standar 2

6
Standar. 2. Administrasi dan pengelolaan Unit gawat darurat harus diatur, dipimpin dan di integrasikan dengan bagian lain dan instalasi rumah sakit lainnya S.2.P.l. Instalasi/unit gawat darurat dilengkapi dengan bagan organisasi disertai uraian tugas, pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain didalam rumah sakit. Skor 0 = Tidak ada bagan organisasi. 1 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan sendiri di instalasi/unit gawat darurat tanpa uraian tugas, pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain. 2 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan sendiri di instalasi/unit gawat darurat disertai uraian tugas; tidak ada pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain. 3 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan sendiri di instalasi/unit gawat darurat disertai uraian tugas dan pembagian kewenangan; Tidak ada mekanisme hubngan kerja dengan unit kerja lain. 4 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan pimpinan rumah sakit disertai uraian tugas dan pembagian kewenangan; Tidak ada mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain. 5 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan pimpinan rumah sakit disertai uraian tugas, pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan

Upload: echimaniezz8719

Post on 22-Oct-2015

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

eeeeeeer

TRANSCRIPT

Page 1: Standar 2

Standar. 2. Administrasi dan pengelolaan

Unit gawat darurat harus diatur, dipimpin dan di integrasikan dengan bagian lain dan instalasi rumah sakit lainnya

S.2.P.l. Instalasi/unit gawat darurat dilengkapi dengan bagan organisasi disertai uraian tugas, pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain didalam rumah sakit.

Skor

0 = Tidak ada bagan organisasi.

1 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan sendiri di instalasi/unit gawat darurat tanpa uraian tugas, pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain.

2 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan sendiri di instalasi/unit gawat darurat disertai uraian tugas; tidak ada pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain.

3 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan sendiri di instalasi/unit gawat darurat disertai uraian tugas dan pembagian kewenangan; Tidak ada mekanisme hubngan kerja dengan unit kerja lain.

4 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan pimpinan rumah sakit disertai uraian tugas dan pembagian kewenangan; Tidak ada mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain.

5 = Ada bagan organisasi lengkap ditetapkan pimpinan rumah sakit disertai uraian tugas, pembagian kewenangan dan mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain.

D.O. = Yang diartikan dengan bagan organisasi lengkap adalah struktur organisasi instalasi/unit gawat darurat yang terisi pegawai lengkap yang dibutuhkan sesuai pola ketenagaan yang ditetapkan. Bagan organisasi harus dilengkap dengan uraian tugas pegawai, pembagian kewenangan pegawai yang ada dan prosedur atau mekanisme hubungan kerja dengan unit kerja lain diluar instalasi/unit gawat darurat.

C.P. =

Page 2: Standar 2

D = SK Pimpinan Rumah Sakit tentang struktur organisasi instalasi/unit gawat darurat, penjabaran uraian tugas, deskripsi kewenangan, hubungan kerja dengan unit kerja lain didalam rumah sakit.

O = Unit Gawat Darurat, Sekretariat.

W = Pimpinan RS, Petugas UGD.

Skor :

Catatan / keterangan :

S.2.P.2. Ada jadwal jaga harian bagi dokter, perawat, konsulen dan petugas pendukung lain yang bertugas di instalasi/unit gawat darurat.

Skor

0 = Tidak ada penjadwalan kerja.

1 = Ada jadwal jaga dari perawat dan petugas pendukung.

2 = Ada jadwal jaga dokter, perawat dan petugas pendukung; Tidak ada jadwal jaga dari konsulen .

3 = Ada jadwal jaga dokter, perawat, petugas pendukung dan konsulen.

4 = Ada jadwal jaga dokter, perawat, petugas pendukung dan konsulen disertai prosedur kerja.

5 = Ada jadwal jaga dokter, perawat, petugas pendukung dan konsulen disertai prosedur kerja dan evaluasi terhadap prosedur yang ada.

D.O. = Yang dimaksud dengan prosedur kerja adalah SPO (standar

Page 3: Standar 2

prosedur operasi atau Protap) untuk mengatur dan melaksanakan tugas jaga di instalasi/unit gawat darurat.

Yang dimaksud dengan petugas pendukung adalah pegawai administrasi, radiologi, laboratorium, teknik, ambulans

Pelaksanaan baik; petugas datang sesuai dengan jadwal jaga dan tepat waktu (dapat dilihat dari absensi).

Pengaturan jadwal dan tugas jaga ditetapkan dengan SPO.

C.P. =

D = SPO, jadwalnya jaga bulanan, daftar hadir petugas dan laporan jaga.

O = Pelaksanaan jaga.

W = Petugas jaga.

Skor :

Catatan / keterangan :

S2.P.3. Ada petunjuk dan informasi yang disediakan bagi masyarakat untuk menjamin adanya kemudahan, kelancaran dan ketertiban dalam memberikan pelayanan di instalasi/unit gawat darurat.

Skor

0 = Tidak ada petunjuk dan informasi.

1 = Ada petunjuk tidak jelas; informasi tersedia lisan.

2 = Ada petunjuk tidak jelas; informasi tersedia tertulis, tidak lengkap , tidak ada petugas yang dapat menjelaskannya dengan benar .

3 = Ada petunjuk tidak jelas; informasi tersedia tertulis, lengkap,

Page 4: Standar 2

tidak semua petugas dapat menjelaskannya dengan benar .

4 = Ada petunjuk jelas; informasi tersedia tertulis, lengkap, semua petugas dapat menjelaskannya dengan benar.

5 = Ada petunjuk jelas; informasi tersedia tertulis, lengkap, semua petugas dapat menjelaskannya dengan benar disertai adanya evaluasi terhadap pelaksanaan pemberian informasi dan cara-cara menyediakan petunjuk yang jelas.

D.O. = Yang dimaksud petunjuk adalah tanda, rambu atau papan pemberitahuan yang menunjukkan arah, lokasi dan cara mencapai unit/ instalasi Gawat Darurat. Adanya petunjuk ini untuk memudahkan orang yang ingin mencari atau mencapai lokasi unit/instalasi gawat darurat baik dari luar maupun dari dalam rumah sakit.

Informasi yang lengkap harus disediakan tertulis dan memuat penjelasan tentang pelayanan yang tersedia, tarif untuk pasien, tata tertib dan lain sebagainya yang dibutuhkan oleh pasien dan keluarganya.

Untuk proses evaluasi agar diadakan angket ke pasien/keluarganya sebagai umpan balik.

C.P. =

D = Brosur, leaflet.

O = Di unit / instalasi Gawat Darurat, dilokasi yang strategis.

W = Perawat, dokter dan petugas di unit / instalasi Gawat Darurat.

Skor :

Catatan / keterangan :