ria febriyani tata niaga 5b 0901095048

100
RIA FEBRIYANI TATA NIAGA 5B 0901095048

Upload: kaia

Post on 24-Feb-2016

87 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Ria febriyani tata niaga 5b 0901095048. Media pembelajaran akuntansi klas xii. Proses pembelajaran akuntansi selama 1 semester. Mengelola Administrasi Kas Bank . Kegiatan 1. Uraian materi. Pengertian Kas - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

RIA FEBRIYANITATA NIAGA 5B

0901095048

Page 2: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

MEDIA PEMBELAJARAN

AKUNTANSIKLAS XII

Page 3: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

PROSES PEMBELAJARAN AKUNTANSI SELAMA 1

SEMESTER

Mengelola Administrasi Kas

Bank

Kegiatan 1

Page 4: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Pengertian KasKas adalah aktiva yang paling

lancar yang dipakai sebagai alat pembayaran dan juga dipakai untuk membiayai kegiatan-kegiatan dalam suatu perusahaan.kas juga sering disebut aktiva liquid (cair).

Yang dapat digolongkan sebagai kas adalah :

1. Dapat digunakan sebagai alat tukar dalam berbagai transaksi atau digunakan untuk alat pembayaran.

2. dapat ditrima oleh bank sebagai setoran sebesar nilai nominal yang tertulis di dalamnya.

Page 5: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Komposisi kasSesuatu yang digolongkan sebagai

kas adalah :1. Uang tunai, yang erupa uang

kertas dan uang logam yang dikeluarkan oleh pemerintah indonesia serta mata uang asing.

2. Uang kas yang disimpan di bank dalam bentuk rekening giro.

3. Cek yang diterima dari pihak lain, tetapi belum diuangkan di bank.

4. Cek dalam peredaran yaitu cek yang telah dikeluarkan perusahaan tetapi belum diuangkan oleh bank.

5. Wesel pos yang menurut sifatnya segera dapat diuangkan pada waktu yang diperlukan

6. Simpanan uang di bank luar negeri yang tidak dikenakan pembatasan penarikannya.

Page 6: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Pengawasan KasContoh kecurangan yang terjadi

pada kas antara lain :1. Hasil penagihan kas lupa

dicatat dan digunakan untuk kepentingan-kepentingan pribadi.

2. Memanipulasi kas keluar dan kas masuk yaitu dengan melaporkan keadaan kas tidak dalam keadaan yang sesungguhnya.

3. Peneirimaan piutang ditunda-tunda pencatatannya, sampai kepada penerimaan piutang yang berikutnya.

4. Penggunaan uang atau cek untuk kepentingan pribadi tetapi dicatat sebagai beban perusahaan.

Page 7: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Pemeriksaan KasPemeriksaan terhadap kas dapat

dilakukan secara mendadak tanpa pemberitahuanterlebih dahulu dengan cara berikut :

1. Mencocokan saldo kas perusahaan dengan keadaan fisik uang yang ada pada kas perusahaan.

2. Diadakan pengujian untuk kebenaran terhadap catatan-catatan yang ada dengan kegiatan dalam perusahaan seperti kegiatan penyimpanan uang di bank atau pengeluaran-pengeluaran dengan menggunakan cek.

Page 8: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Perhitungan KasPerhitungan kas secara garis besar

sebagai berikut :Saldo awal kas pada awal periode

ditambahJumlah penerimaan kas selama

satu periode.Dikurangi

Jumlah pengeluaran kas selama periode yang bersangkutanSaldo kas akhir periode

Page 9: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mencatat Administrasi Kas

Kegiatan 2

Page 10: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Selisih kasApabila antara saldo kas menurut

catatan dan saldo kas menurut perhitungan fisik ternyata tidak sama, maka terdapat selisih kas yang terjadi karena hal-hal berikut:

1. Kekeliruan pada waktu terjadi penukaran uang.

2. Kekeliruan pada waktu pengembalian uang.

3. Karena tidak ada uang recehan, maka pada waktu pengembalian uang atau penerimaa uang berlebih atau berkurang.

4. Sebab-sebab yang sama sekali tidak diketahui

Page 11: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Aturan di dalam prosedur pencatatan tansaksi penerimaan kas sebagai berikut :

1. Pada setiap penerimaan kas harus dbuatkan bukti kas masuk.

2. Bukti kas masuk akan dicatat dala jurnal penerimaan kas.

3. Setelah dicatat dalam jurnal penerimaan kas, maka kas tersebut disetorkan ke bank sebagai bukti pembayaran akan diterima slip setoran dari bank bersangkutan.

4. Setelah menerima setoran, maka pihak bank akan mencatatnya dalam sebuah rekening koran setelah kredit atas nama perusahaan.

Page 12: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Prosedur pencatatan Transaksi pengeluaran Kas

1. Setiap ada pengeluaran kas, maka harus dibuatkan bukti pngeluaran kas.

2. Bukti-bukti pengeluaran kas, dicatat dalam jurnal pengeluaran kas

3. Setelah dibuat jurnal pengeluaran kasmaka dibuat juga memo perintah pengeluaran kas.

4. Menulis cek untuk diberikan kepada debitur.

5. Setelh debitur menguangkan/mencairkan cek di bank, maka pihak bank akan mencatat rekening koran sebelah debit atas nama perusahaan.

