siklus batuan rasibintang

46
* Evaporasi: penguapan dari badan air secara langsung * Transpirasi: penguapan air yang terkandung dalam tumbuhan * Respirasi: penguapan air dari tubuh hewan dan manusia * Evapotranspirasi: perpaduan evaporasi dan transpirasi * Kondensasi: proses perubahan wujud uap air menjadi titik-titik air sebagai hasil pendinginan * Presipitasi: segala bentuk curahan atau hujan dari atmosfer ke bumi yang meliputi hujan air, hujan es, hujan salju * Infiltrasi: air yang jatuh ke permukaan tanah dan meresap ke dalam tanah * Perkolasi: air yang meresap terus sampai ke kedalaman tertentu hingga mencapai air tanah atau groundwater * Run off: air yang mengalir di atas permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga menuju ke laut.

Upload: xinspirit

Post on 27-Dec-2015

31 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

* Evaporasi: penguapan dari badan air secara langsung * Transpirasi: penguapan air yang terkandung dalam tumbuhan* Respirasi: penguapan air dari tubuh hewan dan manusia* Evapotranspirasi: perpaduan evaporasi dan transpirasi* Kondensasi: proses perubahan wujud uap air menjadi titik-titik air sebagai hasil pendinginan* Presipitasi: segala bentuk curahan atau hujan dari atmosfer ke bumi yang meliputi hujan air, hujan es, hujan salju* Infiltrasi: air yang jatuh ke permukaan tanah dan meresap ke dalam tanah* Perkolasi: air yang meresap terus sampai ke kedalaman tertentu hingga mencapai air tanah atau groundwater* Run off: air yang mengalir di atas permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga menuju ke laut.

Page 2: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

BATUAN BEKUBatuan beku atau batuan igneus (dari Bahasa Latin: ignis, “api”) adalah jenis batuan yang terbentuk

dari magma yang mendingin dan mengeras, dengan atau tanpa proses kristalisasi, baik di bawah

permukaan sebagai batuan intrusif (plutonik) maupun di atas permukaan sebagai batuan ekstrusif

(vulkanik). Magma ini dapat berasal dari batuan setengah cair ataupun batuan yang sudah ada, baik di

mantel ataupun kerak bumi. Umumnya, proses pelelehan terjadi oleh salah satu dari proses-proses

berikut: kenaikan temperatur, penurunan tekanan, atau perubahan komposisi. Lebih dari 700 tipe

batuan beku telah berhasil dideskripsikan, sebagian besar terbentuk di bawah permukaan kerak bumi.

(id/Wikipedia)

proses pembekuan magma

Terdiri dari :

1. Batuan beku dalam (Intrusiva)

Contoh : Granit, Gabro, Diorit, Sienit.

GAMBAR BATUAN BEKU

Batu Granit obsidian

Page 3: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

gabbro Diorit

peridotite pegmatit

Batuan beku dalam (intrusiva) dibedakan mjd:

1) Diskordan (batun beku dalam yang memotong struktur lapisan batuan disekitarnya.

Bentuk dari diskordan antara lain :

a. Batolith : Dapur magma yang membeku.

b.Gang atau korok : batuan beku dalam yang tipis dan panjang, yang arahnya tegak/miring.

c. Apofisa : Cabang dari gang.

d. Diatrema : Lubang kawah gunung api

2) Konkordan (batun beku dalam yang searah dengan struktur lapisan

batuan di sekitarnya.

Bentuk dari konkordan antara lain :

Sill: batuan beku dlm yg tipis dan pipih.

Lakolit : batuan beku dalam bentuknya cembung.

Page 4: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

intrusi magma

2. Batuan beku luar (Ekstrusiva)Batuan yg terbentuk dari magma yg membeku diluar bumi.

Contoh : Riolit, Traktit, Andesit, Basalt, Dasit, Scoria, Bumice (batu apung).

GAMBAR BATUAN BEKU LUAR

riolit Pumice (Batu Apung)

Page 5: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Batu AndesitBatu Basalt

Jenis batuan beku menurut kandungan silikat dan kuarsa dalam magma:

1) Batuan Beku Asam (Granitis)

yaitu batuan beku yang berasal dari magma yang bersifat asam karena banyak mengandung mineral

kuarsa (SiO2), sedangkan kandungan Oksida Magnesiumnya (MgO) rendah.

