rencana strategis perangkat daerah (pd) …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2019/136_kecamatan...
TRANSCRIPT
RENCANA STRATEGIS
PERANGKAT DAERAH (PD) KECAMATAN TEPUS KABUPATEN GUNUNGKIDUL
TAHUN 2016 – 2021
PEMERINTAH KECAMATAN TEPUS KABUPATEN GUNUNGKIDUL
TAHUN 2017
DAFTAR ISI
Halaman
Daftar Isi ……………………......................................................................... ii
Daftar Tabel ….......................................................................................... iii
BAB I
PENDAHULUAN ....................................................................... 1
1.1 Latar Belakang…............................................................... 1
1.2 Landasan Hukum ............................................................. 2
1.3 Maksud dan Tujuan ……................................................... 2
1.4 Sistematika Penulisan........................................................ 3
BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN TEPUS ........................ 4
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan
Tepus................................................................................. 4
2.2 Sumber Daya Kecamatan Tepus......................................................... 6
2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Tepus.................................. 11
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Kecamatan Tepus .............................................................. 26
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN
FUNGSI 28
3.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi
layanan Kecamatan Tepus ............................................ ............... 28
3.2 Telaahan visi, Misi dan Program Kepala daerah dan Wakil
.Kepala Daerah ................................................................... 29
3.3 Telaahan Rencana Kementrian/ Lembaga dan Renstra
31
PD ..............
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kebijakan
31
Lingkungan Hidup Strategi(KLHS)
......................................
3.5 Isu- Isu Strategis ................................................................. 32
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN ................................................................ 35
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan
Tepus .................................................................................. 35
4.2 Hubungan Tujuan dan sasaran Kecamatan Tepus dengan
tujuan dan sasaran RPJMD............................................................... 35
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN.............................................................. 38
5.1 Strategi ........................................................................................... 38
5.2 Kebijakan ......................................................................................... 42
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA 43
PENDANAAN................................................................................
6.1 Program dan kegiatan ....................................................... 43
6.2 Indukator kinerja ............................................................. 43
6.3 Sasaran ............................................................................. 44
i
6.4 Pendanaan Indikatif......................................................... 44
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN................... 57
BAB VIII PENUTUP ............................................................................... 59
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Jumlah Perangkat Daerah/Pegawai Kecamatan Tepus……... 6
Tabel 2.2 Data Pendidikan PNS di Kecamatan Tepus……..................... 7
Tabel 2.3 Kondisi eksisting barang di Kecamatan Tepus Kabupaten
Gunungkidul (Data per 30 Juni 2017) ................................. 8
Tabel 2.3.1 Pencapaian kinerja pelayanan Kecamatan Tepus Kabupaten
Gunungkidul Tahun 2010-2015 ........................................... 12
Tabel 2.3.2 Anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan Kecamatan
Tepus Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2015 ............... 20
Tabel 3.1 Pemetaan Permasalahan untuk penentuan prioritas dan
Sasaran Pembangunan Daerah…………………………………….. 28
Tabel 4.1.1 Tujuan, Indikator dan Target Kinerja Kecamatan Tepus2016-
2021 ……………………………………………………………………... 35
Tabel 4.2.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan
Kecamatan Tepus 2016-2021………………………………………. 36
Tabel 4.2.2 Sasaran dan Indikator Kinerja Utama(IKU) Kecamatan
Tepus……………………………………………………………………… 37
Tabel 5.1 Penentuan Alternatif Strategi Pencapaian Indikator Sasaran
Perangkat Daerah Kecamatan Tepus……………………………… 39
Tabel 5.2 Penentuan Strategi Kecamatan Tepus……………………………. 41
Tabel 5.2 Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan.................................... 42
Tabel 6.1 Program, kegiatan dan Anggaran, Kecamatan Tepus Tahun
2016……………………………………………………....................... 45
Tabel 6.2 Rencana Program Kegiatan Indikator Kinerja dan Pendanaan
IndikatifKecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul Tahun
2016 - 2021........................................................................... 47
Tabel 7.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan
Kecamatan Tepus Tahun 2016-2021……………………………… 58
iii
Lampiran
Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor : 132 Tahun 2017 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 34 Tahun 2016
Tentang Rencana Strategis Kecamatan Tepus Tahun 2016-2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penyusunan Rencana Perangkat Daerah (PD) merupakan tuntutan
yuridis konstitusional dalam melaksanakan pembangunan untuk lima tahun ke depan serta memenuhi tuntutan kebutuhan masyarakat yang dinamis sesuai aspirasi yang berkembang melalui mekanisme yang berlaku guna mewujudkan kepemerintahan yang baik.
Renstra Perangkat Daerah merupakan dokumen perencanaan Perangkat Daerah (PD) jangka menengah atau lima tahun yang memuat tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah. Perencanaan strategis merupakan proses sistematis yang berkelanjutan dari pembuatan keputusan yang beresiko, dengan memanfaatkan sebanyak-banyaknya pengetahuan antisipatis, mengorganisasikan secara sistematis usaha-usaha melaksanakan keputusan tersebut dan mengukur hasilnya melalui umpan balik yang terorganisasi dan sistematis.
Dalam upaya mencapai efisien dan efektivitas pelaksanaan program Perangkat Daerah dan makin eksis serta unggul dalam persaingan pada lingkungan yang makin kompetitif dan selalu berubah, setiap Perangkat Daerah harus selalu melakukan perbaikan dan inovasi secara bertahap dan berkelanjutan agar tercipta akuntabilitas dan peningkatan kinerja Perangkat Daerah. Strategi menggambarkan bagaimana setiap isu strategis akan dipecahkan. Strategi mencakup sejumlah langkah-langkah atau taktik yang dirancang untuk pencapaian tujuan dan sasaran termasuk pemberian tanggungjawab, jadwal, dan sumber-sumber daya. Strategi merupakan komitmen organisasi secara keseluruhan terhadap nilai-nilai filosofi, dan prioritas.
Kecamatan Tepus sebagai salah satu Perangkat Daerah yang diberi tugas oleh Kepala Daerah dalam menyelenggarakan pemerintahan dan mengkoordinasikan lembaga/perangkat daerah lainnya dalam wilayah kerja. Rencana Strategis ini dibuat sebagai petunjuk dan penentu arah, sasaran, tujuan, serta cara bagaimana mandat yang telah dijabarkan dalam tugas pokok dan fungsi Kecamatan dapat dilaksanakan dengan baik, dalam rangka mencapai visi dan misi Kabupaten Gunungkidul.
Penyusunan Renstra Perangkat Daerah berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten, sehingga setiap Perangkat Daerah harus mampu menterjemahkan visi, misi, serta agenda RPJMD, strategi, kebijakan, dan capaian program dalam RPJM Daerah. Renstra Perangkat Daerah selanjutnya dijabarkan menjadi dokumen perencanaan tahunan Perangkat Daerah berupa Rencana Kerja Perangkat Daerah. Renstra Perangkat Daerah sebagai dokumen teknis operasional dan merupakan penjabaran teknis Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten yang memuat visi, misi, arah, kebijakan teknis, dan indikasi rencana program setiap bidang kewenangan dan/atau fungsi pemerintahan untuk jangka waktu lima tahunan.
1
1.2 Landasan Hukum 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang system Perencanaan
Pembangunan Nasional; 3. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 2015;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah kabupaten Gunungkidul tahun 2005-2025;
9. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 18 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah
10. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 4 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021;
11. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan.
1.3 Maksud dan Tujuan Rencana Strategis merupakan titik awal untuk melakukan pengukuran
kinerja instansi pemerintah, sehingga penyusunan Rencana Strategis ini dimaksudkan sebagai implementasi dari sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) yang merupakan instrumen pertanggungjawaban. Tujuan penyusunan Rencana Strategis adalah : 1. Sebagai acuan operasional kegiatan terutama dalam pencapaian tujuan
akhir pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Tepus; 2. Untuk mengenali lingkungan dimana organisasi mengimplementasikan dan
berinteraksi dengan stakeholders (positioning organization); 3. Menyiapkan perubahan secara proaktif dan responsif terhadap perubahan
yang semakin kompleks. 4. Memberikan pemahaman dan kepuasan pelanggan dan pihak-pihak yang
berkepentingan. 5. Memfasilitasi komunikasi dan partisipasi, mengakomodasi perbedanan
kinerja dan nilai, mendorong proses pengambilan keputusan secara teratur, serta keberhasilan pencapaian tujuan.
2
1.4 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dokumen Rencana Strategis ini adalah, sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang 1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN TEPUS
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Tepus 2.2 Sumber Daya Kecamatan Tepus
2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Tepus 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan
Tepus
BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI 3.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Kecamatan Tepus
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan wakil Kepala Daerah terpilih
3.3 Isu-isu Strategis BAB IV. TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Tepus 4.2 Strategi dan Kebijakan Kecamatan Tepus
BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1 Program dan Kegiatan
5.2 Indikator Kinerja 5.3 Sasaran 5.4 Pendanaan Indkatif
BAB VI. INDIKATOR KINERJA KECAMATAN TEPUS YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
BAB VII. PENUTUP
3
BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN TEPUS
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi
Kecamatan Tepus dibentuk dengan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul dan Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan.
Dalam rangka merealisasi kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah, dengan berbekal pada potensi yang dimiliki, Kecamatan Tepus telah mampu melaksanakan pelayanan satu pintu. Hasilnya cukup signifikan terbukti dari hasil survey yang dilakukan oleh lembaga Ombusmen, tingkat kepuasan masyarakat Kecamatan Tepus terhadap pelayanan yang diberikan cukup tinggi.
Disamping itu berkat adanya koordinasi dan kerjasama yang baik dan mantap baik antar instansi tingkat kecamatan maupun dengan pemerintah desa dan lembaga desa, penyelenggaraan tugas-tugas yang menjadi tanggungjawab Kecamatan Tepus dapat terealisasi dengan baik dan sesuai waktu yang direncanakan. Dengan memanfaatkan anggaran yang tersedia dari APBD Kabupaten Gunungkidul, permasalahan air bersih di Kecamatan Tepus dapat teratasi meskipun belum 100 % kebuttuhan air bersih bisa tercukupi semua.
Namun demikian bukan berarti tidak adanya hambatan atau permasalahan dalam pelaksanaan tugas. Keterbatasan SDM yang memiliki kompetensi sesuai bidang tugasnya serta terbatasnya prasarana dan sarana yang ada, pada akhirnya hal ini menjadi permasalahan tersendiri di Kecamatan Tepus dalam mewujudkan program dan kegiatannya.
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul mempunyai beberapa alat kelengkapan, secara garis besar sebagai berikut:
a. Tugas Tugas Kecamatan adalah melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah. Tugas Umum Pemerintahan yang diselenggarakan Kecamatan adalah : melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa.
b. Fungsi Dalam menjalankan tugas, fungsi Camat sebagai unsur pimpinan, Sekretariat yang terdiri dari subbagian-subbagian sebagai unsur pembantu dan seksi-seksi sebagai unsur pelaksana seta jabatan fungsional, adapun fungsi Kecamatan adalah :
a. perumusan kebijakan umum di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa;
b. perumusan kebijakan tehnis di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa;
4
c. penyusunan rencana kinerja dan perjanjian kinerja di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa;
d. pengoordinasian penerapan dan penegakan peraturan daerah dan peraturan Bupati;
e. pengkoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
f. pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh Perangkat Daerah di Kecamatan;
g. pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan desa; h. pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja perangkat daerah yang ada di Kecamatan;
i. penyelenggaraan sistem pengendalian intern di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa;
j. penyusunan dan penerapan norma, standar, pedoman dan petunjuk operasional di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa;
k. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat desat;
c. Struktur Organisasi Organisasi Pemerintah Kecamatan Tepus Kabupaten
Gunungkidul terdiri dari Camat sebagai unsur pimpinan, Sekretariat yang terdiri dari subbagian-subbagian sebagai unsur pembantu, Seksi-seksi sebagai unsur pelaksana, dan kelompok jabatan fungsional. Sekretariat Kecamatan, seksi-seksi, dan kelompok jabatan fungsional dimaksud bertanggung jawab kepada Camat dan membantu Camat dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan. Struktur Organisasi Kecamatan, yaitu :
a. Camat; b. Sekretariat yang membawahi :
- Subbagian Perencanaan dan Keuangan; - Subbagian Umum
c. Seksi Tata Pemerintahan; d. Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum; e. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa; f. Seksi Kesejahteran Sosial; g. Seksi Pelayanan Umum h. Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan struktur organisasi Kecamatan Tepus sesuai dengan Peraturan Bupati Kabupaten Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan sebagai berikut :
5
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI KECAMATAN TEPUS
KABUPATEN GUNUNGKIDUL
CAMAT
KELOMPOK SEKRETARIAT
JABATAN
FUNGSIONAL
Subbagian Subbagian Perenc. dan Umum
Keuangan
Seksi Seksi Ketenteraman Seksi Pemberdayaan Seksi Seksi Pelayanan Tata dan Ketertiban Masyarakat dan Kesejahteraan Umum
Pemerintahan Umum Desa Sosial
2.2 Sumber Daya Kecamatan Tepus
a. Sumber Daya Manusia Kecamatan Tepus sebagai salah satu Perangkat Daerah dalam
melaksanakan tugas dan fungsi terdiri dari ; 1 eselon III.a, 1 eselon III.b, 5 eselon IV.a, 2 eselon IV.b, dan pejabat non struktural. Aktivitas kinerja Kecamatan Tepus pada tahun 2017 ini dilaksanakan oleh PNS, golongan II 6 orang, golongan III 8 orang, dan golongan IV 2 orang, THL ( jaga malam) 1 orang. Data PNS Kecamatan Tepus sampai dengan Juni 2017 disajikan dalam tabel sebagai berikut :
Tabel 2.1 Jumlah Perangkat Daerah di Keamatan Tepus
Golongan Ruang
No. Nama Jumlah I II III IV
Instansi PNS
a b C d a B c d a b c d a b c d
1. Camat 1 - - - - - - - - - - - - - 1 - -
2. Sekretaris 1 - - - - - - - - - - - - 1 - - -
Camat
No. Nama Jumlah Golongan Ruang
I
II
III
IV
Instansi PNS
a b C d a B c d a b c d a b c d
3. Seksi 2 - - - - - - 1 - - - - 1 - - - -
Tapem
4. Seksi 2 - - - - - - 1 - - - - 1 - - - -
Trantibum
5. Seksi Kesos 2 - - - - - - 1 - - - - 1 - - - -
6
6. Seksi PMD 2 - - - - - - 1 - - - - 1 - - - -
7 Seksi 2 - - - - 1 - - - - - - 1 - - - - Pelayanan
umum
7. Subbag. 3 - - - - - 1 - - - 1 1 - - - - - Perenc. dan
Keu
8. Subbagian 1 - - - - - - - - - - 1 - - - - Umum
Jumlah 16 - - - 1 - 2 4 - 2 2 1 5 1 1 - - D ata pegawai Kecamatan Tepus dirinci menurut tingkat pendidikannya sampai dengan 30 Juni 2017 sebagi berikut :
Tabel 2.2
Data Pendidikan PNS Kecamatan Tepus
No. Pendidikan Jumlah (orang) Keterangan
1. Pascasarjana (S-2) 1
2. Sarjana (S-1) 10
3. SLTA/sederajat 4
4. SLTP 1
Jumlah 16
b. Sumber Daya Lainnya/Aset Daerah Disamping sumber daya manusia, Kecamatan Tepus juga
mengelola 2 (dua) jenis aset daerah baik yang tidak bergerak maupun yang bergerak. Aset atau barang daerah merupakan potensi ekonomi yang dimiliki oleh daerah. Potensi ekonomi bermakna adanya manfaat finansial dan ekonomi yang bisa diperoleh pada masa yang akan datang, yang bisa menunjang peran dan fungsi Kecamatan Tepus sebagai pemberi pelayanan publik. Aset daerah yang bergerak merupakan faktor pendukung pelaksanaan tugas-tugas pekerjaan, yaitu meliputi semua barang-barang inventaris kantor yang perolehannya baik dari pemerintah, hibah, maupun dari hasil swadaya.