Page 13: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Menyusun Rekonsiliasi Bank

Kegiatan 3

Page 14: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Setiap akhir bulan bank

membuat laporan kepada perusahan berupa rekening koran yang memuat data tentang :

1. Saldo awal simpanan perusahaan bulan tersebut.

2. Transaksi-transaksi yang menambah uang di bank selaa bualn tersebut.

3. Transaksi-transaksi yang mengurangi uang di bank selama bulan tersebut.

4. Saldo uang di bank pada akhir bulan tersebut.

Page 15: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Pada dasarnya bila kita ingin menyusun rekonsiliasi bank, kita harus tau bagaimana cara membandingkan anatara cattan menurut kas perusahaan dan catatan menurut bank yang ternyata terdapat perbedaan. Perbedaan tersebut disebabkan oleh:

1. transaksi-transaksi yang oleh perusahaan sudah dicatat sebagai penerimaan, tetapi oleh bank belum di catat, dan dalam rekonsiliasi akan menambah saldo kas pada bank.

2. Transaksi yang sudah dicatat sebagai penerimaan kas tetapi belum dicatat oleh perusahaan. Dalam rekonsiliasi akan menambah saldo kas perusahaan.

3. Transaksi yang sudah dicatat oleh perusahaan sebagai pengeluaran tetapioleh bank belum di catat. Dalam rekonsiliasibank akan mengurangi saldo kas bank.

4. Transaksi yang sudah dicatat oleh bank sebagai pengeluaran tetpi belum dicatat oleh perusahaan. Transaksi ini akan mengurangi saldo perusahaan.

5. Adanya kesalahan pencatatan baik yang dilakukan perusahaan maupun bank.

Page 16: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Bentuk-bentuk Rekonsiliasi Bank1. Rekonsiliai Saldo Akhir, ini

dapat dibuat kedala 2 bentuk, yaitu :

a. Laporan rekonsiiasi saldo bank dan saldo kas untuk menunjukkan saldo yang benar.

b. Laporan rekonsiliasi saldo bank kepada saldo kas.

2. Rekonsiliasi saldo awal, ini juga dapat di buata kedalam 2 bentuk, yaitu :

c. Laporan rekonsiliasi saldo bank kepada saldo kas

d. Laporan rekonsiliasi saldo bank kepada saldo kas untuk menunjukkan yang benar.

Page 17: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mengelola Dana Kas Kecil

Kegiatan 4

Page 18: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Dana kas kecilUntuk mengatasi pengeluaran-

pengeluaran kecil seperti ongos becak dan taksi perusahaan dapat menyisihkan uang dalam jumlah tertentu yang disebut dana kas kecil. Uang yang disisihkanuntuk dana kas kecil tersebut dpegang oleh kasir yang ditunjuk untuk mengelolanya. Kebijakan dana kas kecil ini diambil, karena dalam praktik tidak semua pengeluaran uang dpat dilakukan dengan cek, kartu kredit. Dalam epengelolaan dana kas kecil, jenis, dan jumlah pengeluaran biasanya telah ditetapkan terlebih dahulu sesuai dengan keperluan masing-masing perusahaan.

Page 19: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Perlengkapan administrasi dana kas kecil

Beberapa tahapan dalam pembentukan dana kas kecil antara lain :

1. Menaksir jumlah uang yang dperlukan untuk dana kas kecil.

2. Setelah jumlahnya ditentukan, selanjutnya ditarik sebuah cek dan diberi keterangan untuk dana kas kecil.

3. Uang yang diperoleh dari pencairan danatersebut disimpan oleh kasir kas kecil.

Page 20: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Prosedur pengelolaan kas kecil1. Menaksir jumalh yang

diperlukan untuk dana kas kecil.2. Setelah jumlah dana ditentukan

kemudian menarik cek.3. Cek yang sudah diuangkan

selanjutnya disimpan oleh kasir sebagai pemegang dana kas kecil.

4. Melakukan pembayaran untuk pengeluaran-pengeluaran yang mengguanakan dana kas kecil dan mengumpulkan bukti transaksi.

5. Berdasarkan bukti-bukti transaksi tersebut pemegang dana kas kecil mebuat laporan pertanggungjawaban dengan meyerahkan buku kas kecil.

Page 21: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Perlengakapan dalam megelola administrasi dana kas kecil :

1. Bukti transaksi penerimaan atau pengisian kembali dana kas kecil.

2. Diperlukan bukti transasi pembayaran PDAM, Listrik, Telpon, dll.

3. Peralatan tulis menulis.4. Alat untuk menghitung.5. Formulir jurnal.6. Formulir penerimaan dan

pengeluaran atau mutasi dana kas kecil.

7. Buku kas kecil.

Page 22: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mengidentifikasi Mutasi Dana Kas

Kecil

Kegiatan 5

Page 23: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Bukti pemakaian dana kas kecil,

antara lain :1. Bukti kas keluar.2. Bukti nota kontan.3. Bukti pembayaran telepon.4. Bukti pembayaran listrik.5. Bukti pembayaran air minum.6. Bukti berupa kuitansi.

Page 24: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Metode pencatatan dana kas kecil

1. Sistem dana tetap, artinya besarnya dana kas kecil jumlahnya selalu tetap yaitu sebesar batas dana kas kcil yang telah ditetapkan.

2. Sistem dana tidak tetap, artinya dimana besarnya kas kecil berubah-ubah sesuai dengan pengeluaran dan penerimaan atau penambahan kas kecil.

Page 25: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Menghitung aselisih dana kas kecil

Perbedaan antara jumlah uang mneurut buku dengan jumlah yang ada secara fisik pada dana kas kecil dapat terjadi karena :

1. Keslahan pencatatan.2. Adanya pembulatan saat

pembayaran karena perhitungan pecahan kecil.

3. Terdapat uang palsu.4. Kehilangan akibat kekeliruan

saat melakukan transaksi.

