rpp biologi kls 1 sem 2

Upload: viero-pyche

Post on 20-Jul-2015

203 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester : SMA N 1 Sedayu : Biologi : X /Semester 2

Standar Kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati. Kompetensi Dasar: 3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis,ekosistem, melalui kegiatan pengamatan.

Indikator

1. Merumuskan konsep keseragaman dan keberagaman dari makhluk hidup melalui kegiatan pengamatan terhadap lingkungan sekitarnya 2. Membandingkan ciri keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis, dan ekosistem. 3. Mengenali berbagai tingkat keanekaragaman di lingkungan sekitar 4. Menjelaskan peran keanekaragaman terhadap kestabilan lingkungan 5. Menganalisis kemungkinan yang dapat terjadi jika terjadi perubahan jumlah dan jenis keanekaragaman hayati terhadap keseimbangan lingkungan. : 4 x 45 menit. (2x pertemuan)

:

Alokasi Waktu

A. Tujuan pembelajaran : 1. Melalui kegiatan pengamatan terhadap lingkungan sekitarnya siswa mampu merumuskan konsep keseragaman dan keberagaman dari makhluk hidup dengan benar 2. Melalui diskusi siswa mampu membandingkan ciri keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis, dan ekosistem dengan benar 3. Melalui diskusi siswa mampu mengenali berbagai tingkat keanekaragaman di lingkungan sekitar dengan benar 4. Melalui diskusi siswa mampu menjelaskan peran keanekaragaman terhadap kestabilan lingkungan dengan benar 5. Melalui diskusi siswa mampu menganalisis kemungkinan yang dapat terjadi jika terjadi perubahan jumlah dan jenis keanekaragaman hayati terhadap keseimbangan lingkungan dengan benar B. Materi Pembelajaran:1. Keanekaragaman gen. Gen mengekspresikan berbagai variasi dari satu jenis makhluk hidup, seperti tampilan pada bunga ros merah dengan putih, ukuran daun, tinggi pohon, dsb. 2. Keanekaragaman jenis. Keanekaragaman jenis adalah keanekaragaman pada spesies yang berbeda. Keanekaragaman jenis pada mikroorganisme seperti Saccharomyces sp dan Rhizopus sp , pada tumbuhan seperti kelapa ,pinang, sawit, Sedangkan pada hewan contohnya kucing dan macan, 3. Keanekaragaman ekosistem. Keanekaragaman ekosistem terjadi karena adanya komponen abiotik suatu lingkungan yaitu letak pada garis lintang dan bujurnya, ketinggian tempat, iklim, kelembaban, suhu, kondisi tanah dsb.Keanekaragaman ekosistem mengakibatkan keanekaragaman hayati 4. Keanekaragaman hayati di Indonesia 5. Keunikan Biodeversitas Indonesia

C.

Metode Pembelajaran 1. Diskusi 2. Pratikum Lapangan dan Observasi

3. 4.D.

Penugasan Tanya jawabLangkah-langkah Pembelajaran:

Pertemuan 1No A Jenis kegiatan Pendahuluan 1. Presensi 2. Apersepsi : Apakah perbedaan antara keanekaragaman & keseragaman makhluk hidup ? 3. Motivasi : adanya keanekaragaman makhluk hidup di alam 4. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai Kegiatan inti 70 1. Menjelaskan tentang keanekaragaman hayati 2. Mengajak siswa melakukan observasi di lingkungan sekitar. 3. Mengidentifikasi adanyan persamaan dan perbedaan pada berbagai organisme ( hewan dan tumbuhan ) 4. Membandingkan makhluk hidup satu dengan yang lain berdasarkan ciri - ciri yang di miliki. 5. Berdasarkan hasil pengamatan dan kajian pustaka siswa menyusun laporan hasil pengamatan mengenai keanekaragaman gen, jenis, & ekosistem serta perananya bagi kehidupan secara berkelompok. C Penutup 1. Guru bersama dengan siswa menyusun kesimpulan hasil pembelajaran 2. Memberikan tugas rumah ( pekerjaan rumah ) - Berikan contoh keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis dan ekosistem yang dapat ditemukan dari lingkungan disekitar rumah masing-masing. 10 Waktu 10

B

Pertemuan 2No A Jenis kegiatan Pendahuluan 1. Presensi 2. Apersepsi : Waktu 10

Bagaimanakah ciri lingkungan yang seimbang/stabil? Bagaimanakah peran keanekaragaman terhadap kestabilan lingkungan?3. Motivasi : Keadaan yang akan didapatkan jika lingkungan dalam keadaan baik dan stabil 4. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai B Kegiatan inti 70 1. Menjelaskan tentang keuntungan adanya biodeversitas 2. Mengajak siswa melakukan berdiskusi tentang serangan hama di areal persawahan di lingkungan sekitar. 3. Perbandingan sistem tumpang sari dengan pertanian monokultur 4. berdiskusi tentang nisia/peran suatu spesies dalam ekosistem 5. Berdasarkan hasil diskusi siswa menyusun laporan mengenai akibat penurunan biodeversitas terhadap kestabilan lingkungan serta peranannya bagi kehidupan secara berkelompok. C Penutup 1. Guru bersama dengan siswa menyusun kesimpulan hasil 10

pembelajaran 2. Memberikan tugas rumah ( pekerjaan rumah ) - Berikan contoh tindakan manusia yang dapat menurunkan biodeversitas

E.

Sumber Belajar

:

- Sains biologi SMU kelas I, Slamet Prawirohartono, Bumiaksara halaman 35 - 45 - Buku biologi SMU kelas I, Istamar Syamsuri dkk, Airlangga halaman 66 - 74 - Hand Out modul pustekom

F.

Penilaian Jenis Bentuk

: : Individu : Tes Pilihan ganda dan Uraian

Mengetahui Kepala SMA N 1 SEDAYU

Guru

Drs. H. Paimin NIP. 130888693

SUMARI, S.Pd

Lembar Kegiatan Siswa1.Judul Mata Pelajaran Kelas / Semester Waktu Mengamati Keanekaragaman Hayati : Biologi : X / Genap : 2 x 45 menit

