sim individu mardahlia

14
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN INDIVIDU MARDAHLIA DAYA 123.09.1040 MAGISTER AKUNTANSI ANGKATAN XVII REGULER UNIVERSITAS TRISAKTI JAKARTA 2010

Upload: yon-yok

Post on 19-Jun-2015

136 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sim Individu MARDAHLIA

TUGAS

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

INDIVIDU

MARDAHLIA DAYA 123.09.1040

MAGISTER AKUNTANSI

ANGKATAN XVII REGULER

UNIVERSITAS TRISAKTI

JAKARTA

2010

Page 2: Sim Individu MARDAHLIA

Latar Belakang

Bank Mandiri didirikan pada 2 Oktober 1998, sebagai bagian dari program

restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh pemerintaha Indonesia. Pada bulan Juli

1999, empat bank pemerintah -- Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, Bank Exim and

Bapindo–dilebur menjadi Bank Mandiri. Masing-masing dari keempat legacy banks

memainkan peran yang tak terpisahkan dalam pembangunan perekonomian Indonesia.

Sampai dengan hari ini, Bank Mandiri meneruskan tradisi selama lebih dari 140 tahun

memberikan kontribusi dalam dunia perbankan dan perekonomian Indonesia.

Segera setelah merger, Bank Mandiri melaksanakan proses konsolidasi secara

menyeluruh. Pada saat itu, kami menutup 194 kantor cabang yang saling berdekatan dan

mengurang jumlah karyawan, dari jumlah gabungan 26.600 menjadi 17.620. Brand Bank

Mandiri kami implementasikan secara sekaligus ke semua jaringan kami dan pada

seluruh kegiatan periklanan dan promosi lainnya.

Satu dari sekian banyak keberhasilan Bank Mandiri yang paling signifikan adalah

keberhasilan dalam menyelesaikan implementasi sistem teknologi baru. Sebelumnya

kami mewarisi 9 core banking system yang berbeda dari keempat bank. Setelah

melakukan investasi awal untuk segera mengkonsolidasikan kedalam system yang yang

terbaik, kami melaksanakan sebuah program tiga tahun, dengan nilai US$200 juta, untuk

mengganti core banking system kita menjadi satu system yang mempunyai kemampuan

untuk mendukung kegiatan consumer banking kita yang sangat agresif. Hari ini,

infrastruktur IT Bank Mandiri memberikan layanan straight-through processing dan

interface tunggal pada seluruh nasabah

Page 3: Sim Individu MARDAHLIA

Segmen pelanggan atau nasabah.

Segmen nasabah atau pelanggan bank mandiri terdiri dari berbagai tingkat,

segmen bawah, menengah dan atas. Nasabah Bank Mandiri yang berupa korporasi

merupakan inti perekonomian Indonesia dan unti sektor ekspor. Ini mencakup nama-

nama terkenal di dunia internasional seperti Garuda Indonesia, Semen Gresik dan

Pertamina. Kalau dilihat per sektor, sebarannya merata khususnya di bidang

pertambangan, bisnis eceran, semen , listrik, minyak dan gaserta penerbangan.Bank

Mandiri telah mencatatkan kemajuan penting dalam menumbuhkan nasabah berupa

perusahaan kecil dan menengah.

Nasabah korporat kami sampai dengan saat ini masih mewakili kekuatan utama

perekonomian Indonesia. Menurut sector usahanya, portfolio kredit korporasi

terdiversifikasi dengan baik, dan secara khusus sangat aktif dalam sector manufaktur

Food & Beverage, agrobisnis, konstruksi, kimia dan tekstil. Persetujuan dan monitoring

kredit dikendalikan dengan proses persetujuan four eyes yang terstruktur, dimana

keputusan kredit dipisahkan dari kegiatan marketing dari unit Bisnis kami

Visi & Misi Bank Mandiri

Visi:

Bank terpecaya pilihan anda

Misi:

Berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pasar

Mengembangkan sumber daya manusia professional

Memberi keuntungan yang maksimal bagi stakeholder

Melaksanakan manajemen terbuka

Peduli terhadap kepentingan masyarakat dan lingkungan

Page 4: Sim Individu MARDAHLIA

Keunggulan dari Bank Mandiri :

- jaringan yang tersebar diseluruh indonesia

- sistem teknologi informasi yang terus berkembang dari waktu ke waktu

Ada beberapa pesaing Bank Mandiri dalam kegiatan perbankan yang sama yaitu :

1. Bank Central Asia (BCA)

2. Bank Rakyat Indonesia (BRI)

1. Sejarah Bank Central Asia :

BCA yang berdiri pada 21 februari 1957 mulai di perhitungkan kalangan

perbankan Indonesia setelah diambil alih oleh pendiri Grup Salim, Sudono Salim tahun

1974. untuk membuat BCA bertumbuh lebih pesat, Mochtar Ryadi, yang kemudian

mengendalikan Grup Lippo miliknya sendiri, diberikan saham untuk memastikan bahwa

ia akan secara serius mengelola BCA. Pada tahun 1988, BCA tampaknya mendapatkan

peluang untuk makin mempercepat laju pertumbuhannya. Mochtar Ryadi menggunakan

suatu skema rekening tabungan / deposito dengan hadiah besar yang disebut tahapan.

Pemahaman ini memdorong BCA untuk segera melakukan creative destruction dalam

rangka mempertahankan sustainability-nya, dengan cara memfokuskan diri pada kegiatan

funding di mass-market banking dan memilih untuk tidak bergerak agresif dalam

ekspansi kredit di corporate banking

Keunggulan Bank Central Asia :

- mempunyai jaringan kuat

- teknologi IT yang lebih unggul

- mengembangkan konsep pemasaran dan promosi yang bersifat missal

- memiiki jaringan atm yang tersebar di jakarta

Page 5: Sim Individu MARDAHLIA

2. Sejarah Bank Rakyat Indonesia :

Pendiri Bank Rakyat Indonesia Raden Aria Wirjaatmadja Pada periode setelah

kemerdekaan RI, berdasarkan Peraturan pemerintah No. 1 tahun 1946 Pasal 1 disebutkan

bahwa BRI adalah sebagai Bank Pemerintah pertama di Republik Indonesia. Adanya

situasi perang mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1948, kegiatan BRI sempat

terhenti utntuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali setelah perjajian Renville

pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi Bank Rakyat indonesia Serikat. Sejak 1

agustus 1992 berdasarkan UU perbankan No 7 tahun 1992 dan Perturan Pemerintahan RI

No 21 tahun 1992 status BRI berubah menjadi PT Bank Rakyat Indonesia (persero) yang

kepemilikannya masih 100% Pemerintah.

PT. BRI (Persero) didasarkan pelayanan pada masyarakat kecil sampai sekarang tetap

konsisten, yaitu dengan fokus pembelian fasilitas kredit kepada golongan pengusaha

kecil.

Keunggulan Bank Rakyat Indonesia :

- mempunyai jaringan yang kuat

- menguasai pangsa pasar utntuk kredit pada usaha menengah ke bawah

Penggunaan Sistem Informasi di Bank Mandiri.

Dengan melakukan penelitian tentang penerapan sistem informasi khususnya pada

produk antara lain : rekening tabungan dan rekening giro pada Bank Mandiri , disebabkan

karena adanya kaitan yang erat antara sistem informasi perbankan dengan produk-produk

perbankan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran

yang jelas mengenai penerapan sistem informasi rekening tabungan dan giro sudah

diberikan secara tepat dan aman. Sehingga dapat diperoleh kemudahan dalam

bertransaksi perbankan serta dapat menghemat waktu bagi para nasabah Bank Mandiri.

Dalam penelitian ini, penulis mengumpulkan data primer dan data sekunder.

