sinergi pengawasan apip kementerian dan spi rs dalam ... was apip-spi … · * monev rb (pmprb...
TRANSCRIPT
-
Edward Harefa, SE, MM, CFrA, QIA, QCRO
SINERGI PENGAWASAN APIP KEMENTERIAN DAN SPI RS DALAM PENGAWASAN PBJ DI MASA COVID-19
-
SISTEMATIKAPEMBAHASAN
PERANAUDITORINTERNALDALAMPROSESBISNISAUDITI
1
2 3
4
BEBERAPAMASALAHYGDIHADAPIPADA
DARURATCOVID19INOVASI/REGULASIPBJPADA
DARURATCOVID19
IDENTIFIKASIRISIKOPADAPBJCOVID19 5
SINERGIPENGAWASAN
PADAPBJDARURATCOVID
19
-
PERANAUDITORINTERNALDALAMMENGAWALPROSESBISNISAUDITEE
1
-
Tugas dan FungsiInspektorat Jenderal Kementerian Kesehatan(Permenkes No.64Tahun 2015Tentang Organisasi dan TataKerja Kemenkes)
FUNGSI:1. Penyusunan kebijakan teknis pengawasan interndi
lingkungan Kementerian Kesehatan;2. Pelaksanaan pengawasan interndi lingkungan
Kementerian Kesehatan terhadap kinerja dan keuanganmelalui audit,reviu,evaluasi,pemantauan,dankegiatan pengawasan lainnya;
3. Pelaksanaanpengawasanuntuktujuantertentuataspenugasan Menteri;
4. Penyusunan laporan hasil pengawasan di lingkunganKementerian Kesehatan;
5. Pelaksanaan administrasi Inspektorat Jenderal;dan6. PelaksanaanfungsilainyangdiberikanolehMenteri.
TUGAS:MENYELENGGARAKANPENGAWASANINTERN
DIKEMENTERIANKESEHATANSESUAIDENGANKETENTUAN
PERATURANPERUNDANG-UNDANGAN
-
ASSURANCE CONSULTINGANTI
CORRUPTIONACTIVITIES
PENYELESAIANDUMAS
*REVIULK*REVIURKA-K/L*REVIURK-BMN*REVIUPENYERAPANANGGARAN&PBJ*REVIULAKIP*EVALUASISAKIP*AUDIT*PEMANTAUANTLLHA*MONEVRB(PMPRBONLINE)
*ASISTENSI*TIMKONSULTASIPBJ*SOSIALISASIPROGRAMPENGAWASAN*PEMBINAANONGOINGPROCESS
*PENGENDALIANGRATIFIKASI*PENGELOLAANLHKPN/LHKASN*PENDAMPINGANSATKERMENUJUWBK/WBBM
*PENDIDIKANDANBUDAYAANTIKORUPSI
*PENGENDALIANSPONSORSHIPNAKES
*PENCEGAHANDANPEMBERANTASANPUNGLI
*PENGELOLAANWBS*KLARIFIKASI*ADTT*TIMPENGADUANMASYARAKATTERPADU
PROGRAM PENINGKATAN PENGAWASAN DAN AKUNTABILITAS APARATUR KEMENTERIAN KESEHATAN
KEGIATA
NPEN
GAW
ASAN
PROGRAM/KEGIATANSATKERKEMENKES
KEGIATA
NPEN
GAW
ASAN
Implementasi Kebijakan Pengawasan
Meningkatnya Transparansi Tata Kelola Pemerintahan danTerlaksananya Reformasi Birokrasi
-
KedudukandanFungsiSPIRSMenurutPP77Tahun2015(pasal21dan22)
1. Melaksanakan audit kinerja internal RS2. Satuan pemeriksaan internal berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada kepala Rumah Sakit atau direktur RumahSakit.3. Pasal 22 :Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 21 ayat (1), satuan pemeriksaan internal menyelenggarakanfungsi:
a. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan manajemen risiko di unitkerja rumah sakit;
b. Penilaian terhadap sistem pengendalian, pengelolaan, danpemantauan efektifitas dan efisiensi sistem dan prosedur dalambidang administrasi pelayanan, serta administrasi umum dankeuangan;
c. Pelaksanaan tugas khusus dalam lingkup pengawasan intern yangditugaskan oleh kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit;
d. Pemantauan pelaksanaan dan ketepatan pelaksanaan tindak lanjutatas laporan hasil audit; dan
e. Pemberian konsultasi, advokasi, pembimbingan, dan pendampingandalam pelaksanaan kegiatan operasional rumah sakit.