2.Kompetensi Dasar : 3.1. Mendeskripsikan konsep keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis dan ekosistem melalui kegiatan pengamatan 3. Indikator a. Merumuskan konsep keseragaman & keberagaman dari makhluk hidup melalui kegiatan pengamatan b. Membandingkan ciri - ciri keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis, dan ekosistem c. Mengenali berbagai tingkat keanekaragaman di lingkungan sekitar. d. Menjelaskan peran keanekeragaman terhadap kestabilan lingkungan e. Menganalisis kemungkinan yang dapat terjadi, jika terjadi perubahan jumlah & jenis keanekaragaman hayati terhadap keseimbangan lingkungan 4 Petunjuk belajar. a. Baca secara cermat sebelum anda mengerjakan tugas b. Baca literatur lain yang relevan untuk memperkuat pemahaman anda c. Kerjakan setiap langkah sesuai dengan petunjuk d. Konsultasikan dengan guru, apabila menemui kesulitan daalam mengerjakan tugas. 5. Informasi Keanekaragaman hayati dapat ditemukan di lingkungan sekitar kita. Keanekaragaman tersebut dapat dilihat dengan adanya berbagai variasi bentuk, penampilan, sifat hidup, serta jumlah populasi makhluk hidup. Namun keanekaragaman tersebut harus kita pandang sebagai satu keseluruhan (totalitas) variasi yang terjadi pada makhluk hidup pada berbagai tingkat yaitu keanekarsgaman pada tingkat genetik, tingkat jenis dan tingkat ekosisitem. 6. Cara kerja a. Temukan beberapa jenis hewan dan tumbuhan yang ada di lingkungan sekitarmu, misal , di halaman sekolah, kebun, kolam atau di sawah b. Amati dengan seksama jenis-jenis makhluk hidup yang kalian temukan. Gunakan ketrampilan mengamati yang sudah kalian pelajari pada bahan kajian 1. c. Kelompokkan makhluk hidup yang kalian temukan tersebut menjadi dua kelompok, yaitu : a. Kelompok hewan, dan b. kelompok tumbuhan d. Masukkan hasil pengamatan tersebut dalam tabel beikut : Hasil Pengamatan Terhadap Keanekaragaman hayati di lingkungan sekitar Lokasi :.......................... Waktu pengamatan :.........................(pagi/siang)No Nama Organisme Bentuk tubuh / Bagian tubuh Ukuran tubuh / Bagian tubuh Warna Tubuh / Bagian tubuh

5. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut : a. Sebutkan persamaan ciri-ciri hewan yang sejenis maupun yang berbeda jenis antar kelompok

b. Sebutkan perbedaan ciri-ciri hewan yang sejenis maupun yang berbeda jenis antar kelompok c. Sebutkan persamaan ciri-ciri tumbuhan yang sejenis maupun yang berbeda jenis antar kelompok d. Sebutkan perbedaan ciri-ciri tumbuhan yang sejenis maupun yang berbeda jenis e. Sebutkan faktor-faktor apa saja yang menentukan pesamaan dan perbedaan ciri-ciri dan sifat pada kelompok hewan dan tumbuhan tersebut. f. Jika demikian, bagaimana keanekaragaman makhluk hidup tersebut dapat terbentuk?

Instrumen PenilaianMata pelajaran Kelas / Semester Standar kompetensi Kompetensi dasar Soal : A. Soal Uraian 1. Apa yang di maksud dengan keanekaragaman hayati? 2. Jelaskan dengan di sertai contoh apa yang di maksud dengan keanekaragaman gen, jenis dan ekosistem! 3. Keanekaragaman di dalam jenis (spesies) yang berbeda dapat memunculkan varietas. Jelaskan di sertai contoh contohnya. 4. Jelaskan 3 (tiga) kegiatan manusia yang dapat meningkatkan keanekaragaman hayati! 5. Jelaskan 3 (tiga) kegiatan manusia yang dapat menurunkan keanekaragaman hayati. B. Soal pilihan ganda1. Keanekaragaman gen dapat mengakibatkan : a. Tidak ada satupun individu yang satu dengan yang lain b. Setiap jenis makhluk hidup memiliki karakter yang berbeda. c. Tidak ada ekosistem yang sama karakternya. d. Makhluk hidup di bedakan atas kelas & ordo - ordo e. Keanekaragaman kromosom 2. Keanekaragaman hayati timbul karena faktor - faktor : a. makanan d. adaptasi makhluk hidup b. lingkungan e. internal c. gen & lingkungan 3. Yang di maksud dengan variasi dalam jenis adalah : a. perbedaan bentuk b. perbedaan warna c. perbedaan ukuran, warna & bentuk d. perbedaan lingkungan e. perbedaan daur hidup 4. Sifat - sifat makhluk hidup yang nampak itu pada dasarnya di tentukan oleh ...... a. gen b. induknya yang jantan c. lingkungan d. gabungan antara gen dan lingkungan e. warna tubuhnya 5. Manakah di antara pernyataan berikut yang benar ? a. di dalam satu saudara terdapat keanekaragaman gen. b. Keanekaragaman gen hanya terdapat pada keluarga, bukan pada saudara. c. Keanekaragaman gen terjadi dalam satu jenis, bukan pada individu. d. Keanekaragaman gen terjadi pada populasi, bukan pada jenis. e. Keanekaragaman spesies di suatu lingkungan tidak berhubungan dengan besarnya populasi 6. Faktor dari tubuh dalam makhluk hidup yang dapat mengakibatkan variasi atau keanekaragaman makhluk hidup adalah a. spermatosoa b. ovum c. nucleus d. kromosom e. gen 7. Peristiwa berikut ini dapat meningkatkan keanekaragaman hayati kecuali a. interaksi gen dengan lingkungan b. adaptasi c. domestikasi d. klasifikasi e. perkawinan antar spesies

: Biologi : X / genap : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati : 3.1. Mendiskripsikan konsep keanekaeagaman hayati pada tingkat gen, jenis, ekosistem melalui kegiatan pengamatan.

8. Keanekaragaman pada tingkat gen terdapat pada kelompok tanaman . a. Papaya kelapa dan pinang b. Palem, mangga, dan kelapa c. Kelapa, nyiur, dan pinang. d. Padi, pisang, dan mahoni e. Pisang raja, pisang kapok, pisnag ambon 9. Faktor-faktor berikut ini berpengaruh terhadap keanekaragaman ekosistem di Indonesia kecuali.. a. Factor fisik tanah b. Letak astronomi c. Faktor kimia tanah. d. Variasi iklim e. Kondisi geologis 10. Kelompok mana yang menunjukkan keanekaragaman tingkat familia/suku a. ayam bekisar dan ayam ras b. beruang putih dan beruang coklat c. kelapa hijau dan kelapa kopyor d. kelapa dan pinang e. badak bercula 1 dan badak bercula 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester : SMA N 1 Sedayu : Biologi : X /Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator

: 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati. : 3.2 Mengkomunikasikan keanekaragam hayati Indoneia, dan :

usaha pelestarian serta pemanfaatan sumber daya alam.

1. Memberikan contoh keanekaragaman hayati Indonesia. 2. Menjelaskan fungsi hutan hujan tropis bagi kehidupan 3. Menjelaskan usaha-usaha pelestarian keanekaragaman hayati Indonesia. Alokasi Waktu : 2 x 45 menit. (1 x pertemuan)

A. Tujuan pembelajaran : 1. Melalui berdiskusi siswa mampu memberikan contoh keanekaragaman hayati Indonesia dengan benar. 2. Melalui berdiskusi siswa mampu menjelaskan fungsi hutan hujan tropis bagi kehidupan dengan benar. 3. Melalui berdiskusi siswa mampu menjelaskan usaha-usaha pelestarian keanekaragaman hayati Indonesia. dengan benar. B. Materi Pembelajaran: 1. Keanekaragaman hayati Indonesia. 2. Nilainilai dan manfaat kehati indonesia 3. Kekayaan flora fauna dan mikroorganisme di Indonesia. 4. Hutan hujan tropis di Indonesia sebagai sumber plasma nutfah 5. Usaha-usaha pelestarian keanekargaman hayati Indonesia secara in-situ dan ex-situ. C. 1. 2. D. Metode Pembelajaran Diskusi penugasan Langkah-langkah Pembelajaran:No A Kegiatan Belajar Pendahuluan 1. Presensi 2. Apersepsi : Salak pondoh berasal dari daerah mana? 3. Motivasi : Indonesia mempunyai beberapa jenis hewan dan tumbuhan khas 4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai Kegiatan inti 1. Membagi siswa menjadi empat kelompok dan masing-masing kelompok di beri tugas melakukan kajian pustaka mengenai jenis hewan dan tumbuhan khas di indonesia, fungsi hutan hujan tropis bagi kehidupan serta usaha-usaha pelestarian keanekaragaman hayati di indonesia. 2. Setiap kelompok di beri tugas membuat lima pertanyaan (soal) 3. Masing - masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok. 4. Kelompok lain menanggapi atau atau memberikan pertanyaan yang telah di susun. 5. Memberi motifasi dan meluruskan jika terjadi kesalahan atau perbedaan pendapat antar kelompok. Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas rumah ( pekerjaan rumah )

Waktu 10

B

70

C

10

- Buatlah kliping tentang jenis - jenis hewan / tumbuhan khas indonesia, serta berikan komentar tentang hal tersebut.

