standar 1. visi, misi, tujuan dan sasaran, serta...
TRANSCRIPT
PENILAIAN DAN MONITORING EVALUASI 2013/2014 SERTA RENCANA TINDAK LANJUT
AKADEMI KEPERAWATAN HUSADA KARYA JAYA 2014/2015
YAYASAN JAYA HUSADA JAKARTAAKADEMI KEPERAWATAN HUSADA KARYA JAYA
Jl. Sunter Permai Raya Sunter Agung Podomoro, Jakarta Utara, 14350Email: [email protected]
1
Standar 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi PencapaianElemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
1.1 Kejelasan, kerealistikan, dan keterkaitan antar visi, misi, tujuan dan sasaran perguruan tinggi, dan pemangku kepentingan yang terlibat.
1.1 Kejelasan, kerealistikan, dan keterkaitan antar visi, misi, tujuan dan sasaran perguruan tinggi, dan pemangku kepentingan yang terlibat.
Visi, misi, tujuan dan sasaran yang:(1) Jelas.(2) Belum realistik
karena tentang gawat darurat sedangkan pengadaan alat laboratorium hingga kini belum mendukung.
(3) Belum saling terkait satu sama lain.
(4) Perumusan visi belum melibatkan mahasiswa maupun alumni dan belum melihat kebutuhan masyarakat.
(1) Perlu segera meninjau kembali rumusan visi
(2) Kaitkan dengan hasil wawancara dengan alumni, pengguna serta mempertimbangkan kondisi masyarakat.
(3) Pertimbangkan juga kondisi institusi (SDM, lokasi, lulusan, kebutuhan masyarakat dan pengguna)
(1) Peninjauan kembali visi
(2) Pembentukan tim peninjau dan perumus visi
(3) Penentuan visi, misi, tujuan dan sasaran
1.2 Perguruan tinggi menetapkan tonggak-tonggak capaian (milestones) tujuan sebagai penjabaran atau
1.2 Perguruan tinggi menetapkan tonggak-tonggak capaian (milestones) tujuan sebagai penjabaran atau
Dokumen formal berisi:(1) belum ada rumusan
tujuan bertahap yang akan dicapai pada kurun waktu
(1) Perlu penentuan tujuan yang lebih terarah dan perlu pemantauan yang lebih baik dalam
(1) Perumusan tonggak-tonggak tujuan
(2) pelatihan bagi penjamin mutu untuk menambah
2
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutpelaksanaan renstra dan renop.
pelaksanaan renstra, serta mekanisme kontrol ketercapaiannya.
tertentu(2) belum ada tonggak-
tonggak capaian tujuan yang akan dicapai
(3) mekanisme kontrol ketercapaian dan tindakan perbaikan untuk menjamin pelaksanaan tahap-tahap pencapaian tujuan sudah dirumuskan namun pelaksanaan masih belum tertib.
pelaksanaan(2) Perlu ada pelatihan
bagi penjamin mutu untuk dapat memantau proses pelaksanaan sudah sesuai dengan capaian atau belum
(3) Penjamin mutu sudah perlu dibentuk tim yang lebih aktif
kompetensinya untuk meninjau proses pelaksanaan telah on track
(3) penunjukkan tim penjamin mutu yang lebih aktif
(4) sosialisasi kepada seluruh karyawan akan pentingnya menjaga mutu untuk mencapai tujuan
1.3. Sosialisasi visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian dan penggunaannya sebagai acuan dalam penyusunan rencana kerja institusi PT.
1.3.1 Sosialisasi visi dan misi perguruan tinggi dilaksanakan secara sistematis dan berkelanjutan kepada pemangku kepentingan
Visi dan misi perguruan tinggi disosialisasikan kepada semua pemangku kepentingan, internal belum sistematis maupun berkelanjutan.
Perlu adanya sosialisasi yang lebih sistematis dan berkelanjutan agar visi dan misi dapat lebih dipahami dan dijadikan acuan dalam penyusunan rencana kerja, khususnya bagi pemangku kepentingan internal.
Visi dan misi disampaikan secara langsung maupun tidak langsung. Penyampaian secara langsung kepada seluruh pemangku kepentingan internal dan eksternal
3
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut1.3.2 Visi dan misi perguruan tinggi dijadikan pedoman, panduan, dan rambu-rambu bagi semua pemangku kepentingan internal serta dijadikan acuan pelaksanaan renstra, keterwujudan visi, keterlaksanaan misi, ketercapaian tujuan melalui strategi-strategi yang dikembangkan.
Visi dan misi telah dipahami dengan baik dan dijadikan acuan penjabaran renstra pada sebagian besar unit kerja, namun pelaksanaanya tidak sesuai.
Perlu tinjauan segera. Visi dan misi yang telah dipahami oleh sebagian besar unit kerja perlu dilaksanakan sehingga tujuan tercapai.
Visi dan misi bila telah dipantau kembali, perlu ada sosialisasi lebih baik lagi agar tujuan tercapai
4
Standar 2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan MutuElemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
2.1 Tata pamong 2.1.1 Perguruan tinggi memiliki tata pamong yang memungkinkan terlaksananya secara konsisten prinsip-prinsip tata pamong, terutama yang terkait dengan pelaku tata pamong (aktor) dan sistem ketatapamongan yang baik (kelembagaan, instrumen, perangkat pendukung, kebijakan dan peraturan, serta kode etik).
Sudah terdapat dokumen tentang tata pamong, namun belum cukup untuk menjamin terwujudnya visi, terlaksananya misi, tercapainya tujuan, berhasilnya strategi
(1) Perlu menerapkan isi dokumen dalam penyelenggaraan perguruan tinggi.
(2) Dokumen yang dibuat dengan memperhatikan peraturan yang berlaku sesuai undang-undang
Mempelajari dokumen sehingga penyelenggaraan bisa disesuaikan
2.1.2 Kelengkapan dan keefektifan struktur organisasi yang disesuaikan dengan kebutuhan penyelenggaraan dan pengembangan perguruan tinggi yang bermutu.
Organ dalam struktur organisasi:(1) pimpinan institusi(2) senat perguruan
tinggi/senat akademik
Struktur organisasi telah meliputi enam organ pertama dilengkapi dengan deskripsi tertulis yang jelas tentang tugas, fungsi, wewenang, dan tanggung jawab.
Perlu melengkapi struktur organisasi khususnya pelaksana penjaminan mutu
Perubahan struktur organisasi
5
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut(3) satuan pengawasan(4) dewan pertimbangan(5) pelaksana kegiatan
akademik(6) pelaksana administrasi,
pelayanan dan pendukung(7) pelaksana penjaminan
mutu(8) unit perencana dan
pengembangan tridarma2.1.3 Keberadaan lembaga, mutu, SOP, dan efektivitas pelaksanaan kode etik.
