Contoh Proposal Bisnis yang Menarik dan Baik

2Share on facebookShare on twitterShare on emailShare on printMore Sharing Services2| Dikirim pada: 23-04-2013 | Kategori: Bisnis | ilustrasi: kristja | tema: Contoh Proposal Bisnis

 (1 votes, average: 5.00 out of 5)

Apabila Anda memiliki sebuah ide bisnis yang mumpuni dengan prospek yang Anda anggap

luar biasa, saatnya menuangkan ide tersebut menjadi sebuah contoh proposal bisnis.

Dengan begitu, Anda bisa memperoleh tambahan modal apakah dari bank, perusahaan lain

ataupun investor. Namun tentu sebelum bisa “menggaet” mereka, Anda harus punya

visualisasi mengenai ide bisnis yang Anda miliki tersebut.

Sebuah proposal bisnis sendiri merupakan cara untuk bertanya pada pihak lain apakah

mereka mau membantu Anda memulai ide bisnis tersebut. Tujuannya adalah untuk

membangun hubungan antara Anda dengan pihak lain tersebut guna mencapai prospek

bisnis yang akan dijalankan.

Untuk memulainya, Anda bisa memerhatikan beberapa hal berikut terkait pembuatan

contoh proposal bisnis:

1. Coba berkonsultasi dengan orang yang sudah berpengalaman menyusun proposalbisnis –

yang tentunya memperoleh persetujuan dari investor. Anda bisa menanyakan mengenai

apa yang bisa dilakukan dan apa yang mesti dihindari.

2. Buat draft yang merangkum secara garis besar ide-ide bisnis Anda. Pada bagian pertama,

Anda bisa merangkum peluang bisnis dan rencana. Kemudian dilanjutkan dengan data

keuangan dan ikhtisar rencana operasional.

3. Tulis proposal dengan beberapa aturan seperti misalnya tetapkan batasan maksimal 10

halaman. Dengan begitu, Anda akan lebih terkontrol dalam menulis dan gagasannya tidak

membingungkan.

4. Jelaskan apa saja keunikan perusahaan Anda dan ide bisnis tersebut. Sebagai contoh,

apakah punya keahlian khusus, teknologi baru dan prestasi yang diraih.

5. Jelaskan segmen pasar yang ditekuni. Andapun bisa mendiskusikan langkah apa yang bisa

dilakoni guna bersaing dengan kompetitor. Jelaskan pula pelanggan prospektif Anda.

6. Ringkaskan rencana promosi / pemasaran yang akan dilakoni. Anda bisa memberikan

detilnya namun usahakan agar tetap singkat dan gampang dipahami. Diskusikan pula

mengenai beberapa permasalahan yang bisa saja terjadi.

7. Gambarkan mengenai harapan Anda tentang pendapatan dan arus kas pada tahun

pertama. Rundingkan pula dana yang dibutuhkan dan cara menggunakannya.

Cara Membuat Contoh Proposal Bisnis

Nah, setelah mengatur semua rencana ide bisnis Anda, sekarang saatnya untuk membuat

contoh proposal bisnis yang akan diajukan ke pihak investor. Bagaimana proposal bisnis

yang baik? Berikut beberapa langkah yang bisa Anda terapkan:

1. Tulis ringkasan proposal Anda sepanjang 2-3 kalimat. Proposal bisnis haruslah rinci

namun ringkas serta langsung pada tujuan. Presentasikan ide secara efektif dan jelas.

2. Dalam membuat proposal bisnis, jawab setiap pertanyaan yang mungkin timbul, rencana

ke depannya serta pertanyaan lain yang bisa timbul mengenai proposal tersebut.

3. Koreksi lagi contoh proposal bisnis yang Anda buat. Perbaiki kesalahan ketik dan evaluasi

usul apapun yang mungkin telah terjawab.

4. Cetak proposal bisnis dengan menggunakan kertas bond. Ini lebih berkesan daripada

kertas biasa. Bukankah tujuan pemberian proposal ini agar mengesankan pihak investor?

Kesan pertama tentu menentukan!

Ya, agar investor mau berinvestasi pada ide bisnis tersebut tentu mutlak adanya Anda harus

bisa meyakinkan mereka. Hal pertama tentu dari penampilan proposal yang Anda kirimkan,

isinnya yang jelas namun singkat serta bagaimana nantinya Anda mempresentasikan

proposal bisnis tersebut. Bersikaplah percaya diri dan optimis agar orang lainpun

mendapatkan “energi yang sama”.

Yang pasti, segera selesaikan contoh proposal bisnis Anda karena proposal bisnis

merupakan konektor pertama yang akan menghubungkan Anda dengan pihak investor. Jadi,

sudah siap menuangkan ide bisnis brilian Anda ke dalam sebuah proposal bisnis dan

mempresentasikannya? Ya, Anda harus siap!