Menggunakan berbagai teknik pengumpulan data, antara lain yaitu teknik wawancara dan

observasi. Adapun analisis data yang dilakukan dengan menggunakan analisis kualitatif,

Page 6: Sim Individu MARDAHLIA

yaitu data yang diperoleh dari hasil penelitian ada kalanya cukup banyak yang bersifat

multivarian, sehingga mudah disusun dalam struktur klasifikasi. Hai itu tergantung pada

variabel yang diamati sehingga mengenal bentuk pola hubungan yang mungkin terjadi.

Dalam hal ini variabel penerapan sistem informasi yang tepat akan menunjang

terselenggaranya aktifitas perbankan yang baik dan aman dan pengawasan yang tertib

dalam pembukaan rekening tabungan dan rekening giro akan menciptakan kelancaran

aktifitas perbankan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa penerapan

sistem informasi rekening tabungan dan rekening giro pada Bank Mandiri telah terlihat

jelas dan telah sesuai dengan prosedur yang diterapkan oleh Bank Indonesia. Sehingga

terwujud operasi transaksi dan ketelitian serta kebenaran dalam pemberian sistem

informasi. Sistem Informasi e-banking yang diberikan kepada nasabah bukan hanya dapat

memberikan rasa praktis tetapi juga rasa aman dan nyaman dalam bertransaksi perbankan

Layanan On Line Banking

Seperti ungkapan futurolog teknologi Nicholas Negroponte; bahwa dunia makin lama

makin digital. Hal ini ditengarai oleh pesatnya perkembangan transaksi bisnis dan

kegiatan non-bisnis yang makin beralih ke pemanfaatan komputer on-line.

Dipicu oleh perkembangan Internet, makin meningkatnya kemampuan hardware dan

software dengan kecepatan tinggi dan penyebaran komputer, makin menyadarkan

nasabah bank akan berbagai kemudahan yang didapatkan dengan ketersediaan layanan

On-line banking.

Saat ini standar layanan ritel banking bagi nasabah bukan saja menyediakan transakasi

real-time, namun banyak lagi produk layanan berbasis on-line seperti:

Packet S/W (Windows) gratis dan tak terbatas sebagai antisipasi memenangkan

persaingan teller-less.

Packet software keuangan (Quicken, MoneyOne, BankNow)

Packet Entreprise Resourches Planning (ERP software) yang tentunya sangat

dibutuhkan dalam mengelola bisnisnya.

Page 7: Sim Individu MARDAHLIA

Kesemua software bantuan tadi dapat diakses, berkat tersedianya portal khusus yang

dimiliki oleh setiap Bank.

Ketersediaan Teknologi

Perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika mengarah ke konvergensi dan

dipicu oleh ketatnya kompetisi, melahirkan berbagai inovasi dan lompatan teknologi

Telematika.

Paradigma diatas sangat mempengaruhi pola dan strategi bisnis, tidak terkecuali industri

perbankan. Tuntutan keragaman, kemudahan, kecepatan dan harga jasa yang sangat

murah semakin cepat mengemuka.

Bagi sektor perbankan yang sangat mengutamakan unsur kepercayaan dan efisiensi

serta layanan berkualitas, perlu menata ulang bisnisnya dengan mencermati

ketersediaan inovasi teknologi serta dampaknya bagi kelangsungan dan pertumbuhan

bisnisnya.

Berikut diuraikan teknologi perbankan

A. Internet

Merupakan jaringan media informasi global untuk umum berkecepatan tinggi,

yang menghubungkan setiap PC dengan PC lain melalui modem.

Manajemen operasinya diatur melalui Penyedia Jasa Internet (ISP) yang

terhubung dengan International Internet Gateway, sehingga setiap individu

dengan PC yang dilengkapi modem dapat berkomunikasi, bertukar informasi atau

hanya sebatas mencari informasi keseluruh belahan dunia.

Page 8: Sim Individu MARDAHLIA

B. Intranet

Jaringan komunikasi intuk keperluan internal, yang mampu membuat sesama

karyawan dapat bertukar informasi dan bertukar pengetahuan ataupun media

penyampaian informasi kebijakan perusahaan pengganti majalah, bulletin di

internal perusahaannya (private network).

