renungan minggu, 28 juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar....

22
2 Renungan Minggu, 28 Juli 2019 “Bertahan Di Dalam Tekanan” Kita pasti pernah mendengar tekanan-tekanan penganiayaan yang dialami oleh orang-orang Kristen di berbagai tempat. Berdasarkan statistik terakhir di awal tahun 2019 oleh media The Guardian Inggris, secara rata-rata 1 dari 3 orang Kristen di Asia mengalami penganiayaan dan menunjukkan peningkatan dari beberapa tahun terakhir. Paling tidak sedikitnya 50 juta orang di Cina mengalami berbagai bentuk tekanan atau ancaman tahun ini. Berdasarkan data dari Open Doors – Lembaga yang memonitor hal ini, dari 50 negara yang paling mendapat tekanan di dunia, India yang adalah negara demokrasi terbesar didunia telah memasuki peringkat 10 besar untuk pertama kali. Secara total 245 juta orang Kristen di dunia mengalami penganiayaan dan tekanan di tahun 2019, meningkat dari 215 juta orang di tahun lalu. Cina telah melompat dari peringkat 43 tahun lalu ke peringkat 27 di tahun 2019. Secara estimasi, ada sekitar 93 sampai 115 juta orang Kristen Protestan dan 10 sampai 12 juta orang Kristen Katolik di Cina dan sebagian besar termasuk didalam gereja-gereja yang tidak terdaftar secara resmi. Dengan pertumbuhan jemaat seperti sekarang maka Cina akan menjadi negara dengan populasi orang Kristen terbesar di dunia pada tahun 2030. Bulan Desember tahun lalu, peringatan hari natal di beberapa sekolah-sekolah dan kota kota dilarang di Cina. Untuk banyak orang Kristen di India, kehidupan sehari-hari dijalani dengan penuh ketakutan, sangat berbeda dibanding dengan 4-5 tahun lalu. Laporan yang sama juga menyebutkan jumlah penganiayaan yang lebih, khususnya kepada wanita dibandingkan pria yang beragama Kristen melalui kekerasan seksual maupun perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi antar beragama yang semakin tinggi dalam beberapa tahun terakhir dan jumlah pengaduan karena kekerasan juga meningkat berdasarkan data dari Komnas HAM. Walaupun mengalami tekanan dan penganiayaan yang meningkat, pertumbuhan penduduk tahunan umat Kristen adalah lebih tinggi dalam tahun- tahun terakhir dengan pertumbuhan orang Kristen tertinggi adalah di kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jawa Barat dan DIY Yogyakarta. Walaupun ada tekanan yang kita baca melalui berita berita disekeliling kita atau mungkin dialami oleh kita sendiri atau anggota keluarga kita di tempat lain, kita bersyukur bahwa kita masih bisa beribadah bersama secara bebas di negara Singapura. Kita tidak menghendaki untuk mendapat penganiayaan atau tekanan, tetapi kita terus berdoa agar tekanan yang ada justru membuat kita untuk lebih mengetahui kebenaran yang sesungguhnya dan memperkokoh keyakinan kita terhadap Yesus Kristus. Matius 5:10-12 menyatakan bahwa: “Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga.” Biarlah kita terus belajar untuk semakin mengenal Yesus secara lebih dalam walau berada didalam tekanan dan juga mendoakan orang-orang percaya di berbagai tempat yang mengalami penganiayaan agar diberikan kekuatan dari Tuhan.

Upload: others

Post on 21-Jan-2020

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

2

Renungan Minggu, 28 Juli 2019

“Bertahan Di Dalam Tekanan” Kita pasti pernah mendengar tekanan-tekanan penganiayaan yang dialami oleh

orang-orang Kristen di berbagai tempat. Berdasarkan statistik terakhir di awal tahun 2019 oleh media The Guardian Inggris, secara rata-rata 1 dari 3 orang Kristen di Asia mengalami penganiayaan dan menunjukkan peningkatan dari beberapa tahun terakhir. Paling tidak sedikitnya 50 juta orang di Cina mengalami berbagai bentuk tekanan atau ancaman tahun ini. Berdasarkan data dari Open Doors – Lembaga yang memonitor hal ini, dari 50 negara yang paling mendapat tekanan di dunia, India yang adalah negara demokrasi terbesar didunia telah memasuki peringkat 10 besar untuk pertama kali. Secara total 245 juta orang Kristen di dunia mengalami penganiayaan dan tekanan di tahun 2019, meningkat dari 215 juta orang di tahun lalu. Cina telah melompat dari peringkat 43 tahun lalu ke peringkat 27 di tahun 2019. Secara estimasi, ada sekitar 93 sampai 115 juta orang Kristen Protestan dan 10 sampai 12 juta orang Kristen Katolik di Cina dan sebagian besar termasuk didalam gereja-gereja yang tidak terdaftar secara resmi. Dengan pertumbuhan jemaat seperti sekarang maka Cina akan menjadi negara dengan populasi orang Kristen terbesar di dunia pada tahun 2030. Bulan Desember tahun lalu, peringatan hari natal di beberapa sekolah-sekolah dan kota kota dilarang di Cina. Untuk banyak orang Kristen di India, kehidupan sehari-hari dijalani dengan penuh ketakutan, sangat berbeda dibanding dengan 4-5 tahun lalu. Laporan yang sama juga menyebutkan jumlah penganiayaan yang lebih, khususnya kepada wanita dibandingkan pria yang beragama Kristen melalui kekerasan seksual maupun perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar.

Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan

intoleransi antar beragama yang semakin tinggi dalam beberapa tahun terakhir dan jumlah pengaduan karena kekerasan juga meningkat berdasarkan data dari Komnas HAM. Walaupun mengalami tekanan dan penganiayaan yang meningkat, pertumbuhan penduduk tahunan umat Kristen adalah lebih tinggi dalam tahun-tahun terakhir dengan pertumbuhan orang Kristen tertinggi adalah di kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jawa Barat dan DIY Yogyakarta.

Walaupun ada tekanan yang kita baca melalui berita berita disekeliling kita

atau mungkin dialami oleh kita sendiri atau anggota keluarga kita di tempat lain, kita bersyukur bahwa kita masih bisa beribadah bersama secara bebas di negara Singapura. Kita tidak menghendaki untuk mendapat penganiayaan atau tekanan, tetapi kita terus berdoa agar tekanan yang ada justru membuat kita untuk lebih mengetahui kebenaran yang sesungguhnya dan memperkokoh keyakinan kita terhadap Yesus Kristus. Matius 5:10-12 menyatakan bahwa: “Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga.” Biarlah kita terus belajar untuk semakin mengenal Yesus secara lebih dalam walau berada didalam tekanan dan juga mendoakan orang-orang percaya di berbagai tempat yang mengalami penganiayaan agar diberikan kekuatan dari Tuhan.

Page 2: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

3

TATA IBADAH MINGGU GEREJA PRESBYTERIAN ORCHARD

Minggu, 28 Juli 2019

* Jemaat berdiri

JEMAAT BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH

Prelude (Saat Teduh)

* Panggilan Beribadah: Wahyu 5:13

* Pujian: “Semua yang Tercipta” NKB 217: 1, 3, 4, 5

* Votum dan Salam (Jemaat menyanyikan Amin 3x)

Panggilan Pengakuan Dosa Pujian: “Ya Yesus, Tebuslah Seg’nap Dosaku” NKB 11 Doa Pengakuan Dosa

* Berita Anugerah (Salam Damai) Ef 2:8-10

* Petunjuk Hidup Baru Mzm 37:5

Pujian: “Children of God How Blessed You Are” PS Eklesia

ALLAH BERBICARA MELALUI FIRMAN-NYA

* Pujian: “Kuperlukan Jurus’lamat” KJ 402:1-3

* Doa Epiklese & Pembacaan Alkitab Matius 5:1-2,10-12

Khotbah: “Murid Kristus Yang Sejati 4:

Dianiaya Karena Melakukan Kehendak Allah”

JEMAAT MENANGGAPI FIRMAN-NYA

Pujian: “Saya Mau Iring Yesus” Lampiran

* Pengakuan Iman Rasuli

Warta Jemaat

Doa Syafaat dan Doa Bapa Kami

Nats Persembahan Mat 6: 31-33

Pujian: “Bila Topan K’ras Melanda Hidupmu” KJ 439

* Doa Persembahan

JEMAAT DIUTUS MELAKSANAKAN KEHENDAK-NYA

* Pujian: “Berbahagialah Orang Miskin” PKJ 215

* Pengutusan dan Berkat (Jemaat menyanyikan Amin 3x)

Postlude (Saat Teduh)

http://m.gporchard.org/mobile

Page 3: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

4

PS Eklesia

“Children of God How Blessed You Are” music by Dr Cainan Mui

Saat hidup p’nuh tantangan,

saat hidup p’nuh cobaan saat ada kegagalan

saat dalam pend’ritaan

Tuhan memberkati anak-Nya

Bahagia, bahagia Berbahagia jadi anak-Nya

Bahagia, bahagia Berbahagia jadi anak-Nya

Pada saat putus asa, pada saat ‘ku sendiri

pada masa kesukaran, dan waktu menghadapi maut

Tuhan memberkati anak-Nya

Bahagia, bahagia Berbahagia jadi anak-Nya

Bahagia, bahagia Berbahagia jadi anak-Nya

Berbahagia jadi anak-Nya

************************** Lampiran

“Saya Mau Iring Yesus” PW 2 plus no. 343

Saya mau iring Yesus Saya mau iring Yesus

Sampai s’lama-lamanya

Meskipun saya susah Menderita dalam dunia Saya mau iring Yesus

Sampai s’lama-lamanya

Page 4: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

5

“Doa Bapa Kami” (by Gereja Presbyterian Orchard)

_____ ____ _____ ____ ____ 1 2 |? 3 3 . 2 3 ? 4 4 . 4 3 |? 2 2 . 1 2 4 ? 3 . Ba-pa ka -mi yang di sor - ga di - ku - dus-kan -lah na-ma - Mu

____ ____ ____ ____ ____ ____ ____ ___ ____ ____ . 3 4 5 ? 6 6 6 . @ 7 6 ? 6 5 5 . . 5 ?| 4 . 3 4 3 2 1 ?| 1 2

Da-tang K’ra-ja‘-an-Mu ja -di ke -hendak-Mu di bu - mi se-perti di sorga

____ ____ ____ ____ ____ ____ ___ ____ ____ ____ . 5 5 4 |/ 4 3 3 . 5 3 2 ? 2 1 1 . 1 3 5 ?| 6 6 . 7 7 6 ? | 6 5

Be -ri -kan-lah ka-mi pa -da ha -ri i - ni makanan ka-mi yang se-cu-kup-nya ____ ____ _____ ____ ___ ____ ____

. . 5 / 4 . 3 2 6 / 5 3 2 1 . j ? 1 . h 1 j 1 2 ?| 2 .

