FRAKTUR TERBUKA PADA REGIO CRURIS DEXTRA

Problem based learning F1 2015

Skenario :

Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa ke UGD RS dengan keluhan luka terbuka pada kaki kananya setelah mengalami kecelakaan sepeda motor 1 jam yang lalu. Menurut warga, saat sedang mengendarai sepeda motornya, pasien tersebut ditabrak oleh mobil yang melaju dari arah kanan, lalu pasien terlempar dari sepeda motornya dan sempat terguling beberapa meter. Saat mengendarai sepeda motornya, pasien menggunakan helm

Identifikasi istilah : tidak adaRumusan masalah :Seorang laki-laki 30 tahun dengan keluhan luka terbuka pada kaki kanannya setelah mengalami kecelakaan.Hipotesis : Fraktur terbuka derajat III pada Regio Cruris dextra 1/3 medial bagian ventral.

Mind map :Seorang laki laki 30 tahun Anamnesis Inspeksi PalpasiMovement PrognosisMedika mentosaKomplikasiEtiologi PenatalaksanaanWD & DDPF Patogenesis TTVEtiologi Etiologi KomplikasiPPDarah rutin &Radiologi

Anamnesis :Identitas (nama, tempat lahir, tanggal lahir, pekerjaan, alamat dll)Keluhan Utama (megalami luka terbuka pada kaki kanan)Riwayat Penyakit Sekarang mengalami kecelakaan yang disertai fraktur terbuka lalu tidak disertai demam maupun penurunan berat badan.

Riwayat Penyakit KeluargaRiwayat Penyakit Dahulu

Riwayat Sosial

Pemeriksaan fisik :

Pemeriksaan fisikTTV : Compos mentis NormalInspeksi : Adanya luka terbuka region cruris dextra tengah ukuran 10x2 Tampak jembatan jaringan Terlihat tonjolan fragmen tulang Tepi luka tidak rata dengan sudut tumpul Peradangan tidak tampak aktif

Palpasi :Vaskularisasi A. poplitea terasa pulsasiSensitibilitas positifTeraba deformitas

Movement : Terdapat keterbatasan ROM (range of movement) di kaki kanan.

Pemeriksaan penunjang :Darah rutin :

Foto radiologi :

Working diagnosis : Fraktur terbuka derajat III pada Regio Cruris dextra 1/3 medial bagian ventral.

Different diagnosis :Tidak ada

Fraktur :KomplitInkomplit

Jenis frakture

PatologiComunitive

Derajat open frakture:Tipe ITipe IITipe III ATipe III BTipe III C

Tanda-tanda fraktur :

Nyeri geraknyeri sumbuCrepitasi di tempat fraktur

Tanda pasti fraktur :Pemendekan (shortening)RotasiAngulasiFalse movement

Tanda tidak pasti fraktur :Odema, nyeri, memar

Secara umum prinsip pengobatan fraktur ada 4 : Recognition, diagnosis dan penilaian frakturReductionRetention; imobilisasi fraktur.RehabilitationPenataklaksaan menurut derajat frakture :Debridement Fiksasi externalBone graftSkin graft

Terapi non farmakologi :Terapi latihan (passive and active movement)Transver dan ambulasiEdukasi

Terapi farmakologi :Paracetamol jika ada demamKalo ad nyeri tak tertahan kan obat analgetik opioid

Komplikasi : Infeksi Delayed unionNon unionAvaskuler nekrosis

Prognosis :Bila diterapi dengan baik dan benar, maka prognosis dari penyakit ini adalah baik atau sembuh sempurna atau bonam.

KesimpulanFraktur adalah patah tulang atau terputusnya kontinuitas jaringan tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya yang disebabkan oleh trauma langsung maupun tak langsung. Dari anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang diketahui pasien mengalami luka terbuka pada regio kruris dekstra 1/3 tengah bagian ventral dapat di lakukan penanganan dengan tindakan pemberian antibiotic, debridement, pemasangan nail plate maupun fisioterapi penting bagi proses penyembuhan pasien.