E.

Sumber Belajar

:

- Riana,Yani dkk, 2006 Biologi SMU kelas I, , Rosda - Buku biologi SMU kelas I, Istamar Syamsuri dkk, Airlangga halaman 66 - 74 - LKS, Hand OutF. Penilaian Jenis Bentuk : : Individu : Tes Pilihan ganda dan Uraian

Mengetahui Kepala SMA N 1 SEDAYU

Guru

Drs. H. Paimin NIP. 130888693

SUMARI, S.Pd

Hand Out ( bahan ajar ) I. Judul Mata pelajaran Kelas / semester Waktu III. Indikator : Keanekaragaman Hayati di Indonesia : Biologi : X / genap : 2 x 45 menit : 1. Memberikan contoh keanekaragaman hayati di Indonesia 2. Menjelaskan fungsi hutan hujan tropis bagi kehidupan 3. Menjelaskan usaha - usaha pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia :

II. Kompetensi Dasar: 3.2 Mengkomunikasikan keanekaragaman hayati di Indonesia

IV. Materi

A. Keunikan Biodiversitas di Indonesia Indonesia merupakan salah satu dari tiga negara yang memiliki tingkat keanekaragaman hayati tinggi. Tetapi Indonesia memiliki kaunikan tersendiri. Di perkirakan 17% - 21% dari jenis - jenis hewan dan tumbuhan di dunia berada di Indonesia yang tersebar di empat puluh tujuh ekosistem. Hampir 40.000 jenis tumbuhan, 350.000 jenis hewan, 5.000 jenis jamur dan sekitar 1.500 jenis monera berada di Indonesia. Indonesia merupakan negara kepulauan yang membentang sepanjang 5.200 Km di sepanjang garis katulistiwa dan terletak di antara dua samodera yaitu samodera Pasifik dan India. Selain itu Indonesia merupakan suatu jembatan dari dua daerah dengan biogeografis yang sangat berbeda, yaitu Asia dan Australia. Posisi tersebut menyebabkan Indonesia memiliki habitat yang paling beragam di Asia Tenggara dan paling kaya akan jenis - jenis flora dan faunanya. Beberapa keunikan biodiversitas di Indonesia adalah : 1. Indonesia terletak di daerah tropis sehingga memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi, di bandingkan dengan daerah sub tropis (iklim sedang) & kutub(iklim kutub). Keanekaragaman hayati yang tinggi di Indonesia dapat di jumpai di dalam lingkungan hutan hujan tropis yang memiliki keanekaragaman hayati sekitar 300 kali lebih besar di banding dengan hutan iklim sedang. 2. Indonesia memiliki tumbuhan type indo-malaya yang areanya paling luas. Tumbuhan (flora) di Indonesia merupakan bagian dari daerah georafi tumbuhan indo malaya, seperti yang di nyatakan oleh Ronald de gord dalam bukunya yang berjudul :The Geography of flouwering Plants. Flora Indonesia malaya meliputi tumbuhan yang hidup di India, Vietnam, Thailand, Malaisia, Indonesia dan Philipina. Flora yang tumbuh di Malaisia, Indonesia, dan philipina sering di sebut sebagai keluarga flora malaisiana. 3. Indonesia memiliki hewan type oriental : Asia, Australia, Papua dan peralihanya. a. Fauna oriental merupakan fauna yang memiliki daerah persebaran di bagian barat Indonesia yang meliputi : Sumatra, Jawa dan kalimantan serta pulau lain yang memiliki ciri-ciri : banyak mamalia berukuran besar, terdapat berbagai macam kera, terdapat hewan-hewan endemik dan berbagai jenis burung dengan warna yang kurang menarik. b. Fauna Australia meliputi hewan-hewan yang berada di Indonesia bagian timur yaitu Irian, Maluku, Sulawesi dan Nusa Tenggara, yang mempunyai ciri-ciri : mamalia berukuran kecil, banyak hewan berkantong, tidak terdapat spesies kera dan jenisjenis burung dengan warna yang beragam. c. Fauna peralihan yaitu hewan-hewan yang terdapat di daerah Sulawesi dan Nusa Tenggara terutama di Pulau Komodo dengan ciri-ciri hewan yang mirip dengan Australia dan oriental, misalnya : Tarsius spectra, babi rusa, anoa, maleo dan berbagai jenis kupu-kupu. 4. Banyak hewan dan tumbuhan langka * Hewan langka misalnya : babi rusa, orang utan, tapir, harimau jawa, maleo, cenderawasih, kasuari dsb * Tumbuhan langka misalnya : bedali, putat, kepuh, bungur, kluwak, matoa dsb

5. Banyak terdapat hewan dan tumbuhan endemik * Hewan endemik misalnya : harimau jawa, harimau bali, jalak bali, komodo, badak bercula satu, kukang burung maleo dsb * Tumbuhan endemik misalnya : - dari genus Rafflesia endemik di sumatra jawa, kalimantan, nusakambangan - matoa (Irian ) B. Manfaat keanekaragaman hayati 1. Sebagai sumber pangan, perumahan dan kesehatan 2. Sebagai sumber pendapatan 3. Sebagai sumber plasma nuftah 4. Manfaat ekologik 5. Manfaat keilmuan 6. Manfaat keindahan C. Usaha - usaha pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia Biodiversitas di Indonesia dapat di pertahankan dan juga berkembang berkat usaha pelestarian sumber daya alam dan juga usaha hibridisasi tanaman, sehingga di temukan bibit unggul dan juga usaha transgenik. Upaya pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia antara lain : 1. Taman Nasional Taman Nasional adalah kawasan konservasi alam dengan ciri khas tertentu baik di darat maupun di perairan. Taman Nasional yang ada di Indonesia antara lain : a. Taman Nasional Kepulauan Seribu di Kepulauan Seribu. b. Taman Nasional Ujung Kulon di Jawa Barat c. Taman Nasional Meru Betiri di Jember Selatan d. Taman Nasional Lore Lindu di Sulawesi Tengah, dsb 2. Cagar Alam Cagar Alam adalah kawasan suaka alam yang mempunyai ciri khas tumbuhan, satwa dan ekosistem yang perkembanganya di serahkan alam. 3. Hutan Wisata Hutan wisata adalah kawasan hutan yang karena keadaan dan sifat wilayahnya perlu di bina dan di pertahankan sebagai hutan. Misalnya Pangandaran. 4. Taman Hutan Raya Taman Hutan Raya adalah kawasan konservasi alam untuk koleksi tumbuhan dan hewan baik asli maupun pendatang. 5. Taman Laut Taman Laut adalah kawasan laut yang mempunyai ciri khas berupa keindahan. Misalnya di bunaken Sulawesi. 6. Wana Wisata Wana Wisata kawasan hutan yang di jadikan tempat wisata. 7. Hutan Lindung Hutan Lindung adalah kawasan hutan yang berfungsi melindungi lahan agar tidak terjadi erosi dan untuk mengatur tata air. 8. Kebun Raya Kebun Raya adalah kumpulan tumbuh - tumbuhan di suatu tempat dan tumbuh tumbuhan tersebut berasal dari berbagai daerah.