Dan am -pun - i -lah ka - mi a - kan ke-sa-la-han ka - mi

____ ____ ____ ____ ____ ____ ___ ____ ____ ____

. 1 j 1 ?| 6 6 . 7 7 6 ? 6 5 5 . . 5 ? 4 . 3 4 4 5 6 ? |6 5 5

Se-per-ti ka -mi ju - ga me-ngampuni o -rang yang bersalah pa -da kami ____ ____ ____ ____ ____ ____

. 5 ! 7 ? 6 . . @ 7 6 ? 6 5 . . 5 ? 4 . 3 2 4 ? 4 3

Dan janganlah membawa kami ke da - lam penco-ba-an ____ ____ ____ ____ ____ ____ ___ . 1 2 3 ? 4 . 4 4 5 4 ? 4 3 . . 3 / 4 3 2 2 . 1 ? 1 .

Te-ta -pi le - paskanlah ka-mi da - ri pa-da yang ja - hat ____ ____ ____ ____ ____ ____ ____

. 1 3 5 / 6 6 . j 2 6 / 5 . . . 2 3 / 4 4 . 3 4 5 5 . 3 4 5 / 6 6

Kar’na Engkaulah yang empunya Kera -ja -an dan kua -sa dan kemu-lia-an ____ ____ ____ . 6 5 3 2 1 / 1 . . . / 1 . 2 . / 3

Sampai se-la-ma-nya A - min

Page 5: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

6

PETUGAS KEBAKTIAN

Petugas Kebaktian

Minggu Ini 28/7/2019

Minggu Depan 4/8/2019

Perjamuan Kudus

Pengkotbah Pdt. Petrus Budi Setyawan Pdt. Petrus Budi Setyawan

Tema

“Murid Kristus yang Sejati 4: Dianiaya karena

Melakukan Kehendak Allah” (Matius 5: 1-2, 10-12)

“Toleransi tanpa Kompromi” (Matius 10: 7-8;

1 Petrus 2: 11-12)

Liturgos Pnt. Indra Goenadibrata Truly Hutapea

Pendamping Dkn. Lia Lindawati Dkn. Maria Mandak

Persembahan Pujian

PS Eklesia VG Komisi Keluarga Muda

Kolektan & Usher

Komisi Pemuda Dkn. Oloan & Ruth

Komisi Wanita Dkn. Raymond & Ratna S.

Penyambut Tamu

Dkn. Kartika Supryanata & Ratna Suhendi

Dkn. Anton Panggabean & Ratna Lie

Pianis / Organis

Stefanie Pasaribu Luth Boroh

Singer PS Eklesia Rahayu Sherly

Tim Audio

Visual

Jimmy Salim

Vania Trixie Patty

Januwar Hadi

Ria Herlina

PERHATIAN:

Harap DATANG SEBELUM WAKTU ibadah, berdoa dan mempersiapkan hati kita secara pribadi sebelum datang ke hadirat-Nya

Harap MEMBAWA ALKITAB PRIBADI sebagai wujud nyata disiplin rohani kita

Harap NON AKTIF-kan HP selama kebaktian, biarlah hati kita benar-benar difokuskan untuk mendengar suara Tuhan

Harap MENINGGALKAN RUANG KEBAKTIAN setelah IBADAH SELESAI Buletin Warta Jemaat HARAP dibawa pulang atau dikumpulkan di meja penyambut tamu

Jemaat diingatkan agar TIDAK MEROKOK dalam kawasan Gereja

DILARANG MAKAN atau MINUM di dalam Sanctuary

Page 6: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

7

TEMA KEBAKTIAN UMUM BULAN JULI 2019

TANGGAL PERIKOP TEMA

7 Juli 2019 Matius 5: 1-3 “Murid Kristus yang Sejati 1:

Miskin di Hadapan Allah”

14 Juli 2019 Matius 5: 1-2, 6 “Murid Kristus yang Sejati 2:

Lapar dan Haus akan Kebenaran”

21 Juli 2019 Matius 5: 1-2, 9 “Murid Kristus yang Sejati 3:

Membawa Damai”

28 Juli 2019 Matius 5: 1-2, 10-12 “Murid Kristus yang Sejati 4: Dianiaya karena Melakukan

Kehendak Allah”

