provinsi jawa barat peraturan bupati karawang … nomor 96 tahun 2018...tindakan medis adalah...

18
1 PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR 96 TAHUN 2018 TENTANG TARIF JASA LAYANAN KESEHATAN PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARAWANG, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 83 ayat (6) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Tarif Jasa Layanan Kesehatan Pada Badan Layanan Umum Daerah Pusat Kesehatan Masyarakat; Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Barat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 8) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang dengan mengubah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851); 2. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4456);

Upload: others

Post on 21-Jan-2020

17 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1

PROVINSI JAWA BARAT

PERATURAN BUPATI KARAWANG

NOMOR 96 TAHUN 2018

TENTANG

TARIF JASA LAYANAN KESEHATAN PADA BADAN LAYANAN

UMUM DAERAH PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI KARAWANG,

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 83 ayat (6) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Tarif Jasa Layanan Kesehatan Pada Badan Layanan Umum Daerah Pusat Kesehatan Masyarakat;

Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Barat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 8) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang Pembentukan

Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang dengan mengubah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851);

2. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4456);

2

3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

4. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2011 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5256);

5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4502) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5340);

7. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah;

8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1676);

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah (Berita Daerah Kabupaten Karawang Tahun 2018 Nomor 1213);

3

10. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 14 Tahun 2016 tentang Susunan dan Kedudukan

Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Karawang Tahun 2016 Nomor 14).

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG TARIF JASA LAYANAN KESEHATAN PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:

1. Daerah Kabupaten adalah Daerah Kabupaten Karawang.

2. Pemerintah Daerah Kabupaten adalah Bupati sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom.

3. Pemerintahan Daerah adalah Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Daerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas- luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

4. Bupati adalah Bupati Karawang.

5. Dinas Kesehatan yang selanjutnya disebut Dinas adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang.

6. Kepala Dinas Kesehatan yang selanjutnya disebut Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang.

7. Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan di lingkungan Pemerintah Daerah yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi- tingginya di wilayah kerjanya.

8. Badan Layanan Umum Daerah yang selanjutnya disingkat BLUD adalah sistem yang diterapkan oleh Puskesmas sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas di lingkungan Dinas Kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan keuangan daerah pada umumnya.

4

9. Fleksibilitas adalah keleluasaan dalam pola pengelolaan keuangan dengan menerapkan praktek bisnis yang sehat untuk

meningkatkan layanan kepada masyarakat tanpa mencari keuntungan dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

10. Praktek Bisnis Yang Sehat adalah penyelenggaraan fungsi organisasi berdasarkan kaidah-kaidah manajemen yang baik dalam rangka pemberian layanan yang bermutu, berkesinambungan dan berdaya saing.

11. Pendapatan adalah semua penerimaan dalam bentuk kas dan tagihan BLUD UPTD Puskesmas yang menambah ekuitas dana lancar dalam periode anggaran bersangkutan yang tidak perlu dibayar kembali.

12. Belanja adalah semua pengeluaran dari rekening kas yang mengurangi ekuitas dana lancar dalam periode tahun anggaran bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh BLUD Puskesmas.

13. Biaya adalah sejumlah pengeluaran yang mengurangi ekuitas dana lancar untuk memperoleh barang dan/atau jasa untuk keperluan operasionsl BLUD Puskesmas.

14. Rekening Kas BLUD Puskesmas yang selanjutnya disebut Rekening Kas adalah rekening tempat penyimpanan uang BLUD Puskesmas yang dibuka oleh Pemimpin BLUD pada bank umum untuk menampung seluruh penerimaan pendapatan dan pembayaran pengeluaran BLUD Puskesmas.

15. Laboratorium Puskesmas adalah sarana pelayanan kesehatan pada Puskesmas yang melaksanakan pengukuran, penetapan, dan pengujian terhadap bahan yang berasal dari manusia untuk penentuan jenis penyakit, penyebaran penyakit, kondisi kesehatan, atau faktor yang dapat berpengaruh pada kesehatan perorangan dan masyarakat.