2) Batuan Beku Intermediet (Andesitis)

yaitu bakuan beku yang berasal dari magma pertengahan dengan perbandingan mi neral kuarsa

(SiO2) dan Oksida Magnesium (MgO) relatif seimbang.

3) Batuan Beku Basa (Basaltis)

yaitu bakuan beku yang berasal dari magma yang bersifat basa karena banyak mengandung mineral

Oksida Magnesium (MgO), sedangkan kandungan kuarsanya (SiO2) rendah.

BATUAN SEDIMENMerupakan batuan mineral yang telah terbentuk dipermukaan bumi yang mengalami pelapukan.

Bagian – bagian yang lepas dari hasil pelapukan tersebut terlepas dan ditansportasikan oleh aliran air,

angin, maupun oleh gletser yang kemudian terendapkan atau tersedimentasi dan terjadilah proses

diagenesis yang menyebabkan endapan tersebut mengeras dan menjadi bantuan sedimen.

Macam-macam batuan sedimen :

a) Menurut tenaga yang mengangkut

1) Batuan Sedimen Aeolis / Aeris :

Batuan sedimen yg terbentuk dengan tenaga/ media angin.

Contoh : Barchan, tanah loss.

2) Batuan Sedimen aquatis :

Batuan sedimen yg terbentuk dengan media air.

Contoh : batu pasir, tanah liat, konlomerat, breksi, delta

Page 6: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

GAMBAR BATUAN SEDIMEN

BATU PASIR KONGLOMERAT

BREKSI BATU GARAM

3) Batuan Sedimen Glassial : Batuan sedimen yg terbentuk dengan 

media gletsyer/es.

Contoh : Morena

4) Batuan Sedimen Marine : Batuan sedimen yg terbentuk dengan media 

gelombang laut.

Contoh : Gosong.

b) Menurut tempat pengendapan

1) Batuan sedimen teristris:

batuan sedimen yg diendapkan didaratan yg dipengaruhi oleh tenaga air, angin, dan es.

2) Batuan sedimen marine :

batuan sedimen yg diendapkan dilaut yg dipengaruhi oleh tenaga gelombang laut.

3) Batuan sedimen limnis :

batuan sedimen yg diendapkan di danau atau rawa yg banyak mengandung unsur-unsur organik.

Page 7: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

4) Batuan sedimen fluvial :

Batuan sedimen yg diendapkan di sekitar sungai.

5) Batuan sedimen glassial :

Batuan sedimen yg diendapkan di ujung pengerjaan es

b) Menurut akumulusi material sedimen

1) Batuan sedimen klastik seperti breksi, batupasir, konglomerat, dan serpih, yang terbentuk dari

endapan puing-puing pelapukan mekanik

2) Batuan sedimen kimiawi seperti garam batu dan beberapa batugamping, yang terbentuk dari

endapan bahan terlarut

3) Batuan sedimen organik seperti batu bara dan beberapa batu gamping, yang terbentuk dari

akumulasi endapan sisa-sisa tanaman atau hewan.

BATUAN METAMORFBatuan metamorf (malihan) terbentuk dari batuan beku dan batuan sedimen yang mengalami

perubahan akibat panas dan tekanan.

Macam-macam batuan metamorf :

1) Metamorf kontak:

Terbentuk akibat suhu yg sangat tinggi. Batuan yg letaknya dekat dg dapur magma, seperti batuan

kapur akan berubah menjadi batu pualam. Tumpukan vegetasi / fosil tumbuhan akan berubah

menjadi batu bara.

2) Metamorf dinamo/ kinetis:

Terbentuk akibat tekanan kuat dalam waktu lama.

Contoh : Batu sabak dan batu bara

3) Metamorf Pneumatolitis Kontak:

Terbentuk akibat pengaruh panas dan kemasukan unsur lain, seperti gas fluor dan bor.

