pengkajian adek
DESCRIPTION
pengkajian gerontikTRANSCRIPT
JURUSAN KEPERAWATANFAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS BRAWIJAYA
PENGKAJIAN DASAR KEPERAWATANp
Nama Mahasiswa : Aliyah Adek Rahmah Tempat Praktik: PKM Kedungkandang
NIM : 105070200111024 Tgl. Praktik :
A. IdentitasKlien
Nama : B. Misinem No. RM :.........................................
Usia : 61 tahun Tgl. Masuk :.........................................
Jeniskelamin : Perempuan Tgl. Pengkajian :.........................................
Alamat : rt/rw 5/9 Sumber informasi : Klien
No. telepon :........................................... Namaklg. dekat yg bisa dihubungi:.................
Status pernikahan : janda
Agama : islam Status :.........................................
Suku : jawa Alamat :.........................................
Pendidikan : SD (tidak tamat) No. telepon :.........................................
Pekerjaan : Ibu rumah tangga Pendidikan :.........................................
Lama berkerja :- ......................................... Pekerjaan :.........................................
B. Status kesehatan Saat Ini
1. Keluhan utama : kepala terasa pusing, tengkuk terasa berat
2. Lama keluhan : sejak 3 hari yang lalu
3. Kualitas keluhan : ringan
4. Faktor pencetus : riwayat darah tinggi
5. Faktor pemberat : lanjut usia (lansia)
6. Upaya yg. Telah dilakukan : minu obat anti hipertensi
7. Diagnosa medis :
a. hipertensi sejak 1 tahun yang lalu Tanggal
b. ..................................................................................... Tanggal........................................
c. ..................................................................................... Tanggal........................................
C. Riwayat Kesehatan Saat Ini
Klien mengatakan bahwa ia terasa pusing, tengkuk terasa berat dan kaku sejak 3 hari
yang lalu. Selama ini tidur malam sedikit kurang nyenyak, klien terkadang terbangun
dimalam hari dan kemudian tidak bisa tidur, klien memulai tidur lebih larut dari
sebelumnya.
1
D. Riwayat Kesehatan Terdahulu
1. Penyakit yg pernah dialami:
a. Kecelakaan (jenis & waktu) : tidak pernah
b. Operasi (jenis & waktu) : tidak pernah
c. Penyakit:
Kronis : hipertensi sejak 1 tahun yang lalu
Akut : -
d. Terakhirmasuki RS : tidak pernah
2. Alergi (obat, makanan, plester, dll): tidk ada3. Imunisasi: (klien lupa)
( ) BCG ( ) Hepatitis( ) Polio ( ) Campak( ) DPT ( ) .................
4. Kebiasaan:Jenis Frekuensi JumlahLamanya
Merokok (tidak pernah)............. ......................................... .........................................
Kopi hanya jika ingin ......... 1 gelas ............................ .........................................
Alkohol tidak minum alkohol... ......................................... .........................................
5. Obat-obatan yg digunakan:Jenis Lamanya Dosis
Nefedipin .................................... 1 tahun (jika merasa sakit).. . . 1-1-1.........................................
Captopril ..................................... 1 tahun (jika merasa sakit).. . . 1-1-1.........................................