-
TugasSPI(PMK200Tahun2017pasal5)
a. menyusun dan melaksanakan rencana PengawasanIntern;
b. menguji dan mengevaluasi pelaksanaanpengendalian intern dan sistem manajemen risiko;
c. melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensidan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi,operasional, sumber daya manusia, pemasaran,teknologi informasi, dan kegiatan lainnya;
d. memberikan saran perbaikan dan informasi yangobjektif tentang kegiatan yang diawasi pada semuatingkat manaJemen;
e. membuat laporan hasil Pengawasan Intern danmenyampaikan laporan tersebut kepada pemimpin BLUdan dewan pengawas;
-
MASALAHYGDIHADAPIPADADARURATCOVID19
2
-
Dampak Covid-19diSektor Kesehatan
Kekurangan AlatDiagnostic
Lonjakan HargaAPD dan Alkes
Kekurangan AlatKesehatan(Ventilator)
Kekurangan ruangisolasi Covid-19
Kelangkaan APD
Ketidaksiapan RS untuk melayani Covid-
19
Ketidaksiapan tenagakesehatan menghadapi
pandemi
Tenaga Kesehatan
Terinfeksi danMeninggal Dunia
-
Dampak Covid-19terhadap Kebutuhan B/JPemerintah
Harga melambungtinggiAlat
diagnostic langka
APD & Alkes
langka
Penyedia enggan menjualdengan harga normal
PeninmbunanAPB/Desinfektan
KelangkaanPenyedia
-
INOVASI/REGULASIPBJPADADARURATCOVID19
3
-
Pengawasan PBJCovid
AssuranceCounsulting
• Reviu Kebutuhan masa darurat covid-19 (alkes, obat,
alat diagnostic,)• Reviu alokasi anggaran
covid-19• Reviu insentif tenaga
kesehatan.
• Monev pembayaran kalimcovid-19
• Audit pembayaran insentiftenaga kesehatan
• Post audit pembayaran PBJ
• Pendampingan pembangunan RITN• Pendampingan PBJ covid-19
-
PBJ DALAM PENANGANAN DARURAT
ØPerencanaan PengadaanØPelaksanaan pengadaanØPenyelesaian pembayaran
Tahapan pengadaan
ØSwakelolaØPenyedia
Dilakukan dengan cara
Perka LKPP No. 13 Tahun2018 Tentang PBJ DalamPenanganan Darurat :
-
TAHAPAN PENGADAAN
Identifikasikebutuhan
Analisa kebutuhan
sumberdaya
Penetapancara
pengadaanB/J
Perencanaan Pengadaan :
-
TAHAPAN PENGADAAN
Pelaksanaan pengadaan
PenerbitanSPPBJ
21
Pemeriksaanbersama dan rapatpersiapan
Perhitungan hasilpekerjaan
3
4
Serah terimalapangan
PelaksanaanPekerjaan
PenerbitanSPMK/SPP (1 sd 4 untukpengadaanbarang, dapatdigantikandengan suratpesanan)
Serah terima hasilpekerjaan.5 6
7
-
TAHAPAN PENGADAAN
Kontrak Post Audit
Pembayaran.
PembayaranPengadaan :
-
PBJ PENANGANAN COVID 19
SE LKPP No. 3 Tahun 2020 tentang Penjelasan PBJ Dalam RangkaPenanganan Covid 19.
2. KPA, PPK menetapkankebutuhan barang/jasa
dalam rangkapenanganan darurat Covid
19 dan memerintahkanPPK untuk melaksanakan
PBJ
2
1. Menteri mengambillangkah-langkah lebihlanjut dalam rangka
percepatan PBJ dalampenanganan Covid 19
1
-
PBJ PENANGANAN COVID 19SE LKPP No. 3 Tahun 2020 tentang Penjelasan PBJ Dalam Rangka
Penanganan Covid 19.