16. Pelayanan Kesehatan adalah segala kegiatan pelayanan kesehatan yang diberikan pada pasien dalam rangka pemeriksaan fisik, diagnosis, pengobatan (terapi), perawatan, observasi dan/atau pelayanan kesehatan lainnya yang meliputi rawat jalan dan/atau rawat inap.

17. Pelayanan Satu Hari (one day care) adalah pelayanan yang dilakukan untuk penderita yang sudah ditegakkan diagnosa secara definitif dan perlu mendapat tindakan atau perawatan semi intensif (observasi) setelah 6 (enam) jam sampai dengan 24 (dua puluh empat) jam.

18. Hari Rawat adalah lamanya peserta dan/atau anggota keluarganya dirawat, dengan memperhitungkan tanggal keluar dikurang tanggal masuk.

19. Tindakan Medis adalah tindakan yang bersifat operatif dan non operatif yang dilaksanakan baik untuk tujuan diagnostik maupun pengobatan.

5

20. Rehabilitasi Medik adalah pelayanan yang diberikan untuk pemeliharaan kesehatan peserta dalam bentuk fisioterapi, terapi

okupasi, terapi wicara, dan bimbingan sosial medik.

21. Pelayanan Persalinan adalah pelayanan terhadap proses lahirnya bayi baik kurang bulan maupun cukup bulan secara spontan maupun disertai penyulit yang memerlukan tindakan medis termasuk pasca persalinannya.

22. Pelayanan di Unit Gawat Darurat adalah pelayanan kesehatan tingkat lanjutan yang harus diberikan secepatnya untuk mengurangi resiko kematian atau cacat tanpa memperhitungkan jumlah kunjungan dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

23. Tarif adalah imbalan atas barang dan/atau jasa yang diberikan oleh UPTD Puskesmas termasuk imbalan hasil yang wajar dari investasi dana, dapat bertujuan untuk menutup seluruh atau sebagian dari biaya per unit layanan.

24. Alat Kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin, dan/atau

implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosa, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit serta memulihkan kesehatan pada manusia dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.

25. Pelayanan Kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan Sediaan Farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien.

26. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan yang selanjutnya disingkat BPJS Kesehatan adalah badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan sosial kesehatan.

BAB II

TARIF PELAYANAN KESEHATAN

Bagian Kesatu

Umum

Pasal 2

(1) BLUD Puskesmas memungut biaya kepada masyarakat sebagai imbalan atas barang dan/atau jasa pelayanan kesehatan yang diberikan.

(2) Imbalan atas barang dan/atau jasa pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dalam bentuk tarif layanan yang disusun atas dasar perhitungan biaya perunit layanan untuk menutup seluruh atau sebagian biaya layanan.

(3) Tarif pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat memasukkan imbal hasil yang wajar dari biaya per unit layanan.

6

Pasal 3

Pelayanan kesehatan pada BLUD Puskesmas sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 2, terdiri atas:

a. Pelayanan Medis;

b. Pelayanan Non Medis; dan

c. Pelayanan Lain.

Pasal 4

Setiap orang pribadi atau badan yang menggunakan/ memanfaatkan/memperoleh pelayanan kesehatan dari BLUD Puskesmas dikenakan Tarif Layanan.

Bagian Kedua

Prinsip dan Sasaran Dalam Penetapan Struktur dan Besarnya Tarif Layanan

Pasal 5

(1) Prinsip dan sasaran dalam penetapan struktur dan besarnya tarif layanan dengan memperhatikan biaya penyediaan jasa, kemampuan masyarakat, aspek keadilan dan efektifitas pengendalian atas pelayanan kesehatan dan pendidikan.

(2) Biaya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:

a. unit cost masing-masing pelayanan; dan

b. jasa pelayanan.

