seminar nasional manajemen ekonomi akuntansi i 2017
TRANSCRIPT
SEMINAR NASIONAL MANAJEMEN EKONOMI AKUNTANSI I 2017 Universitas Nusantara PGRI Kediri
Kediri, 12 Agustus 2017 ISBN
SCIENTIFIC COMMITTEE Prof. Dr. Sugiyono, M.M. (Universitas Nusantara PGRI Kediri)
Dr. Emmy Indrayani, M.MSI. (Universitas Gunadarma Jakarta)
Dr. Subagyo, M.M. (Universitas Nusantara PGRI Kediri)
Dr. H. Samari, MM. (Universitas Nusantara PGRI Kediri)
Dr. Roro Foryjati, M.M. (Universitas Nusantara PGRI Kediri)
Dr. M. Muchson, M.M. (Universitas Nusantara PGRI Kediri)
Dr. Lilia Pasca Riani, M.Sc (Universitas Nusantara PGRI Kediri)
Dr. M. Anas, SE., MM., M.Ak. (Universitas Nusantara PGRI Kediri)
Dr. Finnah Fourqoniah, M.M. (Universitas Mulawarman Samarinda)
Dr. Edwin Agus Buniarto, MM. (STIE Indonesia-Malang)
Dr. H. Abdul Rivai. M.Si. (Universitas Krisnadwipayana Jakarta)
Galuh Mira Saktiana, M.Sc (Universitas Tarumanagara Jakarta)
SEMINAR NASIONAL MANAJEMEN EKONOMI AKUNTANSI I 2017 Universitas Nusantara PGRI Kediri
Kediri, 12 Agustus 2017 ISBN
DAFTAR UNIVERSITAS PESERTA SENMEA I 2016
No. Universitas Kota
1. Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
2. Universitas Atma Jaya Yogyakarta
3. Universitas Papua Papua
4. Universitas Balikpapan Kalimantan
5. Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta
6. STIE Yapan Surabaya Surabaya
7. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Sidoarjo
8. STIESIA Surabaya Surabaya
9. STIE Dewantara Jombang
10. Universitas Trunojoyo Madura
11. STIE Indonesia Malang Malang
12. Universitas Nusantara PGRI Kediri Kediri
13. Universitas Islam Kadiri Kediri
8/14/2017 2017: SENMEA 2017 | Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi
http://senmea.fe.unpkediri.ac.id/ojs/index.php/senmea/issue/view/1 1/6
Search
Current Archives About
Register Login
Home / Archives / 2017: SENMEA 2017
Mewujudkan kedaulatan ekonomi merupakan salah satu dari 9 nawacita atau program prioritas pemerintahan Presiden Joko Widodo. Membangun dan
mewujudkan kedaulatan sektor ekonomi strategis diharapkan dapat mengurangi ketergantungan impor dan mengoptimalkan potensi lokal yaitu sektor
UMKM sebagai peran utama perekonomian nasional.
Tantangan sektor UMKM saat ini adalah mengembangkan potensi dan jaringan bisnisnya. Bagaimana menciptakan nilai tambah pada produk UMKM
bukan hanya tugas dari UMKM sendiri melainkan juga para akademisi untuk menggali lebih dalam terkait peluang dan tantangan UMKM dalam era
global. Pola bisnis UMKM dari hulu ke hilir sangat menarik untuk menjadi bahan kajian.
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi dan Akuntansi (SENMEA) tahun 2017 menyajikan tema : “Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Melalui Pergerakan
Sektor Strategis Ekonomi Domestik”. Kegiatan ini dilakukan sebagai wadah bagi peneliti, praktisi bisnis, dan pemerintah sebagai regulator untuk
berdiskusi terkait perkembangan UMKM menuju kedaulatan ekonomi.