3. PPK melaksanakan langkah-langkah sbb :a. Menunjuk Penyedia yang pernah menyediakan barang/jasa sejenis di instansi pemerintah atau sebagai
penyedia dalam E-Catalog. (HPS belum ada)b. Pengadaan BarangØ Menerbitkan Surat Pesanan yang disetujui oleh Penyedia.Ø Meminta Penyedia menyiapkan bukti kewajaran harga barangØ Melakukan pembayaran berdasarkan barang yang diterima (UM, termin atau sekaligus)
c. Pengadaan KonstruksiØ Menerbitkan SPPBJ/SPMK
Ø Meminta Penyedia menyiapkan bukti kewajaran harga
Ø TT Kontrak, berdasarkan Berita Acara Perhitungan Bersama dan BASTHP.
Ø Melakukan Pembayaran SPPBJd. Pengadaan barang/jasa lainnya dan pengadaan konstruksi diutamakan menggunakan Kontrak Harga
Satuan
-
PBJ PENANGANAN COVID 19
(5) Untuk memestikankewajaran harga, setelahdilakukan pembayaran, PPK meminta audit olehAPIP atau BPKP.
(4) PBJ untukpenanganan darurat covid19 dapat dilaksanakandengan “Swakelola”
(6) Para pihak yang terlibatdalam pengadaan ini wajibmemenuhi etika pengadaandengan tidak menerima, tidak menawarkan atau tidakmenjanjikan untuk memberiatau menerima : hadiah, imbalan, komisi, rabat danberupa apa saja dari ataukepada siapapun yang diketahui atau patut didugaberkaitan dengan pengadaanbarang / jasa ini.
-
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan
01 Untuk memastikan kewajaran harga setelah dilakukan pembayaran, PPK meminta audit oleh APIP atau BPKP
02
Para pihak yang terlibat dalam pengadaan wajib :I. Mematuhi etika pengadaanII. Tidak menerima, tidak menawarkan atau tidak menjanjikan
untuk memberi atau menerima hadia, imbalan, III. komisi, rabat berupa apa saja dari atau kepada siapapun
yang diketahui atau patut diduga berkaitan dengan PBJIV. Tidak menerima cash back/kick backV. Pengadaan harus tepat guna dan tepat sasaran
-
PA – KPA – PPK
AMemastikan PBJ adalah dalamrangka percepatanpenanganan COVID-19;
BMenyakinkan bahwa telah memiliki daftar identifikasikebutuhan PBJ dalam rangka percepatanpenanganan COVID- 19;.
CMemastikan PA/KPA telah memerintahkan PPK untukmelaksanakan PBJ dalam rangka percepatanpenanganan COVID-19
DMemastikan bahwa penyedia yang ditunjuk oleh PPK memiliki kemampuan untuk melaksanakan PBJ al : pernah menyediakan barang/jasa sejenis di instansipemerintah, penyedia dalam Katalog Elektronik, ataubukti lainnya
A B C D
-
PA – KPA – PPK
Memastikan bahwa barang yang telah dibayar sesuai denganpesanan dan akan diterimadalam jangka waktu yang telahdisepakati secara tertulis;
Memastikan bahwa penyediabarang/jasa menyiapkan buktikewajaran harga (pada kondisi
penanganan COVID-19) yang akan diuji saat dilaksanakan
audit;
Memastikan bahwa alatkesehatan dan alat kedokteran,
dan obat yang disediakanpenyedia telah memiliki nomor
registrasi atau sedang dalamproses perpanjangan;
-
PA – KPA – PPKH
Untuk pekerjaan konstruksi/jasalainnya/jasa konsultansi, memastikan bahwa penyediamelaksanakan pekerjaan segerasetelah SPPBJ dan SPMK terbit;
iUntuk pekerjaan swakelola, memastikanbahwa Tim Pelaksana Kegiatanmempunyai keahlian profesional, personil, dan sumber daya teknis sertatelah menyetujui untuk menyediakanbarang/jasa
JMemastikan bahwa masing-masingpihak yang terlibat dalam pengadaanbarang/jasa antara lain PPK, Tim Pelaksana Kegiatan (kegiatan swakelola), Penyedia Barang/Jasa dan PenerimaBarang/Jasa telah membuat danmenandatangani Pakta Integritas;
-
IDENTIFIKASIRISIKOPADAPBJDARURATCOVID19
4
-
26
RISIKOTAHAPPERENCANAANPBJ MITIGASI
Prosesidentifikasi kebutuhan masadarurat tidakdidokumentasikan
Perbaikan tatakelolaadministrasiperencanaan PBJ(dokumenidentifikasikebutuhan,dokumen analisissumber daya dandokumen penetapancara pengadaan)
Analisis sumber daya tidak dilakukan berdasarkankondisi masadarurat
Carapengadaan barang/jasa tidak berdasarkan hasilanalisa sumber daya
Belum adanya penetapan kebutuhan barang/jasa dariKPAdanperintah kepada PPKuntuk melaksanakan PBJ.