(3) Penetapan tarif layanan dengan mempertimbangkan continuitas dan pengembangan pelayanan, daya beli masyarakat, asas keadilan dan kepatutan serta kompetisi yang sehat.

Bagian Ketiga

Struktur dan Besarnya Tarif Layanan

Pasal 6

(1) Struktur dan besarnya tarif ditetapkan berdasarkan perhitungan atas hasil analisis unit cost sebagai beban operasional pelayanan dan jasa pelayanan dengan rumus perhitungan sebagai berikut:

(2) Proses analisis unit cost meliputi tahap-tahap sebagai berikut:

a. mengidentifikasi biaya langsung maupun tidak langsung yang timbul sebagai akibat adanya kegiatan pelayanan di Puskesmas;

b. menganalisis unit/bagian yang biayanya timbul akibat kegiatan di unit/bagian lain;

Besarnya tarif = Unit Cost + Jasa Pelayanan

7

c. menghitung semua biaya langsung yang terjadi di setiap unit/bagian;

d. menghitung biaya tidak langsung di semua unit/bagian dan menetapkan alokasinya di setiap unit/bagian; dan

e. menghitung unit cost setiap pelayanan.

(3) Jasa pelayanan ditetapkan dengan memperhatikan kemampuan masyarakat dan jasa pelayanan yang berlaku pada tempat pelayanan kesehatan disekitarnya serta ketentuan peraturan perundang-undangan.

(4) Dalam hal besaran tarif yang ditetapkan dalam Peraturan Bupati ini di bawah perhitungan besaran tarif sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kekurangannya dibiayai dari APBD.

Pasal 7

(1) Struktur dan besarnya tariff digolongkan berdasarkan jenis pelayanan kesehatan.

(2) Struktur dan besarnya tariff layanan kesehatan di Puskesmas ditetapkan atas dasar kategori ringan, kecil, sedang dan besar serta berdasar atas kelas pasien dirawat.

(3) Struktur dan besarnya tarif layanan kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

Bagian Keempat

Pengalokasian Jasa Layanan

Pasal 8

(1) Jasa layanan dialokasikan untuk biaya jasa pelayanan dan biaya operasional.

(2) Biaya jasa pelayanan dan biaya operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), yang bersumber dari dana kapitasi ditetapkan sebesar 60% (enam puluh) persen untuk biaya jasa pelayanan, dan 40% (empat puluh) persen untuk biaya operasional.

(3) Biaya jasa pelayanan dan biaya operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), yang bersumber selain dari dana kapitasi ditetapkan sebesar 35% (tiga puluh lima) persen untuk biaya jasa pelayanan, dan 65% (enam puluh lima) persen untuk biaya operasional.

(4) Pengalokasian atas jasa layanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ditetapkan dengan Keputusan Bupati.

8

BAB III

PELAYANAN DAN TARIF JASA LAYANAN BAGI PESERTA JAMINAN

KESEHATAN DAN TANGGUNGAN PIHAK KETIGA

Pasal 9

(1) Pasien peserta jaminan kesehatan atau menjadi tanggungan pihak ketiga lainnya diberikan pelayanan sesuai ketentuan perundang-undangan.

(2) Bagi penduduk Kabupaten Karawang yang bukan peserta jaminan kesehatan atau menjadi tanggungan pihak ketiga lainnya sebagaimana dimaksud pada ayat (1), biaya pelayanan ditanggung oleh Jaminan Kesehatan Daerah sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

(3) Jenis layanan selain yang ditanggung oleh jaminan kesehatan, pihak ketiga lainnya atau Jaminan Kesehatan Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) menjadi tanggungan penerima layanan.

(4) Besarnya pembiayaan pelayanan kesehatan pasien peserta jaminan kesehatan atau pihak ketiga lainnya sesuai dengan Perjanjian KerjaSama (PKS) yang dibuat oleh penyedia jasa jaminan kesehatan atau pihak penjamin dengan Pemimpin BLUD yang diketahui oleh Kepala Dinas.