Instrumen penilaian I. Judul Mata pelajaran Kelas / semester Waktu III. Indikator : Keanekaragaman hayati di Indonesia : Biologi : X / genap : : 1. Memberikan contoh keanekaragaman hayati di Indonesia 2. Menjelaskan fungsi hutan hujan tropis bagi kehidupan 3. Menjelaskan usaha - usaha pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia :

II. Kompetensi Dasar: 3.2 Mengkomunikasikan keanekaragaman hayati di Indonesia

IV. Soal-soal

Jawablah pertanyaan - pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat ! 1.Sebutkan tiga ( 3 ) macam keunikan biodeversitas di Indonesia ! 2.Sebutkan tiga ( 3 ) ciri - ciri fauna orientalis dan berikan contohnya masing-masing? 3. Sebutkan masing - masing tiga ( 3 ) contoh hewan & tumbuhan endemik yang ada di Indonesia ! 4. Berikan tiga ( 3 ) alasan mengapa keanekaragaman hutan perlu di lestarikan ? 5. Jelaskan upaya apa saja yang dapat di lakukan manusia dalam rangka melestarikan keanekaragaman hayati di Indonesia !

Pilihlah satu jawaban yang Anda anggap paling tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf di depan jawaban tersebut. 1. Hutan merupakan salah satu tempat yang tingkat keanekaragaman hayatinya sangat tinggi, karena di hutan dapat ditemukan berbagai jenis makhluk hidup. Karena itu hutan merupakan gudang: a. flora b. fauna c. mikroorganisme d. organisme e. plasma nutfah

2.

Tanaman endemik yang terdapat di Bengkulu adalah . a. Anggrek bulan b. Bunga bangkai c. Raflesia arnoldi d. Anggrek hitam e. Kadalea 3. Tanaman yang bermanfaat dalam industri kertas dan hidup di ekosistem rawa adalah a. meranti b. jati c. kruing d. bakau e. tembakau 4. Berikut ini hewan endemik yang ada di Indonesia adalah .. a. maleo di Sulawesi b. anoa di Papua c. kuda di Sumbawa d. badak bercula satu di Sulawesi e. jalak putih di Kalimantan

5. Tindakan-tindakan manusia yang dapat menurunkan keanekaragaman hayati adalah a. Penanaman monokultur b. Reboisasi c. Tebang pilih Indonesia d. Penganekaragaman makanan e. Rotasi tanaman 6. Dari contoh berikut, tindakan yang dapat meningkatkan keanekaragaman adalah . a. Perburuan hewan ketika musim kawin b. Penangkapan ikan dengan menggunakan pancing c. Penebangan pohon secara liar d. Pembakaran hutan e. zat kimia DDT 7. Contoh tempat pelestarian keanekaragaman hayati secara ex situ adalah . a. kebun raya dan kebun binatang b. cagar alam dan taman nasional c. taman wisata dan hutan lindung d. kebun raya dan taman nasiona e. kebun binatang dan hutan lindung 8. Banyak jenis obat yang bahan dasarnya berasal dari tumbuhan. Contohnya, obat malaria yang bahan dasarnya berasal dari . a. daun pohon angsana b. biji kapas c. daun lidah buaya d. akar anggrek bulan e. kulit batang kina 9. Beberapa jenis hewan yang ada di Indonesia sudah dikategorikan sebagai hewan yang terancam punah. Hewan yang terancam punah keberadaannya sebagai akibat kebakaran hutan di Kalimantan . a. banteng b. badak bercula satu c. orang utan d. beruang madu e. gajah

10. Terdapat beberapa kegiatan :1. membakar sampah plastic 2. menggunakan pupuk organic 3. mematikan lampu kamar ketika tidak digunakan 4. menanam tanaman buah dan sayur Yang dapat mempertahankan keanekaragaman hayati adalah . 1, 2 dan 3 1, 3 dan 4 2, 3 dan 4 2, 3 dan 5 3, 4 dan 5 11. Daerah yang memiliki tingkat keanekaragaman tertinggi diantara daerah berikut adalah a. Taman laut Bunaken b. Pulau Komodo c. Pantai Ancol Jakarta d. Puncak Jayawijaya e. Gunung Bromo

a. b. c. d. e.

12.

Penyebab utama Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi adalah a. terletak di antara 2 benua dan 2 samudera b. memiliki flora fauna yang mirip dengan Oriental dan Australia

c. d. e. 13.

memiliki iklim tropis dengan curah hujan cukup tinggi merupakan daerah yang di lalui migrasi hewan-hewan merupakan daerah kepulauan yang telah terpisah dari daratan benua Asia

Jika dipandang dari sudut ekologi, keanekaragaman hayati sangat penting dalam .. a. menjaga kelangsungan hidup suatu populasi b. menjaga keseimbangan dan survival suatu lingkungan c. menyediakan sumber penghidupan bagi manusia d. menyediakan plasma nutfah yang lengkap e. pencarian sumber-sumber tanaman obat bagi penyakit tertentu

14.

a. b. c. d. e.

Berikut adalah hewan-hewan endemik yang terdapat di Indonesia, kecuali .. badak bercula satu jalak Bali elang Jawa gajah tarsius

15.

Penebangan kayu di hutan harus memenuhi persyaratan tertentu agar kelestariannya terjaga. Persyaratan tersebut diantaranya .

a. b. c. d. e.

tebang habis, tanam lagi penebangan minimal sistem tebang pilih penebangan maksimal reboiasi di pinggir hutan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester : SMA N 1 Sedayu : Biologi : X /Semester 2

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator

: 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati. : 3.3 Mendeskripsikan ciri-ciri Divisio dalam dunia Tumbuhan dan :

peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi.