KEGIATAN KOMISI-KOMISI DAN TIM KERJA MINGGU INI

Komisi Hari &

Tanggal Tempat & Waktu

Tema Pembicara

Remaja Minggu,

28/7/2019 Chapel

Pk. 14.15 “Forgive and

Forget” Pr. Yudi Jatmiko

Pemuda Sabtu,

3/8/2019 Bergabung dengan Outing Jemaat di Labrador Park

pk. 9.30 – 14.30

Wanita Selasa,

30/7/2019

1. Outing ke Kin Yan Agrotech pk. 8.30 2. Persekutuan di Dunman Hall pk. 12.30:

“Yesus Seorang Anak yang Taat” Pembicara: Pdt. Petrus Budi Setyawan

Maria Marta

Minggu, 28/7/2019

Eastern B’ment Pk. 16.30

Latihan VG & Rapat Pengurus

Pelaut Minggu,

28/7/2019

Eastern B’ment Pk. 14.30

Ibadah: “Kerajaan Sorga? Di Bumi atau Di Sana”

Pembicara: Pr. Anthon Simangunsong

Tim Ibadah

Minggu, 28/7/2019

SHK A Pk. 16.30

Latihan PS Eklesia

Page 7: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

8

Komisi Anak JADWAL Tema Ibadah Komisi Anak untuk tgl 28 Juli 2019 sbb:

Kelas Usia Tempat Tema Bahan

Musa 6-20 bulan

Study Room 6 “God Makes Growing”

Kej 1: 11-31

Samuel 21-36 bulan

Study Room 1

“Crossing the Jordan”

Yos 3: 1-4: 18 Daniel 3-4

tahun Study Room 2

Benyamin K1 Study Room 4

Yusuf K2 Study Room 3

Daud P1 Meeting Room 1 “Lost Strength” Hak 16

Yonatan P2 Meeting Room 4

Timotius P3-P4 Dunman B’ment 4 “Abigail’s

Wise Move” 1 Sam 25

Paulus P5-P6 Dunman B’ment 3 “Love Enemies” Mat 5: 38-48

Page 8: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

9

Page 9: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

10

Page 10: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

11

Page 11: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

12

Page 12: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

13

Page 13: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

14

Pelayanan Sakramen Perjamuan Kudus

Minggu, 4 Agustus 2019

Penjelasan dan Arahan

Jemaat yang Tuhan Yesus kasihi,

Kita patut bersyukur kepada Allah Bapa kita, di dalam Tuhan Yesus Kristus yang adalah Juruselamat kita, karena pada Kebaktian Umum hari Minggu, 4 Agustus 2019, kembali dilayankan Sakramen Perjamuan Kudus bagi semua kita yang telah diteguhkan Sidi. Beberapa hal yang perlu kita ingat tentang Sakramen Perjamuan Kudus:

1. Perjamuan Kudus merupakan Sakramen, yang artinya perbuatan kudus/

sakral, yang dilakukan oleh segenap persekutuan dan jemaat Kristen di seluruh dunia, karena hal ini diamanatkan langsung oleh Tuhan Yesus Kristus, sebagaimana dituliskan dalam Injil Lukas 22:19-20: 19Lalu Ia mengambil roti, mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya: "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku." 20Demikian juga dibuat-Nya dengan cawan sesudah makan; Ia berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagi kamu.

Dan Rasul Paulus menegaskan ulang dalam Surat 1 Korintus 11:23-25: 23Sebab apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan, yaitu bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti 24dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya dan berkata: "Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku!" 25Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!"

2. Perjamuan Kudus yang dilakukan dalam Gereja adalah Tindakan Pernyataan Iman yang mengakui akan karya Keselamatan yang telah digenapi oleh Tuhan Yesus Kristus melalui penderitaan dan kematian-Nya. Roti/ Hosti dan Cawan yang berisi Anggur merupakan simbol-simbol peringatan akan Tubuh dan Darah Tuhan Yesus Kristus yang dihancurkan dan ditumpahkan demi menanggung dan menebus dosa-dosa seluruh ciptaan-Nya.

Page 14: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

15

Oleh karenanya, setiap kita yang mengikuti Ibadah dan menerima roti/ hosti dan cawan yang berisi anggur, kita menerimanya dengan IMAN yang tertuju kepada Allah yang sangat mengasihi kita, bahkan sampai rela mati untuk kita, agar kita selamat dan dapat masuk dalam langit dan bumi baru dengan mahkota kehidupan yang dikaruniakan-Nya.

Injil Lukas 13:29 memberikan kesaksian: 29Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. Setiap kita yang hadir dalam ibadah dan menerima roti/ hosti dan cawan yang berisi anggur Perjamuan Kudus, sudah semestinya melakukannya dengan benar dan sungguh-sungguh; Perjamuan Kudus hendaknya diikuti bukan semata sebagai sebuah rutinitas salah satu bentuk ibadah gereja, dan pada sisi yang lain, jangan pula Perjamuan Kudus dibuat menjadi begitu keramat, seolah-olah nilainya jauh lebih tinggi dan lebih besar dari ibadah-ibadah yang lain. Perjamuan Kudus adalah sebuah keistimewaan bagi kita, karena melalui ibadah, Allah menjumpai kita melalui peringatan akan karya kasih dan keselamatan dari Allah sendiri. Rasul Paulus memberi ketegasan akan hal ini dalam Surat 1 Korintus 11:27-29: 27Jadi barangsiapa dengan cara yang tidak layak makan roti atau minum cawan Tuhan, ia berdosa terhadap tubuh dan darah Tuhan. 28Karena itu hendaklah tiap-tiap orang menguji dirinya sendiri dan baru sesudah itu ia makan roti dan minum dari cawan itu. 29Karena barangsiapa makan dan minum tanpa mengakui tubuh Tuhan, ia mendatangkan hukuman atas dirinya.