C. Extranet

Jaringan komunikasi yang dibangun dari saru perusahaan ke perusahaan lainnya

untuk saling bertukar informasi, bertransaski dari dan ke supllier, pelanggan dan

pelaku bisnis lainnya.

D. World Wide Web (www)

Entitas yang paling cepat tumbuh dalam fasilitas Internet, yang menyediakan

fasilitas dan kemudahan dalam membuka atau mengirim informasi melalui

saluran/ links “hypertext”.

Dengan entitas ini memudahkan setiap komputer yang terhubung ke Web secara

cepat mendapat akses informasi umum dari setiap komputer lainnya di Internet,

walaupun jumlah informasinya banyak atau dari tempat yang jauh.

E. e- commerce

Merupakan aplikasi perdagangan yang memanfaatkan fasilitas Internet, yang

menjadikan setiap individu/ perusahaan dapat secara langsung tersambung secara

digital ke perusahaan/individu lainnya untuk melakakukan transaksi bisnis.

Page 9: Sim Individu MARDAHLIA

1.Memperkaya dan memperbarui Delivery Channel, menyediakan layanan

perbankan multi channels untuk kemudahan dan kenyamanan nasabah.

2.Membangun sistem Core Banking baru yang terintegrasi, sehingga

memungkinkan pengembangan produk secara lebih mudah dan fleksibel,

serta membuat fitur produk yang customer oriented.

3.Membangun Management Information System didukung dengan teknologi

Data Warehouse terkini untuk mendukung pengelolaan resiko, kepatuhan

dan pengambilan keputusan.

Memperkuat dan memperbarui sistem infrastruktur yang reliable.

Dari peleburan beberapa bank, Bank Mandiri memilih satu core banking system yang

bias dijadikan system standar. Dari 9 sistem yang ada kemudian dipilih satu system,

yakni dipakainya Bank Exim , karena dianggap sebagai system terbaik yang ada.Sistem

standar ini disebut Master System.Tak lama kemudian manajemen bank Mandiri segea

menempuh tahapan berikutnya, yakni mengganti sistem sementaraitu dengan platform TI

yang betul-betul baru, yang disiapkan untuk jangka panjang. Sistem baru ini dinamakan

Enterprise Mandiri Advanced System (eMAS) . Bank Mandiri berhasil mengkonsolidasi

data centre, disaster recovery centre (DRC). Dengan implementasi DRC ada jaminan

keberlangsungan proses bisnis dan resiko operasional data centre juga terkelola

baik.dengan penggunaan IP-based intelligent network menghasilkan jaringan komunikasi

efektif dan efiisien untuk mendukung operasional cabang, ATm, electronic banking, call

centre, dan system back office. Bank Mandiri juga telah berbasis XML.

Strategi Teknologi Informasi Bank Syariah Mandiri menghadapi lingkungan yang

terus berubah dan persaingan yang semakin kompetitif adalah:

1. Upgrading mesin AS/400 dari tipe 310 ke tipe 730 sebagai mesin utama/main

computer dan pembelian AS/400 tipe 720 sebagai mesin back up

Page 10: Sim Individu MARDAHLIA

2. Pengembangan aplikasi core banking sehingga memenuhi kebutuhan perbankan

Syariah dan pengembangan produk di masa yang akan datang, yang saat ini masih

terus dilakukan pengembangan

3. Rekonfigurasi infrastruktur jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide

Area Network) untuk menunjang pengembangan produk dan pelayanan nasabah

Bank Mandiri

4. Pembuatan situs web perusahaan dengan alamat www.syariahmandiri.co.id

sebagai salah satu media informasi dan komunikasi serta edukasi kepada nasabah

dan calon nasabah

5. Penerapan RTGS (Real Time Gross Settlement) software sebagai fasilitas sistem

pembayaran antar bank melalui Bank Indonesia yang efisien, efektif, aman dan

handal