racun alami pangan

7/25/2019 Racun Alami Pangan

1/9


2/9

KATA PENGANTAR

Syukur lhamdulillah, penulis telah dianugerahkan kekuatan dan kesehatan sehingga

dapat menyelesaikan makalah yang sederhana ini. Selawat dan salam penulis sampaikan kepada

Nabi Besar !uhammad S" beserta keluarga dan para sahabat sekalian yang telah membawa

perubahan dari alam jahiliyah ke alam yang penuh dengan hidayah.

Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah mendukung penulisan makalah ini, sehingga makalah ini dapat dijadikan referensi bagi

para pembaca.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan, untuk ini penulis

mohon saran-saran dan perbaikan dari semua pihak.

Banda ceh , #$ guatus %&$'

Penulis,


3/9

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................

DAFTAR ISI........................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................

. (atar Belakang

BAB II PEMBAHASAN..................................................................................

.Pengertian )acun.................................................................................

B.!acam-!acam senyawa Beracun.........................................................

a. Senyawa Beracun alami pada pangan Nabati ..................................

b. Senyawa Beracun lami pada pangan *ewani................................

BAB III PENUTUP...........................................................................................

. +esimpulan..........................................................................................B. Saran....................................................................................................

Daftar Pustaka .

BB

P!B*SN


4/9

A. Pengertan ra!un

)acun adalah at atau senyawa yang dapat masuk ke dalam tubuh dengan berbagai cara yang

menghambat respons pada sistem biologis sehingga dapat menyebabkan gangguankesehatan,penyakit, bahkan kematian.

)acun alami adalah at yang secara alami terdapat pada tumbuhan, dan sebenarnya merupakan

salah satu mekanisme dari tumbuhan tersebut untuk melawan serangan jamur, serangga, serta

predator.

B. Ma!a"# Ma!a" Sen$a%a Bera!un

Senyawa beracun dalam makanan dapat berasal dari senyawa alami, sintetis, mikroba,

serta residu pencemaran.

1. Senyawa Beracun Alamiah pada Pangan Nabati

Penting untuk mengetahui berbagai aneka jenis racun alami yang ada dalam bahan pangan dan

bagaimana mencegahnya. Dalam newsletter yang dikeluarkan Badan Pengawasan /bat dan

!akanan 0BP/!1, sejumlah racun alami dalam bahan pangan yang dapat menimbulkan

keracunan saat mengonsumsinya antara lain 2

a. +entang

)acun alami yang dikandung kentang termasuk dalam golongan glikoalkaloid dengan

dua macam racun utama yaitu solanin dan chaconine. Biasanya racun yang dikandung oleh

kentang berkadar rendah dan tidak menimbulkan efek yang merugikan bagi manusia.

!eskipun demikian, kentang yang berwarna hijau, bertunas dan secara fisik telah rusak atau

membusuk dapat menyebabkan glikoalkaloid dalam kadar yang tinggi. )acun tersebut terutama

terdapat pada daerah yang berwarna hijau, kulit atau daerah dibawah kulit.

+adar glikoalkoid yang tinggi dapat menimbulkan rasa seperti terbakar di mulut, sakit perut,

mual dan muntah. Sebaiknya kentang disimpan di tempat yang sejuk, gelap, dan kering serta

dihindarkan dari paparan sinar matahari atau sinar lampu. 3ntuk mencegah terjadinya keracunansebaiknya kentang dikupas kulitnya dan dimasak sebelum dikonsumsi.

b. Bayam

Sayuran yang satu ini banyak dikonsumsi ibu rumah tangga karena kandungan gii yang

melimpah. Namun, jika tidak hati-hati bayam bisa meracuni akibat asam oksalat yang banyak


5/9

terkandung dalam bayam. sam oksalat yang terlalu besar dapat mengakibatkan defisiensi

nutrient, terutama kalsium.

Selain itu, asam oksalat juga merupakan asam kuat sehingga dapat mengiritasi saluran

pencernaan, terutama lambung. sam oksalat juga berperan dalam pembentukan batu ginjal.