3. Menerima Sakramen Perjamuan Kudus berarti menyatakan komitmen untuk terus memelihara kesetiaan hidup yang berkenan di hadapan TUHAN, hidup baru yang sudah dibersihkan oleh penebusan-Nya. Juga melalui kesetiaan hidup yang baru serta berkenan kepada Allah, maka hidup itu juga menjadi kesaksian bagi banyak orang untuk semakin dekat dengan Allah bahkan mau menerima anugerah keselamatan dari Allah. 26Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang (1 Korintus 11:26).

Selamat mempersiapkan diri secara pribadi untuk menerima roti/hosti dan cawan berisi anggur pada Perjamuan Kudus yang akan dilaksanakan pada hari Minggu, 4 Agustus 2019. Kiranya Roh Kudus senantiasa membimbing dan menuntun serta menyertai kita semua dalam setiap langkah hidup beriman kita. Kiranya Allah Tritunggal yang Mahakudus melimpahkan berkat-Nya atas kita sekalian.

Page 15: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

16

Warta Minggu Ini

Persekutuan RAMAH TAMAH (REFRESHMENTS) SESUDAH KEBAKTIAN MINGGU: Setelah ibadah, jemaat sekalian diundang untuk menikmati refreshments sambil beramah tamah di Dunman Hall.

RAPAT MAJELIS, akan diadakan pada hari, Minggu, 4 Agustus 2019 pkl 17.00 di Conference Room - GPO. Mohon kehadiran anggota MJ dan dukungan doa jemaat sekalian.

Pembinaan BAPTIS ANAK akan dilakukan pada hari Minggu ke-5, 29 September 2019. Bagi orang tua yang akan membaptiskan anaknya harap mendaftar ke Sekretariat GPO pada jam kerja: (Senin – Jumat: 10.00 – 17.00, Sabtu: 10.00 – 13.00), Tel : 63368829, 63376681, email : [email protected]. Batas waktu pendaftaran adalah 1 September 2019.

Formulir untuk Baptis Anak dapat diambil di rak dekat pintu masuk menuju ke kamar kecil Dunman Hall sebelah kanan.

Pelayanan BERITA DUKACITA. Telah berpulang ke rumah Bapa di surga Almh. Ibu Theresia Sumarni Wekking (Istri dari Bpk. Jermias Setiawan Messah/ibu dari Sdri. Maria Messah dan Sdr. Timothy Messah) pada hari Selasa, 23 Juli 2019 di Singapura dan sudah dikebumikan pada hari Jumat, 26 Juli 2019 di Batam. Segenap Pengerja, Majelis Jemaat dan Jemaat GPO mengucapkan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya. Kiranya kuasa kebangkitan Kristus yang menjadi sumber kekuatan dan memberikan penghiburan bagi keluarga yang ditinggalkan.

PELAWATAN JEMAAT: Bagi jemaat yang membutuhkan pelayanan dan pelawatan mohon dapat menghubungi Pdt. Petrus Budi Setyawan, Pr. Anthon Simangunsong atau kantor Sekretariat GPO pada jam kerja (Senin s/d Jumat: 10.00–17.00), Tel: 63368829, 63376681. Email: [email protected].

WAKTU KEGIATAN GEREJA. Diberitahukan kepada seluruh jemaat GPO bahwa waktu kegiatan gereja (Orchard Road Presbyterian Church) adalah sbb: Hari Senin: LIBUR, hari Selasa s/d Sabtu: pk. 09.00–21.30 dan hari Minggu pk 09.00–20.30. Diharapkan perhatian dan kerja sama jemaat untuk TIDAK memarkir kendaraan di lingkungan gereja di luar waktu kegiatan gereja.

Penatalayanan

LITURGI ONLINE. Untuk mempermudah jemaat dalam mengikuti ibadah, GPO menyediakan fasilitas liturgi online yang dapat diakses melalui smartphone dan tablet. Alamat liturgi online adalah: http://m.gporchard.org/mobile. Untuk peningkatan liturgi online ini, silahkan mengirim saran/masukan via email ke: [email protected].

Page 16: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

17

POKOK DOA MINGGU INI

Sakit, Pemulihan & Hamil DOAKAN UNTUK YANG SAKIT: Bpk. Mahawie Djaja (papa dari Ibu Amelia/papa mertua dari Pnt. James Tehubijiluw), Christie Lim, Bpk. Yudianto Purnomo, Alexandre Benedict Pasaribu (anak dari Pnt. Bonar Pasaribu), Bpk. Eugene Hugo Diepenhorst (papa dari Ibu Eugenie Deany Diepenhorst/Noni), Sdr. Jerry Sinsuw, adik Kimberly Hutabarat, Ibu Linda Sumolang, Ibu Amoi (mama dari Bpk. Yansen Lim), Ibu Lisda Tiara (mama dari Ibu Ketut Sukma Wardani).