Belum ada unit khusus penjaminan mutu, namun beberapa kegiatan telah dilaksanakan di bawah pantauan bagian akademik
Perlu pembentukan lembaga mutu, pengadaan SOP dan efektivitas pelaksanaan kode etik
Penetapan pelaksana mutu dan pembentukan tim penjaminan mutu
2.2 Kepemimpinan perguruan tinggi memiliki karakteristik: kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi,
2.2 Karakteristik kepemimpinan yang efektif dalam kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.
Karakteristik:(1) kepemimpinan
operasional,(2) kepemimpinan
organisasi,(3) kepemimpinan
publikSudah cukup kuat
Perlu mempertahankan dan bila perlu ditingkatkan lagi
Lebih aktif dalam kegiatan kepemimpinan yang telah diikuti
6
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutkepemimpinan public
2.3 Sistem pengelolaan perguruan tinggi.
2.3.1 Sistem pengelolaan fungsional dan operasional perguruan tinggi mencakup fungsi pengelolaan (planning, organizing, staffing, leading, dan controlling), yang dilaksanakan secara efektif untuk mewujudkan visi dan melaksanakan misi perguruan tinggi.
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional perguruan tinggi mencakup tiga dari lima fungsi pengelolaan yang dilaksanakan secara efektif.
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional dapat dipahami melalui Renstra, SOP dll namun belum tampak pengambangan staf dan pengawasan pelaksanaan kegiatan mewujudkan visi
Perencanaan pengembangan staf yang lebih rinci dan terarahPengawasan yang lebih terukur dalam pewujudkan visi dan melaksanakan misi
2.3.2 Perguruan tinggi memiliki analisis jabatan, deskripsi tugas, program peningkatan kompetensi manajerial yang menjamin terjadinya proses pengelolaan yang efektif dan efisien di setiap unit kerja.
Perguruan tinggi memiliki:(1) uraian tugas,(2) prosedur kerja,namun belum menggambarkan keefektifan dan efisiensi manajemen operasi di setiap unit kerja.
Perlu segera disusun rencana pengembangan staf
Penyusunan buku pedoman rencana pengembangan staf
2.3.3 Diseminasi hasil kerja perguruan tinggi sebagai
Perguruan tinggi secara bertanggung jawab
Perlu peningkatan dalam menyebarluaskan
Pengadaan seminar diseminasi dan sosialisasi
7
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutakuntabilitas publik, serta keberkalaannya.
menyebarluaskan hasil kinerjanya kepada internal stakeholders, tetapi tidak dilakukan secara berkala.
hasil kerja hasil kerja yang berkala pada acara capping day dan wisuda
2.3.4 Keberadaan dan keefektifan sistem audit internal, dilengkapi dengan kriteria dan instrumen penilaian serta menggunakannya untuk mengukur kinerja setiap unit kerja, serta diseminasi hasilnya.
Perguruan tinggi memiliki kriteria dan instrumen penilaian, menggunakannya untuk mengukur kinerja tiap unit tetapi hasilnya tidak digunakan serta tidak didiseminasikan oleh semua unit.
Perlu dibentuk instrumen yang baku untuk mengukur tiap-tiap unit kerja sehingga dapat digunakan untuk pengambilan keputusan yang lebih memiliki dasar.
Penyusunan instrumen pengukuran yang baku dan disahkan.
2.3.5 Keberadaan dan keefektifan sistem audit eksternal, dilengkapi dengan kriteria dan instrumen penilaian serta menggunakannya untuk mengukur kinerja perguruan tinggi.
Tidak ada audit eksternal
Belum perlu audit eksternal sebab hanya terdiri dari satu pemilik yayasan.Telah melaksanakan akreditasi.
Tetap mengadakan pemantauan oleh pihak internal dan pelaporan yang tertib
2.4 Sistem 2.4.1 Perguruan tinggi Belum ada struktur Perlu pembentukan tim Menunjuk dan
8
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutpenjaminan mutu perguruan tinggi yang mencakup kebijakan dan perangkat, implementasi, monitoring dan evaluasi, serta tindak lanjutnya.
menjalankan sistem penjaminan mutu yang didukung dengan adanya bukti-bukti berupa manual mutu, dan pelaksanaannya.
pelaksanaan penjaminan mutu, walaupun beberapa kegiatan telah dilaksanakan oleh masing-masing pejabat struktural
khusus penjamin mutu menetapkan tim penjamin mutu.
2.4.2 Implementasi penjaminan mutu.
Penjaminan mutu terlaksana namun belum pada semua unit
Penjaminan mutu perlu dijalankan mencakup siklus perencanaan, pelaksanaan, analisis dan evaluasi, tindakan perbaikan dan dibentuk dalam bentuk laporan monev dan audit yang lebih lengkap.
Pembentukan, penyusunan dokumen mutu yang lebih terpusat dan dikendalikan oleh tim penjamin mutu
2.4.3 Monitoring dan evaluasi hasil penjaminan mutu di bidang pendidikan, penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, sarana prasarana, keuangan, manajemen, serta
Pelaksanaan di bidang:(1) pendidikan(2) penelitian(3) PkMTelah dilaksanakan namun, belum
Beberapa proposal dan laporan masih belum sesuai dengan panduan yang ditetapkan. Masih perlu perbaikan penulisan dan
Tinjauan ulang panduan penulisan maupun pelaksanaan kegiatan.Sosialisasi dilaksanakan secara berkala.
9
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjuttindak lanjutnya. disosialisasikan dengan
baikpelaksanaan kegiatan.
2.4.4 Perguruan tinggi memiliki sistem pembinaan program studi yang mencakup:(1) pengembangan program
studi,(2) penyusunan dokumen
akreditasi dalam bentuk pelatihan, dana, dan informasi.
Perguruan tinggi memberikan pembinaan cukup dalam:(1) pengembangan
program studi,(2) penyusunan
dokumen akreditasi dalam bentuk pelatihan, dana, dan informasi.
Dukungan perguruan tinggi perlu lebih ditingkatkan lagi rasa antusias dalam melaksanakan akreditasi, agar terlaksana dengan lebih baik.
Mengadakan pelatihan dan peningkatan pemahaman staf tentang akreditasi
2.4.5 Kelengkapan dan aksesibilitas sistem basis data institusi yang mendukung penyusunan evaluasi diri institusi dan program studi.
Basis data lengkap mencakup informasi tentang tujuh standar akreditasi, untuk penyusunan dokumen evaluasi diri institusi maupun program studi, namun kurang mudah diakses.
