rsu sari mutiara medan

Upload: selvi-monika

Post on 08-Mar-2016

8 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Rsu Sari Mutiara Medan

TRANSCRIPT

RSU SARI MUTIARA MEDAN

SPO Assesmen Pra Anastesi

SPONo. DokumenNo.RevisiHalaman 1

Tanggal terbitDitetapkanDirektur Utama

Dr.Tahim Solin, MMR

I. PengertianAsesmen atau penilaian sebelum tindakan anestesi ini merupakan rangkaian kegiatan yang mengawali suatu operasi yang akan dilaksanakan. Penilaian dilakukan terhadap fungsi vital pasien

II. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penilaian sebelum anastesi, dengan tujuan:1. Melakukan penilaian sendiri terhadap fungsi napas, fungsi kardiovaskuler, fungsi kesadaran, fungsi gastrointestinal2. Mengetahui status fisik pasien praoperatif3. Mengetahui dan menganalisis jenis operasi4. Memilih jenis atau tehnik anastesi yang sesuai5. Meramalkan penyulit yang mungkin terjadi selama operasi 6. Mempersiapkan obat atau alat guna menanggulangi kemungkinan yang terjadi

III. Kebijakan1. Asesment ulang dilakukan oleh praktisi pelayanan kesehatan secara terintegrasi dalam proses asuhan pasien.2. Bekerjasama dengan staf medis lain untuk menganalisis dan mengintegrasikan kondisi pasien yang membutuhkan penanganan lebih lanjut atau penting, sesuai dengan peraturan Direktur

IV. ProsedurAsesmen atau penilaian pra anastesi meliputi: 2/41. B1 : Jalan nafas dan fungsi pernafasan Nilai patensi jalan nafasnya, apakah jalan nafas bebas Lihat apakah sumbatan jalan nafas oleh benda asing, muntahan, darah, dll Lihat adakah tanda-tanda retraksi dinding dada, pernafasan cupit hidung. Lihat apakah gerakan dada kiri dan kanan simetris waktu inspirasidan ekspirasi. Bila asimetris manakah yang tertinggal. Lihat adakah gerakan dada see saw seperti gergaji Denganrkan adakah suara nafas tambahan: Snoring (mengorok) Gurgling Tridor Tidak ada suara nafas Bila terjadi sumbatan jalan nafas segera bebaskan baik tanpa alat atau menggunakan alat pembebasan jalan nafas. Rasakan dengan punggung tangan apakah hembusan udara dari hidung atau mulut Lakukan perkusi untuk membedakan antara kemungkinan berisi darah atau udara Dengarkan menggunakan stetoskop apakah kiri sama dengan yang kanan, ataukah terdapat suara nafas yang lebih lemah pada satu sisi Nilai adakah prediksi intubasi sulit dengan mallampati score, jarak mentohyoid, gerak leher, massa

2. B2 : Fungsi Kardiovasculer Lihat apakah pasien tampak pucat atau cyanosis Lihat apakah sumber perdarahan yang terlihat Cek apakah perfusi pada ujung jari apakah hangat, kering, merah (normal) Cek nadi apakah frekuensinya normal, irama teratur, kuat Cek tensi menggunakan tensimeter Bila perlu cek tensi pada lengan kiri dan kanan Dengarkan menggunakan stetoscope apakah terdapat bising jantung3. B3 : Fungsi kesadaranNilai kesadaran bisa dengan mengajak pasien berbicara bila pasien sadar atau dengan penilaian Gaslow Coma Scale (GCS) bila terdapat penurunan kesadaran.4. B4 : Fungsi perkemihan Lakukan evaluasi fungsi ginjal, dapat dilakukan dengan menggunakan urin tampung atau kalau perlu dengan pemasangan chateter. Nilai produksi urinnya meliputi warna dan jumlahnya.5. B5 : Fungsi pencernaan Lihat adakah abdomen distended Lakukan perkusi untuk membedakan adanya udara atau cairan, palpasi untuk mencari adanya massa.

6. B6 : Tulang Muskuluskletal Adakah patah tulang panjang pada femur, 4/4, patah tulang multipel, patah tulang iga yang multipel Adakah pertukaran kulit7. B7 : LaboratoriumEvaluasi hasil laboratorium, apakah terdapat nilai yang abnormal segera diambil tindakan dan evaluasi ulang.8. Radiologi : SSEvaluasi hasil dari pemeriksaan radiologi, apabila terdapat hal yang tidak normal segera ambil tindakan.9. Pemeriksaan penunjang lain : ECG dll10. Dari hasil pemeriksaan disimpulkan bahwa pasien tersebut termasuk dalam kategori ASA 1/2/3

V. Unit terkaitInstalasi kamar operasi di RSU Sari Mutiara Medan