Published: 2017-08-12
Articles
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi 2017
COVER PROSIDING SENMEA 2017
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK BAGI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DI KOTA KEDIRI
PENGARUH INOVASI PRODUK, KUALITAS PRODUK, DAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUKSMARTPHONE XIAOMI DI UN PGRI KEDIRI
admin1
admin1
Sugeng Sugeng, Diah Nurdiwati, Andy Kurniawan1-7
Hendry Widiyantoro8-14
8/14/2017 2017: SENMEA 2017 | Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi
http://senmea.fe.unpkediri.ac.id/ojs/index.php/senmea/issue/view/1 2/6
PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK ROTI TAWAR “DELLA”
PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER), GROSS PROFIT MARGIN (GPM), RETURN ON EQUITY (ROE) TERHADAP PERUBAHAN LABA PADAPERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2013-2015
ANALISIS PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADAPERUSAHAAN PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2013 – 2016
MODEL REGRESI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRICE EARNING RATIO (PER) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRIBARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014-2016
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AGRESIVITAS PAJAK PADA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEKINDONESIA PERIODE 2014-2015
PREDIKSI KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN BERDASARKAN ANALISIS METODE ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTORINDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2013-2015
WAJIB PAJAK PADA E-FILING DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA KOTA KEDIRI
PENGARUH CONTEMPORARY MARKETING MIX TERHADAP MINAT MASYARAKAT KOTA SANTRI UNTUK MENJADI NASABAH BANK SYARIAH
PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN BPJS KETENAGAKERJAAN KOTABALIKPAPAN
USAHA PENINGKATAN PEMASARAN ON LINE UKM JOMBANG KULINER DARI PERSPEKTIF TAM DAN VEM MELALUI SOSIAL MEDIA
ANALISA STRATEGI PEMASARAN SEMEN BOSOWA PADA PT. TRINISYAH GEMILANG PERSADA
Moch. Agus Hariyanto, Diah Ayu Septi fauji15-22
Dina Rohmatin, Hestin Sri Widiawati23-35
Dyah Ayu Awalina36-43
Lucky Aprilia Efendy, Amin Tohari44-56
Lana Adi Tania, Sugeng Sugeng57-66
Duwi Wulan Suci, Sugeng Sugeng67-72
Mar'atus Solikah, Dian Kusumaning tyas73-78
Wenda Wahyu Christiyanto, Mardi Astutik79-87
Didik Hadiyatno88-98
Nuri Purwanto, Kristin Juwita99-107
Ujang Syahrul108-117
8/14/2017 2017: SENMEA 2017 | Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi
http://senmea.fe.unpkediri.ac.id/ojs/index.php/senmea/issue/view/1 3/6
PELATIHAN KETRAMPILAN TALI KUR DALAM MEMOTIVASI BERWIRAUSAHA KARANG TARUNA
STUDI KELAYAKAN USAHA PERTANIAN BUAH NAGA DI PANTAI PANDANSARI BANTUL YOGYAKARTA
ANALISA MANFAAT UANG BAGI PEDAGANG LOKAL PASAR TRADISIONAL DI KABUPATEN MANOKWARI PROVINSI PAPUA BARAT
STRATEGI PENGEMBANGAN SENTRA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH TELUR ASIN DI KAMPUNG BEBEK KEBONSARI SIDOARJO
PENERAPAN DAN PENGEMBANGAN DANA ZIS SEBAGAI ALTERNATIF PEMBIAYAAN UMKM PERSPEKTIF PRODUKTIF MUTUALISME DI KABUPATENSIDOARJO
BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PROVINSI DI PULAU JAWA TAHUN 2004 – 2015
DAMPAK KEBERADAAN PASAR MODERN TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG RITEL PASAR TRADISIONAL (KASUS PASAR TRADISIONAL CONDONGCATUR, DEPOK, SLEMAN, DIY)
PENERAPAN PERHITUNGAN PPH PASAL 21 DENGAN MENGGUNAKAN METODE GROSS UP UNTUK PERENCANAAN PAJAK PADA PERUM PERHUTANIBKPH NGUJUNG BARAT KPH JOMBANG TAHUN 2016
PERAN KEWIRAUSAHAAN DALAM MENUNJANG EKONOMI NASIONAL
ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PROSES PRODUKSI PADA UD NADYA KAYA RASA DI DESA BANJERO KEBUPATEN KEDIRI TAHUN 2016
ANALISIS MOTIVASI WIRAUSAHA WARUNG ANGKRINGAN JABAN SINDUHARJO NGAGLIK SLEMAN DIY
Ira Ningrum Resmawa, Siti Masruroh118-123
Aprilia Nurmala Paramita, Amarta Dwi Wulandari, Rifka Nur Syabrina Putri124-131
Sarah Usman, Dirarini Sudarwadi, Sarce Babra Awom132-142
Sri Wulandari143-152
Sriyono Sriyono, Musliki Musliki153-163
Satria Julia Boangmanalu, Y Sri Susilo164-174
Morley Saragih, Y Sri Susilo175-187
Rafika Estri Akadia, Suhardi Suhardi188-194
Mujino Mujino195-201`
Vindy_123 Vinolalita, Linawati Linawati202-209
Prayekti Prayekti, Jajuk Herawati210-220
8/14/2017 2017: SENMEA 2017 | Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi
http://senmea.fe.unpkediri.ac.id/ojs/index.php/senmea/issue/view/1 4/6
EVALUASI PENERAPAN PERLAKUAN AKUNTANSI PSAK 24 PADA PT GUDANG GARAM TBK
ANALISIS MANAJEMEN KREDIT SEBELUM DAN SESUDAH PEMAKAIAN KARTU PNS ELEKTRONIK (KPE) PADA KPRI “SERBA USAHA” KECAMATANPRAMBON
PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, UKURAN KAP, DAN OPINI AUDITOR TERHADAP AUDIT REPORT LAG PADA PERUSAHAANPERBANKAN
ANALISIS KOMODITAS UNGGULAN SEKTOR PERTANIAN DI KABUPATEN KULON PROGO
ANALISIS STRATEGI DIFERENSIASI PRODUK DAN PERSONALIA TERHADAP KEPUASAN NASABAH BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) DI WILAYAHKABUPATEN MADIUN