Data masih terpencar dan belum bisa diakses secara bebas
Pembentukan pusat data yang dapat mengumpulkan data dari berbagai pihak dan tersimpan rapi
2.4.6 Status akreditasi BAN-PT Akreditasi program Hasil akreditasi perlu (1) Pembentukan tim
10
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutuntuk seluruh program studi dalam perguruan tinggi.
studi dilaksanakan terakhir pada tahun 2012 dan mendapat nilai C
dipelajari sehingga dapat memperbaiki kekurangan dan ke depan akan memenuhi harapan.
penjamin mutu.(2) Perekrutan dosen
dan staf(3) Pelaksanaan
Penelitian dan PkM(4) Pengadaan
kerjasama
Standar 3. Mahasiswa dan Lulusan Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
3.1 Mahasiswa 3.1.1 Sistem penerimaan mahasiswa baru disusun secara lengkap (kebijakan, kriteria, prosedur, instrumen, sistem pengambilan keputusan) dan konsistensi pelaksanaannya.
Dokumen mutu penerimaan mahasiswa baru belum ada, namun ada syarat yang memuat unsur-unsur berikut:(1) kriteria penerimaan
mahasiswa baru(2) prosedur penerimaan
mahasiswa baru(3) instrumen;
penerimaan mahasiswa baru
(4) sistem pengambilan
Belum ada penerapan mutu dalam pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru.Peraturan masih dapat berubah.Perlu membentuk aturan yang baku dan dipantau pelaksanaanya.
Pembentukan pedoman penerimaan mahasiswa baru, yang memuat dokumen kebijakan, kriteria, prosedur, instrumen, sistem pengambilan keputusan serta dipantau konsistensi pelaksanaannya.
11
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutkeputusan
namun belum dilaksanakan dengan konsisten.
3.1.2 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang memberikan peluang dan menerima mahasiswa yang memiliki potensi akademik namun kurang mampu secara ekonomi dan/atau cacat fisik disertai bukti implementasi sistem tsb. berupa ketersediaan sarana dan prasarana penunjang
Sudah ada dokumen sistem untuk memberikan peluang dan menerima mahasiswa yang memiliki potensi akademik tetapi tidak mampu secara ekonomi serta bukti implementasi sistem tsb. yang ditunjang oleh fasilitas yang cukup lengkap
Calon mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi dapat diterima, namun yang cacat fisik tetap tidak dapat diterima.Keringanan dari beasiswa masih terbatas. Perlu ditingkatkan.
Pemberian keringanan beban biaya ditingkatkan dengan pencarian bantuan beasiswa dari pemerintah maupun jejaring yang lain.
3.1.3 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip-prinsip ekuitas.
Dokumen kebijakan yang sesuai dengan prinsip ekuitas yang diterapkan secara konsisten
Sudah menerima mahasiwa baru dari berbagai daerah
Tetap menerima mahasiswa baru dari berbagai daerah
12
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut3.1.4 Sistem penerimaan mahasiswa baru menerapkan prinsip pemerataan wilayah asal mahasiswa.
Sudah baik dalam menerima mahasiswa baru dari berbagai provinsi
Penerimaan dari berbagai provinsi tergantung dari yang mendaftar, sehingga tetap dari wilayah Jakarta yang lebih banyak
Promosi dan mengundang sekolah dari berbagai daerah dan provinsi
3.1.5.1 Rasio jumlah calon mahasiswa yang ikut seleksi terhadap jumlah calon mahasiswa yang lulus seleksi.
Jumlah calon mahasiswa yang ikut seleksi 56:30 dari jumlah yang lulus seleksi
Perlu peningkatan upaya dalam menarik minat sebagai mahasiwa Akper HKJ
Promosi ke sekolah-sekolah di sekitar Jakarta hingga ke luar Pulau Jawa, pengumuman di internet, promosi di expo, dll.
3.1.5.2 Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa yang lulus seleksi.
Mahasiswa yang mendaftar ulang 30:30 dari jumlah yang lulus seleksi
Antusias termasuk tinggi, sudah baik
Mempertahankan antusias calon mahasiswa baru
3.1.5.3 Rasio jumlah mahasiswa baru transfer terhadap jumlah mahasiswa baru bukan transfer.
Tidak ada mahasiswa transfer
Sudah baik Mempertahankan rasio mahasiswa baru dan mahasiswa transfer
13
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
3.1.6 Instrumen dan tata cara pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan
Instrumen pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan yang(1) mudah digunakan,(2) dilaksanakan secara
berkala setiap semester
Hasil pengukuran sebaiknya dimanfaatkan untuk mengambil keputusan dalam perencanaan ke depan
Merencanakan pengembangan staf dan penempatan memanfaatkan informasi dari pengukuran kepuasan tersebut
3.1.7 Hasil pelaksanaan survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan kemahasiswaan, dan tindak lanjutnya.
Laporan tentang hasil survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan kemahasiswaan:(1) telah dianalisis,(2) telah disimpulkan
dengan baik,(3) belum digunakan
untuk perbaikan sistem manajemen layanan kegiatan kemahasiswaan,
(4) tidak mudah diakses oleh pemangku kepentingan.
Upaya ingin mengukur sudah baik, namun pemanfaatannya belum optimal
Memanfaatkan hasil survei untuk perbaikan dan peningkatan pelayanan
14
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
3.1.8 Layanan kepada mahasiswa dalam bidang bimbingan dan konseling, minat dan bakat, pembinaan soft skills, beasiswa, dan kesehatan.
Aksesibilitas dan layanan unit pembinaan dan pengembangan bidang:(1) bimbingan dan
konseling(2) minat dan bakat(3) pembinaan soft skills(4) beasiswa(5) kesehatan
Layanan untuk mahasiswa sudah cukup banyak kegiatannya, namun pelaksanaan masih belum optimal. Perlu dipilih kegiatan yang perlu dikembangkan atau dieliminasi oleh HIMA.
Pemantauan kegiatan HIMA dan pengarahan
3.1.9 Pemilikan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan.
Dokumen formal kebijakan dan program terjadwaltentang pemberian layananbimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa serta lulusan, yang mencakup:(1) penyebaran informasi
kerja(2) penyelenggaraan
bursa kerja secara berkala
(3) perencanaan karir
Sudah baik dalam melayani karir mahasiswa dan lulusan.
Pembekalan mahasiswa dan pelatihan tetap dilaksanakan. Pencarian informasi agar tetap up to date
15
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut(4) pelatihan melamar
kerja(5) layanan penempatan
kerja
3.1.10 Pelaksanaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan, serta hasilnya.
Pelaksanaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan yang menghasilkan kemudahan bagi mahasiswa dan lulusan untuk:(1) memperoleh
informasi yang komprehensif tentang pasar kerja,
(2) merencanakan karir yang realistik,
(3) mengajukan lamaran kerja dengan baik.