1. Mengidentifikasi ciri-ciri umum plantae. 2. Membedakan tumbuhan lumut, paku dan biji berdasarkan ciri-cirinya. 3. Menyajikan data contoh plantae Indonesia yang memiliki nilai ekonomi tinggi untuk

berbagai kebutuhan4. Menjelaskan cara-cara perekembangbiakan tumbuhan lumut, paku dan biji. 5. Menemukan peranan berbagai jenis Plantae tertentu yang ada di lingkungannya

terhadap ekonomi dan lingkungan Alokasi Waktu A. Tujuan pembelajaran : 6 X 45 (3 x pertemuan) :

1. Melalui pengamatan contoh tumbuhan yang dibawa siswa (lumut, paku, tumbuhan biji)

siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri umum plantae.2. Melalui diskusi siswa mampu membedakan tumbuhan lumut, paku dan biji berdasarkan

ciri-cirinya.3. Melalui penugasan observasi sisiwa mampu menyajikan data contoh plantae Indonesia

yang memiliki nilai ekonomi tinggi untuk berbagai kebutuhan4. melalui pengamatan alat reproduksi tumbuhan (briophita, pterydophyta, angiospermae

dan gymnospermae) siswa mampu menjelaskan cara-cara perekembangbiakan tumbuhan lumut, paku dan biji. 5. melalui penugasan siswa menemukan peranan berbagai jenis Plantae tertentu yang ada di lingkungannya terhadap ekonomi dan lingkungan B. Materi Pembelajaran: Plantae. a. Ciri-ciri umum plantae. Organisme eukariotik multiseluler, autotrof, vaskuler dan non-vaskuler, reproduksi secara generatif dan vegetatif. meliputi tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan biji. b. Tumbuhan lumut. Tumbuhan yang sudah menyesuaikan dengan lingkungan darat yang lembab dan basah. Memiliki pergiliran keturunan. Belum memiliki jaringan pengangkut , tidak berkormus.Meliputi lumut daun dan lumut hati. c. Tumbuhan paku. Tumbuhan yang hidup didarat yang basah dan lembab, memiliki jaringan pengangkut, berkormus bermetagenesis, Meliputi paku homospor, paku heterospor, dan paku peralihan. d. Tumbuhan biji (Spermatophyta) Spermatophyta Berkembangbiak menggunakan biji. Meliputi Angiospermae dan Gymnospermae. e. Peranan plantae bagi kelangsungan hidup di bumi. Plantae amat penting bagi kelangsungan hidup di bumi yaitu sebagai produsen dan sumber oksigen. C. 1. 2. Metode Pembelajaran Diskusi Pratikum

D.

Langkah-langkah Pembelajaran: Pertemuan 1No A

: Tumbuhan LumutKegiatan Belajar

Pendahuluan 1. Presensi

Waktu 10

2. Apersepsi : Disajikan gambar macam-macam tumbuhan lumut, paku dan tumbuhan biji 3. Motivasi : Kegunaan tumbuhan pada berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, estetika obat-obatan dll 4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capaiB Kegiatan inti 1. Membagi siswa menjadi 10 kelompok dan masing-masing kelompok di beri tugas mengamati lumut daun pada batu-bata. 2. Setiap kelompok di beri tugas membuat lima pertanyaan (soal) tentang ciri-ciri morfologi, anatomi, cara reproduksi, klasifikasi, peranan bagi manusia 3. 5 kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan 5 kelompok sebagai penanya/penyanggah 4. Kelompok lain menanggapi atau atau memberikan pertanyaan yang telah di susun. 5. Guru memberi motifasi dan meluruskan jika terjadi kesalahan atau perbedaan pendapat antar kelompok. Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas rumah ( pekerjaan rumah ) - Carilah gambar lumut hati, lumut daun dan buatlah album foto serta resume ihktisar dari foto tentang tumbuhan lumut tersebut, serta berikan komentar tentang hal tersebut.

70

C

10

Pertemuan 2No A

: Tumbuhan pakuKegiatan Belajar

Pendahuluan 1. Presensi

Waktu 10

2. Apersepsi : Disajikan gambar macam-macam tumbuhan paku dan 3. Motivasi : Kegunaan tumbuhan pada berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, estetika obat-obatan dll 4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capaiB Kegiatan inti 1. Membagi siswa menjadi 10 kelompok dan masing-masing kelompok di beri tugas mengamati tumbuhan paku pada herbarium. 2. Setiap kelompok di beri tugas membuat lima pertanyaan (soal) tentang ciri-ciri morfologi, anatomi, cara reproduksi, klasifikasi, peranan bagi manusia 3. 5 kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan 5 kelompok sebagai penanya/penyanggah 4. Kelompok lain menanggapi atau atau memberikan pertanyaan yang telah di susun. 5. Guru memberi motifasi dan meluruskan jika terjadi kesalahan atau perbedaan pendapat antar kelompok. Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas rumah ( pekerjaan rumah ) - Carilah gambar tumbuhan paku dan buatlah album foto serta resume ihktisar dari foto tentang tumbuhan paku tersebut, serta

70

C

10

berikan komentar tentang hal tersebut. Minimal 1 kelompok 5 spesies

Pertemuan 3No A

: Tumbuhan bijiKegiatan Belajar

Pendahuluan 1. Presensi

Waktu 10

2. Apersepsi : Disajikan sebatang tanaman lengkap akar , batang dan daun, bunga, biji 3. Motivasi : Kegunaan tumbuhan pada berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, estetika obat-obatan dll 4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capaiB Kegiatan inti 1. Membagi siswa menjadi 10 kelompok dan disediakan 5 macam tumbuhan 2. Setiap 2 kelompok mengamat 1 macam tumbuhan yang sama 2. Setiap kelompok di beri tugas membuat diskripsi tentang ciri-ciri morfologi dan memasukannya kedalam kelompok takson menurut kunci determinasi 3. 5 kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan 5 kelompok sebagai penanya/penyanggah 4. Kelompok lain menanggapi atau atau memberikan pertanyaan yang telah di susun. 5. Guru memberi motifasi dan meluruskan jika terjadi kesalahan atau perbedaan pendapat antar kelompok. Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas rumah ( pekerjaan rumah ) - Carilah gambar tumbuhan paku dan buatlah album foto serta resume ihktisar dari foto tentang tumbuhan paku tersebut, serta berikan komentar tentang hal tersebut. Minimal 1 kelompok 5 spesies

70

C

10

E.

Sumber Belajar

:

- Riana,Yani dkk, 2006 Biologi SMU kelas I, , Rosda - Buku biologi SMU kelas I, Istamar Syamsuri dkk, Airlangga halaman 66 - 74 - LKS, Hand OutAlat: Kaca pembesar., pisau, centong, cangkul. Bahan: LKS, Bahan presentasi Berbagai jenis tumbuhan F. Penilaian : Jenis: 1. tes individu, 2. tugas kelompok, performans, 3. ulangan. Bentuk Iinstrumen: Produk, unjuk kerja, pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian. Mengetahui

Kepala SMA N 1 SEDAYU

Guru

Drs. H. Paimin NIP. 130888693 Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester : SMA N 1 Sedayu : Biologi : X /Semester 2

SUMARI, S.Pd RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Standar Kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati. Kompetensi Dasar: 3.4 Mendeskripsikan ciri-ciri filum dalam dunia Hewan danperanannya bagi kehidupan.