3ntuk menghindari pengaruh buruk akibat asam oksalat sebaiknya tidak mengkonsumsi

makanan yang mengandung senyawa itu terlalu banyak.

c. 4omat

4omat hijau yang memiliki racun alami jenis glikoalkaloid yang dapat menimbulkan

perasaan mual dan nyeri perut. )acun itu menyebabkan tomat hijau berasa pahit saat

dikonsumsi.

3ntuk mencegah terjadinya keracunan, sebaiknya hindari konsumsi tomat hijau dan jangan

pernah mengkonsumsi daun dan batang tanaman tomat.

d. Seledri

Seledri mengandung senyawa psoralen yang termasuk racun golongan kumarin. Senyawa

itu bisa menimbulkan reaksi sensiti5itas pada kulit jika terpapar matahari.

3ntuk menghindari efek toksik psoralen, sebaiknya hindari terlalu banyak mengkonsumsi seledri

mentah. (ebih aman jika seledri dimasak sebelum dikonsumsi karena psoralen dapat terurai

melalui proses pemasakan.

e. Singkong

Singkong mengandung racun linamarin dan lotaustralin, yang keduanya termasuk

golongan glikosida sianogenik. (inamarin terdapat pada semua bagian tanaman, terutamaterakumulasi pada akar dan daun.

Singkong dibedakan atas dua tipe, yaitu pahit dan manis. Singkong tipe pahit

mengandung kadar racun yang lebih tinggi daripada tipe manis. 6ika singkong mentah atau yang

dimasak kurang sempurna dikonsumsi maka racun tersebut akan berubah menjadi senyawa kimia

yang dapat mengganggu kesehatan.

7ejala keracunan sianida, antara lain menyempitan saluran nafas, mual, muntah, sakit kepala,

bahkan pada kasus berat dapat menimbulkan kematian.3ntuk mencegah keracunan singkong,

sebelum dikonsumsi sebaiknya singkong dicuci untuk menghilangkan tanah yang menempel,

dikupas lalu direndam dalam air bersih yang hangat selama beberapa hari, dicuci lalu dimasaksempurna baik dibakar atau direbus.

Singkong tipe manis hanya memerlukan pengupasan dan pemasakan untuk mengurangi kadar

sianida ke tingkat non toksik. Singkong yang biasa dijual di pasar adalah singkong tipe manis.

f. Biji buah-buahan


6/9

Biji buah-buahan ternyata mengandung racun jenis glikosida sianogenik, terutama pada

buah apel, aprikot, pir, plum, ceri dan peach. "alaupun bijinya mengandung racun, daging

buahnya tidak beracun. 6ika terkunyah, biji buah yang mengandung hidrogen sianida yang

bersifat racun. 7ejala keracunan mirip dengan gejala keracunan singkong dan pucuk bambu.

Sebaiknya tidak dibiasakan mengkonsumsi biji dari buah-buahan tersebut. Bila anak-anak

menelan sejumlah kecil saja biji buah-buah tersebut, maka dapat menimbulkan gejala keracunandan pada sejumlah kasus dapat berakibat fatal.

g. Pucuk bambu atau rebung.

)acun alami dalam rebung masuk dalam golongan glikosida sianogenik. 3ntuk

mencegah keracunan, sebaiknya pucuk bambu yang akan dimasak terlebih dahulu dibuang daun

terluarnya, diiris tipis lalu direbus dalam air mendidih dengan penambahan sedikit garam selama

8-$& menit. 7ejala keracunannya mirip dengan gejala keracunan singkong, antara lain meliputi

penyempitan saluran nafas, mual, muntah dan sakit kepala.

h. 9ucchini 0semacam ketimun1

!ulai banyak dikonsumsi masyarakat ndonesia. )acunnya menyebabkan ucchini

berasa pahit. Namun, ucchini yang telah dibudidayakan jarang ada yang berasa pahit.

