sop bp 1
DESCRIPTION
hTRANSCRIPT
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP: Pemeriksaan Pelayanan Poli UmumNo. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianMerupakan fase awal pemeriksaan fisik lengkap. Selama pemeriksaan ini, pemeriksa akan mengumpulkan data awal tentang status kesehatan pasien, mengkaji pasien, status mental dan sikap pasien.
KebijakanSK. No.
Tujuan 1. Mengembangkan impresi awal dan petunjuk penting tentang tingkat kesehatan dan kesejahteraan pasien
2. Menyusun strategi untuk melakukan pemeriksaan lanjut
Persiapan AlatPersiapan Alat :
1. Tempat tidur yang telah siap untuk dipakai.
2. Meja pasien,kursi atau bangku.
3. Status pasien (file) lengkap.
Ala-alat lain : alat ukur timbangan berat badan dan tinggi badan standar, tensimeter, thermometer, stetoskop, arloji, alat tulis.
Pelaksanaan1. Pasien dan keluarga di terima dengan ramah dan penuh perhatian
2. Bilapasien dapat berdiri, di timbang duluberat/tinggi badan sebelum dibaringkan di tempat tidur.
3. Setelah berbaring ditempat tidur di lakukan :
Anamnesa (pengumpulan data pasien pada catatan perawatan).
Mengukur suhu, menghitung denyut nadi, pernapasan, dan tekanan darah
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP :Pencatatan dan Pelaporan Poli Umum
No. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianSuatu cara untuk mengetahui hasil pemeriksaan pelayanan kesehatan dipoli umum
KebijakanSK. No.
Tujuan 1. Untuk catatan dokumentasi
2. Sebagai bahan monitoring dan evaluasi
Persiapan Alat1. Status pasien (file lengkap)
2. Alat tulis
3. Buku register
4. Buku pengelompokkan penyakit
5. Computer
Pelaksanaan1. Pasien diterima dengan ramah dan penuh perhatian
2. Melakukan anamnesa, tulis keluhan dan melakukan pemeriksaan
3. Setelah selesai melakukan pelayanan :
a) Masukkan data pasien kedalam buku register yang meliputi (identitas pasien, keluhan pasien, hasil pemeriksaan, dan obat yang telah diberikan)
b) Mengelompokkan pasien kedalam status umum, jamkesmas, jamkesda atau ASKES
c) Kemudian melanjutkan mengisi kolom buku harian penyakit tentang data penyakit pasien yang dating saat itu
d) Memasukkan data kesimpus online yang sudah terpogram dikomputer
Mengembalikan lagi status pasien ke loket pendaftaran
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP :Pemberian Obat secara Parenteral
No. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianInjeksi parenteral adalah memasukkan obat melalui jaringan tubuh manusia, yang terbagi menjadi 4 tipe (subcutan, intra muscular, intradermal,dan intravena)
KebijakanSK. No.
Tujuan Untuk memberikan terapi yang dimasukkan melalui jaringan tubuh manusia
Persiapan AlatPersiapan alat :
1. Obat yang dibutuhkan dalam vial tau ampul
2. Syringe dengan jarumnya
3. Jarum ekstra sebagai penutup tutup vial
4. Kapas alcohol
5. Cairan steril untuk mengoplos obat
Sarung tangan
Pelaksanaan1. Pengkajian
a) Cek catatan pemberian obat, rute pemberian (SC, ID, IM atau IV)
b) Lihat order pengobatan (clarrity, cristalis dan tanggal kadaluarsanya)
2. Perencanaan
a) Menyiapkan peralatan seperti (buku catatan, pemberian obat, obat dalam vial atau flakon, antiseptic/alcohol, jarum steril, cairan steril untuk mengoplos obat normal saline/aquabidest)
b) Mencuci tangan
3. Pelaksanaan
a) Identifikasi klien (cocokkan dengan nama dalam catatan pengobatan dengan nama klien)
b) Pilih jarum dan syringe sesuai dengan volume obat
c) Ambil vial, buka tutup logamnya
d) Bersihkan diafragma karet dengan kapas alcohol
e) Pegang syringe sejajar dengan mata dengan tangan kiri dan tarik udara sesuai dengan volume obat yang didinginkan
f) Masukkan spuit yang sudah berisi udara ke dalam vial dan tarik penghisap untuk memperoleh volume yang diinginkan
g) Ganti jarum dan kembalikan tutup jarumnya
h) Mencuci tangan
4. Evaluasi
a) Nama obat yang disiapkan
b) Volume (dosis) obat
5. Dokumentasi
Lakukan dokumentasi pada catatan rekam medik pasien
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP : Intervensi BHP medis dan non medis poli umumNo. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianMerupakan kegiatan pencatatan semua bahan habis pakai medis dan non medis yang dimiliki poli umum
KebijakanSK. No.