Indikator

:

1. Mengenal ciri-ciri umum animalia. 2. Mengidentifikasi karakteristik berbagai filum anggota kingdom animalia. 3. Menyajikan data (gamar, foto, deskripsi) berbagai ivertebrata yang hidup di lingkungan sekitarnya berdasarkan pengamatan 4. Mengidentifikasi anggota insecta menggunakan kunci determinasi sederhana. 5. Mennyajikan data (gambar, foto, deskripsi) berbagai hewan vertebrata yang hidup di lingkungan sekitarnya berdasarkan pengamatan. 6. Menemukan peranan berbagai macam contoh hewan di lingkungan sekitarnya terhadap ekonomi dan lingkungan. Alokasi Waktu A. Tujuan pembelajaran : 12 X 45 (6 x pertemuan) :

1. Melakukan pengamatan berbagai animalia yang ada di sekitarnya siswa mampu mengenal ciri-ciri umum animalia. 2. Melakukan kajian literatur tentang ciri-ciri setiap filum dalam kingdom animalia mengidentifikasi karakteristik berbagai filum anggota kingdom animalia. 3. Melalui pengamatan siswa mampu menyajikan data (gambar, foto, deskripsi) berbagai invertebrata yang hidup di lingkungan sekitarnya berdasarkan pengamatan 4. melalui obeservasi ciri-ciri insekta siswa mampu mengidentifikasi anggota insecta menggunakan kunci determinasi sederhana 5. melalui pengamatan siswa mampu menyajikan data (gambar, foto, deskripsi) berbagai hewan vertebrata yang hidup di lingkungan sekitarnya berdasarkan pengamatan. B. Materi Pembelajaran: 1. Animalia Ciri-ciri umum Animalia: Organisme eukariotik, multiselular, heterotrof , tidak memiliki dinding sel dan khlorofil. Animalia dikelompokkan menjadi hewan invertebrata dan vertebrata berdasarkan ada dan tidaknya tulang belakang (Vertebrae). Hidup di darat atau di air (laut, payau, tawar) 2. Hewan Inevertebrata Invertebrata merupakan hewan yang tidak bertulang belakang. Ada yang hidup di laut, air tawar, dan di darat. Meliputi Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelimnthes, Annelida, Moluska, Arthropoda, Ekinodermata Peranan invertebrata bagi kehidupan 3. Hewan Vertebrata.

Hewan Vertebrata merupakan hewan bertulang belakang. Vertebrata dikelompokkan menjandi hewab Pices, Amphibia, Reptilia, Aves dan mammalia. Peranan Vertebrata dalam kehidupan. C. Metode Pembelajaran 1. Diskusi 2. Pratikum

D. Langkah-langkah Pembelajaran: Pertemuan 1No A

: Ciri umum animal, klasifikasi dilanjutkan poriferaKegiatan Belajar

Pendahuluan 1. Presensi

Waktu 10

2. Apersepsi : Disajikan gambar bermacammacam hewan invetebrata dan vertebrata, siswa diminta menyebutkan nama dan habitatnya. 3. Motivasi : Kegunaan hewan pada berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, ekonomi, hiburan dll 4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capaiB Kegiatan inti 1. Guru presentasi tentang cirri-ciri umum animal 2. guru presentasi tentang cirri ciri porifera, habitat, cara reproduksi dan memberikan gambar contoh hewan 3. Berdiskusi dengan siswa tentang kegunaan porifera Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas a. Membagi siswa menjadi 8 kelompok b. Setiap kelompok di beri tugas membuat diskripsi tentang ciri-ciri morfologi, anatomi, habitat, cara reproduksi, klasifikasi dan contoh hewan dan peranannya bagi kehidupan 3. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan kelompok lain sebagai penanya/penyanggah, 4. presentasi akan dilakukan 8 x pertemuan ke depan

70

C

10

Pertemuan 2No A

: Colenterata dan platyhelminthesKegiatan Belajar

Pendahuluan 1. Presensi

Waktu 10

2. Apersepsi : Disajikan gambar bermacammacam hewan Colenterata dan platyhelminthes, siswa diminta menyebutkan nama dan habitatnya. 3. Motivasi : Kegunaan hewan pada

berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, ekonomi, hiburan dll4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai

B

Kegiatan inti

1.

Siswa kelompok 1 dan 2 mempresentasikan tentang ciri morfologi, anatomi, habitat, cara reproduksi, klasifikasi dan contoh hewan dan peranannya bagi kehidupan 2. Berdiskusi dengan siswa tentang peranan colenterata dan platyhelminthes C Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas a. evaluasi kompetensi tentang coelenterate platyhelminthes

70

10

Pertemuan 3No A

: Nemathelminthes dan anellidaKegiatan Belajar

Pendahuluan 1. Presensi

Waktu 10

2. Apersepsi : Disajikan gambar bermacammacam hewan Nemathelminthes dan anellida, siswa diminta menyebutkan nama dan habitatnya. 3. Motivasi : Kegunaan hewan pada

berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, ekonomi, hiburan dllB

4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai Kegiatan inti 1. Siswa kelompok 3 dan 4 mempresentasikan tentang ciri morfologi, anatomi, habitat, cara reproduksi, klasifikasi dan contoh hewan dan peranannya bagi kehidupan 2. Berdiskusi dengan siswa tentang kegunaan Nemathelminthes dan anellidaPenutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas a. evaluasi kompetensi tentang Nemathelminthes dan anellida

70

C

10

Pertemuan 4No A

: molusca dan echinodermataKegiatan Belajar

Pendahuluan

1. Presensi 2. Apersepsi : Disajikan gambar bermacammacam hewan molusca dan echinodermata, siswa diminta menyebutkan nama dan habitatnya. 3. Motivasi : Kegunaan hewan pada

Waktu 10

berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, ekonomi, hiburan dllB

4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai Kegiatan inti 1. Siswa kelompok 5 dan 6 mempresentasikan tentang ciri morfologi, anatomi, habitat, cara reproduksi, klasifikasi dan contoh hewan dan peranannya bagi kehidupan 2. Berdiskusi dengan siswa tentang kegunaan molusca dan echinodermataPenutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas pR a. evaluasi kompetensi tentang molusca dan echinodermata

70

C

10

Pertemuan 5No A

: arthropodaKegiatan Belajar

Pendahuluan

2. Motivasi

1. Presensi Apersepsi : Disajikan gambar bermacammacam hewan arthropoda siswa diminta menyebutkan nama dan habitatnya.

Waktu 10

: Kegunaan hewan pada berbagai bidang kehidupan misalnya bidang pangan, ekonomi, hiburan dll Siswa kelompok 5 dan 6 mempresentasikan tentang ciri morfologi, anatomi, habitat, cara reproduksi, klasifikasi dan contoh hewan dan peranannya bagi kehidupan 2. Berdiskusi dengan siswa tentang kegunaan1. arthropoda

B

3. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai Kegiatan inti

70

C

Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas a. evaluasi kompetensi tentang arthropoda

10

E. Sumber Belajar

:

- Riana,Yani dkk, 2006 Biologi SMU kelas I, , Rosda - Buku biologi SMU kelas I, Istamar Syamsuri dkk, Airlangga halaman 66 - 74 - LKS, Hand OutBahan: LKS, Bahan presentasi F. Penilaian : Jenis: Tugas individu, tugas kelompok, performans, ulangan. Bentuk Iinstrumen: Produk, unjuk kerja, pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian. Mengetahui Kepala SMA N 1 SEDAYU Guru

Drs. H. Paimin NIP. 130888693

SUMARI, S.Pd

PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SMA NEGERI 1 SEDAYUArgomulyo, Sedayu, Bantul, Yogyakarta Kode Pos: 55753. Telepon/Fax: 0274-798487 Email: [email protected]

SOAL ULANGAN BLOK 1 MATA PELAJARAN BIOLOGI Porifera 1. Jelaskan hubungan antara bahan/ zat pembentuk spikula dengan klasifikasi pada porifera? 2. Jelaskan 3 manfaat porifera bagi kehidupan? 3. Di dalam ekosistem laut, plankton berperan sebagai produsen, maka peran apakah yang dilakukan porifera. Berikan alasanmu. 4. Jelaskan fungsi-fungsi sel berikut? a. sel leher (koanosit) b. sel amoebosit. c. Spikula 5. sebutkan 3 macam sistem saluran air dan jelaskan perbedaannya? Coelentarata 1. Sebutkan klasifikasi pada coelenterata dan berikan contoh masing-masing 1 spesies? 2. Jelaskan urutan daur hidup ubur-ubur (Aurelia aurita). 3. Jelaskan fungsi dari bagian gastrovaskuler! 4. Di bagian tubuh manakah aling banyak ditemukan nematokist, dan apakah fungsinya? 5. Jelaskan manfaat terumbu karang bagi ekosistem?