DOAKAN UNTUK YANG DALAM MASA PEMULIHAN: Adik Abraham Reinhardt, Bpk. Arman Malua, Ibu Satiawati Muchtar, Sdri. Dexa Mustika, Bpk. Bangun (papa dari ibu Mita Raharso), Bpk. Benedict de Souza (suami dari ibu Anneke Taroreh), Pnt. Jeanny Cheong, Bpk. Siauw Hin Sang, Rev. Joseph Teng (Pendeta ORPC), Sdr. Franko Wangko, Bpk. Sunandar Amin (papa dari Sdr. Sugeng Amin), Ibu Yohana Sunarni (mama dari Ibu Prasetyaningsih), Bpk. Tjandra Tandjung (papa dari Ibu Eva L. Tandjung), Bpk. Simon Yeo, Ibu Hermina, Ibu Suzanna Hiu, Ibu Vonny Pangemanan, Ibu Elly Yuliana, Ibu Oei Tjin Jan (mama dari Sdri. Silvia Prajogo), Bpk. Harry (suami dari ibu Metha), Bpk. Pieter Hendrik Titihalawa (papa dari Sdri. Ericka), Ibu Tricia E. Simanjuntak Malonda.

DOAKAN UNTUK IBU YANG HAMIL: Amelia Setiawati, Lilis Indah, Ria Herlina, Paulina Elena Salim.

Gereja & Kondisi Jemaat DOAKAN UNTUK PARA PELAYAN TUHAN GPO. Berdoa kiranya Tuhan senantiasa memberkati dan memimpin Pendeta, Penatua, Diaken, para Pembina, guru-guru Sekolah Minggu, pengurus Komisi dan Tim, anggota Paduan Suara/Vocal Group, serta setiap aktivis pelayan di GPO.

DOAKAN UNTUK BAPAK-BAPAK PELAUT & TENAGA KERJA PRAMUWISMA, kiranya TUHAN menjaga dan melindungi mereka dalam tugas dan pekerjaan, serta memberkati kehidupan mereka dan keluarga mereka di Indonesia.

Pelayanan Misi 1. Berdoa untuk Sekolah Misi bagi Bangsa, Barelang supaya bisa dikelola dengan

baik, agar murid-murid mendapat pendidikan budi pekerti dan rohani dengan baik, para guru boleh mengajar dengan baik.

2. Berdoa untuk keluarga, tim, individual yang didukung GPO lewat dana janji iman supaya mereka boleh tekun mengerjakan pelayanan mereka, supaya GPO sebagai satu gereja boleh mendukung mereka bukan hanya dalam dana tapi juga mengingat mereka dalam doa kita masing-masing.

3. Berdoa untuk sekolah-sekolah teologia yang didukung oleh GPO agar Tuhan yang boleh memakai sarana pendidikan ini untuk membentuk calon-calon hamba Tuhan yang memiliki knowledge (pengetahuan) yang baik, dan sikap hati yang benar sebagai hamba Tuhan serta ketrampilan untuk melayani.

Page 17: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

18

4. Berdoa untuk penjangkauan ke suku-suku yang belum mengenal atau mendengar Yesus Kristus karena keterbatasan tertentu, seperti daerah yang sulit dijangkau, adat yang sulit ditembus ataupun kurangnya beban anak-anak Tuhan untuk merangkul mereka.

5. Berdoa agar kiranya Tuhan yang menggerakkan keterbebanan hati jemaat untuk terlibat dalam mendukung komitmen janji iman misi 2019.

Doa Peduli Bangsa BERDOA UNTUK INDONESIA 1. Berdoa untuk para aparat pemerintahan, mulai dari Bapak Presiden, anggota

Kabinet Kerja sampai dengan aparat sipil negara di daerah-daerah, kiranya TUHAN senantiasa memberikan hikmat agar dapat melayani rakyat, mewujudkan damai dan sejahtera dalam takut akan Tuhan.

2. Berdoa untuk kehidupan berbangsa dan bermasyarakat di Indonesia yang majemuk agar setiap kebijakan yang diambil senantiasa berlandaskan kepatuhan hukum dan keadilan sosial demi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Indonesia.

3. Berdoa untuk pembentukan Kabinet Kerja II agar Tuhan memberikan hikmat kepada Presiden dalam memilih orang-orang yang tepat dalam mengemban tugas dan tanggung jawab untuk memikirkan dan mengerjakan segala sesuatu yang berhubungan dengan kebaikan rakyat.

BERDOA UNTUK SINGAPURA DAN DUNIA 1. Berdoa untuk Singapura agar Tuhan memberikan hikmat dan kekuatan bagi

para pemimpinnya dalam menentukan kebijakan-kebijakan yang mengutamakan hajat hidup orang banyak berdasarkan prinsip-prinsip kebenaran dan keadilan.

2. Berdoa untuk keamanan dan kerukunan hidup masyarakat dunia, khususnya dari ancaman dan tindakan brutal bahkan pembunuhan dari gerakan-gerakan separatis agama/golongan yang militan, juga kondisi krisis ekonomi.