Pelaksanaan telah memudahkan mahasiswa dan lulusan, terlebih dengan adanya internet
Mencari informasi dan pengumuman informasi yang terbaru, serta melayani pengiriman berkas lamaran kerja
3.1.11 Pencapaian prestasi mahasiswa di tingkat propinsi/ wilayah, nasional, dan
Ada 1 prestasi Juara 1 Futsal
Perlu peningkatan partisipasi mahasiswa untuk mengikuti kegiatan dan berprestasi
Mengikuti lomba-lomba yang diselenggarakan institusi lain maupun kegiatan internal
16
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutinternasional.
3.1.12 Upaya institusi untuk meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik dan non-akademik.
Satu dari tiga upaya berikut:
(1) Bimbingan peningkatan prestasi
(2) Penyediaan dana(3) Pemberian
kesempatan untuk berpartisipasi
dilakukan secara terprogram.
Masih perlu membuat program yang lebih lengkap untuk mendukung prestasi di bidang akademik dan non akademik
Penyusunan program kerja oleh HIMA dan bidang kemahasiswaan
3.2 Lulusan, mencakup persentase mahasiswa DO/mengundurkan diri, kelulusan tepat waktu, IPK, dan rata-rata lama studi.
3.2.1.1 Persentase mahasiswa DO atau mengundurkan diri untuk semua program studi.
Tidak ada mahasiswa yang mengundurkan diri atau DO
Sudah baik Memperbaiki layanan dan kemudahan bagi mahasiswa
3.2.1.2 Persentase kelulusan tepat waktu untuk semua program studi.
Kelulusan tepat waktu adalah 100%
Sudah baik Mendukung kelulusan mahasiswa tepat waktu
3.2.2.1 Rata-rata lama Lama studi rata-rata 3 Sudah baik Mendukung mahasiswa
17
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutstudi lulusan dalam tiga tahun terakhir.
tahun lulus dengan baik
3.2.2.2 Rata-rata IPK lulusan pada tahun ajar 2013/2014
IPK rata-rata 3,18 Sudah baik namun masih perlu ditingkatkan
Peningkatan metode pengajaran untuk meningkatkan IPK lulusan
3.2.3 Sistem evaluasi lulusan yang efektif, mencakup kebijakan dan strategi, keberadaan instrumen, monitoring dan evaluasi, serta tindak lanjutnya.
Sistem evaluasi yang efektif belum terlaksana, walaupun belum ada kebijakan dan strategi yang terprogram untuk melakukan proses pelacakan dan evaluasi lulusan. Sudah ada upaya untuk pelacakan data alumni.
Masih perlu pengembangan segera.
(1) Menyusun Instrumen yang sahih dan andal disesuaikan dengan kondisi perguruan tinggi
(2) Melaksanakan monitoring dan evaluasi keefektifan proses pelacakan dan pemberdayaan lulusan
(3) Melakukan tindak lanjut untuk mencapai sasaran yang ditetapkan.
3.2.4 Rasio alumni pada tahun ajaran 2013/2014 yang
Yang memberi respon adalah 2:1
Sudah baik Tetap menjalin hubungan baik dengan alumni
18
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutmemberikan respons terhadap studi pelacakan.
3.2.5 Partisipasi alumni dalam mendukung pengembangan perguruan tinggi dalam bentuk:(1) Sumbangan dana(2) Sumbangan fasilitas(3) Masukan untuk
perbaikan proses pembelajaran
(4) Pengembangan jejaring
Semua bentuk partisipasi dilakukan oleh alumni.
Sudah baik, namun jumlah yang berpartisipasi perlu ditingkatkan
Tetap mengadakan pertemuan dengan alumni
Standar 4. Sumber Daya ManusiaElemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
4.1 Perguruan tinggi memiliki sistem pengelolaan sumber
4.1 Sistem pengelolaan sumber daya manusia yang
Ada dokumen pengelolaan sumber daya manusia yang mencakup:
Sudah cukup baik, perlu lebih transparan dan akuntabel agar lebih adil
Mengembangkan pedoman tertulis yang sudah ada
19
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutdaya manusia yang mencakup sub-sub sistem perencanaan, rekrutmen dan seleksi, orientasi dan penempatan pegawai, pengembangan karir, penghargaan dan sanksi, remunerasi, pemberhentian pegawai, yang transparan dan akuntabel berbasis pada meritokrasi, keadilan, dan kesejahteraan.
lengkap, transparan, dan akuntabel, mencakup: perencanaan, rekrutmen, seleksi, dan pemberhentian pegawai, orientasi dan penempatan pegawai, pengembangan karir, remunerasi, penghargaan, dan sanksi.
(1) perencanaan,(2) rekrutmen, seleksi, dan
pemberhentian pegawai
(3) orientasi dan penempatan pegawai,
(4) pengembangan karir,(5) remunerasi,
penghargaan, dan sanksi,
yang berbasis pada meritokrasi, tetapi tidak transparan dan akuntabel.
4.2 Sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan
4.2.1 Pedoman formal tentang sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan.
Pedoman formal sudah ada, namun tidak dilaksanakan secara konsisten.
Perlu melaksanakan lebih tertib dan terjadwal
Menambah pegawai atau membentuk unit khusus untuk pelaksanaan monitoring dan evaluasi
4.2.2 Pelaksanaan Monev kinerja dosen di Perlu lebih tertib untuk Mendorong dan
20
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutmonitoring dan evaluasi (monev) kinerja dosen di bidang pendidikan, penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.
bidang pendidikan yang terdokumentasikan dengan baik tetapi tidak ada bukti di bidang penelitian atau pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat.
pelaporan dan pelaksanaan kegiatan
memfasilitasi dosen untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian serta diingatkan untuk mendokumentasikan dengan lebih baik
4.3 Profil Dosen 4.3.1.1 Rasio jumlah mahasiswa terhadap jumlah dosen tetap.
Jumlah dosen masih berimbang dengan mahasiswa
Sudah baik Mempertahankan rasio mahasiswa dan dosen dengan rekrut dosen
4.3.1.2 Dosen tetap yang berpendidikan doktor/Sp-2
Belum ada dosen tetap yang bergelar doktor
Perlu ada perencanaan rekrut dosen dengan pendidikan tinggi atau merencanakan pengembangan dosen yang sudah ada untuk studi lanjut
Rekrut dosen baru dan memberikan kesempatan kepada dosen yang sudah ada untuk studi lanjut
4.3.1.3 Persentase dosen tetap dengan jabatan lektor kepala.
Belum ada dosen tetap yang dengan jabatan lektor kepala
Perlu membantu administrasi atau memfasilitasi dosen untuk mengurus jabatan fungsional
Data diri dan rekam jejak dosen dikoleksi dan mengurus jabatan fungsionalnya
4.3.2 Rasio dosen tidak tetap terhadap jumlah seluruh dosen.
Dosen tidak tetap masih banyak
Perlu penambahan dosen tetap
Merekrut dosen baru
21
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut4.4 Kegiatan peningkatan kemampuan dosen tetap melalui peningkatan kompetensi tanpa gelar, S2/Sp-1, S3/Sp-2.