(5) Dalam hal besaran atas klaim dari jaminan kesehatan, pihak ketiga lainnya atau Jaminan Kesehatan Daerah di bawah perhitungan besaran tarif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (1), kekurangannya dibiayai dari APBD.

BAB IV

KERINGANAN DAN PEMBEBASAN TARIF LAYANAN KESEHATAN

Pasal 10

(1) Pemimpin BLUD UPTD Puskesmas mempunyai kewenangan untuk memberikan keringanan dan pembebasan tarif layanan berdasarkan pertimbangan tertentu.

(2) Pertimbangan tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (1), antara lain:

a. Kejadian Luar Biasa (KLB);

b. Bencana alam; dan/atau

c. Masyarakat tidak mampu.

(3) Dalam hal ada kebijakan atau program tertentu dari Pemerintah Pusat dan/atau Pemerintah Daerah, Pemimpin BLUD UPTD Puskesmas dapat memberikan pembebasan tarif layanan kesehatan.

9

LAMPIRAN : PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR 96 TAHUN 2018 TENTANG TARIF JASA LAYANAN KESEHATAN PADA BADAN

LAYANAN UMUM DAERAH PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

STRUKTUR DAN BESARAN TARIF LAYANAN KESEHATAN

PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

1. PELAYANAN RAWAT JALAN

NO Komponen

Pelayanan

Dalam

Kabupaten

Luar

Kabupaten

Satuan

1 Rawat Jalan Puskesmas

0 10.000 Per Kunjungan

2 Kunjungan UGD

Puskesmas 0 15.000 Per Kunjungan

3 Kunjungan

Puskesmas Pembantu 0 10.000 Per Kunjungan

4 Kunjungan Puskesmas Keliling

0 10.000 Per Kunjungan

5 Kunjungan Polindes 0 10.000 Per Kunjungan

2. PELAYANAN RAWAT INAP ( PKM DTP )

No Komponen Pelayanan

KARAWANG SEHAT

BPJS DAN UMUM

Satuan

1

Biaya Kamar

a) Kelas III

b) Kelas II

c) Kelas I

d) VIP

0

120.000

Paket/Hari

2 Makan 0 60.000 Per Hari

3. PELAYANAN TINDAKAN KESEHATAN UMUM

Komponen Pelayanan UMUM BPJS Satuan

a. Pelayanan Klinik Umum

1) Pemasangan Naso Gastric Tube (NGT)

75.000 0 Per Tindakan

2) Pelepasan Naso Gastric Tube (NGT)

15.000 0 Per Tindakan

3) Pemasangan Kateter 30.000 0 Per Tindakan

4) Pelepasan Kateter 15.000 0 Per Tindakan

5) Pemasangan Bidai 50.000 0 Per Tindakan

6) Bilas Lambung 100.000 0 Per Tindakan

7) Penanganan Kasus dengan Injeksi

0 0 Per Tindakan

8) Penanganan Kasus dengan Nebulizer

25.000 0 Per Tindakan

b. Pelayanan Bedah

1) Tindakan Eksisi, Cross Incisi, Incisi

50.000 0 Per Tindakan

2) Tindakan Jahit Luka 1

s.d. 5 Jahitan 50.000 0 Per Tindakan

3) Tindakan Jahit Luka Setiap Jahitan Berikutnya

5.000

0

Per Tindakan

4) Tindakan Angkat

Jahitan 20.000 0 Per Tindakan

5) Ganti balutan 10.000 0 Per Tindakan

6) Tindakan Ekstraksi Kuku

50.000 0 Per Tindakan

7) Angkat Kutil/ tahi lalat 50.000 0 Per Tindakan

8) Tindakan Sirkumsisi 200.000 0 Per Tindakan

9) Tindakan Perawatan Luka

15.000 0 Per Tindakan

10) Tindakan Perawatan Luka Bakar s/d 10%

30.000 0 Per Tindakan

11) Tindik Daun Telinga 30.000 0 Per Tindakan

12) Ekstraksi Cerumen Prop Telinga

25.000 0 Per Tindakan

13) Ekstraksi Corpus Alineum ( THT )