Contoh : Batu akik

GAMBAR BATUAN METAMORF

Batu Marmer Batu Kwarsa

Page 8: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Batu Sabak Batu Gneiss

PERBEDAAN PROSES TERBENTUNYA BATU METAMORF

PERBEDAAN MARMER SABAK KWARSA

CARA

TERJADINYA

Terbentuk dari batu

kapur (karst) yang

mengalami tekanan

dan panas tinggi

Lava panas yang mendingin

dengan cepat dipermukaan bumi

Pembekuan magma

yang mendingin dalam

waktu lama

dipermukaan bumi

MANFAATBahan bangunan

(lantai, perhiasan)

Untuk media tulis (digunakan

sebelum kertas digunakan secara

masal. Dindonesia tahun 60-an

masih digunakan di sekolah-

sekolah pedesaan

Bahan baku kaca

Page 9: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

rasi bintang

Macam-Macam Rasi Bintang di Seluruh Galaksi Bima Sakti

1.Andromeda

Andromeda (IPA: /andromede/) adalah suatu rasi bintang yang melambangkan putri Andromeda, di langit utara dekat Pegasus. Rasi ini cukup panjang dan redup, membentuk huruf "A". Rasi ini terkenal dengan Galaksi Andromedanya.

Singkatan: AndGenitif: AndromedaeSimbologi: Andromeda, perawan yang dirantaiAsensio rekta: 1 hDeklinasi: +40°Luas: 722 derajat persegi. (19th)Jumlah bintang utama: 4, 18Jml bintang Bayer/Flamsteed: 63Jml bintang yang diketahuimemiliki planet: 2Jml bintang paling terang: 3Jml bintang dekat: 5Bintang paling terang: α And (Alpheratz) (2,1m)Bintang terdekat: Ross 248 (10,32 thn chy)Obyek Messier: 3Hujan meteor: Andromedids (Bielids)Rasi bintang yang berbatasan: PerseusCassiopeiaLacertaPegasusPiscesTriangulum

2.Antlia

Rasi bintang Antlia (kata Latin untuk pompa) adalah suatu rasi bintang yang relatif baru dan dibentuk pada abad ke-18. IAU mengakuinya sebagai salah sati dari 88 rasi bintang modern. Mulai dari utara, Antlia dikelilingi olehHydra sang monster laut, Pyxis yang merupakan sebuah kompas, Vela yang merupakan layar dari kapal mitologi Argo dan Centaurus.

Kependekan AntGenitif AntliaeArti Pompa AirAksensio rekta 10hDeklinasi - 90°Tampak pada lintang Antara +45° dan - 90°Pada meridian April

Page 10: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Luas- Total Urutan ke-62239 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 0Bintang tercerah- Magnitudo tampak α Ant4.25Hujan meteor 

* none

Rasi bintang yang berbatasan : 

* Hydra* Pyxis* Vela* Centaurus

3.Apus

Apus (cendrawasih adalah suatu rasi bintang redup di belahan selatan. Pertama kali ditemukan dalam Uranometria yang ditulis oleh Johann Bayer, tetapi mungkin sudah dipakai untuk navigasi sebelumnya.

Kependekan ApsGenitif ApodisArti CendrawasihAksensio rekta 16 hDeklinasi -75°Tampak pada lintang Antara 5° dan -90°Pada meridian 9 p.m., July 10Luas- Total Urutan ke-67206 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 0Bintang tercerah- Magnitudo tampak α Apodis3.83Hujan meteor NoneRasi bintang yang berbatasan : 

* Triangulum Australe* Circinus* Musca* Chamaeleon* Octans* Pavo* Ara

Page 11: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

4.Aquarius

Aquarius, atau pembawa air, adalah salah satu dari 88 rasi bintang di langit.

Kependekan AqrGenitif AquariiArti Pembawa AirAksensio rekta 23 hDeklinasi -15°Tampak pada lintang Antara 65° dan -90°Penampakan terbaik OktoberLuas- Total Urutan ke-10980 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 2Bintang tercerah- Magnitudo tampak Sadalsud (β Aqr)2,9Hujan meteor 

* March Aquarids* Eta Aquarids(May 4)* Delta Aquarids(June 28)* Iota Aquarids

Rasi bintang yang berbatasan 

* Pisces* Pegasus* Equuleus* Delphinus* Aquila* Capricornus* Piscis Austrinus* Sculptor* Cetus

5.Aquila

Aquila adalah salah satu dari 48 rasi bintang yang didaftar oleh Ptolemy dan sekarang juga bagian dari 88 rasi yang diakui oleh IAU.