3. Berdoa untuk kesadaran negara-negara di dunia akan pemanasan yang mengakibatkan menipisnya lapisan ozon, pergantian musim yang tidak teratur, serta ketidakstabilan iklim. Doakan agar ada tindakan-tindakan nyata yang diambil untuk mengurangi dampak-dampak negatif tersebut lebih jauh lagi, seperti memperbanyak penanaman pepohonan, mengurangi penggunaan plastik, melakukan reduce, reuse dan recycle, dan lain-lain.

4. Berdoa untuk penanganan masalah kesehatan dan kelaparan yang terjadi pada negara-negara miskin di seluruh dunia, agar tindakan-tindakan yang dilakukan dapat membawa perubahan bagi negara-negara tersebut.

Page 18: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

19

Outline khotbah Kebaktian Umum GPO Minggu, 28 Juli 2019 Tema: “Murid Kristus yang Sejati 4:

Dianiaya karena Melakukan Kehendak Allah” - (Matius 5: 1-2, 10-12) ================================================================

PENDERITAAN – HAL YANG TIDAK KITA SUKAI

Prinsip Umum yang selama ini kita anut: Kejar kenyamanan, Hindari penderitaan

Dengan demikian, dicela, dianiaya dan difitnah adalah hal-hal yang otomatis akan kita hindari

BEBERAPA BENTUK PENDERITAAN

Dianiaya: disiksa dan mengalami pendritaan secara fisik Dicela: dipersalahkan, diejek, dihina, diberi julukan yang tidak

menyenangkan Difitnah – dituduh atas hal-hal yang tidak dilakukan Namun Tuhan Yesus meminta kita tidak menghindari hal-hal tersebut,

bahkan menyebut mereka yang mengalaminya sebagai berbahagia atau diberkati

PENDERITAAN YANG BERHARGA “Bukan penderitaan yang menghasilkan atau dimaksudkan untuk menuai kebahagiaan”

Penderitaan yang berharga dan yang dapat disikapi dengan gembira adalah: ‘karena Kebenaran’ dan ‘karena Tuhan Yesus’. Artinya: karena mengasihi Allah dan memegang kebenaran Allah bukan karena dosa dan kejahatan kita bukan mencari-cari penderitaan yang tidak perlu

Orang yang mengalami penderitaan karena hal-hal ini disebut berbahagia karena: Membuktikan sebagai pemilik kerajaan Sorga – Pengikut Kristus sejati

akan sering dibenci oleh dunia ada upah besar di sorga – ini berbeda dengan masuk sorga Kita diperhitungkan Allah dalam daftar martir Kristus. Dikaruniakan

kesempatan untuk menderita bagi Dia BAGI KITA

Sebagai pengikut Kristus dan pewaris Kerajaan Sorga, mari terus melakukan kebenaran

Kalau karenanya kita mengalami penderitaan, terimalah sebagai kebahagiaan dan kasih karunia dari Allah

Page 19: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

20

LAPORAN KEUANGAN

Total Anggaran Periode

Jan – Des 2019

Jenis Persembahan

Penerimaan 21 Juli 2019

Penerimaan Kumulatif s/d 21 Juli 2019

Persembahan Umum

S$4,121.40

Rp650,000/-

S$319,545.43

S$ 571,500.00 Perpuluhan S$1,120.00

LAPORAN JANJI IMAN

Periode Anggaran Komitmen Penerimaan 21 Juli 2019

Penerimaan Kumulatif s/d 21 Juli 2019

Jan – Des 2019 S$ 153,460.00 S$1,531.00 S$105,630.00

Persembahan dalam bentuk cek harap ditujukan ke “ORCHARD RD PRESBYTERIAN CHURCH” dengan disertai keterangan lengkap.

KEGIATAN GEREJA

KEHADIRAN JEMAAT

Jumlah Jemaat yang hadir tgl 21 Juli: 332 orang Jumlah rata-rata pengunjung bulan Juni 2019: 413 orang/minggu Jumlah rata-rata pengunjung bulan Mei 2019: 444 orang/minggu

Pelayanan Oikumenis Hari Waktu Tempat

Ibadah Minggu Minggu 14.30 Sanctuary

Kebaktian Anak-anak Minggu 14.30 Lantai 2

Kebaktian Remaja Minggu 14.15 Chapel

Persekutuan Pemuda Sabtu 16.30 Dunman Basement 5

Persekutuan Wanita Selasa 14.00 Dunman Hall

Persekutuan Maria Marta Minggu III 14.30 Eastern Basement

Pelaut Corner Minggu 16.30 – 17.00 Dunman Hall

Persekutuan Pelaut Minggu IV 14.30 Dunman Hall

Persekutuan Kel. Dewasa Sabtu III 18.00 Dunman Hall A-B

Persekutuan Kel. Muda Sabtu IV 16.30 Dunman Basement 6

Malam Puji dan Doa Jum’at III 19.00 Chapel

Latihan Paduan suara Minggu 16.30 – 18.30 Su Han Kuen Hall A

Page 20: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

21

KONTAK PELAYANAN - Gereja Presbyterian Orchard (G.P.O.)