4.4 Persentase dosen tetap yang menjalani program peningkatan kompetensi melalui tugas belajar.
Sudah ada pelaksanaan peningkatan kompetensi dengan studi lanjut
Sudah dilaksanakan namun jumlahnya masih kurang
Mengirim dosen untuk studi lanjut
4.5 Tenaga kependidikan
4.5.1.1 Pustakawan dan kualifikasinya.
Belum ada pustakawan yang berlatarbelakang pendidikan perpustakaan
Perpustakaan dikelola dengan cukup baik, namun masih perlu merekrut pustakawan sehingga perpustakaan dapat berkembang
Merekrut pustakawan
4.5.1.2 Laboran, teknisi, analis, operator, dan programer.
Cukup dalam jumlah dan kualifikasi tetapi kerjanya sedang-sedang saja.
Masih perlu pengembangan atau pelatihan tenaga kependidikan agar lebih meningkat kinerjanya
Mengadakan pelatihan kerja atau mengikutsertakan tenaga kependidikan untuk pelatihan kerja
4.5.1.3 Tenaga administrasi
Jumlah cukup dan memadai kegiatannya.
Untuk jumlah mahasiswa tahun ini masih mencukupi, namun sudah perlu mempertimbangkan bila jumlah mahasiswa meningkat
Merekrut tenaga kependidikan untuk pengembangan institusi
22
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
4.5.1.4 Persentase laboran/teknisi/analis/operator/programer yang memiliki sertifikat kompetensi.
Masih ada tenaga kependidikan yang belum memiliki sertifikat kompetensi
Tenaga kependidikan masih perlu pelatihan untuk peningkatan kompetensi secara formal
Mengadakan pelatihan atau mengikutsertakan tenaga kependidikan dalam pelatihan formal
4.5.2 Upaya perguruan tinggi dalam meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan.
Upaya berikut:
(1) kesempatan belajar/ pelatihan
(2) pemberian fasilitas termasuk dana
(3) jenjang karir yang jelas(4) studi bandingbelum dilaksanakan dengan baik untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan.
Perlu segera merealisasikan peningkatan kompetensi tenaga kependidikan dengan upaya-upaya yang teah disebutkan.
Merencanakan pengembangan dan peningkatan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan sesuai tugasnya
4.6 Kepuasan dosen dan tenaga kependidikan (pustakawan, laboran, teknisi, tenaga
4.6.1 Instrumen survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga administrasi
Instrumen untuk mengukur kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga administrasi,
Sudah ada instrumen yang disusun untuk mengukur kepuasan, namun masih perlu pengambangan instrumen
Peninjauan instrumen
23
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutadministrasi) terhadap sistem
pengelolaan sumber daya manusia
terhadap sistem pengelolaan sumber daya manusia mudah digunakan.
4.6.2 Pelaksanaan survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, tenaga administrasi, dan tenaga pendukung terhadap sistem pengelolaan sumber daya manusia.
Hasil survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga administrasi terhadap sistem pengelolaan sumber-daya manusia yangjelas, tetapi tidak komprehensif dantidak mudah diakses oleh pemangku kepentingan.
Hasil survei perlu disosialisasikan dan dapat diakses oleh pemangku kepentingan
Sosialisasi hasil survei
4.6.3 Pemanfaatan hasil survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga administrasi terhadap sistem pengelolaan sumber daya manusia.
Belum ada pemanfaatan hasil survei dalam perbaikan yang berkelanjutan untuk mutu:(1) pengelolaan sumber
daya manusia.(2) instrumen pengukuran
kepuasan dosen, pustakawan, laboran,
Perlu membuat hasil survei dan dimanfaatkan untuk perencanaan peningkatan institusi
Membuat perencanaan berdasarkan hasil survei
24
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutteknisi, tenaga administrasi, dan tenaga pendukung.
(3) analisis hasil survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, tenaga administrasi, dan tenaga pendukung.
Standar 5. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana AkademikElemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
5.1 Perguruan tinggi memiliki kebijakan, peraturan, pedoman atau buku panduan untuk melakukan perencanaan, pengembangan, dan pemutakhiran kurikulum secara berkala dan berkesinambungan; monitoring dan evaluasinya.
5.1.1 Dokumen kebijakan tentang pengembangan kurikulum yang lengkap.
Dokumen formal yang mencakup :(1) kebijakan,(2) peraturan,(3) pedoman atau buku
panduanyang memfasilitasi program studi untuk melakukan perencanaan, pengembangan, dan pemutakhiran kurikulum secara berkala.
Sudah ada dokumen formal
Mempertahankan keberlangsungan dokumen tersedia
5.1.2 Monitoring dan Dokumen analisis dan Perlu mengoptimalkan Unit penjamin mutu
25
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutevaluasi pengembangan kurikulum program studi.
evaluasi pemutakhiran kurikulum program studi tetapi tidak ditindaklanjuti secara optimal.
tindak lanjut untuk peningkatan mutu.
perlu dibentuk untuk senantiasa mengingatkan peningkatan mutu
5.2 Pembelajaran, mencakup sistem pembelajaran dan pengendalian mutu proses pembelajaran.
5.2.1 Unit pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu pembelajaran mendorong mahasiswa untuk berfikir kritis, bereksplorasi, berekspresi, bereksperimen dengan memanfaatkan aneka sumber yang hasilnya dimanfaatkan oleh institusi.
Tidak memiliki unit atau lembaga yang khusus berfungsi untuk mengkaji dan mengembangkan sistem serta mutu pembelajaran tetapi fungsinya dilaksana-kan oleh unit/lembaga yang sudah ada serta hasilnya dimanfaatkan oleh institusi.
Pemanfaatan hasil kajian belum optimal dimanfaatkan
Memanfaatkan hasil kajian untuk pengambilan keputusan dan peningkatan mutu
5.2.2 Sistem pengendalian mutu pembelajaran diterapkan institusi termasuk proses monitoring, evaluasi,
Sistem yang menjamin terselenggaranya proses pembelajaran yang efektif berpusat kepada pebelajar dengan memanfaatkan beragam sumber belajar
Sudah ada monitor proses belajar mengajar
Menjaga dan meningkatkan proses pembelajaran
26
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutdan pemanfaatannya minimal mencakup :
(1) pendekatan sistem pembelajaran dan pengajaran
(2) perencanaan dan sumber daya pembelajaran
(3) syarat kelulusandan dilaksanakan secara konsisten, dimonitor serta dievaluasi secara berkala.