Platyhelminthes1. Amatilah dengan cermat dan seksama gambar berikut ini!

(a). Anatomi Planaria

(b). Anatomi Fasciola hepatica

(c) Anatomi Taenia saginata

Arthropoda Pilihlah jawaban yang benar

Nemathelminthes Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!1. Jelaskan perbedaan Nemathelminthes dengan Platyhelminthes! 2. Jelaskan perbedaan antara cacing jantan dengan betina pada Ascaris sp! 3. Sebutkan 4 contoh Nemathelminthes yang parasit pada manusia! 4.a. Bagaimana cara penularan cacing perut? (terutama pada anakb. anak) Jelaskan cara penularan (infeksi) aktif dari cacing tambang! 5. Jelaskan urutan daur hidup Ascaris sp!

Annelida1. Sebutkan lima ciri-ciri dari Annelida! 2. Sebutkan 3 kelas dari Annelida berikut masing-masing 2 contoh! 3. Jelaskan peranan Annelida bagi kehidupan manusia!

Echinodermata

Molusca

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester : SMA N 1 Sedayu : Biologi : X /Semester 2 Standar Kompetensi : Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem.

Kompetensi Dasar: 4.1 Mendeskripsikan peran komponen ekosistem dalam aliranenergi dan daur biogeokimia serta pemanfaatan komponen ekosistem bagi kehidupan. Indikator

:

Menguraikan komponen ekosistem tertentu Mendeskripsikan hubungan antara komponen biotik dan abiotik, serta biotik dan biotik lainnya Menganalisis jika terjadi ketidakseimbangan hubungan antar komponen (karena faktor alami dan akibat perbuatan manusia) Menjelaskan mekanisme aliran energi pada ekosistem terumbu karang dan laut dalam Menganalisis kemungkinan terjadinya ketidakseimbangan jika salah satu komponen musnah (misalnya semakin sedikit ular pemakan tikus di area persawahan akibat penangkapan) : 6 X 45 (3 x pertemuan) :

Alokasi Waktu A. Tujuan pembelajaran

Melakukan pengamatan eko-sistem di lingkungan sekitar-nya siswa mampu menguraikan komponen ekosistem tertentu dengan benar. Melalui diskusi analisis hubungan antara komponen biotik dan abiotik serta hubungan antara biotik dan biotik dalam ekosisten siswa mampu mendeskripsikan hubungan antara komponen biotik dan abiotik, serta biotik dan biotik lainnya dengan benar. Melalui diskusi siswa mampu menganalisis jika terjadi ketidakseimbangan hubungan antar komponen (karena faktor alami dan akibat perbuatan manusia) dengan benar. Melalui pengamatan gambar skema aliran energi di ekosistem laut siswa mampu menjelaskan mekanisme aliran energi pada ekosistem terumbu karang dan laut dalam dengan benar. Melalai diskusi siswa mampu menganalisis kemungkinan terjadinya ketidakseimbangan jika salah satu komponen musnah (misalnya semakin sedikit ular pemakan tikus di area persawahan akibat penangkapan) dengan benar. Dengan diskusi siswa mampu menjelaskan siklus Karbon, oksigen, nitrogen, Phospat, dan sulfur dengan benar.

B. Materi Pembelajaran:

Komponen ekosistem Komponen ekosistem terdiri dari unsur biotik dan abiotik. Dalam ekosisten terjadi interaksi antar unsur biotik dan abiotik, serta antar unsur biotik dan biotik lainnya (predasi, simbiosis). Hubungan yang dinamis antara unsur-unsur tersebut menyebabkan terjadinya keseimbangan lingkungan. Aliran energi Aliran energi merupakan transfer energi dari produsen ke konsumen melalui rantai makanan. Daur biogeokimia.

Daur air, karbon, notrogen, sulfut, fosfor. Dalam daur biogeokimia peran mikroorganisme sangat besar. C. Metode Pembelajaran 1. Diskusi2. penugasan

D. Langkah-langkah Pembelajaran: Pertemuan 1 Komponen ekosistemNo A Kegiatan Belajar Pendahuluan

Apersepsi : Gambar jaring makanan dalam suatu ekosistem siswa diminta menuliskan rantai makanan 3. Motivasi : Ekosistem disekitar rumah yang sehat akan mewujudkan keseimbangan /kesehatan lingkungan di rumahB

1. 2.

Presensi

Waktu 10

4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai Kegiatan inti 1. siswa dibagi menjadi 10 kelompok dibagi menjadi 2 blok 2. Masing-masing blok diberikan tugas yaitu menganalisis macam komponen penyusun ekosistem, menganalisis tipe hubungan antar komponen biotik (makhluk hidup), macam-macam tipe rantai makanan, aliran energi daur materi 3. blok 1 presentasi sedangkan blok lainnya sebagai pembahasPenutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas a. menyusun laporan dalam buku catatan masing masing

70

C

10

Pertemuan 2 Daur biogeokimiaNo A Kegiatan Belajar Pendahuluan

1. 2.

Presensi

Waktu 10

3. Motivasi

Apersepsi : disajikan gambar daur oksigen : keseimbangan daur biogeokimia akan menjaga kestabilan kesimbangan lingkungan

B

4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai Kegiatan inti 1. Disajikan gambar daur nitrogen, oksigen, karbon, sulfur, daur hidrologi 2. siswa diberikan tugas untuk mendiskripsikan gambar menggunakan kalimat sendiri

70

3.

beberepa siswa diminta untuk mempresentasikan hasil diskripsinya C Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas

10

diberikan tugas menuliskan laporan hasil diskripsi dari daur biogeokimia yang disajikan

E.

Sumber Belajar :

- Riana,Yani dkk, 2006 Biologi SMU kelas I, , Rosda - Buku biologi SMU kelas I, Istamar Syamsuri dkk, Airlangga halaman 66 - 74 - LKS, Hand OutAlat: Spidol dan plastik transparansi, lab biologi, gambar ekosistem, Bahan: LKS, Bahan presentasi F. Penilaian : Jenis: Tugas individu, tugas kelompok, performans, ulangan. Bentuk Iinstrumen: Produk laporan , pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian. Mengetahui Kepala SMA N 1 SEDAYU Guru

Drs. H. Paimin NIP. 130888693

SUMARI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester : SMA N 1 Sedayu : Biologi : X /Semester 2 Standar Kompetensi : Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem.