Tujuan1. Supaya BHP selalu tersedia sehingga apabila dibutuhkan pasien , dapat segera digunakan
2. Untuk catatan dokumentasi
3. Mencegah kerusakan dengan cara mempertahankan kesterilan, kebersihan, dan kerapihan
Persiapan Alat1. BHP Medis:
Sarung tangan
Kapas alkohol
Kassa steril
Spuit
Obat
1. BHP non medis:
Alat tulis
Formulir rujukan
Buku register rujukan
Pelaksanaan1. Bahan yang telah diterima dikelompokkan sesuai kegunaannya
2. Kemudian disusun dan dimasukkan dalam tempat tempat yang sudah disediakan, diberi etiket yang jelas
3. Setelah selesai semua loker dtutup dan dikunci bila perlu
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP : Penyimpanan BHP medis poli umumNo. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianSuatu cara yang dilakukan untuk memelihara bahan habis pakai medis yang digunakan untuk kebutuhan pasien diruangan
KebijakanSK. No.
Tujuan1. Supaya BHP selalu tersedia sehingga apabila diperlukan pasien, dapat segera digunakan
2. Mencegah kerusakan dengan cara mempertahankan kesterilan,kebersihan, dan kerapihan
Persiapan Alat1. Loker khusus yang dapat dikunci
2. Sarung tangan
3. Kapas alcohol
4. Kassa steril
5. Spuit
6. Obat
Pelaksanaan1. Bahan yang telah diterima di kelompokkan sesuai kegunaannya
2. Kemudian disusun dan dimasukkan kedalam tempat-tempat yang sudah disediakan, diberi etiket yang jelas
3. Setelah selesai semuanya loker ditutup dan dikunci bila perlu
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP : Pelayanan Administrasi RujukanNo. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianSuatu upaya yang dilakukan agar pasien mendapatkan perawatan lebih canggih yang tidak ada di Puskesmas
KebijakanSK. No.
Tujuan1. Meningkatkan pelayanan pada pasien
2. Pasien mendapatkan pelayanan yang memadai
3. Menurunkan angka kematian pada pasien
Persiapan Alat1. Formulir rujukan
2. O2 (tabung kecil)
3. Obat-obatan dan cairan
4. Alat transportasi
5. Petugas yang mengantar pasien
Pelaksanaan1. Jelaskan kepada keluarga mengapa pasien dirujuk
2. Tanyakan kepada keluarga bagaimana status pasien, apakah ASKES, Jamkesmas, Jamkesda, atau Umum
3. Dokter melengkapi formulir rujukan yang meliputi :
a) Kode nomor
b) Rumah sakit yang dituju
c) Identitas lengkap pasien
d) Alamat lengkappasien
e) Pekerjaan pasien (mampu/kurang mampu/tidak mampu)
f) Diagnose penyakit
g) Riwayat penyakit
h) Perawatan dan pengobatan yang telah diberikan
i) Nama dokter yang mengirim
4. Perawat meneliti kembali kelengkapan formulir rujukan
5. Catat dalam register dan ekspedisi rujukan
6. Petugas memintakan stempel ke loket atau TU
7. Merapikan dan menyiapkan pasien
8. Mengantar pasien ketempat rujukan
9. Serah terima pasien dengan petugas Rumah Sakit yang dituju
10. Minta tanda tangan sebagai bukti pasien sudah diterima
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP : Pencatatan dan Pelaporan Petugas Administrasi No. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianSuatu cara utuk menyimpan data pasien, diagnosa dan obat
KebijakanSK. No.
