skenario perkembangan si dalam perusahaan · pdf fileterhadap sistem teknologi informasi yang...

19
Skenario Perkembangan SI dalam Perusahaan

Upload: truongque

Post on 13-Feb-2018

236 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Skenario Perkembangan SI dalam Perusahaan

Metodologi Jadwal Log Harian

Perencanaan

Analisis

Perancangan

Implementasi

Penerapan

Minggu 1

Minggu 2

Minggu 3

Minggu 4

Minggu 5

Minggu 6

Minggu 7

Minggu 8

Minggu 9

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

SenenSelasaRabuKamisJumatSabtu

System Development Proses

Sistem yang ada

PermasalahanKesempatan

Instruksi

PengembanganSistem

Memecahkan masalahmeraih kesempatanmemenuhi instruksi

Sistem yang baru

Perencanaan

Analisis

Perancangan

Implementasi

Pemeliharaan

Prinsip Pengembangan

1. Libatkan Pengguna Sistem

2. Gunakan Pendekatan Pemecahan Masalah

3. Bentuklah Fase dan Aktivitas

4. Dokumentasikan Sepanjang Pengembangan

5. Bentuklah Estándar

6. Kelola Proses dan Proyek

7. Membenarkan System Informasi sebagai Investasi Modal

8. Jangan Takut untuk Membatalkan atau Merevisi Lingkup

9. Bagilah dan Takhlukkan

10. Desainlah Sistem untuk Pertumbuhan dan Perubahan

Keuntungan Sistem Informasi

1. Peningkatan keuntungan perusahaan

2. Pengurangan biaya bisnis

3. Biaya dan keuntungan sistem

4. Peningkatan pangsa pasar

5. Perbaikan relasi pelanggan

6. Peningkatan efisiensi

7. Perbaikan pembuatan keputusan

8. Pemenuhan peraturan lebih baik

9. Kesalahan lebih sedikit

10.Perbaikan keamanan

11.Kapasitas lebih besar

Pemicu

Sistem Informasi

Validasi

Metodologi

Metode, Teknik, atau Tools (alatbantu )

stakeholders

Pengembangan – Pengelolaan Sistem Informasi

Perencanaan

Analisis

Perancangan

Implementasi

Pengawasan / Pengontrolan

Penilaian / Evaluasi

Maintenance / Tindak lanjut

Pengembangan Sistem Informasi

Pengelolaan Sistem Informasi

Pengelolaan sistem informasi adalah

kegiatan yang dilakukan mulai dari

perencanaan, pembuatan,

operasionalisasi, penghentian,

pengarsipan, pemusnahan dan

keamanan semua komponen yang

menyusun sistem informasi.

Pengembangan sistem didefinisikan

sebagai: adalah aktivitas untuk

menghasilkan sistem informasi

berbasis komputer untuk

menyelesaikan persoalan (problem)

organisasi atau memanfaatkan

kesempatan (opportunities) yang timbul

Siklus Hidup Pengembangan Sistem secara umum

Perencanaan

Analisis

Perancangan

Implementasi

Penerapan

Perencanaan

Analisis

Perancangan

Implementasi

Penerapan

SDLCWaterfall

METODOLOGI

• Beberapa metodologi atau model SDLC antaralain adalah:– Waterfall– Iterasi– Rapid application development (RAD)– Spiral– FAST– Agile

• Scrum• Extreme Programming

– Rapid prototyping– Iterative and incremental

• Rational Unified Process• Dynamic Systems Development Method

– Synchronize and stablize

SDLC

Waterfall

RUP

1. Analisis Kebutuhan Bisnis

2. Perencanaan Strategis dibidang PengembanganTeknologi Informasi

3. Manajemen proyek (Information Technology Project Management)

4. Teknik manajemen pemeliharaan sisteminformasi

5. Information System Effectiveness Review

Tahapan dalam Siklus Pengembangan Sistem Informasi

Pengelolaan Sistem Informasi

• Untuk perusahaan yang sangat menggantungkan aktivitasnya kepadakehandalan teknologi informasi (perusahaan jasa seperti bank, asuransi,sekuritas, stock exchange, telekomunikasi, dsb.), perlu diadakan suatu analisaterhadap sistem teknologi informasi yang dimiliki saat ini berkaitan denganresiko-resiko manajemen yang mungkin timbul di kemudian hari.

• Masalah-masalah seperti keamananan data atau sistem, kontrol internalterhadap penggunaan sistem, contingency planning jika ada komponeninfrastruktur yang mendadak rusak (misalnya jaringan telekomunikasi melaluisatelit rusak, apakah ada penggantinya?), jalur komunikasi yang mungkindisadap orang lain, adalah contoh-contoh faktor yang perlu diperhatikan.Alasannya sederhana. Jika di perusahaan yang bersangkutan teknologiinformasi merupakan komponen utama dalam menjalankan bisnis, sedikit sajakerusakan atau ketidaknormalan terjadi pada sistem terkait, akan memberikandampak buruk yang secara signifikan mempengaruhi kinerja perusahaan (tidaktertutup kemungkinan terjadinya kerugian bisnis secara besar dalam waktusingkat: bayangkan berapa nilai uang yang hilang jika satu jam sistem komputerdalam lantai bursa stock exchange mendadak rusak!).