5.2.3 Pedoman pelaksanaan tridarma perguruan tinggi yang digunakan sebagai acuan bagi perencanaan dan pelaksanaan program tridarma unit dibawahnya, menjaminterintegrasinya kegiatan penelitian dan PkM ke dalam proses pembelajaran.
Pedoman dijadikan acuan unit pelaksana yang mewajibkan pengintegrasian hasil penelitian dan PkM ke dalam proses pembelajaran, namun pelaksanaannya masih belum konsisten.
Kegiatan penelitian dan PkM masih jarang dilaksanakan, belum konsisten dan terdokumentasi dengan baik
Mencoba untuk mengintegrasi hasil penelitian dan PkM ke dalam proses pembelajaran
27
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
5.3 Suasana akademik 5.3.1 Dokumen formal tentang kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan, serta konsistensi pelaksanaannya.
Dokumen belum lengkap mencakup informasi tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik serta tidak dilaksanakan secara konsisten.
Beberapa dokumen sudah ada dan pelaksanaannya belum konsisten
Melaksanakan otonomi keilmuan, kebebasan akademik dan mimbar dengan konsisten
5.3.2 Sistem pengembangan suasana akademik yang kondusif bagi pebelajar untuk meraih prestasi akademik yang maksimal.
Sistem pengembangan suasana akademik dalam bentuk:(1) adanya kebijakan dan
strategi(2) program implementasi
yang terjadwal(3) pengerahan sumber
daya(4) monitoring dan evaluasitetapi tidak ada tindak lanjut untuk langkah perbaikan secara berkelanjutan.
Beberapa evaluasi dilaksanakan, namun belum ditindaklanjuti sebagai dasar pengambilan keputusan atau perencanaan pengembangan untuk meraih prestasi akademik yang maksimal
Mengadakan penyampaian sosialisasi hasil evaluasi kepada seluruh pemangku kepentingan
28
Standar 6. Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem InformasiElemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
6.1 Pembiayaan 6.1.1 Dokumen pengelolaan dana yang mencakup perencanaan penerimaan, pengalokasian, pelaporan, audit, monitoring dan evaluasi, serta pertanggungjawaban kepada pemangku kepentingan.
Dokumen yang mencakup dua s.d. tiga dari hal berikut:
(1) perencanaan penerimaan dan pengalokasian dana
(2) pelaporan(3) audit(4) monitoring dan
evaluasi(5) pertanggung
jawaban kepada pemangku kepentingan
Pengalokasian dana masih belum terinci, menerima dana dan alokasi dana sesuai kebutuhan saat itu
Merencanakan kegiatan terlebih dahulu, pengajuan proposal, lalu melaksanakan kegiatan
6.1.2 Mekanisme penetapan biaya pendidikan mahasiswa dengan mengikutsertakan semua pemangku kepentingan internal.
Mekanisme yang terdokumentasi tentang penetapan biaya pendidikan yang dibebankan pada mahasiswa berdasarkan hasil analisis kebutuhan
Terdokumentasi namun belum menggambarkan mekanisme yang diterapkan masih belum baik
Memperbaiki mekanisme penetapan biaya pendidikan dengan analisis kebutuhan
29
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutyang mengikutsertakan semua pemangku kepentingan internal
6.1.3 Kebijakan mengenai pembiayaan mahasiswa yang berpotensi secara akademik dan kurang mampu secara ekonomi, serta persentase mahasiswa yang mendapatkan keringanan atau pembebasan biaya pendidikan terhadap total mahasiswa.
Kebijakan mengenai keringanan/ pembebasan biaya untuk mahasiswa yang berpotensi secara akademik dan kurang mampu secara ekonomi, namun jumlah mahasiswa yang menerima kurang memadai.
Sudah ada bukti. Jumlah masih perlu ditingkatkan.
(1) Mencari sumber beasiswa untuk meningkatkan jumlah penerima.
(2) Pelaksanaan pengumpulan biaya diberikan opsi lain, misal dicicil.
6.1.4 Persentase dana perguruan tinggi yang berasal dari mahasiswa (SPP dan dana lainnya)
Persentase perolehan dana berasal dari SPP mahasiswa kurang dari 20% dari penerimaan dana
Sudah baik Dipertahankan agar SPP tidak tinggi
6.1.5 Penggunaan dana untuk operasional (pendidikan, penelitian, pengabdian pada
Penggunaan dana telah dimanfaatkan untuk operasional
Sudah baik Dipertahankan pemanfaatannya dengan merata
30
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutmasyarakat, termasuk gaji dan upah, dan investasi prasarana, saran, dan SDM).6.1.6 Dana penelitian TA 2013/2014.
Dana penelitian tidak dimanfaatkan dengan baik
Tidak ada dokumen yang lengkap tentang penelitian tahun ini
Pemantauan pemanfaatan dana agar tridharma terlaksana
6.1.7 Dana yang diperoleh dalam rangka pelayanan/pengabdian kepada masyarakat TA 2013/2014.
Dana pengabdian tidak dimanfaatkan dengan baik
Tidak ada dokumen yang lengkap tentang pengabdian tahun ini
Pemantauan pemanfaatan dana agar tridharma terlaksana
6.1.8 Sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal untuk pemanfaatan dana yang lebih efektif. transparan dan memenuhi aturan keuangan yang berlaku.
Sistem monitoring dan evaluasi pendanaan serta kinerja yang akuntabel yang, dilakukan secara berkala, hasilnya didokumentasikan, tetapi tidak ditindaklanjuti.
Belum optimal dalam menindaklanjuti hasil evaluasi sehingga masih ada pengulangan kesalahan
Memanfaatkan hasil evaluasi untuk peningkatan kinerja
6.1.9 Laporan audit keuangan oleh auditor eksternal yang transparan
Belum ada audit eksternal, namun telah melakukan pemantauan
Sudah cukup memadai untuk ukuran institusi, namun bila diperlukan
Meninjau apakah perlu audit eksternal. Memberikan keterangan
31
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutdan dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan.