Tujuan 1. Untuk catatan dokumentasi
2. Sebagai bahan monitoring dan evaluasi
Persiapan AlatPersiapan alat :
1. Buku register rawat jalan
2. Buku harian penyakit
3. Komputer
4. Alat tulis
Pelaksanaan1. Pasien diterima dengan ramah dan penuh perhatian
2. Melakukan anamnesa, tulis keluhan dan melakukan pemeriksaan
3. Setelah selesai melakukan pelayanan :
a) Masukkan data pasien kedalam buku register yang meliputi (identitas pasien, keluhan pasien, hasil pemeriksaan, dan obat yang telah diberikan)
b) Mengelompokkan pasien kedalam status umum, jamkesmas, jamkesda atau ASKES
c) Kemudian melanjutkan mengisi kolom buku harian penyakit tentang data penyakit pasien yang dating saat itu
d) Memasukkan data kesimpus online yang sudah terpogram dikomputer
e) Mengembalikan lagi status pasien ke loket pendaftaran
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP : Inventarisasi BHP Non Medis Administrasi RujukanNo. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianMerupakan kegiatan pencatatan semua bahan habis pakai medis dan non medis yang dimiliki ruangan untuk melakukan rujukan
KebijakanSK. No.
Tujuan 1. Supaya BHP selalu tersedia sehingga apabila dibutuhkan pasien , dapat segera digunakan
2. Pasien menggunakan pelayanan yang memadai
Persiapan AlatPersiapan alat:
1. Formulir rujukan dan amplop
2. Alat tulis
3. Stempel
4. Buku register rujukan
Pelaksanaan1. Formulir yang sudah diterima dikelompokkan sesuai dengan jenis rujukan, apakah masuk dalam rujukan umum, jamkesmas, jamkesda, atau askes2. Kemudian formulir rujukan disimpan bersama masing-masing buku register rujukan yang sudah ditandai3. Formulir diisi bila mau merujuk pasien sesuai dengan status pasien dan nomer rujukan, mencatat keluhan, diagnosa, dan identitas pasie, setelah selesai minta tanda tangan dokter pengirim dan stempel ke kantor dengan petugas administrasi4. Setelah selesai simpan kembali dengan rapi kedalam loker
Unit Terkait
Puskesmas Purwoharjo Kabupaten BanyuwangiJudul SOP : Pemberian OksigenNo. :
Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Mulai :
Berlaku :
Halaman :Penanggung Jawab
DisusunDiperiksaDisahkan
PengertianMemasukkan zat ke dalam paru-paru melalui saluran pernafasan dengan menggunakan alat khusus
KebijakanSK. No.
Tujuan1. Membantu menambah kekurangan zat asam (O2)
2. Membantu kelancaran metabolism
3. Pengobatan
4. Mencegah hipoksia (misalnya pada penyelam, penerbang, pendaki gunung, pekerja tambang, antariksawan)
Persiapan PasienPersiapan Pasien :
1. Pasien diberitahukan dengan seksama bila pasien sadar
Persiapan AlatPersiapan Alat :
1. Tabung oksigen dengan manometernya
2. Pengukur aliran (flow meter)
3. Botol pelembab (Humidifier) yang sudah diisi dengan air matang/aquades samapai batasnya untuk melembabkan udara
4. Selang (pipa saluran) zat asam
5. sungkup zat asam/kanula hidung ganda (binasal canule) atau pipa endastracheal/ tenda oksigen/ alat resusitasi otomatis yang lengkap
PelaksanaanPemberian (O2) dengan cara yang sederhana dengan mempergunakan kanul hidung ganda :
1. Obat didekatkan dan pasien disiapkan dalam sikap semi fowler
2. Isi tbung diperiksa dan di coba
3. Selang oksigen dihubungkan dengan sungkup
Bila mempergunakan sungkup zat asam, sungkup dipasangkan/ditutupkan pada mulut dan hidung, tali sungkup diikatkan di belakang kepala
Bilamempergunakan kanul binasal, ujung kanul dimasukkan kedalam kedua lubang hidung, tali kanul diikatkan di belakang kepala
4. Flow meter dibuka dengan ukuran yang sesuai kebutuhan (2 liter-3 liter/ menit)
5. Pasien ditanyakan apakah sesaknya berkurang
6. Alat yang tidak dipergunakan dikembalikan ketempat semula
7. Pemberian O2 ini dapat diteruskan, selang seling (intermitten) atau dihentikan tergantung program pemberian
8. Apabila pemberian o2 tidak diperlukan lagi, sungkup/ kanulbinasal di angkat dan saluran oksigen ditutup
9. Pasien dirapikan dan alat-alat dibereskan
Unit Terkait