ANALISIS PENERAPAN PSAK 48 (REVISI 2014 PADA PT GUDANG GARAM TBK
ANALISIS PENGARUH BOOK-TAX DIFFERENCES, RETURN ON ASSETS, DAN FIRM SIZE TERHADAP PERTUMBUHAN LABA (STUDI EMPIRIS PADAPERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2013-2016)
KONTRIBUSI PENDAPATAN DAERAH TERHADAP PENINGKATAN INDEKS PEMBANGUNAN DI PROVINSI JAWA TIMUR PERIODE 2010-2015
MEMPREDIKSI KONDISI FINANCIAL DISTRESS BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS DAN RASIO PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTURYANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
PERBANDINGAN PENILAIAN PERSEDIAAN METODE FIFO DAN METODE AVERAGE UNTUK MENENTUKAN HARGA POKOK PENJUALAN PADA UD. KASRIDI KABUPATEN TULUNGAGUNG
Analisis Pendapatan Dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Untuk Menilai Kinerja Keuangan Kota Kediri Tahun Anggaran 2010- 2016
Ryza Evylia Sukma, Dian Kusumaning Tyas221-228
Efa Wahyu Prastyaningtyas, Hestin Sri Widiawati229-235
Vieza Yulieka Putri, Dyah Ayu Paramitha236-248
Nur Aisyah Intan Savitri, Indriani Ibrahim, Ari Usman249-257
Dhiyan Septa Wihara258-267
Fitria Wijayanti, Mar'atus Solikah268-274
Elmi Wulandari, Andy Kurniawan275-284
Dyah Ayu Savitri285-295
Anita Wulan Sari, M. Anas296-304
Gilang Wahyu Kristiani, Erna Puspita305-311
8/14/2017 2017: SENMEA 2017 | Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi
http://senmea.fe.unpkediri.ac.id/ojs/index.php/senmea/issue/view/1 5/6
PENERAPAN STRATEGI CHUNGKING BERLATAR ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN MATERI DASAR – DASAR AKUNTANSI PADA MAHASISWAPRODI PENDIDIKAN EKONOMI DAN PRODI MANAJEMEN DI UNIVERISTAS NUSANTARA PGRI
ANALISIS PENGETAHUAN AKUNTANSI, MOTIVASI, DAN KUALITAS TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKANPROFESI AKUNTANSI (PPAK) STUDI EMPIRIS PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA DI KOTA KEDIRI
ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIAPERIODE 2014-2016
PENERAPAN METODE ACTIVITY BASED COSTING DALAM MENENTUKAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA RIZQUNA JOYO CLUB KEDIRI
ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI DANA ZAKAT DAN DANA KEBAJIKAN BERDASARKAN PSAK SYARIAH PADA BMT RAHMAT SYARIAH SEMEN KEDIRI
AKUNTANSI LINGKUNGAN KAJIAN PENERAPAN PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI
PENGARUH PROMOSI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK FASHION DI TOKO ONLINE MEDIA SOSIALINSTAGRAM (Studi Pada Mahasiswa-mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri)
PENGARUH KEMAMPUAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN ORCHID SWALAYAN DI KABUPATEN MANOKWARI
CUSTOMER RESPONSE INDEX SEBAGAI ALAT UKUR EFEKTIVITAS TAGLINE IKLAN TELEVISI MINUMAN RINGAN TEH BOTOL SOSRO (Studi padaMahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Nusantara PGRI Kediri)
MODEL PEMBELAJARAN EXPERIENTIAL LEARNING UNTUK KEWIRAUSAHAAN PADA PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRIKEDIRI
Siti Dursoimah, Rr. Forijati312-319
Elis Irmayanti, Tjetjep Yusuf Affandi321-328
Devi Prasetiawan, Sigit Wisnu Setya Bhirawa329-339
dhenok Wulan Mardikawati, Faisol Faisol340-347
Lia Mar'atus Kusuma, Subagyo Subagyo348-356
Grasia Andiana, Badrus Zaman357-367
Ersa Lailatul Qodriana, Diah Nurdiwati368-383
Jordan Jien Towinangun, Samari Samari, Zulistiani Zulistiani384-391
Rintar Agus Simatupang, Margareth Sylvia Sabarofek, Kalvin Mario Karim392-402
Gesty Ernestivita, Ema Nurzainul Hakimah403-410
Rino Sardanto, Bambang Agus Sumantri411-416
8/14/2017 2017: SENMEA 2017 | Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi
http://senmea.fe.unpkediri.ac.id/ojs/index.php/senmea/issue/view/1 6/6
OPTIMALISASI MENGGAPAI 100T DENGAN KIPAS BUDAYA SEBAGAI EFISIENSI FUNGSI KOORDINASI, KOMUNIKASI DAN KINERJA UNIT FINANCEPT.TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK
NILAI INFORMASI LAPORAN KEUANGAN DIUKUR DARI PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN PERAN MANAJERIAL PENGELOLA KEUANGAN DAERAH
ANALISIS BALANCE SCORECARD SEBAGAI TOLOK UKUR KINERJA PERUSAHAAN (STUDI KASUS PADA SENTRA TENUN IKAT MEDALI MAS KEDIRI)
Analisis Perencanaan Pengadaan Material Bahan Bangunan pada PT Dhaha Jaya Persada Menggunakan Metode MRP (Material RequirementsPlanning) Guna Efisiensi Biaya
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PEMANFAATAN OBJEK WISATA DI KABUPATEN SIDOARJO
ANALISIS POTENSI KEBANGKRUTAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR TEXTILEDAN GARMENT YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2012-2015
Information
For Readers
For Authors
For Librarians
Eko Juni Wahyudi417-425
Edwin Agus Buniarto426-438
Adina Mukti439-444
Nazar Jazuli Kristiawan445-449
Lilik Indayani, Dewi Andriani, Sumartik Sumartik450-453
Lela Kornelia, Tjetjep Yusuf Affansi454-461
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi (SENMEA) 2017- UN PGRI KEDIRI
Abstract
