ppt spesialite antidiabetik

7/18/2019 PPT Spesialite Antidiabetik

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-spesialite-antidiabetik 1/35

SPESIALITE & ALKES

“ANTIDIABETIK”

Disusun Oleh :Fitri Nur AminKasih Miasih

Nila KiswariRisca Deviana

Tessa Arasinta



Pengertian

Diabetes mellitus (DM)

adalah suatu penyakit atau gangguan

metabolisme kronis yang ditandai

dengan tingginya kadar gula darah

disertai dengan gangguan

metabolisme karbohidrat, lipid dan

protein sebagai akibat insufisiensi

fungsi insulin.

Insufisiensi fungsi insulin dapat

disebabkan oleh gangguan produksi

insulin oleh sel-sel beta Langerhans

kelenjar pankreas, atau disebabkan

oleh kurang responsifnya sel-seltubuh terhadap insulin (WHO, !!!)



Kriteria Diagnosis DM



KlasifkasiDiabetes

Melitus



DiabetesMelitus Tie !

Disebabkan oleh kerusakan sel "

pankreas akibat autoimun,sehingga

terjadi defisiensi insulin absolut#

DM tipe jarang terjadi, hanya $-%& dari semua kasus diabetes#

'erapi DM tipe ini

menggunakan insulin

aktor penyebab terjadinya autoimun

tidak diketahui, tetapi proses itudiperantai oleh makrofag dan limfosit

' dengan autoantibodi yang

bersirkulasi ke berbagai antigen sel "



Diabetes Melitus Tie "

Ditandai dengan resistensi insulin *

defisiensi insulin relatif

DM tipe + lebih disebabkan karena

gaya hidup penderita (kelebihan

kalori, kurangnya olahraga,

obesitas) dibandingkan pengaruh

genetik

'erjadi pada !%& darisemua kasus diabetes



Diabetes yang disebabkan faktor lain



Komlikasi #ang sering ter$a%i akibat %iabetes#ang ti%ak terkontrol



Hipoglikemia ditandai dengan

gejala klinis penderita merasa pusing,

lemas, gemetar, pandangan berkunang-

kunang, pitam (pandangan menjadi gelap),keluar keringat dingin, detak jantung

meningkat, sampai hilang kesadaran#

pabila tidak segera ditolong dapat

terjadi kerusakan otak dan akhirnya

kematian#

Hipoglikemia



&ioglikemia

ter$a%i aabila'(

makan terlalu sedikit sengaja atau lupa makan pagi,siang,malam berolahraga terlalu berat menggunakan obat antidiabetes melebihi dosis yang dianjurkan stress minum alkohol mengkonsumsi obat lain yang mengakibatkan hipoglikemia



Hiperglikemia adalah keadaan dimana kadar gula darah

melonjak seara tiba-tiba# .eadaan ini dapat disebabkan antara

lain oleh stress, infeksi, dan konsumsi obat-obatan tertentu#

Hiperglikemia ditandai dengan poliuria, kelelahan yang

parah, dan pandangan kabur .

pabila diketahui dengan epat, hiperglikemia dapat

diegah tidak menjadi parah#

&ierglikemia



KomlikasiMakrovaskular



Hiperglikemia yang persisten dan

pembentukan protein yang terglikasi

(termasuk Hb) menyebabkan dinding

pembuluh darah menjadi makin lemah dan

rapuh dan terjadi penyumbatan pada

pembuluh-pembuluh darah keil

Hal inilah yang mendorong timbulnya

komplikasi-komplikasi mikro/askuler, antara

lain retinopati, nefropati, dan neuropati

0engendalian intensif dengan menggunakan suntikan insulin

yang disertai dengan monitoring kadar gula darah mandiri

dapat menurunkan risiko timbulnya komplikasi mikro/askular

sampai 1%&#

Komlikasi

Mikrovaskular



Terai Tana Obat

Pengaturan diet

Mengatur komposisi

makanan seimbang

antara karbohidrat,

protein, lemak#

Olahraga teratur

Olahraga ringan, tidak terlalu berat



'erapi 2nsulin

Mekanisme .erja 3

membantu transpor glukosa dari darah ke dalam sel#

4ara 0enggunaan 2nsulin 3pasang jarumdibuka tutup luarnyauntuk mengeluarkan gelembung

udaranya dibuang + unit untuk

pertama kali,(ketuk dan tekan untuk

membuang)stel dosis sesuai anjuran dokter suntikkan dengan posisi tegak

lurus,tekan sampai angka 5%6,tahankurang lebih selama % detik atau

hitungan %#



.euali dinyatakan lain, penyuntikan dilakukan subkutan (di ba7ah kulit)#

0enyerapan paling epat terjadi di daerah abdomen, diikuti oleh daerah lengan,

paha bagian atas dan bokong#



4ontoh 2nsulin 3 (lihat tabel)



