi Haden

AYU i tu makmldnya adalah bersuami. Haden A.vu adalah pang-

gilan terhadap seorang Viani ta ningrat yang telall berw2l1Ii.

Karena i tu pUlalah salah satll sebab ia termasuk orang

yang membenci perkawinan pada mulanya. Tetapi menyadari

betapa penting artinya bila mendapat keturunan agar dapat

dididik untuk melanjwtkan keinginan dan cita citanya dan

rasa sayang kepada ayahnya yang memegang te",vb adat yang

mengaggap beta]lla hin,lDya seorang putri bangsa,:an tidak

melaksanak811 rumah tangga maka kemudi811 ia pu tllskan juga22

untuk menikah. Sedemikian tinggi rasa hormatnya terhadap

sang ayah dan mendalam kasih sayangnya, ia menerima lama-

ran Ilupati Rembang yang telah beristri dan punya anak

emam orang yang masih. kecil-kecil. Dalam hsl. ini ia me

ngajukan empat. syarat,23

a. Perkavlinan~ dilak~akana secara sederhana, tanpa pesta

adat.

b. Tidak mau mel~rukan sungkem dan mencium kaki mempelai

pria.

c. ADak waminya yang emam orang i tu harus diserahkan ke-

padanya \,llltuk diasuh dan dididik menurut caranya Ejendiri.

d. 'ridalc ada selir :J-agi setelah perkawinan dilanfovngkan.

Namun Y81~g ia dapati setelah perksl'linannya dengan

waminya yang termawk berpikiran modern i tll adalah kenya

Page 29: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

. ;;

bel' aeama I slam.

Dari uraian diatas terlihatlah ballVTa f(A. Kartini

saneat sediki t mengenyam pendidikan formal daH boleh di -

katakan tidak pernah menikmati pendidikan non formal. I a. .

tumbuh, berkembang dan menjadi matang 1ebih"bEUlYru: dise -

babkah oleh pendidikan informal. yang nota bene berla,; an.-

an dengan jil-1a dan fikirannya. Dengan demikian RA. Kar-

tini merupakro1 sosok tokoh yang autodidak.

B. LA'J.'AR BELAKAN G KEtiIlXJP AN RJ\l1}IAtl EL YUl~U DIAli

Rahmah El Yunusiah lahir pada tanggal 29 Desember

1900 atau bertepatan dengan 1 Rajab 1318 Hijriyah. Ia di-

lahirkan di padang Panj ang, Padro1g Pan,i ang pada masa . ia

liillir . i tu merupakan sebuah kota dro1 sekaligus menjadi

i bukota Onder Afdeling lJatipoeh dan X (sepUluh) Koto.

Pada saat sekarang kota Padang panjang berstatus Kota

madya, berada dalam wilayah admilli":tratif Kabupaten Tanah

Datar, propinsi Sumatera llarat. Rahmah El Yunusiah vrafat

di kota kelahirro1nya it~ pada tanggal 26 Februari 1969

bertepatan dengall tanggal 9 Zulhiljjah 1388 l1ijrieJl, dal81il

usia lebih kurang 69 tahun. pemakamannya mengambil temp at

di halamro1 bagian samping I'urnahnya dalam komplek perguruan

. 26Diniah Putri, Padang PanJang.

Page 30: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

26

1. Keluarga.

Pada mulanya keluarga Rahmab Iil Yunusi81l lllernberi

nema untuknYa hanyalab Rahmab • .Kern"t.dian ia lebih diken81

dengan Rabrnab Iil J'iumrsiab. Tembahan Iil Yunusiab aaalan

nisbab yang ia buat terhadap nema ay81mya, seperti kakak

laki-lakinya tel81l menembab nemanya yang semula Zainuddin

rnenj adi Zainuddin Iil Yunusi. Karena ia seoraLlg perempuan

rnaka ia rnebufu1y rnenj adi Iil Yunusiab (mengi ku ti pola baha-­

sa Arab). D81am pergaulan sehari hari panggilan akrabnY14

ad81ah Encik Rahmab (bhs. Nelayu) atau Btek R81lmah (bhs.

Ninang) 0 Encik artinya sama dengan Etek yang pengertian ­

nya sema dengan J:JU 1ik d81em lJhs. JaVia atau Bibi dalam

bhs. Indone sia.

Kelurga Rahmab El Yunusiab sebetulnya ad81ab tel' ­

masuk keluaBga terpandang sekalipun bulcan dari lapisan

ningrat (baugsm-,'an), kElI'ena masyarakat lingkuugannya tidak

mengen81 kelas sernacam i tu. Terpandang kerena termasuk

keluagga san tri.

Ayah R811IUab Iil Yunusiah Bernama Muhanlmad Iunus. Ia

seorang 81im (8111i dan taat terhadap Islw" diken81 seba ­

bagai seorang ulElffia. Oleh karena i tu ia dipanggil oleh

rnasyarakatnya dengan syekh atau Syekh Nuhanlrnad Iunus. Pan,&

gilan syekh bagi masyarakatnya (Minang) adalah semacam pe-

Page 31: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

28

pemimpin tarikat Naqsabadiyah di daerannya. 'fare kat ini

merupakan alairan tas,n·:uf yang berusaha mendekatkaJl diri

kepada Allan clengan cara rnensuci!,an diri dan. bcrzikir se-

28cara ten~g/diarn•.

Kalau di telusuri lebih lauj;u t;, kakalmya ini masih

mempunyai hubungan clarah keturunan clengan Haji Niskin

llari Panclai Bikat, salah seorang tokoh pembaharu yang ter­

29gabung dalam kelompok kaum P aderi.

Dari uraian diatas jelaslah bahwa dari fihak ayah

keturunan Rahmah El YunuaiaJl ad 0.1 an keturunan keluarga

santri yang cuJrup handal dan disegani.

Ibu dari Rahmah lU Yunufiiah bernama Rafian. 'l'idak

ba"Yak ye.ng dJpat diungkapkan dari kehidupannya. Beberapa

cacatan hanya menunjukkan bahvia ibunya i.ni. juea berflEal

clari Pac1ang Panj ang. Kegiatannya lebih banyak dalarn ling-

lrur~f1 keluarga. Dalam keseharian ia l.ebin dikenal sebagai

seol"<mg viani to. yang taat dan saleh. Tidak jelas pUla hal

ketaatan dan ke salehannya ini, apakaJl karena pengaruh d2. ri

suami dan keluarga s'Uaminya yang santr·l ataukah dia juga

;;0seorang yang luas pengetahuannya tentrolg agrona.

Hengenai saudara-saudara Rahmah 1\1 Yunusiah, ter-

nyata ia bersuclara seluruhnya sebanyak To·ma orang. Dalam

ja.iaran lima bersaudara ini Ranrnah lH YunusiaJl adalah

Page 32: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

29

bungsu. 1a telah~elah menjadi yatirn semenjak kanak-k811ak

karena ayannya telah meninggal tatkala Hahmah El Tunusiah

masih kecil. Sebagai anak bungsu dan yatim rupanya ia rnen­

dapat jhernatian yang C17kuP dari c,audara-sauelaranya.3f

Keempat saudara Rahmall El Yunusiah adalah Zainuddin

1abai El Yunusi, Mariah, Muyammad Hasyad dan IUhanah. Ne -

reka banyak memberikan peluang untuk Hahmah El Yunusiah

sehingga tidak banyak terlibat clalam UI?Usan rum"Jl tangga.

Banyak peran untulc runah tangganya telan clilaksanakan saja

oleh lcakalmya. Dari s egi penclidh kan Hahman El Yunusiah

banyak mendapat

nuddin 1abai el

bimbingan dari. ;32

Yunusl.

kakaknya yang bernama Zai -

Kakalc rahmah :81 xunusiah yang bernama Zainucldin 1a-

bai El YunusL ini pacla zamannya sangat di\cenal sebagai seorang

seorang tokoh ulama muda (clisamping urnuI'nya masih muda ju-

ga beraliran pembaharuan) clan tokoh pendiclJi:k. 1a aualah

tokoh pendidik yWlg memakai sistim menggabungkan murid pria

dan Ylani ta pacla satu kelas, yang pacla z,2mwmya tidak lazim

dilaksanakan dalarn sekillah agama f slam, dan sekaligus tokoh"Z7

pendiri Diniyah School Paclang PE(1j ang. n

Nelihat jalur keturunan Hahm all El Yunusiall jelaslall

bahHa dia berclarah santri elM hidup eli tengah-te..gah keluarga

santri. Disamping i tu uelara kesantrian yang dihirup oleh

Page 33: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

31

3'1perke.ra (indak tahu di arnpek). Hal ini ak?..ll lebih jelas

lagi pada uraian DeriJrut ini.

Ayah Rahmah El iunusi.ah Hafat disaat Fcal',mah rnasih

keei.l. 01ell karena i tu ia telah mcnjadi yatim semenjak ke-

oil. Kehidupan dan pendidikannya disamping ibu da[j kakak-

perempuannya dan kakak laki-lakinya, kelihatannya kakak

laki-lakinya yang pali.ng tuale.fl lZainuclclin Labai El Yunu-

si) lebih banyak memberikan warna clan arahan, dan l;.kkaknya

i.ni Hafat saat Rahmall El Yunusiah berumur 24 tahun (mldah35

euleup deviasa). pengenalannya terhadap adat istiadat pada

dasarnya didiRik untuk faham terhapap adat dan respek terhadap

terhadap tatanan linglrungannya. Un t"Uk i tu ia diperkenalkan

36dengan baik mengenai empat perkara yai tu raso (memperguna-

kan panea indra seeara baik dalam segala hal), pareso (me!'!.

pergunakan hati/fikiran, kebijakan dalam segala hal, :nalu

( hati/pikiran yang merasa bersalah kalau sruupai mcla!rul,an

scsuat"U yang leurang atau tidalc pada tempatnya menurut si t~

asi dan kondisi yang ada sekalipun benar dan merasa bersEuah

apa lagi memalukan perbuatan yang salah), sopan(panclai mc~

bmiakan diri atau menyesuaikan diri dalam kehidupan sehari

sesuai dengan adat istiadat yat,g berlalru. Dalam hal ini ia

naY1.ls tunduk kepada keluarganya yang me"gontrol secara la~g

15"1

Page 34: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

orang ya. .. g boleh melakuk9...n sesuatu menuru t kemaUn8JlllYa sen

diri, tetapi orang yaug p2ndai menyasuaikan diri dengan

lingkungan dan berbuat sesuai dengan posisi dan peran Yfmg

telah di tatakan. JVlenjunjung ti,nggi hasil musym;arah d2Jl

mufakat sepanj ang yang dibolehkan oleh aj aran aclat dan::58

agruua. Ole.h karenanya seseora,.'lg harus menjadi cerdik (me -

ngerti adat, tahu ( mengerti agama) , dell pa.lldai (bersikap

rasional don bijalcsana sehingga maJIlpu menjadikan alam de-

Diantara caTa berfikir yang diajarkan kepadmlya

,;eperti yang pada urnumnya diaJarkan kepada anak !'1inang

adalah cara berfikir berdasarkcll hubungan sosi,C)J, dalarn

arti fungsi. l'<1asing-masing orang !Jlempunyai f 1.lllgsi, dan

Lalggung jawab. Rasa hormat i tu muncul apabila se[;e,.

orang,'. berperan sesuai dengan fungsinya sccara adat dan

ajaTan agama. Memainkan peran dengan baik dml cepat secara

40bij ak adalah moral.

Kesemuanya i tu sa11pai kepada Rallmah El Yunusiah

dnl&l1 linglrungan san tri. Sekallpun d:Lkenal "l'UfJ1USan ada.t

bersendi syarak (agarna), di,mana adat dell agama narus

di.fabami secaTa senmtak, namun daloJu praktek yang ada

terdapat juga fariasi-Mfariasi sesuai dengen kemrunpu8D pe-

Page 35: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

33

mah2.Jnan yang ada.

sebetulnya bagi. rahmah El Yunl,siah sendiri pacla

aHa1 pendidikan"ya da.'l se1anjutnya tidak ada rnasalall dalam

persoalan adat dan a.gama Sekalipun Hahrnah El wnus.iah di-

didik dalarn keluarga san tri, akan tetapi l,e11 I.I:r, trLcll1 ke1uar

gan:ta bersikap akornodati f terhadap adat. Ke san trian ke1uaE.

ganya yang cUkup rnenonj 01 i tu tidak rnernben i-urkan adat de -

ngan agarna. Kalau1ah sifat kesantrian itu 1ebih meni;-uta'llakan

hulrum keagamaan i tupun tidak bertentaugan dengan arJ.at sebab

pada perinsipnya adatpun rnendukung sikap yang demikian i tu

Hal ini dipertegas oleh ungkapan adat i tu sendiri Yai.tu

nyarak berfungsi sebagai pernbuat staternen sedangkan aclat

berkevlajiban melaksanak8l1 statemen syarak tersebut (syarak

41mangato adat marnakai) .

Penclidikan Y8ng diilruti oleh Hahmal1 El Yunusiah pacla

masa kaiIak-kanak sarnpai harnpir menjelang remaja sangat di

dorninasi 01eh pendidil,an informal dan non formal. I a ",<:<lai

mengenyarn pendidikan forma]. pEida usia. 15 tahun, itupun te1'-

batas pada madrasah yang baru didirikan oleh Zainuddin Labai

yaiiu Diniyah School.