Kependekan AqlGenitif Aquilae

Page 12: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Arti ElangAksensio rekta 20 hDeklinasi +5°Tampak pada lintang Antara +85° dan - 75°Pada meridian JulyLuas- Total Urutan ke-22652 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 3Bintang tercerah- Magnitudo tampak Altair (α Aquilae)0.77Hujan meteor 

* June Aquilids* Epsilon Aquilids

Rasi bintang yang berbatasan :

* Sagitta* Hercules* Ophiuchus* Serpens* Scutum* Sagittarius* Capricornus* Aquarius* Delphinus

6.Ara

Ara (Altar) adalah suatu rasi bintang di selatan yang berada di antara rasi bintang Centaurus dan Lupus.

Ara , adalah sejenis pohon fikus yang banyak sekali jenisnya. Tumbuh ditepi sungai

Kependekan AraGenitif AraeArti AltarAksensio rekta 17.39 hDeklinasi -53.58°Tampak pada lintang Antara 25° dan -90°Penampakan terbaik JuliLuas- Total Urutan ke-63237 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 1Bintang tercerah- Magnitudo tampak β Arae

Page 13: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

2.9Rasi bintang yang berbatasan 

* Corona Australis* Scorpius* Norma* Triangulum Australe* Apus* Pavo* Telescopium

7.Aries

Aries adalah salah satu dari rasi bintang zodiak, sang domba. Rasi ini berada antara Pisces di sebelah barat dan Taurus di sebelah timur.

Kependekan AriGenitif ArietisArti DombaAksensio rekta 3 hDeklinasi 20°Tampak pada lintang Antara 90° dan -60°Penampakan terbaik DesemberLuas- Total Urutan ke-39441 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 2Bintang tercerah- Magnitudo tampak Hamal (α Ari)2.0Hujan meteor 

* May Arietids* Autumn Arietids* Delta Arietids* Epsilon Arietids* Daytime-Arietids* Aries-Triangulids

Rasi bintang yang berbatasan 

* Perseus* Triangulum* Pisces* Cetus* Taurus

8.Auriga

Page 14: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Auriga adalah suatu rasi bintang di belahan utara. Rasi ini adalah satu dari 48 rasi yang didaftar oleh Ptolemy, dan juga satu dari 88 rasi bintang modern. Bintang tercerahnya adalah Capella, yang dihubungkan dengan Amalthea. Tiga bintangnya, Epsilon, Zeta dan Eta Aurigae disebut "Anak-anak".

Kependekan AurGenitif AurigaeArti CharioteerAksensio rekta 6 hDeklinasi 40°Tampak pada lintang Antara 90° dan -40°Pada meridian 9 p.m., May 20Luas- Total Urutan ke-21657 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 4Bintang tercerah- Magnitudo tampak Capella0.08Hujan meteor 

* α Aurigids* δ Aurigids

Rasi bintang yang berbatasan : 

* Camelopardalis* Perseus* Taurus* Gemini* Lynx

9.Bootes

Boötes, "Sang Penggembala", adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern dan juga satu dari 48 rasi bintang yang didaftar oleh Claudius Ptolemaeus. Dalam rasi ini terdapat bintang tercerah keempat di langit malam, Arcturus.

Kependekan BooGenitif BoötisArti Sang PenggembalaAksensio rekta 15 hDeklinasi 30°Tampak pada lintang Antara 90° dan −50°Penampakan terbaik JuniLuas- Total Urutan ke-13

Page 15: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

907 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 3Bintang tercerah- Magnitudo tampak Arcturus (α Boötis)−0.04Hujan meteor 

* January Bootids* June Bootids* Quadrantids

Rasi bintang yang berbatasan 

* Canes Venatici* Coma Berenices* Corona Borealis* Draco* Hercules* Serpens* Virgo* Ursa Major

10.Caelum

Caelum (pahat) adalah suatu rasi bintang kecil di belahan selatan yang diperkenalkan oleh Nicolas Louis de Lacaille.