E-filing is a service of charging and delivering Letter of Notification (SPT) electronically to Directorate General of Taxes, by utilizing internet communication channel. The purpose of this research is to know how the implementation of e-filing based on its dimension and know the characteristics of reporting compliance. The population in this study are all personal tax payers in Kediri, the sampling technique sampling sampling with a total of 200 samples. Data collection using questionnaire. Dimensions in e-filing variables in this study are System Quality, Quality of Information, Usage, User Satisfaction. Data analysis technique using SPSS. The results of the research Overall taxpayers are satisfied with the existence of e-filing system while for the characteristics of compliance reporting Annual Notice by using e-filing system able to help taxpayers avoid the delay of SPT reporting, avoid the arrears and fines of delay in reporting the Annual SPT. Keywords: e-filing, taxes
Abstrak
E-filing merupakan suatu layanan pengisian dan penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) secara elektronik kepada Direktorat Jendral Pajak, dengan memanfaatkan jalur komunikasi internet.Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui bagaimana implementasi e-filing berdasarkan dimensinya dan mengetahui karakteristik kepatuhan pelaporan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wajib pajak pribadi di Kota Kediri, penentuan sampelnya teknik judgement sampling dengan total 200 sampel. Pengambilan data dengan menggunakan kuisioner. Dimensi dalam variabel e-filing dalam penelitian ini adalah Kualitas sistem, Kualitas informasi, Penggunaan, Kepuasan pemakai. Teknik analisa data menggunakan SPSS. Hasil penelitian Secara menyeluruh wajib pajak merasa puas dengan adanya sistem e-filing sedangkan untuk karakteristik kepatuhan pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan dengan menggunakan sistem e-filing mampu membantu wajib pajak terhindar dari keterlambatan pelaporan SPT, terhindar dari tunggakan dan denda keterlambatan pelaporan SPT Tahunan . Kata kunci: e-filing, pajak
PENDAHULUAN Penerimaan pajak merupakan salah satu sumber pendapatan negara yang menjadi prioritas utama dan masih sangat berpotensi untuk ditingkatkan kontribusinya. Untuk meningkatkan pendapatan dari sektor pajak sangat diperlukan kesadaran serta antusias wajib pajak sebagai pembayar pajak. Pendapatan pada sektor pajak tiap tahun mengalami peningkatan merupakan tantangan bagi pemerintah khususnya Direktorat Jendral Pajak untuk mampu merealisasikan pendapatan dari sektor pajak dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Berkembangnya informasi dan teknologi tersebut, Direktorat Jendral Pajak berusaha untuk memenuhi
aspirasi Wajib Pajak (WP) dengan mempermudah tata cara pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) baik itu SPT Masa maupun SPT Tahunan. Modernisasi pajak ini ditandai dengan penerapan teknologi informasi terkini dalam pelayanan perpajakan. Peningkatan pelayanan perpajakan ini terlihat dengan dikembangkannya administrasi perpajakan modern dan teknologi informasi di berbagai aspek kegiatan. E-filing merupakan suatu layanan pengisian dan penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) secara elektronik kepada Direktorat Jendral Pajak, dengan memanfaatkan jalur komunikasi internet. Dengan e-filing diharapkan membuat para wajib pajak akan lebih mudah dalam melakukan pelaporan tanpa harus mengantri dikantor pelayanan pajak sehingga dirasa
Mar’atus Solikah, S.E.,M.Ak Universitas Nusantara PGRI Kediri
Dian Kusumaningtyas, S.E., M.M Universitas Nusantara PGRI Kediri [email protected]
WAJIB PAJAK PADA E-FILING DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA KOTA KEDIRI
73
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi (SENMEA) 2017- UN PGRI KEDIRI
lebih efektif dan efisien. Selain itu wajib pajak bisa mengirimkan data surat pemberitahuan (SPT) dimana saja dan kapan saja baik di dalam maupun luar negeri, tidak tergantung pada jam kantor dan dapat dilakukan saat hari libur (24 jam dalam 7 hari), kemudian data akan dikirim langsung ke database. Penggunaan e-filing juga mampu mengurangi beban proses administrasi laporan pajak menggunakan kertas (Dewi dan Ratih, 2009). Wiyono (2008) menyatakan e-filing sangat berperan dalam meminimalisasi ketidakakuratan Model Penerimaan Negara (MPN). Dewi dan Ratih (2009) mengatakan jika partisipasi Wajib Pajak dalam penggunaan e-filing masih rendah maka akan mengakibatkan return yang diterima Direktoral Jendral Pajak juga rendah. Hal ini akan merugikan Direktorat Jendral Pajak yang sudah mengeluarkan biaya yang sangat besar untuk menciptakan sistem Informasi yang lebih baik demi memberikan kemudahan dalam administrasi perpajakan. Sehingga diharapkan para wajib pajak lebih berhati-hati dan harus benar-benar mengerti mengenai bagaimana cara penggunaan sistem ini. Berbeda halnya Avianto et.al (2016) menyatakan bahwa e-filing juga cukup mampu membuat para wajib pajak untuk ingin mencoba layanan aplikasinya. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa bagaimana implementasi sistem e-filing berdasarkan argument wajib pajak dan karakteristik kepatuhan wajib pajak dalam pelaporan SPT tahunan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kota Kediri.