E. Riwayat Keluarga
Keluarga klien tidak ada ang menderita hipertensi
GENOGRAM
: Perempuan
: Laki-laki
: Meninggal
: Satu rumah
: Klien
2
F. RiwayatLingkunganJenis Rumah Pekerjaan
Kebersihan bersih dan rapi (klien tidak bekerja)
Bahaya kecelakaan tidak ada (klien tidak bekerja)
Polusi tidak ada polusi (klien tidak bekerja)
Ventilasi kurang karena daerah padat penduduk (klien tidak bekerja)
Pencahayaan cukup (klien tidak bekerja)
G. Pola Aktifitas-LatihanRumah RumahSakit
Makan/minum 0
Mandi 0
Berpakaian/berdandan 0
Toileting 0
Mobilitas di tempat tidur 0
Berpindah 0
Berjalan 0
Naik tangga 0
PemberianSkor: 0 = mandiri, 1 = alat bantu, 2 = dibantu orang lain, 3 = dibantu orang lain, 4 = tidakmampu
H. PolaNutrisi MetabolikRumah RumahSakit
Jenis diit/makanan makanan padat
Frekuensi/pola 2-3X sehari
Porsi yg dihabiskan 1 piring ( entong)
Komposisi menu nasi, lauk-pauk, sayur
Pantangan daun singkong
Napsu makan baik
Fluktuasi BB 6 bln. terakhir tidak ada
Jenis minuman air putih, terkadang teh
Frekuensi/pola minum 5-8x/hari
Gelas yg dihabiskan 5-8 gelas/hari
Sukar menelan (padat/cair) tidak ada
Pemakaian gigi palsu (area) tidak ada
Riw. Masalah penyembuhan luka tidak ada
I. Pola EliminasiRumah Rumah Sakit
BAB:
- Frekuensi/pola 1 kali/hari
3
- Konsistensi padat
- Warna & bau normal, kuning kecoklatan dan berbau khas
- Kesulitan tidak ada
- Upaya mengatasi tidak ada
BAK:
- Frekuensi/pola 2-3x/hari
- Konsistensi cair
- Warna & bau khas
- Kesulitan tidak ada
- Upaya mengatasi tidak ada
J. PolaTidur-IstirahatRumah Rumah Sakit
Tidur siang:Lamanya ± 1 jam (tidak setiap hari)
- Jam …s/d… 13.00-14.00
- Kenyamanan stlh. tidur nyaman
Tidur malam: Lamanya 5-6 jam
- Jam …s/d… 22.00-05.00
- Kenyamanan stlh. tidur nyaman
- Kebiasaan sblm. tidur tidak ada
- Kesulitan tidak ada
- Upaya mengatasi tidak ada
K. Pola Kebersihan DiriRumah Rumah Sakit
Mandi: Frekuensi 2x/hari
- Penggunaan sabun pakai
Keramas: Frekuensi 3x/minggu
- Penggunaan shampoo pakai
Gososokgigi: Frekuensi 2x/hari
- Penggunaan odol pakai
Ganti baju:Frekuensi 2x/hari
Memotong kuku: Frekuensi jika panjang
Kesulitan tidak ada
Upaya yg dilakukan -
L. Pola Toleransi-Koping Stres
1. Pengambilan keputusan: (√) sendiri (√) dibantu orang lain, anaknya
2. Masalah utama terkait dengan perawatan di RS atau penyakit (biaya, perawatan diri,
dll): tidak ada
4
3. Yang biasa dilakukan apabila stress/mengalami masalah: bercerita ke anak
4. Harapan setelah menjalani perawatan:klien kembali sehat
5. Perubahan yang dirasa setelah sakit: tengkuk terasa berat dan ering pusing
M. Konsep Diri
1. Gambaran diri: klien adalah orang yang baik, ramah, namun jarang bersosialisasi
dengan tetangganya
2. Ideal diri: klien berharap diberikan kesehatan dan umur panjang
3. Harga diri: klien merasa puas dan bersyukur dengan keadaannya yang sekarang
4. Peran: klien berperan sebagai seorang ibu dan seorang nenek di keluarganya
5. Identitas diri: klien menadari dirinya berjenis kelami perempuan
N. Pola Peran & Hubungan
1. Peran dalam keluarga sebagai ibu dan nenek
2. Sistem pendukung:suami/istri/anak/tetangga/teman/saudara/tidak ada/lain-lain,
sebutkan: anak
3. Kesulitan dalam keluarga: ( ) Hub. dengan orang tua ( ) Hub.dengan pasangan
( ) Hub. dengan sanak saudara ( ) Hub.dengan anak
(✓) Lain-lain sebutkan, tidak ada
4. Masalah tentang peran/hubungan dengan keluarga selama perawatan di RS: tidak
ada
5. Upaya yg dilakukan untuk mengatasi: -
O. Pola Komunikasi
1. Bicara: (✓) Normal ( )Bahasa utama:......................................
( ) Tidakjelas ( ) Bahasa daerah:..................................
( ) Bicara berputar-putar ( ) Rentang perhatian:.............................
( ) Mampu mengerti pembicaraan orang lain( ) Afek:...................................................