Dalam melaksanakan pencatatan, inventarisasi, dan revaluasi aset harus ada strategi manajemen aset agar koordinasi antara program dan pelaksanaan dapat terkoordinasi dengan baik. Istilah Strategic Asset Management atau SAM digunakan untuk menggambarkan sebuah siklus pengelolaan aset, yaitu mulai dari proses perencanaan dan diakhiri dengan pertanggungjawaban/pelaporan aset. Keberhasilan SAM sering kali dikaitkan dengan keberhasilan menghemat anggaran sebagai dampak dari keberhasilan mengintegrasikan proses perencanaan dan pengelolaan aset.
Pengelolaan aset daerah yang dilakukan oleh Kecamatan Tepus dalam konteks akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, berkenaan adanya kewajiban kepala daerah untuk membuat pertanggungjawaban akhir tahun anggaran dalam bentuk neraca daerah, yaitu suatu laporan yang menyajikan posisi keuangan pada tanggal tertentu yang terdiri atas aset, hutang, dan ekuitas.
Untuk mengetahui kondisi Aset daerah yang dikelola oleh Kecamatan Tepus, baik yang bergerak maupun tidak bergerak secara rinci disajikan dalam tabel 2.3 sebagai berikut :
7
Tabel 2.3
Kondisi Eksisting Barang di Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul (Data per 30 Juni 2017)
Kondisi Barang Peroleh
Nilai barang
No.
Jenis Barang
Juml
Rusak
Rusak
Rusak
Keterangan
Baik an
(Rp.)
ah
ringan
sedang
berat
Tahun
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1989 No. Sertifikat :
Tanah Pekarangan Kantor Kecamatan AW 5 Persil
A.1 Tepus 1 40.000.000 116 KLAS III
B. 1 Kantor Kecamatan Tepus 1 V - - - 1974 187.340.000 Pemda
2 Pendopo Kecamatan Tepus 1 V - - - 1974 249.420.754 Pusat
3 Rumah Dinas Camat untuk kantor 1 V - - - 1974 90.900.000 Pusat
4 Kantor Dinas Instansi 1 1988 131.175.000 Pemda
5 Gedung PKK 1 V - - - 1991 36.000.000 Pemda
6 Mushola 1 V - - - 2000 14.000.000 Swadaya
7 Gedung Pelayanan V - - - 2006 101.500.000 Pemda
8 Garasi Mobil Tangki 1 V - - - 2007 7,000.000 Pemda
9 Bak PAH 1 V - - - 2007 5,959.000 Pemda
C. 1 Minibus Avansa 1 V - - - 2013 175.048.900 Pemda
2 Sepeda Motor 1 V - - - 2003 10.500.000 Pemda
3 Sepeda Motor 1 - - - - 1988 6.500.000 Pemda
4 Sepeda Motor 1 V - - - 1993 6.500.000 Pemda
5 Sepeda Motor 1 V - - - 1999 9.000.000 Pemda
6 Sepeda Motor 1 V - - - 2012 13.891.500 Pemda
8 Sepeda Motor 1 V - - - 2014 14.757.600 Pemda
9 Sepeda Motor 1 V - - - 2014 14.757.600 Pemda
8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
10 Sepeda Motor 1 V - - - 2014 14.757.600 Pemda
11 Mobil Tangki 1 V - - - 2003 200.000.000 Pemda
D.1 Mesin Ketik Standar 3 - V - - 1998 900.000 Pemda
2 Mesin Ketik Panjang 1 - - - - 1999 400.000 Pemda
3 Komputer 1 - V - - 2002 500.000 Pemda
4 Komputer 2 V - - - 2008 14.938.000 Pemda
5 Lap Top 1 V - - - 2007 11,800.000 Pemda
6 Komputer 2 V - - - 2011 6.601.888 Pemda
7 Komputer 1 V - - - 2014 4.500.000 Pemda
8 Almari 14 V - - - 1997 2.250.000 Pemda
9 Almari 2 v - - - 2014 3.000.000 Pemda
10 Almari Buku 4 V - - - 1998 3.000.000 Pemda
11 Filling Cabinet 11 V - - - 2005 6.600.000 Pemda
12 Meja 1/2 Biro 38 V - - - 2006 13.300.000 Pemda
13 Kursi Kerja 40 V - - - 2005 1.200.000 Pemda
14 Meja Panjang 10 V - - - 2005 2.000.000 Pemda
15 Meja Rapat 15 V - - - 2005 6.750.000 Pemda
16 Meja Rapat 25 V - - - 2015 7.000.000 Pemda
17 Kursi Lipat Rapat 179 V - - - 2005 26.850.000 Pemda
18 Kursi Tamu 2 - - - V 2006 1.250.000 Pemda
19 Kursi Tamu 3 - - - V 2014 4.000.000 Pemda
20 Wireless 2 - V - - 2005 7.300.000 Pemda
21 Wireless 1 v - - - 2006 6.700.000 Pemda
22 Wireless 1 v - - - 2015 9.955.000 Pemda
23 Horn / Loud Speaker 2 V - - - 1995 600.000 Pemda
24 Tv Warna 14" 1 V - - - 2006 350.000 Swadaya
25 TV Warna 21'' 1 V - - - 2006 1.800.000 Swadaya
26 Radio Tape 1 V - - - 2006 750.000 Swadaya
9
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
27 VCD Player 1 - V - - 2007 245.000 Swadaya
28 LCD 1 - V - - 2011 5.525.000 Pemda
29 Layar 1 v - - - 2011 1.730.000 Pemda
30 Kipas Angin 2 V - - - 1999 250.000 Pemda
31 Kamera Digital 1 - V - - 2006 2.100.000 Pemda
32 Quick Cam 1 V - - - 2006 600.000 Swadaya
33 Scaner 1 V - - - 2006 500.000 Pemda
34 Mesin Laminating 1 - V - - 2007 2.869.000 Pemda
35 Printer 3 V - - - 2011 1.507.998 Pemda
36 UPS Prolink,Bravo 2 - V - - 2007 1.170.000 Pemda
37 Printer 2 V - - - 2015 1.500.000 Pemda
38 Printer canon Laserjet 2 - V - - 2008 1.177.000 Pemda
39 Printer Lasersot 1 V - - - 2010 1.950.000 Pemda
40 Mesin Absen Sidik Jari 1 - V - - 2011 3.866.000 Pemda
41 Laptop 2 V - - - 2011 6.625.000 Pemda
42 Laptop 1 V - - - 2013 5.600.000 Pemda
43 Laptop 1 V - - - 2013 3.900.000 Pemda
44 UPS 600 VA 2 V - - - 2011 990.000 Pemda
45 Meja Komputer 1 V - - - 2011 685.000 Pemda
46 AC 1 V - - - 2012 4.977.500 Pemda
47 Kusi susun 40 V - - - 2017 20.000.000 Pemda
48 Kursi Kerja 2 V - - - 2017 3.500.000 Pemda
49 Laptop 1 V - - - 2017 6.000.000 Pemda
50 CPU 1 V - - - 2017 6.250.000 Pemda
51 Printer 1 V - - - 2017 750.000 Pemda
52 Kipas angin 6 V - - - 2017 3.000.000 Pemda
53 DVD 1 V - - - 2017 525.000 Pemda
54 Kompor Gas 1 V - - - 2017 447.500 Pemda
55 Tabung Gas 1 V - - - 2017 200.000 Pemda
10
2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Tepus
Sebagai salah satu Perangkat daerah, Kecamatan Tepus mempunyai tugas membantu dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah Kabupaten Gunungkidul sebagaimana telah digariskan dalam RPJM Daerah 2010-2015.
Dalam melaksanakan tugasnya Kecamatan Tepus harus mampu menterjemahkan visi, misi, pembangunan daerah yang kemudian dijabarkan dalam rencana strategis kecamatan. Mendasar kepada rencana strategis yang telah ditetapkan dan didukung dengan sumberdaya yang ada, tugas-tugas yang dibebankan kepada Kecamatan Tepus dapat dilaksanakan dengan baik.
Dalam perkembangannya tugas-tugas yang diemban Kecamatan Tepus dapat dilaksanakan, namun demikian masih ada permasalahan-permasalahan yang muncul dan merupakan faktor hambatan untuk mewujudkan tujuan yang akan dicapai secara optimal. Permasalahan tersebut lebih disebabkan oleh beberapa hal diantaranya adalah kondisi sumber daya yang dimiliki. Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang merupakan faktor penting dalam pelaksanaan tugas-tugas masih kurang optimal. Hal ini disebabkan karena penempatan pegawai yang belum sesuai dengan latar belakang pendidikan dan kemampuan teknis yang dimiliki belum memadai. Disamping itu sarana dan prasarana yang dimiliki belum memadai serta adanya inkonsisten antara dokumen perencanaan dengan kebijakan yang diberlakukan berpengaruh terhadap keberhasilan pencapaian tujuan. Penanganan masalah kekeringan/droping air bersih ditentukan oleh iklim musim yang sulit/tidak bisa diperkirakan sebelumnya.
Disisi lain keberhasilan dalam pelaksanaan tugas disebabkan karena adanya sistem yang dibangun oleh Kecamatan Tepus, diantaranya terciptanya koordinasi yang mantab lintas sektoral (UPT, pemerintah desa, dan Dinas Instansi/Muspika), masih kentalnya jiwa kegotong royongan dengan menerapkan manajemen keroyokan, adanya pembagian tugas dan fungsi pada struktur organisasi, tersusunnya jadwal pelaksanaan tugas yang jelas, serta terbangunnya sikap dan perilaku petugas yang baik dalam pelaksanaan tugas-tugas layanan.
Untuk mengetahui persentase kinerja pelayanan Kecamatan Tepus disajikan dalam data tabel 2.3.1 Untuk rincian anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan, rasio antara realisasi dan anggaran, serta rata-rata pertumbuhan Tahun 2010-2015 Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul juga disajikan data dalam tabel 2.3.2 sebagai berikut :
11
Tabel 2.3.1
Pencapaian kinerja pelayanan Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul
Tahun 2010-2015
Indikator Kinerja sesuai tugas dan
Target Renstra Kecamatan Tepus tahun ke-
Realisasi capaian tahun ke
Rasio capaian pada tahun ke-
No. Target
(%)
Keterangan
fungsi Kecamatan Tepus
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014
2015 2011 2012 2013 2014 2015
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Pelayanan Administrasi APBD
Perkantoran
1 Tersediannya materai, prangko 100 100 100 100 100 100 100 98 97 100 100 100 98 97 100 100
dan benda pos lainnya
2 Tersedianya jasa komunikasi, 100 100 100 100 100 100 91 96 92 86 83 91 96 92 86 83
sumber daya air dan listrik
3 Tersedianya STNK dan BPKB 0 0 100 100 100 100 0 95 100 100 56 0 95 100 100 56
kendaraan dinas/operasional
4 Honorarium tenaga 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
administrasi keuangan
5 Tersedianya jasa kebersihan 0 100 100 100 100 0 100 100 100 0 0 100 100 100 0
kantor
6 Tersedianya alat kebersihan 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
dan bahan pembersih
7 Tersedianya jasa perbaikan 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
peralatan kerja
8 Tersedianya alat-alat tulis 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
kantor
9 Tersedianya barang cetakan 100 100 100 100 100 100 100 100 99 100 100 100 100 99 100 100
dan penggandaan
10 Tersedianya komponen 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
instalasi listrik/penerangan
bangunan kantor
11 Tersedianya peralatan dan 100 100 100 100 100 100 0 0 88 100 100 0 0 88 100 100
perlengkapan Kantor
12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 12 Tersediannya bahan bacaan 100 100 100 100 100 100 100 100 92 100 93 100 100 92 100 93
dan peraturan perundang-
undangan
13 Terlaksananya rapat-rapat 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
14 Terlaksananya perjalanan 100 100 100 100 100 100 100 100 48 90 100 100 100 48 90 100
dinas dalam rangka rapat-
rapat koordinasi dan
konsultasi tingkat daerah
15 Honorarium tenaga 100 100 0 100 100 100 100 0 95 100 100 100 0 95 100 100
administrasi/ teknik
perkantoran
2 Peningkatan Sarana dan APBD Prasarana Aparatur
1 Terbangunnya pagar, pintu, 100 100 100 100 100 100 95 100 100 100 100 95 100 100 100 100
dan jendela rumah dinas
camat
2 Tersedianya peralatan gedung 100 100 100 0 100 0 100 100 0 97 100 100 100 0 97 0
kantor
3 Terpeliharanya gedung kantor 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Kecamatan Tepus
4 Terpeliharanya kendaraan 100 100 100 100 100 100 94 98 99 99 100 94 98 99 99 100
dinas/operasional
5 Terpeliharanya mebelair 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
kantor
6 Terlaksananya rehabilitasi 100 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0
sedang/berat gedung kantor
3 Peningkatan disiplin aparatur
3 Peningkatan pengembangan APBD
sistem pelaporan capaian kinerja
dan keuangan
1 Terlaksananya penyusunan 100 0 0 100 100 100 0 0 100 100 100 0 0 100 100 100
Lakip SKPD
2 Terlaksananya penyusunan 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100
laporan keuangan bulanan
13
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 3 Terlaksananya penyusunan 100 100 100 100 100 100 99 98 100 100 100 99 98 100 100 100
laporan keuangan semesteran
4 Terlaksananya penyusunan 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 75 0 0 0 100 75
laporan keuangan akhir tahun
4 Koordinasi penyelenggaraan
pemerintahan
1 Terlaksananya monitoring 100 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0
kegiatan pembangunan dan
pelayanan pemerintahan
kepada masyarakat
2 Terlaksananya rapat 100 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0
Koordinasi pemerintahan
3 Terlaksananya pembinaan 100 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0
keamanan dan ketertiban
5 Fasilitasi penyelenggaraan APBD pemerintahan
1 Terlaksananya pengadaan 100 100 100 100 0 100 100 100 100 0 100 100 100 100 0 100
sarana dan prasarana
perkantoran
6 Peningkatan pelaksanaan APBD ketatausahaan
1 Terlaksananya 100 100 100 0 0 100 100 100 0 0 100 100 100 0 0 100
penyelenggaraan administrasi
kecamatan
7 Pengembangan wawasan APBD kebangsaan
1 Terlaksananya pembinaan 100 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0
kesadaran masy. akan nilai-
nilai luhur budaya bangsa
8 Peningkatan keberdayaan APBD
masyarakat perdesaan
1 Terlaksananya pembinaan 100 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0
lembaga dan organisasi
masyarakat perdesaan
14
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 9 Pengembangan lembaga ekonomi APBD
perdesaan
1 Terlaksananya pelatihan 100 0 0 100 100 0 0 0 59 100 0 0 0 59 100 0
ketrampilan usaha pertanian
dan peternakan
2 Terfasilitasinya kemitran 100 0 0 100 100 0 0 0 84 100 0 0 0 84 100 0
swasta dan usaha mikro kecil
dan menegah perdesaan
10 Peningkatan kapasitas aparatur APBD
pemerintah desa
1 Terlaksananya pelatihan 100 0 100 100 0 0 0 98 95 0 0 0 98 95 0 0
aparatur pemerintah desa
dalam bidang manajemen
pemerintahan desa
2 Terlaksananya Monitoring, 100 0 100 100 0 0 0 99 73 0 0 0 99 73 0 0
evalusasi, dan pelaporan
11 Pembinaan fasilitasi pengelolaan APBD keuangan desa