audit internal dari pihak yayasan
dapat mengadakan audit eksternal
keuangan kepada pemangku kepentingan
6.2 Sistem pengelolaan prasarana dan sarana yang digunakan dalam penyelenggaraan kegiatan akademik dan non-akademik untuk mencapai tujuan institusi
6.2.1 Sistem pengelolaan prasarana dan sarana berupa kebijakan, peraturan, dan pedoman/panduan untuk aspek:(1) Pengembangan dan
pencatatan,(2) Penetapan
penggunaan,(3) Keamanan dan
keselamatan penggunaan,
(4) Pemeliharaan/ perbaikan/kebersihan
Dokumen pengelolaan prasarana dan sarana yang berisi kebijakan, peraturan, dan pedoman/panduan untuk dua sampai tiga aspek berikut.(1) Pengembangan dan
pencatatan(2) Penetapan
penggunaan(3) Keamanan dan
keselamatan penggunaan
(4) Pemeliharaan/ perbaikan/ kebersihan
yang diimplementasikan
Dokumen pengelolaan sudah ada, namun belum lengkap dan belum dapat menunjukkan kebijakan terlaksana dengan baik
Melengkapi dokumen sehingga terpantau baik
6.2.2 Kepemilikan dan penggunaan lahan.
Kepemilikan dan penggunaan lahan:
(1) Lahan milik sendiri
Sudah baik untuk menjaga kelangsungan penyelenggaraan kegiatan
Menjaga kegiatan pendidikan selalu terlaksana dengan baik
32
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
(2) Luas lahan > 5000m2
(3) Lahan digunakan untuk kegiatan kependidikan
pendidikan
6.2.3 Kecukupan dan mutu prasarana yang dikelola perguruan tinggi.
Ketersediaan:(1) Prasarana akademik
(kegiatan tridarma PT)(2) Prasarana non-
akademik (fasilitas pengembangan minat, bakat, dan kesejahteraan)
Prasarana lengkap, dibuktikan dengan tersedianya fasilitas kegiatan akademik yang memadai, namun fasilitas untuk kegiatan non-akademik kurang memadai, namun tetap berkomitmen melakukan penambahan fasilitas
Sudah cukup baik, namun masih perlu dilengkapi lagi
Terus melengkapi fasilitas yang diperlukan untuk kegiatan akademik maupun non akademik
6.2.4 Rencana pengembangan prasarana.
Rencana pengembangan prasarana baik dan didukung oleh dana yang memadai
Telah direncanakan dengan baik, namun tetap melihat prioritas kebutuhan
Pelaksanaan pengembangan prasarana berdasarkan kebutuhan
6.2.5 Kecukupan koleksi perpustakaan, aksesibilitas termasuk ketersediaan dan
Koleksi perpustakaan sudah cukup baik, namun belum ada akses e-library
Pengembangan layanan perpustakaan menuju e-library perlu direncanakan
Melengkapi fasilitas perpustakaan untuk mendukung e-library segera terlaksana
33
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutkemudahan akses e-library.Untuk setiap bahan pustaka berikut.
A. Buku teksB. Jurnal internasionalC. Jurnal nasional
terakreditasiD. Prosiding
6.2.6 Aksesibilitas dan pemanfaatan bahan pustaka, mencakup:(1) waktu layanan(2) mutu layanan
(kemudahan mencari bahan pustaka, keleluasaan meminjam, bantuan mencarikan bahan pustaka dari perpustakaan lain)
(3) ketersediaan layanan e-library
Perpustakaan dikelola dengan(1) waktu layanan(2) mutu layananyang memenuhi kebutuhan pengguna dengan baik dan dikunjungi oleh > 30% mahasiswa dan dosen
Belum tersedia layanan e-library, namun pengelolaan sudah cukup memadai.Perlu merencanakan pengembangan perpustakaan
Mengembangkan layana dan pemanfaatan perpustakaan
6.2.7 Penyediaan Prasarana dan sarana Prasarana dan sarana Menambah prasarana dan
34
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutprasarana dan sarana pembelajaran terpusat untuk mendukung interaksi akademik antara mahasiswa, dosen, pakar, dan nara sumber lainnya dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran dan aksesibilitasnya.
pembelajaran (antara lain perpustakaan dan laboratorium) yang terpusat dan agak lengkap serta mudah diakses sivitas akademika
mudah diakses, namun masih perlu dilengkapi
sarana pembelajaran
6.3 Sistem informasi
6.3.1 Sistem informasi dan fasilitas yang digunakan perguruan tinggi dalam proses pembelajaran (hardware, software, e-learning, e-library).
Belum menggunakan sistem informasi
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem informasi
Mencari informasi tentang produk sistem informasi
6.3.2 Sistem informasi dan fasilitas yang digunakan perguruan tinggi dalam administrasi (akademik dan umum).
Belum menggunakan sistem informasi
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem informasi
Mencari informasi tentang produk sistem informasi akademik
6.3.3 Sistem informasi untuk pengelolaan
Belum menggunakan sistem informasi
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem
Mencari informasi tentang produk sistem informasi
35
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjutprasarana dan sarana yang transparan, akurat dan cepat.
informasi pengelolaan prasarana dan sarana
6.3.4 Sistem pendukung pengambilan keputusan (decision support system) yang lengkap, efektif, dan obyektif.
Belum menggunakan sistem informasi sebagai pendukung dalam pengambilan keputusan
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem informasi
Mencari informasi tentang produk sistem informasi
6.3.5 Manfaat sistem informasi untuk mahasiswa dan dosen serta akses terhadap sumber informasi.
Belum menggunakan sistem informasi
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem informasi
Mencari informasi tentang produk sistem informasi tersebut
6.3.6 Perguruan tinggi memiliki kapasitas internet dengan rasio bandwidth per mahasiswa yang memadai.
Belum menggunakan sistem informasi
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem informasi
Mencari informasi tentang produk sistem informasi akademik
6.3.7 Aksesibilitas data dalam sistem informasi.
Belum menggunakan sistem informasi
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem informasi
Mencari informasi tentang produk sistem informasi
36
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut6.3.8 Blue print pengembangan, pengelolaan, dan pemanfaatan sistem informasi yang lengkap.
Belum menggunakan sistem informasi
Perlu perencanaan segera untuk pengadaan sistem informasi
Mencari informasi tentang produk sistem informasi akademik
Standar 7. Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerjasama Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut
7.1 Penelitian 7.1.1 Pemilikan pedoman pengelolaan penelitian yang lengkap, dan dikembangkan serta dipublikasikan oleh institusi.
Belum ada dokumen pedoman pengelolaan penelitian yang lengkap dan terarah, pelaksanaan penelitian tidak terlaksana
Perlu pengadaan peneilitian sebagai bentuk pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi
Mendorong dan mendanai penelitian oleh dosen tetap
7.1.2 Jumlah penelitian dosen tetap TA 2013/2014.
Tidak ada penelitian yang terdokumentasi
Perlu pengadaan peneilitian sebagai bentuk pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi
Mendorong dan mendanai penelitian oleh dosen tetap
7.1.3 Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap TA 2013/2014.
Ada satu buku Perlu meningkatkan hasil karya ilmiah dosen
Meningkatkan dan memfasilitasi dosen untuk berkarya
37
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut7.1.4 Banyaknya artikel yang tercatat dalam lembaga sitasi internasional.
Belum ada artikel ilmiah sitasi internasional
Perlu meningkatkan hasil karya ilmiah dosen
Meningkatkan dan memfasilitasi dosen untuk berkarya
7.1.5 Karya dosen dan atau mahasiswa yang berupa paten/hak atas kekayaan intelektual (HaKI)/karya yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional/internasional.