2. Tempat tinggal: (✓) Sendiri
( ) Kos/asrama
( ) Bersama orang lain, yaitu: -
3. Kehidupan keluarga
a. Adatistiadat yg dianut: jawa
b. Pantangan & agama yg dianut: tidak ada
c. Penghasilan keluarga: ( ) < Rp. 250.000 ( ) Rp. 1 juta – 1.5 juta( ) Rp. 250.000 – 500.000 ( ) Rp. 1.5 juta – 2 juta(✓)Rp. 500.000 – 1 juta ( ) > 2 juta
5
P. Pola Seksualitas (tidak terkaji karena janda)
1. Masalah dalam hubungan seksual selama sakit: ( ) tidak ada ( ) ada
2. Upaya yang dilakukan pasangan:
( ) perhatian ( ) sentuhan ( ) lain-lain, seperti, .............................................................
Q. Pola Nilai & Kepercayaan
1. ApakahTuhan, agama, kepercayaan penting untuk Anda, Ya/Tidak
2. Kegiatan agama/kepercayaan yg dilakukan dirumah (jenis & frekuensi): shalat 5 waktu
3. Kegiatan agama/kepercayaan tidak dapat dilakukan di RS: tidak ada
4. Harapan klien terhadap perawat untuk melaksanakani badahnya: -
R. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum klien tampat sedikit sakit dan sadar penuh serta mampu berinteraksi
ketika diajak berbicara
Kesadaran: compos mentis
Tanda-tanda vital: - Tekanan darah : 200/100 mmHg - Suhu : 36,1 oC
- Nadi : 56 x/menit - RR : 18 x/menit
Tinggi badan: 15 cm Berat Badan: 50 kg
2. Kepala & Leher
a. Kepala: simetris, tidak ada lesi, tidak ada benjolan, rambut sedikit beruban, panjang
rambut sebahu, rambut tersebar rata
b. Mata: pupil isokor, konjungtiva anemis (-), ikterik (-), kurang dapat melihat jarak jauh,
apabila membaca harus menggunakan kacamata
c. Hidung: tidak ada perdarahan/lesi
d. Mulut & tenggorokan: normal, tidak ada lesi/sariawan
e. Telinga: tidak ada lesi/perdarahan. Simetris, pendengaran baik
f. Leher: normal, tidak ada distensi vena jugularis
3. Thorak & Dada:
Jantung
- Inspeksi: ictus cordis invinsible
- Palpasi: ictus cordis teraba di ICS 5 MC
- Perkusi: pekak
- Auskultasi: S1 S2 tunggal, murmur (-), gallop (-)
Paru
- Inspeksi: pergerakan dinding dada simetris, otot bantu pernafasan (-)
- Palpasi: nyeri (-). Vocal premitus (+)
- Perkusi: sonor
- Auskultasi: Rhonki Wheezing
6
4. Payudara & Ketiak
Dalam batas normal
5. Punggung & Tulang Belakang
Dalam batas normal
6. Abdomen
Inspeksi: sedikit membuncit
Palpasi: nyeri tekan (-)
Perkusi: timpani
Auskultasi: bising usus (+)
7. Genetalia & Anus
Tidak terkaji
8. Ekstermitas
Atas: simetris, akral hangat, edema (-)
Bawah: simetris, akral hangat, edema (-)
9. Sistem Neorologi
GCS 456
10. Kulit & Kuku
Kulit:
Turgor normal
Kuku:
Bersih, CRT<2 detik
S. Hasil Pemeriksaan Penunjang
-
T. Terapi
Acetosal 3x1
Paracetamol 3x1
Captopril 3x1
7
U. Persepsi Klien Terhadap Penyakitnya
Klien menerima penyakitnya dan berusaha untuk tetap sehat
V. Kesimpulan
Klien menerima penyakitnya dan berusaha untuk tetap sehat
W.Perencanaan Pulang
Tidak ada perencanaan pulang karena klien tidak MRS
8
PENGKAJIAN PSIKOGERONTIK
Nama : Ny. S
Jenis kelamin : Perempuan
Umur : 61 tahun
Alamat : RT.5 RW.9 Kotalama
Status menikah : Janda
Agama : Islam
Suku : Jawa
Tingkat pendidikan : Tamat SD
Riwayat pekerjaan : Ibu rumah tangga
1. Masalah emosional
2. Tingkat kerusakan intelektual
3. Identifikasi aspek kognitif
1. Masalah emosional
Pertanyaan tahap 1a. Apakah klien mengalami susah tidur? Iya, Kadang-kadang