7ejala keracunan ucchini meliputi muntah, kram perut, diare dan pingsan. Sebaiknya hindari

mengkonsumsi ucchini yang berbau tajam dan berasa pahit.

i. 6engkol 0Pithecolobium lobatum1 dan Petai :ina

nda yang hobi mengonsumsi jengkol atau petai cina; Sebaiknya berhati-hati dan jangan

mengonsumsinya dalam keadaan mentah. !engingat di dalam biji jengkol terkandung asamjengkolat 06en-colid acid1.

sam jengkolat dapat menyebabkan keracunan yang ditandai dengan mual dan susah

buang air kecil, karena tersumbatnya saluran kencing. )acun jengkol dapat dikurangi dengan

cara perebusan, perendaman dengan air, atau membuang mata lembaganya karena kandungan

racun terbesar ada pada bagian ini. (ain halnya dengan petai cina 0(eucaena glauca1. Bahan

pangan ini mengandung mimosin, yaitu sejenis racun yang dapat menjadikan rambut rontok

karena retrogresisi di dalam sel-sel partikel rambut.

j. +opi 0:affea arabica1 dan 4eh 0:amelia sinensis1

+opi dan teh mengandung kafein yaitu senyawa yang pahit rasanya. +afein ini bersifat

diuretik, merangsang pengeluaran kelenjar urin, merangsang kerja otak dan akti5itas jantung.

6ika konsumsi tidak berlebihan, kafein memberikan kontribusi yang po-sitif seperti badan terasa

lebih segar dan menghilangkan rasa ngantuk. 6ika melebihi ambang batas, konsumsi teh dan kopi

akan berakibat sukar tidur, jantung berdebar-debar, dan bayi lahir cacat jika dikonsumsi oleh ibu

hamil.


7/9

2. Senyawa beracun Alamiah Pada Pangan Hewani

a. Seafood

+eracunan ikan, udang, kerang dan hasil laut biasanya karena telah terkontaminasi at-at kimia

beracun. Pencemaran merkuri, timah dan logam-logam berat lainnya, seringkali terkandung

dalam produk seafood. !eningkatnya pencemaran laut dan menurunya kualitas air sebagaimedium hidup mereka adalah salah satu penyebabnya. plastik juga perlu

diwaspadai.Sosis, ham dan kornet merupakan media yang baik untuk pertumbuhan :lostridiumBatulinum. Bakteri ini suka berkembang biak pada bahan makanan sumber protein, tahan panas

dan menyukai tempat yang anaerob 0hampa udara1, makanan di dalam kemasan adalah tempat

fa5oritnya. Berhati-hatilah dengan daging dan produk olahan daging yang lain, karena satu

mikrogram Botulinin sudah cukup untuk membunuh manusia. 3ntuk menghindari keracunan,jangan mengkonsumsi daging dan hasil olah yang sudah menyimpang, baik tekstur, aroma dan

rasanya. Budi Sutom


8/9

BAB III

PENUTUP

. +esimpulan

Senyawa beracun dalam makanan dapat berasal dari senyawa alami, sintetis, mikroba, serta

residu pencemaran

$. Senyawa beracun lamiah Nabati

Berbagai macam bahan makanan baik hewani maupun nabati, sering kali secara alamiah

mengandung senyawa-senyawa beracun yang dapat menimbulkan keracunan akut pada

umumnya sudah dikenal oleh masyarakat, seperti singkong 0mengandung *:N1, cendawan0muskarin1, jengkol 0asam jenkolat1.

%. Senyawa Beracun alamiah *ewani Seafood

Daging dan *asil /lah Dalam +emasan

B. Saran

dapun saran yang dapat kami berikan adalah 2

$. *endaknya lebih teliti dalam memilih makanan maupun minuman yang sehat.%. !eningkatkan kewaspadaan kita terhadap senyawa-senyawa beracun yang terkandung

dalam makanan dan minuman.#. Dari beberapa contoh bahan kimia beracun yang sehari-hari dipergunakan sebagai at

tambahan dalam makanan dan dipakai secara meluas di kalangan masyarakat, maka

bahaya dalam jangka panjang sudah dapat perkirakan. 3ntuk mencegah hal ini,pemerintah harus sudah berani melakukan tindakan pre5entif mulai sekarang dan jangan

menunggu-nunggu kalau sudah ada korban.


9/9

DAFTAR PUSTAKA

nonim. %&&?. +enali :iri-ciri 9at Berbahaya pada !akanan 0online1. http2>>www.harian-

global.com. 0Diakses pada tanggal $' >forum.tra5ian.co.id. 0Diakses pada

tanggal $' >www.smallcrab.com. 0Diakses pada tanggal $A

racun alami pangan

Documents