1 Terlaksananya evaluasi 100 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0
rancangan perdes tentang
APBDesa
2 Terlaksananya evaluasi 100 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0
rancangan perdes tentang
pendapatan desa
3 Terlaksananya penyusunan 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
pedoman pengelolaan
keuangan desa
12 Pembinaan anak terlantar APBD
Penyusunan data dan analisis 100 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0
anak terlantar
13 Penciptaan iklim usaha kecil APBD menengah yang kondusif
Terfasilitasinya pengembangan 100 0 0 100 0 0 0 0 87 0 0 0 0 87 0 0
usaha kecil menengah
15
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
14 Pengembangan sistem APBD pendukung usaha bagi UMKM
1 Terfasilitasinya promosi 100 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0
produk UMKM
15 Peningkatan kualitas APBD kelembagaan koperasi
Terlaksananya koordinasi 100 0 0 100 0 0 0 0 75 0 0 0 0 75 0 0
pelaksanaan kebijakan dan
program pembangunan
koperasi
16 Pengembangan otonomi daerah APBD
dan desa
Terlaksananya fasilitasi 100 0 100 100 100 100 0 100 100 90 100 0 100 100 90 100
penyelenggaraan
pemerintahan desa, monev
ADD, dan evaluasi siklus
tahunan desa
17 Peningkatan kinerja APBD
kelembagaan pemerintahan
daerah
1 Terlaksananya perumusan 100 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0
kebijakan dibidang
pemberdayaan perempuan
2 Terlaksananya perumusan 100 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0
kebijakan dibidang kesehatan
18 Pemberdayaan fakir miskin, APBD
komunitas adat terpencil (KAT)
dan penyandang masalah
kesejahteraan
Terlaksananya fasilitasi 100 0 0 100 100 0 0 0 89 100 0 0 0 89 100 0
manajemen usaha bagi
keluarga miskin
19 Pengembangan data/informasi APBD
16
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Terlaksananya pendataan 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100
keluarga miskin dan
pengangguran
20 Pelayanan dan rehabilitasi APBD kesejahteraan sosial
1 Terlaksananya monitoring 100 0 0 100 100 100 0 0 100 100 100 0 0 100 100 100
evaluasi, dan pelaporan
kegiatan
2 Pelayanan dan perlindungan 100 0 0 100 0 0 0 0 93 0 0 0 0 93 0 0
sosial, hukum bagi korban
eksploitasi, perdagangan
3 Pelaksanaan KIE, konseling 100 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0
dan kampanye sosial bagi
penyandang masalah
21 Peningkatan keamanan dan APBD kenyamanan lingkungan
1 Terlaksananya koordinasi dan 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100
kerjasama dengan aparat
keamanan dalam rangka
teknis pencegahan kriminal
2 Terlaksananya kegiatan 100 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0
pengendalian keamanan
lingkungan
3 Terwujudnya pemeliharaan 100 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0
kantrantibmas dan
pencegahan tindak kriminal
22 Pendidikan politik masyarakat APBD 1 Terlaksananya penyuluhan 100 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0
kepada masyarakat
23 Pencegahan dini dan APBD penanggulang an korban bencana
alam
17
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Terlaksananya pemantauan 100 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 dan penyebarluasan informasi
potensi bencana alam
2 Terlaksananya penanganan 100 100 100 100 100 100 95 89 63 98 88 95 89 63 98 88 dan penanggulangan
kekeringan
24 Peningkatan partisipasi APBD masyarakat dalam membangun
desa
1 Terlaksananya kegiatan 100 0 0 100 100 100 0 0 100 94 100 0 0 100 94 100 musyawarah pembangunan
desa
2 Terlaksananya koordinasi dan 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 fasilitasi bulan bakti gotong
royong
3 Terlaksananya evaluasi 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 pembangunan desa
4 Terlaksananya pendataan 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 profil desa
5 Terlaksananya pembinaan 100 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 kelompok masyarakat
pembangunan desa
6 Terlaksananya pemberian 100 0 0 100 100 0 0 0 90 100 0 0 0 90 100 0 stimulan pembangunan desa
25 Penanggulangan kemiskinan APBD
terpadu
1 Terlaksananya pendampingan 100 100 100 100 100 100 97 100 98 100 100 97 100 98 100 100 Program pengembangan
Kecamatan (PPK)
18
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
2 Terlaksananya pendampingan 100 0 100 0 100 100 0 100 0 100 100 0 100 0 100 100
program penanggulangan
kemiskinan perkotaan (P2KP)
3 Terlaksananya koordinasi dan 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 100 100
evaluasi penanggulangan
kemiskinan
26 Pengembangan data/ informasi/ APBD
statistik daerah
Terlaksananya penyusunan 100 0 100 100 100 100 0 96 89 100 100 0 96 89 100 100
dan pengumpulan data
monografi desa dan
administrasi kota
Berdasarkan hasil analisa data tabel tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa : 1. Capaian kinerja pelayanan Kecamatan Tepus selama lima tahun sejumlah 26 Program kegiatan yang masing-masing program kegiatan menargetkan 100% 2. Realisasi capaian kinerja masing-masing program dan kegiatan tidak semuanya sesuai target di awal perencanaan (Kurang dari 100% ) 3. Rasio Capaian di tahun pertama sampai dengan tahun terakhir di setiap program dan kegiatan tidak sama ada yang naik ada yang turun dan ada yang stabil
19
Tabel 2.3.2
Anggaran dan Realisasi Pendanaan pelayanan Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul
Tahun 2010-2015 Rasio antara realisasi dan anggaran tahun
Rata-rata
Urusan, Bidang Urusan, Program,
Anggaran pada tahun ke- Realisasi anggaran pada tahun ke-
ke
Kode Rekening
pertumbuhan
Kegiatan (%)
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 20 10 01 Pelayanan Administrasi Perkantoran
1 20 10 01 01 1 Penyediaan jasa surat menyurat 600 600 800 798 798 578 500 799 798 798 96 83 100 100 100 49,50 55
1 20 10 01 02 2 Penyediaan jasa komunikasi, 11,500 11,100 15,000 15,000 14,460 11,435 1,195 12,161 13,320 12,071 99 11 81 89 83 74 15
sumber daya air dan listrik
1 20 10 01 06 3 Pemeliharaan Jasa pemeliharaan - 1,300 1,450 2,550 2,500 - 1,235 1,241 1,653 1,395 0 95 86 65 56 2,50 34
da perizinan kendaraan
dinas/operasional
1 20 10 01 07 4 Penyediaan jasa administrasi 13,200 12,600 13,800 13,800 13,800 13,200 12,600 13,800 13,800 13,800 100 100 100 100 100 10 150
keuangan
1 20 10 01 08 5 Penyediaan Jasa Kebersihan 1,500 - 1,750 - - 1,500 - 1,750 - - 100 0 100 0 0 -1,50 -37
Kantor
1 20 10 01 09 6 Penyediaan jasa perbaikan 3,750 3,725 4,000 4,000 2,000 3,750 3,725 4,000 1,318 2,000 100 100 100 33 100 1,25 -43
peralatan kerja
1 20 10 01 10 7 Penyediaan alat tulis kantor 3,000 3,000 4,000 4,000 4,000 3,000 3,000 4,000 4,000 4,000 100 100 100 100 100 4 25
1 20 10 01 11 8 Penyediaan barang cetakan dan 4,500 3,710 4,000 4,000 4,000 4,500 3,710 4,000 4,000 4,000 100 100 100 100 100 2,50 -12
penggandaan
1 20 10 01 12 9 Penyediaan komponen instalasi 9,770 1,000 1,750 1,800 1,500 9,770 935 1,750 1,800 1,500 100 94 100 100 100 -6,92 -2,01
listrik/penerangan bangunan
kantor
1 20 10 01 13 10 Penyediaan peralatan dan 17,488 5,000 10,000 4,500 11,500 17,488 5,000 9,500 4,500 11,445 100 100 95 100 100 -2,61 -1,51
perlengkapan kantor
1 20 10 01 14 11 Penyediaan Peralatan Rumah - 1,500 1,750 1,900 1,500 - 1,500 1,750 1,900 1,500 0 100 100 100 100 2,92 375
Tangga
1 20 10 01 15 12 Penyediaan bahan bacaan dan 900 900 900 900 900 900 900 840 900 900 100 100 93 100 100 67 67
peraturan perundang-undangan
1 20 10 01 17 13 Penyediaan makanan dan 3,150 3,500 3,975 4,050 4,200 3,150 3,500 3,975 4,050 4,200 100 100 100 100 100 4,08 263
minuman
1 20 10 01 18 14 Rapat-rapat koordinasi dan 5,800 5,800 5,500 6,670 5,440 5,800 5,800 5,500 6,670 5,440 100 100 100 100 100 4,64 -90
konsultasi keluar daerah
1 20 10 01 19 15 Penyediaan jasa tenaga - - - - 7,300 - - - - 7,300 0 0 0 0 100 7,30 1,82
administrasi/teknik perkantoran
20
1 2 3 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 20 10 02 Peningkatan Sarana dan Prasarana - Aparatur
1 20 10 02 10 1 Pengadaan mebeler - - - 7,000 7,000 - - - 7,000 7,000 0 0 0 100 100 12,25 1,75
1 20 10 02 21 2 Pemeliharaan rutin/berkala rumah 1,250 1,250 1,500 1,500 12,740 1,250 1,250 1,500 1,500 12,740 100 100 100 100 100 12,61 2,87 dinas
1 20 10 02 22 3 Pemeliharaan rutin/berkala 18,500 3,000 5,500 5,400 4,000 18,500 3,000 5,500 5,400 4,000 100 100 100 100 100 -10 -3 gedung kantor
1 20 10 02 24 4 Pemeliharaan rutin/berkala kend. 17,360 16,500 29,350 24,750 25,970 16,980 15,750 25,635 24,750 24,859 98 95 87 100 96 2,15 1,97 dinas/ operasional
1 20 10 02 29 5 Pemeliharaan rutin/berkala 1,250 1,250 1,500 1,500 1,500 1,250 1,250 1,500 1,500 1,500 100 100 100 100 100 1,37 63 mebelair
1 20 10 03 Program Peningkatan Disiplin
1 20 10 01 1 Pengadaan mesin/kartu absensi 4,000 - - - 4,000 - - 100 0 0 0 -4 -1
2 Pengadaan pakaian khusus hari- - 12,320 - - 16,500 - 12,320 - - 16,500 0 100 0 0 100 16,50 4,12 hari tertentu
1 20 10 05 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
01 1 Pendidikan dan pelatihan formal - - - 900 - - 0 - 900 - 0 0 0 100 0 67 -
1 20 10 05 05 2 Penyusunan analisis beban kerja - - 3,105 - - - 0 3,105 - - 0 0 100 0 0 - -
1 20 10 06 Peningkatan pengembangan sistem - - pelaporan capaian kinerja dan
keuangan
1 20 10 06 01 1 Penyusunan laporan capaian 1,000 1,000 1,500 1,500 1,500 1,000 1,000 1,500 1,500 1,500 100 100 100 100 100 1,62 12
kinerja dan ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
1 20 10 06 02 2 Penyusunan pelaporan keuangan 4,500 3,500 4,800 5,800 2,800 4,500 3,500 4,800 5,800 2,800 100 100 100 100 100 2,65 -42
bulanan/SPJ
1 20 10 06 04 3 Penyusunan pelaporan keuangan 500 500 500 500 500 500 500 500 500 500 100 100 100 100 100 37 37 semesteran
1 20 10 06 05 4 Penyusunan pelaporan keuangan 1,925 2,000 1,750 1,750 2,000 1,925 1,950 1,750 1,750 2,000 100 98 100 100 100 1,38 19 akhir tahun
1 20 10 09 Program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
1 20 10 09 1 1 Pengelolaan data dan sistem - - - 2,000 0 - - 2,000 0 0 0 0 100 2,00 50 informasi SKPD
02 2 Penyusunan Rencana Setrateis 2,500 - 2,500 4,400 2,500 0 2,500 - - 100 0 100 0 0 1,90 -62 SKPD
21
1 2 3 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
03 3 Penyusunan Rencana Kerja SKPD 1,500 1,250 2,400 4,225 4,300 1,500 1250 2,400 3,475 4,300 100 100 100 82 100 5,96 70
4 Monitoring Evaluasi dan - - - - 1,200 - 0 - - 1,200 0 0 0 0 100 1,20 30 Pengendalian progam kegiatan
SKPD
5 Fasilitasi pelayanan publik - - - - 2,000 - 0 - - 2,000 0 0 0 0 100 2,00 50 terpadu
6 Pengendalian Internal SKPD - - 4,580 3,000 - 0 - 4,580 3,000 0 0 0 100 100 6,43 75
7 Monitoring Evaluasi penilaian - - - - 2,000 - 0 - - 2,000 0 0 0 0 100 2,00 50 mandiri pelaksanaan reformasi
birokrasi
1 20 10 09 Program Pembinaan fasilitasi - - pengelolaan keuangan desa
01 1 Evaluasi rancangan peraturan 3,000 3,000 - - - 2,900 2,845 - - - 97 95 0 0 0 -3,00 -72 desa tentangAPB Desa
04 2 Fasilitasi siklus Tahunan Desa 2,500 3,000 8,000 9,015 6,340 2,475 2,980 7,870 9,015 5,740 99 99 98 100 91 10,60 81
05 3 Monioring dan evaluasi 4,000 2,500 - - - 3,965 2,476 - - - 99 99 0 0 0 -4 -99 pelaksanaan ADD
1 20 10 28 Program Pengembangan otonomi
Daerah dan Desa
06 1 Penyusunan data mongrafi daerah - - - 2,500 - - 0 - 2,500 - 0 0 0 100 0 1,87 18 dan Adm perkotaan
09 2 Pembinaan pamong desa dan - - - - 3,700 - 0 - - 3,700 0 0 0 0 0 3,70 92 badan permusyawaratan desa
10 3 Fasilitasi Penyelenggaraan 2,000 5,050 13,200 15,450 7,592 1,865 4,980 12,980 15,450 7,592 93 99 98 100 100 17,18 1,43 Pemerintahan Desa
1 20 10 32 Program Penataan Kelembagaan -
dan Ketatalaksanaan
02 1 Pembinaan pelayanan publik 29,125 36,395 3,000 - - 29,125 36,395 3,000 - - 100 100 100 0 0 29,12 -7,28 terpadu
03 2 Pengukuran Indeks Kepuasan - - 3,000 - - - 0 3,000 - - 0 0 100 0 0 - - Masyarakat
1 20 10 18 Program peningkatan peran - -
serta dan kesetaraan jender
dalam pembangunan
01 Pembinaan organisasi perempuan - - 3,500 3,500 5,000 - 0 3,500 3,500 5,000 0 0 0 100 100 7,62 1,25
22
1 2 3 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
04 Bimbingan manajemen usaha bagi - - 3,000 - - - 0 3,000 - - 0 0 100 0 0 - - perempuandalam mengelola usaha
1 20 10 16 Program pengelolaan kekayaan 0 - -
Budaya
01 Fasilitasi partisipasi masyarakat - - 5,000 7,760 5,050 - 0 4,400 7,760 5,050 0 0 88 100 100 10,87 1,26 dalam pengelolaan kekayaan
budaya
1 06 10 15 Program Pengembangan - - data/informasi
12 Pendataan keluarga miskin dan 14,462 - - - - 14,000 - - - - 96.8054 0 0 0 0 -14 -3,50 pengangguran
1 20 10 17 Program pengelolaan keragaman - - Budaya
01 Pengembangan kesenian dan - - - 7,190 3,500 - 0 - 7,190 3,500 0 0 0 100 100 8,89 87 kebudayaan daerah
1 18 10 16 Program Peningkatan Peran - - Kepemudaan