b. Apakah klien merasa gelisah? Iya, kadang-kadang
c. Apakah klien murung atau menangis sendiri? Tidak
d. Apakah klien sering was-was atau kuatir? Tidak
↓
Lanjutkan pertanyaan tahap 2 jika lebih dari 1 atau sama dengan jawaban 1 ya
Pertanyaan tahap 2
a. Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 bulan, terjadi 1 kali dalam 1 bulan? Iya
b. Ada masalah atau banyak pikiran? Tidak
c. Ada gangguan atau masalah dengan orang lain? Tidak
d. Menggunakan obat tidur atau penenang atas anjuran dokter? Tidak
9
e. Cenderung mengurung diri? Tidak
↓
Lebih dari 1 atau sama dengan 1 jawaban ya, maka masalah emosional ada atau ada gangguan emosional
2. Tingkat kerusakan intelektual
Dengan menggunakan SPMSQ (Short Portable Mental Status Questionnaire)Ajukan beberapa pertanyaan pada daftar di bawah ini:
NO. PERTANYAAN BENAR SALAH
1. Tanggal berapa hari ini? √
2. Hari apa sekarang? √
3. Apa nama tempat ini? √
4. Dimana alamat Anda? √
5. Berapa nomor rumah Anda? √
6. Kapan Anda lahir? √
7. Siapa presiden Indonesia? √
8. Siapa presiden Indonesia sebelumnya?
√
9. Siapa nama ibu Anda? √
10. Kurangi 3 dari tiap 20 dan tetap pengurangan 3 dari setiap angka baru, semua secara menurun.
√
Jumlah 10
Interpretasi:Salah 0-3 : fungsi intelektual utuhSalah 4-5 : fungsi intelektual kerusakan ringanSalah 6-8 : fungsi intelektual kerusakan sedangSalah 9-10 : fungsi intelektual kerusakan berat
3. Identifikasi masalah kognitif Dengan menggunakan MMSE (Mini Mental Status
Exam)
NO ASPEK NILAI NILAI KRITERIA
10
KOGNITIF MAKSIMAL KLIEN
1Orientasi
waktu5 5
Menyebutkan dengan benar:
Tahun = 2014
Musim = hujan
Tanggal = 25
Hari = selasa
Bulan = November
Orientasi tempat
5 5
Dimana sekarang Anda berada? Negara = Indonesia
Propinsi = jawa timur
Kabupaten = Malang
2. Registrasi 3 3
Sebukan 3 nama objek (kursi, meja, kertas)Kemudian ditanyakan kepada klien, menjawab:1.kursi2. meja3.kertas
3.Perhatian
dan kalkulasi5 3
Meminta klien berhitung mulai dari 100, kemudian dikurangi 7 sampai 5 tingkat:1. 100 – 5 = 952. 95 – 5 = 903. 90 – 5 = 854. 85 – 5 = 805. 80 – 7 = 73
4. Mengingat 3 3
Meminta klien untuk menyebutkan objek pada poin 21.kursi2.meja
5. Bahasa 9 9 Menanyakan pada klien tentang benda (sambil menunjuk benda tersebut:1.sepeda motor2.pintu
Meminta klien untuk mengulangi kata berikut “tak ada jika, dan, atau, tetapi”.Klien menjawab “tak ada jika, dan, atau, tetapi”
11
Minta klien untuk mengikuti perintah berikut yang terdiri dari 3 langkah. Ambil ballpoint di tangan Anda, ambil kertas, menulis saya mau tidur.Klien dapat menulis saya mau tidur
Perintahkan klien untuk hal berikut (bila aktivitas sesuai perintah nilai 1 poin)‘tutup mata anda”Klien dapat menutup matanya.
Perintahkan pada klien untuk menulis atau kalimat dan menyalin gambarKlien dapat menulis dan menggambar sederhana
Total nilai 30 30
METHOD SCORE INTERPRETATION
Single Cutoff <24 Abnormal
Range <21>25
Increased odds of dementiaDecreased odds of dementia
Education 21<23<24
Abnormal for 8th grade educationAbnormal for high school educationAbnormal for college education
Severity 24-3018-230-17
No cognitive impairmentMild cognitive impairmentSevere cognitive impairment
PENGKAJIAN ADL (Modifikasi dari Barthel Index)
NO. AKTIVITAS SKOR
1.