8ama Obat 8o/orapid le9pen

8ama :enerik

8ama 0aten 8o/orapid le9pen

.omposisi spart 2nsulin

0abrik 8o/o 8ordisk

Dosis Dosis umum adalah antara %,$ dan ,% unit per kilogram

berat badan per hari

;ediaan le90en %% u<mL 9 = mL 9 $ per bo9

2ndikasi 'erapi diabetes melitus tipe dan +

>fak samping Hipoglikemia? edema

.ontra 2ndikasi Hipoglikemia

:ol#obat .eras

2nteraksi Obat Obat hipoglikemik oral, oktreotid, MO2, penyekat-@

adrenergik non selektif, 4> inhibitor, salisilat, alkohol,

steroid anabolik, sulfonamid# .ontrasepsi oral, tiaAid,

glukokortoid, hormon tiroid, simpatomimetik, danaAol#

Onset (mula kerja) $-$ menit

Durasi .erja B jam (Short acting)



8ama Obat 8o/omi9 le9pen

8ama :enerik

8ama 0aten 8o/omi9 le9pen

.omposisi 2nsulin aspart =%&, protaminated insulin aspart C%&#

0abrik 8o/o 8ordisk

Dosis $- iu<kg<hari#

;ediaan le90en %% u<mL 9 = mL 9 $

2ndikasi Entuk terapi diabetes melitus tipe dan tipe +

>fak samping Hipoglikemia? edema

.ontra 2ndikasi Hipoglikemia

:ol#obat .eras

2nteraksi Obat Obat hipoglikemik oral, oktreotid, MO2, penyekat-@ adrenergik

non selektif, 4> inhibitor, salisilat, alkohol, steroid anabolik,

sulfonamid# .ontrasepsi oral, tiaAid, glukokortoid, hormon

tiroid, simpatomimetik, danaAol#

Onset %-+% menit

Durasi .erja B-+F jam (Intermediate acting)



8ama Obat Lantus ;olostar

8ama :enerik

8ama 0aten Lantus ;olostar

.omposisi 2nsulin glargine

0abrik 8o/o 8ordisk

Dosis Dosis bersifat indi/idual# 9hr, seara injeksi

;ub.utan, diberikan pada 7aktu yang sama tiap hari

;ediaan ;olostar %%iu<ml 9 =ml 9 $

2ndikasi Entuk terapi diabetes melitus tipe dan tipe +

>fek samping Hipoglikemia, ggn /isual temporer, lipoatrofi atau

lipohipertrofi, reaksi pd tempat inj# Garang, reaksi alergi

berat, edema#

.ontra 2ndikasi Hipoglikemia:ol#obat .eras

2nteraksi Obat 0eningkatan efek penurunan gula darah jika digunakan

bersama antidiabetik oral, 4> inhibitor, disopiramid,

fibrat, fluoksetin, MO2, pentoksifilin, propoksifen,

salisilat, antibiotik sulfonamidd# >fek penurunan gula

darah akan berkurang jika digunakan bersama

korkikosteroid, danaAol, diaAoksid, diuretik,, glukagon,

isoniaAid, esterogen*progesteron, deri/at fenotiaAin,somatropin, simpatomimetik, hormon tiroid# bloker,

klonidin, garam litium atau alkoholdpt memperkuat atau

memperlemah efek penurunan gula darah# 0entamidin

dpt menyebabkan hipoglikemia, kadang diikuti dg

hiperglikemia

Onset +-F jam

Durasi .erja +F-=1 jam (Long ting)



'erapi ntidiabetik Oral

Golongan Sulfonilurea & Glinida Merupakan obat pilihan (drug of hoie) untuk penderita diabetes de7asa

baru dengan berat badan normal dan kurang serta tidak pernah mengalami

ketoasidosis sebelumnya

ekerja dengan merangsang sekresi insulin di kelenjar panreasGadi obat ini hanya efektif apabila sel-sel @Langerhans pankreas masih

dapat berproduksi#

4ontoh obat 3 Lihat tabel



8ama obat >0:L282D

8ama generik >0:L282D

8ama paten 8OIO8OM tablet, %,$mg,mg,+mg (8o/o 8ordisk)