Se perti telah di singgung se be1umnya balni a. kepandaian

tuli.s menulis, berhitung, bal1asa dml la.in sebaga.inya diper -

Page 36: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

34

oleh dari birnbingen l,eluergenya st'lldiri, teru tama dari ka-

kak laki-lakinya yang bernama 11uhaml11ad Rasyad dan Zainucl -

din I,abaL naInun clernikieX! agalmya Zai.nuclclin Labai ynntS le-

bih benyak mel11beriken warna clan dorongen. Disamping i tu,

sejak Ul11ur 10 tahun f{ahmah El Yunusiah telah rajin menb'Un-

jungi/mengikuti peneaJi,lll yang diaclakan eli f:urau-(;ur(lU eli

Padeng Penjeng. Setiap pengaJian ya._g dia ikuti itu peser-

tanya adalah perernpuan.42

Setelah itu Rahmah El runusiah ikut bela.jar pa.da

Diniyeh School. Disini ia oelaj a1' bersama-sama dengen anak

laki.-laki (sistim co-education). Jisekolah ini bertambahlah

wawasennya tenteng persoalfJn wemi ta, persoalen 1{ema~3yar'fL

katan den pendidik'lll. I a lebih mengenal jJendangan ma(-;yara -

kat yang meng811ggap '<anita i tv. serba lemah yang har1Js di

lindungi den diawasi, bahkaxl cendrung un tUk dikekeng den di

Q)'batasi., serta dikebekcmgkm1 saja. Pcmdangan laki-laki yang

rnengenggap (K8lau tidak seluruhIlya) rendah terhadap }leni tao

liambaten-hambaten yeng dialami kauIll ,,'eni ta dalaIn pendid.iKa'1

dan mencapai kemaju en.

perkernbangen pemikiren den wmi elSa'1 pada usia muda ini

rnembfwa rasa tidak puas den belum rnemadai baginyo ilmu yCUlg

diDeroleh DadA. llinivR11 8c11001. Hpl ini beI'pkib"t "",Ll "PI' -

Page 37: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

35

j alan an pendidikan Rahmall £1 Yunusiall selanjutnya, yai tu

lU'lmbali belajar di surau dan menuntut ilmu lain diluar su-

rau.

Pengajian di surau yallg dia ikuti antaxa lain adalah

pengajian di surau Jembatan :fuesL Diantaxa guru yang me

ngajar disini adalal1 Syekh Abdul Karim Amrullah, Syelch Ab-

dul latif Rasyidi, Syekh Nuhf)Jllmad .J funil J ambek dan 'l'uanku

j\1uclo Abdul tlamicl Hakim. Di surau ini Rahmah El Yunusiah

mendapatkan berbagai cabang ilmu pengetahuan agama secara

luas dan mendalam. Khusus untuk mendalami masalah keagamaan

dan kemasyarakatan (impisi t didalamnaY masalah agmna dan

43adat) ia belajar prifat dengan Syekh Abdul Karim Amrullah.

SUatu hal yang perlu pula diperhatikaXl ialah balma

daerah Padang Panj a..g termasuk daerah yang lruat dan fanatis

dalam hal adat. Daerah Padang panjang dengan pusat Batipuh

adalah temp at perlawanan terhaclap kaum Paderi, dan kaum Pa­•

derm pernah mengalami kekalahan disini. Pada zrunw1 penjaja£

an J:Jelal1da, wilayah Padang P anj ang ini termasuk daerah YMg

susall dikuasi Belanda, sering terjadi perlawanan, clikenal

44sebagai wila~all pemberontakan terhadap pemerintah Belanda.

Nalllun demi.kiw1 PadMg Panjang clengwl tempatnya YWlg f3trategif)

berada diDersilllDanF-:M ialan. adalahiuF-:a meruDalcM temDat

Page 38: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

36

bertemunya ide-ide dan pemikiron dan sekaJ.iG'Us sebagai kota

pembaha..ruan pemiltiran. dan psmdid:l]<:an •.

Berhubung ayah Hahmah :81 Yunusiah wafat pada 52.at

Halllllah Masih Kecil maka peranan rn,lmak (saudara laJl::i-laki

dari ibu) sebat;ai pemirnpin keluarga (pemirnpin secar8 ad,;t)

dapat saj a menj adi lebih domibna11, apalagi se pert:l katalcan

se belurrmya bahwt1 l'adang Pcmj ang terrnasuk Viilayah Ycmg Imat45

berpegang kepada adat, Salah satu akibatnya (vlalau tid2.k

mutlak) aClalah sebagai berikut. Sekalipun kelua.rga Rahrnah

:81 Yunusiah terrnasuk kalangan 8antri yang berfi.kiran maJu

dan tidak mernperten tangkan agama dengan adat, namun kaJlfnah

:81 Yunusiah dikm!inkan pada umur 16 tanun, pada hal ia allak

bungsu. 1 a dika\'linkan dengcUl seorang rnubaJ::igh bCJTl81iJa Haj i

Bahauddin Latif dari daerall Surnpur Kudus tidak jauh daTi

kota Padang Panjang, yang telah punya istri dua orang. De-

ngan demiki a.ll. RclJTmah menj adi i stri termuda dan f3e kaliguu men

menj adi istri ke tiga. Dal81ll hal i.ni, bagaimanapun juga

Hahrnah :81 Yunudiah telah menerirna kenyataan nasib ,;eorang

perempuan yang llar1.ls kmh.n pada usia mUda, pada lla.1 ia ba-

ru saj a mengenyam pendidikan l.·ormal dan pemikiran serta wa-

Vlasannya bax'u rnulai berkemba;.i.g. Perka\'linannya ini tidal\:

membuahkan anak, dan foetelall 6 tculUn (1922) ia bercerai

secara baik-bai.ll: dengan alasan tidak ada kesamaan hfiluan

Page 39: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

37

,pemikirall. Rahmah EL YUllusiah tidak mau melibatkall di1'i

d81am pOli tile sedangkan suaminya adalah orang yang berge -

ak d ' b'd l't'k 46r ~ ~ ang po ~'~ •

Lebih kanjut, Rahmah El Xunusiah menimba penget81m-

an melalui pendidikan non formal un~tk ilmu-ilmu umum

tertentu, terutama ilmu yang berkaitan dengan kewanitaan

dan kerumah tanggan, .oeberapa ilmu yang sempat ia timba

antara lain sebagai berikut. 4,7

a. Ilmu kebidanan, sampai dapat ijazah praktek.

b. Ilmu merawat orang sakit.

c. 01 ah raga dan senam.

d. pengetahuan bertenun dan mencelup kain secara tradisio~

nal.

e. Ilmu kerumah tanggaan (seperti menj 811i t, menyu1am dan

lain-lain) •

Dari hasi1 pendidikan informal dan non formal yang

di;1.81ui .dan peng81aman hidup, Rahmah El Yunusiall matang

pengatahuannya, Cara berfikir, sikap dan pandangannya untuko

memahami adat tradisi yang juga mengandung penchalangkema-

juan,bangsanya yang sedaug te1'j aj ah, .na:sib.wani tao Rahmah

tegar dellgan pengetahuan agam8.=. da:n umumnya yang cukup lu­

as tanpa kehilangan posisinya sebagai putri bangsa yang se­

dang terjajah dan tanpa kehila:ngan nerhd; ~"" .. - -'--

Page 40: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

nasib kaum wani tao

Dari uraian diatas terlihatlah baJl;la Rahmah. El Yu ­

nusiall sangat sediki t mengenyarn pendidikan formaJ_o 1a

tumbuh dan berkembang serta menjadi matang lantaran pendi­

dikan informal dan non faorarnl. pendidikan informal dan

non formal yang diku tinya tidalt bertentangan dengan sema­

ngat . ;belaj ar dan kemajuan yang ingin diraihnya, sekali

pun ia jugasempat terkecewakan oleh praktek adat yang

tidak menguntungkan. Dengan demL.ian Rahrnah El Yunusiah

adalah sosok tokoh yang rajih berguru disarnping semwlgat

au todidaknya yang tinggi.

Jika diperhatikan kembali apa yang telah diuraikan

diatas sepanjang yang menyanglrut RA. Kartini dan Rahmah

El Yunusiah .tentulah dapat pula diperbwldingkan. &ttiap

segi yang telall disebu tkan ten tll dapat diperbandingkan.

Narnun demikian kecermatan untult memperb'andingkwl bagaima -

napun juga tidak akan marnpu meliputi seluruhnya. Oleh sebab

i tu ada beberapa persarnaan dan perbedaan yang dapat di te ­

mukan. Demikianlah sebagaian dari data temuan mengenai

~RA. Kartini dan ·Rahmah"El Yunusiah. Data lainnya akan

dipergJnakan pada penjelasan bagian analisa.

Page 41: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

• 39

Catatan kaki:

1Hasan Utsman, !'hnha,i Al Bahts Al 'l'arikh, terj. lLA.Muin uffiar (et. al.), Direktorat Jendral Pembinaan Re ­lembagaan Agama Islam Depag. R.I., Jakarta, 1986, hal.182-185.

;!ulyanto Sumardi (ed.), Peneli tian Agama, Sinar narapan,Jakarta, 1982, hal, 23.

3J •H• Abendanon, Door Duesternis Tot Licht, terj. Armijnpane, Balai Pustaka, Jakarta, 1990, hal. 11.

4Dinas Pariwisata Kabupaten Dati II Jepara1 Riwayat Sing­kat Kartini, Pramuwisata Intern pemda, t.K., t7t.,hal. 9.

5 .A.G. pringgodigdo dan Hasaan Shadily (ed.), Ensiklope -di Umum, Kanisius, Yogyakarta, 1973, hal. 632.

6Ibid., hal. 131,

7Deliar Noor, Gerakan pembaharuan I slam Di Indonesia,LP3ES, Jakarta, 1988, hal. 23.

8J.H. Abendan¢n, op.cit., hal. 9-19.

9Dinas Pariwisata Kabupaten Dati II Japara, Loc cit.10

Ibid., hal, 5.11

A.G. Pringgodigdo dan Hassan Shadily, op cit., hal 131,12

Dinas Pariwisata Kabupaten Dati II Jepara, loc cit.

13Hilc Gerdz, The Javanese Family, terj. liersri, Gra-fi ti·, Jakarta, 1983, hal. 115-120.

14 .Dinas Pariwisata Kabupaten Dati II Jepara, op 4ci t.,hal, 10.

15Hilard Gerdz, Loc cit., bandingkan ~iels Mulder, Kepri­badian Jawa Dan pembangunan l~asional, Gajah Mada University press, Yogyakarta, 1981, hal. 37. -

16Niels nolder, Kepribadian Jawa Dan pembangu.n811 j~asional,

Gajah Mada University Press, Yogyakarta, 1981, hal.40-41 •

17Hilard Gerdz, oR cit., hal. 13.

Page 42: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

38I bid. hal. 227.39-

Idrus Hakimy, Rangkaian Hustika Adat Basandi Sgrak DiAlam Minagkabau, hal. 227.

401bid., hal 240.41

Ibid., hal. 247-248.42

Ibid., hal 32.43

Aminuddin Rasyad, perguruan Dilliyah putri Padang P811jang,Thesis. lAIN, Jakarta, 1982, hal. 137-139. t.d.

44M.D. }1assoer (et. al.), SejaraJl jVjinagkabau, bharata, Ja­karata, <1.970, hal. 124.

45Ibid •46--

AminUddin Rasyad, op cit., hal. 135-136.47.

Ibid., hal. 144-147.

41

Page 43: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

BAh IIIPERBANDINGAN AN1'ARA

. ,(IRA. KARTIN I DAN.•.RN:Jl1At! ,EL YUNU SIAU

DARI SEGI DAH\vAt!

Memperbandingkan antara RA. Kartini (selajutnya di­

sebut Kartini) dengan Rahmah EI Yunusiah (selanjutnya di ­

sebu t Rahmah) dalam ranglta mengangkat persoalan dal0.;ah da­

ri kedua tokoh tersebut aJj:an didasal'kan kepada data yang

telah dipaparkan pada bagian tel'dahulu. HaGalall latal' be ­

lakang kehidupan dan pendidikan keduanya akan dipenggal­

penggal untuk diperbandingkan.

A. LATAR BELAKAN G.

Pada pel'insipnya antara Kartini dan Rahmah mempu

nyai latar belakang yang sama, yai tu bel'agama Islam, .punya

silsilah keturunan ulama, serta lahir dan t\lmbuh di tengah

keluarga bel'fikil'an maju yang hidup dalam pengal'uh kota.

l'< amun demikian, patar belakang yang sama i tu akan rnelahir­

kan persoalan yang berbeda, karena perbedaan kondisi dan

si tuasi yang dihadapi oleh Kartini dan Rahmah.

1. l,atar belakang keagamaan.

