pertemuan ii

26
Pertemuan II Komunikasi Massa Sebagai Sistem Sosial Sosiologi Komunikasi Massa [email protected]

Upload: donnan

Post on 09-Jan-2016

61 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Sosiologi Komunikasi Massa. Pertemuan II. Komunikasi Massa Sebagai Sistem Sosial. [email protected]. Sistem. Dalam arti luas sistem berarti segala rangkaian elemen yang saling berkaitan. Ogburn dan Nimkoff (1960) - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Pertemuan II

Pertemuan II

Komunikasi Massa Sebagai Sistem Sosial

Sosiologi Komunikasi Massa

[email protected]

Page 2: Pertemuan II

Dalam arti luas sistem berarti segala rangkaian elemen yang saling berkaitan

Ogburn dan Nimkoff (1960)

Sistem adalah suatu rangkaian atau tatanan yang teratur (orderly arrangement),Sebagai ilustrasi, tubuh manusia dapat dilihat sebagai sebuah sistem

Parson

Merumuskan sistem sosial sebagai suatu pluralitas aktor-aktor individual yang saling berinteraksi dalam suatu situasi yang paling tidak mempunyai aspek fisik atau lingkungan.

Mitchell (1977)

Sistem sosial pada dasarnya terdiri dari dua orang atau lebih individu yang melahirkan interaksi secara langsung atau tidak langsung didalam suatu situasi kebersamaan.

Sistem

Page 3: Pertemuan II

Saling berkaitan tersebut menurut Almond mempunyai ciri-ciri :

1. KekomprehensifanMenunjukkan bahwa sistem yang dimaksud mencakup semua interaksi antara sesama elemen atau unsur yang memberi sistem

2. Interdependensi

Berarti bahwa diantara sesama elemen dari suatu sistem terjadi saling pengaruh mempengaruhi yang menyebabkan ketergantungan antarelemen.

3. Adanya batas dari suatu sistem .

berarti terdapat titik-titik tertentu tempat sistem yang bersangkutan mulai dan berakhir (bukan lagi termasuk sistem yang dimaksud)

Page 4: Pertemuan II

Beberapa prinsip yang menandai sistem sosial

1. Harmoni sosial

Dipakai untuk menyatakan atau menggambarkan (designate) hubungan antarbagian

2. Penyesuaian (adjustment) bagian-bagian

Dalam suatu struktur sistem sosial, bagian-bagian ditandai oleh ciri saling menyesuaikan diri.

3. Keseimbangan (equilibrium)

Cannon berpusat pada mekanisme untuk memelihara keseimbangan sistem tubuh yang disebut homeo statis

4. Faktor-faktor manusiawi, yaitu faktor yang mempengaruhi jlan yang harmonis dari suatu sistem sosial.

Page 5: Pertemuan II

Komponen –komponen yang membentuk komunikasi massa sebagai suatu sistem, antara lain :

1. Sumber-sumber informasi bagi media massa

2. Khalayak yang mengkonsumsi media massa

3. Media massa sendiri sebagai saluran , yang dapat dirinci lagi, organisasinya,fasilitas produksinya,distribusi,kebajikan-kebajikan yang ditempuh,cita-cita atau ide-ide yang diperjuangkannya.

4. Aturan hukum dan perundang-undangan, norma-norma dan nilai-nilai yang mengatur operasinya.

5. Organisasi atau lembaga yang tumbuh karena adanya kegiatan komunikasi massa,seperti percetakan,periklanan,badan sensor, dan sebagainya;

6. Pihak-pihak yang mengendalikan berlangsungnya komunikasi massa,pemodalan,penguasa,kekuatan politik dan kelompok kepentingan

7. Unsur-unsur penunjang yang memungkinkan berlangsungnya kegiatan komunikasi massa.

Page 6: Pertemuan II

Pandangan Sistem Sosial Pada Media massa

1. Windows (Jendela)

2. Interpreters (Penafsiran)

3. Platforms (Panduan)

4. Carriers (Pembawa)

5. Interactive Communication (komunikasi Interaktif)

6. Signpost (Papan Penunjuk)

7. Filters (Penyaring)

8. Mirrors( Cermin)

9. Barrier (penggangu)

Page 7: Pertemuan II

Marshall McLuhanMemandang Pengaruh Isi Media

Jaringan Institusional(Marxist Theory) (2)

Jaringan Personal(Network and Diffusion Theory)

(3)

Struktur Dan Budaya Sosietal

Sturktur dan Isi Media (1) Khalayak

(4) Hasil-hasil Kultural(Functional theory)(Cultivation Theory)(Spiral of silence)

(5) Hasil-hasil individual(Effects research)(Agenda Setting)(Uses and gratification)(Dependency Theory)

Page 8: Pertemuan II

Kurangnya kesesuaian antara kategori-kategori perseptual individu dan gambaran dalam media menciptakan tekanan dalam masyarakat

Page 9: Pertemuan II

Pertemuan Selanjutnya

Page 10: Pertemuan II

( Fry dan Fry , 1986 )Menyusun diskusi mereka dalam tiga postulat

1. Bahwa media dapat mendatangkan banyak makna

* Denotasi , menunjuk pada apa sebuah tanda dipercaya untuk

menunjukkan sesuatu

* Konotasi, menunjuk pada perasaan-perasaan ,pertimbangan-

pertimbangan dan penilaian-penilaian yang dibuat mengenai isi

pesan itu (Makna tidak sebenarnya)

Metonymy( menggunakan satu bagian dari sesuatu untuk

menyimbolkan keseluruhan)

Page 11: Pertemuan II

2. Bahwa teks-teks media memperoleh maknanya melalui asosiasi-asosiasi yang dibuat oleh anggota khalayak

* interpretant, yang merupakan makna suatu tanda

dipikiran penafsiran.