Teknik manajemen pemeliharaan sistem informasi

• Proses terakhir yang terjadi dalam siklus pengembangan sistem informasi di perusahaan adalahapa yang sering dinamakan sebagai Information System Effectiveness Review.

• Dalam era globalisasi saat ini, alam persaingan bisnis terasa sedemikian beratnya. Untukbersaing dengan kompetitor dalam industri sejenis, penawaran barang/produk atau jasa secaralebih murah dengan kualitas lebih baik belum cukup dipergunakan sebagai senjata utama.

• Hal lain yang menjadi kunci utama untuk dapat bertahan dalam abad ini adalah kemampuansuatu perusahaan untuk beradaptasi secara cepat terhadap perubahan alam kompetisi yangjuga bergerak sedemikian cepatnya. Bahkan untuk beberapa jenis industri hitungannya bisa perdetik! Dengan kata lain, dinamika perubahan bisnis yang terjadi, yang secara langsung maupuntidak langsung berdampak terhadap strategi perusahaan, harus selalu dikonfirmasikan dengankeberadaan atau eksistensi sistem informasi yang telah dimiliki. Sering terjadi kasus dimanakebutuhan perusahaan pada saat sebuah proyek teknologi informasi dimulai sudah jauhberbeda dengan kebutuhan bisnis ketika proyek tersebut selesai dilaksanakan (alias programperangkat lunak yang dibuat sudah tidak 100% sesuai lagi dengan kebutuhan perusahaan).

• Untuk mengatasi hal ini, manajemen perusahaan harus secara periodik dan kontinyu menilaidan menganalisa tingkat efektivitas dari teknologi informasi yang dimiliki dalam menjawabkebutuhan terkini (mutakhir) dari perusahaan. Harap diperhatikan bahwa teknologi informasihanya merupakan aspek supply di dalam sebuah perusahaan, yang keberadaannya merupakanjawaban terhadap aspek demand, yaitu sistem informasi itu sendiri.

Information System Effectiveness Review

Pendahuluan

• Bagi perusahaan konservatif yang memutuskan untuk melibatkanteknologi informasi dalam aktivitasnya sehari-hari, perjalananimplementasi yang ada merupakan sebuah evolusi.

• Sebelum teknologi informasi memiliki fungsi yang strategis dalamarti kata dapat secara signifikan meningkatkan kepuasanpelanggan terhadap produk atau jasa yang diberikan perusahaan,teknologi informasi harus melalui skenario tertentu yang dimulaidengan peranannya sebagai alat bantu untuk meningkatkanefisiensi perusahaan.

• Kecepatan evolusi yang harus dilalui sangat bergantung kepadabagaimana manajemen dapat menilai dan meningkatkan fungsiteknologi informasi bagi perusahaannya.

Tahap Evolusi TI

Reducing Cost

• Permasalahan pertama yang biasa ditemui oleh para manajer diperusahaan adalah problem efisiensi proses kerja atau aktivitasoperasional setiap hari. Permasalahan ini sangat klasik dihadapiperusahaan tradisional sampai modern karena semuanya melibatkanurusan administrasi.

• Mulai dari hal-hal yang paling kritikal seperti fungsi keuangan (tentusaja untuk sebuah perusahaan baru, kontrol terhadap arus uang yangmasuk dan keluar adalah masalah yang harus diprioritaskan), sampaidengan urusan paperworks (manajemen dokumentasi).

• Secara tidak ragu-ragu perusahaan akan menanamkan investasinyauntuk membeli komputer jika jelas terbukti bahwa urusanadministratif akan menjadi lebih murah, lebih baik, dan lebih cepatdalam tiga hal pokok: efisiensi, efektivitas, dan kontrol internal.

Leveraging Investment

• Dimana komputer atau teknologi informasi dipandang sebagaisuatu asset perusahaan yang menguntungkan dibandingkandengan penggunaan teknologi serupa (value for money).

• Biasanya perbandingan tersebut dilihat dari seberapamenguntungkan dari segi finansial seandainya teknologi informasimenggantikan teknologi terdahulu dalam proses penciptaanproduk atau pelayanan yang ditawarkan perusahaan.

• Sebutlah penggunaan internet phone yang jauh lebih murahkarena untuk komunikasi interlokal atau internasional hanya akandibebankan pulsa lokal. Contoh lainnya adalah penggunaan emailyang dapat menghemat biaya pengiriman dokumen-dokumenmelalui kurir lokal atau internasional.

Enhancing Product and Service

• Perubahan pada tahapan ini terjadi ketika teknologi informasi sudah dilibatkansecara langsung dalam proses penciptaan produk atau jasa sehingga secaranature meningkatkan kualitas produk atau jasa yang ditawarkan.