Kal'tini yang ber@,ama Islam dan ketul'unan ulama, la­

hil' dan turnbuh dalam keluarga ningrat yang amtenar dan

priyayi. Hal ini bel'akivat lcartini lebih terpaut pada si-

+,' .... 0; In::n,,\;Y\ Cf'Y'C+etYl AnY) lrAn'Y'i Vel''; QY\. SP.bl=llltl; ,!:lkibtltnvf-l K!=I.r-

Page 44: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

43

t:Lni dibesarkan bukan dalam keluarga santri yang memungkin­

kannya tidak banyak memiliki ilmu keagamaano Sedangkan Rah­

mah yang juga beragama I slam dan keturunan ulama, lahir dan

dibe sarkan di tengllil keluarga san trio ·Si tuasi ini memungkin

kan Rahmah bonyak mongenal ilmu .sgama dan kegiatan keagama­

an. Apa lagi I{akanya yang bernama Zainuddin adaLah seorang

yang oUJrop disegani pula ialam bidang keagaaan.

2. Latar belakang pendidikan.

Sebagai anggota keluarga Bupati ataupun amtenar Be­

landa sebetulnya Kartini punya kesempatan besar untuk me ­

ngenyam pendidikan formal pada saat i tu, secara lebih me ­

ngun tun gk an , bahkan bi sa belaj ar sampai ke negeri Belanda.

1'1 amun ke sempatan i tu kelihatannya tidak pernah diperolah

oleh Kartini. Kartini hanya sempat mengenyam sekolah dasar

di sckolah yang diperuntukkan Dagi orang nelanda pada saat

itu. PersOalannya hanyalah karena keluarga Kartini (dalam

hal ini ay al1ny a) , sekalipun seorang Bupati tetapi berpe

gang teguh ke pada adat keningratan, segingga Kartini dipal.s.

sa untuk mengilruti adat pingitan. Sebagai !wnsekuensinya

Kartini tidak boleh keluar Rumah dan menghentikan pendidi­

!,annya pada lembaga pendidH:an formal. Disamping i tl.1 iapun

tidak daPat mengenyam pendidikan non formal diluar rumah.

Lain halnya dengan Hallmah yang memang ketl.1runan or:ang

biasa atau keb81,yakan, memamg tidak pun;ra kesempatan untuk

Page 45: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

jolak untuk menolak apa-apa yang tidak masuk akal. Per so-

alam sikap rasional Kartini i~i telah mengan tarkannya ke-

sikap lcontrovesial terhadap lingkungannya. yang terpe"

rangkap oleh praktek adat istiadat. berbeda dengan hahmah

yang juga didik dengan adat Minang berdasarkan rasa, pe -

riksa dan mal1i., serta kebenaran adalah moral dan dituntut

untuk rasional serta bijaksana, membuat Rahmah sernangkin

bersikap rasional dan kritis dalam menghadapi persoalan

sehari-hari,2 sekalipun kelurganya cUkup a~ornodatif terha­

dap adat dengan berpegang teguh pada agama. Situasi ini

menghasilkan hal yang sama seperti yang dialami olen Karlii­

ni, yaitu rnengantarkan Rahmah kepada sikap.kritis secara

pribadi tetap bergejolak untuk rnenolak segala sesuatu yang

tidak masuk akal.

Dari analisa perbandingan diatas terlihatkml bah-

via Kartini dan Hahmah telah tl.imbuh sebagai peribadi yang

bersikap rasional, tetapi berbeda dalam kapasitas

pengetahuan. Rahmah banyak pengetahuan agama dan di tambah

dengan pellgetahuan umum dari keluarganya, sedangkan Karti-

ni hanya dibekali sediki:t pengetahuan umum. Akan tetapi

sikap rasional inilah yang telah rnenjadi faktor utama

yang telah rnernbina dan rnembentuk cara berfikir keduanya.

Keadaan ini sernengkin lebih jelas karena keduanya terpe -.......-._-.-

ngaruh oleh kehidupan kota. Kota bersifat lebih terbuka

Page 46: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

46

:3dalaffi menerima pengaruh dari luar. Hal illi rnernbuat keduanya

lebih kaya dalam pengalaman dan bahan perbanding,an.

Dari analisa perbadingan diatas terlihatla~l bahwa

Kartini dan Rahmah adalah !'igur w8ni ta islam (rnuslirnah)

yang berfikir dan bersikap rasional. Hidup dan turnbuh di

dalam lingkungan yang berbeda, sehingga berbeda pUla ka-

pasitaanya terhadap ilmu pengetahuan umum dan agama.

Dalam hidup bermasyarakat orang senantiasa dihadap­

kan kepada kaidah kaidah sosial. Kaidah itu menurut Bouman

adalah kairlah yang ditimbul kan oleh larangan dan suruhan

agama serta kaidah yang terbentuk dalam pertumbuhan kebia­

asaan-kebiasaan dalam pergaulan llidup. Dalam menghadapi hal

menurut Lysen sering kali sifat hidup masyarakat mendorong

anggota masyarakat untuk bersikap dingin bankan beropoeisi

dengan rnasyarakatnya (kaidah sosial yang ada) lantaran ma­

syarakat tidak memenuhi harapannya karena akibat pembekuan4

dan sudah ketinggalan zaman (kaidah kaidah tersebut). Ka -

lau hal ini diperhatikan secara seksama maka sikap kritis

dan rasional akan uJemberi peluang kearah G:;05isi, yang

pada ujungnya akan rnelahirkllil konflik. sekarang bagaimana­

kah j alan yang di tempuh olell Kartini dan Rahmah yang bedi-

kir dan bersikap rasional dalarn menghadapi kenyataan soaial

dalarn lingkungannYa. Apa lagi seperti telah disebu tkan pada

bab terdahulu bahwa keduanya juga didik respek terhadap

Page 47: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

48

masyaralcat.

Kalau dilihat dari leeturunmmya yang ada leai tan de-

ngan Nyai Haj i Si ti Aminah dan Kiyai Haj i ldudirono seorang

ulama terkenal pada zamannya, malca Rartini sangat terpencil

dari si tuasi santri. PersOalannya barangkali leeyaleinan ter­

liadap leebenaran Islam yang dianutuya masih lcuat, tetapi ilmu

yang dimililei sangat sedilei t. Apa lagi dengan luelihat pra1ctele

pralctele agama yang dilihat dalam linglcuneannya dan masya -

ralcat non santri. Dalam Keawamamnya tentu

'"nyaan dimana letak leebenran dan leeberleahan

muncullah perta­6

agama i tu. suatu

hal yang secara implisit dapat diangkat sebagai conto~ nyata

adalah bah'lIa berpoligami dibolehkan oleh agama I slam tetapi

pengli:{).atan mata dan hati serta fikirannya. menatap poligami

malah membuat penderi taan kaum wani ta, dan banyalc hal lain­

./.nya •..c>

pindah kepada persoalan yang dihadapi Rahmah.pada

prinsipnya berawal yang sama dengan Kartini. Saat Rahmah

mulai masuk pendidikan formal di Diniyah School malca "lawasan

berfikir kritis dan rasional berkemhmlg dengan cepat. Se ­

perti telah dikemukakan pada data-data terdahulu baawa ia

mulai mengerti akan pandangan masyarakat terhadap kaum wa­

ni ta yallg diaY\ggap lemah, harus dilindungi, lemah harus se­

lau diawasi dml rendah' keadaan kaum wani ta yang banyalc

menghadapi hambatan dalam pendidi.kan dan mengapai !n:emaj Llml.

Page 48: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

49

Dengan demikian an tara Kartini dan Rahmal1 yang sa­

sama viani ta muslimah menghadapi per'soalan yang sQllla. Per­

soalan Hu antara lain sebagai berikut.

1. Praktek adat yang merugikan kaum Viani tao

2. Pandangan masyarakat dan kaum laki-laki yaJ.lg cendrung

merendahkan ",anita.

~. Praktek poligami.

4. .N asib Kaum VI ani ta.

5. pemahaman I slam dikalangan masyarakat, teru tama kaum

Vlanita.

Dari persoalan diatas terlihatlah bahVla baik Karti­

ni maupun Ral1mah telah dihadapkan pepada kondisi riil dalam .

masyarakat, dari semenj ak aVial. KeduanYa dihadapkan kepa­

kehidupan empirik duniawi, yai tu kehidupan manusia secara

sosiologis yallg mempunyai pola dan kegiatan-kegiatan, yang

semuanya terarah kepada pemenuhan kebu tuhan hidup.

Dari pergulaJ.atannya dengan kehidupan empirik du ­

ni81'li i tu yang di tanggapi dengsIl cara berfikir dan bersi­

fat kri tis rasional maka dapatlah dikatakan bahwa kaum wa­

ni ta da1am pandangan keduanya dalam keadaan menderi ta dan

tertinggal. Persoalannya adalah karena praktek adat yang

merugikan (kaidah s$sial yang sudah ketinggalan zaman),

Disampimg i tu ada persoalan pemahaman dan praktek agama

yallg tidak memadai.

Page 49: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

.\

l:lerbicara ten tang pandangan Kartini dan Rahmah IDenge

nai "anita ten tulah tidak akan j auh dari persoalan diatas.

persoalannya adalah seki tar bagaimana memberikan kesempatan

kepada wanij;a agar dapat berkemajuan, agar dapat keluar dari

si tuasi praktek adat yang tidak IDengun tungkan. Kalau kemba-

li ke persoalan pokok pada tulisan ini tentunya penyelesai-

an masalah diatas akan dikaikan dengan pandangan dari ke

duanya sebagai pribadi yang muslimah. Untuk i tu akan dililiat

pUla usaha untuk menjawabnya dengan memandang usalla dan ke-

giatanhya dari segi wawasan keislaman kedua tokoh tersebu t.,teru tama dari segi dak\>;ah.

C. LANDASAN DMl IDE POKOK SERTA KElHATAN.

Dalam rangka pencarian landasan yang kuat dalam meng­

liadapi kehidupan empirik-qduniawi yang dihadapi masing-ma_ ­

sing telall mengambil jalannya sendiri-sendiri sesuai dengan

kondisi masing-masing.

Kartini telah mencari j alan un tuk mendapatkan landa-

san dengan banYak berkomunikasi melalui surat terutama de­

ngan para amtenar dan ballgsa belanda seperti telah dikemu-

kakan pada bab sebelumnya. Dalam surat-suratnya tersebut

elapat eli telusuri banyak hal antara .Lain sebagai oerikut.

Landasan yang dimaksudkan disini adalah cara pan

liang Kartini terhaelap I slam. Kartini mengakui beragama 1st-

Page 50: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

mencin tai agamanya karena ia tidal: Jiic""genalnya dan tidak'

boleh mengenalnya.1 Dalam kehidupan sehari-hari terlalu ba­

nyak kekejaman yang dilihatnya, perlakuan penja.iah, perla -

]tuan pria terhadap wanita dan lain lain sebagainya. Kartini

sering bertanya pada dirinya sendiri. Agama harus menjaga

ki ta dari berbuat dosa, tetapi mengapa orang ballyak berbuat

dosa atas nama agama.8 Dalam hal kepercayaan ia mengatakan

bahwa dupa dan perasapan tidak boleh turtinggal dalam se­

gala hal kehidupan orang j a\'la. Apakah j acfinya nan ti karen a

ini haJ..yalah karena ikut-ikutan yang turun temurun saja.9

Sedemikian j auh yang dirasakan Rartini, bahkal1 ia pernah

pula menceri takan ten tang orang kebanyakan (bukan ningrat)

yang rumahnYa terhindar dari kebakaran, lalu berterima kasih

kepada keluarga Kartini yang dianggap punya kek1,latan gai b. lO

Keterngan ini membuktikan betapa lemahnya kartini dalam

penguasaan agama, karena j a\'l ab an yang diperolehnya adalah

kebimbangan semata. Hal ini diakui Kartini seba.b i tulah

ia selama ini membelakangi agama, lantaran banyak orang

berbuat tidak baik dengan popeng agama.

Namun perkembangan selanjutnya dalam pencarian lan­

aasan ini Kartini menyatakan bahwa lambat laun (sekarang)

sku mengerti bahwa agama I slam i tu baik dan benar, tetapi

manusia (orang islam) jugalah yang memperburuk situasinya.

I slam tercemar karena prilalm urnatnya sendiri. Tatkala

Kartini diajal\: masul, ),risten oleh l~yonya Van Kool. dengan

Page 51: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

52

tegas ia menjawab, tetapi bernada halus. "YaJj:inlah 1,yonya

bahwa kami alean tetap memeluk agama kami yang sekarang

(I slam). Serta dengan l,yonya kami oerharap moga-moga kami

mendapat rahmat,

agama kami dapat

dapat bekerja membuat umat lain memamnang,,111

dib'Ukai. Nenurut Tamar Jaya, Kal'tini tidak

membenci Islam tetapi hanyalah pengetahuannya sangat terbatas1.2

terbatas ten tang Islam.

Sekalipun Kartini cYilahi:tkan dan diasuh dalam ling-

kungall ningrat, priyayi, non santri yang ada kemungkinan

sangaJtmj;erpengaruh oleh agama J awa, namun Kartini dalam

perlcembangannya telall terlepas dari hal yang demikian.

Pemikiran keagamaannya telah terbebas dari agama j awa dan

terjauh dari nasrani. Dala'll keterbatasan ilmu agama ya.YJ.g

dimilikinya maka Kartini telah mengarah kepada I slam yang

murni dan malah cendrung bersikap pembaharu untu.k zamannya.