Kependekan CaeGenitif CaeliArti PahatAksensio rekta 5 hDeklinasi -40°Tampak pada lintang Antara 40° dan -90°Pada meridian 9 malam, 15 JanuariLuas- Total Urutan ke-81125 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 0Bintang tercerah- Magnitudo tampak α Caeli4.45Hujan meteor NoneRasi bintang yang berbatasan 

* Columba* Lepus* Eridanus* Horologium* Dorado

Page 16: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

* Pictor

11.Camelopardalis 

Camelopardalis (berarti "seekor jerapah") adalah suatu rasi bintang di belahan utara yang besar, tetapi redup, pertama dicatat oleh Jakob Bartsch pada tahun 1624, tetapi mungkin ditemukan lebih awal oleh Petrus Plancius.

Kependekan CamGenitif CamelopardalisArti JerapahAksensio rekta 6 hDeklinasi 70°Tampak pada lintang Antara 90° dan -10°Pada meridian 9 p.m., February 1Luas- Total Urutan ke-18757 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 0Bintang tercerah- Magnitudo tampak β Camelopardalis4.03Hujan meteor NoneRasi bintang yang berbatasan 

* Draco* Ursa Minor* Cepheus* Cassiopeia* Perseus* Auriga* Lynx* Ursa Major

12.Cancer

Dalam astronomi dan astrologi, Cancer, kepiting, adalah salah satu dari 12 rasi bintang zodiak. Cancer berukuran kecil dan redup, dan banyak orang menganggap rasi ini tidak menyerupai kepiting. Rasi ini berada di antara Gemini di sebelah barat dan Leo di sebelah timur, Lynx di sebelah utara serta Canis Minor dan Hydra di sebelah selatan.

Kependekan CncGenitif CancriArti KepitingAksensio rekta 9 hDeklinasi 20°Tampak pada lintang Antara 90° dan −60°Penampakan terbaik MarchLuas

Page 17: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

- Total Urutan ke-31506 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 0Bintang tercerah- Magnitudo tampak Al Tarf (β Cnc)3.5Hujan meteor 

* Delta Cancrids

Rasi bintang yang berbatasan 

* Lynx* Gemini* Canis Minor* Hydra* Leo

13.Canes Venatici

Canes Venatici (anjing pemburu) adalah suatu rasi bintang kecil di utara, yang diperkenalkan oleh Johannes Hevelius pada abad ke-17. Rasi ini melambangkan anjing Chara dan Asterion yang dibawa dan dikendalikan oleh Boötes.

Kependekan CVnGenitif Canum VenaticorumArti Anjing PemburuAksensio rekta 13 hDeklinasi 40°Tampak pada lintang Antara 90° dan -40°Pada meridian 9 malam, 20 MeiLuas- Total Urutan ke-38465 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 1Bintang tercerah- Magnitudo tampak Cor Caroli2.90Hujan meteor 

* Canes Venaticids

Rasi bintang yang berbatasan 

* Ursa Major* Boötes* Coma Berenices

14.Canis Major

Page 18: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Canis Major (anjing besar) adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern, dan juga dalam daftar 48 rasi buatan Ptolemaeus. Rasi ini terletak di sebelah tenggara Orion, dilalui oleh perpanjangan bidang Tropic of Capricorn di langit, dan pita Bima Sakti di ujung timurnya. Rasi ini melambangkan salah satu anjing yang mengikuti Orion sang pemburu (lihat juga rasi bintang Orion, Canis Minor, dan Canes Venatici).

Singkatan: CMaGenitif: Canis MajorisSimbologi: Anjing besarAsensio rekta: 7 hDeklinasi: −20°Luas: 380 derajat persegi. (43)Jumlah bintang utama: 8Jml bintang Bayer/Flamsteed: 30Jml bintang yang diketahuimemiliki planet: 1Jml bintang paling terang: 5Jml bintang dekat: 1Bintang paling terang: Sirius (α CMa) (−1.46m)Bintang terdekat: Sirius (α CMa) (8.6 thn chy)Obyek Messier: 1Hujan meteor: NoneRasi bintang yang berbatasan: MonocerosLepusColumbaPuppisTampak pada lintang antara +60° dan −90°Penampakan terbaik pukul 21.00 selama bulan Februari

15.Canis Minor

Canis Minor (anjing kecil) adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern, dan juga dalam daftar 48 rasi Ptolemy. Rasi ini melambangkan salah satu anjing yang mengikuti Orion sang pemburu.

