skenario 6

7
SKENARIO 6 “Mau dibawa kemana????” STEP 1 1. Nekrosis kematian patologis satu atau lebih sel atau sebagian jaringan atau organ yang dihasilkan dari kerusakan irreversible. Terjadi karena tidak ada cukup darah yang mengalir ke jaringan. 2. Diagnosis upaya untuk menegakkan atau mengatahui jenis penyakit yang diderita seseorang atau masalah kesehatan yg dialami. 3. PSA perawatan yg dilakukan dengan mengangkat jar.pulpa yang terinfeksi dari kamar pulpa dan saluran pulpakemuduan diisi padat oleh bahan pengisi saluran akar agar tidakn terjadi kelaina lebih lanjut atau infeksi ulang. metode perawatan gigi konservatif yg berusaha utk menyelamatkan struktur gigi yg ada dan mengobati infeksi gigi. Tujuan : mempertahankan gigi selama mungkin didalam rahang shg fungsi dan bentuk lengkung gigi tetap baik. 4. Ditambal penutupan atau pengisian permanen bagian yg berlubang/rusak. 5. Internist ahli penyakit dalam yg memahami segala sudut penyakit dalam, bukan hy bidang ttt seperti jantung, ginjal, atau penyakit infeksi lain. ahli penyakit dalam untuk mempelajari bagaimana mendiagnosis, mencegah, dan merawat penyakit yg menyerang penderita.

Upload: wulan-priatiwi

Post on 07-Aug-2015

44 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SKENARIO 6

SKENARIO 6

“Mau dibawa kemana????”

STEP 1

1. Nekrosiskematian patologis satu atau lebih sel atau sebagian jaringan atau organ yang dihasilkan dari kerusakan irreversible. Terjadi karena tidak ada cukup darah yang mengalir ke jaringan.

2. Diagnosisupaya untuk menegakkan atau mengatahui jenis penyakit yang diderita seseorang atau masalah kesehatan yg dialami.

3. PSAperawatan yg dilakukan dengan mengangkat jar.pulpa yang terinfeksi dari kamar pulpa dan saluran pulpakemuduan diisi padat oleh bahan pengisi saluran akar agar tidakn terjadi kelaina lebih lanjut atau infeksi ulang.metode perawatan gigi konservatif yg berusaha utk menyelamatkan struktur gigi yg ada dan mengobati infeksi gigi.

Tujuan : mempertahankan gigi selama mungkin didalam rahang shg fungsi dan bentuk lengkung gigi tetap baik.

4. Ditambalpenutupan atau pengisian permanen bagian yg berlubang/rusak.

5. Internistahli penyakit dalam yg memahami segala sudut penyakit dalam, bukan hy bidang ttt seperti jantung, ginjal, atau penyakit infeksi lain.ahli penyakit dalam untuk mempelajari bagaimana mendiagnosis, mencegah, dan merawat penyakit yg menyerang penderita.menempuh pendidikan selama 4-5 tahun, bergelar SpPD.

6. Surat rujukansurat pengantar untuk mengirim pasien ketingkat pengobatan yang lebih lanjut yg harus dilampirkan pd setiap pengajuan klaim dan berlaku untuk jangka waktu 1 bulan.

7. Dokter gigi spesialis konservasi gigispesialis yang kompeten mempertahankan dan mengembalikan fungsi normal gigi. Perawatan yg bisa dilakaukan : penambalan , PSA, ESTETIKA(pemutihan dan perbaikan bntuk gigi)

Page 2: SKENARIO 6

8. Prosedur serangkaian aksi yg spesifik, tindakan atau operasi yg harus dijalankan atau dieksekusi dgn cara yg sama agar sll memperoleh hasil uyg sama dari keadaan yg sama. Cointoh : prosedur kesehatan, pros.keselamatan kerja, dll.

9. Konsultasiupaya untuk meminta bantuan prof terkait dgn penangan suatu kasus penyakit yang sdg diatangani oleh dokter kpd dokter lain yang lebih ahli dibidangnya.

STEP 2 dan 3

1. Mekanisme terjadinya nekrosis??

2. Tahapan prosedur PSA (Perawatan saluran akar)??

- Tahap 1 :Mahkota gigi dib or utk mendapatkan jalan masuk ke kamar pulpa. Semua tambalan dan jar rusak pd karies dibuang

- Tahap 2 : pulpa dikeluarar dari kamar pulpa dan saluran akar. Suatu instrume yg disebut file digunakan untuk membersihkan saluran akar. Gigi t\ditutup dgn tambalan smntara utk melindungi kamar pulpa dan saluran akar agar tetap bersih. Tambalan smntara akan dibongkar pada kunjungan slnjutnya

- Tahap 3: saluran akar diisi dan dibuat kedap dgn suatu bahan yang mencegah bakteri masuk. Kamar pulpa sampai dgn permukaaan mahkota gigi ditutup dgn tambalan sementara

- Tahap 4 : tambalan smntara dibongkar dan diganti dgn tambalan ttp atau dibuatkan crown (sarung gigi)