Makan0= tidak mampu5= dengan bantuan10= mandiri
10
2. Mandi 5
12
0= dengan bantuan5= mandiri
3.Kebersihan diri0= dengan bantuan5= madiri
5
4.
Berpakaian0= dengan bantuan5= butuh bantuan pada setengah aktivitas10= mandiri
10
5.
Mengontrol defekasi0= inkontinen (termauk pemberian enema)5= occasional10= kontinen
10
6.
Mengontrol kemih0= inkontinen (termasuk kateter)5= occasional10= kontinen
10
7.
Penggunaan toilet0= dengan bantuan5= butuh bantuan pada beberapa aktivitas10= mandiri
10
8.
Berpindah dari kursi roda ke tempat tidur dan sebaliknya, termasuk duduk di tempat tidur0= tidak mampu. Tidak ada keseimbangan5= dengan bantuan mayor (1/2 orang), dapat duduk10= dengan bantuan minor (verbal/fisik)15= mandiri
15
9.
Mobilitas0= tidak mampu. <50m5= ketergantungan kursi roda, termasuk pegangan. >50m10= berjalan dengan bantuan 1 orang (verbal/fisik). >50m15= mandiri (bisa dengan bantuan, misal tongkat). >50m
15
10.
Naik turun tangga0= dengan bantuan5= butuh bantuan10= mandiri
10
Interpretasi0-20 : ketergantungan penuh
13
21-61 : ketergantungan berat/sangat tergantung62-90 : ketergantungan moderat91-99 : ketergantungan ringan100 : mandiri
PENGKAJIAN POSISI DAN KESEIMBANGAN (SULLIVAN)
NO. TES KOORDINASI KETERANGAN NILAI
1.Berdiri dengan potur normal Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
2.Berdiri dengan potur normal, menutup mata
Mampu melakukan aktivitas dengan lengkap
4
3.Berdiri dengan kaki rapat Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
4.Berdiri pada satu kaki Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
5.Berdiri, fleksi trunk, dan berdiri ke posisi netral
Mampu melakukan aktivitas dengan lengkap
4
6.Berdiri, lateral, dan fleksi trunk Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
7.Berjalan, tempatkan tumit salah satu kaki di depan jari kaki yang lain
Mampu melakukan aktivitas dengan lengkap
4
8.Berjalan sepanjang garis lurus Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
9.Berjalan mengikuti tanda gambar pada lantai
Mampu melakukan aktivitas dengan lengkap
4
10.Berjalan menyambung Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
11.Berjalan mundur Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
12.Berjalan mengikut lingkaran Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
13.Berjalan pada tumit Mampu melakukan
aktivitas dengan lengkap4
14. Berjalan dengan ujung kaki Mampu melakukan 4
14
aktivitas dengan lengkap
JUMLAH 56
Keterangan:4= mampu melakukan aktivitas dengan lengkap3= mampu melakukan aktivitas dengan bantuan2= mampu melakukan aktivitas dengan bantuan maksimal1= tidak mampu melakukan aktivitas
Nilai:42-54 = mampu melakukan aktivitas28-41 = mampu melakukan aktivitas dengan sedikit bantuan14-27 = mampu melakukan aktivitas dengan bantuan maksimal14 = tidak mampu melakukan aktivitas
ANALISA DATA
No. Data EtiologiMasalah
keperawatan
15
1 DS :- Klien mengatakan tengkuknya
terasa kaku/berat
- Klien mengatakan kepala
sering terasa pusing
- Klien mengatakan kadang-
kadang terbangun di malam
hari, dan sulit tidur lagi
DO :- TD = 200/100 mmHg
- Wajah grimace
- Skala nyeri 3
Lanjut usia & gaya hidup yg tidak sehat
↓
Perubahan struktur dan fungsi vaskuler
↓
Vasokonstriksi pembuluh darah
↓
Gangguan sirkulasi otak
↓
Resistensi pembuluh darah otak meningkat
↓
- TD 200/100 mmHg
- kadang masih merasa
pusing/tengkuk berat
↓
Nyeri akut
Nyeri akut
ANALISA DATA
No. Data Etiologi Masalah
16
keperawatan2 DS :
- Klien mengatakan tidak
pernah membatasi garam
yang digunakan