Kependekan CMiGenitif Canis MinorisArti Anjing KecilAksensio rekta 8 hDeklinasi 5°Tampak pada lintang Antara 85° dan -75°Penampakan terbaik MaretLuas- Total Urutan ke-71182 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 2Bintang tercerah

- Magnitudo tampak Procyon (α CanisMinoris)

Page 19: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

0.38Hujan meteor 

* Canis-Minorids

Rasi bintang yang berbatasan 

* Gemini* Monoceros* Hydra* Cancer

16.Capricornus

Capricornus adalah salah satu dari rasi bintang zodiak. Biasanya dikenal sebagai Capricorn, khususnya dalam astrologi. Rasi ini melambangkan kambing bertanduk, sekalipun kadang banyak yang menyebutnya kambing laut. Capricornus adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern, dan juga satu dari 48 rasi bintang yang didaftar oleh Ptolemy. Dalam batas rasi bintang modern, rasi ini dikelilingi oleh Aquila, Sagittarius, Microscopium, Piscis Austrinus dan Aquarius.

Kependekan CapGenitif CapricorniArti Kambing atau Kambing LautAksensio rekta 21 hDeklinasi -20°Tampak pada lintang Antara 60° dan -90°Penampakan terbaik SeptemberLuas- Total Urutan ke-40414 derajat persegiBanyaknya bintang denganmagnitudo tampak < 3 1Bintang tercerah- Magnitudo tampak Deneb Algedi (δ Cap)3.0Hujan meteor 

* Alpha Capricornids* Chi Capricornids* Sigma Capricornids* Tau Capricornids* Capricorniden-Sagittariids

Rasi bintang yang berbatasan 

* Aquarius* Aquila* Sagittarius* Microscopium* Piscis Austrinus

Page 20: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

a. Fauna Indonesia Tipe Asiatis

Wilayah Fauna Indonesia Tipe Asiatis sering pula disebut Wilayah Fauna Indonesia Barat atau Wilayah Fauna Tanah Sunda. Wilayah fauna Indonesia yang bercorak Asiatis terdapat di Indonesia bagian barat meliputi Pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan, serta pulau-pulau kecil di sekitarnya. Wilayah fauna Indonesia bagian barat (Tipe Asiatis) dengan wilayah fauna Indonesia bagian tengah (Tipe Asia-Australis) dibatasi oleh Garis Wallace.

Jenis-jenis Fauna Indonesia Tipe Asiatis, antara lain sebagai berikut.

1) Mamalia, terdiri atas gajah, badak bercula satu, rusa, tapir, banteng, kerbau, monyet, orangutan, harimau, macan tutul, macan kumbang, tikus, bajing, beruang, kijang, anjing hutan, kelelawar, landak, babi hutan, kancil, dan kukang.

2) Reptilia, terdiri atas biawak, buaya, kura-kura, kadal, ular, tokek, bunglon, dan trenggiling.

3) Burung, terdiri atas elang bondol, jalak, merak, ayam hutan, burung hantu, kutilang, dan berbagai jenis unggas lainnya.

4) Ikan, terdiri atas mujair, arwana, dan pesut (mamalia air tawar), yaitu sejenis lumba-lumba yang hidup di Sungai Mahakam.

5) Serangga, terdiri atas berbagai jenis kumbang dan kupu-kupu, serta berbagai jenis serangga yang bersifat endemik.

b. Fauna Indonesia Tipe Asia – Australis

Wilayah Fauna Indonesia Tipe Asia-Australis sering pula disebut Wilayah Fauna Indonesia Tengah atau Wilayah Fauna Kepulauan Wallacea. Wilayah ini meliputi Pulau Sulawesi, Timor, Kepulauan Nusa Tenggara, dan Kepulauan Maluku.