RISIKO PBJ DARURAT COVID-19 & MITIGASINYA
-
27
RISIKOTAHAPPEMILIHANPENYEDIAB/J
MITIGASI
Penyedia yangditunjuk tidakmemiliki kemampuan untukmelaksanakan pekerjaan.
• Meminta calon penyedia menyampaikandaftar pengalaman pekerjaan sejenis
• Membuat surat pernyataan mampumenyelesaikan pekerjaan sesuai denganwaktu yangditetapkan.
Penunjukan penyedia tidakdisertai denganSPPBJ/SPMK/SP.
Penerbitan SPPBJ/SPMK/SPsegera setelahpenyedia menyatakan kesediaanyamelaksanakan pekerjaan.
(lanjutan)
-
28
RISIKOTAHAPPELAKSANAANPBJ MITIGASI
Penyedia mengundurkan diri• Penetapan sanksi dalam SPMK• Pengendalian pelaksanaan pekerjaan
oleh PPK• Pemberlakuan denda keterlambatan
Penyedia tidak mampu menyelesaikanpekerjaan
Penyelesaian pekerjaan melebihi waktuyangditetapkan
Hasil pengadaan tidak sesuai dengankebutuhan baik volumemaupunspesifikasinya
Menolak hasil pengadaan
Tidak dilakukan pemeriksaan danperhitungan bersama
Melakukan pemeriksaan dan perhitunganbersama dan menuangkannya dalam BAPemeriksaan dan perhitungan bersama
Serah terima hasil pengadaan tidakdisertai dengan BAST
Membuat dan menandatangani BASTantara penyedia dan PPKsesuai dengankondisi lapangan
(lanjutan)
-
29
PENYELESAIANPEMBAYARAN MITIGASI
Dokumen pendukung pembayaran tidaklengkap
Pencatuman syarat dokumen pembayarandalam kontrak
Kelebihan bayar • Pencatuman klausal kelebihanpembayaran dalam kontrak
• Suratpernyataan bersediabertanggungjawab atas kelebihanpembayaran danmeyetorkan kembalike kasnegara
• Penyampaian bukti2kewajaran hargasebelum pembayaran dilakukan.
Masapemeliharaan tidak dilaksanakan(jasa konstruksi)
• Memberlakukan jaminanpemeliharaan 5%dari kontrak
Laporan penyelesaian pekerjaan tidakdibuat
Membuat laporaan penyelesaianpekerjaan segera setelah BASTditerimauntuk dilaporkan kepada KPA
(lanjutan)
-
3LinesofDefencePBJdarurat Covid-19diRS
Line 1KPA/PPK/User
Line 2
SPI RS
Line 3
ItjenKemenkes
-
FirstLine
Pemilik Risiko (RiskOwner)
PEMILIKRISIKO
=
KPA/PPK :memiliki danmengelola risiko,pengendalian internaldanpengelolaan risiko,tindakan korektif
Orang atau entitas dengan akuntabilitasdanwewenang untuk mengelola risiko
-
SECONDLINEPengawas Risiko(RiskController/Overseer)
PengawasRisiko
= Lini Kedua adalah fungsi yg memantau dan menjagakepatuhan serta memberi masukan kepada lini pertama.