Dengan demikian Kartini telah menemukan landasan pelllii±ran

Y811g kuat clan mf'J1 tap dalam I ~lam daram segala l(Eiterbatasan

nya. Dengan kata lain bahwa landasan pemikiran Kartini·

adalah I slam .

Sernentara itu Rahmah juga berusaha rnencarai jalan

keluar' unwk dirinya, dalam rangka rneresponi persoalan

yang dihadapinya. Jalan yang di tempuh Rahmah berbeda de ­

ngan yang ditempuh Kartini, sesuai dengan kondisinya.

Se perti telah dikemllkakan pada data temuan di bal:>

terdahulu, bahwa Rahmah semenjak keeil telah dib~sarkan

Page 52: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

53

dan dididik di lingkungw: santri. Sedangkan Rahmah ~endapat

pendidika,ll dalam lingkungan i tu, baik teutang ilmu agama

maupun dl'Llam ilmu umum. Oleh sebeb i tu landasan atau cara

pandang Rahmah terhadap I slam adalah berdasarkan keakraban-

nya dengan I slam. Landasan atau cara pandang Rahmah terha ­

dap I slam S\ldah di'man tapkan semenj ak usia. dini. Rasa cin

tanya terhadap I slam berbeda pertumbuhannya dengan apa yang

dialami Kartini. Rahmah telah dibiasakan mencintai agamanya

bahkan dididik un tuk mendalami aj aran agamanya.

i, amun demikian bukan berarti Rahmah sudah selesai

daJ.am mendapatltan landasan. Tan tangan yang dihadapinya te -

lah pUla membuatnya untuk tetap memperkembanglan dirL Ja ­

lan yang di tempuh Rahmah adalah berusaha menambah dan men ­

dalami ilmu pengetalluan agama, kernasyarakatan, dan ilmu

umum yang earat kai tannya dengan masaJl:ah "anita pada masa -

nya, melalui pendidikan non formal. Di SUr~ Jembatan ~esi

tempat Rahmah mendalami Ilmu agama terdapa t sejumlan ,,'til'll

seperti Syekh tlaji Abdul Karim Amrullah, Syekh Muhammad

Jamil Jambek, dan lain-lain. Kedua guru tersebut adalah

ntermasuk penyulu t api pembaharuan di Minang Kabau. f'lempu _

,

nyai pandangan yang dikenal culrup keras dan kontrofersial

terhadap pandangBll dan praktek keagamaan pada zamannya.

PengajiBll di SUr'au Jembatan besi diarahkan mereka kepada

penguasaan ilrnu alat, seperti bahasa arab dBll usul fiqh.

Page 53: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

54

riaJ. itud.iIIlaksudkan untuk dapat dipergunakan kelak untuk

mengaji, mendiskusikan dan mendalami kitab-kitab yang di -

perlukan. Secara pelan tetapi past i allan mellgan tarkan ke pg

da mengenal I slam dani sumber aslinya yai tel Qt;.ran dan Ha ­14

di ts. Sekalipun caranya masih mengikuti cara tradisional

namun bentuk jlanya jawab dan diskusi telah dipakai. Dalam

pelaj aran Tafsir dan tasa\mf penj elasan yang diberikan

diarahkan untuk memahami dan tidak terlepas dari usaha

pembaharu,an dari sang guru. Bagi Rahmah pengajian yang se-

perti i tu belumlah cukup un tuk mengaadapi tan tangan dari

kehiaupan sosial empirik. Untuk itu ia belajar soal

syaralcatan dengan Syekh AbdlAI Karim Amrullah secara

kema -II)

privat.

Disamping i tu menambah berbagai macam pengetahuan umum se -

cara baik dalam berbagai cabang.

Dari uraian diatas dapatlah terlihat bahwa Rahmah

yang ",e j ak semula mempunyai landasan I slam yang kuat, telah

tumbuh dan berkembang dengan penguasaan ilmu e"gama dan ilmu

umum sebara baik, dan orein tasinya adalah pembaharuan un tuk

zamannya.

emberbandingkan landasan yang dimiliki oleh Kartini

Rahmah, berdasarkan bahasan diatas terdapat sinyal-s~nyal ,

kesamaan. Ke samaan i tu teru tama adalah bahwa baik Kartini

maupun Rahmah telah menemukan landasan berpijak secara man-

Page 54: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

55

da pembaharuan dalam arti. bahwa kedua tokoh menganggap

pemahaman agama dan praktek keagamaan dalam masyarakat

sudah saatnya untulc diluruskan. Islam itu benar dan baik

tetapi umatnyalah yang rnemahami_ islam_..secara Imrang baik

sehingga melahirkan pUla praktek yang tidak baile.

Pindah kepada ide pokok Kartini dan Rahmah tentu

tidak terlepas dari persoalan yang dihadapi seperti diung­

kapkan terdahulu dan landasan yang dimilil<.i masing-masing.

Kemudian hal tersebut akan dil~hat pula dari segi dakw~l

yang menj adi tujuan da:r'i tulidan ini. Pada urai au terda

bulu dalam bagian persoalan yaug dihadapi beberapa perso,,­

alan tersebut dapst dikategorikan menjadi dua. Pertama, ma-

salah nasib "!Slli:lla; kedua, masalah pemahaman dan praktek

keagamaan dalam masyarakat. Dsaha un tuk melihat daTi segi

dakwah didasarlcan p.epada kesamaan landasan yang dimiliki

oleh kedua tbkoh •

.oagi Kartini persoalan nasib wani ta yang sangat men­

deri ta aan terkebelakang dicooa un tuk memecahk&illya dengan

ide a!au konsep pendidikan. Kartini menjelaskan sebagai be­

ku t! ~Manusia menerima pendidikan yang pertama i tu dari pc -

rempuan. Dillaribaan perempuan mal!usia pelajar merasa dan

berfikir dan berkata-kata, berkemaonag sedikit Clemi sedikit.

PeIldidilcan pcrta'na i tu saHgat besar penganlhnya di l(elak

Page 55: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

6

anaknya kalau rnereka i tu sendiri tidak berpendidikan. De­

ngan demikian nasib kaum Vlanita itu tidal, dapat diperbaiki

rnelaJ.ui pendidikan kaum pria dan mengharapkan keBadarannya

Baj a. Kelihatannya pral,tek adat yang mengekang dan mengha­

langi kernajuan kaurn wani ta, membuat wani ta menderi ta, pan­

Jangan dan sikap merendahkan wani ta tidak do.pat dilm,en

oleh kaum wani ta lan taran wani ta i tu seadiri dalam keadaan

tidak berpendidikan. \; ani ta yang ku.rang pendidikan akan

menj adi lemah dalam menghadapi praktek adat yang rnerugikan

kaum wanita, tidak marnpu menghadapi pandangan dan sikap

lald-laki dan Berta masyarakat yang memandang rendah mani-

tao Lebj.h dari i tu vIani ta yang tidak berpendidikan hanya ­

lah marnpu mendidik anaknya baik laki-laki maupun viani ta

menjadi anak anak kurang pendidiksll pula sehingga a.kan

tetap membuahkan 1'1 ani ta yang bodoh, lemah dan lal<i-laki yang

menganggap rendah wani tao lnilah yang menyebabkan terjadi­

llya praktek adat yang sangat merugikan kaum 1vani ta dan meng

mengaanggap rendah kaum wani tao Oleh sebab i tu inti per so­

lannya adalah. pendidikan bagi para viani tao

Secara impliBi t dapat jelas terbaca dala'l1 penjelasnn

Kartini diatas, bahwa wani ta yang berpendidikan i tu akan

rnarnpu mendidik ahaJ(nya Becara dini baik mlak 1&,i rnaupun

wani ta kearah yang baik, sehingga rnarnpu rnenjaga diri dari

parktek dan korban praktek adat ymlg rnel-ugikan kaum wani ta

Page 56: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

57

Suatu hal: yang perlu d:j.ingat kembali adalah bahwa

Kartini dalam mencari j mlaban dan landasan banyak berkomu. '"

nikasi dengan para amtenar dan bangsa Belanda. Oleh sebab

i tu salah satu ukuran kema.juan yang di.harap Kartini adalah

kemajuan yang telah dicapai oleh bangsa Belanda atau .bangsa

Eropa pada Umulilllya. Dalam hal ini pendi.dikan yang bebas rne­

ru t Kartini bukanlah bermaksud menj adikan orang j awa menj a.*

di orang .!lelanda. Berikan sifat yang bagus bangsa lain ke-

pada bangsa j aI-I a un tuk penambah sifat-sifat baik yang sudah

ada, bukan menghilang~a.n sifatnya sendiri tetapi memperbai-

ki dan memperbagusnya. Sebagai contoh untuk_~akolllil bagi

kaum loJanita sangat diharapkan Kartini agar diajarkan ilmu

kesehatan, ilmu penyakit dan kepandaian membalut lUka.l~e _

ngan demikian Kartini adalah wanita yang mempunyai ide pem­

baharuan (modereuisasi) melalui pendidikan tetapi tanpa

kehilangan keperibadian sebagai bangsa Indonesia. Yang

ia inginkan adalah moderenisasi bukan westernisasi.

Kemudian bagaimana pUla Kartini telah meral).gkai ide-

ide diatas dengan persoalan keagamaan teru truna dengan rna -

salah dakwah. pendidikan pada masa i tu yang dikatakan maju

tentulah pendidikan yang dilaksanakan oleh penjajah atau

Belanda. Hal ini tidak hanya sekolah Governemen (pemerin -

tah) tetapi juga sekolah yang illilaksanakan oleh svlasta de­

memakai b aju agama Nasrani (Zending). Kartini yrulg telah

Page 57: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

58

menemultan landasan un tuk ide-idenya secara lantang menge-

kakan pendapatnya tatkala berkirim surat j,epada '.ruan

E. (;. AbeIJdantim tettanggal 31 J anuari 1903. Dal~ surat

itu

K'artini menulis: "Pendek kata; usahakanlall zending17

- tetapi tidak dengan menasranikan orang". Dengan de-

... mikian Kartini punya cUkup kepedulian dengan persoalan

agama Islam, yllilg menyangltut masalah dakwah.

Dari deretan ide pokok Kartini sebagai yang dise ­

butkan diatas dapatlah dikatakan bahwa Kartini berkeingi£

an memajukan kaumnya (kaum \;ani ta), dan bangsimya pada

umumnya. Sebagai se.orang \;ani ta I slam tampak pUlalah bah­

wa Kartiini bermakstid untuk merubah kondisi kaumnya dan

bangs~a ,yang beragama I slam ke arah yang lebih baik

melalui pendidikan, agar menjadi m&lusia muslim yang ber­

pendidikan dan berkemajuan seperti bangsa lain. Hesar ha-

rapannya untuk maju dengan mengejar dan mempelajari kema-

juan billlgsa Eropa, tetapi bersar Pwla kekhawatirannya ter­

hadap pellgaruh agama nasrani, dengan seg8.1a macam akibat

nya, teru tama dalam masalah aqidah dan pri laku,

Mengenai ide pokok dari Rahmah tidak semudah menge-

mukakan ide pokok Kartini. Ada beberapa persoalan yang

menjadi kendalanya. Pert~, Kontro versial dengan lingkungan

lingkungilll tidal, sekeras clan sepalli t yang dialami oleh

Kartini. Ke dua, Kesempatan untuk bergerak lebih bebas

Page 58: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

60

bentur kepada rasa malu karena mempercakapkan persoal2J1

,;ani ta yang paling bersifat pribaeli. Oleh ]\:arena i tu Rah­

mah mengambil jalan utnuk mengangkat dan menuntaskWl nasib

kaum wanita elengan memalui ide dan monsep,penelidikan.

Agaknya karena hambatan untuk bergeral\: mewujud ci ta dalam

pendidikan wani ta tidak sampai menghalangi maka bagi Rah -

mah persoalannya bukanlah aspek pemikiran yang mendapat

tekanan tetapi aspek pelakswlaan aspek pemikiran i tu sen­

diri. Ral1ffiah tidak lagi menyibukkan diri dengan pen tingnya

pelldidikan bagi kaum wani ta, tetapi sibuk dengan mengelola

pendidikan untuk wanita. Hal ini dimungkinkan karena kelu-

ga Ral1mah telah bergerak di1?idang pendielikan, dan Ral1mah

diikut sertakan didalamnya.Lagi pula Ral1ffiall hidup paela

zaman pembaharuan pemikiran keagamaan telall dimulai. Rall ­

mah sangat erat pergaulannya dengan para tokoh pembaharu

pada masanya.

Dilain fihak Rahrnah yang semenj ak kecil dipupuk un-

ti.l.k mendalantl" I slam ten tunya sSngat faham akWl keadaan Is _

lam di tengah-tengah arus kehidupan. Warna zaman penjajahan

pun ikut memberikan warna paela pendiriannya dWl idenya.

Ral1mall mengatal\:an bahwa cinta tanall air dan sikap berpoli _

tik tidah mudah bahkan elidak akan elapat gohcang manakala

didasarkan kepaela iman. Sebaliknya kemampuan apapun yang

dimilild akan eli pergun akwl se cara berten t angan dengan ke

Page 59: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

62

sak ataupun memperburuk situasi }{aumny?-. atau bangsanya yang

beragama Islam. Kemajuan yang dikejar bukall untuk melepas ­

kan mereka dari norma-norma agama, apa lagi melepaskan me ­

reka dari I slam. pendikan i tu hendaknya meraih kemajuan

bagi kaum wani ta dan bangsanya dan dipergunakan un tuk me

majukan kehidupan ·kanmnya dan bangsanya yang berggama Islam.