• Kriteria cukup jelas di sini untuk mengukur seberapa jauh tingkat efektivitasteknologi informasi yang dimiliki. Manajemen akan melihat apakah dengandiimplementasikannya sistem teknologi informasi akan dapat meningkatkanpendapatan atau revenue perusahaan atau tidak (company growth). Salah satuukuran yang sering digunakan adalah dengan melihat perubahan pada marketshare.

• Jenis-jenis teknologi informasi yang popular dimanfaatkan pada periode iniadalah yang secara langsung meningkatkan kepuasan pelanggan, terutamayang berhubungan dengan pelayanan kepada customers. Contohnya adalah callcenter atau hot line di industri perbankan yang dapat melayani pertanyaan-pertanyaan sampai dengan instruksi transaksi yang diinginkan nasabah(sehingga yang bersangkutan tidak harus berlelah-lelah datang dan antri dibank). Contoh lainnya adalah pembelian berang melalui mail order yang dapatdengan mudah dilakukan melalui internet.

Executive Decision Making

• Tahapan dimana perusahaan yang sudah mature akan mempertimbangkan untukmemperbaiki kinerja internal perusahaan. Caranya adalah dengan memfokuskandiri pada kualitas pengambilan keputusan.

• Decision Support System dan Executive Information System adalah dua jenis aplikasiteknologi informasi yang mendominasi perusahaan-perusahaan modern yang inginmeningkatkan kualitas manajemen dalam menunjang proses pengambilankeputusan. Filosofi yang dipergunakan sehubungan dengan hal ini cukup simple danstraightforward. Data akan diolah menjadi informasi, informasi akan menjadiknowledge, dan knowledge inilah yang akan menjadi modal utama untukmeningkatkan kinerja perusahaan karena merupakan basis dalam pengambilankeputusan.

• Tidak sedikit perusahaan-perusahaan yang memutuskan untuk melakukanperubahan besar-besaran seperti restrukturisasi, business process reengineering,total quality management, change management, dan program-programmanajemen perubahan lainnya untuk memperbaiki kinerja perusahaan. Teknologiinformasi sebagai fasilitas penunjang dalam pengambilan keputusan dilihat sebagaisalah satu komponen utama yang menjadi pedoman dalam pendefinisian sistemdan prosedur perusahaan yang baru.

Reaching the Consumer

• Pada tahap ini, perusahaan secara agresif melakukan eksploitasi pengembanganteknologi informasi untuk menjangkau para pelanggan atau calon pelanggan di manasaja, kapan saja, 24-jam sehari, dan 7 hari seminggu.

• Bahasa populernya adalah bahwa di era globalisasi, teknologi menawarkan duniaindustri untuk menembus batas ruang dan batas waktu. Sesuai dengan teori supplychain management yang menekankan pentingnya hubungan langsung antara pelanggandan perusahaan dapat dengan mudah dilakukan melalui utilisasi teknologi informasitercanggih.

• Contohnya adalah home banking yang menawarkan nasabah untuk dapat melakukantransaksi perbankan dari rumah (seperti transfer uang, pembayaran listrik dan telepon,melihat saldo, dan lain sebagainya).

• Bahkan belakangan ini sudah ada bank yang bekerja sama dengan perusahaan TV kabeluntuk menghasilkan produk home banking melalui Web-TV. Contoh teknologi lainadalah electronic commerce yang menawarkan masyarakat untuk belanja kebutuhannya- seperti buku, pakaian, komputer, alat-alat kantor, dan lain-lain - melalui internet, ataulebih dikenal dengan istilah home shopping. Di bidang jasa lainnya, rumah sakitmenawarkan fasilitas tele medicine yang menghubungkan dokter dengan pasiennya dimana saja melalui jaringan komputer multimedia.

Simpulan

• Jika dianalisis lebih jauh, kelima era tersebut dapat dikategorikanmenjadi dua. Pada kedua era pertama, terlihat bahwa tujuanperusahaan melibatkan penggunaan teknologi informasi adalah untukmenghemat pengeluaran atau biaya-biaya perusahaan (reducing thecost by saving money). Pada era globalisasi dimana teknologi informasimerupakan salah satu kunci keberhasilan usaha, perusahaan yang masihberada pada kedua tahap evolusi ini dapat digolongkan sebagaiperusahaan tradisional.

• Sementara golongan kedua adalah tahap-tahap dimana teknologiinformasi sudah dipergunakan untuk meningkatkan pendapatan(revenue) perusahaan (make money). Bahkan untuk beberapa industri,teknologi informasi mutlak dibutuhkan untuk berkompetisi. Tanpakeberadaannya, akan mustahil perusahaan dapat survive (remain inbusiness) karena tidak dapat bersaing dengan perusahaan-perusahaansejenis. Dapatkah sebuah bank retail saat ini menjaring nasabahsebanyak-banyaknya tanpa memiliki fasilitas ATM?