rpp sma ratih

20
Nama : Ratih Triana Purbayanti NIM : 4201412086 Rombel: 1 Pendidikan Fisika RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran: Fisika Kelas/ Semester : X/ 2 Materi Pokok : Optik Sub Materi : Cermin Cekung Alokasi Waktu : 20 menit A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif

Upload: ekoprastowoaji

Post on 13-Sep-2015

218 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

rpp

TRANSCRIPT

Nama: Ratih Triana PurbayantiNIM: 4201412086Rombel: 1 Pendidikan Fisika

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANSatuan Pendidikan: SMAMata Pelajaran: FisikaKelas/ Semester: X/ 2Materi Pokok: OptikSub Materi: Cermin CekungAlokasi Waktu: 20 menit

A. KOMPETENSI INTI1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mnengatur karakteristik fenomena gerak, fluida, kalor, dan optik.2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi.3.9 Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pencerminan dan pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa4.9 Menyajikan ide/rancangan sebuah alat optik dengan menerapkan prinsip pemantulan dan pembiasan pada cermin dan lensa

C. INDIKATOR1. Menyebutkan sifat pemantulan oleh cermin cekung.2. Melukiskan bayangan yang terbentuk oleh cermin cekung.3. Menjelaskan hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan pada cermin cekung

D. TUJUANDengan pembelajaran ini, diharapkan siswa dapat menambah keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa.1. Siswa mampu menyebutkan sifat pemantulan oleh cermin cekung melalui kegiatan mengamati.2. Siswa mampu melukiskan bayangan yang terbentuk oleh cermin cekung dengan teliti melalui kegiatan diskusi.3. Siswa mampu menjelaskan hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan pada cermin cekung dengan kritis melalui kegiatan diskusi.

E. MATERI PEMBELAJARANterlampir

F. METODE PEMBELAJARAN1. Pendekatan : Saintifik 2. Model pembelajaran : Problem Based Learning (PBL).3. Metode: Pengamatan, tanya-jawab, penugasan individu dan kelompok,diskusi kelompok.

G. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER BELAJAR1. Media: LCD, laptop.2. Alat: Power Point (PPT), Lembar Diskusi Siswa, Lembar Kerja Siswa.3. Sumber belajar: a. Buku b. Internat

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARANKegiatanAktivitasWaktu

Pendahuluan1. Guru membuka pelajaran dan salam kemudian memimpin doa.2. Guru mengisi lembar presensi siswa.3. Guru mempersilakan siswa untuk menyiapkan buku pelajaran dan alat tulis.4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.5. Guru menyampaikan apersepsi dan motivasi kepada siswa.3 menit

Inti1. Guru menayangkan slide yang berhubungan dengan konsep cermin cekung.2. Guru menjelaskan materi sifat pemantulan oleh cermin cekung serta hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan pada cermin cekung.3. Guru membagi siswa untuk berkelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 anak.4. Guru memberikan lembar diskusi kepada setiap kelompok.5. Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi menyelesaikan persoalan dalam kelompok.6. Guru berkeliling, memantau, dan membimbing siswa saat berdiskusi dalam setiap kelompok.7. Guru menilai aspek afektif siswa dalam berdiskusi.8. Guru menanggapi dan mengevaluasi kegiatan diskusi siswa dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya.9. Guru mempersilakan siswa untuk kembali ke tempat duduk semula, tidak berkelompok lagi.10. Guru memberikan lembar kerja siswa.14 menit

Penutup1. Guru memberikan kesimpulan materi pembelajaran.2. Guru memberitahukan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.3. Guru memotivasi siswa agar belajar lebih giat.4. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa.3 menit

H. PENILAIANLEMBAR PENILAIAN AFEKTIF SISWAMata Pelajaran: FisikaKelas/ Semester: X/ 2

No

Nama SiswaAspek PengamatanSkorNilai

AktifDisiplin

321321

1

2

3

...

Pedoman Penilaian :Skor 3 : Semua kriteria terpenuhi.Skor 2 : Hanya satu (1) kriteria yang terpenuhi.Skor 1 : Semua kriteria tidak terpenuhi.

Nilai = (jumlah skor/ skor maksimal) x 100Kriteria Nilai:A = 80-100 : Baik sekaliB = 70-79: BaikC = 60-69: CukupD = di bawah 60: Kurang

Aspek yang diamatiKriteria

Kritis

1. Siswa memberikan pendapat atau tanggapan yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran. 2. Siswa menjawab setiap pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh guru.

DisiplinMemakai seragam dengan atribut lengkap dan membawa buku paket pelajaranMemakai seragam dengan atribut lengkap tetapi membawa buku paket pelajaran atau sebaliknyaTidak memakai seragam dengan atribut lengkap dan tidak membawa buku paket pelajaran

NoNama SiswaPenilaianSkor Nilai

BertanyaMemberikan pendapatMemberikan kesimpulan

Ya TidakYa TidakYa Tidak

1

2

3

PENILAIAN KETERAMPILAN

Ya = 1 ; Tidak = 0Nilai= (total skor/ skor maksimal) x 100Kriteria Nilai:A = 80-100 : Baik sekaliB = 70-79: BaikC = 60-69: CukupD = di bawah 60: Kurang

PENILAIAN KOGNITIF

NoNama SiswaSkor soal 1Skor soal 2Skor soal 3Nilai

1

2

3

Nilai : jumlah skor x 10Kriteria Nilai:A = 80-100 : Baik sekaliB = 70-79: BaikC = 60-69: CukupD = di bawah 60: Kurang

KISI-KISI SOAL

NoTujuanTaksonomiSoal

1Siswa mampu menyebutkan sifat pemantulan oleh cermin cekung.C2Sebutkan ciri-ciri sinar istimewa pada cermin cekung!