10 Pembentukan PASKIBRAKA 10,100 13,400 14,950 15,227 11,695 13,400 14,950 15,227 11,695 0 100 100 100 100 13,01 2,92
1 19 10 15 Program peningkatan keamanan - - dan kenyamanan lingkungan
03 1 Pelatihan pengendalian keamanan - - 3,500 2,335 2,437 - 0 3,500 2,335 2,437 0 0 0 100 100 4,18 60 dan kenyamanan lingkungan
05 2 Pengendalian keamanan - - 4,800 4,965 3,920 - 0 4,800 4,965 3,920 0 0 0 100 100 7,64 98 lingkungan
1 19 10 16 Progam Pemeliharaan kantrantbnas - -
dan pencegahan tindak kriminal
02 Peningkatan kerjasama dengan 4,000 4,000 4,500 - 3,000 4,000 4,000 4,500 - 3,000 100 100 100 0 100 -1 -25 aparat keamanan dalam teknik
pencegahan kejahatan
1 19 10 17 Progam pengembangan wawasan - -
kebangsaan
01 1 Peningkatan toleansi dan - 2,000 2,000 2,500 2,000 - 2,000 2,000 2,500 2,000 0 100 100 100 100 3,87 50 kerukunan dalam kehidupan
beragama
23
1 2 3 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
03 2 Peningkatan kesadaran - - 3,000 2,500 - - - 3,000 2,500 - 0 0 100 100 0 1,87 - masyarakat akan nilai-nilai luhur
budaya bangsa
1 19 10 18 Program Kemitraan Pengembangan
wawasan kebangsaan
03 Pentas seni dan budaya, festival, 2,500 2,500 - - - 2,500 2,500 - - - 100 100 0 0 0 -2,5 -62 lomba cipta dalam upaya
peningkatan wawasan kebangsaan
1 19 10 19 Program Pemberdayaan masyarakat - -
untuk menjaga ketertiban dan
keamanan
01 Pembentukan satuan keamanan 2,000 2,500 - - - 2,000 2,500 - - - 100 100 0 0 0 -2 -50 lingkungan di masyarakat
1 19 10 22 Program pencegahan dini dan - -
penanggulangan korban bencana
alam
01 1 Pemantauan dan penyebarluasan 4,250 2,000 2,500 3,500 1,375 4,250 2,000 2,500 3,500 1,375 100 100 100 100 100 -25 -71 informasi potensi bencana alam
02 2 Penanganan dan penanggulangan 71,000 71,140 129,440 128,795 125,000 65,743 67,450 51,055 113,310 125,000 92.5958 95 39 88 100 15 14,81 kekeringan
1 22 10 15 Program peningkatan - -
keberdayaan masyarakat
Perdesaan
01 Pemberdayaan lembaga dan - - - 3,000 - - - - 3,000 - 0 0 0 100 0 2,25 - organisasi masyarakat perdesaan
1 22 10 17 Peningkatan partisipasi masyarakat
dalam membangun desa
02 1 Pelaksanaan musyawarah 4,575 4,160 4,920 6,515 4,750 4,575 4,160 4,920 6,515 4,750 100 100 100 100 100 5,06 44 pembangunan desa
04 2 Monitoring, Evaluasi dan 3,000 2,070 3,000 3,800 1,830 3,000 2,070 3,000 3,800 1,830 100 100 100 100 100 1,68 -29 pelaporan
05 3 Koordinasi dan fasilitasi bulan 2,500 2,500 3,000 3,000 1,350 2,500 2,500 3,000 3,000 1,350 100 100 100 100 100 1,10 -28 bakti gotong royong
06 4 Evaluasi pembangunan desa 3,750 3,350 6,000 6,330 6,350 3,750 3,350 6,000 6,330 6,350 100 100 100 100 100 7,34 65
24
1 2 3 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
07 5 Pendataan profil desa 4,900 3,000 4,000 4,000 40,895 4,900 3,000 4,000 4,000 38,395 100 100 100 100 94 38 8,37
1 22 10 18 Peningkatan kapasitas aparatur
pemerintah desa
1 Pelatihan aparatur pemerintah - 2,955 - - - - 2,955 - - - 0 100 0 0 0 - - desa dalam bidang pengelolaan
keuangan desa
03 2 Pelatihan aparatur pemerintah 4,800 2,855 3,940 - 3,850 4,800 2,855 3,940 - 3,850 100 100 100 0 100 -95 -23 desa dalam bidang manajemen
pemerintahan desa
1 22 10 20 Penanggulangan kemiskinan terpadu
01 1 Pendampingan Program 3,900 2,285 4,000 4,000 3,250 3,900 2,285 4,000 4,000 3,250 100 100 100 100 100 2,35 -16 pengembangan Kecamatan (PPK)
03 3 Koordinasi dan evaluasi program 2,800 2,800 16,775 13,650 12,255 2,800 2,800 16,775 13,650 12,255 100 100 100 100 100 19,69 2,36 penanggulangan kemiskinan
1 23 15 Pengembangan data/ informasi/ - -
statistik daerah
01 1 Penyusunan dan pengumpulan 2,200 2,660 2,660 - - 2,200 2,660 2,660 - - 100 100 100 0 0 -2,20 -55 data monografi desa dan
administrasi kota
02 2 Pengelolaan updating dan analisa 2,200 9,095 9,870 7,812 15,545 2,200 9,095 9,870 7,812 15,545 100 100 100 100 100 19,20 3,33 statistik daerah
Berdasarkan hasil analisa data tabel tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa : 1. Anggaran dan Realisasi pendanaan Pelayanan Kecamatan Tepus di masing-masing program dan kegiatan ada yang tidak terealisasi semua sesuai dengan anggaran di setiap tahun 2. Rasio antara realisasi dan anggaran di tahun pertama dan terakhir selama lima tahun tidak semuanya 100% ada yang kurang dai 100% 3. Rata-rata pertumbuhan anggaran selama lima tahun pada masing-masing program dan kegiatan tidak sama, ada yang naik tetapi ada juga yang turun. 4. Rata-rata pertumbuhan Realisasi selama lima tahun ada yang baik, cukup namun ada juga yang kurang
25
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Tepus
Dalam rangka pencapaian visi, misi, tujuan, sasaran, program, dan kegiatan dengan mengacu pada dokumen perencanaan Kecamatan Tepus tahun 2010-2015, ternyata belum seluruh yang direncanakan dapat terlaksana dan sesuai target yang ditetapkan. Banyak faktor yang merupakan tantangan (threat) dalam pelaksanaan tugas, namun disisi lain banyak peluang (opportunity) untuk dapat dikembangkan guna memberikan layanan kepada masyarakat secara optimal.
Kemampuan sumber pembiayaan yang terbatas menjadi suatu tantangan tersendiri untuk mewujudkan tujuan yang ingin dicapai. Dalam rangka pelaksanaan Pelayanan di Kecamatan Tepus dalam 5 tahun kedepan ada peluang dan tantangan yang dapat di identifikasi sebagai berikut : a. Peluang ( Opportunity)
1. Adanya kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah;
2. Kebijakan Pemerintah (regulasi) untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas layanan;
3. Tuntutan untuk selalu meningkatkan kinerja penyelenggaraan pembangunan, pemerintahan, pelayanan dan pemberdayaan;
4. Partisipasi swasta dan masyarakat dalam penyelenggaraan berbagai pelayanan publik ( pendidikan, kesehatan dan perekonomian)
5. Terselenggaranya koordinasi yang mantap lintas sektoral (UPT, pemerintah desa dan Dinas instansi/ Muspika)
6. Peningkatan kebutuhan masyarakat akan lapangan kerja; 7. Banyaknya kelompok usaha ekonomi produktif; 8. Tersedianyaobyek wisata pantai yang potensial; 9. Tersedianya akses jalan yang menghubungkan antar desa dan
kecamatan; 10. Pangsa pasar produk unggulan daerah, baik ditingkat lokal, regional
dan nasional; 11. Tersedianya sumber-sumber mata air bersih; 12. Peningkatan kebutuhan masyarakat akan sarana dan prasarana
jalan sebagai penunjang pembangunan; 13. Peningkatan kebutuhan masyarakat akan barang-barang industri
dan jasa perdagangan; 14. Berkembangnya kepedulian masyarakat atas penanganan
lingkungan hidup dan sumber daya alam, termasuk antisipasi pada kejadian bencana alam.
b. Tantangan ( Threat) 1. Belum semua peraturan bersifat operasional, sehingga dapat
berakibat munculnya ketidakpastian hukum; 2. Sumber keuangan Kecamatan Tepus tergantung pada kemampuan
APBD Kabupaten; 3. Terdapat akses jalan utama antar desa/ padukuhan yang rusak
kategori parah, berakibat kurang lancarnya sarana transportasi bagi masyarakat;
4. Kebutuhan air bersih masyarakat belum dapat tercukupi dengan merata;
5. Tuntutan dan aspirasi semakin beragam dengan berbagai kepentingan yang saling bertentangan;
5. Produktifitas hasil produksi pertanian belum optimal yang menyebabkan rendahnya kemampuan bersaing dalam mutu;
6. Minimnya lapangan kerja
26
7. Masih adanya kelompok masyarakat yang belum memahami arti pentingnya proses perencanaan pembangunan
8. Masih cukup banyak masyarakat Kecamatan Tepus dengan katagori miskin, yang akan memberikan dampak luas.
27
BAB III ISU-ISU STRATEGIS
BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan Tepus
Kecamatan Tepus merupakan salah satu dari 18 Kecamatan di Kabupaten Gunungkidul dan terletak di sebelah selatan Ibukota Kabupaten dengan jarak kurang lebih 17 Km. Dalam rangka mempercepat keberhasilan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Gunungkidul, Kecamatan Tepus memiliki tugas pokok, yaitu melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.
Dalam perkembangan dinamis, tugas-tugas yang menjadi beban Kecamatan Tepus dapat dilaksanakan, namun demikian masih ada permasalahan-permasalahan yang muncul dan merupakan faktor hambatan untuk mewujudkan tujuan yang akan dicapai. Berikut permasalahan dan faktor penyebabnya disajikan dalam bentuk tabel, sebagai berikut :
Tabel 3.1
Pemetaan Permasalahan untuk penentuan prioritas dan Sasaran Pembangunan Daerah
No. Masalah Penyebab Akar Masalah
Permasalahan
1. Tugas-tugas - Penempatan pegawai - Jumlah
belum dapat belum sesuai Pegawai
diselesaikan dengan kompetensi Terbatas
dengan tepat dan latar belakang
waktu pendidikan yang
dimiliki
2. Disiplin PNS - Masih rendahnya - Pemberian
rendah ketaatan terhadap Sanksi
ketentuan aturan Terhadap
kepegawaian Pegawai belum
maksimal
3. Masih kurangnya - Belum tersedianya - Tidak ada
motivasi petugas dana penunjang Reword bagi layanan satu pintu operasional bagi Petugas
petugas layanan pelayanan
4. Masih kurangnya - Belum seluruh - Anggaran
kemampuan dan petugas layanan Untuk
keterampilan mendapatkan Pelatihan
petugas layanan kesempatan diklat Sangat
satu pintu teknis Terbatas
5. Masih belum - Ketergantungan - Jaringan
optimalnya dengan alat internet lemah
pemberian (jaringan internet) (tidak stabil ) layanan kepada sangat tinggi
masyarakat
terutama
berkaitan dengan
adm.
kependudukan
6. Keterbatasan - Penyerahan - Alokasi/ Pagu
dalam menyusun kewenangan belum Anggaran
program dan dibarengi dengan Terbatas
kegiatan alokasi anggaran
28
dari APBD
7. Tugas-tugas - Kapasitas SDM - Minimnya
pemerintahan aparat desa belum alokasi
desa belum memadai Anggaran
optimal untuk
Pelatihan
8. Pendapatan Asli - Ketergantuan dari - Sumber daya
Desa (PADes) bantuan pemerintah alam yang
rendah sangat tinggi dimiliki belum
- sumber pendapatan dikelola secara
terbatas maksimal
9. Masih belum - Keterbatasan - Sumber air
optimalnya anggaran dan belum yang ada
penanganan optimalnya belum dikelola
masyarakat pemanfaatan dengan baik
kekurangan air sumber air bersih
bersih yang ada
10. Masyarakat - Peluang dan - Tingkat
kategori miskin lapangan kerja Pendidikan
dan pengangguran sangat minim masyarakat
masih cukup masih rendah
tinggi
11. Peluang wirausaha - Terbatasnya - Keahlian yang
sangat minim permodalan, dimiliki masih
teknologi, informasi sangat
pasar, lokasi usaha, terbatas
jaringan usaha dan
kemitraan usaha
bagi masyarakat
3.2 Telaahan Visi Misi dan Program Kepala daerah dan Wakl Kepala Daerah Terpilih
Sebagaimana telah diketahui bahwa Visi Daerah Kabupaten Gunungkidul adalah “ Mewujudkan Gunungkidul Sebagai Daerah Tujuan Wisata yang Terkemuka dan Berbudaya Menuju Masyarakat Yang Berdaya Saing, Maju, Mandiri,dan Sejahtera Tahun 2021”. Kemudian untuk merealisasi visi tersebut misi yang ditetapkan, yaitu :
a. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance) b. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing; c. Memantapkan Pengelolaan pariwisata yang profesional; d. Meningkatkan infrastruktur yang memadai untuk menggerakkan
perekonomian yang tangguh berbasis potensi daerah; e. Mengembangkan sektor-sektor unggulan daerah dan iklim investasi
yang kondusif; f. Meningkatkan pengelolaan dan perlindungan sumber daya alam
secara berkelanjutan. Dengan misi pembangunan daerah lima tahun ke depan yang telah
ditetapkan, secara umum Kecamatan Tepus memiliki potensi sumber daya yang dapat dikembangkan sehingga akan mendukung tercapainya misi tersebut yaitu : a. Misi 1 Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good
Governance) Tujuan Mewujudkan Tata kelola Pemerintahan yang baik untuk
meningkatkan pelayanan publik
Sasaran: 1. Akuntabilitas pengelolaan keuangan darah meningkat 2. Akuntabilitas kinerja pemerintah daerah meningkat 3. Ketaatan masyarakat terhadap hukum meningkat
b. Misi 2 Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing
29
Tujuan Mewujudkan Peningkatan karakter dan mental sumber daya manusia yang berkualitas
Sasaran: 1. Kapasitas sumber daya manusia meningkat
2. Jumlah penduduk miskin menurun 3. Angka pengangguran menurun
c. Misi 3 Memantapkan pengelolaan pariwisata yang profesional
Tujuan Mewujudkan peningkatan daya saing pariwisata Sasaran: Daya saing pariwisata Meningkat
d. Misi 4 memantapkan infrastruktur yang memadai untuk menggerakkan perekonomian yang tangguh berbasis potensi daerah. Tujuan Mewujudkan pemerataan pembangunan , percepatan dan pertumbuhan ekonomi daerah Sasaran Infrastruktur publik wilayah meningkat
Dari visi dan misi tersebut di atas, kemudian dikaitkan dengan
tugas dan fungsi Kecamatan, serta mendasar pada hasil identifikasi permasalahan sebagaimana tersebut pada huruf a di atas, maka dapat diketahui faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan Kecamatan Tepus yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam mewujudkan mencapai visi dan misi RPJM Daerah.