* emotional interpretant ( suatu perasaan yang

berhubungan dengan isi)

* energic interpretant (sebuah tindakan yang

diasosiasikan ek kerelaan)

* Logical interpretant (rasionalisasi mengenai mengapa

suatu tindakan tertentu masuk akal)

Page 12: Pertemuan II

3. Bahwa makna teks media dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa di luar teks itu sendiri.

Teks itu akan bersifat mempengaruhi dalam hal :

1) Produsen memahami jenis-jenis isi yang akan mengeluarkan

makna-makna tertentu dalam budaya khalayak

2) Struktur aktual dari teks menekankan makna-makna spesifik

terhadap pihak lain

Overcoding : terjadi ketika makna secara normal melekat pada

jenis pesan atau situasi yang digunakan untuk

menafsirkan makna lain.

ideological Overcoding : terjadi ketika ideologi pemirsa

mempengaruhi penafsiran terhadap

pesan, bahkan ketika penafsirat tidak

disengaja.

Page 13: Pertemuan II

Faktor pendorong munculnya fungsi sosial dan psikologis

• Kompleksitas organ-organ dan isi media• Keingintahuan dan kebutuhan pembaca

Page 14: Pertemuan II

Mengapa kita mengkonsumsi media? • Untuk mendapat informasi ?• Memperoleh penjelasan?• Mengumpulkan data?• Menghibur diri? • Menuangkan opini? • Memuaskan selera?

Page 15: Pertemuan II

Prilaku konsumen media• Setiap orang mengkonsumsi media dengan

berbekal praduga, pengetahuan, pengalaman

• Dipengaruhi pula oleh suasana hati sesaat

Page 16: Pertemuan II

Fungsi Informasi • Transmisi pesan• Penjelasan dan komentar thd

berita/peristiwa besar politik, sosial, ekonomi, budaya, nasional, internasional, maupun peristiwa kecil, kejadian sehari-hari, berita lokal, olahraga

memberi pilihan pada publik

Page 17: Pertemuan II

Fungsi Penerangan • Memberi jasa praktis yg berguna secara

langsung bagi kehidupan pribadi & profesional

pertunjukan, berbagai jadwal, ramalan cuaca, berbagai tips, pengumunan, data angka, horoskop, iklan…

Page 18: Pertemuan II

Fungsi hiburan• Mengkonsumsi media seringkali dilakukan

untuk “melupakan dunia luar” sejenak konsumsi thd isi media dgn aktivitas

permainan, olahraga, pertunjukan… konsumsi thd karya fiksi (komik, cerber)

Page 19: Pertemuan II

Fungsi integrasi sosial dlm masyarakat global• Melalui pertukaran opini antarpembaca,

terjadi penyebaran nilai-nilai moral dan kultural

pembaca L’Humanité dan Le Figaro memberi kontribusi bagi integrasi dlm masyarakat global

Page 20: Pertemuan II

Fungsi integrasi sosial dlm masyarakat global• Media massa dibantu oleh agen sosialisasi

lain seperti sistem pendidikan, keluarga, peer group, institusi keagamaan, dan organisasi sosial lainnya

• Dengan bantuan agen-agen ini, media massa membentuk sikap, nilai-nilai, norma, dan kepercayaan

Page 21: Pertemuan II

Fungsi terapi psikologis• Media berperan menyeimbangkan kondisi psikologis

publik membangkitkan semangat, insting, kompensasi

dr rasa frustasi/stress atau rasa rendah diri mengurangi tekanan sosial menonton sepakbola membaca artikel ttg artis idola

Page 22: Pertemuan II

Fungsi mobilisasi • Media berperan dalam mempromosikan

tujuan-tujuan politik, perang, pembangunan ekonomi, kerja, dan kadangkala agama

Page 23: Pertemuan II

Fungsi Berkelanjutan (continuity) • Media merupakan pernyataan dari budaya dominan • Pengenalan subkultur dan pembangunan kultur baru

Page 24: Pertemuan II

Fungsi Media Massa dalam Sistem Sosial

1. Fungsi Bisnis

2. Fungsi Politis

3. Fungsi Sosial

4. Fungsi Organisator

5. Fungsi Ekonomis

Page 25: Pertemuan II

Hierarcy of Influence in Mass Media

Economic Pressure

Soc Pol Pressure

Audiens Demand

News Agency

Event

Man

agem

ent

TechniqueMedia

Proffesional

Page 26: Pertemuan II

TERIMA KASIHTERIMA KASIH