- Tahap 5 : saluran akar, tambaln ttp, atau crown dievaluasi untuk melihat ada/tidaknya masalah. Setelah PSA gigi akan disuplai nutrisinya oleh tulang dan gusi disekitarnya

3. Bagaimana prosedur merujuk pasien??a. Penjelasan yg lengkap kepada pasien ttg tujuan dan alasan dilakukan rujukanb. Melakukan komunukasi dgn dokter yang dimintai rujukan (berupa surat tertulis

memuat informasi lengkap ttg identitas riwayat penyakit dan penanganan yang sudah diberikan

c. Menyampaikan konsultasi dgn jelas d. Dokter yg dimintakan konsultasi wajib memberikan bantuan professionale. Terbatas hanya pada penyakit yang dirujuk sajaf. Tetap berkomunikasi antara dokter konsultan dgn dokter yg meminta rujukang. Perlu disepakati pembagian wewenang dan tanggung jawab

Page 3: SKENARIO 6

4. Sebutkan macam-macam rujukan??a. Tata hubungan :

1. Rujukan internal : rujukan horizontal yg terjadi antar unit pelayanan didalam konstitusi tsb.

2. Rujukan eksternal : rujukan yg terjadi anatar unit dalam jenjang pelayanan kesehatan horizontal (puskesmas rawat jalan ke puskesmas rawat inap) dan vertical (puskesmas ke RSUD)

b. Lingkup pelayanan : - rujukan medis :

1. rujukan pasien 2. rujukan ilmu pengetahuan3. rujukan pemeriksaan laboratorium

- rujukan kesehatan :1. rujukan tenaga kesehetan2. rujukan sarana 3. rujukan operasional

5. Faktor-faktor yang menyebabkan pasien tsb dirujuk??- Sarana dan prasarana yang kurang memadai- Diluar wewenang dokter gigi tsb- Berkaitan dengan akibat atau resiko yg didapat apabila dilakukan tindakan

6. Apakah tujuan dokter gigi meminta pasien untuk konsultasi ke internist??- Berhubungan dgn tekanan darah pasien suapay dokter gigi tsb dapat mengetahui apakah

poasien tsb memiliki penyakit hipertensi atau penyakit sistemik lainnya yg dapat memberikan resiko tinggi apabila dilakukan tindakan

7. Apa tugas seorang internist??-pusat rujukan, sebagai ahli dalam ruang lingkup penyakit dalam tubuh, dengan kata lain.

8. Apa hubungan tekanan darah yang tinggi dgn penentuan perawatan??- Berkaitan dengan keberhasilan dan kegagalan perawatan-

9. Apa Manfaat melakukan konsultasi dan rujukan??- Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan- Kebutuhan dan tuntutan kesehatan pasien yang akan terpenuhi--10. Apa fungsi surat rujukan

Page 4: SKENARIO 6

-11. Faktor yang mempengaruhu keberhasilan dan kegagalan PSA??

-Faktor patologi : berkaitan dengan keadaan patologis jar.pulpa. yang baik dan tidak terdapat lesi periapikal.-Faktor penderita : usia penderita : perawatan lebih sulit dilakukan pada orang tua, karena giginya banyak yg mengalami kalsifikasi.-faktor anatomi : bentuk saluran akar : adanya pembengkokan, penyumbatan saluran akar yg sempit akan berpengaruh trhdp derajat kesulitan perawatan saluran akar yg dilakukan-faktor perawatan : pengisian saluran akar . tingkata keberhasilan yg rendah berhubungan dgn pengissian yg berlebih-kecelakaan prosedur perawatan : fracture akar vertical.

12. Hambatan-hambatan yang biasa ditemui dalam konsultasi dan perujukan pasien??- Rasa kurang percaya pasien trhdp dokter- Rasa kurang senang diri dari dokter- Bila tidak ada jawaban dari konsultasi- Bila tidak sependapat dengan saran atau tindakan dokter konsultan- Bila ada pembatas misalnya sikap, biaya, dan transportasi- Apabila pasien tidak bersedia dikonsultasikan atau dirujuk.

13. Tata laksana konsultasi??a. Penjelasan lengkap kepada pasien, alasan dilakukan konsultasib. Berkomunikasi scra langsung kepada dokter konsultan (surat, cttan rekam medis,

formal atau informal via phone)c. Keterangan lengkap ttg pasiend. Konsultan tersedia memberikan konsultasi

Page 5: SKENARIO 6

STEP 4

Perempuan 43 th dengan Gigi berlubang

Drg di puskesmas

Diagnosis nekrosis pemeriksaan(TD 155/100mmHg) saran :

-pencabutan

-PSA

Surat rujukan ke SpKG dan

Konsultasi ke Internist

STEP 5

1. Apa tugas seorang internist??2. Apa fungsi surat rujukan3. Mekanisme terjadinya nekrosis??4. Apa hubungan tekanan darah yang tinggi dgn penentuan perawatan??5. Bagaimana cara penulisan surat rujukan??6. Tipe-tipe hipertensi??