Page 26: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mencatat Mutasi dana Kas Kecil Ke

Buku Kasir

Kegiatan 6

Page 27: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Mengenali dokumen pemakaian

kas kecilPerkiraan –perkiraan yang dapat

diklasifikasikan antara lain :1. Pembelian perangkodan

materai termsuk kedalam perkiraan perlatan kantor.

2. Dana sosial untuk karyawan yang sakit masuk ke dalam biaya rupa-rupa.

3. Pengisian bensin dan solar masuk ke dalam biaya tarnsportasi.

4. Biaya iklan di surat kabar masuk kedalam biaya iklan.

Page 28: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mengelola Administrasi Pembelian

Kegiatan 7

Page 29: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Dokumen pembelian suppliesDokumen yang digunakan dalam

siklus pembelian antara lain yaitu dokumen sumber dan dokumen pendukung

Yang termasuk kedalam, dokumen pembelian :

1. Surat permintan pembelian.2. Surat order pmbelian.3. Surat permintaan penawaran

harga.4. Laporan penerimaan barang.5. Bukti kas keluar.Yang termasuk kedalam dokumen

retur pembelian adalah :6. Memo debit.7. Laporan pengiriman barang

Page 30: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Prosedur pembelian suppliesCiri-cirinya adalah :1. Mencegah pemborosan.2. Mencegah permainan haraga

yang merugikan perusahaan.3. Mencegah pembelian-

pembelian fiktif.4. Memperpendek masa transaksi

dari mulai pesanan sampai barang datang.

Barang / jasa dapat dikelompokan menjadi ;

5. Bahan baku6. Barang dagangan7. Bahan material8. Alat tulis menuls9. Aktiva tetap semua jenis.

Page 31: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Meninta Surat penawaran harga Kepada Pemasok

Kegiatan 8

Page 32: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Perusahaan sering kali menentukan

jenjang wewenang dalam pilihan pemasok, pembagiannya sebagai berikt :

1. Sistem akuntansi pembelian dengan pengadaan langsung.

2. Sistem akuntansi pembelian dengan penunjukkan langsung.

3. Sistem akuntansi pembelian dengan lelang.

Prosedur pemilihan pemasok dengan lelang mellui tahap berikut :

4. Pembuata kerangka acuan5. Pengiriman kerangka acuan6. Penjelasan kepada pemasok7. Penerimaan penawaran haraga8. Pembukuan amplop9. Penetapan pemasok yang dipilih oleh

panitia lelang.

Page 33: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Membuat dan Mengirim Order

Pembelian

Kegiatan 9

Page 34: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Surat order pembelian mrupakan dokumen yang

dgunakan untuk memesan barang kepada pemasok yang dipilih. Maka bagian pembelian akan mendistribusikannya sebagai berikut ;

1. Lembar 1 dan 2, dikirim ke pemasok yng dipilih. Lembar 2 setelah di tandatangani diminta untuk dikembalikan ke perusahaan sebaga pengakuan dan penerimaan order pembelian.

2. Lembar 3, dikrim ke bag peneriman guna memberikan otorisasi ke bagian tersebut untuk menerima barang dari pemasok yang tercantum dalam dokumen tersebut.

3. Lembar 4, dkrim ke bag utang untuk memberitahukan bahwa suatu saan nanti perusahaan akan mempunyai kewajiban kepada pemasok yang tercantum dalam doumen itu.

4. Lembar ke 5, diktim ke unit organisasi untuk memberitahukan bahwa barang yang dimintanya sudah diproses.

5. Lembar ke 6, disimpan dalam arsip.6. Lembar 7, dairsipkan menurut abjad dari

pemasok.

Page 35: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Sebagai bukti penerimaan bukti-bkti diserahkan ke bag akuntansi dengan tahap-tahap berikut :

1. terdapat penentuan harga.2. Pembayaran faktur dilakukan

sesuai dngan syarat pembayaran.

3. Bukti kas keuar beserta dokumen pendukungnya dicap lunas

Page 36: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mengelola Kartu Utang

Kegiatan 10

Page 37: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Ada 2 metode pencatatan utang yaitu, account

payable dan voucher payable procedure.Dokumen yang termasuk account payable :1. Fatr dari pemasok2. Kuitansi tanda terima uang.Catatan yang digunakan dalam account payable

adalah :3. Kartu utang4. Jurnal pembelian5. Jurnal pengeluaran kasProcedure pencatatanya :6. Pada saat faktur dari pemasok telah disetujui

untuk dibayar :a. Faktur dari pemasok dicata dalam jurnal

pembelian.b. Informasi dari jrnal pembelian diposting ke

dalam kartu utang.2. Pada saat jumlah faktur dibayarc. Cek dicatac dalm jurnal pengeluaran kasd. Informasi dala jurnal pengeluaran kas

diposting ke dalam kartu utang.

Page 38: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Voucher Payable ProcedureMemiliki 3 fungsi yaitu :1. Sebagai surat perintah kepada

bagian kassa untuk melakukan pengeluaran kas sejumlah yang tercantum di dalamnya.

2. Sebagai pemberitahuan kepada kreditor mengenai tujun pembayarannya.

3. Sebagai media untuk dasar pencatatan utang dan persediaan.

Yang termasuk utang jangka pendek antara lai :

4. Utang dagang5. Utang wesel6. Beban yang masih haru dibayar7. Utang pajak8. Pendapatan diterima dimuka

Page 39: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Yang termasuk utang jangka pangjang adalh :

1. Utang obligasi2. Utang hipotek

Page 40: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Membukukan Data Mutasi Utang Ke

Kartu Utang

Kegiatan 11

Page 41: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI yang termasuk ke dalam

pembukuan adalah :1. Jurnal pembelian.2. Jurnal pengeluaran kas.3. Buku besar pembantu piutang.