Jenis-jenis Fauna Indonesia Tipe Asia-Australis, antara lain sebagai berikut.

1) Mamalia, terdiri atas anoa, babi rusa, tapir, ikan duyung, kuskus, monyet hitam, beruang, tarsius, monyet seba, kuda, sapi, dan banteng.

2) Amphibia, terdiri atas katak pohon, katak terbang, dan katak air.

3) Reptilia, terdiri atas ular, buaya, biawak, dan komodo.

4) Berbagai macam burung, antara lain burung dewata, maleo, mandar, raja udang, burung pemakan lebah, rangkong, kakatua, merpati, dan angsa.

c. Wilayah Fauna Indonesia Tipe Australis

Wilayah Fauna Indonesia Tipe Australis disebut juga Wilayah Fauna Indonesia Timur atau Wilayah Fauna Tanah Sahul, meliputi Pulau Irian Jaya (Papua), Kepulauan Aru,

Page 21: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Wilayah Fauna Indonesia Timur (Tipe Australis) dengan Fauna Indonesia Tengah (Tipe Asia-Australis) dibatasi oleh Garis Weber.

Jenis-jenis Fauna Indonesia Tipe Australis, antara lain sebagai berikut.

1) Mamalia, terdiri atas kanguru, walabi, beruang, koala, nokdiak (landak Irian), oposum layang (pemanjat berkantung), kuskus, biawak, kanguru pohon, dan kelelawar.

2) Reptilia, terdiri atas buaya, biawak, ular, kadal, dan kura-kura.

3) Amphibia, terdiri atas katak pohon, katak terbang, dan katak air.

4) Burung, terdiri atas kakatua, beo, nuri, raja udang, cendrawasih, dan kasuari.

5) Ikan, terdiri atas arwana dan berbagai jenis ikan air tawar lainnya yang jumlah spesiesnya relatif lebih sedikit jika dibandingkan dengan wilayah Fauna Indonesia Barat dan Tengah.

Page 22: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Alfred Russel Wallace mengelompokkan persebaran fauna di dunia menjadi 6 wilayah, yaitu :

Wilayah persebaran fauna di dunia

1. Paleartic

Kawasan persebaran fauna paleartik meliputi bagian utara benua Asia dan Eurasia, Himalaya,

Afghanistan, Persia, Afrika, Inggris dan Jepang.

Beberapa jenis fauna yang hidup jenis fauna yang hidup di wilayah Paleartik antara lain :

1. Fauna khas seperti tikus, bison, landak dan menjangan kutub.

2. Fauna yang terbatas penyebarannya seperti unta, rusa kutub dan beruang kutub.

3. Beberapa jenis reptil yang berhubungan dengan fauna Ethiopian dan Oriental

4. Fauna endemik yang hanya terdapat di daerah Cina, yaitu beruang Panda.

Page 24: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Bison

Beruang Kutub

2. Neartic

Kawasan ini meliputi daerah Holartic, yaitu meliputi seluruh Amerika Utara, dataran tinggi Meksiko dan

Greenland

Beberapa jenis fauna khas di wilayah Neartik antara lain :

Antelop bertanduk cabang tiga, prairie dog sejenis tupai dari Amerika Utara, kolkum(kalkun), burung

biru, salamander, bison, karibou, mockingbird dan muskox.

Page 28: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Tupai Amerika Utara

3. Ethiopian

Persebaran fauna Etipian ini meliputi daerah Afrika sebelah selatan, gurun Sahara, Madagaskar dan

wilayah Arabia bagian selatan.

Wilayah Ethiopian memiliki kurang lebih 160 vertebrata darat, dan memiliki beberapa fauna khas.

1. Fauna khas di wilayah daratan Afrika misalnya gajah, singa, cheetah, hyena, jerapah, zebra,

unta dan badak afrika

2. Fauna yang mirip dengan daerah Oriental adalah jenis kucing dan anjing, lemur, baboon, gorila

dan simpanse.

3. Fauna khas pulau Madagaskar misalnya kudanil kecil (Pygmyhippopotamus) dan beberapa

burung endemik seperti burung gajah besar.

