resume ispa
TRANSCRIPT
RESUME KEPERAWATAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN AN. “K”
DENGAN GANGGUAN SISTEM PERNAFASAN (ISPA)
DI RUANG POLI ANAK RUMAH SAKIT PROVINSI NTB
A. PENGKAJIAN
Tanggal MRS : 14 Desember 20010
Tanggal Pengkajian : 14 Desember 2010
1. Identitas
Nama : An.” K”
TTL : Mataram, 12 Januari 2009
Usia : 11 bulan
Nama Ayah : Tn. “Z”
Pekerjaan ayah : PNS
Nama Ibu : Ny. “Y”
Pekerjaan Ibu: Swasta
Alamat : Perumnas
Agama : Islam
Suku Bangsa : Sasak, Indonesia
No MR : 11 50 19
2. Riwayat Penyakit
Keluhan Utama : Batuk, filek
Keluhan Tambahan : -
Riwayat Penyakit : Ibu klien mengatakan klien menderita batuk
berdahak, dan filek dengan ingus encer sejak 6 hari yang lalu. Pernah
demam 3 hari yang lalu tapi hanya sehari.
Riwayat penyakit keluarga : Ibu paseien mengatakan tidak ada keluarga
yang menderita sakit seperti penyakit yang sedang di alami klien, hanya
kakak klien saja yang sedang menderita demam sejak 6 hari yang lalu, dan
sekarang ikut untuk control penyakitnya.
Penyakit tersering : Ibu klien mengatakan klien pernah mendrita batuk
dan filek sekitar 3 bulan yang lalu, tapi sembuh setelah berobat ke dokter.
Masalah Sosial : Ibu klien mengatakan klien di asuh oleh ibunya
sendiri, dan bermain dengan anak2 sebaya di sekitar rumahnya. Ibu klien
mengatakan tidak ada teman sepermainan klien yang menderita penyakit
seperti yang di derita klien saat ini.
3. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Tanpak sakit sedang
TB : 62 cm, BB : 6,9 kg
Lingkar kepala : Tak terkaji
Tanda-tanda Vital\
o Nadi : 128 x/menit
o Suhu : 37,3 ºC
o Respirasi : 42 x/menit, nafas dangkal, tidak ada tarikan
dinding dada
Mata : Mata simetris, tidak tampak kelainan.
Hidung : Tidak tampak pernafasan cuping hidung, tampak secret putih
keluar dari kedua lubang hidung.
Mulut : Mulut simetris, tampak gigi susu 4 buah, lidah bersih
Telinga : Telinga tak tampak kelainan, tidak ada serumen.
Dada : Gerak dada simetris, nafas dangkal irama tak teratur.
Jantung : suara jantung normal, tidak terdengar suara mur-mur.
Paru : Pada auskultasi terdengar suara ronchi.
Genitalia : Tidak terkaji
Extermitas : extermitas lengkap
Pemeriksaan Penunjang : -
Terapi : - Trimoxil sirup
o Puyer ( Bistrcold, sesden, coba z,
mucohexin)
B. MASALAH KEPERAWATAN
Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan penumpukan secret pada
jalan nafas yang ditandai dengan :
DS : Tak terkaji
DO : - Terdapat secret bening pada hidung kiri dan kanan
- Terdengar suara wheezing pada apeks paru kiri dan kanan
- Respirasi : 40 x/menit
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
NO DX. Keperawatan Tujuan, Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan Rasional
1 Bersihan Jalan nafas
tidak efektif
berhubungan dengan
secret pada jalan nafas
Setelah di lakukan
tindakan selama 1 x
30 menit di
harapkan :
- Jalan nafas efektif
- Keluarga paham
dan bisa
mendemonstrasikan
cara pemberian jalan
nafas yang efektif
- Kaji tanda-tanda vital,
terutama pernafasan
- Kaji bersihan jalan nafas,
sputum, secret pada hidung
- Motivasi keluarga untuk
asupan cairan yang adekuat
- lakukan penghisapan lendir,
atau ajarkan pada keluarga cara
dan tehnik penghidapan lender
- Lakukan vibrasi paru dan
postural drainage, minta ibu
melakukan.
- Berkolaborasi dalam hal
pemberian obat espectoransia.
- Pernafasan meruupakan
karakteristik utama yang
terpengaruh oleh adanya
sumbatan jalan nafas.
- Pemantauan kepatenan jalan
nafas penting untuk
menentukan tindakan yang
perlu di ambil
- Asupan cairan yang adekuat
berpengaruh terhadap
pengenceran sekresi sehingga
lebih mudah di keluarkan.
- Eleminasi lender dengan
simple suction bias dilakukan
di rumah untuk
meminimalisasi sumbatan pada
jalan nafas di hidung
- Rangsangan fisik dapat
meningkatkan mobilitas secret
dan merangsang pengeluaran
secret lebih baik
-Expectroansia memberikan
efek pengencerah terhadap
secret pada jalan nafas
sehingga lebih mudah di
keluarkan saat batuk
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tannggal/
JamDiagnosa Implementasi Keperawatan Respon Hasil
14-12-
2010
Bersihan Jalan nafas
tidak efektif
berhubungan dengan
secret pada jalan nafas
- Menghitung nadi
- Mengobservasi pernafasan
-Mengkaji bersihan jalan nafas
-Memotivasi keluarga untuk
memberikan asupan cairan yang
adekuat
-Menjelaskan pada keluarga cara
- 128 x/menit
- RR : 42 x/menit, tidak teratur, tidak
ada penggunaan otot bantu
pernafasan.
- Sekret pada hidung
- Ibu mengerti dan berjanji akan
melaksanakan
- Ibu masih bingung dengan bentuk
penghisaopan lendir dengan
menggunakan simple suction
- Mengajarkan pada keluarga tehnik
postural drainage dan vibrasi
-Berkolaborasi dalam hal
pemberian expectoransia
-menjelaskan pada ibu tentang
pentingnya expretorasi pada anak
alat suction
- Ibu klien mengerti tentang
cara/tehnik vibrasi dan postural
drainage
- Mucohexin
- Ibu mengerti dan mampu
mengulang penjelasan yang di
berikan
-
E. EVALUASI
S : - Ibu berjanji akan memberikan Asi dan makanan yang sukup pada bayinya
-Ibu mampu mengulan penjelasan yang di berikan oleh perawat.
O : - RR : 42 x/menit, tidak teratur, tidak ada penggunaan otot bantu pernafasan.
- Ibu menunjukkan perhatian penuh saat proses diskusi untuk mengatasi masalah anak
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutakan interpensi
F. RENCANA FOLLOW UP
1. Menjelaskan pada Ibu, akan membawa anaknya segera bila anaknya semakin
sesak.
2. Menjelaskan pada ibu, akan membawa anaknya kembali ke RS bila anaknya tidak
sembuh dalam 3 hari.