Pindah kepada persoalan kedua, yai tu masalah pema

haman dan praktek keagamaan (dalam hal ini agama I slam)

baik Kartini maupun Rahmah telah pUla disinggung pada urai­

an sebelumnya. Secara ringkas, keduanya sama-sama menpunyai

pandangan bah~la pemahaman dan praktek agama Islam dalam ma­

syarakat belum memadai. Sebagai akibatnya antara lain mem­

buat nasib kaum wani ta menj adi tertinggal dari pada apa

yang dapat diraih dan dinikmati kaum pria. Wanita menjadi

menderita dan terkebelakang. Pemikiran dan ide Kartini ber-

sama Rahmah dalam hal ini akan dapat diuariakan pada bahasan

berikut ini,

Sesuai dengan kapasitas pengetahuan Kartini tentang

Islam dan kesempatan untuk mel!lksananagan usaha memperbaiki

pemahaman dan praktek agama yang dinilai masih kurang mema­

dai i tu telah pula'. diy.obanya. Kartini telall berhubungan de­

ngan Kiyai HaJi Muhaammad Sholeh, guru Pondok Pesanteren

di Darat, Semarang. Bermula dari pengaj i an yang diberikan ­

nya di bangsal Kadepaten Demak yang Kartini juga ikut men ­

jadi pendengar, Tafsiran surah Al Fatihah ymlg diberikannya

Page 60: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Kartini...llI1±Uk bertanya kepadauya. Mengapa selama ini

ada terjemahan Quran berbahasa jawa. Alangkah baiknya kalau

ada terjemahan Quran berbahasa jawa seperti yang pernah di­

raikan Kiyai dalam pengajian di Kadipaten •. Masyarakat Ja­

wa sangat mmeibutuhkannya, agar mereka mengerti isi dari

ki tab yang menj adi tun tunan,. Betapa tersen tuh hatinya meli­

hat kenyataan keperdulian seorang putri ningrat terhadap

Quran. Akhirnya Kiyai Mohammad 8holeh memenuhi permintaan

Kartini. Ia menulis terjemahan Al Quran berbahasa Jawa dalm

dengan humf pegon. Tetapi sayangnya hanya sampai surah Ib ­,. '22

rahim Kiyai Mohammad 8holeh telah wafat. Kitab terjemakan

i tu di terbi tkan di 8ingapura. I tulah salah .satl.1 kegiatan

kartini sebagai bukti dari komi tmennya terhadap kurangnya

pemahaman agama dan praktek keagamaan di mansayarakat luas.

Di tinj au dari segi dakwah, Kartini sudah pUla bem-

saha untuk meningkatkan kemampuan pemahaman agama Islam

di kalangan masyarakat luas. Tentunya dengan harapan pUla

agar praktek keagamaannya agar lebih baik pUla setelah me ­

mahami agama secara lebih baik. Lebih dari i tu harus pUla

diingat bahwa tidak hanya i tu andil Kartini. Ia telah me -

mUlai mendirikan secara sederhana sekolah poetri di tempat23

kediamannya di Jepara, dan iapun dikenal sebagai perintis24.-

kemajuan seni ukir Jepara, dan banyak kegiatan lain.

Pindah kepada Usaha Rahmah dalam menangani persOalan

pemahaman dan praktek agama yang dinilainya kurang mernaJ

Page 61: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

64

dai, seperti sudah seriHg diu tarakan sehelumnYa, yang sa­

ngat menonjol adalan kegiatan Ranmah mendirikan selcolah

dan mengelulanya. Rahmah tidak saj a mengurus sekolah khu­

SUs putri yang didirikannya, tetapi juga melanjutkan bagian

putra sebagai waXisan sekolah yang pernah didirikan kakak-

25 S ai .nya. amp saat in~ sekolah-sekolah tersebut masih berja-,

lan dengan lancar sekalipun Rahmah telah almarhum. Perguru­

annya tidak hanya punya nama yang terpercaya di Minang saja

Secara nasional, bahkan dunia internasional banyak pula26

yang mengenal dan mengaguminya. Dari pendidikan di pergu -

ruan yang ia asuh iHilah dicobanya meningkatkan dan memper­

baiki pengetahuan dan praktek agama kearah yang lebih baik

di masyarakat, disampimg ia juga aktif memberikan ceramah

agama di luar perguruan. Sebetulnya tidak i tu saj a kegiatan

Rahmah. Ia banyak terlibat pada perguruab yang lain, orga -

ni sasi guru, pendidikan, bahkan

agresi belanda, dan juga partai

berjuangan fisilc melawan27

politik.

Dari uaraian-uraian dan bahadan-bahasan diatas ten-

tang Kartini dan Rahmah dapatlah dikatakan bahwa keduanya

sangat alcrab dengan agama I slam • .ner juang dengan kemampuan

yang ada untuk rnemajukan umat I slam, dengan kata lain ,bah"a

keduanya adalah pelaku dalcwah I slam.

Mengenai model dakwah yang'telah ditampilkml oleh

Kartini dan ranmah tentunya harus merujuk kembaJ-i kepada

pola pikir dan kegi:ll:llan keduanya. yang ternyata a.mat menyen-

Page 62: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

65

yang datang dari latar belakang yang berbeda dan kapasi tas

Yang berbeda telah dihadaplcan kepada persoalan yang sarna

persoalan i tu muneul dari tengah-tengah kehidupan masyarakat

katnya yang beragama I slam. Karena Kartini dan Rahrnah beru­

saha dan .akhirnya memahami apa penyebab timbulnya persoalan

tersebut maka yang tersulut bukanlah emosi KeagamaeJlnya,

tetapi sikap kri tis dan rasional. Oleh sebab i t-u keduanya

bukan bangki t untuk menyalahkan, dan menuding siapa yang

bertanggung jaHab, tetapi langsung meneoba meneari jalan

keluarnya •. Disini sangat terlihat dominasi pemahaman Karti­

ni dan Rahmah terhadap kehidupan empirilc duniaHi.

SekaLipun terasa juga bahHa ide dan kegiatan Karti -

ni berSilllla Rahmah bernada kri tik sosLlll, namun yang lebih

jelas terlihat adalah bhhvia keduanYa terbulcti mengangkat

persoalan ummat kepermulcaan deJl berusaha menyelesailcannYa

dengan eara memenuhi lcebutuhan ummat. persoalan nasib kaum

wonita, pemehaman agoma dan praktek agama eli tengah rnusyara­

kat yang dianggap belum baik, berpanglcal pada kurangnya

pendielikan. Dengan demilcian l;tmat· butuhpendid.tlcan. Karti­

ni drill Rahmah berusaha untuk memenuhi kebutuhan pendidikan

umat i t-u sebatas kemampuan yang ada sesuai dengan si tuasi

dan kondi si rnasing-masing pada zamannya, dengan tetap men­

liaga lililai keislaman. Dengan demU:ian model dak1-ia..l1 yang

di tampilkan Kartini dan Rahmah bukanlah model 1,Ti tile sosiaJ.

apa lagi menggurui dan menghakimi, tetapi model dak1-lah

Page 63: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

66

(lebih cendrung) \cepada model dalnrah partisipasi sosial.

Nungkin bagi kegiatEill Kartini tidak pernah (sedi;,i t sekali)

kemungkinan bahwa sejarah Kartini alcan menyebut dakv:ah Islam

Islsffi sesuai dengan perjalanan sejarah seorang non santri,

bukan . juru daln:ah, namun bagi Hahmah karena seorang santri

mungkin saja akan menjebut dakwall Islam tetapi kegiatan

partisipasi sosialnya yang sensntiasa m'rltncul seCiTa jelas.

Lebih jauh dari pengertian partisipasi sosial tel'

but tentulah sangat erat kai tannya dengan pelayanan SOSi8~.

JJentuk nyata dax'i partisipasi i tu kelihata.unya adalah pela-

yanan sosial melalui pendidikah.

catatEill kaki:

1J .li. Abelldanon, Door westernis l'ot Ligch, terj. Armijn:Pane, Balai pustaka, Jakarta, 1990, hal. 37-38.

2~i. D. Hansoer, Sej arM Hinangkabau, Bharata, Jakarta, 1970,hal. 28.

3soerjono SoekEillto, sosiologi, Hajawali, Jakarta, 1982,hal. 150.

~P.J. Bouman, Algemene Haatschsoijlee~BenBerste Inleiding'rot De SOCiolo~§e, terj. liB. Yasin, pembangunnn, Ja~:arta,19'10, haI. 48- .

c;

JDina~ ~ax'h]isata Kabupaten Dati II Jepara, RiHariat SingkatKax,tlnl, PramuWlsata Intern pemda, t.k., t.t., al. 5,

6J .li. Abendsl1on, OR cit.. hal., 37-3e.7Ibid., hal 45.

8Ibid •

9I bid., hal. 95.

Page 64: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

67

10Ibid., hal 163-166.

11 Ibid ., hal 141.12

Tamar Jaya~ Pustaka ~ndOneSia, jld. II, Bulan Bintang,Jakarta, t:l66, hal. 2(3.

13~1.D. Mansoer (el. al.), op cit., hal. 167.

14Deliar Noor, Gerakan Modern di.. Indonesia, LP3ES, Jakarta,1988, hal. 52-53.

15J •H • Abendanon, op cit., hal. 85.16

Ibid., hal 101.

17Ibid ., 176.18--

Deliar Noor, op cit., hal. 62.

19l£iJl.

2OIbid • hal, 64.21

Ibid. hal. 62.

22SUstam Mulyadi', Ke~endekaran Kartini, Kartini, no. 324,April 1987, hal. 1 •

23Dinas Pari\'/isata Kabupaten Dati II Jepara, ~it.,hal. 22.

24Sustam Mulyadi, op ct!., hal 18.

25Deliaar ~oor, loc cit.26A•G• Pringgodigdo dan hassan Shadily.(ed.), E~siklopedi~, Kanisius, Yogyakarta, 191'3, hal. 1111.

27.AJninuddin Rasyad, ~erguruan Diniyah Putri... Padang Parij~g,Thesis, IAI1~, Jakarta, 1982, t.d., hal. 172-194.

Page 65: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

BA.i:l IV

KESIMPULAN

Dar'i uraian dan ballasan berdasarkan te.muan data

tell tang Kartini dan Rahmah serta setelah diadakan studi

perbandingan dapatlall di taritk antara lain kesimpulan seba­

gai berikut.

A. Kartni selama ini lebih dikenal sebagai tokoh emansipa­

si wanijla Indonesia. sedangkan Rallmall lebih dikenal se-

bagai tokoh pendidli:kan Islam khususnya untuk kalangan

viani ta terutama untuk wilayall Minagkabau sekalipun murid

muridnya bertebaran dari 1uar 1..i1ayah i tu sampai ke ne-

gara tetangga. Dari hasi1 studi banding ini ternyata

baik Kartini ataupun Rallmah sangat memperhat:l.kan agama

I slam (dari segi pemahaman dan praktek) di tengaJ1-teugall

masyarakat, bahkan landasan idenyapun adalah Islam.

oleh sebab i tu segala lcegiatanllya sangat erat kai tannya

dengan usaha merubah koudidi umat Islam kearah kondisi

yang lebih baik. Dengan demikian keduanya telall berpe -

ran sebagai juru dakwall, karena~-usaha yang dilaJrukannya

pada hakikatnya ailalall kegiatan dakvrall.

J:j. Kehadiran Kartini dan Rahmah dalam sej arah bal1gsa te1ah

bergaung dan dirasakan manfaatnya. Kegiatannya sangat

menyatu del~gfU1 usaha merubah kondidi umat kearah yang. u.': .~~(..!.

68

Page 66: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

69

lebih baik. Dari studi banding terdahulu ternyata kunci

terletak pada pemampilan keogiatan. Kartini dan Rahmah

lebih menekannkan pelaY8llan sosi81 dari pada kri tik

sosi81.

c. Sek81ipun Kartini dan Rahmah berbeda latar belakang,

Y8llg membuat Kartini sangat sedikit pengetahuan agama

dan umum, sedangkan Rahmah sangat menguasai ilmu agama

dan cukup kaya dengan ilmu pe"getahuan umum, namun sama-

sama m8¥lpu tampil sebagai juru dakwall deng8ll mengutama­

kan pelayanan sosial, tentunya d81am kapasi tas yang

berbeda. Ternyata dari ·studi banding ini di tenr17k8ll cro'a

berfikir yang sarna. Keduanya adalah figur yang berfikir

rasion81 dan bersikap kri tis, sehingga mampu men81ar

si t'Uasi umat dan sekaligus mencarilcan 1818ll keluarnya.