Pendeta Petrus Budi Setyawan, (K) 63368829 ext. 126; (HP) 9649 2304

e-mail: [email protected]

Preacher Anthon Simangunsong, (K) 63368829 ext. 124; (HP) 9005 8250

e-mail: [email protected]

Ibu Ratna Lie - Kantor Sekretariat GPO, (K) 63368829 ext. 110, 63376681; (F) 63391979 e-mail : [email protected]

WARTA JEMAAT GPO dapat dilihat di: http://www.orpc.org.sg/indonesian/

Komisi-Komisi dan Tim

Komisi & Tim Nama Kontak

Pelayanan

Anak Sony Sutandhi 9610 0579

Remaja Kaycee El Vella 9069 0844

Pemuda Rosalina Prasetio 9221 7844

Wanita Eva Liana Tandjung 9060 3978

Maria Marta Marlenia Louru Peda 8166 2726

Pelaut Herlan Balirante 9796 6672

Keluarga Muda Ivo Jorris Graad Pinem 8687 7029

Keluarga Dewasa Adi Pinanggyo 9173 1996

Tim Ibadah Dian Perdana 9398 8422

Tim Malam Puji dan Doa

(MPD) Jessica Wijana 8502 8410

Tim Pemerhati Ratna Lie 6336 8829 ext 110

Tim Misi Hartono Kasman 9792 6787

Page 21: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

22

Gereja Presbyterian Bukit Batok (G.P.B.B.)

21 Bukit Batok St. 11, Singapore 659673 Telp. 65694365 Fax. 65690693 (http://indonesia.bbpc.org.sg)

Waktu Kebaktian Umum Minggu I & II: Minggu, pukul 09:00 & 11.00 pagi

Pendeta-pendeta: Pendeta Joseph Theo, (K) 65694365 ext 105; (HP) 9710 6295 e-mail: [email protected]

Pdt. Djeffry Hidajat, (K) 65694365 ext 101; (HP) 8142 5955 e-mail: [email protected]

Preacher Yudi Jatmiko, (K) 65694365 ext 113; (HP) 9115 0859 e-mail: [email protected]

Kantor Sekretariat: Ibu Ingrid Tanudjaya, (K) 65694365 ext 121; (HP) 96455046 e-mail: [email protected]

CATATAN: Tema: “Murid Kristus yang Sejati 4: Dianiaya karena Melakukan Kehendak Allah” - (Matius 5: 1-2, 10-12)

____________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

Page 22: Renungan Minggu, 28 Juli 2019perkawinan paksa di negara negara yang masuk didalam peringkat 5 besar. Demikian juga di Indonesia, kita bisa melihat berita-berita yang menunjukkan intoleransi

23

Sejarah Singkat Jemaat G.P.O. Tanggal 9 Mei 1976 adalah ibadah perdana Persekutuan Umat Kristiani Berbahasa Indonesia (PUKBI) di GPO. Persekutuan ini di motori oleh para pelaut, guru-guru, pelajar dan mahasiswa, pegawai dan professional lainnya. Para pengunjung terdiri dari beberapa anggota gereja, antara lain: GKI, GPdI, HKBP, GPIB, Queenstown Lutheran Church Singapore, GEMINDO, GKST, Gereja Kristen Pasundan, GMIM, Gereja Roma Katolik, GMIH, Gereja Protestan Bali dan Gereja Betel Indonesia. Pada tanggal 14 Mei 1995, dengan adanya Memorandum Of Understanding maka PUKBI berkembang menjadi Gereja Presbyterian Orchard dan menjadi anggota penuh Orchard Road Presbyterian Church (ORPC). Tanggal 20 Agustus 1995, jemaat GPO membuka cabang di Gereja Presbyterian Bukit Batok (GPBB) dan telah diresmikan menjadi gereja mandiri pada tanggal 21 Juli 2013.

Dasar Iman & Keanggotaan Sebagai Gereja Presbyterian yang menerima Pengakuan Iman Westminster, maka kami mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kami mengakui Alkitab sebagai Firman Allah yang berwibawa dan sebagai dasar dari pengakuan iman dan dasar dalam praktek bergereja. Kami menyambut dalam persekutuan kami setiap orang yang mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi. Keanggotaan Gereja kami terbuka untuk semua bangsa, ras, status sosial dan ekonomi. Menjadi anggota Gereja kami dapat diperoleh melalui baptisan (anak-anak dan dewasa), sidi, atestasi masuk dari Gereja asal dan melalui kelas Bina Iman.

Pengakuan Iman Rasuli Aku percaya kepada Allah Bapa yang Maha Kuasa, Khalik langit dan bumi; dan kepada Yesus Kristus, anak-Nya yang tunggal, Tuhan kita, yang dikandung dari Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun kedalam kerajaan maut. Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati, naik ke sorga, duduk disebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati. Aku percaya kepada Roh Kudus; gereja yang kudus dan am; persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan daging; dan hidup yang kekal.

Doa Bapa Kami Bapa kami yang di sorga. Dikuduskanlah nama-MU. Datanglah Kerajaan-MU. Jadilah kehendak-MU di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini, makanan kami yang secukupnya, dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. Karena ENGKAU lah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. AMIN.