- Klien tidak tahu bahan
makanan apa saja yang
maengandung tinggi
natrium
- Klien mengatakan kadang-
kadang masih minum kopi
- Klien jarang mengkonsumsi
buah-buahan
- Klien meminum obat anti
hipertensi bila merasakan
keluhan
- Saat merasa lebih baik,
klien menhentikan
konsumsi obatnya
DO :- TD = 140/90 mmHg
Gerontik & gaya hidup yg tidak sehat
↓
Perubahan struktur dan fungsi vaskuler
↓
Terjadi peningkatan TD sistemik
↓
Vasokonstriksi pembuluh darah
↓
Gangguan sirkulasi otak
↓
Resistensi pembuluh darah otak meningkat
↓
Hipertensi
↓
Manajemen HT yang masih kurang optimal
↓
Pola diet yang salah
↓
TD 200/100 mmHg
↓
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
ANALISA DATA
17
No. Data EtiologiMasalah
keperawatan3 DS :
- Klien mengatakan tidak
tahu kalau penggunan
garam mempengaruhi
tekanan arah
- Klien mengtakan tdak
terdapat hubungan antara
konsumsi sayur dan buah
terhadap tekanna darah
- Klien mengatakan tidak
terdapat hubungan antara
olahraga dengan tekanan
darah
- Klien mengatakan tidak
terdapat hubungan antara
konsumsi kopi terhadap
tekanan darah
DO :-
Gerontik & gaya hidup yg tidak sehat
↓
Perubahan struktur dan fungsi vaskuler
↓
Terjadi peningkatan TD sistemik
↓
Hipertensi
↓
Kuragnya paparan informasi
↓
Manajemen HT yang masih kurang optimal
↓
Pola diet yang salah
↓
TD 200/100 mmHg
↓
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
18
(BERDASARKAN PRIORITAS)Ruang :-Nama Pasien : Ny. SDiagnosa : Hipertensi
No. Dx
Tanggal Muncul
Diagnosa Keperawatan Tanggal Teratasi
Tanda Tangan
123
Nyeri akutKetidakefektifan pemeliharaan kesehatanKurang pengetahuan
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
19
Diagnosa Keperawatan No. 1
Nyeri akut
Tujuan : setelah diberikan tindakan keperawatan selama 3 kali pertemuan, nyeri yag diderita klien teratasi
Kriteria Hasil :
NOC : Pain Level
No. Indikator 1 2 3 4 51234
Melaporkan nyeri secara verbalSkala nyeriKetegangan ototEkspresi wajah
Keterangan Penilaian :
1 : selalu2 : sering3 : sedang4 : jarang5 : tidak ada
Intervensi NIC :
1. Kaji nyeri menggunakan pendekatan PQRST dengan komunikasi terapeutik (1,2,4)
2. Kaji dampak nyeri terhadap aktivitas sehari-hari (2,3,4)
3. Sarankan klien untuk meningkatkan istirahat (2,3)
4. Sarankan klien untuk memodifikasi lingkungan agar meningkatkan rasa nyaman klien (seperti :
tidur menggunakan bantal yang lebih rendah) (2,3,4)
5. Edukasi klien tentang penggunaan teknik relaksasi dalam meningkatkan rasa nyaman (2,3,4)
6. Edukasi klien menggunakan teknik masase dalam meningkatkan rasa nyaman (2,3)
7. Berkolaborasi dengan tim medis dalam memberikan obat sesuai indikasi, seperti obat analgesik
(4)
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
20
Diagnosa Keperawatan No. 2
Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
Tujuan :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 5 kali pertemuan, masalah ketidakeektifan pemeliharaan kesehata teratasi
Kriteria Hasil :
NOC : Knowledge hypertension management
No. Indikator 1 2 3 4 5123456
Target tekanan darah sistolikTarget tekanan darah diastolikTanda gejala hipertensiManagement HT yang benarManfaat modifikasi dietManfaat aktivitas dan latihan
Keterangan Penilaian :
1 : >180/>120/tidak ada/tidak ada2 : 170-180/110-120/sedikit/sedikit3 : 160-170/100-110/sedang/sedang4 : 140-160/90-100/agak banyak/agak banyak5 : 120-140/80-90/tidak ada/banyak/banyak
Intervensi NIC :
1. Kaji mengenai manajemen HT selama ini (1,2,3,4)
2. Kaji hambatan/kesulitan klien dalam menjalani manajemen HT (1,3,4)