Ada satu karya yang memiliki HaKI
Perlu peningkatan karya yang memiliki HaKI dan pemantauan periode masa berlakunya
Meningkatkan, memperbarui dan memfasilitasi dosen untuk berkarya
38
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut7.1.6 Kebijakan dan upaya perguruan tinggi dalam menjamin keberlanjutan penelitian.PT mewajibkan dan mengupayakan semua unit memenuhi aspek berikut:(1) Memiliki agenda penelitian jangka panjang.(2) Tersedianya SDM, prasarana dan sarana yang memungkinkan terlaksananya penelitian secara berkelanjutan.(3) Mengembangkan dan membina jejaring penelitian.(4) Menyediakan atau mencari berbagai sumber dana penelitian seperti hibah penelitian nasional maupun internasional.
Kebijakan dan upaya untuk satu atau dua dari empat aspek.
Masih perlu peningkatan dukungan untuk penelitian.
Membuat dokumen:(1) Agenda penelitian
jangka panjang.(2) menyediakan SDM,
prasarana dan sarana yang memungkinkan terlaksananya penelitian secara berkelanjutan.
(3) Mengembangkan dan membina jejaring penelitian.
(4) Menyediakan atau mencari berbagai sumber dana penelitian seperti hibah penelitian nasional maupun internasional.
39
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut7.2 Kegiatan pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat.
7.2.1 Pemilikan pedoman pengelolaan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang lengkap, dan dikembangkan serta dipublikasikan oleh institusi.
Aspek yang dicakup:1. Arah dan fokus
kegiatan PkM2. Jenis dan rekam jejak
kegiatan PkM3. Pola kerja sama
dengan pihak luar4. Pendanaan
Belum memiliki pedoman pengelolaan pelayanan PkM yang lengkap
Pedoman PkM tidak terdokumentasikan dengan baik
Dokumen pedoman pengelolaan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang dikembangkan dan dipublikasikan oleh institusi.
7.2.2 Jumlah kegiatan PkM dosen tetap selama TA 2013/2014
Ada satu kegiatan PkM Kegiatan PkM masih sangat kurang
Meningkatkan dan memfasilitasi dosen untuk berpengabdian kepada masyarakat
40
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut7.2.3 Kebijakan dan upaya perguruan tinggi dalam menjamin keberlanjutan kegiatan PkM.
PT mewajibkan dan mengupayakan semua unit memenuhi aspek berikut:(1) Memiliki agenda PkM
jangka panjang.(2) Tersedianya SDM,
prasarana dan sarana yang memungkinkan terlaksananya PkM secara berkelanjutan.
(3) Mengembangkan dan membina jejaring PkM.
(4) Mencari berbagai sumber dana PkM.
Belum memiliki kebijakan untuk menjamin keberlanjutan kegiatan PkM.
Perlu segera membentuk unit kegiatan PkM
Menyusun dokumen berikut:(1) Memiliki agenda PkM
jangka panjang.(2) Tersedianya SDM,
prasarana dan sarana yang memungkinkan terlaksananya PkM secara berkelanjutan.
(3) Mengembangkan dan membina jejaring PkM.
(4) Mencari berbagai sumber dana PkM.
41
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut7.3 Kerjasama 7.3.1 Kebijakan,
pengelolaan, dan monev oleh perguruan tinggi dalam kegiatan kerjasama untuk menjamin empat aspek berikut:(1) mutu kegiatan
kerjasama,(2) relevansi kegiatan
kerjasama,(3) produktivitas kegiatan
kerjasama,(4) keberlanjutan
kegiatan kerjasama.
Ada kebijakan namun kurang jelas untuk menjamin mutu, relevansi, produktivitas dan keberlanjutan kegiatan kerjasama.
Perlu pengembangan kebijakan kerjasama sehingga menggambarkan:(1) mutu kegiatan
kerjasama,(2) relevansi kegiatan
kerjasama,(3) produktivitas kegiatan
kerjasama,(4) keberlanjutan kegiatan
kerjasama.
Membuat kebijakan kerjasama yang memuat aspek:(1) mutu kegiatan
kerjasama,(2) relevansi kegiatan
kerjasama,(3) produktivitas kegiatan
kerjasama,(4) keberlanjutan kegiatan
kerjasama.
7.3.2 Kegiatan kerjasama dengan instansi di dalam negeri dalam tahun 2013/2014.
Kerjasama dengan institusi di dalam negeri, cukup dalam jumlah.Sebagian besar relevan dengan bidang keahlian PS.
Perlu peningkatan jumlah kerjasama untuk mendukung keahlian PS
Menjalin kerjasama dengan pihak yang lebih banyak
42
Elemen Penilaian Deskriptor Penilaian Monitoring Evaluasi Tindak lanjut7.3.3 Kegiatan kerjasama dengan instansi di luar negeri pada tahun 2013/2014.
Kerjasama dengan institusi di luar negeri, tidak ada
Kerjasama dengan institusi di luar negeri perlu dijalin
Mengadakan kerjasama dengan institusi di luar negeri
7.3.4 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan hasil kerjasama secara berkala.
Dokumen rancangan, proses, dan hasil monitoring dan evaluasi kerjasama secara berkala selama kerja sama berlangsung, yang hanya dapat diakses oleh pemangku kepentingan internal.
Sudah cukup baik mengadakan evaluasi kerjasama
Meningkatkan pemanfaatan hasil kerjasama sehingga dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan
7.3.5 Manfaat dan kepuasan mitra kerjasama.
Manfaat dan kepuasan hasil kerjasama dirasakan sebagai bahan untuk meningkatkan mutu program, pada salah satu mitra yang bersangkutan.
Perlu meningkatkan pemanfaatan kepuasan hasil kerjasama untuk meningkatkan mutu kedua belah pihak.
Mengadakan sosialisasi semua hasil evaluasi sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan unutk pengembangan institusi, setidaknya untuk peningkatan mutu kerjasama.
43
KesimpulanStandar yang masih perlu perbaikan yaitu:
1. Standar 1 tentang visi dan misi yang perlu dipantau2. Standar 2 tentang pembentukan unit penjamin mutu3. Standar 3 tentang pelacakan alumni4. Standar 4 tentang penambahan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang berjenjang pendidikan lebih tinggi5. Standar 5 tentang pemantauan kurikulum6. Standar 6 tentang audit keuangan dan sistem informasi7. Standar 7 tentang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang perlu ditingkatkan
Jakarta, Desember 2014Pelaksana Monitoring Mengetahui Pudir I
Ns. Rini Sri Wanda Manurung, S.Kep Labora Sitinjak, S.Kp., M.Kep
44