Page 42: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mengelola Penerimaan

Barang Supplies

Kegiatan 12

Page 43: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Nama dan jenis barang suppliesBarang supplies ada 2 macam

yaitu :1. Barang supplies yang habis

dipakai, contohna : perlngkapan kantor, toko, salon, bengkel.

2. Brang supplies yang tidak habis paki, contohna ;perlengkapan kantor, toko, salon. (tidak cepat habis).

Page 44: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Spesifikasi barang supliies1. Melengkapi kebuthan dalam

kegiatan perusahaan2. Sifatnya habis dipakai, atau

dipakai berulang-uang3. Mempermudah proses

pelaksanaan kegiatan perusahaan

4. Sebagai aset dalam kelompok aktiva lancar.

Page 45: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Prosedur Penerimaan

Barang Supplies

Kegiatan 13

Page 46: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI prosedur peneriman barang

supplies maka dibuatlah :1. Buku penerimaan barang2. Berita acara pnerimaan barang

Bagian yang terkait dengan transaksi penerimaan barang supplies adalah :

3. Bagian inventarisasi4. Bagian pengadaan barang5. Bagian gudang/logistik

Page 47: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Mempersiapkan pengelolaan kartu

persediaan supplies

Kegiatan 14

Page 48: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

URAIAN MATERI Prosedur pengelolaan kartu

persediaan supplies1. Buku jurnal,yang digunakan

adalah :a. Transaksi pembelianb. Transaksi retur pembelianc. Transaksi penjualand. Transaksi retur penjulan.2. Buku pembantu persediaan,

dibagi 2 yaitu :e. Sistem fisikf. Sistem perpetual

Page 49: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Membuat soal-soal Akuntansi beserta

Jawabannya

Kegiatan 15

Page 50: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Membuat contoh Soal Jurnal

Pembelian, Jurnal Pengeluaran Kas

Kegiatan 16

Page 51: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

BAB 1

MENGERJAKAN

PERSAMAAN

DASAR AKUNTANSI

Page 52: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Akuntansi adalah

proses pengidentifikasi,

mengukur dan melaporkan informasi

ekonomi untuk memungkinkan

adanya penilaian dan keputusan

yang jelas dan tegas bagi pihak

pemakai informasi.

Page 53: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

KEGIATAN – KEGIATAN AKUNTANSI

a. Pencatatan

kegiatan untuk mengadakan

pencatatan atas transaksi keungan

perusahaan yang terjadi dalam

dokumen bukti transaksi.

b. Penggolongan

kegiatan mengelompokan transaksi

keuangan perusahaan ke dalam

perkiraan buku besar.

Page 54: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

c. Peringkasan

kegiatan untuk meringkas transaksi

keuangan yang sudah digolongkan

ke buku besar kedalam neraca saldo.

d. Pelaporan

Menyusun laporan keungan yang terdiri

dari laporan laba rugi, ekuitas,

neraca, laporan arus kas dan catatan

atas laporan keuangan.

Page 55: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Spesialisasi akuntansia. Bidang akuntansi berdasarkan tujuannya

- akuntansi keuanganbidang akuntansi yang tujuannya mengolah data keuangan menjadi laporan keuangan- akuntansi perpajakan bidang akuntansi yang tujuan laporan keuangannya untuk dasar penentuan pajak yang menjadi beban perusahan- akuntansi biayabidang akuntansi yang menyimpan data transaksi keuangan yang berhubungan dengan biaya-biaya dalam proses produksi

Page 56: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

- Akuntansi anggaran

Bidang akuntansi yang tujuannya

untuk menyusun anggaran pada

periode tertentu dimasa yang akan

datang

- Akuntansi pemeriksaan

Akuntansi yang tujuannya memeriksa

secara bebas atas data-data akuntansi

Page 57: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

- Akuntansi manajemen

Bidang akuntansi yang bertujuan menyediakan informasi untuk pihak manajemen duna mendukung operasi sehari-hari

- Sistem akuntansi

Bidang akuntansi yang bertujuan menetapkan prosedur dan pengendalian data keungan sehingga proses pencatatan akuntansi dapat berjalan dengan cepat, efektif dan efisien

Page 58: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

b. Bidang akuntansi berdasarkan profesinya

- akuntan public

akuntan swasta yang menyediakan jasa

pemeriksaan terhadap laporan keungan

serta memberikan jasa kepada pihak yang

memerlukan

- akuntan intern

akuntan yang bekerja disebuah

perusahaan dan menjadi bagian dari

perusahaan

Page 59: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Etika profesi akuntan

a. Tanggung jawab

seorang akuntan harus bertanggung

jawab untuk kepentingan publik

b. Integritas

seorang akuntan harus menjalankan tugas-

tugasnya dengan penuh kejujuran

untuk menjaga kepercayaan publik

c. Obyektif

seorang akuntan mampu mengunkap data

apa adanya

Page 60: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

d. Independen

seorang akuntan harus bebas pengaruh,

tidak dikendalikan pihak-pihak lain

e. Memiliki kecermatan dan ketelitian dalam

menjalankan tugasnya

f. Memutuskan pemberian jasa harus

spesifik dan harus mempertimbangkan

etika profesionalnya lainnya.

Page 61: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

PIHAK – PIHAK YANG MEMBUTUHKAN INFORMASI

Tujuan akuntansi

menyajikan laporan keuangan dengan

informasi ekonomi yang tepat dari

suatu lembaga kepada pihak yang

berkepentingan

Page 62: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

b. Pihak ekstern- pemilik perusahaan

informasi akuntansi merupakan pedoman bagi pemilik perusahaan untuk mengetahui maju mundurnya perusahaan.- investor

investor membutuhkan informasi akuntansi untuk menilai prospek usaha suatu perusahaan.- para pegawai/karyawan

para pegawai membutuhkan informasi akuntansi untuk mengetahui keadaan perusahaan karena kepentingan atas kelangsungan hidup perusahaan.

