Asuhan Keperawatan Pada Usila Dengan Masalah

Fungsi Psikososial ( Menarik Diri )

OLEH

KELOMPOK I ( SEMESTER VI A )

NAMA ANGGOTA KELOMPOK :

HANDRIANA FUJI ASTUTI

NAJMAH

YULIA SASMITA

Pengertian Menarik Diri

Menarik diri adalah penilaian yang salah tentang pencapaian diri dengan menganalisa seberapa jauh perilaku sesuai dengan ideal diri pencapaian ideal diri cita-cita harapan langsung menghasilkan perasaan berharga.

Penyebab

Menarik diri, menurut Stuart GW 2006adalah1. Faktor Perkembangan2. Faktor Biologis3. Faktor sosio-kultural

Menurut Nasution M.L (2008), faktor predisposisi isolasi sosial : Menarik diri

adalah:

1. Faktor Genetik2. Teori Agregasi3. Teori Kehilangan

Objek4. Teori Organisasi

Kepribadian

5. Model Kognitis6. Model

Ketidakberdayaan

7. Model Perilaku8. Model Biologi

Faktor presipitasi (pencetus) isolasi sosial : Menarik diri menurut stuart G.W, 2006

1. Stresor Sosio-kultural

2. Stresor Psikologis

Rentang Respon Sosial

Tanda Dan Gejala Menarik Diri

Gejala subyektif :• Klien menceritakan perasaan

kesepian atau ditolak oleh orang lain.• Klien merasa tidak aman berada

dengan orang lain.• Klien tidak merasa berguna.• Klien mengatakan hubungan yang

tidak berarti dengan orang lain.

Gejala obyektif • Klien banyak diam dan tidak mau

bicara.• Tidak mengikuti kegiatan.• Banyak berdiam diri di kamar.• Klien tampak sedih, ekspresi datar

dan dangkal.• Kontak mata kurang.• Aktivitas menurun.

Penatalaksanaan

1. Suasana terapi (lingkungan terapeutik)

2. Farmakoterapi3. Psikoterapi

Asuah Keperawatan Pada Klien Menarik Diri.

1. Pengkajian.• Identitas diri• Keluhan utama• Riwayat kesehatan sekarang• Riwayat kesehgtan dahulu• Riwayat kesehatan keluarga• Pemeriksaan fisik

2. Diagnosa Keperawatan

• Kerusakan interaksi sosial berhubungan dengan gangguan konsep diri ditandai dengan klien menunjukkan ketidakmampuan untuk menerima atau mengkomunikasikan rasa kepuasan, rasa memiliki, menyayangi, klien menunjukkan ketidaknyamanan dalam situasi sosial, keluarga melaporkan perubahan gaya hidup atau pola interaksi.

• Harga Diri Rendah Situasional berhubungan dengan gangguan gambaran diri, proses kehilangan, perubahan peran sosial, kurangnya pengakuan / penghargaan ditandai dengan klien menunjukkan perilaku tidak asertif, klien menganggap diri tidak berdaya, tidak berguna.

• Ketidakberdayaan berhubungan dengan lingkungan perawatan kesehatan ditandai dengan klien tampak pasif, tidak adanya partisipasi dalam perawatan atau membuat keputusan ketika ada kesempatan, klien enggan untuk mengehspresikan perasaan yang benar, ketergantungan pada orang lain, ekspresi ketidakpuasan dan frustasi selama ketidakmampuan untuk memperlihatkan aktivitas, ekspresi ragu-ragu terhadap penampilan peran.

4. Rencana Tindakan5. Evaluasi Keperawatan

SEKIAN DAN

TERIMAKASIH