KAJIAN PUSTAKA E-Filing Salah satu program yang sedang digalakkan oleh pihak DJP adalah fasilitas pelaporan pajak dengan menggunakan e-filing. Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor: KEP- 88/PJ./2004 tanggal 14 Mei 2004 jo KEP-05/PJ./2005 tanggal 12 Januari 2005 tentang Tata Cara Penyampaian Surat Pemberitahuan Secara Elektronik (e-filing) melalui Perusahaan Penyedia Jasa Aplikasi (ASP), e-filing adalah Surat Pemberitahuan Masa atau Tahunan yang berbentuk formulir elektronik dalam media komputer, dimana penyampaiannya dilakukan secara elektronik dalam bentuk data digital yang ditransfer atau disampaikan ke Direktorat Jenderal Pajak melalui Perusahaan Penyedia Jasa Aplikasi atau Application Service Provider (ASP) yang telah ditunjuk oleh Direktur Jenderal Pajak dengan proses secara online dan real time. Pengukuran Kualitas Sistem
Pengukuran kualitas sistem berdasarkan Jogiyanto (2007) antara lain sebagai berikut terdapat
kualitas sistem, kualitas informasi, pengguna informasi dan kepuasan pemakai Kepatuhan
Kepatuhan didefinisikan sebagai suatu keadaan dimana Wajib Pajak memenuhi semua kewajiban dan melaksanakan hak perpajakannya (Nurmantu, 2003:148). Pengukuran Kepatuhan Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 192/PMK.03/2007, Wajib Pajak termasuk dalam kategori Wajib Pajak patuh apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:
a. Tepat waktu dalam menyampaikan surat pemberitahuan.
b. Tidak mempunyai tunggakan pajak untuk semua jenis pajak, kecuali telah memperoleh izin untuk mengangsur atau menunda pembayaran pajak.
c. Tidak pernah dijatuhi hukuman karena melakukan tindak pidana di bidang perpajakan dalam jangka waktu lima tahun terakhir.
d. Wajib Pajak yang laporan keuangannya tiga tahun terakhir diaudit oleh akuntan publik atau lembaga pengawas keuangan pemerintah dengan pendapat wajar tanpa pengecualian
METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan menggambarkan realita empirik dibalik fenomena secara mendalam dan tuntas. Sehingga dalam penelitian ini mencocokan realita secara empirik dengan metode deskriptif. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini merupakan seluruh wajib pajak pribadi yang menggunakan fasilitas e-filing atau telah menggunakan e-filing di Kota Kediri. Untuk sampel menggunakan teknik judgement sampling merupakan teknik sampling dengan cara pengambilan sampel yang tidak dilakukan secara random tetapi berdasarkan keinginan peneliti (Marzuki, 2000 : 42). Metode pengambilan sampel dipilih untuk memudahkan pelaksanaan penelitian dengan alasan bahwa jumlah populasi yang diteliti tidak diketahui sehingga terdapat kebebasan untuk memilih sampel yang paling cepat dan mudah. Sehingga sampel ditentukan peneliti berjumlah 250 orang. Metode Pengumpulan Data, Variabel dan Alat analisis
Pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner kepada responden baik melalui perantara maupun diberikan secara langsung kepada individu
74
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi (SENMEA) 2017- UN PGRI KEDIRI
yang bersangkutan. Penyebaran kuesioner dilakukan dengan mendatangi satu persatu calon responden, mengecek apakah calon memenuhi persyaratan sebagai calon responden, lalu menanyakan kesediaannya untuk mengisi kuesioner. Penyebaran kuesioner ini dilakukan oleh peneliti dan dibantu oleh rekan peneliti.