Page 63: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

- para kreditur

para kreditur membutuhkan

informasi akuntansi untuk dijadikan

bahan pertimbangan dalam pemberian

kredit.

- pemerintahan

pemerintah memerlukan informasi

akuntansi untuk tujuan penentuan

besarnya pajak yang harus dibayar oleh

perusahaan dan untuk pengawasan

pajak.

Page 64: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Prinsip – prinsip akuntansi

a. Tujuan umum

- memberikan informasi keuangan.

- memberikan informasi tenteng aktiva

neto.

- memberikan informasi kpda para

pemakai laporan keuangan.

- memberikan informasi yang relevan

tentang keuangan.

Page 65: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

b. Tujuan kualitatif

- Relevan

Sehubungan dengan atujuan relevansi itu, perlu dipilh

metode pengukuran dan pelaporan akuntansi keuangan

yang sejauh mungkin dapat membantu para pemakai

data akuntansi keuangan

- Dapat dimengerti

- Bentuk laporan keuangan dan istilah-istilah yang

digunakan harus disesuaikan dengan batas kemampuan

pemakai dalam menangkap pengertiannya

- Dapat diverifikasi

- Laporan keuangan harus disusun obyektif, sehingga

dapat diuji kebenarannya ioleh pengukur yang

independen, dengan menggunakan metode pengukuran

yang sama

Page 66: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

- Netral

Laporan keuangan harus diarahkan pada

kebutuhan pemakain secara umum

- Tepat waktu

informasi harus tepat waktu agar dapat

digunakan sebagai dasar pengambilan

keputusan dan menghindari penundaan

pengambilan keputusan penting

- Dapat dibandingkan

laporan keuangan harus dapat dibandingkan

dengan laporan periode sebelumnya dari

perusahaan yang sama

- Lengkap

laporan keuangan harus memenuhi standar

pengungkapan yang memadai

Page 67: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

BAB 2

MENGELOLA BUKTI TRANSAKSI

Page 68: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

MEYIAPKAN BUKTI TRANSAKSI KEUANGAN

Transaksi keuangan

kejadian – kejadian dalam perusahaan

yang besifat finansial, yang harus

diperoses mulai dari pencatatan

transaksi yang melibatkan perubahaan

aktiva, kewajiban, dan ekuitas yang

berhubungan dengan pihak luar

Page 69: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Bentuk – bentuk bukti transaksi

keuangan

- Bukti transaksi intern

bukti transaksi yang berasal dan

dilakukan didalam lingkungan

perusahaan itu sendiri

- Bukti transaksi ekstern

bukti transaksi yang melibatkan

pihak 8luar perusahaan

Page 70: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Bentuk – bentuk bukti transaksi keuangan- Kuitansi

tanda bukti pembayaran uang yang dibuat dan ditandatangani oleh pihak penerima uang

- Nota kontanbukti pembelian barnag secara tunai yang dibuat oleh penjual dan aslinya diberikan kepada pembeli

- Fakturbukti perhitungan pembelian/penjualan yang dilakukan secara kredit, yang dibuat oleh penjual

- Nota kreditsurat bukti terjadinya pengurangan piutrang usaha karena adanya pengembalian barang, yang dibuat oleh penjual

Page 71: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Peralatan penyimpanan bukti transaksi- Mesin penjilid

mesin ini dapat digunakan untuk menjilid dokumen

- Stapleralat ini terdiri dari penjepit dan pembuka ini stepler.

- Pelubang kertaspelubang kertas digunakan untuk melubangi pinggiran kertas agar dapat dimasukan dalam map

- Mesin pemotong kertasmesin ini digunakan untuk memotong kertas sesuai ukuran yang diinginkan

Page 72: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

- Mesin penghancur dokumen

mesin ini digunakan untuk menghancurkan

dokumen yang sudah tidak digunakan lagi

- Lemari arsip

lemari arsip terdiri dari laci – laci secukupnya

sesuai dengan kebutuhan, terbuat dari

kayualumunium, atau baja tahan api

- Rak penyortir

rak penyortir merupakan tempat arsip –

arsip yang sudah disortir sebelum

dimasukan kedalam folder masing – masing.

Page 73: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Teknik penyimpanan bukti transaksi- Sistem abjad

suatu sistem penyimpanan dan penemuan kembali dokumen berdasarkan abjad

- Sistem tanggalsistem peyimpanan dan penemuan kembali arsip berdasarkan hari, tanggal, bulan dan tahun

- Sistem nomorsuatu sistem dimana nomor atau angka – angka yang menjadi pedoman penyimpanan dan penemuan kembali arsip

- Sistem wilayah- Suatu sistem dimana wilayah/daerah

surat menjadi dokumen penyimpanan dan penemuan kembali arsip

Page 74: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Fungsi – fungsi jurnal

- Fungsi historis

pencatatan setiap bukti transaksi dilakukan

secara urut berdasarkan tanggal terjadinya

transaksi

- Fungsi mencatat

semua transaksi harus dicatat dalam jurnal

tan[a ada yang tertinggal

Page 75: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

- Fungsi analisis

pencatatan dalam jurnal merupakan hasil

analisis transaksi berupa pendebetan dan

pengkreditan serta jumlahnya masing -

masing

- Fungsi instruksi

merupakan perintah untuk pendebitan dan

pengkreditan akun buku besar sesuai

dengan catatan dalam jurnal

- Fungsi informatif

catatan dalam jurnal memberikan

penjelasan mengenai transaksi yang terjadi

Page 76: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

HAL – HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DAL MENGIDENTIFIKASIAN DATA TRANSAKSI

- Transaksi yang dicatat harus berurutan

karena jurnal merupakan catatan harian yang

bersifat kronoligis

- Transaksi yang dicatat harus memuat

informasi yang terkandung dalam bukti

transaksi

- Transaksi yang dicatat harus tepat dan benar,

baik dalam melakukan pendebetan dan

pengkreditan akun maupun jumlah rupiahnya

Page 77: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Pencatatan transaksi dalam jurnal1. Akun

suatu daftar untuk mencatat transaksi keuangan yang mengakibatkan perubahan pada aktiva, kewajiban, ekuitas pendapatan dan beban.