25.000 0 Per Tindakan

c. Laboratorium

1). Laboratorium Sederhana

a) Hb Sahli 10.000 0 Per Pemeriksaan

b) Hb Stik 12.000 0 Per Pemeriksaan

c) LED 15.000 0 Per Pemeriksaan

d) Golongan Darah 15.000 0 Per Pemeriksaan

e) Gula Darah Sewaktu 15.000 0 Per Pemeriksaan

f) Cholesterol LDL Direct 35.000 0 Per Pemeriksaan

g) Urin rutin 25.000 0 Per Pemeriksaan

2). Kimia Darah

Luar Wilayah

dan Umum

BPJS

Non kapitasi

a) Gula Darah Sewaktu

15.000

10.000

15.000

20.000

Per Pemeriksaan sesuai indikasi medis

b) Gula Darah Puasa

15.000

10.000

15.000

20.000

Per Pemeriksaan sesuai Indikasi Medis

c) Gula Darah PP

20.000

10.000

15.000

20.000

Per Pemeriksaan sesuai Indikasi Medis

d) Cholestrol Total 30.000 45.000 Per Pemeriksaan

e) Cholesterol HDL (High Density Lipoprotein)

35.000

60.000

Per Pemeriksaan

f) Cholesterol LDL (Low Density Lipoprotein)

35.000

45.000

Per Pemeriksaan

g) Trigliserida 35.000 50.000 Per Pemeriksaan

h) Asam Urat 30.000 0 Per Pemeriksaan

3). Hematologi

a) Darah Lengkap (Hb, Leko, Trombo, Ery, MCV, MCH, MCHC, Hematokrit, Diff Count, LED)

40.000

0

Per Pemeriksaan

b) Darah Rutin (Hb, Leko, Trombo, Hematokrit)

25.000

0

Per Pemeriksaan

c) Hb, Photometer 10.000 0 Per Pemeriksaan

d) Jumlah Lekosit, Mikroskopis

10.000 0 Per Pemeriksaan

e) Jumlah Trombosit, Mikroskopis

10.000 0 Per Pemeriksaan

f) LED 15.000 0 Per Pemeriksaan

g) Golongan Darah tanpa rhesus

10.000 0 Per Pemeriksaan

h) Golongan Darah dengan rhesus

15.000 0 Per Pemeriksaan

i) Hematokrit,

Mikrohematokrit 10.000 0

Per Pemeriksaan

j) Jumlah Eritrosit, Mikroskopis

10.000 0 Per Pemeriksaan

k) Jumlah Eosinofil,

Mikroskopis 10.000 0 Per Pemeriksaan

l) Jumlah Retikulosit, Mikroskopis

10.000 0 Per Pemeriksaan

m) Hitung Jenis Lekosit (diff), Mikroskopis

15.000 0 Per Pemeriksaan

n) Morfologi Darah Tepi, morfologi

40.000 0 Per Pemeriksaan

o) Waktu Perdarahan 10.000 0 Per Pemeriksaan

p) Waktu Pembekuan 10.000 0 Per Pemeriksaan

q) Rumple Leed 10.000 0 Per Pemeriksaan

r) Retraksi Bekuan 15.000 0 Per Pemeriksaan

4). Urinologi

a) Urin Rutin 25.000 0 Per Pemeriksaan

b) Urine Lengkap 30.000 0 Per Pemeriksaan

c) Reduksi Glukosa 10.000 0 Per Pemeriksaan

d) Protein 10.000 0 Per Pemeriksaan

e) Sedimen 10.000 0 Per Pemeriksaan

f) Tes Kehamilan 10.000 0 Per Pemeriksaan

g) Bilirubin 10.000 0 Per Pemeriksaan

h) Keton 10.000 0 Per Pemeriksaan

5). Lain-Lain

a) Sputum/Dahak 15.000 0 Per Pemeriksaan

b) Faeces Rutin 20000 0 Per Pemeriksaan

d. Pemeriksaan FAECES

a) Faeces Rutin (Makroskopis, mikroskopis)

