rm.pptx

21
RETARDASI MENTAL Disusun oleh : Fadhilah Pembimbing : dr. Isa Multazam Noor, Sp.KJ

Upload: fadhilah-culan

Post on 06-Nov-2015

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

RETARDASI MENTAL

RETARDASI MENTALDisusun oleh :FadhilahPembimbing :dr. Isa Multazam Noor, Sp.KJ

ILUSTRASI KASUSOrang tua asuh dari seorang anak berusia 8 tahun membawanya ke klinik pediatrik dan meminta agar anak diberi obat untuk "menenangkannya". Riwayat sebelumnya mengungkapkan bahwa ibu biologis anak itu berusia 17 tahun pada saat konsepsi. Dia tidak menginginkan bayinya tetapi tunduk pada tekanan keluarga yang menentang aborsi. Ia menolak untuk membiarkan dirinya "terlihat gemuk" dan melanjutkan diet berat yang dijalaninya sehingga hanya mendapatkan berat 2,27 kg pada akhir periode kehamilan 9 bulan penuh.

Kelahiran tidak ada masalah, dan anak itu lahir dengan berat 2.045 gram. Orang tuanya kemudian menikah "untuk berbuat yang benar". Selama 2 tahun pernikahan orangtuanya kacau dan pernikahan tidak bahagia, anak itu menghabiskan banyak waktu menangis di tempat tidurnya, hanya didampingi oleh pengasuh bayi. ketika orang tuanya berpisah, dia pergi untuk tinggal bersama neneknya. ketika ia berusia 6, neneknya mengalami stroke, dan ia ditempatkan dalam serangkaian rumah asuh sebelum yang sekarang.3Pemeriksaan menunjukkan wajahnya sedih, anak hiperaktif terlalu bersemangat berbuat sesuka hati. Bermain boneka di sesi diagnostik bermain menunjukkan anak bergegas, melakukan pekerjaan rumah tangga, memperbaiki hal-hal di sekitar rumah, tapi menabrak furnitur dan boneka lainnya. pengujian psikologis menunjukkan depresi dengan citra diri negative. skor pada subyek IQ semua di sekitar 65.

Anak itu terlihat dalam sesi terapi bermain mingguan untuk 2 tahun ke depan. Meskipun perilakunya meningkat pesat, IQ-nya tetap sama, mungkin mencerminkan efek permanen kurangnya nutrisi saat janin dan kekurangan kasih sayang selama masa kanak-kanak. Meningkatkan keadaan emosional selanjutnya memungkinkan anak untuk melakukan sampai dengan meningkatkan kemampuannya di sekolah, mengubah prognosis dari yang berpotensi kegagalan sosial berpotensi memuaskan dan memberikan kontribusi pada anggota masyarakat.

Gejala KasusAnak usia 8 tahunIbu pasien melakukan diet ketat saat hamilAnak lahir dengan berat badan 2.045 gram2 tahun pernikahan, keluarga tidak harmonis, anak sering menangisa dan hanya didampingi oleh pengasuh

Hiperaktif dan berbuat sesuka hatiBermain boneka di sesi diagnostik bermain menunjukkan anak bergegas, melakukan pekerjaan rumah tangga, memperbaiki hal-hal di sekitar rumah, tapi menabrak furnitur dan boneka lainnya.pengujian psikologis menunjukkan depresi dengan citra diri negative. skor pada subyek IQ semua di sekitar 65.

IQ 50-69

2. Pemahaman dan penggunaan bahasa cenderung terlambat pada berbagai tingkat, dan masalah kemampuan berbicara yang mempengaruhi perkembangan kemandirian dapat menetap sampai dewasa. Dapat mandiri penuh dalam merawat merawat diri sendiri dan mencapai keterampilan praktis dan keterampilan rumah tangga, walaupun tingkat perkembangannya agak lambat dari normal. Kesulitan utama biasanya tampak dalam perkembangan pekerjaan sekolah yang bersifat akademik, dan banyak masalah khusus dalam membaca dan menulis