2. Pemberian kode akun- kode akun dibuat secara sederhana dan mudah dimengerti- kode akun dalam penggunaannya harus konsisten- jika ada perubahaan akun baru,usahakan tidak mengganti kode yang ada

Page 78: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

3. Macam – macam kode akun- sistem numerik

merupakan cara pemberian kode akun dengan menggunakan nomor – nomor yang dimulai dari 0 sampai dengan 9- sistem desimal

dengan cara ini akun diklasifikasikan menjadi beberapa kelompok.- sistem nemonik

kode akun ini menggunakan huruf

Page 79: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Jenis – jenis jurnala. Jurnal umum

formulir khusus yang dipakai untuk mencatat setiap bukti pencatatan berupa pendebetan dan pengkredtitan secara kronologis beserta penjelasan – penjelasan yang diperlukan dari transaksi – transaksi tersebut

b. Jurnal khususmenkelompokan transaksi sejenis

dimana pengelompokan ini kerap kali terjadi dengan menggunkan jurnal khusus

Page 80: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Fungsi buku besar a. Akun permanen

akun yang saldonya akan berlanjut dari satu periode ke periode berikutnya dan pelaporannya berbentuk neraca.jenis akun permanen antara lain;- akun aktiva- akun kewajiban- akun ekuitas

Page 81: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

b. Akun nominal

akun yang saldonya akan berakhir dalam

satu periode dan pelaporannya berbentuk

laporan laba/rugi

jenis akun nominal antara lain;

- akun pendapatan

- akun beban

Page 82: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

b. Akun nominal

akun yang saldonya akan berakhir dalam

satu periode dan pelaporannya berbentuk

laporan laba/rugi

jenis akun nominal antara lain;

- akun pendapatan

- akun beban

Page 83: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Bentuk akun buku

besar

1. Bentuk T

sederhana

2. Bentuk skontro

3. Bentuk stafel

Page 84: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

BUKU BESAR PEMBANTU

a. Buku besar pembantu piutang

berfungsi untuk mencatat perincian

piutang perusahaan kepada masing –

masing langganannya

b. Buku besar pembantu utang

berfungsi untuk mencatat perincian

utang perusahaan kepada masing –

masing kreditur

Page 85: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

BAB 3

PERUSAHAAN DAGANG

Page 86: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan usahanya melakukan transaksi pembelian barang dagang kemudian untuk dijual kembali tanpa mengubah bentuknya.

Perusahaan – perusahaan yang digolongkan sebagai perusahaan dagang antara lain adalah distributor, agen tunggal, pengecer, toko swalayan, toko serba ada, plasa, pusat-pusat perbelanjaan, atau pusat barang-barang grosir. Adapun ciri-ciri perusahaan dagang, antara lain sebagai berikut :

Kegiatan usahanya melakukan pembelian barang untuk dijual kembali tanpa melakukan proses produksi (mengolah/mengubah bentuk)

Pendapatan pokoknya diperoleh dari penjualan barang dagang

Harga pokok barang yang dijual adalah : Nilai persedian awal + Pembelian Bersih – Persediaan Akhir

Page 87: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

AKUNTANSI DASAR

Page 88: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Laporan akuntansi Akuntansi disebut sebagai bahasa bisnis karena merupakan

suatu alat untuk menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang memerlukannya. Semakin baik kita mengerti bahasa tersebut, maka semakin baik pula keputusan kita, dan semakin baik kita di dalam mengelola keuangan. [2] Untuk menyampaikan informasi-informasi tersebut, maka digunakanlah laporan akuntansi atau yang dikenal sebagai laporan keuangan. Laporan keuangan suatu perusahaan biasanya terdiri atas empat jenis laporan, yaitu neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan laporan arus kas.[3]

Neraca, adalah suatu daftar sistematis yang memuat informasi mengenai aktiva, utang dan modal suatu perusahaan pada akhir periode tertentu. Disebut sebagai daftar yang sistematis, karena neraca disusun berdasarkan urutan tertentu. Dalam neraca dapat diketahui berapa jumlah kekayaan perusahaan, kemampuan perusahaan membayar kewajiban serta kemampuan perusahaan memperoleh tambahan pinjaman dari pihak luar. Selain itu juga dapat diperoleh informasi tentang jumlah utang perusahaan kepada kreditur dan jumlah investasi pemilik yang ada di dalam perusahaan tersebut.

Laporan laba rugi, adalah ikhtisar mengenai pendapatan dan beban suatu perusahaan untuk periode tertentu, sehingga dapat diketahu laba yang diperoleh dan rugi yang dialami.

Laporan perubahan modal, adalah laporan yang menunjukkan perubahan modal untuk periode tertentu, mungkin satu bulan atau satu tahun. Melalui laporan perubahan modal dapat diketahui sebab-sebab perubahan modal selama periode tertentu.