3.2.1 Faktor penghambat : a. terbatasnya kesempatan bagi aparatur pemerintah kecamatan dan
desa untuk mengikuti diklat teknis sesuai dengan bidangnya; b. masih belum optimalnya pelayanan kepada masyarakat terutama
yang berhubungan dengan administrasi kependudukan, karena masih ketergantungan pada alat;
c. anggaran belanja kecamatan masih tergantung pada kemampuan APBD Kabupaten, sehingga kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan tugas tidak lepas dari faktor pendanaan;
d. kemampuan SDM Aparat Pemerintah Desa terbatas, sehingga berakibat kurang lancarnya dalam pelaksanaan tugas-tugas dibidang pemerintahan, pembangunan, dan sosial kemasyarakatan.
e. kebijakan pemerintah (regulasi) yang selalu berubah-ubah, yang berakibat pada kurang lancarnya dalam pelaksanaan tugas mengingat terbatasnya kapasitas SDM aparat dalam memahami berbagai regulasi;
f. Pendapatan Asli Desa rendah, sehingga masih mengandalkan bantuan dari pemerintah yang menyebabkan adanya rasa ketergantungan;
g. masih rendahnya kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana (infrastruktur), baik untuk pelayanan dasar maupun penunjang seperti pengembangan listrik di wlayah pantai, penanganan kekurangan air bersih;
h. masih banyaknya masyarakat miskin dengan tingkat pendapatan
yang rendah; i. masih rendahnya tingkat kesejahteraan masyarakat, dari sisi
ekonomi (daya beli) maupun non ekonomi (pendidikan, kesehatan); j. masih belum optimalnya kapasitas penyelenggaraan pemerintahan,
seperti dari sisi aparatur, kelembagaan, pelayanan, pengawasan, dan penegakan hukum;
k. terbatasnya permodalan, teknologi, informasi pasar, lokasi usaha, jaringan usaha dan kemitraan usaha bagi masyarakat.
30
3.2.2 Faktor pendorong : a. masih kentalnya jiwa kegotong royongan dengan menerapkan
manajemen keroyokan; b. jumlah sumber daya manusia yang cukup memadai; c. adanya pendampingan/pembinaan kepada perangkat desa dan
lembaga-lembaga desa serta mengirimkan perangkat desa dan lembaga desa mengikuti pembekalan/pelatihan;
d. kesadaran masyarakat untuk berswadya cukup tinggi; e. masih adanya program pemberian/penyaluran bantuan raskin
setiap bulan diberikan kepada masyarakat yang berhak menerima; f. kebijakan Pemerintah Daerah (regulasi) untuk mengoptimalkan
dimensi-dimensi otonomi daerah; g. sumber daya alam dan lingkungan hidup yang potensial untuk
usaha ekonomi produktif; h. banyaknya sumber-sumber mata air yang dapat dikembangkan
untuk mengatasi permasalahan air bersih; i. jaringan transportasi menjangkau seluruh pelosok wilayah; j. letak Kecamatan Tepus yang cukup strategis dekat dengan rencana
JJLS yang mudah diakses dari berbagai arah.
3.3 Telaahan Rencana Kementrian/ Lembaga dan Renstra PD
Kecamatan sebagai salah satu Perangkat Daerah mempunyai tugas untuk melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah. Tugas umum Pemerintahan Kecamatan adalah melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan dibidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat desa.
Renstra Kecamatan Tepus tidak memiliki keterkaitan langsung dengan Renstra Kementrian atau Lembaga Negara tertentu, sehingga tidak dapat dilakukan penelaahan lebih jauh. Namun demikian yang dapat dilakukan adalah koordinasi lintas Dinas/ Instansi terhadap rencana program dan kegiatan yang akan dilaksanakan di wilayah Kecamatan Tepus dalam jangka waktu lima tahun yang akan dating.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kebijakan Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
Kecamatan Tepus yang berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RT/RW) Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2030 termasuk wilayah yang akan dikembangkan menjadi beberapa kawasan. Dengan pengembangan tersebut tentu saja akan berdampak bagi peningkatan kemajuan wilayahnya.
Bentang alam yang unik berupa kawasan perbukitan kars Gunungsewu serta kondisi geografis Kecamatan Tepus yang kaya akan tempat-tempat wisata, seperti antara lain; gua dan pantai akan menjadi daya tarik tersendiri sehingga bisa menjadi modal dasar dalam mendukung visi dan misi Kabupaten Gunungkidul termasuk visi penataan ruang daerah yang diarahkan untuk mewujudkan Dhaksinarga Bhumikarta dengan pengolahan potensi yang berwawasan lingkungan.
Dengan potensi banyaknya tempat-tempat wisasta tersebut akan mendorong peningkatan perekonomian bagi masyarakat, maka diharapkan sistem jaringan transportasi darat, khususnya pengembangan jaringan jalan harus menjadi perhatian utama mengingat lebar jalan yang kurang memadai serta banyaknya tikungan menjadi kendala utama. Hal lain yang juga menjadi kendala adalah berupa minimnya lampu-lampu penerangan jalan sehingga sistem jaringan penerangan jalan perlu menjadi perhatian. Rencana pengembangan sistem perkotaan Tepus yang dilakukan dengan pengembangan dan peningkatan fasilitas perkotaan, serta pengembangan dan peningkatan prasarana perkotaan diharapkan mampu menjawab kebutuhan warga perkotaan, khususnya ketersediaan taman-taman kota sebagai tempat untuk rekreasi dan saling bertemunya warga di lingkungan publik.
31
Berdasarkan kajian Lingkungan hidup Strategis bahwa wilayah Kecamatan Tepus merupakan wilayah yang memiliki potensi yang sangat luar biasa terdiri dari sumberdaya alam, hutan, ekosistem yang menunjang keberlangsungan makhluk hidup utamanya manusia sehingga perlu adanya pelestarian alam, reboisasi, pelestarian sumber air, mempertahankan fungsi lahan konservasi, pengendalian perkembangan pemukiman pada lahan hijau dan analisis dampak lingkungan.
3.5 Isu-isu Strategis
Sebelum menentukan isu-isu strategis, lebih dahulu akan disajikan tentang analisisnya. Analisis isu-isu strategis disusun dengan tujuan untuk memetakan peluang dan tantangan yang dihadapi dalam rangka mendorong keberhasilan mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah yang telah ditetapkan. Analisis ini dibangun melalui proses penapisan terhadap faktor-faktor lingkungan strategis yang mempengaruhi keberhasilan dan penghambat terhadap pelaksanaan pelayanan Perangkat Daerah. Faktor lingkungan strategis terbagi dua, yaitu : faktor internal yang bersifat saat ini (present condition) dan cenderung mudah dikontrol (controlable) dan faktor eksternal yang bersifat masa depan (future condition) dan cenderung sulit dikontrol (uncontrolable).
3.5.1 Faktor internal Faktor internal dari lingkungan strategis Kecamatan Tepus
dalam lima tahun yang akan datang dapat diidentifikasi sebagai berikut :
1) Kekuatan (Strength) 1. jumlah sumber daya manusia yang cukup memadai
termasuk jabatan struktural sudah terisi; 2. adanya pembagian tugas dan fungsi pada struktur
organisasi; 3. berjalannya tata cara dan prosedur kerja yang baik; 4. adanya sarana dan prasarana cukup memadai; 5. tersusunnya jadwal pelaksanaan tugas yang jelas; dan
6. terbangunnya sikap dan perilaku petugas yang baik dalam pelaksanaan tugas-tugas layanan.
b. Kelemahan (Weakness) 1. penempatan pegawai belum sesuai dengan kompetensi
dan latar belakang pendidikan yang dimiliki; 2. kurangnya kualitas sumber daya manusia
(profesionalisme, pengetahuan, dan ketrampilan); 3. masih rendahnya tingkat disiplin PNS; 4. belum tersedianya dana penunjang operasional bagi
petugas layanan satu pintu; 5. belum adanya jabatan fungsional layanan; 6. belum efektifnya pengawasan melekat; dan 7. belum adanya reward dan panishment.
32
3.5.2 Faktor Eksternal Faktor eksternal dari lingkungan strategis Kecamatan Tepus
dalam lima tahun yang akan datang dapat diidentifikasi sebagai berikut:
a. Peluang (Opportunity) 1. adanya kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh
Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah;
2) kebijakan Pemerintah (regulasi) untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas layanan;
3) tuntutanuntukselalumeningkatkankinerja penyelenggaraan pembangunan, pemerintahan, pelayanan, dan pemberdayaan;
4) partisipasi swasta dan masyarakat dalam penyelenggaraan berbagai pelayanan publik (pendidikan dan kesehatan, dan perekonomian);
5) terselenggaranya koordinasi yang mantap lintas sektoral (UPT, pemerintah desa, dan Dinas Instansi/Muspika);
6) peningkatan kebutuhan masyarakat akan lapangan kerja, 7) banyaknya kelompok usaha ekonomis produktif; 8) tersedianya obyek wisata pantai yang potensial; 9) tersedianya akses jalan yang menghubungkan antar desa
dan kecamatan; 10) peningkatan aktivitas dan intensitas perekonomian
masyarakat sejalan semakin membaiknya perekonomian global;
11) pangsa pasar produk unggulan daerah, baik di tingkat lokal, regional dan nasional ;
12) tersedianya sumber-sumber mata air bersih; 13) peningkatan kebutuhan masyarakat akan sarana dan
prasarana jalan sebagai penunjang pembangunan; 14) peningkatan kebutuhan masyarakat akan barang-barang
industri dan jasa perdagangan; dan 15) berkembangnya kepedulian atas penanganan lingkungan
hidup dan sumber daya alam, termasuk antisipasi pada kejadian bencana alam.
2) Tantangan (Threat) 1) belum semua peraturan-peraturan bersifat operasional,
sehingga dapat berakibat munculnya ketidakpastian hukum;
2) terdapat akses jalan utama antar desa/padukuhan yang rusak kategori parah, berakibat kurang lancarnya sarana transportasi bagi masyarakat;
3) kebutuhan air bersih masyarakat belum dapat tercukupi dengan merata;
4) masih terdapat masyarakat yang belum menikmati kebutuhan listrik;
5) produktivitas hasil produksi pertanian belum optimal yang menyebabkan rendahnya kemampuan bersaing dalam mutu;
6) rendahnya kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dan retribusi;
7) terjadinya krisis multidimensional yang berakibat pada penurunan daya beli masyarakat;
8) Masih cukup banyak masyarakat Kecamatan Tepus dengan kategori miskin, yang akan memberikan dampak luas.
33
Berdasarkan hasil analisis di atas, selanjutnya dirumuskan isu-isu strategis yang dihadapi Kecamatan Tepus dalam lima tahun yang akan datang, yaitu :
1. Masih rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia. 2. Kuantitas dan kualitas sarana prasarana pelayanan publik
yang masih perlu ditingkatkan. 3. Kemampuan keuangan relatif terbatas. 4. Tingkat pendapatan masyarakat masih rendah. 5. Masih banyaknya jumlah rakyat miskin. 6. Belum optimalnya pengembangan pertanian, pariwisata dan
industri kecil/ menengah.
34
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Tepus
Tujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran startegis yang menunjukkan tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan jangka menengah daerah yang selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan kinerja Kecamatan Tepus dalam lima tahun yang akan datang.
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencapai visi, melaksananakan misi, memecahkan permasalahan dan menangani isu strategis yang dihadapi.
Rumusan tujuan merefleksikan konteks pembangunan yang dihadapi Perangkat Daerah dan memiliki keterkaitan dengan visi perangkat daerah yang ingin dicapai. Rumusan tujuan jangka menengah Kecamatan Tepus disajikan dalam tabel 4.1 sebagai berikut :
Tabel 4.1.1 Tujuan, Indikator dan Target Kinerja Tujuan Kecamatan Tepus
Tahun 2016-2021
No Tujuan Indikator Tujuan Kondisi Kondisi awal akhir
Renstra periode
(tahun Renstra
2016) (Tahun
2021)
1, Terwujudnya Indeks kualitas 86,25 96,04
Penyelenggaraan penyelenggaraan
Pelayanan pelayanan
Pemerintahan Pemerintah
Kecamatan yang Kecamatan
Berkualitas
4.2 Hubungan Tujuan dan Sasaran Kecamatan Tepus dengan Tujuan dan
Sasaran RPJMD
Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara nyata oleh Perangkat Daerah dalam rumusan yang spesifik, terukur, dalam jangka waktu lima tahun ke depan. Dalam sasaran dirancang indikator sasaran yaitu tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun yang bersangkuta.
Rumusan tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan Tepus mengacu pada tujuan dan sasaran RPJM Daerah Kabupaten Gunungkidul tahun 2016-2021disajikan dalam tabel 4.2.1 sebagai berikut:
35
Tabel 4.2.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-2021
Target Kinerja Sasaran pada Tahun ke
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
2017 2018 2019 2020 2021
1 Terwujudnya Kualitas Persentase Desa yang
penyelenggaraan Penyelenggaraan menetapkan RKP Desa 70 100 100 100 100
pelayanan Pemerintahan dan APB Desa tepat waktu
Pemerintahan Kecamatan meningkat
Kecamatan yang Kesesuaian program Presentase kesesuaian
berkualitas dalam dokumen program dalam Renja PD 100 100 100 100 100
perencanaan daerah terhadap RKPD dan
Renstra PD terhadap
RPJMD
Akuntabilitas Persentase Laporan
pengelolaan Keuangan keuangan disusun tepat 75 100 100 100 100
Perangkat Daerah waktu ( bulana,
meningkat semesteran, akhir tahun)
Kepuasan masyarakat
terhadap Nilai IKM Perangkat 80 80,05 80,10 80,15 80,20
penyelenggaraan Daerah
pelayanan Perangkat
Daerah meningkat
Dari tujuan dan sasaran jangka menengah tersebut selanjutnya disajikan Sasaran dan Indikator Kinerja Utama Kecamatan Tepus selanjutnya disajikan dalam tabel sebagai berikut :
36
Tabel 4.2.2 Sasaran dan Indikator Kinerja Utama (IKU)
Kecamatan Tepus
Target Kinerja Sasaran pada Tahun ke Unit Keterangan/Rumus/
No Sasaran Indikator Sasaran – Penanggung Formula
jawab
2017 2018 2019 2020 2021
1 Kualitas Persentase Desa Kasi Tata Jumlah Desa yang
penyelenggaraan yang menetapkan Pemerintahan menetapkan RKP
Pemerintahan RKP Desa dan 70 100 100 100 100 dan Kasi PMD Desa dan APBDesa
Kecamatan APBD Desa tepat tepat waktu
meningkat waktu
37
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1 Strategi Strategi merupakan cara untuk mencapai tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan. Strategi ini akan memperjelas pemikiran-pemikiran yang analistis, realistis, rasional, dan terpadu tentang berbagai langkah yang diperlukan untuk memperlancar pencapaian tujuan dan sasaran. Dalam rangka pencapaian visi dan misi Rencana Strategis Kecamatan Tepus Tahun 2016-2021 perlu dirumuskan strategi yang sinergis dan komprehensif. Strategi Kecamatan Tepus yang akan dilaksanakan selama tahun 2016-2021 dapat dijabarkan sebagai berikut :
a. Strategi Pengembangan Kapasitas Strategi pengembangan kapasitas dirancang untuk
melaksanakan misi kesatu dan kedua Renstra Kecamatan Tepus Tahun 2016-2021 dalam rangka mendukung mewujudkan misi pertama pembangunan daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-2021 yaitu Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Strategi ini dalam pelaksanannya ditekankan pada upaya :
a. Kecamatan Tepus dan pemerintahan desa memiliki aparatur yang kompeten sesuai kebutuhan serta menerapkan akuntabilitas kinerja dan bebas KKN,
b. Seluruh perencanaan, pelaksanan, pengendalian, dan pelaporan dilaksanakan tepat waktu dan terintegrasi dengan data yang akurat,
c. Pelayanan publik dilaksanakan sesuai standar pelayanan prima.
b. Strategi Penguatan dan Pemberdayaan
Strategi penguatan dan pemberdayaan diformulasikan dalam rangka untuk melaksanakan misi kedua, dan keempat Renstra Kecamatan Tepus dalam mendorong terwujudnya misi keempat pembangunan daerah Kabupaten Gunungkidul tahun 2016-2021 yaitu pengembangan sumber daya manusia yang terampil, profesional, dan peduli serta misi kelima pembangunan daerah, yaitu peningkatan iklim usaha yang kondusif. Strategi ini dalam pelaksanannya ditekankan pada upaya:
a. untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang terampil, berintegritas, religius, profesional, dan peduli,
b. meningkatkan kualitas pelayanan dan menciptakan kondisi wilayah yang kondusif.