3. Etiologi organik hanya dapat diidentifikasi pada sebagian kecil penderita

4. Keadaan lain yang menyertai seperti autisme, gangguan perkembangan lain, epilepsi gangguan tingkah laku, atau disabilitas fisik dapat ditemukan dalam berbagai proporsi.KRITERIA DIAGNOSIS DSM V Kode DiagnostikRetardasi Mental YTT, jelas retardasi mentalnya, tapi tidak ada informasi yang cukup untuk menggolongkannyaDiagnosis MultiaksialTINJAUAN PUSTAKADEFINISIRetardasi Mental adalah suatu keadaan perkembangan jiwa yang terhenti atau tidak lengkap, yang terutama ditandai oleh terjadinya hendaya keterampilan selama masa perkembangan, sehingga berpengaruh pada tingkat kecerdasan secara menyeluruh, misalnya kempuan kognitif, bahasa, motorik, dan sosialPrevelensi : 1% dari populasi umum RM ringan 0.37-0.59% RM sedang, berat, dan sangat berat 0.3-0.4% Tertinggi pada anak sekolahLebih banyak laki-laki dibandingkan perempuan

EPIDEMIOLOGIETIOLOGIKelainan Genetik (kromosom)Faktor Prenatal (infeksi dan zat toksis) Faktor Perinatal (Prematur, BBLR)Faktor sosiokultural

Retardasi Mental RinganIQ berkisar antara 50 69 Pemahaman dan penggunaan bahasa cenderung terlambatKebanyakan juga dapat mandiri penuh dalam merawat diri sendiri dan mencapai ketrampilan praktis dan ketrampilan rumah tangga, walaupun tingkat perkembangannya agak lambat daripada normal. Kesulitan utama biassanya tampak dalam pekerjaan sekolah yang bersifat akademis dan banyak masalah khusus dalam membaca dan menulis.Etiologi organik hanya dapat diidentifikasikan pada sebagian kecil penderita. Keadaan lain yang menyertai, seperti autisme, gangguan perkembangan lain, epilepsi, gangguan tingkah laku, atau disabilitas fisik dapat ditemukan dalam berbagai proporsi.

KLASIFIKASI Retardasi Mental SedangIQ 35 49Tingkat perkembangan bahasa bervariasi, ada yang dapat mengikuti percakapan sederhana, sedangkan yang lain hanya dapat berkomunikasi seadanya untuk kebutuhan dasar mereka.Kadang kadang didapatkan gangguan jiwa lain, tetapi karena tingkat perkembangan bahasanya yang terbatas sehingga sulit menegakkan diagnosis dan harus tergantung dari informasi yang diperoleh dari orang lain yang mengenalnya.

Retardasi Mental BeratIQ 20 34. Pada umumnya mirip dengan retardasi mental sedang dalam hal :Gambaran klinisTerdapatnya etiologi organikKondisi yang menyertainyaTingkat prestasi yang rendahKebanyakan penyandang retardasi mental berat menderita gangguan motorik yang mencolok atau defisit lain yang menyertainya, menunjukkan adanya kerusakan atau penyimpangan perkembangan yang bermakna secara klinis dari susunan saraf pusat.

Retardasi Mental Sangat BeratIQ dibawah 20Pemahaman dan penggunaan bahasa terbatas, hanya mengerti perintah dasar dan mengajukan permohonan sederhanaKeterampilan visuospasial yang paling dasar dan sederhana dan dengan pengawasan dan petunjuk yang tepat, penderita mungkin dapat sedikit ikut melakukan tugas praktis dan rumah tangga.Suatu etiologi organik dapat diidentifikasi pada sebagian besar kasus

Retardasi Mental LainnyaKategori ini hanya digunakan bila penilaian dari tingkat retardasi mental dengan memakai prosedur biasa sangat sulit atau tidak mungkin dilakukan karena adanya gangguan sensorik atau fisik, misalnya buta, bisu, tuli dan penderita yang perilakunya terganggu berat atau fisiknya tidak mampu.Retardasi Mental YTTJelas terdapat retardasi mental, tetapi tidak ada informasi yang cukup untuk menggolongkannya dalam salah satu kategori tersebut diatas.PENATALAKSANAANObat-obatan psikotropika (Tioridasin/Mellaril) untuk remaja dengan perilaku yang membahayakan diri sendiri.Psikostimulan untuk remaja yang menunjukkan tanda-tanda gangguan konsentrasi/gangguan hiperaktif.Antidepresan (Imipramin/Trofanil)Karbamazepin (Tegretol) dan Propanolol (Inderal)

PENCEGAHANSebagian besar kasus retardasi mental, gangguan intelektual dasar tidak membaik, walaupun tingkat adaptasi orang yang terkena dapat didorong secara positif dengan lingkungan yang mendukung. Pada umumnya orang dengan retardasi ringan dan sedang memiliki fleksibilitas terbesar dalam hal beradaptasi terhadap berbagai kondisi lingkungan. Semakin banyak gangguan komorbid yang terjadi semakin buruk prognosis dari keseluruhannya.

PROGNOSIS