sap hipertensi
DESCRIPTION
HipertensiTRANSCRIPT
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Bidang studi : Keperawatan komunitasTopik : Penyakit hipertensiSasaran : Keluarga Tn.STempat : Ds. Dinoyo Kec.JatirejoHari / tanggal : Rabu, 22 juli 2013, pukul 10.00 WIB.Waktu : 50menit
I. Tujuan instruksional umum
Setelah dilakukan penyuluhan, Keluarga Tn.S diharapkan mampu mengenal penyakit hipertensi dan dapat melakukan perawatan terhadap anggota keluarga yang menderita penyakit hipertensi.
II. Tujuan instruksional khususSetelah dilakukan penyuluhan, keluarga Tn.S diharapkan mampu :- Menyebutkan pengertian hipertensi- Menyebutkan penyebab hipertensi- Menyebutkan tanda dan gejala hipertensi- Menjelaskan akibat tekanan darah tinggi pada pembuluh darah halus.- Menyebutkan bagian tubuh yang rawan terjadi pecahnya pembuluh darah.- Menyebutkan upaya untuk mencegah terjadinya komplikasi.- Menyebutkan sumber makanan/minuman yang dapat meningkatkan Tekanan
Darah serta sumber makanan/minuman yang dapat menurunkan Tekanan Darah
III. Sasaran Seluruh anggota keluarga Tn.S
IV. Materi 1. Penyakit Hipertensi
V. Metode1. Ceramah 2. Diskusi / tanya jawab
VI. Media Leaflet: Hipertensi
VII. Kriteria evaluasi1. Evaluasi struktur
Anggota keluarga Tn.S hadir / ikut dalam kegiatan penyuluhanPenyelenggaraan penyuluhan dilakukan di rumah Tn. SPengorganisasian penyuluhan dilakukan hari sebelumnya.
2. Evaluasi proses
Keluarga Tn. S antusias terhadap materi penyuluhanKeluarga Tn. S tidak meninggalkan tempat sebelum kegiatan selesaiKeluarga Tn. S terlibat aktif dalam kegiatan penyuluhan.
3. Evaluasi hasilKeluarga Tn.S mengerti tentang penyakit hipertensi, dapat menyebutkan pengertian, penyebab, tanda dan gejala, hal – hal yang memperberat penyakit hipertensi.Menjelaskan akibat tekanan darah tinggi pada pembuluh darah halus. Menyebutkan bagian tubuh yang rawan terjadi pecahnya pembuluh darah. Menyebutkan upaya untuk mencegah terjadinya komplikasi. Menyebutkan sumber makanan/minuman yang dapat meningkatkan Tekanan Darah serta sumber makanan/minuman yang dapat menurunkan Tekanan Darah.
VIII. KEGIATAN PENYULUHAN
WAKTU KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN PESERTA
1. 3 menit Pembukaan : Membuka kegiatan
dengan mengucapkan salam. Memperkenalkan
diri Menjelaskan
tujuan dari penyuluhan Menyebutkan
materi yang akan diberikan
Menjawab salam
Mendengarkan Memperhatikan
Memperhatikan
2. 15 menit Pelaksanaan : Menjelaskan
tentang pengertian penyakit hipertensi
Menjelaskan tentang hal-hal baik penyebab, tanda-tanda dan gejala penyakit hipertensi
Memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya
Menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan pencegahan terjadinya hipertensi dan pada saja respon sakit
Memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya
Memperhatikan
Memperhatikan
Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan
Memperhatikan
Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan
3. 10 menit Evaluasi :
Menanyakan kepada peserta tentang materi yang telah diberikan, dan reinforcement kepada keluarga yang dapat menjawab pertanyaan.
Menjawab pertanyaan
4. 2 menit Terminasi : Mengucapkan
terimakasih atas peran serta peserta.
Mengucapkan salam penutup
Mendengarkan
Menjawab salam
IX. Pengorganisasian Pembicara / fasilitator : Ramadan Alfia Alfa
Yuana Purbo S.Akhmad Miftakun Nafiq
Supervisor : (Pembimbing Praktek)
MATERI PENYULUHAN
HIPERTENSI
A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi merupakan suatu keadaan dimana didapatkan tekanan darah > 150/90
mmHg untuk usia lebih dari 45 tahun dan atau tekanan darah > 130 / 80 mmHg pada
usia < 45 tahun.
B. Faktor – Faktor Penyebab
Ada 2 faktor yang memudahkan seseorang terkena hipertensi, yaitu :
a. Faktor yang tidak dapat dihindari
- Keturunan
Jika seseorang mempunyaiorang tua yang salah satunya terkena hipertensi
maka orang tersebut mempunya resiko lebih besar untuk terkena hipertensi
daripada orang yang kedua orang tuanya normal.
- Jenis kelamin
Pria pada umumnya lebih mudah terserang hipertensi dibandingkan dengan
wanita.
- Umur
Pada umumnya hipertensi pada pria terjadi di atas usia 21 tahun dan wanita
terjadi setelah menopause.
b. Faktor yang dapat dihindari
- Kegemukan
Orang yang gemuk mempunyai resiko terserang hipertensi 7 x lipat
dibanding wanita yang langsing pada usia yang sama.
- Merokok dan konsumsi alkohol
Merokok dapat menaikkan tekanan darah, karena kandungan rokok dapat
meningkatkan penggumpalan darah dan pengapuran pada dinding pembuluh
darah
- Konsumsi garam berlebih
C. Tanda dan Gejala
- Sakit kepala (pusing)
- Serasa akan pingsan
- Penglihatan kabur
- Pingsan
- Cepat merasa lelah
- Tekanan darah meningkat
- Nyeri dada dan sesak napas
- Telinga berdengung
- Sukar tidur
- Terasa berat di tengkuk
D. Diet Hipertensi
a. Diet rendah garam
Bertujuan untuk menurunkan tekanan darah,mencegah terjadinya pembengkakan
dan penyakit jantung.
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
- Jangan menggunakan garam dapur yang berlebihan
- Hindari bahan awetan yang diolah dengan menggunakan garam (terasi,
kecap, petis)
- Batasi minuman bersoda
- Kurangi makanan yang mengandung bahan kimia. Contoh : mie, sarden.
b. Diet rendah kolesterol dan lemak
Bertujuan menurunkan kadar kolesterol dan berat badan
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
- Makanan yang perlu dikurangi : keju, mentega, santan, minyak kelapa,
daging, hati jerohan, kuning telur, alpukat, durian.
- Makanan yang dianjurkan : tahu, tempe, sayuran, buah-buahan, susu skim.
c. Diet tinggi serat
Konsumsi : sayuran (daun bawang, bawang putih) protein nabati (kedelai,
kacang hijau, kacang tolo) buah-buahan (jambu biji, blimbing, kedondong,
anggur, nangka, pisang, pepaya, apel)
E. Akibat Hipertensi
Kerusakan organ tubuh seperti otak, jantung, mata, gagal ginjal, kelumpuhan organ
gerak (stroke)
F. Cara Pencegahan
- Diet secara teratur
- Olah raga secara teratur
- Menghentikan kebiasaan merokok
- Mengurangi minum kopi
- Menjaga kestabilan berat badan
- Menghindari stress