3. Kaji TTV klien, terutama TD dan Nadi (1,2,4)
4. Kaji pengetahuan klien mengenai managemen farmakologi dan non-farmakologis HT, diet HT,
dan pola aktivitas/latihan (3,4,5,6)
5. Edukasi klien tentang pentingnya manajemen HT secara farmakologis dan non farmakologis
(3,4,5)
6. Edukasikan tentang diet rendah garam/DASH (4,5)
7. Fasilitasi contoh menu makanan klien dalam sehari dan tawarkan berbagai bahan makanan yang
disukai klien (4,5)
21
8. Diskusikan dengan klien mengenai diet yang diajalani selama ini (4,5)
9. Edukasi tentang pentingnya olahraga bagi penderita HT (3,6)
10.Fasilitasi contoh jenis olahraga, frekuensi dan durasi yang dianjurkan bagi penderita HT (6)
11.Sepakati bersama tentang aktivitas latihan olahraga untuk menurunkan HT klien (60
12.Berkolaborasi dengan tim medis dalam pemberian obat sesuai indikasi, seperti obat
antihipertensi (1,2,3)
22
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Diagnosa Keperawatan No. 3
Kurang pengetahuan
Tujuan : setelah diberikan tindakan keperawatan selama 5 kali pertemuan, defisit pengetahuan klien teratasi
Kriteria Hasil :
NOC : knowledge
No. Indikator 1 2 3 4 512
Proses penyakitPerilaku kesehatan
Keterangan Penilaian :
1 : tidak ada2 : sedikit3 : sedang4 : sedikit banyak5 : banyak
Intervensi NIC :
1. Jelaskan patofisiologi dari penyakit dan bagaimana hal ii berhubungan dengan anatomi dan fisiologi secara cepat (1)
2. Gambarkan tanda dan gejala yang bisa muncul pada penyakit dengan cara yang tepat (1,2)3. Diskusikan perubahan gaya hidup yang mungkin diperlukan untuk mencegah komplikasi (1,2)4. Diskusikan pilihan terapi atau penanganan (2)
23
IMPLEMENTASI
Nama Klien : Ny. M Tanggal Pengkajian : 17 Jan 2015Diagnosa Medis : Hipertensi
Tgl No. Dx Kep
Jam Tindakan Keperawatan Evaluasi TTD & Nama Terang
Memperkenalkan diri dengan sopan Membuat kontrak waktu dengan pasien Menjelaskan tujuan pertemuan Mengukur tekanan darah pasien Mengkaji keluhan yang dirasakan klien Mengkaji dampak gangguan rasa nyaman
pada aktivitas sehari-hari Menyarankan klien untuk meningkatkan
istirahat Menyarankan pasien untuk memodifikasi
lingkungan agar meningkatkan rasa nyaman pasien (seperti : tidur menggunakan bantal yang lebih rendah)
Mengkaji mengenai pengetahuan klien tentang HT
Memberikan KIE tentang HT dan tanda gejala.
S: Klien mengatakan tengkuknya terkadang
masih terasa berat. Klien mengatakan tidurnya semalam sudah
nyaman. Klien dapat menjelaskan kembali tentang
hipertensi Klien mengatakan selama ini minum obat
hanya selama merasa sakit Klien mengatakan malas minum obat. Klien mengatakan mengerti pentingnya
minum obat secara teratur. Klien mengatakan mengerti dampak dari
tidak minum obat teratur
O: Klien kooperatif dalam diskusi Klien mendengarkan penjelasan dengan baik Tekanan darah: 130/90 mmHg
A: Masalah belum teratasiP: intervensi dilanjutkan dan diberikan pendidikan kesehatan tentang regimen terapi HT
24
IMPLEMENTASI
Nama Klien : Tanggal Pengkajian :Diagnosa Medis :
Tgl No. Dx Kep
Jam Tindakan Keperawatan Evaluasi TTD & Nama Terang
Membuat kontrak waktu dengan pasien Mengukur tekanan darah pasien Mengkaji keluhan yang dirasakan klien Menanyakan kembali tentang
pengetahuan klien tentang hipertensi Mengkaji pengetahuan klien tentang
managemen terapi farmakologi Mendiskusikan hambatan selama terapi
farmakologi. Memberikan KIE tentang pentingnya
managemen farmokalogi (obat) yang berkelanjutan
Memotivasi klien untuk mengkonsumsi obat secara teratur dan berkelanjutan.