Strategi dirumuskan berdasarkan hasil analisis gambaran pelayanan Perangkat Daerah, adapun secara rinci dijabarkan dengan menggunakan analisis SWOT seperti dalam tabel 5.1 dan 5.2. sebagai berikut :
38
Tabel 5.1 Penentuan Alternatif Strategi
Pencapaian Indikator Sasaran Perangkat Daerah Kecamatan Tepus
Faktor Internal
Faktor Eksternal
Kekuatan ( Strenghts) Kelemahan ( Weakness)
1 Jumlah Sumberdaya manusia cukup 1 Penempatan pegawai belum
memadai termasuk jabatan sesuai dengan kompetensi
struktural yang terisi pendidikan yang dimiliki
2 Adanya pembagian tugas dan fungsi Kurangnya kualitas sumber
pada struktur organisasi 2 daya manusia di bidang TI
3 Berjalanya tata cara dan prosedur 3 masih rendahnya tingkat
kerja yang baik disiplin PNS
4 Adanya sarana dan prasarana yang 4 Masih lemahnya pengawasan
memadai melekat
5 tersusunya jadwal pelaksanaan 5 Data pembangunan belum
tugas yang jelas tersedia secara sitematik dan
akurat
Peluang Alternatif Strategi : ( S-O ) Alternatif Strategi : (W-O)
1 Adanya 1 Mengoptimalkan sumber daya 1 Menempatkan pegawai sesuai
kewenangan manusia yang ada termasuk pejabat dengan kompetensi pendidikan
pemerintahan yang struktural untuk melaksanakan yang dimiliki dalam rangka
dilimpahkan kewenangan bupati yang pelaksanaan kewenangan
bupati kepada dilimpahkan kepada camat pemerintahan yang
camat; dilimpahkan bupati kepada
camat
2 Tersedianya obyek 2 Mengoptimalkan Tupoksi 2 Mengikutkan SDM untuk
wisata pantai yang Kecamatan dalam rangka mengikuti pelatihan di bidang
potensial meningkatkan potensi wisata pantai TI dalam rangka memajukan
secara optimal potensi wisata pantai secara
maksimal
3 Partisipasi 3 Melaksanakan tatacara dan prosedur 3 Meningkatkan kedisiplinan
masyarakat yang kerja yang baik dalam rangka PNS untuk mengoptimlkan
tinggi dalam meningkatkan partisipasi tingkat partisipasi masyarakat
pelaksanaan masyarakat untuk melaksanakan yang tinggi dalam perencanaan
perencanaan Musrenbang pembangunan
pembangunan .
4 Berjalannya 4 Memanfaatkan sarana dan 4 Meningkatkan pengawasan
koordinasi yang prasarana yang ada untuk menjalin melekat agar koordinasi lintas
mantap lintas koordinasi yang mantap dengan sektoral semakin mantap
sektoral lintas sektoral.
5 Banyaknya kelompok 5 Mengoptimalkan jadwal pelaksanaan 5 mengupdate data secara sitem
masyarakat ekonomi tugas yang jelas dalam rangka matik agar potensi kelompok
produktif melakukan pembinaan pada ekonomi masyarakat di
kelompok masyarakat yang Kecamatan Tepus bisa
mempunyai usaha ekonomi produktif terangkat
39
Tantangan (Treat) Alternatif Strategi : (S-T) Alternatif Strategi : (W-T)
1 Belum semua 1 Mengoptimalkan sumberdaya 1 Menempatkan pegawai sesuai
peraturan bersifat manusia / pejabat struktural yang kompetensi yang dimiliki agar
operasional ada dalam ranka mensikapi bisa menyusun peraturan yang
peraturan yang belum bersifat bersifat operasional
operasional
2 Kebutuhan air 2 Melaksanakan Tupoksi sesuai 2 Peningkatan kualitas SDM
bersih masyarakat kewenangan yang ada dalam rangka dibidang TI agar mampu
belum dapat pemenuhan kebutuhan air bersih memecahkan persoalan
tercukupi secara bagi masyarakat. kebutuhan air bersih di
merata Kecamatan Tepus
3 Produktifitas hasil 3 Memanfaatkan tata cara dan 3 Peningkatan kedisiplinan PNS
pertanian belum prosedur kerja yang baik dalam untuk mengoptimalkan
optimal rangka meningkatkan produksi hasil produktifitas hasil pertanian
pertanian secara optimal
4 Terjadinya krisis 4 Mengoptimalkan sarana dan 4 Mengefektifkan pengawasan
multidimensional prasarana yang ada untuk melekat untuk memantau
berakibat pada mengurangi dampak krisis dampak krisis multidimensial
penurunan daya multidimensional dalam rangka sehingga daya beli masyarakat
beli masyarakat meningkatkan day beli masyarakat. tidak menurun
5 Masih banyak 5 Melaksanakanjadwal tugas yang 5 memvalidkan data
masyarakat telah disusun untuk menekan pembangunan agar data
Kecamatan Tepus kemiskinan di Kecamatan Tepus kemiskinan di Kecamatan
katagori miskin Tepus akurat
40
Tabel 5.2 Penentuan Strategi Kecamatan Tepus
No Sasaran Indikator Sasaran Strategi
1 Kepuasan Nilai IKM Perangkat Peningkatan
masyarakat Daerah kemampuan
terhadap dan kecakapan
penyelenggaraan aparat
pelayanan pemerintah
perangkat daerah maupun
meningkat petugas
pelayanan
2 Akuntabilitas Persentase laporan Peningkatan
pengelolaan keuangan disusun ketepatan dan
keuangan tepat waktu ( kedisiplinan
Perangkat Daerah bulanan, dalam
meningkat semesteran, penyusunan
tahunan) laporan
3 Kesesuaian Persentase Dalam
program dalam kesesuaian penyusunan
dokumen program dalam dokumen
perencanaan Renja PD terhadap perencanaan
perangkat daerah RKPD dan Renstra baik Renja
PD terhadap maupun
RPJMD Renstra
mengacu pada
RKPD dan
RPJMD
4 Kualitas Persentase Desa Pembinaan dan
penyelenggaraan yang menetapkan fasilitasi pada
Pemerintahan RKP Desa dan APB aparat
Kecamatan Desa tepat waktu pemerintah
meningkat desa
41
5.2 Kebijakan
Dalam rangka melaksanakan kewenangan yang telah dilimpahkan Bupati kepada Camat dan dengan mengacu pada tugas dan fungsi sebagaimana diamanatkan dalam ketentuan peraturan perundang-undangan, serta untuk merealisasi tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, maka perlu didukung kebijakan sebagai landasan pelaksanaannya. Kebijakan untuk merealisasi tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, seperti pada tabel 5.2. :
Tabel 5.2
Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan
No Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1 Terwujudnya Kualitas Pembinaan Meningkatka
penyelenggar penyelenggar dan fasilitasi n kapasitas
aan aan pada aparat pemerintahan
Pelayanan pemerintaha Pemerintahan desa dan
Pemerintaha n Kecamatan Desa pemberdayaa
n meningkat n masyarakat
Kecamatan desa
yang
berkualitas
Akuntabilita Ketepatan dan Meningkatka
s kedisiplinan n
pengelolaan dalam kedidiplinan
keuangan penyusunan dalam
Perangkat laporan penyusunan
Daerah laporan
meningkat keuangan
Kesesuaian Memadukan Dalam
program sistem dan menyusun
dalam prosedur yang dokumen
dokumen telah perencanaan
perencanaan dirancang Renja
perangkat oleh Bappeda mengacu
daerah pada RKPD
dan Renstra
mengacu
pada RPJMD
Kepuasan Peningkatan Meningkatka
masyarakat Kemampuan n kualitas
terhadap dan pelayanan
penyelenggar kecakapan publik baik
aan aparat dari sisi pelayanan pemerintah kelembagaan
perangkat maupun maupun
daerah petugas personil yang
meningkat pelayanan memberikan
layanan agar
sesuai
dengan
standar
pelayanan
prima
42
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
6.1 Program dan Kegiatan Program merupakan kumpulan kegiatan-kegiatan, nyata,
sistematis, dan terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Indikasi program dan kegiatan dimaksudkan untuk memberikan fokus atau penekanan untuk setiap urusan pemerintahan agar dapat memberikan kontribusi signifikan pada pencapaian visi Kecamatan Tepus dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-2021 Untuk lima tahun ke depan program dan kegiatan yang disusun Kecamatan Tepus sebanyak 7 program, dan 17 kegiatan, selengkapnya sebagai berikut : 1. Program pelayanan administrasi perkantoran, dengan rencana
kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : a. Penyediaan jasa, Peralatan, dan perlengkapan kantor b. Penyediaan Rapat-rapat, konsultasi dan koordinasi
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran, kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : a. Pengadaan/Pembangunan sarana dan prasarana perkantoran b. Pemeliharaan/Rehabilitasi sarana dan prasarana perkantoran
3. Program peningkatan Ketatalaksanaan dan Kapasitas aparatur, dengan kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : Penyelenggaraan Ketatalaksanaan dan Pengelolaan Kepegawaian perangkat daerah
4. Program peningkatan Kualitas pelaporan keuangan perangkat, kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu : Penyusunan laporan keuangan perangkat daerah
5. Program Peningkatan Kualitas Perencanaan, kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi : a. Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah b. Pengendalian Internal Perangkat Daerah
6. Program peningkatan kualitas pelayanan publik, kegiatan yang akan dilaksanakan Yaitu : Penyelengaraan Pelayanan Publik.
7. Program Penigkatan Penyelenggaraan Pelayanan Kecamatan, dilaksanakan meliputi : a. Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa b. Pembinaan Sosial dan Kemasyarakatan c. Pembinaan Perempuan, Budaya, Pemuda dan Olah Raga d. Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan Bencana e. Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA)
Kecamatan f. Pembinaan Perencanaan Pembangunan dan Pemberdayaan
Masyarakat Desa g. Pembinaan Perekonomian Masyarakat Desa. h. Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu
6.2 Indikator Kinerja Pengukuran indikator kinerja disusun sebagai pedoman untuk
memantau keberhasilan atau kegagalan suatu organisasi dalam memenuhi janjinya. Lebih jauh lagi indikator kinerja akan memberikan informasi mengenai kinerja suatu organisasi atau seseorang apakah dia berhasil atau gagal, baik atau tidak baik, sesuai ketentuan atau tidak. Indikator kinerja dimaksudkan sebagai ukuran yang dapat
43
menggambarkan tingkat capaian suatu sasaran atau kegiatan dalam suatu tahun tertentu, artinya indikator kinerja dapat berfungi sebagai alat ukur yang dapat menunjukkan apakah sasaran atau kegiatan yang diukurnya telah berhasil dicapai atau tidak.
Penetapan indikator kinerja ini sangat penting mengingat fungsinya sebagai pengukur atau “penentu” keberhasilan atau kegagalan instansi pemerintah dalam melaksanakan rencana-rencana strategisnya. Untuk itu diperlukan adanya suatu ketentuan atau kriteria dan standar yang dapat disepakati oleh semua pihak agar indikator kinerja suatu instansi dapat digunakan.
Dengan berpedoman indikator kinerja, maka pengelolaan dan pengendalian kegiatan akan lebih terarah dan jika ditemui permasalahan akan lebih mudah pemecahan masalahnya.
Pengukuran indikator kinerja Kecamatan Tepus berdasarkan pada
pedoman pengukuran indikator kinerja utama. Sesuai Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 009 tahun 2007, indikator kinerja program menggunakan indikator hasil (outcome) dan kegiatan menggunakan indikator keluaran (Output).
Pada unit kerja setingkat eselon III/Perangkat Daerah/unit kerja mandiri sekurang kurangnya menggunakan indikator keluaran. Sehubungan dengan hal tersebut, indikator kinerja Kecamatan Tepus disusun dibatasi dengan menggunakan indikator keluaran.
6.3 Sasaran Sasaran dari kegiatan yang dikelola oleh Kecamatan Tepus adalah
meliputi internal Kecamatan, Instansi/UPT, Desa, dan elemen masyarakat yang terlibat dan berkepentingan terhadap perencanaan musrenbang desa dan kecamatan. Sesuai dengan visi dan misi Kecamatan Tepus, salah satu point pentingnya adalah optimalisasi penyerapan aspirasi masyarakat melalui kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), maka peningkatan partisipasi dan komitmen terhadap sistem dan prosedur musrenbang juga sangat diperhatikan dalam Renstra Kecamatan 2016-2021.
6.4 Pendanaan Pendanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh Kecamatan Tepus
bersumber dari dana APBD Kabupaten Gunungkidul, artinya tergantung kepada kemampuan APBD Kabupaten. Pendanaan untuk Instansi/UPT lain seperti UPT Pertanian, Peternakan, Pendidikan disamping bersumber dari APBD Kabupaten juga mendapat dana dari APBD Provinsi maupun DAK dari Instansi induknya.