D. K81aulah didini alcan disebutk8ll pula perbedaan antara

Kartini dan Rahmah (daJ.am tinj au an dablah) mungkin dapat

pUla dipaparlcan beberapa perbedaan. ft amun demikian disHl.i

hanya akan disebutkan perbedaan yang mendasaT saja yang

erat kaitannya deng8ll kesimpulan terdahulu. Perbedaan itu

sangat terliha.t dari kondidi Kartini da.'1 Rahmah d81am\

hubungannya dengan mas81ah keislaman. Kartni bertolak

dari berkaca pada dirinya dan lingkungan yang terdekat

dengannya. Kro'tini bertolak dari keawaman dirinya dan

orang-orang yang sanJa dengan dirinya tentang Islam.

Sebaliknya Rahmahbe:rtol3k .da:d nen,getahuan VAna Inen.r1,,-

Page 67: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

70

lam ten tang islam dan pemahamatl yang cUkup matang ten ­

tang aj aran I slam. Kemudian keduanya bertemu dalam model

dakwah yang sama, karena sikap rasional dan kri tis dan

berhadapan dengan persoalan yang muncul detengah-tengah

umat.

Sebagai tambahan untuk penutup kesimpulan ini

mengingat j asa dan keberhasilan lI.arti.ni dan Rahmah perlu

pUla disarankan agar dalam masalah dakwah islam perlu dikem

bangkan secara terus menerus sikap rasional dan kri tis. Tanpa

mengurangi manfaat dari dakwah yang bernada kritik sosial

malca dak\'lah dalam ben tuk partisipasi sosial atau pelayanan

soaial senantiasa harus digalakkan secara terus menerus

dalam upaya merubah kondisi urnat Islam kearah yang lebih

baik.

Page 68: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

BI BLI OGRAFI

A.G. Pringgodigdo dan Hassan Shadily (ed.), Ensiklopedi

DmUIn, KanisiuB, Yogyakarta, 1973.

Aminuddin Rasyad, Perguruan Diniyah Putri Padang Paujang,Thesis, lAIN, Jakarta, 1982.

Buku peringatan 55 Tahun Duniyah putri Padang Panjang, Ga­

lia Indonesia, Jakarta, 1978.

Deliar Noor, Gerakan Modern Islam Di Indonesia, LP3ES,Jakarta, 1988.

Dinas Pariwisata Kabupaten Dati II Jepara, Hhlayat SingkatKartini, Pramuwisata Intern Pemda, t.k., t.h.

Hasan Utsman, Minhaj AJ. Bahts al Tarikh, terj. ILA. MuinUmar.(et. al.}, Direktorat Jendral Pembinaan Kelruuba ­gaan Islam Depag. R.I., Jakarta, 1986 •

. Hilard Geertz, The Ja.vanise Family, terj Hersri, GrafitiPress, Jakarta:-1983.

Husna Nurdin, pembaharuan Pemikirsn Wsnita Islam di

Nin<mgkabEill., Skripsi, lAIN Imam Bonjol, Padang, 1974,t.d.

Idrus Hakimy, Pegangan, Penghulu • .l:Jundo Kanduang dan Pidttot§'ua. Pasambahan Adat Mi~bau,RemajaKarya, Ja:ar a,184. -

----,,--""' , Rangkaian Mat J.JasandiSyarak Di Alam Min~~, Remaja Karya, Jakarta, 1984.

J. h. Abendanon, Door Duesternis Tot Licht, terj. ArmijnPane, lJalai pustaka, Jakarta, 1990.

Lembaran Iiegara Republik Indonesia, No. 19/1956.

M.D. Mansoer (et. al.), Sejarah Ninagg!<abau, Bharata, Ja ­karat, 1970.

Nulyanto Sumardi (ed.), ~enelitian Agama, Sinal' Haraprul,Jakarta, 1982.

Page 69: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Niels Muluer, Kepribadian Jawa Dan pemb anbJ1m an Nasional,Gajah Mada University Press, Yogyakarta, 1'9"81.

P. J • .!:louman, Algemene Maatschappijleer Ben Berste Inlei­ding Tot De Sociologie, terj. tl • .!:l. Yasin, pembangunan,Jakarta, 1971.

Hahmah BI Yunusiah, Hiwayat Hidup, t.p., Padang Panjang,1956.

Staaitsblad Van Nederlandch, no. 181,Th. 18881.

Soenjono Dardjowidjoyo (ed.), Menggali Milik SendttJc, Tom­bak, t.k., 1981.

Soerjono Soekanto, Sosiologi, Hajawali, Jakarta, 1982.

&'ustam Mulyadi, Kependekaran Kartini, Kartini, no. 324,April 1987.

Tamar J aya, Pustaka ,Indonesia, Jld. II, Bulan Bin tang,Jakarta, 1966.

Thomas W. Arnold, The Preaching Of Islam, tern. H. nawawiRambe, Wijaya, Jakarta, 1977.

Undang Undang Republik Indonesia, NO.8., Th. 1966.

Page 70: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Lampiran I

Schema silsilah Tjondrollcgoro. RA Kartini

Prabu Browijoyo Raja Majapahit

.'

Lembu NisroyoMenak SimbarMcnak SumendeMenak GadruMenak Werd"li LUll1ajang TengahMenak Lumpal BlamhanganPangcriln Kcdawung Blamb.mg;:ln1,'IIl'lng Dal1giran

Pancmb~thaJ1 BromoAdipati PugerAdipali BlambanganAdipati BabalanAdipaliTq)os,moSinuwun Rebul Payung

.Sinuwun Waw<:lI1galunKyai Brondong

PlllIgera n 0 lJ.l:l:9.ioyo

Tumcnggung Tjondroncgoro IAdipali Ario Tjondronegortl IIAdipali Ario Tjondronegoro IIIPangeran Aria Tjondroncgoro IV

Bupali SurabayaBupati PaliBupati KudusBupat; Demak

Gnrwo PadmiMA Moeryan.

RMAA SUMoniogratBupali .J1,:Jlara

_-......-,---~_.~--~

GarwO Al1lJlilMA Ngasir;oh

I.RA Soelaslri TjokrohadisaslroSel"sa Kliwon 9 Januar; 1877

2.RA Roekmini SantosoAhad Pahing 4 Juli 1880'

3.. RA Kartinah Dirjoprawiro UAhad Legi 3 Juni 1883

,. RM :)Luncl Sosroningrat :Ahad Legi 15 Juni 1873

2.Pangcran Aria Sosrobusono {Senin Legi 11 Mei 1874

3. RM "anji SosrokartoilO ,R'lbu Pahing 10 April 1877

4. RAAA Kartlnl DJoyoadlningrnlSclnln Pahing21 prll1879

5. RAAJ\ Kardinah ReksonegoroSrlasa Pahing 1 Marel 1881

6. RM Sosromulyono Co

Ahad Wage 26 Deselllb.18857. RA Soemanlri Sosrohadikusumo

Ahad Wage 11 Marel 18888. RIv! Sosrorawito

Senin Kliwon 16 Oklober 1892

..

Page 71: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

USULAN PENELITIAN INDIVIDUAL

a/n Ora. ELI DAR HUSEIN

Dosen Fakultas Dakwah

lAIN Syarif Hidayatullah

J A K ART A

Lampiran II

term of reference

PENELITIAN STUDI BANDING ANTARA

R.A. KARTINI DAN RAHMAH EL YUNUSIAH

I. LATAR BELAKANG

Sebagai suatu kenyataan bahwa persoalan dunia ­

wi dan kehidupan telah berkembang menurut karakteris ­

tik dunia itu sendiri, dengan segala pengertian dan

simbol yang dimilikinya. Situasinya sangat tipika~.

Perkembangan da kemajuannya dikenali an tara lain dengan

ungkapan era iptek, era modern dan era globalisasi.

Sebegitu tipikalnya, hampir-hampir agama (pemahaman

agamaJ yang datang dari luar dunia tidak mampu menge·­

nali dunia dengan baik, pada hal da~am prakteknya an·­

tara persoalan duniwi dan agama saling berkait dan

berhubungan, saling mengisi dan memberi inspirasi. Da­

lam hal ini sering terjadi kebungungan, ketegangan dan

konflik. Dakwah sebagai pengemban tugas keagarnaan mem­

punyai kewajiban untuk mengenali dunia dengan perkem ­

bangannya secara baik agar dapat mengemban tugasnya

dengan baik.

Perkembangan dan percepatan kemajuan yang di­

usahakan bangsa Indonesia, mau tidak mau telah menem ­

patkan masyarakat dan bangsa Indonesia berada dalam

arus kemajuan dunia yang sangat tipikal tersebut. Ke -

1

Page 72: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

2

majuan-kemajuan yang dicapai telah mendatangkan ke ­

mudahan dalam segala bidang. Disamping itu juga ke ­

majuan telah pula membuat kehidupan ini semangkin

komplek. Sebagai contoh adalah semangkin meningkatnya

defferrensiasi kerja, semangkin semaraknya profesio­

nalisme, dengan ditunjang oleh ketinggian ilmu peng.§.

tahuan dan kecanggihan teknologi. Manusia berada di­

tengah-tengah arus kemajuan zaman yang saling bere ­

but penaruh disatu sisi, disisi lain juga dituntut

agar berkembang sesuai dengan profesionalisme .masing

masing.

Untuk dapat memahami dunia yang sangat tipi ­

lwl itu dari segi dak\'lah, ada baiknya belajar dari

perjalanan dunia itu sendiri. Kita belajar dari se ­

jarah untuk mendapatkan hal-hal yang baik dan benar,

tapi juga untuk dapat memperbaiki kesalahan-kesalah­

an yang terjadi di masa lalu, demikian menurut Dr.

Soewito Santoso dari The Aaustralian National Uni

versity (Soenjono Dardjowidjoyo (ed.), 1981). Menu ­

rut Hegel, sejarah adalah arena dimana muncul berba­

gai bangsa untuk mengungkapkan semangat universal,

tapi hanya para pahlawanlah dan jenius saja yang

mampu memahami substansi sejarah itu (Effat Al Syar­

qawi, 1986). Dari perjalanan sejarah bangsa rndone ­

sia tidak asing lagi dua tokoh wanita seperti R.A.

Kartini dan Rahmah EJ. Yunusiah.

Tanpa mengurangi arti ketokohan dan kepahla­

wanan R.A.Kartini yang dianggap sebagai tokoh yang

gemanya menasional dibanding dehgan Rahmah El Yunu ­

siah, maka keduanya sebagai tokoh wanita tetap saja

dapat dijadikan sebagai sumber inspiratif.

Agar dakwah sebagai pengemban tugas agama

Page 73: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

3

dapat memahami dunia yang sangat tipikal, untuk

menggalang keberhasilan dakwah, maka dakwah perlu

mengadakan trobosan dalam arti memperhatikan dan

melahirkan difersifikasi model dakwah dengan meru ­

juk dunia yang sangat tipikal itu. Secara metodo

logis hal itu dapat dilaksanakan dengan memperguna­

kan sejarah sebgai sumber inspiratif (Dr. Nugroho

Notosusanto, 1979), melalui tokoh-tokoh yang ada.

Dleh karena itu penelitian tentang studi banding

antara R.A.Kartini dan Rahmah El Yunusiah menjadi

penting pula artinya.

Studi banding dimaksudkan untuk melihat la­

tar belakang, konsep-konsep ide dan kegiatan atau

realisasi kegiatan kedua tokoh diatas. Kehadiran

kedua tokoh tersebut adalah pada masa formatif

bangsa Indonesia. Kita tidak hanya dituntut untuk

memahami persepsi masa kini berdasarkan masa lalu

secara benar sehingga tidak terlahir miskonsepsi

dan frustrasi. Lebih dari itu, untuk memunculkan

defersifikasi model dakwah berdasarkan kajian masa

lalu itu. Pada hakekatnya tokoh-tokoh masa lalu itu

juga adalah pencetus defersifikasi model perjuangan

menurut iamannya.

Kemampuan memahami masa lalu sebagai anti ­

seden masa kini dan memunculkan atau menggaris ba ­

wahi model dakwah tertentu adalah ukuran pula mela­

hirkan defersifikasi model dakwah. Hal ini ssangat

diperlukan agar dakwah mampu memahami dunia yang

tipikal sebagai pra syarat keb'erhasilan dakwah.

II. TUJUAN PENELITIAN

Penelitian studi banding ten tang R.A.Kartini

Page 74: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

4

dan Rahmah El Yunusiah dalam penelitian ini mempunyai

tujuan sebagai berikut.

A. Hencari tahu dan menginformasikan ten tang dua to ­

koh wanita masa lalu, melalui kiprah perjuangannya

sebagai bagian dari antiseden masa kini dan sumber

inspirasi untuk masa kini dan masa mendatang.

B. Hencari tahu dan menginformasikan model dakwah

(setidaknya menggaris bawahi model yang sudah ada)

sebagai usaha untuk defersifikasi model dakwah da­

lam menghadapi tantangan zaman.

III. HETODOLOGI

A. Dalam penelitian ini diadakan kajian kepustakaan

baik data-data literatur biografi ataupun litera ­

tur bahasan.

B. Dimana perlu akan diadakan wawancara dan konsulta­

si dengan yang dianggap ahli dalam bidangnya.

C. Pengumpulan data melalui penelusuran literatur ,

wawancara dan konsultasi.

D. Cara kerja.

1. Mengumpulkan data-data melalui perpustakaan

umum dan perpustakaan perorangan sejauh diper ­

lukan dan situasi memungkinkan.