Dosis 7al,$%%mg diberikan =% menit sebelum makan ( mg jika mendapat

obat hipoglikemik oral lain)disesuiakan dengan respon pada inter/al -+

minggu,sampai Fmg diberikan dosis tunggal,dosis maksimal 1mg

sehari,anak,remaja diba7ah B th dan lanjut usia diatas C$ th tidak

dianjurkan

2ndikasi Diabetes militus tipe +(tunggal atau dikombinasi dengan metformin jika

metformin tunggal tidak tepat#

.ontra indikasi .etoasidosis ,gangguan fungsi hati berat,kehamilan,menyusui

>fek samping 8yeri perut,diare,konstipasi, hipoglikemia(jarang terjadi)#reaksi

hipersensitifitas termasuk pruritus,kemerah,/askulitis,urtikaria dan

gangguan penglihatan#

0eringatan 0emberian insulin selama penyakitinterurrent(seperti infarkmiokardia,

koma infeksi dan trauma) dan selama pembedahan,gangguan fungsi

ginjal#

2nteraksi obat lkohol dapat meningkatkan efek hipoglikemia?meningkatkan risiko

laktat asidosis

:olongan :linida



8ama paten :L24

8ama generik :L24LJ2D>

isi :L24LJ2D> B% mg

dosis Dosis a7al 3setengah tablet sebelum makan pagi,ditambah K tablet setiapbeberapa hari sampai gula darah terkendali,jika perlu hingga maksimum + tabletdalam hari#

4ara pemakaian 0er oral,sebelum makan pagi#

>fek samping obat ;akit .epala,gangguan saluran erna,mual,muntah,dan pusing,

.ontra indikasi -0asien dengan ri7ayatalergi terhadap sediaan sulfonilurea#

-Diabetes yang disertai asidosis#-Diabetes tipe 2#-0enderita diabetes yang menjalani pembedahan,luka berat atau infeksi#-Wanita hamil dan menyusui#-8eonatus dan anak-anak

2nteraksi obat Obat-obat yang enderung meningkatkan efekhipoglikemia3asetosal,fenilbutaAon,.lofibrat,sulfonamidObat-obat yang enderung mengurangi efek hipogglikemia dengan menginduksi

akti/itas enAim mikrosomal hati misal rifampisin,barbiturat dan alkohol atau obatyang menghambat penglepasan<akti/itas insulin misal?diuretik tiaAid

informasi Dosis yang berlebihan umumnya akan menyebabkan hipoglikemia berat, ha inimungkin memerlukan pemberian glukosa $& 2#I#selama +-F jam denganpengontrolan ketat gula darah dan juga kadar kalium darah#-Hati-pemberian pada penderita dengan gangguan hati dan ginjal#-0enderita usia lanjut lebih peka terhadap obat ini#

:olongan sulfoniurea yang lain :libenlamid,:likuidon,:limipirid

:liburid#

:olongan ;ulfonilurea



)olongan *iguani%a

:olongan biguanida bekerja langsung pada hati (hepar), menurunkan

produksi glukosa hati

;enya7a-senya7a golongan biguanida tidak merangsang sekresi insulin,

dan hampir tidak pernah menyebabkan hipoglikemia

4ontoh obat golongan ini adalah Metformin (lihat tabel)



8ama 0aten :ludepati 'L>'

8ama :enerik Metformin tablet

.omposisi Metformin H4l $%%mg

Dosis Dosis 3 7al tablet $%%mg+ kali sehari

0emeliharaan3 tablet =9 sehari

2ndikasi 'erapi DM onset de7asa dengan obesitas atau normal dan

hiperinsulinemia yang tidak responsif terhadap diet saja, 82DDM dan 2DDM

.ontra 2ndikasi • :angguan fungsi ginjal yang serius, karena semua obat-obatan terutama

dieksresi melalui ginjal#

• .oma dan pre koma

• 0enyakit hati kronis, kegagalan jantung

• Hipersensitif tehadap obat ini

• .ehamilan dan menyusui

>fek ;amping Obat • ila tampak gejala-gejala intoleransi, penggunaan Metformin tidak perlu

langsung dihentikan, biasanya efek samping demikian tersebut akan

hilang pada penggunaan selanjutnya#

• :angguan gastrointestinal3noreksia, mual, muntah, diare#

• ;indrom meniere dan manifestasi alergi lainnya

• 0enurunan absorbsi /itamin +



0enandaan< kategori Obat keras

0eringatan dan 0erhatian 3#

•Hati-hati penggunaan pada penderita dengan gangguan fungsi ginjal#

•Hati-hati pemberian pada pasien usia lanjut yang mempunyai gangguan fungsi

ginjal#

•'idak direkomendasikan penggunaan pada anak-anak#

0emberian ;eara oral pada 7aktu makan tablet ditelan utuh

2nteraksi Obat 3 • ;ulfonilurea, insulin, penyekat beta,, 4> inhibitor, alkohol, diuretik