Laporan arus kas, dengan adanya laporan ini pemakai laporan keuangan dapat mengevaluasi perubahan aktiva bersih perusahaan, struktur keuangan (termasuk likuiditas dan solvabilitas) dan kemampuan perusahaan di dalam menghasilkan kas dimasa mendatang.

Page 89: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Jenis-jenis akuntansi Akuntansi biaya Akrual basis dan kas basis Akuntansi keuangan Akuntan internal dan Akuntan

eksternal Akuntansi manajemen Akuntansi proyek

Page 90: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Akuntansi biaya adalah suatu bidang akuntansi yang diperuntukkan bagi proses pelacakan, pencatatan, dan analisa terhadap biaya-biaya yang berhubungan dengan aktivitas suatu organisasi untuk menghasilkan barang atau jasa. Biaya didefinisikan sebagai waktu dan sumber daya yang dibutuhkan dan menurut konvensi diukur dengan satuan mata uang. Penggunaan kata beban adalah pada saat biaya sudah habis terpakai.

Page 91: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

PENGGOLONGAN AKUNTANSI BIAYA

Page 92: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Objek biaya Objek biaya (cost object) atau

tujuan biaya (cost objective)[1] adalah sebagai suatu item atau aktivitas yang biayanya diakumulasi dan diukur. Berikut adalah aktivitas atau item-item yang dapat menjadi objek biaya:

Produk, Proses Batch dari unit-unit sejenis ,

Departemen Pesanan pelanggan, Divisi Kontrak, Proyek Lini produk, Tujuan strategis

Page 93: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Pendekatan akuntansi biaya Ada tiga pendekatan yang biasa

dilakukan untuk akuntansi biaya, yaitu biaya standar (standard costing), biaya berdasarkan kegiatan (activity-based costing), dan biaya berdasarkan hasil (akuntansi throughput).

Manfaat akuntansi biaya Akuntansi biaya adalah salah satu

cabang akuntansi yang merupakan alat bagi manajemen untuk memonitor dan merekam transaksi biaya secara sistematis, serta menyajikan informasi biaya dalam bentuk laporan biaya. Manfaat biaya adalah menyediakan salah satu informasi yang diperlukan oleh manajemen dalam mengelola perusahaannya, yaitu untuk perencanaan dan pengendalian laba; penentuan harga pokok produk dan jasa; serta bagi pengambilan keputusan oleh manajemen.

Page 94: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Keterbatasan dalam sistem akuntansi biaya

Dalam akuntansi biaya juga terdapat beberapa kekurangan yang menyertainya, terutama dalam sistem akuntansi biaya yang telah ketinggalan zaman. Gejala-gejala dari sistem biaya yang ketinggalan zaman diantaranya ialah hasil dari penawaran sulit dijelaskan, harga pesaing nampak lebih rendah sehingga kelihatan tidak masuk akal, produk-produk yang sulit diproduksi menunjukkan laba yang tinggi, manajer operasional berkeinginan menghentikan produk-produk yang kelihatan menguntungkan, marjin laba sulit dijelaskan, pelanggan tidak mengeluh atas biaya naiknya harga, departemen akuntansi menghabiskan banyak waktu hanya untuk memberi data biaya bagi proyek khusus, dan biaya produk berubah karena adanya perubahan peraturan pelaporan.

Page 95: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Akuntansi keuangan adalah bagian dari akuntansi yang berkaitan dengan penyiapan laporan keuangan untuk pihak luar, seperti pemegang saham, kreditor, pemasok, serta pemerintah. Prinsip utama yang dipakai dalam akuntansi keuangan adalah persamaan akuntansi (Aset = Liabilitas + Ekuitas). Akuntansi keuangan berhubungan dengan masalah pencatatan transaksi untuk suatu perusahaan atau organisasi dan penyusunan berbagai laporan berkala dari hasil pencatatan tersebut. Laporan ini yang disusun untuk kepentingan umum dan biasanya digunakan pemilik perusahaan untuk menilai prestasi manajer atau dipakai manajer sebagai pertanggungjawaban keuangan terhadap para pemegang saham. Hal penting dari akuntansi keuangan adalah adanya Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang merupakan aturan-aturan yang harus digunakan di dalam pengukuran dan penyajian laporan keuangan untuk kepentingan eksternal. Dengan demikian, diharapkan pemakai dan penyusun laporan keuangan dapat berkomunikasi melalui laporan keuangan ini, sebab mereka menggunakan acuan yang sama yaitu SAK. SAK ini mulai diterapkan di Indonesia pada 1994, menggantikan Prinsip-prinsi Akuntansi Indonesia tahun 1984.

Page 96: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Akuntansi Manajemen atau Akuntansi Manajerial adalah sistem akuntansi yang berkaitan dengan ketentuan dan penggunaan informasi akuntansi untuk manajer atau manajemen dalam suatu organisasi dan untuk memberikan dasar kepada manajemen untuk membuat keputusan bisnis yang akan memungkinkan manajemen akan lebih siap dalam pengelolaan dan melakukan fungsi kontrol.

Berbeda dengan Informasi Akuntansi keuangan, Informasi Akuntansi manajemen adalah:

Dirancang dan dimaksukan untuk digunakan oleh pihak manajemen dalam organisasi sedangkan informasi Akuntansi keuangan dimaksudkan dan dirancang untuk pihak eksternal seperti kreditur dan para pemegang saham;

Biasanya rahasia dan digunakan oleh pihak manajemen dan bukan untuk laporan publik;

memandang ke depan, bukan sejarah; Dihitung dengan mengacu pada kebutuhan

manajer, sering menggunakan sistem informasi manajemen, bukan mengacu pada standar akuntansi keuangan.