2Siswa mampu melukiskan bayangan yang terbentuk oleh cermin cekung.C3Lukiskan pembentukan bayangan pada cermin cekung dengan kondisi benda di ruang II ! Bagaiamana sifat bayangannya?

3Siswa mampu menjelaskan hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan pada cermin cekung.C3Sebuah cermin cekung berjari lengkung 10 cm, tentukan letak benda supaya menghasilkan bayangan diperbesar 3 kali !

Kelompok :Anggota :1.2.3.4.

LEMBAR DISKUSI SISWA Tujuan : 1. Siswa mampu menyebutkan sifat pemantulan oleh cermin cekung.2. Siswa mampu melukiskan bayangan yang terbentuk oleh cermin cekung.3. Siswa mampu menjelaskan hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan pada cermin cekung.

Petunjuk : jawablah soal-soal di bawah ini dengan teliti dan jelas, diskusikan bersama menurut kelompok masing-masing !

Soal1. Sebutkan ciri-ciri sinar istimewa pada cermin cekung!2. Lukiskan pembentukan bayangan pada cermin cekung dengan kondisi benda di ruang I ! Bagaiamana sifat bayangannya?3. Kapan terbentuk bayangan yang bersifat nyata, terbalik, dan sama besar pada cermin cekung? Dan kapan pula saat tidak terjadi pembentukan bayangan pada cermin cekung?4. Pada cermin cekung dengan f = 5 cm dan jarak benda (s) = 6 cm. Berapakah nilai s dan M ?

Semarang, Mei 2015Guru Mata Pelajaran Fisika

Ratih Triana Purbayanti

Nama Siswa :......................................

LEMBAR KERJA SISWA1. Sebutkan ciri-ciri sinar istimewa pada cermin cekung! (skor maks :3)Jawab:..................................................................................................................................................................................................................................................................................2. Lukiskan pembentukan bayangan pada cermin cekung dengan kondisi benda di ruang II ! Bagaiamana sifat bayangannya? (skor maks:4)Jawab:..................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................3. Sebuah cermin cekung berjari lengkung 10 cm, tentukan letak benda supaya menghasilkan bayangan diperbesar 3 kali ! (skor maks: 3)Jawab:............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

MATERICERMIN CEKUNG

Untuk menggambarkan bagaimana terbentuknya bayangan pada cermin cekung dapat menggunakan bantuan sinar-sinar istimewa, dengan demikian lukisan bayangan akan dapat dilukis dengan mudah karena sinar-sinar tersebut mudah diingat ketentuannya tanpa harus mengukur sudut datang dan sudut bias. Sinar-sinaar istimewa inipun tetap berdasarkan hukum pemantulan cahaya. Untuk menggambarkan bagaimana terbentuknya bayangan pada cermin sferik kita dapat menggunakan bantuan sinar-sinar istimewa, dengan demikian lukisan bayangan akan dapat kita lukis dengan mudah.

Sinar-sinar istimewa pada cermin cekung adalah sebagai berikut:

1. Sinar yang datang sejajar sumbu utama dipantulkan melalui titik fokus (F).

Sinar yang sejajar sumbu utama akan dipantulkan cermin cekung melalui titik fokus

2. Sinar yang datang melalui titik fokus (F) akan dipantulkan sejajar sumbu utama.

Sinar yang melalui fokus akan dipantulkan cermin cekung sejajar sumbu utama

3. Sinar-sinar yang datang melalui pusat kelengkungan ( C ) akan dipantulkan kembali melalui titik pusat kelengkungan tersebut.

Sinar yang melewati titik pusat kelengkungan cermin akan dipantulkan cermin cekung melewati titik tersebut.

Contoh melukis bayangan pada cermin cekung

Benda berada di titik pusat kelengkungan cermin (titikC)

Benda AB berada di titik pusat kelengkungan cermin cekung akan menghasilkan bayangan yang tepat berada di titik pusat kelengkungan cermin pula.

Benda berada di ruang II

Benda AB berada di ruang II cermin cekung akan menghasilkan bayangan di ruang III.

Benda berada di ruang III

Benda AB terletak di ruang III cermin cekung akan menghasilkan bayangan di ruang II.

Benda berada di titik fokus

Benda AB tepat di titik fokus maka sinar-sinar yang datang dari benda dipantulkan oleh cermin cekung sejajar sumbu utama sehingga tidak terbentuk bayangan, atau sering juga dikatakan bahwa bayangan benda berada di jauh tak terhingga.

Benda berada di ruang I

Bila benda berada di ruang I, bayangan yang terbentuk merupakan perpotongan dari perpanjangan sinar-sinar pantul, sehingga bayangan berada di belakang cermin.

Dari contoh-contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa antara ruang tempat benda berada dan tempat bayangan berada bila dijumlah hasilnya adalah 5. Kecuali benda yang berada di titik-titik khusus. Dengan demikian berlaku:

Nomor ruang benda + nomor ruang bayangan = 5