• .emungkinan terjadi interaksi antara Metformin dan antikoagulan tertentu# Dalam hal

ini mungkin diperlukan penyesuaian dosis antikoagulan#

• 'erjadi penurunan kliren ginjal Metformin pada penggunaan bersama dengan

simetidin, maka dosis harus dikurangi#

Mekanisme .erja ekerja langsung pada hati (hepar),

menurunkan produksi glukosa hati#

'idak merangsang sekresi insulin

oleh kelenjar panreas

0enyimpanan3 ;impan pada suhu $-=%o4#



Golongan Tiazolidindion (TZD)

bekerja meningkatkan kepekaan tubuh terhadap insulin dengan

jalan berikatan dengan 00 (pero9isome proliferator ati/ated

reeptor-gamma) di otot, jaringan lemak, dan hati untuk

menurunkan resistensi insulin#

;enya7a-senya7a 'JD juga menurunkan keepatan

glikoneogenesis

4ontoh obat 3 0ioglitaAone (lihat tabel)



8ama 0atent 0ioni9'ablet

.omposisi 0ioglitaAone =% mg

2ndikasi ;ebagai terapi kombinasi dengan sulfonilurea atau metformin pada

pasien diabetes mellitus tipe 22 yang tidak terkontrol dengan

monoterapi sulfonilurea atau metformin

Dosis dan ara pemberian 0emberian3 per oral yaitu sehari satu tablet dengan atau tanpa

makanan

Dosis untuk de7asa3

•.ombinasi dengan metformin# Dapat dimulai dengan dosis

pioglitaAine $-=% mg sekali sehari# Dosis metformin yang ada dapat

dilanjutkan untuk terapi kombinasi dengan pioglitaAine#

•.ombinasi dengan sulfonilurea# Dimulai dengan dosis pioglitaAine $-

=% mg sekali sehari# Dosis sulfonilurea yang ada dapat dilanjutkan

untuk terapi kombinasi dengan pioglitaAine# Gika terjadi hipoglikemia

kurangi dosis sulfonilurea



.ontra 2ndikasi

- 0asien yang diketahui hipersensitif terhadap pioglitaAine atau salah satu

bahan yang terdapat dalam formula#

- :agal jantung

- :angguan hati

-Guga dikontra indikasikan untuk kombinasi dengan insulin

>fek samping Obat >fek samping kombinasi pioglitaAine dengan metformin

•sel darah merah3 anemia

•metabolisme dan nutrisi3 meningkatnya berat badan

•;;03 sakit kepala

•:angguan penglihatan

>fek samping kombinasi pioglitaAine dengan sulfonilurea3

Meningkatnya berat badan, hipoglikemia, pusing sakit kepala, /ertigo, letih,

proteinurea,gangguan penglihatan#

0enandaan< :olongan Obat Obat keras, harus dengan resep dokter

0eringatan dan 0erhatian etensi airan, gagal jantung, hamil dan laktasi, anak dan remaja , B tahun#

'idak dianjurkan pada DM tipe 2

'idak dapat digunakan seara monoterapi

0ada penelitian ditemukan adanya berat badan, maka dianjurkan untuk mengontrol

dengan ketat asupan kalori ke dalam tubuh#

2nteraksi Obat -Obat antidiabetes3

2nteraksi farmakokinetik dengan glipiAide ataupun metformin enderung tidak terjadi

-Digo9in3

2nteraksi farmakokinetik enderung tidak terjadi

-Warfarin3

2nteraksi farmakokinetik enderung tidak terjadi

0enyimpanan ;impan pada suhu diba7ah =%N 4, terlindung dari ahaya



GolonganInhibitor α-Gluo!ida!e

;enya7a-senya7a inhibitor -glukosidasebekerja menghambat

enAim alfa glukosidase yang terdapat pada dinding usus halusObat ini hanya mempengaruhi kadar glukosa darah pada 7aktu

makan dan tidak mempengaruhi kadar glukosa darah setelah itu#

Dianjurkan untuk memberikannya bersama suap pertama setiap

kali makan# 4ontoh obat 3 (lihat tabel)