Kompetensi Dasar: 4.2 Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia denganmasalah perusakan/pencemaran lingkungan dan pelestarian lingkungan. Indikator

:

menemukan faktor-faktor penyebab terjadinya perusakan lingkungan. Mengenali perilaku manusia yang tidak ramah/ber-etika lingkungan. Memberikan contoh bahan-bahan polutan . Mengenal cara-cara pelestarian lingkungan. : 2 X 45 (1 x pertemuan)

Alokasi Waktu

A. Tujuan pembelajaran : Melalui diskusi siswa mampu menemukan faktor-faktor penyebab terjadinya perusakan lingkungan. Melalui diskusi siswa mampu mengenali perilaku manusia yang tidak ramah/ber-etika lingkungan. Melalui diskusi siswa mampu memberikan contoh bahan-bahan polutan . Melalui diskusi siswa mampu mengenal cara-cara pelestarian lingkungan.

B. Materi Pembelajaran: Perusakan/pencemaran lingkungan. o Perusakan lingkungan. Kerusakan lingkungan dapat disebabkan oleh faktor alam dan manusia Manusia berperan penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan o Pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan adalah berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau proses alami, sehingga mutu kualitas lingkungan turun sampai tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannnya. o Masuknya bahan pencemar atau polutan ke dalam lingkungan tertentu yang keberadaannya mengganggu kestabilan lingkungan, o berdasarkan tempat terjadinya dibedakan menjadi pencemaran udara, tanah, air, dan suara. Pelestarian lingkungan o Masalah kerusakan lingkungan menjadi perhatian yang serius dari pemerintah karena dampak yang diakibatkannya. o Usaha-usaha telah dilakukan antara lain oleh pemerintah dengan mengeluarkan kebijakan peraturan tentang pembangunan Sustainable Development) dan pembangunan berwawasan lingkungan (Ecodevelopment) o Mayarakat juga diharapkan juga berperan dalam upaya-upaya pelestarian lingkungan (misalnya membuang sampah pada tempatnya, penghijauan, penggunaan bahan yang ramah lingkungan,dll) C. Metode Pembelajaran 1. Diskusi 2. demontrasi

D. Langkah-langkah Pembelajaran: Melakukan studi dari berbagai laporan media mengenai perusakan lingkungan, men-diskusikan secara kelompok untuk menemukan faktor pe-nyebab terjadinya perusakan. Melakukan percobaan polusi air /udara untuk menemukan daya tahan makhluk untuk kelangsungan kehidupannya. Melalui kerja kelompok. Melakukan kajian literatur menemukan cara-cara/usaha-usaha sebagai insan pelestari lingkungan melalui kerja mandiri. Pertemuan 2 Daur biogeokimiaNo A Kegiatan Belajar Pendahuluan

Apersepsi : disajikan gambar daur oksigen 3. Motivasi : keseimbangan daur biogeokimia akan menjaga kestabilan kesimbangan lingkunganB

1. 2.

Presensi

Waktu 10

4. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai Kegiatan inti 1. Disajikan video pencemaran lingkungan 2. Siswa diberikan tugas menjawab pertanyaan LKS

70

C

Penutup 1. Menarik kesimpulan pembelajaran - Siswa menyimpulkan secara tertulis berdasarkan hasil kelompok / diskusi kelas serta membantu / membimbing 2. Memberi tugas

10

diberikan tugas menuliskan laporan hasil diskripsi dari daur biogeokimia yang disajikan

E.

Sumber Belajar :

- Riana,Yani dkk, 2006 Biologi SMU kelas I, , Rosda - Buku biologi SMU kelas I, Istamar Syamsuri dkk, Airlangga halaman 66 - 74 - LKS, Hand OutAlat ; televisi Bahan: LKS, video F. Penilaian : Jenis: Tugas individu, tugas kelompok, performans, ulangan. Bentuk Iinstrumen: Produk, unjuk kerja, pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian. Mengetahui Kepala SMA N 1 SEDAYU Guru

Drs. H. Paimin

SUMARI, S.Pd

NIP. 130888693

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester : SMA N 1 Sedayu : Biologi : X /Semester 2 Standar Kompetensi : Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem.

Kompetensi Dasar:

Menganalisis jenis-jenis limbah dan daur ulang limbah. Membuat produk daur ulang limbah. Indikator : Membuat laporan jenis-jenis limbah Mengkatagorikan limbah organik dan anorganik dan sumbernya Menjelaskan jenis limbah bahan beracun berbahaya (limbah B3) Menjelaskan parameter kualitas limbah

Memilih bahan dan desain produk yang akan dibuatnya Mempersiapkan alat dan bahan sesuai keperluan yang direncanakan melalui kerja mandiri Membuat produk sesuai rancangan desain dengan bahan utama limbah Mendesain produk baru yang berguna daengan bahan utama limbah. Tersedianya alat dan bahan yang diperlukan membuat produk. Dihasilkan produk baru yang berguna dengan bahan ujtama limbah. : 2 X 45 (1 x pertemuan) :

mengidentifikasi jenis limbah yang mungkin dapat di daur ulang Menjelaskan cara memperlakukan limbah pada kegiatan praktikum

Alokasi Waktu A. Tujuan pembelajaran

B. Materi Pembelajaran: Limbah dan daur ulang. Jenis-jenis limbah. Limbah dapat digolongkan menjadi limbah organik dan anorganik. Limbah organik merupakan limbah yang berasal dari bagian oranisme. Limbah organik secara alami dapat terurai melalui proses alam. Limbah anorganik relaitf sulit dan memerlukan waktu yang lama untuk terurai. Untuk mengurangi semakin meningkatnua jumlah limbah yang terbuang ke dalam lingkungan dapat dilakukan dengan cara daur ulang limbah menjadi bahan yang lebih berguna. Terutama limbah anorganik. Limbah organik dapat dimanfaatkn menjadi pupuk dan sumber energi alternatif (biogas). MP: Membuat produk daur ulang. Mendesain produk. Membduat rancangan produk daur ulang limbah yang berasal dari limbah rumah tangga, seperti kertas koran, kaleng, kardus, dsb. Alat dan bahan. Alat-alat yang diperlukan untuk mewujudkan desain produk yang akan dibuat. Membuat produk. Membuat produk sesuai rancangan, alat dan bahan yang disiapkan. C. Metode Pembelajaran 1. Diskusi2. Metode ceramah plus diskusi dan tugas (CPDT)

D. Langkah-langkah Pembelajaran:

Pertemuan 1 : a. Motivasi : b. Apersepsi : c. Kegiatan inti d. Kesimpulan E. Sumber Belajar : Sumber: Buku yang relevan

: :

Alat: Kaca pembesar., pisau, centong, cangkul. Bahan: LKS, Bahan presentasi Berbagai jenis tumbuhan F. Penilaian : Jenis: Tugas individu, tugas kelompok, performans, ulangan. Bentuk Iinstrumen: Produk, unjuk kerja, pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian. Mengetahui Kepala SMA N 1 SEDAYU Guru

Drs. H. Paimin NIP. 130888693

SUMARI, S.Pd