HASIL DAN PEMBAHASAN Kuisioner disebarkan sejumlah 250 namunter
ada beberapa resonden yang tidak berkenan untuk mengisi. Tabel 1. Distribusi Kuisioner Keterangan Jumlah
Kuisioner Jumlah kuisioner yang dikirim
- Kuisioner yang kembali - Kuisioner yang tidak
kembali - Kuisioner yang tidak
leyap/rusak
250 200 20 30
Sampel akhir pengamatan 200 Sumber: Data primer diolah, 2017 A. E-filing
Pengertian e-filing berdasarkan peraturan Direktur Jendral Pajak Nomor PER-06/PJ./2014 adalah suatu cara penyampaian SPT Tahunan secara elektronik yang dilakukan secara on-line dan realtime melalui internet pada website Direktorat Jendral Pajak (www.pajak.go.id atau http:// efiling.pajak.go.id). Beberapa dokumen yang dibutuhkan untuk e-filing
1. Kartu NPWP atau surat keterangan terdaftar 2. Kartu identitas diri 3. Alamat email 4. Dokumen yang digunakan untuk mengisi SPT
Tata Cara Penyampaian Surat Pemberitahuan Tahunan bagi Wajib Pajak Orang Pribadi Langkah – langkah yang dilakukan dalam proses e-filing
1. Mengajukan permohonan e-FIN a. Datang langsung ke KPP terdaftar, e-FIN
akan diberikan langsung kepada wajib pajak (1 hari kerja) dengan membawa persyaratan mengisi formulir, nama dan NPWP sesuai dengan master file WP, menunjukkan asli kartu identitas diri, surat kuasa atau identitas WP bila dikuasakan.
b. Secara on-line melalui www.pajak.go.id, e-FIN akan dikirim ke alamat wajib pajak sesuai yang terdaftar dibasis data Direktorat Jendral Pajak (3 hari kerja dan
waktu pengiriman) dengan syarat mengisi formulir, nama dan NPWP sesuai dengan master file WP.
2. Mendaftarkan sebagai wajib pajak e-filing di www.pajak.go.id paling lama 30 hari sejak diterbitkannya e-FIN. Tata cara pendaftaran e-filing
a. Buka menu e-filing di website DJP b. Masukkan NPWP dan e-FIN c. Isikan data email, nomor hp dan
password d. Log-in aplikasi e-filing menggunakan
email sebagai username dan password 3. Menyampaikan SPT melalui e-filing
a. Mengisi e-SPT pada aplikasi e-filing di www.pajak.go.id
b. Meminta kode verifikasi untuk pengiriman e-SPT, kode verifikasi akan dikirim melalui email atau SMS
c. Mengirim SPT secara on-line dengan mengisikan kode verifikasi
d. Notifikasi status e-SPT dan bukti penerimaan Elektronik akan diberikan kepada wajib pajak
B. Implementasi E-filing dalam Sistem Pelaporan Surat pemberitahuan Tahunan
Kesuksesan sistem berdasarkan Jogiyanto (2007), sistem e-filing dilihat dari beberapa dimensi yaitu kualitas sistem, kualitas informasi yang diberikan, penggunaan informasi serta kepuasaan pemakai yang digambarkan oleh wajib pajak. Berdasarkan kuisioner yang telah didistribusikan sehingga diperoleh frekuensi dari masing-masing dimensi antara lain sebagai berikut : Tabel 2. Tabel Frekuensi Kualitas Sistem
Item STS TS N S SS Rata-Rata
x1.1 9 52 64 43 32 3,19 x1.2 0 42 73 80 5 3,24 x1.3 0 15 63 113 9 3,58 x1.4 0 44 19 63 74 3,84 x1.5 13 28 37 85 37 3,53
Sumber: Output SPSS 2017
Berdasarkan tabel 2, diketahui bahwa kualitas sistem telah dipersepsikan baik oleh responden. Hal ini ditunjukkan dari sebagian besar jawaban responden setuju dan sangat setuju. Pendiskripsian dari jawaban responden dalam kualitas sistem pada dimensi kemudahaan penggunaan memperoleh jawaban setuju sebanyak 113 responden menyatakan
75
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi (SENMEA) 2017- UN PGRI KEDIRI
bahwa kualitas sistem pada e-filing dianggap lebih mudah untuk dilakukan. Dan didukung dengan dimensi berikutnya yaitu kemudahan untuk dipelajari 74 responden menyatakan sangat setuju. Dari dua dimensi ini mampu menggambarkan sistem e-filing dapat diterima dengan baik oleh wajib pajak sehingga mampu membantu para wajib pajak untuk melakukan pelaporan.