Sesuai surat edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 050/795/SJ tanggal 4 Maret 2016 tentang penyusunan RPJMD dan RKPD Tahun 2017 diamanatkan bahwa dalam RPJMD Tahun 2016-2021 perlu menampilkan program pembangunan tahun 2016. Dalam Renstra Perangkat Daerah juga perlu menampilkan program dan kegiatan pembangunan Tahun 2016 disertai anggaran sebagaimana tertuang dalam table 6.1. Sedangkan untuk Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Kecamatan Tepus dalam lima tahun ke depan disajikan dalam tabel 6.2. sebagai berikut :
44
Tabel 6.1 Program, Kegiatan dan Anggaran Kecamatan Tepus
Tahun 2016
Kode Rek
Program dan Kegiatan
Anggaran Keterangan
1 2 3 4
20 10 01 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN APBD
20 10 01 02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 13,500,000
20 10 01 04 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ 2,500,000
Operasional
20 10 01 07 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 3,000,000
20 10 01 08 Penyediaan Alat Tulis Kantor 4,600,000
20 10 01 09 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 4,000,000
20 10 01 10 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/ Penerangan Bangunan 2,000,000
Kantor
20 10 01 11 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 11,000,000
20 10 01 12 Penyediaan peralatan rumah tangga 2,000,000
20 10 01 13 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 900,000
20 10 01 15 Penyediaan Makanan dan Minuman 3,950,000
20 10 01 16 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam keluar daerah 5,440,000
10 01 17 Penyediaan jasa keamanan kantor/ jaga malam 10,950,000
20 10 02 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APBD
APARATUR
20 10 02 08 Pengadaan Mebeler 10,000,000
20 10 02 09 Pemeliharaan Rutin/ Berkala rumah dinas 4,500,000
20 10 02 10 Pemeliharaan Rutin/ Berkala gedung kantor 12,372,500
20 10 02 11 Pemeliharaan Rutin/ berkala kendaraan dinas operasional 24,100,000
20 10 02 14 Pemeliharaan rutin/berkala mebelair 1,500,000
20 10 03 PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR APBD
20 10 03 02 Penatalaksanaan kepegawaian SKPD 1,500,000
20 10 04 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APBD
APARATUR
20 10 04 01 Pendidikan dan Pelatihan Formal 1,500,000
20 10 05 PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM APBD
PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
20 10 05 01 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi 1,905,000
kinerja SKPD
20 10 05 02 Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran 1,000,000
20 10 05 03 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun 2,880,000
20 10 05 04 Penyusunan Pelaporan Keuangan Bulanan/SPJ 19,598,000
20 10 06 PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK APBD
Pengelolan data dan sistem informasi SKPD 2,100,000
20 10 06 02 Penyusunan Indek Kepuasan Konsumen (IKM) SKPD 2,375,000
20 10 06 04 Pengendalian Internal SKPD 1,870,000
20 10 06 05 Monev. Penilaian Mandiri pelaksanaan revormasi Birokrasi 1,600,000
20 10 06 06 Fasilitasi Pelayanan Publik Terpadu (PATEN) 2,467,000
20 10 07 PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERENCANAAN APBD
20 10 07 01 Penyusunan dan evaluasi Rencana Strategis (Renstra) 7,817,500
20 10 07 02 Penyusunan dan evaluasi Rencana Kerja SKPD 4,887,500
20 10 07 04 Monitoring, Evaluasi, dan Pengendalian Program Kegiatan 3,000,000
SKPD
20 10 36 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN KECAMATAN DAN DESA APBD
45
20 10 36 01 Pembinaan dan koordinasi Penyusunan siklus tahunan desa, 12,220,000
Produk hukum desa dan pengelolaan Keuangan Desa
20 10 36 02 Pembinaan dan koordinasi Pengisian Kepala Desa dan 7,045,000
Perangkat desa serta penguatan kapasitas Kepala Desa,
Perangkat desa dan kelembagaan Desa
20 10 36 03 Koordinasi dan pendampingan penataan administrasi 2,275,000
Pertanahan dan Tanah kas desa
20 10 36 04 Koordinasi dan pendampingan kerjasama antar desa 3,000,000
20 10 36 05 Koordinasi dan pendampingan Penyusunan Monografi Desa 2,450,000
dan Kecamatan
20 10 36 06 Koordinasi Pemanfaatan Tata ruang 4,900,000
Urusan Wajib :
19 10 24 PROGRAM PENINGKATAN KETENTRAMAN, KETERTIBAN APBD
DAN KENYAMANAN LINGKUNGAN
19 10 24 01 Pembinaan dan koordinasi keamanan, ketertiban Masyarakat 5,120,000
dan Patroli Terpadu Muspika
19 10 24 02 Pembinaan, koordinasi dan monitoring peningkatan keamanan 3,150,000
dan kenyamanan lingkungan
19 10 24 03 Koordinasi, Mitigasi Pencegahan Bencana dan Penanganan 2,145,000
Korban bencana alam
19 10 24 04 Penyelenggaraan peningkatan kinerja PASKIBRA Kecamatan 17,025,000
19 10 24 05 Pembinaan dan Koordinasi Pencegahan Penyakit masyarakat 2,150,000
(PEKAT)
Urusan Wajib :
13 10 18 PROGRAM PENINGKATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL APBD
KEMASYARAKATAN
13 10 18 01 Koordinasi penanggulangan kemiskinan dan pembinaan 6,850,000
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
13 10 18 02 Koordinasi dan pendampingan Upaya Kesehatan Masyarakat, 2,500,000
Perorangan dan keluarga berencana
13 10 18 03 Penanganan dan penanggulangan kekeringan 113,000,000
13 10 18 04 Koordinasi dan pembinaan pengembangan dan pelestarian 9,947,500
budaya lokal
13 10 18 05 Koordinasi dan Pembinaan Kerukunan umat beragama dan 6,000,000
aliran kepercayaan kepada TYME
13 10 18 06 Koordinasi dan pembinaan keorganisasian perempuan 4,500,000
13 10 18 07 Koordinasi dan pembinaan Olahraga, pemuda dan 5,660,000
karangtaruna
13 10 18 08 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 3,000,000
22 10 18 PROGRAM FASILITASI DAN KOORDINASI PEMBERDAYAAN APBD
MASYARAKAT DESA
22 10 18 01 Pembinaan dan koordinasi penyusunan Perencanaan 7,150,000
pembangunan Desa dan Kecamatan
22 10 18 02 Pembinaan dan koordinasi Evaluasi Pembangunan Desa 11,450,000
22 10 18 03 Pembinaan dan koordinasi Pemberdayaan masyarakat dan 3,000,000
pelestarian aset-aset program pemberdayaan masyarakat desa
22 10 18 04 Koordinasi dan Penyusunan Profil Desa dan profil Kecamatan 4,500,000
22 10 18 06 Koordinasi dan pendampingan ekspos/pameran kerajinan dan 3,000,000
industri Rumah tangga lainya
22 10 18 07 Pembinaan, koordinasi dan pendampingan kelompok pertanian 4,000,000
dan perkebunan, peternakan dan perikanan darat, serta
lingkungan hidup
22 10 18 09 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 2,000,000
Dari tabel di atas Program dan Kegiatan tahun 2016 di Kecamatan Tepus ada 11
Program dengan masing-masing program terdiri dari beberapa kegiatan yang di
biayai dari anggaran APBD Kabupaten Gunungkidul
46
Tabel 6.2
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, dan Pendanaan Indikatif Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-2021
Data Target kinerja dan kerangka pendanaan
Indikator capaian Kondisi kinerja
pada akhir periode Unit
Kinerja pada 2017 2018
2019 2020 2021
Renstra SKPD kerja PD
Indikator
Program dan Program tahun
Tujuan Sasaran Kode Penang- Lokasi
Sasaran
Kegiatan (outcome) dan awal
gung
Kegiatan perencan
jawab
(Output) aan target
Rp target Rp target
Rp target Rp target Rp target Rp
2016
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Terwujudnya 1 Kepuasan 1 Nilai IKM 1 20 10 01 PROGRAM Persentase
Penyelenggaraan masyarakat Perangkat PELAYANAN pemenuhan
PelayananPemerin terhadap Daerah ADMINISTRASI kebutuhan 100 100
82,150 100
119,940 100
129,355 100 129,655 100 130,155 100 591,255 Subag Kec.
tahan Kecamatan pelayanan PERKANTORAN administrasi Umum Tepus
yang berkualitas perangkat perkantoran
daerah
meningkat
Kegiatan
1 20 10 01 01 Penyediaan jasa,
peralatan, dan
perlengakapan 70,125 107,915 115,955 116,255 116,755 527,005
kantor
Jumlah bulan 12 bulan ( 1 14,500 12 bulan ( 1 12 bulan ( 1 12 bulan 12 bulan
yang diterima rek listrik, 1 rek listrik, 1 rek listrik, 1 ( 1 rek ( 1 rek
atas rek air) rek air)
15,000 rek air)
15,000 listrik, 1
15,000 listrik, 1
15,000
kemanfaatan rek air) rek air)
jasa listrik dan
air
Jumlah 1 mobil 9 2,500 1 mobil 8 1 mobil 8 1 mobil 8 1 mobil 8
kendaraan dinas motor motor motor motor motor
yang terbayar 2,500 2,500 2,500 2,500
pajaknya
Jumlah computer 4 3,000 2 komputer, 4,000 2 komputer, 4,000 2 4,000 1 AC, 2 4,000
peralatan kerja unit, laptop 1 AC, 2 , 2 printer , kompute printer ,
yang terfasilitasi 5 unit, AC 1 printer , 1 1 laptop, 2 r , 3 3 laptop,
pemeliharaanya unit, printer laptop, 2 mesin ketik printer ,
5 unit, mesin ketik 1 laptop,
mesin ketik 2 mesin
3 unit, ketik
kipas angin
2 unit
Jumlah dan ATK 27 5,350 20 jenis ATK 5,800 20 jenis ATK 6,000 20 jenis 6,000 20 jenis 6,000
jenis Alat Tulis jenis ATK ATK
47
Jumlah barang 7 barang 4,000 7 jenis 7 jenis 7 jenis 7 jenis
cetakan dan cetakan dan cetakant cetakant cetakant cetakant
fotocopy penggandaa 6000 lb Foto 4,500 6000 lb Foto 5,000 6000 lb 5,000 6000 lb 5,500
n copy copy Foto Foto copy
copy
Jumlah Lampu Lampu Lampu Lampu Lampu
komponen listrik peteng, 2,500 peteng, kabel 2,600 peteng, 2,700 peteng, 3,000 peteng, 3,000
tersedia kabel dll dll kabel dll kabel dll kabel dll
Jumlah dan 1 computer, 2 laptop, 1 1 komputer 1 1 laptop,
jenis 1 laptop printer , 1 kamera, kompute 1 printer,
perlengkapan dan printer, 2 feling r, 2 1 feling
kantor yang 1 DVD, dan 16,000 16,000 kabinet 18,000 feling 18,000 kabinet 18,000
dibeli 6 buah kabinet
kipas angin
Jumlah Dispenser, 2 paket 2 paket 2 paket 2 paket
peralatan rumah kompor gas masing- masing- masing- masing-
tangga dan dan tabung masing paket masing masing masing
peralatan 3 kg, sapu, terdiri paket terdiri paket paket
kebersihan yang alat pel, (Dispenser, ( sapu, alat terdiri terdiri (
dibeli pembersih 4,850 sapu, alat 5,000 pel, rak 5,000 (sapu, 5,000 sapu, 5,000
lantai/kaca, pel, rak sampah, alat pel, alat pel,
sulak dll sampah, serbet, rak rak
serbet, pembersih sampah, sampah,
pembersih kaca, serbet, serbet,
kaca, pembersih pembersi pembersi
pembersih lantai, h kaca, h kaca,
Jumlah 1 jenis ( 1 1,000 1 jenis ( 1 1 jenis ( 1 1 jenis ( 1 jenis (
ketersediaan SKH) SKH) 1,000 SKH)
1,000 1 SKH) 1,000 1 SKH)
1,000
surat kabar
berlangganan
Jumlah hari 365 hari ( 1 16,425 365 hari ( 1 365 hari ( 1 365 hari 365 hari
tugas THL orang) orang) 20,075 orang) 20,075 ( 1 orang) 20,075 ( 1 orang) 20,075
penjaga malam
Jumlah hari
tugas THL
tenaga 262 hari ( 2 31,440
262 hari ( 2 36,680
262 hari 36,680
262 hari 36,680
administrasi orang) orang) ( 2 orang) ( 2 orang)
perkantoran/ TI
1 20 10 01 02 Penyediaan Rapat-
rapat, konsultasi
12,025
12,025
13,400
13,400
13,400
64,250
dan koordinasi
Jumlah makan,min makan,minu makan,min makan,m makan,m
makanan um, snak : m, snak : 150 um, snak : inum, inum,
minuman yang 150 orang orang 200 orang snak : snak :
tersedia untuk minum, minum, snak minum, 200 200
rapat dan snak : 200 5,625 : 200 orang 5,625 snak : 200 7,000 orang 7,000 orang 7,000
jamuan tamu orang orang minum, minum,
snak : snak :
200 200
orang orang
Frekuensi rapat luar : 12 6,400 luar : 12 luar : 12 luar : luar :
konsultasi dan kali dalam: kali dalam: 6,400
kali dalam: 6,400
12 kali 6,400
12 kali 6,400
koordinasi 102 kali 102 kali 102 kali dalam: dalam:
106 kali 102 kali
48
1 20 10 02 PROGRAM Persentase
PENINGKATAN pemenuhan
SARANA DAN kebutuhan
PRASARANA sarana dan 100 100 54,700 100 57,990 100 66,535 100 73,585 100 82,085 100 334,895
PERKANTORAN prasarana
aparatur
Kegiatan
1 20 10 02 01 Pengadaan
/pembangunan
sarana dan 23,500 21,000 22,000 27,600 31,200 125,300
prasarana kantor
Jumlah 1 set
pengadaan kursi
2 bh , 40
2 unit kursi
5 unit kursi
20 kursi
23,500 4,000 10,000 10,000 kursi 6,000
kerja, kursi kursi rpt kerja kerja rapat tamu
rapat
Jumlah
pengadaan kursi
tunggu 4 unit 12,000 4 unit 12,000 4 unit 12,000 4 unit 14,000
pelayanan
stainles
Jumlah
pengadaan meja 1 set 5,000
1 set 5,600 2 set 11,200
pelayanan
1 20 10 02 02 Pemeliharaan/Reh
abilitasi Sarana
dan Prasarana 31,200 36,990 44,535 45,985 50,885 209,595
Perkantoran
Jumlah gedung/ 1 paket
kantor
1 paket (
semen, 20
terpelihara 1 paket (Cat
usuk kayu 8
zak, pasir 1
tembok 15
batang,
rit pc 1 rit,
galon, kuas 3,200 kalsibot 12 4,750 8,935 1 paket 7,485 1 paket 11,385
cat tembok
15 buah, bh, paku, cat 15 galon,
tenaga)
tembok,
kuas,
kuas, tenaga
tenaga
Jumlah 1paket (Slot 1paket (Slot 1paket ( 1paket (,
pemeliharaan Cat tembok pintu 5, cat pintu 5, cat cat 18 cat 20
rumah dinas 15 galon, 15 galon, 15 galon, galon, galon,
kuas 15 2,000 kuas 15 4,000 kuas 15 6,000 kuas 15 7,500 kuas 15 7,500
buah, buah, tenaga buah, buah, buah,
tenaga tenaga tenaga tenaga
Jumlah 12 kali (1 12 kali (1 12 kali (1 12 kali (1 12 kali (1
pemeliharaan mobil) 32 mobil) 32 kali mobil) 32 mobil) 32 mobil) 32
kendaraan dinas kali (8 25,000 (8 motor) 26,240 kali (8 27,000 kali (8 27,500 kali (8 28,000
motor) motor) motor) motor)
Jumlah dan 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
jenis mebeler (plitur meja (plitur meja (plitur meja (plitur (plitur
yang dipelihara 7 buah, 1,000 7 buah, 2,000 kursi, 7 2,600 almari 5 3,500 almari 3 4,000
buah bh, meja bh, meja
3 bh 4 bh
49
1 20 10 03 PROGRAM Persentase PNS PENINGKATAN yang memiliki
KETATALAKSAN kompetensi
AAN DAN sesuai bidang 100 100 2,000 100 2,000 100 3,500 100 3,500 100 3,500100 14,500 KAPASITAS tugas
APARATUR
2018 - 2021
Presentase PNS
yang memiliki
kompetensi
sesuai bidang
tugas
Kegiatan
1 20 10 03 02 Penyelenggaraan Ketatalaksanaan
dan pengelolaan 2,000 2,000
3,500 3,500
3,500 14,500 Subag
kepegawaian
Umum
perangkat daerah
Jumlah ASN 16 ASN ( 16 ASN ( 16 ASN ( 16 ASN (
yang terfasilitasi berkala berkala berkala berkala
kenaikan kenaikan kenaikan kenaikan
19 orang pangkat, 2,000 pangkat, 3,500 pangkat, 3,500 pangkat, 3,500
SKP) SKP) SKP) SKP)
1 20 10 06 PROGRAM
PENINGKATAN
KUALITAS Nilai IKM PD 80 80 5,000 80,05 5,025 80,10 5,000 80,15 5,500 80,20 6,000 80,20 26,525
PELAYANAN
PUBLIK
Kegiatan
1 20 10 06 02 Penyelenggaraan 5,000 5,025 5,000 5,500 6,000 26,525
pelayanan publik
dokumen 2 dokumen 2,340 2 dokumen 3,600 2 dokumen 2,000 2 dok 3,500 2 dok 4,000 2 dok
pengukuran
IKM PD
Dokumen RTP 1 dokumen 2,660 1 dokumen 1,425 1 dokumen 2,000 1 dok 3,000 1 dok 3,500 1 dok
(SPIP)
Dokumen SOP 3 dokumen 1,000 3 dok 2,000 3 dok 2,000 3 dok
Persentase 1 20 10 04 PROGRAM Persentase
laporan PENINGKATAN pelaporan
keuangan KUALITAS keuangan yang 100 100 30,158 100 30,775 100 31,300 100 31,800 100 32,000 100 156,033
disusun PELAPORAN disusun tepat
tepat waktu KEUANGAN waktu
PERANGKAT
2018 - 2021
Persentase
laporan
keuangan yang
disusun tepat
waktu
Kegiatan
1 20 10 04 01 Penyusunan
Laporan Subag
Keuangan
30,158 30,775 31,300 31,800 32,000 100 156,033 perenc
Perangkat Daerah
keu
50
Jumlah
Dokumen Lap 1 dokumen 1,000 1 dok 1,020 1 dok 1,500 1 dok 1,500 1 dok 1,500
semesteran
Jumlah
Dokumen
Laporan 1 dokumen 3,000 1 dok 3,000 1 dok 3,000 1 dok 3,500 1 dok 3,500
keuangan akhir
tahun
Jumlah
Dokumen
Laporan 12 dok 26,158 12 dok 26,755 12 dok 26,800 12 dok 26,800 12 dok 27,000
keuangan
bulanan (SPJ)
Presentase 1 20 10 05 PROGRAM Persentase
kesesuaian PENINGKATAN kesesuaian
program : KUALITAS program dalam
Renja PD PERENCANAAN Renja PD
terhadap terhadap RKPD 100 100 17,717 100 14,775 100 19,587 100 20,587 100 21,337 100 94,003
RKPD, dan Renstra
Renstra PD PD terhadap
terhadap RPJMD
RPJMD
Kegiatan
1 20 10 05 01 Perencanaan 14,630
12,200
14,500
14,750
15,000
71,080
kinerja PD
E6 Jumlah 1 dok 2,000 1dok 2,000 1dok 2,395 1dok 2,500 1dok 2,500
0:
Dokumen LKj IP
Jumlah Reviuw 1 dok 3,135 -
Renstra
JumlahDokumen
Renja, RKA,DPA,
DPA perub. 2 dok 9,495 5 dok 10,200 5 dok 12,105 5 dok 12,250 5 dok 12,500 5 dok
Renja perub.