2. Wawancara dan konsultasi dilaksanakan untuk

memperkaya data dan kejelasan data tersebut.

3. Pembahasan dan evaluasi dilaksanakan dengan

menganalisa data yang telah terkumpul. Pada

bagian yang dirasa perlu akan dikonsultasikan

kepada ahlinya.

IV. JADUAL PENELITIAN

Pelaksanaan penelitian ini direncanakan dari

Page 75: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

5

bulan Desember 1992 sid bulan Februari 1993, dengan

B U LAN

N o. Tahap penelitian I II III

1. Studi pendahuluan X

2. Pembuatan Proposal X

3. Persiapan operasional X

4 • Membuat Desain Opera-

sional X

5. Membuat dan uji coba

instrumen (kalau di -perlukan) x

6. Pengumpulan data dan

pengolahan data X X

7. Pembuatan laporan X

V. PELAKSANA PENELITIAN

Ssesuai dengan sifat penelitian ini adalah

individual, maka pelaksanaannya langsung oleh

Dra. Elidar Husein. dosen Fakultas Dakwah, lAIN

Syarif Hidayatullah, Jakarta.

VI. BIAYA

Biaya penelit~an ini ~iperoleh dari anggaran

penelitian individual untuk dosen Fakultas Dakwah

yang berasal dari dana SPPIDPp lAIN Syarif Hidaya ­

tullah, Jakarta, 1992/1993.

Page 76: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Lampiran III

DESAIN OPERASIONAL P~NELITIAN INDIVIDUALa/n Dra. ~iliIDAR. HUSEINDozen fake DabvahlAIN Syarif HidayatullahJAKARTA

I • JUDill. PENELITIANII, S.tud:li. Banding Antara R.A. Kartini dan RabJnah

EJ. Yunusiah".

II. LATAR BELAKANG P~~IKlRAN

Dakwa~ sebagai pengemban tugas keagamaan senantiasaberhadapan dengan persoalan-persoalan lcehidupan duniawi.Disamping itu, persoalan kehidupan itu sendir:li. dengan segala perkembangannya adalah sangat tipikal, artinya tundukkepada hukumnya sendiri, dengan segala pengertian dan sim­bol yang dimilikin;y:a. Agar dakwah dapat berhasil denganbaik dalam mengemban tugasnya, maka salah satu prasyarat ­nya adalah bahwa dakwah harns mengenali persoalan kehidupanduniawi itu secara baik.

Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah bela ­jar dari perjalanan duriia itu sendiri, artinya belajar darisejarah untuk mendapatkan hal-hal y.ang baik dan benar- - .(Soenjono Dardjowidjoy6 (ed.), 1981). Dalam perjalanan se-jarah itu selalu muncul para pahlawan dan jenius yang me ­mahami substansi sejarah (Effat Al Syarqawi, 1986).

Melalui penelitian studi banding antara RA.Kartinidan Rahmah EI Yunusiah sebagai tokoh sejarah, kiranya dapatdiperoleh pelajaran secara inspiratif untuk membantu dak ­wah dalam memahami dunia yang sangat tipikal.

Kemampuan untuk memahami masa lalu sebagai antise ­den masa kini dan memunculkan atau menggaris bawahi modeldakwah tertentu adalah ukuran pula bagi melahirkan defesi-

Page 77: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

fikasi model dakwah.L-f<

IH. PERMA~Al!AN

Untuk mengga~ang keberhasilan dakwah, maka dakwahperlu mengadakan t~obosan dalam arti memperhatikan dan me­lahirkan defesigikasi IjlOdel dakwah dengan me:r'ujuk duniayang sangat tipikal. Perkembangan dun;i.a yang sangat tipikalitu diambilkan sampelnya dari dua tokoh yang cukup dikenalyaitu R.A. Kartinimdan Rahmah El Yunusiah. Dari perjuangan­nya yang dinilai cukup berhasil, apa yang dapat dipetik se­bagai usaha memunculkan difersifikasi model dakwah untuk

C\

saat ini. Untuk itu perlu dipertnayakan hal-hal sebagai be-rikut.1. Apa sumber ide dan ide dari keilila tOkoh tersebut.2. Apa kegiatan dan realisasi ide dari kedua tokoh tersebutJ. Apa persoalan-persoalan pokOk yang dapat dipetik sebagai

bahan memperkaya model dalcwah, untuk saat ini.

IV • TUJUAN ~EN~LITIAN

Penelitian Studi Banding ~entang RA. Kartini danRahmah El Yunusiah ini mempunyai tujuan sebagai berikut.

A. Mencari tahu dan luenginformasikan tentang dua tokoh W8­

nita masa lalu, melalui ide-ide dan kiprah perjuangannyasebsgai bagian dari antiseden masa kini dan sebagai svm-

ber inspirasi untuk masa kini dan masa mendatang.-

B. Mencari tahu dan menginformasilcan modal dakwah (setidak­nya menggaris bawahi model yang sudah ada) berdasarkanide dan perjuangan kedua tokoh diatas sebagai usaha untukdifersifikasi model dabvah dalam menghadapi tantanganzaman.

Informasi terse but akan membedakan antara informasi

ide dan kiprah perjuangan kedua tokoh tersebut secaraumum dengan yang dapat dijadikan sebagai model dakwah.

Page 78: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Y. KERANGKA ~EORITIS

Kiprah dakwah Islam semenjak empat belas abat\yanglalu senantiasa sarat dengan pesan-pesan keagamaan. 0ecarateoritis, pesan-pesan keagamaan itu bukan berasal darikawasan supra empiris atau supra natural, dalam arti bahwaIslam adalah ajaran yang berasal dari Allah s.w.t.; seka ­lipun ia juga cukup vokal terhadap dunia empiris,sebagaimana dijelaskan dalam banyak ayat Al Quran dan hadits Nabi

Muhammad sa.w. ~ada awal kedatangannya ia asing bagi kehi­dupan umat manusia. Ia berada di luar sistim kehidupanduniawi.

Adalah tugas dakwah menyajikan pesan-pesan agamaagar hadir dan integreted dengan sistim kehidupan duniawi.Dalam hal ini dakwah Islam harus menyentuh dunia empiris,sejauh dapat dirujukkan kepada bentuk dan warna yang dibenarkan Islam.

Secara mendasar', menurut teori fungsional "fungsiagama telah dibatasli sebagai pendayagunaan sarana non em­piris atau supra empiris untuk maksud-maksud non empirisatau.supra empiris (thomas F. Odea, 1985). Pesan-pesanagama yang disajikan dakwah berasal dari. alam non empipi --ris dan juga mengantarkan manusia untuk mencapai bentukkehidupan yang baik dalam alam non empiris (alam akhirat)Namum demikian, kehidupan empiris duniawi manusia adalahsebagai pendahulu kehidupan alam akhirat, sekaligus tempatrekayasa bentuk kehidupan yang akan diperoleh di alamakhirat nanti. Oleh sebab itu, dari segi teori fungsionalsejauh mana agama (dalam hal ini dakwah) telah memberikansumbangan terhadap sistim sosial ( Thomas F. ~dea, 1985).Selanjutnya bagaimana dakwah dapat tampil dalam model yangdapat menyentuh sis tim sosial. Bagaimana ide dan p~san

disampaikan oleh R.A.Kartini dan Hahmah El Yunusia~ yangternyata mampu menyent~kenyataan dan sistim sosial.

Page 79: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

VI. KERANGKA KON::>EP.

Persoalan model dakwah diantaranya dakwah yang mem­bawakan pesan-pesan keagamaan, tetapi juga bagaimana dak ­wah membawakan pesan-pesan keagamaan itu sendiri.

Belajar dari kehadiran RA. Kartini dan Rahmah ElYunusiah, tentunya melihat betapa kedua tokoh terse butmenampilkan model yang menyentuh dunia empirik. Dalam halin:t yang dimaksudkan bukan untukmberusaka menayangkan kem­bali model tersebut secara utuh, karena itu hanya cocokuntuk masa lalu pada zamannya. Penayangan seperti itu jugaakan melahirkan miskonsepsi dan frustasi. Disamping it~

adalah juga tidak proposional kalau saat ini dikatakanbahwa dakwah kekurangan (bahkan kebingungan) dari segi mo­del dakwah yang mampu menyentuh dunia empirik yang semang­kin momplek. Agar model dakwah yang dapat menyentuh duniaempirik itu le9ih terlihat efektifitasnya maka belajar da­sejarah seperti yang ditampilkan oleh RA. Kartini danRahmah El Yunusiah akan menghasilkan persmpsi masa kiniterhadap model dakwah.

VII. ill:.FOTESA

Sesuai dengan kerangka teoritis yang dipakai, yaituteori fungsinal maka hipotesanya penelitian ini adalah se­bagai berikut. ~emangkin tinggi pemenuhan kebutuhan terhadapmasyarakat (sumbangan dak~wah terhadap sistinl sosial) makamaka semangkin kuat sentukan terhadap dunia empirik dalamarti rekayasa sosial.

VIII. RUANG LINGKU~

Dalam rangka memperjelas batasan-batasan dam pemeli_tian ini maka berikut ini akan dipaparkan hal-hal yang me ­nyangku fariable dan peristilahan.

Page 80: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

A. Fariab1e.

1. Fariabel bebas, terdiri dari:a. Keadaan kaum wanita dalam pandangan kedua tokoh o

b. Pandangan terhadap kaum wanita dari kedua tokoh.2. Fariabel terikat, terdiri dari:

a. Landasan dan ide pokok dari kedua tokoh.b. Kegiatan dan re?lisasi ide kedua tokoh.c. Persoalan model yang ditampilkan oleh kedua tokoh.

di1~hat dari segi dal~{ah.\ .

3. ~ar~be1 antara, terdiri dari:beberapa'hal yang ber -k~itan aengan kedua tokoh, seperti berikut.a. Masalah keturunan.b. masa1ah budaya.c. Masa1ah linglUlngand. Masa1ah pendidikan.e. Masalah tenpat tinggal.f. Masalah situasi kelurga dan rumah tangga.

4. J!'ariabel kontrol terdir;L dari:a. Terbatas pada situasi yang berlaku pada masa masj~£

rnasing tokoh., 1-1

b. ~erbatas pada kegiatan yang diberi fok~s pada~

kegiatan individual.5. Fariabel ektran terdiri dari:

a o Kondisi kejiwaan masing-masing tokoh.b. Kehidupan yang sangat pribadi dari masing-masing

tokoh.

B. IstilahAda beberapa istilah kunci yang dipakai dalarn peneli­

tian ini. Istilah-istilah tersebut adalah sebagai berikut.1. Kehiclupan ernpirik dun;j.awi, yaitu kehiclupan manusia

secara sosiologisEyang rnernpunyai pola dan kegiatan­kegiatan, yang sernuanya terarah kepada pernenuhan

kebutuhan hidup secara berkemajuan di dunia ini.

Page 81: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

2. Model dalcwah, penampilan dakwah berdasarkan pandanganterhadap kedidupan empirik duniawi. Valam hal ini adadua alternatif.a. Pengetahuan atau pemahaman terhadap kehidupan am ­

pirik dunia dengan latar belakang agama (kerangkapikir yang berasal dar~ kawasan supra natural ataunon emp~r~s. Model dakwah yang tampil adalah dak­wah sifatnya kritik sosial dan mengajak agar orangberpola hidup dan bertingkah laku seperti yang di­ajarkan agama. Pada tingkat tertentu akan cendrungdogma tis, kaku, menggurui, menghakimi dan sejenis­nya.

b. Kesadaran terhadap kehidupan empirik duniawi ataudisingkat dengan kesadaran sosial, dengan latarbelakang agama (kerangka pikir yang berasal darikawasan supra natural atau non empiris. Model dakwahdakwah yang tampil adalah dakwah dalam pentuk me ­ngangakat persoalan umat dan berusaha menyelesaikankannya dengan cara memenuhi kebutuhan ummt. Padatingkat tertentu bisa saja terlihat hanya berupapelayanan sosial tanpa menyebut-nyebut persoalandakwah, walau pada hakikatnya setelah diteliti

dapat merupakan menampakkan dakwah juga.

3. Defersifikasi model dakwah, usaha memperbanyak modeldakwah. Untuk defersifikadi model dakwan pada masakini dengan belajar dari masa lalu, yang dimaksudkandisini adalah dengan mengaris bawahi model yang per­nah muncul, yang tentunya akan menjadi model yang disesuaikan dengan kebutuhan pada saat ini.

IX. POPuLASI DAN SAMPEL

3ehubungan penelitoan ini adalah merupakan studi tokoh

maka populasi dan sampelnya adalah ekuifalen dengan jumlah

Page 82: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

YS.ng dijadikan objek penelitian. Hal ini dimungkinlmn lcarena

telah di:betapkan jumlah tokoh yang diteli ti, yaiyu HA. Kar ­

tini dan Rahmah El Yunusiah.

X. HETODE

Penggalian data dan analisis dalam penelitian ini sa­

ngat bersandar kepada ldprah dari kedua tokoh yang di teli ti.

Untuk mengetahui kiprah .dari kedua tolwh yang hadir pada ma­

sa lalu ini, tentulah alternatif penggunaan metode yang diper

kirakan eukup tepat adalah metode historis. Penelitian ini

seyogyanya adalah mengaeu kepada data-data historis dari

kedua tokoh tersebut.