Tabel 3. Frekuensi Kualitas Informasi
Item STS TS N S SS Rata-Rata
X2.1 0 26 38 100 36 3,73 X2.2 6 37 82 63 12 3,19 X2.3 0 6 59 135 0 3,65 X2.4 0 19 21 140 20 3,81 X2.5 0 13 50 104 33 3,79 X2.6 0 1 26 109 64 4,18 X2.7 0 7 98 78 17 3,53 X2.8 0 25 75 87 13 3,44 X2.9 0 22 98 56 24 3,41
Sumber: Output SPSS 2017
Berdasarkan tabel 3, diketahui bahwa kualitas informasi telah dipersepsikan baik oleh responden. Hal ini ditunjukkan dari sebagian besar jawaban responden setuju dan sangat setuju. Pendiskripsian jawaban setuju sebanyak 140 responden pada dimensi Isi, responden beranggapan bahwa Isi atau komponen dalam sistem E-Filing memberikan informasi yang memadai sehinggga point -point yang dibutuhkan para wajib pajak dalam melakukan pelaporannya telah tersedia. Jawaban sangat setuju oleh responden sebanyak 64 menyatakan bahwa sistem e-filing selalu memberikan informasi terbaru sesuai kebijakan pemerintah. Dua gambaran dimensi tersebut mampu memperlihatkan bahwa system efiling ini selalu memperbarui kebijakan atau peraturan baru terkait cara atau system pelaporan wajib pajak sehingga para wajib pajak selalu mendapat informasi yang dibutuhkan untuk mendukung kewajibannya dalam melakukan pelaporan SPT Tahunan
Tabel 4. Frekuensi penggunaan informasi
Item STS TS N S SS Rata-Rata
X3.1 0 1 76 76 47 3,85 X3.2 0 15 108 66 11 3,73
Sumber: Output SPSS 2017
Berdasarkan tabel 4, diketahui bahwa penggunaan informasi telah dipersepsikan baik oleh responden. Hal ini ditunjukkan dari sebagian besar jawaban responden setuju dan sangat setuju. Pendiskripsian pada variabel penggunaan informasi dominan menyatakan setuju bahwa pengguna yang melaporkan SPT nya mampu melaporkan dengan baik tanpa terganggu banyaknya pengguna sistem saat itu. Namun yang menarik pada banyak responden juga menyatakan netral pada dimensi banyaknya pengguna tidak membuat system menjadi lambat dengan total imbang antara netral dan setuju sebanyak 76 responden. Memberikan gambaran bahwa ada beberapa responden yang merasakan adanya kelambatan sistem saat mengakses e-filing dikarenakan banyaknya pengguna saat itu yang kemungkinan terjadi pada tahap terakhir batas waktu pelaporan. Jawaban netral juga dominan pada dimensi bahwa pengguna e-filing adalah wajib pajak yang akaan melaporkan SPT nya yaitu sebanyak 108 responden, menggambarkan bahwa pengguna e-filing bukan hanya untuk melaporkan SPT nya saja kemunginan juga memenuhi rasa keinggintahuan wajib pajak tentang ada peraturan baru atau kebijakan baru.
Tabel 5. Frekuensi Kepuasan Pemakai
Item STS TS N S SS Rata-Rata
X4.1 1 2 83 85 29 3,70 X4.2 0 26 102 52 20 3,73
Sumber: Output SPSS 2017
Berdasarkan tabel 5, diketahui bahwa kepuasan pemakai telah dipersepsikan baik oleh responden. Hal ini ditunjukkan dari sebagian besar jawaban responden setuju dan sangat setuju. Pada variabel kepuasan pemakai menggambarkan pada dimensi system e-filing secara keseluruhan memuaskan sebanyak 85 responden sangat sedikit perbedaan dengan sikap netral sebanyak 83 responden, perbandingan yang sedikit ini kemungkinan dipengaruhi oleh beberapa faktor yg ada pada variabel sebelumnya, yang paling membekas pada wajib pajak adalah jika kecepatan pada system berkurang padahal batas waktu sudah mulai berakhir. Dimensi berikutnya adalah kepuasan informasi secara keseluruhan yang diberikan netral sebanyak 102 responden, terlihat bahwa beberapa responden tidak memperhatikan isi yang ada didalam sistem e-filing.
76
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi (SENMEA) 2017- UN PGRI KEDIRI
Karakteristik Kepatuhan Pelaporaan Surat Pemberitahuan Tahunan
Kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajibannya dalam SPT merupakan tulang punggung sistem selt assessment. Kepatuhan wajib pajak menurut Rahayu (2010:138) adalah suatu keadaan dimana wajib pajak memenuhi semua kewajiban perpajakan dan diharapkan mampu meningkatkan kepatuhan
Tabel 6. Tabel Frekuensi Kepatuhan Pelaporan
Item STS TS N S SS Rata-Rata
y1 0 7 65 96 32 3,77 y2 0 7 23 112 58 4,11 y3 0 5 28 121 46 4,04
Sumber: Output SPSS 2017
Berdasarkan tabel 6, diketahui bahwa kepatuhan pelaporan telah dipersepsikan baik oleh responden. Hal ini ditunjukkan dari sebagian besar jawaban responden setuju dan sangat setuju. Dimensi pada variabel kepatuhan pelaporan antara lain dengan adanya system e-filing mampu membantu wajib pajak untuk melaporkan SPT Tahunan tepat waktu terdapat 96 responden menyatakan setuju, system e-filing membantu para wajib pajak terhindar tunggakan pajak sebanyak 112 responden menjawab setuju dan e-filing mampu menghindarkan wajib pajak dari denda keterlambatan sebanyak 121 responden menjawab setuju. Dari 3 dimensi yang terdapat pada variabel kepatuhan dapat disimpulkan bahwa dengan adanya e-filing mampu membantu para wajib pajak dalam melaporkan SPT Tahunan dengan tepat waktu sehingga terhindar dari pembayaran, tunggakan pajak dan denda keterlambatan. KESIMPULAN