Hal ini disebabkan karena penekanan yang berbeda: informasi akuntansi manajemen digunakan dalam sebuah organisasi, biasanya untuk pengambilan keputusan

Page 97: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Menurut Chartered Institute of Management Accountants (CIMA), akuntansi manajemen adalah "proses identifikasi, pengukuran, akumulasi, analisis, penyusunan, interpretasi, dan komunikasi informasi yang digunakan oleh manajemen untuk merencanakan, mengevaluasi dan pengendalian dalam suatu entitas dan untuk memastikan sesuai dan akuntabilitas penggunaan sumber daya tersebut. Akuntansi manajemen juga meliputi penyusunan laporan keuangan untuk kelompok non-manajemen seperti pemegang saham, kreditur, badan pengatur dan otoritas pajak "(Istilah resmi CIMA).

The American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) menyatakan bahwa akuntansi manajemen sebagai praktik meluas ke tiga bidang berikut:

Manajemen Strategi - Memajukan peran akuntan manajemen sebagai mitra strategis dalam organisasi.

Manajemen Kinerja - Mengembangkan praktik pengambilan keputusan bisnis dan mengelola kinerja organisasi.

Manajemen Risiko - Berkontribusi untuk membuat kerangka kerja dan praktik untuk mengidentifikasi, mengukur, mengelola dan melaporkan risiko untuk mencapai tujuan organisasi.

Chartered Institute of Management Accountants (CIMA) menyatakan bahwa "Seorang akuntan manajemen harus mampu menerapkan pengetahuan profesional dan keterampilannya dalam penyusunan dan penyajian informasi keputusan keuangan dan lainnya yang berorientasi sedemikian rupa untuk dapat membantu manajemen dalam merumusakan kebijakan, perencanaan dan pengendalian pelaksanaan pengoperasian. "Akuntan manajemen oleh karena itu dilihat sebagai "pencipta nilai" antara akuntan. Mereka jauh lebih tertarik melihat ke depan dan mengambil keputusan yang akan memengaruhi masa depan organisasi, daripada rekaman sejarah dan kepatuhan (menjaga nilai) aspek profesi. Pengetahuan dan pengalaman akuntansi manajemen dapat diperoleh dari berbagai bidang dan fungsi dalam suatu organisasi seperti manajemen informasi, perbendaharaan, audit efisiensi, pemasaran, penilaian, penetapan harga, logistik, dan lainnya.

Page 98: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Tradisional vs praktik inovatif Pada akhir 1980-an, praktisi akuntansi dan para pendidik dikecam

keras dengan alasan bahwa praktik akuntansi manajemen (dan, bahkan lebih dari itu, kurikulum yang diajarkan untuk mahasiswa akuntansi) hanya mengalami sedikit perubahan dibandingkan 60 tahun sebelumnya, meskipun telah terjadi perubahan radikal dalam lingkungan bisnis. Lembaga akuntansi profesional, mungkin takut bahwa akuntan manajemen akan semakin dilihat sebagai suatu yang tidak berguna dalam organisasi bisnis, sehingga kemudian dapat mencurahkan sumber daya untuk pengembangan keterampilan yang lebih inovatif ditetapkan untuk akuntan manajemen.

Perbedaan antara dan praktik akuntansi 'tradisional' dan 'inovatif' dapat diilustrasikan dengan mengacu pada teknik pengendalian biaya. Akuntansi biaya adalah metode sentral dalam akuntansi manajemen, dan secara tradisional, teknik utama akuntan manajemen adalah analisis varians, yang merupakan pendekatan sistematis untuk perbandingan biaya aktual dan dianggarkan dari bahan baku dan tenaga kerja yang digunakan selama periode produksi.

Sementara beberapa bentuk analisis varians masih digunakan oleh paling banyak perusahaan manufaktur, maka saat ini cenderung digunakan dalam hubungannya dengan teknik inovatif seperti analisis biaya siklus hidup dan kegiatan berbasis biaya, yang dirancang dengan aspek-aspek spesifik dari lingkungan bisnis modern yang perlu diketahui. Siklus hidup biaya mengakui bahwa kemampuan manajer untuk mempengaruhi biaya manufaktur suatu produk paling besar ketika produk masih pada tahap desain produk siklus hidup (yaitu, sebelum desain tersebut telah rampung dan produksi dimulai), karena perubahan kecil dengan desain produk dapat menyebabkan penghematan yang signifikan dalam biaya manufaktur produk. Biaya berdasarkan aktivitas (ABC) mengakui bahwa, di pabrik-pabrik modern, biaya manufaktur ditentukan oleh jumlah 'kegiatan' (misalnya, jumlah produksi berjalan per bulan, dan jumlah peralatan produksi waktu idle) dan bahwa kunci untuk pengendalian biaya yang efektif karena itu mengoptimalkan efisiensi dari kegiatan ini. Kegiatan berbasis akuntansi juga dikenal sebagai Penyebab dan Efek akuntansi.

Page 99: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

Peran dalam korporasi Konsisten dengan peran lain dalam

korporasi saat ini, akuntan manajemen memiliki hubungan pelaporan ganda. Sebagai mitra strategis dan penyedia keputusan berdasarkan informasi keuangan dan operasional, akuntan manajemen bertanggung jawab untuk mengelola tim bisnis dan pada saat yang sama harus menyediakan semua hubungan antar laporan dan tanggung jawab untuk mengorganisasikan keuangan korporasi.

Kegiatan akuntan manajemen memberikan informasi bisnis termasuk peramalan dan perencanaan, melakukan analisis varians, mengkaji dan memantau biaya yang melekat dalam bisnis adalah orang yang memiliki akuntabilitas ganda untuk kedua tim keuangan dan bisnis.

Page 100: Ria febriyani tata niaga  5b 0901095048

SEKIAN