20.000

0

Per Pemeriksaan

b) Darah Samar 10.000 0 Per Pemeriksaan

c) Sisa Percernaan (Protein, Karbohidrat, Lemak)

10.000

0

Per Pemeriksaan

e. Mikrobiologi UMUM BPJS

a) Mikroskopis GO 35.000 0 Per Pemeriksaan

b) Mikroskopis BTA 15.000 0 Per Pemeriksaan

c) Mikroskopis Lepra 15.000 0 Per Pemeriksaan

d) Mikroskopis Candida 15.000 0 Per Pemeriksaan

e) Mikroskopis Diphterie 15.000 0 Per Pemeriksaan

f) Mikroskopis Jamur /Fungi

15.000 0 Per Pemeriksaan

g) Mikroskopis Malaria / Filaria

25.000 0 Per Pemeriksaan

h) Mikroskopis Trichomonas

15.000 0 Per Pemeriksaan

i) Mikroskopis Amoeba 15.000 0 Per Pemeriksaan

j) Mikroskopis Telur Cacing

15.000 0 Per Pemeriksaan

k) Mikroskopis Sarcoptes scabei

15.000 0 Per Pemeriksaan

l) Mikroskopis Schistosoma

15.000 0 Per Pemeriksaan

m) Telur Cacing Konsentrasi

15.000 0 Per Pemeriksaan

n) Telur Cacing Metode Kato Katz

20.000 0 Per Pemeriksaan

f. Imunologi UMUM BPJS

Tes Kehamilan 10.000 0 Per Pemeriksaan

g. Hepatitis UMUM BPJS

a) HbsAg Rapid Test 35000 0 Per Pemeriksaan

b) Anti HBs Titer 40.000 0 Per Pemeriksaan

c) HBeAg Rapid 35.000 0 Per Pemeriksaan

d) Anti Hbe 35.000 0 Per Pemeriksaan

e) Anti HCV / Rapid Test 35.000 0 Per Pemeriksaan

h. HIV UMUM BPJS

Anti HIV skrining / Rapid Test

- Skrining lengkap

- Test HIV

300.000

100.000

0

0

Per Pemeriksaan

i. Penyakit Infeksi UMUM BPJS

a) Widal / Aglutinasi 40.000 0 Per Pemeriksaan

b) Widal Kualitatif 10.000 0 Per Pemeriksaan

c) Syphylis / Rapid Test 35.000 0 Per Pemeriksaan

d) RPR /VDRL / Aglutinasi

40.000 0 Per Pemeriksaan

e) TPHA / IHA 40.000 0 Per Pemeriksaan

f) TPHA Titer / IHA

45.000

0

Per Pemeriksaan

j. Elektromedik UMUM BPJS

1) Pemeriksaan USG (Ultrasonographi) Tanpa Ekspertise

50.000

0

Per Pemeriksaan

2) Pemeriksaan EKG (Electrocardiographi) Tanpa Ekspertise

35.000

0

Per Pemeriksaan

3) Pemeriksaan Fetal Doppler

0 0 Per Pemeriksaan

4) Konsultasi hasil USG, EKG, Rontgent ke Dokter Spesialis

15.000

0

Per Konsul

Keterangan:

PEMERIKSAAN YANG TERMASUK PROGRAM DINAS (GRATIS): 1. TB PARU DAN KUSTA / BTA

2. IBU HAMIL (HB, PROTEIN URINE, HIV) 3. PMS (HIV, SIPHILIS, HBSAG)

4. IVA

4. PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

Komponen Pelayanan UMUM BPJS

Nonkapitasi Satuan

a. Pelayanan Keluarga

Berencana

1) Pemasangan IUD

(Intra Uterine Device) 100.000 100.000 Per Tindakan

2) Pelepasan IUD (Intra

Uterine Device) 100.000 100.000 Per Tindakan

3) Pemasangan Implant 100.000 100.000 Per Tindakan

4) Pelepasan Implant 100.000 100.000 Per Tindakan

5) Injeksi KB 30.000 15.000 Per Tindakan

b. Pelayanan Kesehatan

Ibu dan Anak

1) Pemeriksaan Ibu Hamil ANC (Antenatal Care) rutin

0 200.000 4 x

pemeriksaan

2) Partus Normal

Asuhan Kebidanan

Persalinan Pervaginal normal oleh dokter

700.000

700.000

800.000

Per Tindakan

Per Paket

3) Partus dengan

Penyulit (PONED) 950.000 950.000 Per Tindakan

Placenta Manual 500.000 175.000 Per Tindakan

c. Lain-Lain

1) Pengambilan Spesimen Pap Smear

30.000 0 Per Tindakan

2) Pemeriksaan IVA (Inspekulo Visual Asam Asetat)

45.000

25.000

Per Tindakan

5. PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

KOMPONEN PELAYANAN UMUM BPJS Satuan

a. Tindakan Preventif

1) Pembersihan Karang Gigi

75.000 0 Per Rahang

2) Perawatan Topikal Aplikasi Fluor

20.000 0 Per Kunjungan

3) Perawatan Fissure Sealant

35.000 0 Per Kunjungan

4) Perawatan PULP CAPING

50.000 0 Per Gigi

b. Penambalan

1) Tumpatan Sementara 30.000 0 Per Gigi

c. Tindakan Pencabutan

1) Pencabutan Gigi Susu 15.000 0 Per Gigi

2) Pencabutan Gigi Tetap

50.000 0 Per Gigi

3) Pencabutan Gigi Tetap dengan penyulit

75.000 0 Per Gigi

4) Buka Jahitan gigi 20.000 0 Per tindakan

5) Penanggulangan Dry Socket

50.000 0 Per tindakan

6) Kontrol post pencabutan gigi

20.000 0 Per

Pemeriksaan

6. PELAYANAN KESEHATAN LAINNYA

Komponen Pelayanan

UMUM BPJS Satuan

a. Pelayanan Perawatan Rumah (Home Care)

0 0 Per Kunjungan

b. Konsultasi Gizi 0 0 Per Kunjungan

c. Pemeriksaan Buta Warna

0 0 Per Kunjungan

d. Surat Keterangan sehat untuk pelajar

5.000 0 Per Kunjungan

e. Surat Keterangan sehat untuk umum

10.000 0 Per Kunjungan

f. Surat keterangan Sehat Calon jamaah haji

50.000 0 Per Jamaah

g. Oksigen 0 0 Per Jam

h. Visum Luar 100.000 0 Per Tindakan

i. Fogging pemberantasan penyakit Demam Berdarah APS (Atas Permintaan Sendiri)

3.000.000

0

Per Lokasi (300

Rumah)

j. Konsultasi Kesehatan Lingkungan

0 0 Per Kunjungan

k. Pelayanan Ambulans/Puskesmas Keliling*:

Per Pemakaian

1) Dibawah 10 km 200.000 0

2) 10 km- 20 km 300.000

3) > 20 km dalam kabupaten

400.000

4) Luar Kabupaten

200.000 + 5.000 /km

+ biaya Tol

*Keterangan :

1. Harus ada sopir dan perawat/ bidan

2. Ambulance khusus untuk Pasien Gawat Darurat

3. Penggunaan Ambulance keluar Kabupaten yang harus menginap, biaya penginapan dan makan bagi supir dan tenaga lainnya, serta biaya tol ditanggung oleh penyewa.

BUPATI KARAWANG,

ttd

CELLICA NURRACHADIANA