profesi keguruan
TRANSCRIPT
PROFESI KEGURUANOleh
BUKHORI MUSLIM, M. PdEmail: [email protected]
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MATARAM
2015
TUJUAN MATA KULIAH
Setelah mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan:1. Pengertian dan syarat-syarat profesi secara
umum, profesi keguruan, serta perkembangan profesi keguruan di Indonesia.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi, tujuan Profesi Keguruan, Kode etik organisasi profesi keguruan, dan ciri-ciri
PENGERTIAN ISTILAH
PROFESI
PROFESIONAL
PROFESIONALITAS
PROFESIONALISME
PROFESIONALISASI
pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahlian, keterampilan, kejujuran.
seseorang yang memiliki kompetensi dalam suatu pekerjaan tertentu
komitment para anggota suatu profesi untuk meningkatkan kemampuan
sikap para anggota profesi terhadap profesinya serta derajat pengetahuan
proses peningkatan kualifikasi maupun kemampuan para anggota profesi
KRITERIA PROFESI (Ornstein dan Levine, 1984)
MELAYANI MASYARAKAT DAN MERUPAKAN KARIER YANG AKAN DILAKSANAKAN SEPANJANG HAYAT
MEMERLUKAN BIDANG ILMU DAN KETERAMPILAN TERTENTU DILUAR JANGKAUAN KHALAYAK RAMAI
MEMPUNYAI KOMITMEN TERHADAP JABATAN DAN KLIEN DENGAN PENEKANAN TERHADAP LAYANAN
MEMPUNYAI ORGANISASI YANG DIATUR OLEH ANGGOTA PROFESI SENDIRI
MEMPUNYAI KODE ETIK, MEMPUNYAI KADAR KEPRCAYAAN YANG TINGGI DARI PUBLIK
CIRI-CIRI UTAMA SUATU PROFESI(Sanusi, 1991)
• Suatu Jabatan yang memiliki fungsi dan signifikan sosial yang menentukan (crusial).
• Jabatan yang menuntut keterampilan/keahlian tertentu.
• Keterampilan/keahlian yang dituntut jabatan itu didapat melalui pemecahan masalah dengan menggunakan teori dan metode ilmiah.
• Jabatan itu berdasarkan pada batang tubuh disiplin ilmu yang jelas, sistemik, eksplisit, yang bukan hanya sekedar pendapat khalayak umum.
• Jabatan itu memerlukan pendidikan tingkat perguruan tinggi dengan waktu yang yang cukup lama.
KRITERIA PROFESI KEGURUA
N
NEA, 1948
ALASAN KENAPA PERLU PROFESIONALISASI DALAM PENDIDIKAN• Subjek pendidikan adalah manusia yang
memiliki kemauan, pengetahuan, emosi, dan perasaan serta dapat dikembangkan sesuai potensinya.
• Pendidikan dilakukan secara intensional yakni secara sadar bertujuan, maka pendidikan menjadi normatif yang diikat oleh norma-norma dan nilai-nilai yang baik secara universal, nasional, maupun lokal yang merupakan acuan para pendidik, peserta didik dan pengelola pendidikan.
PERKEMBANGAN PROFESI KEGURUAN
Lima Macam Guru (Belanda)
SEKOLAH GURU PADA ZAMAN BELANDA
Hogere KweekachoolHollands Islandse SchoolHoofdacte
KODE ETIK PROFESI KEGURUAN
KODE ETIK •Sebagai Landasan Moral•Sebagai Pedoman Tingkah Laku
Tujuan Kode Etik
•Menjunjung Tinggi Martabat Profesi•Untuk Menjaga dan Memelihara Kesejahteraan anggota.•Untuk meningkatkan pengabdian anggota profesi.•Untuk meningkatkan mutu profesi dan oraganisasi profesi
KODE ETIK GURU INDONESIA
KODE ETIK GURU INDONESIA1. Guru berbakti menjunjung peserta didik untuk membentuk
manusia Indonesia seutuhnya yang berjiwa pancasila2. Guru memiliki dan melaksanakan kejujuran profesional3. Guru berusaha memperoleh informasi tentang pesesta
didik sebagai bahan melakukan bimbingan dan penyuluhan4. Guru menciptakan suasana sekolah sebaik-baiknya yang
menunjang berhasilnya proses belajar mengajar5. Guru memelihara hubungan seprofesi, semanagat
kekeluargaaan dan kesetiakawanan sosial
Lanjutan6. Guru secara pribadi dan bersama-sama
mengembangkan dan meningkatkan mutu dan maratabat profesinya.
