PERENCANAAN PENGAJARAN

MEMBACA

Membaca merupakan proses pengucapan tulisan untuk mendapatkan isi yang terkandung di dalamnya.

Teori Pengajaran Membaca

Pelajaran membaca di Sekolah Dasar ada beberapa macam, yaitu:

Membaca Teknik Membaca dalam Hati Membaca Bahasa Membaca Pustaka Membaca Cepat Membaca Indah

Membaca yang bertujuan untuk kelancaran membaca

Para siswa harus dapat membedakan secara jelas intonasi kalimat berita, intonasi kalimat tanya, dsb.

Membaca Teknik

Pengajaran membaca teknik ini mencakup dua hal berikut ini, yaitu:Pengajaran membacaaktivitas membaca tersebut untuk keperluan siswa dan pihak lain, seperti guru atau teman-teman

Pengajaran membacakanpembaca melakukan aktivitas membaca tersebut lebih banyak di tujukan kepada orang lain.

Dalam membaca teknik siswa dituntut memiliki beberapa keterampilan seperti :

Dapat mengucapkan kata-kata bahasa Indonesia secat tepat. Cantoh :

Menguasi tanda baca yang banyak dipakai dalam tulisan bahasa Indonesia. Contoh :

Dapat membaca tanpa tertegun atau terbata-bata.

Pembaca mengetahui serta memahami bacaan.

Percaya diri sendiri.

Volume satuan kurang ajeg.

Kecepatan bacaan agar ajeg.

Sate Satai

Cabe Cabai

Kerboi Kerbau

mBandung Bandung

Temanmu pemain bola.

Temanmu pemain bola ?

Temanmu pemain bola !

Membaca dalam Hati

Membaca dalam hati merupakan

kegiatan membaca untuk

menangkap pokok-pokok pikiran dari

bahan bacaan.

beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperkecil kelemahan yang biasa dilakukan oleh anak-anak sekolah dasar, yaitu:

Anak-anak disuruh mempercepat bacaan.

Untuk menghindari anak-anak bohong, guru dapat menguji kebenaran membaca dengan memberikan pertanyaan.

Beberapa keterampilan yang harus dimiliki oleh pembaca antara lain :

Bacaan dilakukan tanpa adanya suara,

gerakan-gerakan bibir dan gerakan-

gerakan kepala.

Jangan memikirkan isi bacaan jika isi

bacaannya tidak berkenan

di hati.

Pembaca hendaknya

berkonsentrasi baik fisik maupun mental.

Pembaca hendaknya

mengungkapkan kembali isi

bacaan secara lisan atau tulisan.

Membaca Teknik Membaca dalam Hati

Membaca teknik sudah dapat dimulai ketika anak-anak masih duduk di kelas satu.

Membaca dalam hati baru dapt dimulai pada anak-anak Sekolah Dasar kelas tiga.

Membaca teknik lebih banyak diberikan kepada siswa yang dalam taraf belajar membaca.

Membaca dalam hati disiapkan untuk orang yang telah dewasa dan telah lancar dalam mebaca

Membaca teknik yang aktif bekerja yaitu mata, ingatan dan mulut sebagai penghasil suara.

Membaca dalam hati yang aktif bekerja yaitu mata dan ingatan.

Frekuensi pemberian pelajaran membaca teknik semakin tinggi kelas yang diduduki semakin berkurang.

Frekuensi pemberian pelajaran membaca dalam hati semakin tinggi kelas yang didiki semakin banyak.

Membaca teknik dapat dilakukan untuk kepentingan orang lain dan diri sendiri.

Membaca dalam hati dilakukan untuk kepentingan diri sendiri.

Membaca Bahasa

Membaca bahasa memiliki kesamaan dengan membaca dalam hati yaitu tidak bersuara ketika aktivitas membaca dilaksanakan.

Tujuan secara umum dari membaca bahasa ini adalah agar para siswa semakin bertambah pengetahuannya tentang seluk bekuk bahasa Indonesia dan dapat menerapkankannya dalam berbagai bentuk bahasa.

Adapun tujuan secara khusus membaca bahasa ini yaitu:

Pengetahuan kosa kata bahasa Indonesia.

Pengetahuan yang menyangkut tata bentukan kata (morfologi).

Pengetahuan yang menyangkut tata kalimat bahasa Indonesia(sintaksis)

Pengetahuan yang menyangkut masalah tata tulis bahasa Indonesia.

Dapat menanggapi dan menganalisis informasi yang tersusun oleh beberapa kalimat kemudian membentuk suatu wacana

Membaca pustaka adalah kegiatan membaca untuk

menambah informasi beberapa bidang ilmu

pengetahuan yang tidak diperoleh di

sekolah, mengembangkan

wawasan anak-anak, memberi selingan

kepada anak-anak dari bacaan-bacaan yang

berat , dan menikmati keindahan bacaan.

 

Membaca Pustaka

Membaca Cepat

Membaca cepat adalah kegiatan membaca yang bertujuan agar siswa dalam waktu singkat dapat membaca secara lancar dan dapat memahami isinya secara tepat dan cermat.

Perlu adanya suasana lingkungan

yang tenang.

Anak dilatih mempercepat sasaran pendangan mata

sehingga dalam waktu yang pendek dapat menjangkau

deretan kata yang maksimal.

Anak dibiasakan tidak

mengeluarkan suara sewaktu

membaca cepat.

Anak dilatih untuk mencari inti dari

bacaan yang tidak terletak pada kata-

kata, frase-frase atau kalimat.

Anak dilatih selalu meningkatkan

perolehan jumlah kata dalam waktu

yang telah ditentukan.

Membaca Indah

Membaca indah sering disebut dengan membaca emosional.

Membaca indah adalah kegiatan membaca yang bertujuan agar siswa dapat memperoleh suara keindahan yang bersumber dari bacaan.

Unsur irama, intonasi, ketepatan ucapan memegang peranan yang sangat penting dalam membaca indah.

Bahan yang dapat digunakan untuk pengajaran membaca indah ialah puisi, prosa, bacaan-bacaan biasa yang berupa dialog, komik dan berupa drama.

Terima Kasih