1 20 10 5 02 Pengendalian
Internal Perangkat
Daerah 3,087 2,575 5,087 5,837 6,337 22,923
Dokumen
laporan TEPPA, 12 dok 3,087 12 dokumen 2,575 12 dok 3,087 12 dok 3,337 12 dok 3,337
Laporan hasil
pelaksanaan 4 dok
4 dok
4 dok 2,000 4 dok 2,500 4 dok 3,000
Renja (Evaluasi
hasil RKPD)
51
Persentase 1 20 10 07 PROGRAM Persentase Seksi
desa yang PENINGKATAN desa yang Tapem,
menetapka PENYELENGGAR menetapkan PMD,
70
70 314,300 100 294,317 100 329,500 100 338,500 100 344,750 100 1,621,367 Kesos,
n APB Desa AAN PELAYANAN APBDes tepat
Tramtibu
dan RKP
KECAMATAN waktu dan
m &
Desa tepat
benar
Yanum
waktu
Kegiatan
1 20 10 07 01 Pembinaan
Penyelenggaran
Pemerintahan
30,225
47,350
55,750
58,500
60,250
252,075 Seksi
Desa Tapem,
Jumlah desa
yang dapat
menyusun siklus
tahunan desa
dengan baik dan
tepat waktu, 5 Desa 10,375 5 desa 40
13,500 5 desa 40 15,500 5 desa
15,500 5 desa 15,500
jumlah desa
orang orang 40 orang 40 orang
yang dapat
menyusun
produk hukum
desa
Jumlah desa
yang
menyelenggarak
an pengisian
kades dan
perdes, jumlah
kades/ perdes/
lembaga desa 3 Desa, 40
3 Desa, 40 3 Desa,
3 Desa,
yang meningkat
5 desa 7,850 7,850 8,750 9,000 9,250
orang orang 40 orang 40 orang
pengetahuan
dan
pemahamanya
dalam
penyelenggaraan
pemerintahan
desa
Frekuensi
koordinasi
bidang 5 desa 2 2,500 2 kali 2,500 2 kali 3,750 2 kali 4,250 2 kali 4,500
administrasi
kali
pertanahan dan
tanah kas desa
Jumlah 2
2
kesepakatan
2 2
2
kesepaka
kesepaka
kerjasama antar
kesepakata 3,000 kesepakatan 3,000 kesepakatan 4,250 5,000 5,250
tan 60 tan 60
Desa
n 60 0rang 60 orang
60 orang
orang
orang
dokumen
monografi desa,
jumlah dokumen 5 dok, 1 2,500 5 dok. 1 dok 3,000 5 dok. 1 dok 3,750 5 dok. 1
4,000 5 dok. 1 4,250
monografi Kec.
dok dok dok
52
Jumlah
kesepakatan 2
2 2 2 2
koordinasi
kesepaka kesepaka
kesepakata 4,000 kesepakatan 4,000 kesepakatan 4,750 5,000 5,250
pemanfaatan tan 60 tan 60
Tata ruang n 60 orang 60 orang 60 orang
orang orang
Bimtek
Penyusunan
40 orang 13,500 40 orang 15,000 40 orang 15,750 40 orang 16,250
Siklus Tahunan
Desa
1 13 10 07 02 Pembinaan Sosial
dan
196,375
120,000
134,250
135,750
137,250
723,625 Seksi
Kemasyarakatan
Kesos
Jumlah
kesepakatan
penanggulangan 2
2 2 2 2
kemiskinan dan
kesepaka
kesepaka
kesepakata 6,700 kesepakatan 8,000 kesepakatan 9,750 10,000 10,500
PMKS, Jumlah
n 20 orang
50 orang, 50 orang, tan 50 tan 50
kespakatan
orang, orang,
pengelolaan SID
Jumlah
Kesepakatan
hasil koordinasi 2
2 2 2
upaya kesehatan
kesepaka kesepaka
kesepakata 2,500
- kesepakatan 3,250 3,750 4,000
masyarakat, tan 50 tan 50
perorangan dan n 50 orang 50 orang
orang orang
KB
Jumlah Keluarga
rawan masalah 30 kk/ 1 78,675 - - - -
kesehatan
desa
Jumlah 1 1 1 1
kesepakatan kesepakatan kesepakatan kesepaka kesepaka
forum forum kec forum kec tan tan
kecamatan sehat, 1 2,500
sehat, 1 3,750
forum 4,000
forum 4,250
sehat, Jumlah kesepakatan kesepakatan kec kec
keepakatan forum desa forum desa sehat, 1 sehat, 1
forum desa siaga siaga, siaga, kesepaka kesepaka
tan tan
Jumlah layanan
droping air yang 506 kali
100,000 506 kali
100,000 506 kali
105,000 525 kali
105,000 525 kali
105,000
diterima
droping droping droping droping droping
masyarakat
pelaksanaan
safari taraweh tk 5 masjid,
5 masjid,
Kecamatan dan
5 kali 2
5 masjid, 2
5 masjid, 2 2
2
jumlah
kesepakata 5,500 6,500 7,750 8,250 8,500
kesepakatan kesepakatan kesepaka kesepaka
kesepakatan n tan
tan
koordinasi FKUB
Dokumen hasil
pelaksanaan 1 dok hasil
1 dok hasil
1 dok 1 dok
Monev bidang
1 dok 3,000 3,000 4,750 hasil 4,750 hasil 5,000
Monev Monev
kesejahteraan
Monev
Monev
sosial
53
1 13 10 07 03 Pembinaan
perempuan , 14,500
17,500
19,500
20,000
20,750
92,250 Seksi
budaya, pemuda
dan olah raga Kesos
Jumlah
partisipan dan
kirab hari jadi 150 0rang 3
150 orang, 3
150 orang,
150 150
serta jumlah klp
7,000 8,000 9,250 orang, 3 9,250 orang, 3 9,250
kelompok klp seni 3 klp seni
seni yang dibina
klp seni klp seni
dan dipentaskan
Jumlah 12 kali, 420 12 kali, 420 12 kali, 12 kali,
pertemuan PKK, 12 kali 440 orang, 1 dok orang, 1 dok 420 420
jumlah dokumen orang, 1 5,000 6,000 6,500 orang, 1 7,000 orang,1 7,500
laporan PKK dok dok dok
Jumlah cabang 3 cabang 3 cabang 3 cabang 3 cabang
olahraga yang olah raga dan olah raga olah raga olah raga
diikuti dalam 1 lembaga 1 lembaga dan 1 dan 1 dan 1
Porkab dan Karang lembaga lembaga lembaga
karang 2,500 3,500 3,750 3,750 4,000
Pordes, jumlah Taruna Karang Karang Karang
lembaga karang taruna taruna taruna taruna
taruna yang
dibina
1 19 10 07 04 Pembinaan
Ketenteraman, Seksi
Ketertiban ,dan
13,300
30,000 30,000
31,000
31,000 135,300 Trantibu
Pencegahan
m
Bencana
Pelaksanaan
patroli
keamanan 12 kali 4,000 12 kali, 7 20,685 12 kali, 7 20,685 12 kali, 7 20,685 12 kali, 7 20,685
lingkungan
Orang orang orang orang
bersama
Muspika
Jumlah Linmas 50
yang terbina
50 orang 3,300 50 orang 3,300 50 orang 3,300 3,750 50 orang 4,000
orang
Jumlah
kesepakatan 1
1 1 1 1
koordinasi,
kesepaka kesepaka
kesepakata 3,000 kesepakatan 3,010 kesepakatan 3,000 3,500 3,750
mitigasi dan tan 40 tan 40
pencegahan n 40 orang 40 orang 40 orang
orang orang
bencana alam
Jumlah 1 1 1 1 1
kesepakatan
kesepakatan
kesepakatan
kesepaka
kesepaka
kesepakata 3,000 3,005 3,015 3,500 3,750
koordinasi n 45 orang 45 orang 45 orang tan 45 tan 45
PEKAT
orang orang
1 19 10 07 05 Penyiapan
Pasukan Pengibar
Bendera Pusaka
(PASKIBRA) 15,500 16,000 16,500 17,000 17,500 82,500
Kecamatan
54
Paskibra yang
terlatih 71 orang 15,500 71 orang 16,00071 orang 16,500 71 orang 16,500 71 orang 17,500
1 22 10 07 06
Pembinaan
Perencanaan
Pembangunan dan 100 100 25,700 100 40,700 100 45,500 100 46,750 100 48,000 100 206,650
Pemberdayaan
Masyarakat Desa
Dokumen
usulan 1 dok 7,500 6 dok 8,500 6 dok 9,750 6 dok 9,750 6 dok 10,250
Musrenbang
Jumlah Desa 5 desa 11,500 5 desa
12,000 5 desa 13,500 5 desa
14,000 5 desa 14,250
yang evaluasi
Jumlah 2 2 2 2
kesepakatan kesepakatan kesepakatan kesepaka kesepaka
koordinasi 2 ,50 orang ,50 orang tan ,50 tan ,50
pelestarian aset kesepakata 3,200 3,200 3,750 orang 3,750 orang 4,000
program n 50 orang
pemberdayaan
(pasca PNPM)
Jumlah
dokumen profil
6 dok 3,500 6 dokumen 3,500 6 dokumen 4,250 6
4,750 6
4,750
desa dan Profil dokumen dokumen
Kecamatan
Bimtek
Perencanaan
dan
Pembangunan
Masyarakat Desa 40 orang 13,500 40 orang 14,250 40 orang 14,500 40 orang 14,750
Jumlah
Kapasitas SDM
Desa yang
meningkat
22 10 07 07
Pembinaan
Perekonomian 9,000 9,000 14,250 15,000 15,250 62,500
Masyarakat Desa
Jumlah peserta 40 orang/ 10 40 orang/ 40 40
pameran 40 orang 1 klp 10 klp orang/ orang/
industri kecil/
3,000 3,000 4,750 10 klp 5,000 10 klp 5,250
kelompok
rumah tangga
Jumlah 1 3 kali, 40 3 kali, 40 3 kali, 40
kesepakatan kesepakatan, orang orang orang
koord klp 40 orang
pertanian dan
perkebunan, 3 kali 40 4,000 4,000 5,750 6,000 6,250
peternakan dan
orang
perikanan darat
serta lingkungan
hidup
dokumen hasil
pelaksanaan
1 dok 2,000 1 dok 2,000 1 dok 3,750 1 dok 4,000 1 dok 4,250
Monev bidang
pemberdayaan
55
Penyelenggaraan
Pelayanan 9,700
13,767
13,750
14,500
14,750
66,467
Terpadu
Kecamatan
1 Jumlah Layanan 100 10 jenis 9,700 480 layanan 13,767 480 layanan 13,750 480 14,500 480 14,750 66,467
yang terlayani layanan layanan layanan
506,025 524,822 584,777 603,127 619,827 2,838,578
56
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Tujuan dan Sasaran Kecamatan Tepus yang dituangkan dalam Renstra Tahun
2016-2021 berkomitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran Rencana
Jangka Menegah Daera(RPJMD) dalam lima tahun mendatang, Indikator kinerja
merupakan alat ukur yang digunakan untuk menentukan derajat keberhasilan
organisasi dalam mencapai tujuannya. Dengan berpedoman indikator kinerja, maka
pengelolaan dan pengendalian kegiatan akan lebih terarah dan jika ditemui
permasalahan akan lebih mudah pemecahan masalahnya.
Penyusunan indikator kinerja Perangkat Daerah dilakukan sebagai bentuk komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJM Daerah dalam lima tahun mendatang. Indikator kinerja yang disusun Kecamatan Tepus dengan mengacu pada tujuan dan sasaran RPJM Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-2021 adalah, sebagai berikut :
1. Persentase desa yang menetapkan RKP Desa dan APB Desa tepat waktu. 2. Persentase kesesuaian program dalam dalam Renja PD terhadap RKPD
dan Renstra PD terhadap RPJMD 3. Persentase laporan keuangan disusun tepat waktu ( bulanan,
semesteran, akhir Tahun) 4. Nilai IKM Perangkat Daerah
Secara rinci indikator kinerja yang disusun Kecamatan Tepus dan secara langsung menujukkan kinerja yang akan dicapai sebagai bentuk komitmen mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJM Daerah dalam lima tahun mendatang, disajikan dalam tabel 7.1.sebagai berikut :
57
Tabel 7.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-2021
Kondisi Kinerja Target Kinerja Sasaran pada Tahun ke Kondisi Kinerja pada akhir
No Indikator pada awal periode RPJMD
periode RPJMD 2017 2018 2019 2020 2021
1 Persentase Desa yang
menetapkan RKP Desa dan 70 70 100 100 100 100 100
APB Desa tepat waktu
Presentase kesesuaian
program dalam Renja PD
terhadap RKPD dan Renstra 100 100 100 100 100 100 100
PD terhadap RPJMD
Persentase Laporan
keuangan disusun tepat 95 75 100 100 100 100 100
waktu ( bulana, semesteran,
akhir tahun)
Nilai IKM Perangkat Daerah 80 80 80,05 80,10 80,15 80,20 80,20
58
Januari 2011