A. Bentuk penelitian.

Feneli tian ini, seperti dikemukalwn dia+as adalah me­

ngaeu kepada data historis tentang kedua tokoh mp.1;:a sumber

yang dapat dipergunarran adalah riwayat hidup (biografi) dari

kedua tolwh tersebut. Disamping i tu, seperti yang tereantum

pada judul penelitian ini bcllwa bentuk penelitiannya adalah

studi banding, yang tentunya adalah studi banding antara ke­

dua ril-layat hidup :!;oi;{oh tersebut. Oleh sebab itu maka pene ­

lit-ian ini mengambil bentuk Biorafieal Comperative Studies.

B. Telmik dan alat pengumpulan data.

Berhubung pclaksanaan penelitian ini dilalcssnakan me­

lalui studi literatur terhadap riwayat hidup kedua tokoh,

teknil, yang dipakai adalah teknik studi langsung tanpa alat.

Page 83: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

Dosen FaID1Itas Dakwah, lAIN Syarif HidayatuIIah, Jakarta.

XII. BIAYA"PENELITIANBiaya penelitian ini berasal dari anggaran peneli ­

tian individual Fakultas Dakwa~ Yang disediakan oleh lAINSyaruf Hidayatullah , Jakarta, Untuk tahun anggaran 1992/1993. Rencana ~lokasi biaya adalag sebagai berikut.

No. U r a ian J u m 1 a h

1 • Honorarium Peneliti dan Konsultanselama 3 bulan, @ Rp. 100,000,- Rp. 300.000,-

2. Honorarium Pernbuatan ProposalPenelitian Rp. 50.000,-

3. Honorarium Penilai proposal Rp. 25.000,-4. Biaya penulisan Hasil Penelitian Rp. 25.000,-5. Biaya Penyelenggaraan Penelitian Rp. 125.000,-

JUMLAH Rp. 525.<2;00,-

Page 84: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

-- Lnmpirnll IV

SUMT KEPUTUSAN DEKAN FAKUI,TAS DAKWAHlAIN SYARIF HIDAYATULLAli JAKAI\TA

NOMOR: 01 TAHUN 1993

PENUNJUKAN PELAKSANAAN PENELITIAN INDIVIDUAL"STUDI BANDING ANTAM R.A.KARTINI DAN MHMAH

EL YUNUSIAH II

DEKAN FAKULTAS DAKWAII lAIN SYARIF lIIDAYATULLAH JAKARTA :

Menimbang : a. Dalam usa~a mencari dan menginformasikan ten tangdua tokoh wanita masa lalu, melalui kiprah perju­angannya sebagai bagian dar! antiseden dan sumberinspirasi masa kin! dan masa mendatang perlu ada­nya penelitian Mcngeoni R.A.Kar~ini ~~n ~~~m~~ £1Yunusiah.

b. Bahwa Dra.Elidar Huseln, dosen Fakultas DakwahlAIN Syarif lIidayatul1ah Jakarta dipandang mampudan memenuhi syarat untuk melaksanakan pcnelitiandimaksud, dan untuk itu perlu diterbitkan SuratKeputusannya.

Mengingat 1. Undang-undang No.2 tahun 1989 tcntang sistempendidikan Nasional.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 33 tahun 1985 tentangpokok-pokok organisasi lAIN.

3. Keputusan Presiden Nomor 9 tahun 1987 ten tang su­sunan organisasi lAIN.

4. Keputusan Menteri Agama Nomor 1 tahun 1988 tentangsusunan organisasi dan Tata Kerja lAIN Syarif IIi­dayatu11ah Jakarta.

Memperhatikan: Surat persetujuan Kepa1a Pusat P2M lAIN Syarif Hida­yatu11ah Jakarta Nomor: PT.021/XII/1992 tangga1 10Desember 1992 tentang Penelitian Individual a.n.Ora.Elidar Husein.

M EMU T U S K A N

Menetapkan

Pertama

Kedua

Ketiga

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS DAKWAH TENTANG PENUNJUKANPELAKSANA PENELITIAN INDIVIDUAL "STUDI BANDING AN­TAM R. A. KARTINI DAN MHMAH EL YUNUSIAH".

Menunjuk Sdr.Dra.Elidar Husein, dosen Fakultas Dak­wah lAIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk melaksa­nakan penelitian Studi Banding antara R.A. Kartinidan Rahmah El Yunusiah.

Tugas penelitian sebagaimana dimaksud dalam diktumpertama adalah :a. Mengumpulkan data pene1itian;b. Mengo1ah dan mcnganalisa data pcnc1itian;c. Mcmbuat dan menyampaikan 1aporan has11 pene1iti

an dimaksud.

Biaya pelaksanaan penelitian ini dibebankan kepadam.a. 5150 dan m.a. 5210 SPP/DPP lAIN Jakarta tahun1992/1993 (SK.Rektor No.53 tahun 1992) .

....... . Keempat

Page 85: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

,

- 2 -

Kccmpa t Segalu 'sesuatu akan diubah _dtln diperbaikigaimana mestinya, apabila dikemudia~ harinyata terdapat kekeliruan dalam keputusan

seba­tcr­

ini.

JAKARTA11 JANUARI 1993

TEMBUSAN :

B SUHINTO f955

1. Rektor lAIN Syarif lIidayatu11ah Jakarta;2. Kepa1a Pusat P2M lAIN Syarif lIidayatu11ah Jakarta;3. Kepala Balai Penelitian lAIN Jakarta;4. Kepa1a Biro AUAK lAIN Jakarta;5.jKepala Bagian Perencanaan & Keuangan;6v'Yang bersangkutan.

Page 86: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

IlFI'AHTI')IFN ,\C:MIAINSTITUT '\(;A~IA lSLAI'l NI·;t;I:fU

SYAI~IF IIIllAYATULLAII JAKARTA

1ampiran V

JI. Ir. II. luanda No. 9S Ciplllal 15·112

SUHAT PEIUANJIAN KEIUA

Nomo, : . .J2~. O.2.1.1.l'P/r/19.93

Tilpon: 741(,06-741925

Pada had ini•....~E:~~,:r1 1;Il1t!pl :1-••.•.•....•.•..•.. hIlJnll.1 .

.......... tahol1 SEHIIlU SEMIlILAN I(ATUS SEMIlILAN PULUII ..Tigl' kami yal1~

bcrtanJatangan <Ii hawall inl :

I. Nama

Jab.Han

Alamal kantor

" ~r:~~ D,:: ..H~. A.,\ib. ~.~ll.'.t~ .Dekan Fakultaa Dakwah

., , , , , .lAIN Syarir llidayalullah Jakarta, JI. Ir. II. JU:lnllaNo. 95 ('ipulaL

dalam hal inl bCrlinuak untuk dan alas nama Institul Agam;] Islam Ncgcri Syarif lIidayatuflah

Jakarta. yalll!.Sc!;ll1jutnya dal:JJlI pcrjalljian ini discbut scbagai PIIiAK PERTA}.fA.

II. Nama

J:lbal:1I1

Ahullat knntor

Dra. Elidar Huaein,.,." ,., " ,."" "., , ,

.. P.e.mbaJ1.tu. Dekall :F.ekultaa. Dekwah .lAIN Syarir llidaynlullah Jakartil, Jl.lr. JI, JUilllda No, 95 Ciputa(

lh:rd'lsar~all I' l'IHll U~1l1 .. I?~ .k,a, t) . ra.~\ff .t.O,~ , Pp,1~\Y~!l. ,~f:.~~, .~ t;l }cP.l: t~ ,............... NOlllor , tcrtnllg~:ll .

19.... , tdah ditu njuk sl'bagai Pclnksana pcnelit ian (entang ..~ ~l;l?~ .1?~!l.d:~1!g. A:r:. ~fl.~~ . , .RA. Ka.rtin.i .d~n.Ralun.a.h.El.Y,:,:,:,~iah , .

dalalll hal ini Ill.'rlindak Illltuk dan alas nama pelak~lIl:1 pCllclitiall tcrschut, dan ~clilnju(nya dalam

Jll·tjanjian ini disl'hut sl'bngai PII!AK KEDUA,

I\l'du:1 hl'lah pihak tl'l:1lt sl'pakat dan Sl'tujll unlllk 1lI1'ngikalknll diri dalnlll SII:lIu rwrj:lIljiall

kl'rja. dl'llg.an kch:ntllan ~i:l'hag:ai hcrikul :

Pasal I

TUGAS I'EKERJAAN

PIIIAI\. PFICrAMA IlIcmbcri tugas kcpmla PIIIAK KEDUA. dan PIIIAK KEDlJA 11ll.:ncrima Ill~as

. I k k I" k 1 k 'r/' 1"1 I' Studi Banding AntaraIcrsdllli. Y:lllll 1lH' n '~alla -nn pellc II Inn '0 c 'II IIlC IVI~ ua Il'ntang , " "HA. Kartini dan Hahmah El Yunuaiah

Pasal 2

KERANGKA ACUAN

I. IllllAK KFDUA IllCl1lbUal kl~raJlp,ka aCll3n Illcngcnai pcnclilian lcrscbut dan disain opcrasion:ll.

Ilya.

1\.~'r3ngka :lCllnn dan dis:lin opcrasional IllCrUpakllll hagian Itlk lcrpisahkan dan mcnjadi da~ar

serta pcdolllan pebks.1llaan pcnl'litian.

Pasal J

JANGKA WAKTU I'EL,\KSANAAN

I. Pl'lh:lilian dilakS:llwkan ok-II f'lll/\K KEDUA ~cgcra sClclah SmaI Pcrj;lI1jian ini dHnlHlnt;lllganL

; I la:-itl pCIll'litlan Ilarlls sq:.t'r:J disn:ll1kan dal;llll bCl1tuk Buku L:lpOral1 palinp,lalllhat In ll!'J'.a I ... '4 April 1993, . , . . , , , - . . ., , ... .... .. . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . .. .. . , .. . . . . . . . . ... . . . . . . . . . ,

Page 87: STUDI BANDING ANTARA I·A· KARTINI DAN RAHMAH EL

l'a,,1 .1

I'EMIlUATAN LAI'OHAN

I, PCll1hllUI.lli laporan hcrpcdollian kepada mctodologi pcnclitian yal1~

2. Laporan tcr!'dHlt dibuat d;!lam benluk huku scbanyak ... 15 ..... Ck';CIl,pl'''o/"":1g lIiIH,rali,kiJ!(

olc:h In..stitul d.m Fakultas. dCllgan htcntuan 5 (lima) cksemp!ar Iltltuk

Pcngabdian pad;} Masyarakat.

Pas:! I SIlIAYA

Sc~ala pcmbiayaun dalam mclak$.1Ilak;m pCl1clitiall ini tlibcb;lllkan kcpada Anggaran lAIN Syarif

lIid:tyatuliah Jakarta tahlll119 92. ,/19.93 .• mata allggnrall. 5.150 .. ,dan,. 5210 .

....................... " , .rasa! ()

I'EMIlAYARAN

Biaya lersebut dibayarkan kepnda PllIAK KEDUA dcngan lahapan scbagai bcrikul :

:I. Tahap pcrtamn schcsar 20 'i,' sctclah 1ll,.'n;IIHlal;lI1gallan smal pl'rjanjian kl'rja inL

h. T:1hap kcdu:l scbcl;ar (lO ';;. sdclah l;C!C'&1i pcmhu:llan disain opcrasional dnn inslrumen pcngum­

pili data okh PillA" KEDUA dnll tclah disctujui ole II Pusat PCllclitian dan Pcn~ahdian pada

r-.lasynraknt.

c. Tahap kctif-a 5cbc~1r 20 7" sClcluh sclct..1i SC/lwa pckcrjaan \tcngan pcnycrahan tapoflln pencil­

lian scsuai dcngan r:lsat 4 di al;IS d:ln tclah IIlCndllpal rckomcnd:Jsi dari Pusat Pcnclitian dan Pengo

abdian pada Masynrakal.

Pasal 7

SANKSI IlAN DENIlA

I. Arabila tcrnyatn PIIIAK KEDLJA tidnk dapat Illcnyclcsaikan pckcrjaanllya !;:llllpai hatas waktll

yang dilcnlilkall, kL'patln PIIIi\K KEI)UA dlkl'llaknn !lend:! !iChC~lr salu permO (I 0/(0) SClbll\

hari kctcrlambalan, dcng,lll lllaksill1ll111 denda sehcsnr lima perscn (5 lfr,) dari biaya.

2. i\pnhila Il'fj:ldi hal-hal di luar kClIlalllJllJall Pflli\K KEDLJi\ yang t1ibuktikan atch suatu lim yang:

dibcntuk aleh kcdua bclah pihak, maka sanksi dan dcndn tcrscbut pada pnsal ini tidak herl,,­

ku.

Pasal 8

I'ENUTlJl'

~]:'I';I, ~ ''''''/7-.·"1:' . I'II.IAK KEIlUA.

,. Ii" • -----~'_J.::;J' J1 -_'/ ....~!\(IJ}l~~ -" CLi-'__~

o~ Sum~nto Dra.El~a; Husein_7=-L ._ _ __~~::..-.55 NIl'. 150 102 402

Umanl