PPSPM/SPI:Yang membantu membangun dan memantau pengendalian lapis pertama. Fungsi fungsiini memastikan lapis pertama dirancang, diterapkan dan dioperasikan dengan memadai. Contoh fungsi ini al : Manajemen Risiko, Kepatuhan (Compliance), Penjaminan Mutu (Qualiti Assurance), SPI, SKI
-
ThirdLinePertahanan LapisKetiga(IndependentAssuranceProvider)
Pemastian /Penjaminan
Risiko=
Lini Ketiga adalah fungsi audit intern yg mengecek dan
menilai secara obyektif dan memberi umpan balik agar lini
pertama dan kedua berfungsi sbgmn mestinya
Pemastian/Penjamin :Audit Internal yang memberikan pemastian (assurance) independent terhadap tata Kelola, manajemen risiko. Mereka bertugas juga untuk memastikan lapis pertama dan kedua berhasil berhasil mencapai sasaran manajemen risiko dan pengendalian yang telah ditetapkan.Lapis tambahan diluar struktur al : auditor external dan regulator juga memegang peranan di dalam keseluruhantata Kelola organisasi
SPI, SKI
-
7/29/20
ketika lini 1 gagal maka di backup oleh lini 2, dan bila lini 1 & 2 juga gagal maka akan
dideteksi oleh lini ke-3.
LINIPERTAMA
LINIKEDUA
GAGALPola yg perludibangun
-
PENGAWASANAPIPKEMENKESPADAPBJDARURATCOVID19
5
-
Pengawasan PBJ Covid
AssuranceCounsulting
• Reviu Kebutuhan masa darurat covid-19 (alkes, obat,
alat diagnostic,)• Reviu alokasi anggaran
covid-19• Reviu insentif tenaga
kesehatan.
• Monev pembayaran kalimcovid-19
• Audit pembayaran insentiftenaga kesehatan
• Post audit pembayaran PBJ
• Pendampingan pembangunan RITN• Pendampingan PBJ covid-19
-
Pengawasan PBJoleh SPIRSdiMasaCovid-19
• Pendampingan perencanaankebutuhan, penunjukanpenyedia, pelaksanaanpekerjaa, pembayaran danpemanfaatan B/J di masa darurat covid-19
Consulting
• Post Audit PBJ Covid• Reviu Kecukupan Administrasi
pembayaran/kelayakanpembayaran
• Monitoring implementasi mitigasirisiko PBJ darurat covid-19
Assurance
EFEKTIF TRANSPARAN AKUNTABEL
Prinsip PBJKondisi Darurat
-
Sinergi Pengawasan APIP– SPIRS
12
Partnership dalamKegiatan consulting
Simple PowerPoint
Partnership dalamKegiatan Assurance
-
Komparasi Kegiatan APIPvsSPI
• Quality Assurance :(audit, reviu, monitoring dan evaluasi)
• Consulting Activities :(Konsultansi, sosialisasi, asistensi,)
• Anti Coruption Activity :(Pengendalian gratifikasi,Pendampingan satker menujuWBK/WBBM,Pendidikandanbudayaantikorupsi,Pengendalian sponsorshipNakes
• Penyelesaian Dumas:(Pengelolaan wbs,Klarifikasi,ADTT,Tim pengaduan masyarakatterpadu
APIP• Menguji & mengevaluasi Internal control &
Manajemen risiko (assurance activity)• Melakukan pemeriksaan atas efisiensi
dan efektifitas keuangan, akuntansi, operasional, SDM, TI dan lainnya(assurance activity)
• Memberi saran perbaikan/rekomendasikepada manajemen
• Memantau TLHP (assurance activity)• Reviu LK (assurance activity)• Pemeriksaan khusus (bila diperlukan)
(assurance activity)• Tugas lainnya berdasarkan penugasn
(assurance or consulting activity)
SPI RS
Ada kesamaan kegiatan Quality Assurance dan Consulting antaraAPIP dan SPI
-
Tugas pengawasan apayang dilakukan oleh SPI RS dalam PBJ Covid-19 ?
Pertanyaan ?
Apakah PBJ Covid-19 di RS sudah Efektif, Transparan danAkuntabel ?
-
Terima kasih
41