plant survey paj biologi

Upload: valentineseftianas

Post on 06-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

plant survey

TRANSCRIPT

Penyakit ditempat kerja akibat faktor biologi biasanya disebabkan oleh makhluk hidup sehingga menyebabkan gangguan kesehatan pada pekerja yang terpajan. Potensi bahaya yang menyebabkan reaksi alergi atau iritasi akibat bahan-bahan biologis, seperti debu kapas, dedaunan, bulu, bunga, dan sebagainya.Penyakit biologi dapat didefinisikan sebagai debu organik yang berasal dari sumber-sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam yang terdegradasi.Penyakit Akibat Pajanan BakteriTuberkulosis (TBC atau TB) adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Bakteri ini merupakan bakteri basil yang sangat kuat sehingga memerlukan waktu lama untuk mengobatinya. Bakteri ini lebih sering menginfeksi organ paru-paru dibandingkan bagian lain tubuh manusia.

Penyebab penyakit ini adalah bakteri kompleks Mycobacterium tuberculosis. Mycobacteria termasuk dalam famili Mycobacteriaceae dan termasuk dalam ordo Actinomycetales. kompleks Mycobacterium tuberculosis meliputi M. tuberculosis, M. bovis, M. africanum, M. microti, dan M. canettii. Dari beberapa kompleks tersebut, M. tuberculosis merupakan jenis yang terpenting dan paling sering dijumpai.

Penularan penyakit ini karena kontak dengan dahak atau menghirup titik-titik air dari bersin atau batuk dari orang yang terinfeksi kuman tuberculosis. Bakteri tuberculosis dapat bertahan hidup di tempat lembab dan kurang sinar matahari.

Penyakit Akibat Pajanan JamurJamur merupakan salah satu mikroorganisme penyebab penyakit pada manusia. Penyakit yang disebabkan jamur pada manusia disebut mikosis, yaitu mikosis superficial dan mikosis sistemik. Mikosis uperficial merupakan mikosis yang menyerang kulit, kuku, dan rambut terutama disebabkan oleh 3 genera jamur, yaitu Trichophyton, Microsporum, dan Epidermophyton. Sedangkan mikosis sistemik merupakan mikosis yang menyerang alat-alat dalam, seperti jaringan sub-cutan, paru-paru, ginjal, jantung, mukosa mulut, usus, dan vagina.Penyakit pada manusia1. Panu (pitiriasis versikolor): menyerang kulit, bercak putih, merah, atau hitam.\

2. Kurap (dermatofitosis) yang terdiri atas Tinea Apitis menyerang kulit kepala, Tinea Korporis pada permukaan kulit, Tinea Kruris pada lipatan kulit, Tinea Pedis pada sela jari kaki (athletes foot), Tinea Manus pada kulit telapak tangan, Tinea Imbrikata berupa sisik pada kulit di daerah tertentu, dan Tinea Ungium (pada kuku). Umumnya berbentuk sisik kemerahan pada kulit atau sisik putih. Pada kuku, terjadi peradangan di sekitar kuku, dan bisa menyebabkan bentuk kuku tak rata permukaannya, berwarna kusam, atau membiru.3. Ketombe (Pitiriasis Sika).4. Infeksi Kandida (kandidosis) pada lipatan kulit, sela jari, sela paha, ketiak, bawah payudara, mulut (sariawan), genetalia (keputihan), dan ruam popok.Faktor-faktor Pencetus Infeksi1. Lembab dan panas dari lingkungan, dari pakaian ketat, dan pakaian tak menyerap keringat.2. Keringat berlebihan karena berolahraga atau karena kegemukan.3. Friksi atau trauma minor, misalnya gesekan pada paha orang gemuk.4. Keseimbangan flora tubuh normal terganggu, antara lain karena pemakaian antibiotik, atau hormonal dalam jangka panjang.5. Kehamilan dan menstruasi. Kedua kondisi ini terjadi karena ketidakseimbangan hormon dalam tubuh sehingga rentan terhadap jamur.

Pencegahan

1. Pencegahan terhadap tenaga kerja antara lain menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dengan menggunakan masker.

2. Ventilasi harus ada dan sinar matahari cukup masuk sehingga ruangan tidak menjadi lembab.

3. Peningkatan gizi tenaga kerja agar imun tubuh meningkat dan tidak mudah terserang penyakit infeksi.