Berdasarkan analisa data dengan menggunakan SPSS maka diperoleh kesimpulan antara lain sebagai berikut
1. Implementasi sistem e-filing dalam sistem pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan dari jawaban responden berdasarkan dimensi kualitas sistem wajib pajak merasakan kemudahaan penggunaan sistem e-filing untuk membantu mereka dalam melaporkan SPT nya. Dalam dimensi kualitas informasi isi atau komponen dalam sistem E-filing memberikan informasi yang memadai sehingga wajib pajak mampu mendapatkan informasi yang diinginkan. Pada
dimensi penggunaan informasi sistem e-filing tidak dipengaruhi berapa banyak pengguna yang mengakses saat itu namun frekuensi responden yang menyatakan setuju sama besar dengan netral sehingga diasumsikan banyaknya pemakai saat itu juga dipengaruhi faktor lainnya antara lainnya budaya yang ada untuk melaporkan pelaporan mendekati batas waktu yang telah diberikan. Dimensi kepuasan pemakai lebih difokuskan lagi pada kepuasan informasi yang diberikan dengan sistem e-filing banyak wajib pajak yang bersikap netral,dikarenakan beberapa wajib pajak mungkin pada awalnya menyatakan bagus untuk kualitas isi yang ada pada sistem namun pada saat mereka terkena imbas pada kecepatan dikarenakan banyaknya pengguna maka isi yang terdapat pada sistem seakan tidak memiliki nilai khusus. Kepuasan secara menyeluruh banyak wajib pajak yang merasa puas dengan sistem e-filing untuk membantu melaporkan SPT Tahunannya .
2. Karakteristik kepatuhan pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan dengan menggunakan sistem e-filing mampu membantu wajib pajak terhindar akan denda keterlambatan pelaporan SPT, terhindar dari tunggakan dan denda keterlambatan pelaporan SPT Tahunan. Sehingga e-filing ini sanggat berguna dalam membantu wajib pajak dalam melaporakan SPT nya.
SARAN Saran yang diberikan untuk tindak lanjut dari
hasil penelitian adalah sebagai berikut 1. Untuk penelitian selanjutnya dapat ditambahkan
variabel intervening antara e-filing terhadap kepatuhan, sehingga semakin terlihat faktor pendukung dari kepatuhan, selain itu juga bisa untuk menambahkan faktor-faktor wajib pajak bersedia untuk mengakses system e-filing
2. Untuk pihak pajak lebih menambahkan untuk sosialisasi bagaimana tata cara e-filing karena untuk PNS kenyataan dilapangan implementasinya dilakukan secara kolektif. Sehingga pengukuran kepuasan akan lebih bisa tercapai.
DAFTAR PUSTAKA Avianto, Rahayu dan Kaniskha. 2016, Analisa Peranan e-filing dalam rangka meningkatkan kepatuhan pelaporan surat pemberitahuan tahunan wajib pajak orang pribadi (Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Selatan), Vol.9,
77
Seminar Nasional Manajemen Ekonomi Akuntansi (SENMEA) 2017- UN PGRI KEDIRI
No.1, Jurnal Mahasiswa perpajakan , Universitas Brawijaya, Http://perpajakan.studentjournal.ub.ac.id Dewi, A.A, Ratih, Khomalyana. 2009. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Penerimaan Wajib Pajak terhadap Penggunaan e-filing. Skripsi. Fakultas Ekonomi. Universitas Diponegoro. Tembalang. Jogiyanto HM. (2007). Sistem Teknologi Informasi, Andi, Yogyakarta. Keputusan Direktur Jendral Pajak nomor KEP-88 / PJ/ 2004 Tgl 14 Mei 2004 Keputusan Direktur Jendral Pajak nomor KEP-05 / PJ/ 2005 Tgl. 12 Januari 2005 Tentang tata cara penyampaian surat pemberitahuan secara elektronik (e-filing) Marzuki.2000. Metodelogi Riset. Yogyakarta: Prasetia Widia Pratama Peraturan Direktur Jendral Pajak Nomor 26 Tahun 2012. Tentang Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan Surat Pemberitahuan Tahunan Peraturan Menteri Keuangan. No.192 / PMK.03/2007. Tentang Kategori kepatuhan wajib pajak Undang-undang no.16 Th. 2009 tentang ketentuan umum dan tata cara perpajakan (UU KUP) Wiyono, Andrianto Sugiarto.2008. Evaluasi Perilaku Penerimaan Wajib Pajak Terhadap Penggunaan E-filing sebagai sarana pelaporan pajak secara online dan realtime. Jurnal Riset Akuntansi ndonesia. Vol 11. No.2. Hal. 117-132 Peraturan Dirjen Pajak PER 1/PJ/2014. Tata cara penyampaian surat pemberitahuan tahunan bagi wajib pajak orang pribadi yang menggunakan formulir 1770s atau 1770ss secara e-filing melalui website direktorat jenderal pajak (www.pajak.go.id)
78