8ama Obat :luobay

8ama :enerik

8ama 0aten :luobay

.omposisi arbose

0abrik bayer

Dosis 'ergantung respons pasien, biasanya dengan $% mg kemudian

ditingkatkan hingga %%-+%% mg, =9sehari? 2nter/al peningkatan dosis3 F-B

minggu atau lebih#

;ediaan 'ablet $%mg, 'ablet %%mg

2ndikasi 'erapi tambahan bersama dengan diet pada penderita diabetes melitus#

>fak samping ;ering3 kembung, bising usus meningkat# .adang-kadang3 diare,*nyeri

abdomen# :ejala pad a :2 * abdomen yg tidak spesifik#

.ontra 2ndikasi Hipersensitif terhadap aarbose dan<atau Aat tidak aktif, pasien berumur di

ba7ah B tahun, kehamilan dan laktasi, gangguan fungsi ginjal berat

(bersihan kreatinin P +$ ml<min),

:ol#obat .eras

2nteraksi Obat Dengan Obat Lain : lkohol3 dapat menambah efek hipoglikemik#

;uplemen enAim penernaan seperti panreatin (amilase, protease, lipase)

dapat mengurangi efek aarbose apabila dikonsumsi seara bersamaan#

ntagonis kalsium3 misalnya nifedipin kadang-kadang mengganggu

toleransi glukosa# ntihipertensi diaAoksid3 mela7an efek hipoglikemik#

ntidepresan (inhibitor MO)3 meningkatkan efek hipoglikemik#

0enghambat 4>3 dapat menambah efek hipoglikemik # Obat-obat yang

dapat mempengaruhi kadar glukosa darah, seperti obat-obat diuretika,

senya7a steroid, senya7a-senya7a fenotiaAin, hormone-hormon tiroid,

fenitoin, alium hannel bloker



Terapi obatkombina!i

Obat kombinasi kadang juga diperlukan,

diharapkan munul efek sinergis dari kedua

obat tersebut karena mekanisme kerja

obatnya berbeda

4ontoh obat kombinasi 3 maryl M dan

:luo/ane (lihat tabel)



8ama Obat :luo/ane

8ama :enerik

8ama 0aten :luo/ane

.omposisi :libenlamide ,+$mg # metformin hydrohloride +$%mg

0abrik Merk

Dosis 'erapi a7al anjuran dosis a7al3 ,+$<+#$% mg -+9sehari# 'erapi lini kedua

anjuran dosis a7al +,$ mg<$%% mg +9sehari s<d dosis maks harian +% mg

glibenlamide<+%%% mg metformin

;ediaan 'ablet salut selaput ,+$mg<+$%mg , 'ablet salut selaput +#$mg<$%%mg , 'ablet

salut selaput $mg<$%%mg

2ndikasi 'erapi tahap + untuk diabetes melitus tipe + yg tidak dapat dikontrol dengan

diet, olah raga dan sulfonilurea atau metformin#

>fak samping 2nfeksi pernafasan atas, diare, pusing, mual, muntah, sakit perut, pusing#

Garang asidosis laktat#

.ontra 2ndikasi :angguan fungsi ginjal, penyakit jantung kongestif, hipersensitif terhadap

metmorfin H4L atau glibenlamide atau sulfonilurae lain, gangguan fungsi hati,

laktasi#

:ol#obat .eras

2nteraksi Obat Mengurangi absorpsi /it +# 'iaAid dan diuretik lain, kortikosteroid,

kontrasepsi oral, fenitoin, asma nikotinat, dan 28H dapat menimbulkan

hiperglikemia dan hilangnya kontrol gula darah# >fek hipoglikemik dari

sulfonilurea dapat ditingkatkan oleh O28; dan obat lain yang berikatan kuat

dengan protein dan obat hipoglikemik oral lain#



+atatan Tambahan

:libenlamid (gol#sulfonilurea) jarang dipakai

sekarang, karena kejadian hipoglikeminya besar

0engobatan DM lebih aman memakai insulin,

karena obat oral dapat berefek ke organ lain, seperti

ginjal * hepar

.omplikasi penyakit DM 3a#:injal QR darah pasien DM /isositasnya sangat

tinggi, mengakibatkan ginjal kesulitan dalam

menyaringnya

b#Hipertensi QR darah yang kental mengakibatkan

tekanan darahnya tinggi

#Mata QR kadar glukosa yang tinggi mengakibatkanpeningkatan tekanan bola mata sehingga terjadi

glauoma

d#;el syaraf QR kadar glukosa tinggi mengakibatkan

sel-sel syaraf rusak * mati



Terimakasiih

Thanks,,,,

ppt spesialite antidiabetik

Documents