7. Guru memelihara hubungan seprofesi, semangat kekeluargaan, dan kesetiakawanan sosial
8. Guru secara bersama-sama memelihara dan meningkatkan mutu organisasi PGRI sebagai suatu perjuangan dan pengabdian
9. Guru melaksanakan kebijaksanaan pemerintah dalam bidang pendidikan
Organisasi Profesional Keguruan
• PGRI didirikan di Surakarta 25 November 1945.
Misi PGRI:1. Misi politis/ideologi2. Misi persatuan organisatoris3. Misi profesi4. Misi kesejahteraan
Organisasi lain
• MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran)• IPBI- Ikatan Petugas Bimb. Ind.• HISAPIN-Ikatan Sarjana Adm. Ind.• HSPBI-Him. Sarjana Pend. Bhs. Ind.• HISPISI-Himp. Sarjana Pend. Ilmu Sosial• ISPI-Ikatan Sarjana Pend. Ind.
Keterampilan Menyimak 16
PERAN GURU
DALAM KBM
PLPG, Universitas Pakuan
UU No. 14/2005 (UUGD)
1 •Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh guru atau dosen dalam melaksanakan tugas keprofesionalan”.
2 •Kompetensi guru dapat dimaknai sebagai kebulatan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang berwujud tindakan cerdas dan penuh tanggung jawab dalam melaksanakan tugas sebagai agen pembelajaran.
SYARAT MENJADI GURU
Kualifikasi akademik
Kompetensi
Sertifikat pendidik
Sehat jasmani & rohani
Kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional
KOMPETENSI GURU SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN
Sosial
Pedagogig
Kompetensi Pedagogik1. Pemahaman wawasana atau landasan kependidikan2. Pemahaman terhadap peserta didik3. Pengembangan kurikulum/silabus4. Perancangan pembelajaran5. Pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis6. Pemanfaatan teknologi pembelajaran7. Evaluasi hasil belajar8. Pengembangan peserta didik untuk
mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya
Kompetensi Profesional• Kemampuan guru dalam pengetahuan isi (content
knowledge) penguasaan:1. Materi pelajaran secara luas dan mendalam sesuai
standar isi program satuan pendidikan, mata pelajaran, atau kelompok mata pelajaran yang diampu
2. Konsep-konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi, atau seni yang relevan, yang secara konseptual menaungi atau koheren dengan program satuan pendidikan, mata pelajaran, atau kelompok mata pelajaran yang diampu
Kompetensi Sosial 1. Berkomunikasi lisan, tulisan, isyarat2. Menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara
fungsional3. Bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama
pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan pendidikan, orang tua/wali peserta didik
4. Bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku
5. Menerapkan prinsip-prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan
Kompetensi Kepribadian1. Mantap2. Berakhlak mulia3. Arif dan bijaksana4. Berwibawa5. Stabil6. Dewasa7. Jujur8. Menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat9. Secara objektif mengevaluasi kinerja sendiri10. Mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan
Kompetensi Sosial
1. Berkomunikasi lisan, tulisan, isyarat2. Menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara
fungsional3. Bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama
pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan pendidikan, orang tua/wali peserta didik
4. Bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku
5. Menerapkan prinsip-prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan
• PPL Mengajar dan mendidik (Irawan)Cara mendidik supaya nyamanNasrullah) Profesi: mengambil salah satu profesi apabila dikatakan profesi?.Laelawati: bagaimana cara mengatasi siswa yang berkeliaran. Tebang pilih Guru profesional tanpa tanda jasa. Mahdi ( Sikpa guru propesional ketika menemukan karakter yang
berbeda) Zahratul (Faktor males pas awalnya diar rajin mengajar)Hasan Alwi (: tidak sesuai dengan bidangnya , bagaimana guru yang tidak
mengajarkannya apakah ada hukuman yang diberikan) Sopian hadi( ujian skripsi hubungan)