Membuat kontrak dengan klien untuk pertemuan berikutnya
S: Klien mengatakan tengkuknya terkadang
masih terasa berat. Klien mengatakan tidurnya semalam sudah
nyaman. Klien dapat menjelaskan kembali tentang
hipertensi Klien mengatakan selama ini minum obat
hanya selama merasa sakit Klien mengatakan malas minum obat. Klien mengatakan mengerti pentingnya
minum obat secara teratur. Klien mengatakan mengerti dampak dari
tidak minum obat teratur
O: Klien kooperatif dalam diskusi Klien mendengarkan penjelasan dengan baik Tekanan darah: 130/90 mmHg
A: Masalah belum teratasiP: intervensi dilanjutkan dan diberikan pendidikan kesehatan tentang diet rendah garam
25
IMPLEMENTASI
Nama Klien : Tanggal Pengkajian :Diagnosa Medis :
Tgl No. Dx Kep
Jam Tindakan Keperawatan Evaluasi TTD & Nama Terang
Membuat kontrak waktu dengan pasien Mengukur tekanan darah pasien Menanyakan kembali tentang terapi obat
digunakan Menanyakan menu sarapan yang telah
dimakan Mengkaji pengetahuan klien tentang diet
rendah garam Memberikan KIE tentang diet rendah
garam Berdiskusi tentang menu makanan yang
baik untuk penderita hipertensi Menganjurkan klien banyak mengonsumsi
buah dan sayur Membuat kontrak dengan klien untuk
pertemuan berikutnya
S: Klien mengatakan teratur minum obat yang
dierikan dokter Klien mengatakan tadi pagi sarapan dengan
nasi, tempe, tahu dan kecap Klien mengatakan mengerti pentingnya diet
rendah garam Klien mengatakan akan mengurangi makan
makanan yang asin-asinO:
Klien kooperatif dalam diskusi Klien mendengarkan penjelasan dengan baik Tekanan darah: 130/80 mmHg
A: Masalah belum teratasiP: intervensi dilanjutkan dan diberikan pendidikan kesehatan tentang olah aktivitas dan olahraga untuk menurunkan tekanan darah
26
IMPLEMENTASI
Nama Klien : Tanggal Pengkajian :Diagnosa Medis :
Tgl No. Dx Kep
Jam Tindakan Keperawatan Evluasi TTD & Nama Terang
Membuat kontrak waktu dengan pasien Mengukur tekanan darah pasien Menanyakan keluhan yang di rasakan
klien Menanyakan kembali tentang diet rendah
garam Memberikan KIE tentang jenis, frekuensi
dan durasi olahraga yang dapat menurunkan tekanan darah
Membuat kontrak dengan klien untuk pertemuan berikutnya
S: Klien mengatakan sudah mengurangi
makanan yang asin-asin Klien mengatakan sudah jarang
menggunakan kecap Klien mengatakan mengerti manfaat
olahraga (jalan pagi) dan akan mencobanyaO:
Klien kooperatif dalam diskusi Klien mendengarkan penjelasan dengan baik Tekanan darah: 130/80 mmHg
A: Masalah belum teratasiP: intervensi dilanjutkan dan diberikan pendidikan kesehatan pentingnya keteraturan aktivitas dan latihan
27
IMPLEMENTASI
Nama Klien : Tanggal Pengkajian :Diagnosa Medis :
Tgl No. Dx Kep
Jam Tindakan Keperawatan Evaluasi TTD & Nama Terang
Membuat kontrak waktu dengan pasien Mengukur tekanan darah pasien Menanyakan keluhan yang di rasakan
klien Menanyakan kembali tentang diet rendah
garam Memberikan KIE pentingnya aktivitas dan
latihan olahraga dalam maintenence tekanan darah
Terminasi
S: Klien mengatakan sudah mengurangi
makanan yang asin-asin Klien mengatakan mengerti manfaat
aktivitas dan latihanO:
Klien kooperatif dalam diskusi Klien mendengarkan penjelasan dengan baik Tekanan darah: 140/80 mmHg
A: Masalah teratasiP: Hentikan intervensi
28
29