Page 33: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Gorilla

Simpanse

4. Oriental

Wilayah persebaran fauna oriental meliputi seluruh Asia Tenggara dan selatan termasuk Indonesia

bagian barat.

Kondisi lingkungan fisik wilayah Oriental cukup bervariasi, sebagian besar beriklim tropis sehingga

banyak terdapat hutan tropis yang kaya akan flora dan fauna. Beberapa fauna khas yang hidup di

wilayah Oriental antara lain :

Harimau, gajah, gibbon, orang utan, bekantan, monyet, badak bercula satu, menjangan,

antelop, tapir, babi rusa.

Page 34: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Terdapat beberapa fauna endemik yang hanya hidup di daerah tertentu, misalnya anoa di

Sulawesi dan komodo yang hanya terdapat di pulau Komodo dan pulau-pulau kecil di

sekitarnya

Badak Bercula Satu

Gajah

Page 38: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Anoa

Komodo

5. Australian

Daerah yang termasuk dalam wilayah persebaran fauna Australis adalah benua Australia, Selandia

Baru, Papua, Maluku dan pulau-pulau kecil di sekitar samudera Pasifik.

Beberapa hewan khas wilayah fauna Australia antara lain :

Kiwi - Koala - Oposum Layang (pemanjat berkantung) - Kangguru Pohon

Burung Penghisap Madu - Burung Emu - Kakaktua - Kasuari

Page 39: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Nokdiak (landak Irian) - Wallaby - Cendrawasih - Kangguru

Selain beberapa fauna di atas juga terdapat beberapa fauna endemik yang hanya terdapat di satu

wilayah, yaitu Tuatara (sphenodon punctatus) sejenis amphibi purba yang hanya terdapat di Selandia

Baru dan Tazmanian Devil yang terdapat di pulau Tasmania.

Tazmanian Devil

Page 40: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Tuatara (Sphenodon Punctatus)

6. Neotropical

Daerah persebaran fauna Neotropical terbentang dari Amerika Selatan, Meksiko bagian selatan,

termasuk Amerika Tengah

Beberapa hewan khas wilayah fauna Australia antara lain :

Kiwi - Koala - Oposum Layang (pemanjat berkantung) - Kangguru Pohon

Burung Penghisap Madu - Burung Emu - Kakaktua - Kasuari

Page 41: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Nokdiak (landak Irian) - Wallaby - Cendrawasih - Kangguru

Selain beberapa fauna di atas juga terdapat beberapa fauna endemik yang hanya terdapat di satu

wilayah, yaitu Tuatara (sphenodon punctatus) sejenis amphibi purba yang hanya terdapat di Selandia

Baru dan Tazmanian Devil yang terdapat di pulau Tasmania.

Tazmanian Devil

Page 42: SIKLUS BATUAN RASIBINTANG

Tuatara (Sphenodon Punctatus)

Berdasarkan dijadikannya Bumi sebagai pembatas;

1. Planet Inferor,yaitu planet yang orbitnya di dalam orbit Bumi mengitari Matahari.Planet yang termasuk planet inferior adalah Merkurius dan Venus.

2. Planet Superior,yaitu planet yang orbitnya berada di luar orbit Bumi mengitari Matahari.Planet yang termasuk planet superior adalah Mars, Yupiter, Saturnus ,Uranus, Neptunus, dan Pluto.

Berdasarkan dijadikannya lintasan asteroid sebagai pembatas;

1. Planet Dalam,yaitu planet yang orbinya di sebelah dalam lintasan asteroid.Yang tergolong planet dalam adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.

2. Planet Luar,yaitu planet yang orbitnya di sebelah luar lintasan asteroid.Anggota planet luar adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.

Berdaarkan ukuran dan komposisi bahan penyusunnya;

1. Planet Terestrial/Kebumian,yaitu planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya (batuan) mirip dengan Bumi.Yang termask planet terrestrial adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.

2. Planet Jovian/Raksasa,yaitu planet yang sangat besar dan komposisi penyusunnya mirip Yupiter(terdiri dari sebagian besar es dan gas hydrogen).Yang tergolong dalam planet Jovian adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.