pengarusutamaan perubahan iklim dalam agenda pembangunan nasional

24
Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional Oswar Mungkasa Direktorat Permukiman dan Perumahan Bappenas Dikutip dari presentasi resmi Bappenas dan Departemen Keuangan

Category:

Health & Medicine


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda

Pembangunan Nasional

Oswar MungkasaDirektorat Permukiman dan Perumahan

Bappenas

Dikutip dari presentasi resmi Bappenas dan Departemen Keuangan

Page 2: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Struktur Presentasi:

Menjawab Pertanyaan:1. Dampak perubahan iklim terhadap Indonesia

2. Mengapa perubahan iklim mendapat perhatian lembaga pembangunan (development agencies)

3. Bagaimana institusi perencanaan pembangunan mengarusutamakan issu perubahan iklim kedalam agenda pembangunan

4. Kebijakan pembiayaan perubahan iklim dari lembaga pembangunan

Page 3: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Dampak perubahan iklim terhadap Indonesia

Page 4: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Dampak Perubahan Iklim Indonesia

Permukaan laut meningkat

Pemanasan laut

Suhu meningkat

Curah hujan meningkat

Penguapan meningkat

Badai tropis meningkat

Pulau kecil tenggelam

Intrusi air laut

Berkurangnya hasil tangkapan laut

Hilangnya keanekaragaman hayati

Bertambahnya bahaya kebakaran

Bertambahnya resiko penyebaran penyakit

Banjir dan longsor

Perubahan musim tanam

Kemarau dan ketahanan pangan

Kendala transportasi

Kelangkaan makanan dan air

Page 5: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Terdapat lebih dari 1.400 bencana selama periode 2003-2005 dan sekitar 53% terkait hidro-meteorologi (34% banjir dan 16% longsor)

Sepanjanga tahun El Nino (1994, 1997,2002, 2003, 2004 and 2006) terdapat 8 bendungan di jawa yang produksi listriknya dibawah normal

Sepanjang El Nino 1997 telah menyebabkan masalah serius terhadap ekosistem karang pada kedalaman 25 meter

Ketersediaan air tergantung pada iklim, sementara akses terhadap air belum memadai (hanya 37% penduduk kota dan 8% penduduk desa) menyebabkan penduduk menggunakan sumber lain diantaranya air tanah.

Page 6: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Mengapa perubahan iklim mendapat perhatian lembaga pembangunan

(development agencies)

Page 7: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

1. Perubahan iklim mengancam:

Negara miskin dan kelompok miskin kemungkinan besar terkena dampak paling parah dikarenakan: Bergantung pada kegiatan yang sensitif terhadap

perubahan iklim seperti pertanian dan perikanan Kurang dapat beradaptasi (kekurangan kapasitas

SDM, institusi dan keuangan)

Pencapaian Millenium Development Goals (MDG) – lihat tabel

Page 8: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Perubahan Iklim Dampak terhadap kemis-kinan dan target

perencanaan pembangunan

nasional

Dampak terhadap target MDG

Peningkatan suhu dan perubahan precipitation mengurangi sumber daya alam dan pertanian

Perubahan laju penguapan, run-off dan keragamannya mengarah pada berkurangnya ketersediaan air

Menurunkan outpuit industri dan produktifi-tas tenaga kerja, mening-katkan kesen-jangan, ber-dampak pada perdagangan, pertumbuhan ekonomi makro dan fiskal serta menghambat penurunan lajur kemiskinan

1. Pengurangan kelaparan dan kemiskinan

Ketahanan pangan terganggu, semakin banyak

penyakit menyerang ternak

2. Pendidikan dasar bagi semua

Semakin banyak anak sekolah terpaksa bekerja; bencana merusak fasilitas sekolah

3. Mendukung kesetaraan gender dan

memberdayakan wanita

Penduduk miskin sebagian besar adalah

perempuan dan paling rawan terkena dampak

bencana.

4. Mengurangi kematian anak balita

Anak lebih rentan terhadap penyakit yang

dipengaruhi oleh perubahan iklim

Page 9: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Perubahan Iklim Dampak terhadap kemis-kinan dan target

perencanaan pembangunan

nasional

Dampak terhadap target MDG

Meningkatnya kejadian bencana mengakibatkan kerusakan aset dan infrastruktur

Suhu, air dan tumbuhan berubah mengakibatkan peningkatan prevalensi penyakit

Strategi penanggulangan kemiskinan menjadi kurang efektif dan penduduk miskin menjadi lebih rentan

5. Perbaikan kesehatan ibu hamil

Wanita hamil rentan terhadap malaria

6. Menangggulangi HIV/ AIDS, malaria and penyakit lainnya

Meningkatkan prevalensi penyakit disebabkan oleh nyamuk

7. Menjamin keberlanjutan lingkungan hidup

Perubahan iklim mendorong praktek tidak ramah lingkungan. Lebih banyak energi yang dipergunakan.

8. Mendorong kemitraan global

Forum yang lebih luas sebaiknya menyadari peran perubahan iklim terhadap target MDG.

Page 10: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Bagaimana institusi perencanaan pembangunan mengarusutamakan issu

perubahan iklim kedalam agenda pembangunan

Page 11: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

2010-2014National Mid-Term Development Plan

(NMDPT)

Strategic Nat. Res & Env. Assessment (SNREA)for 2010-2014 NMTDP

Dokumen INPUT

Dokumen antara

Memadukan Perubahan Iklim dalam Proses Perencanaan Pembangunan Nasional

National Communication, National SectorStrategy, etc.

Page 12: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Perencanaan dan Mekanisme Pembiayaan Program Perubahan Iklim

Program Perubahan

Iklim

RPJMN2004-2009

RKP2008

Pendanaan

Peme-rintah

Draft RPJMN2010-2014

RKP 2014

RTKP 2013

RKP 2012

RKP 2011

RKP2010

RKP 2009

Pinjam-an HibahMasy.swa

sta/LSM/CSR

CDM DEBTSWAP

Page 13: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

DETAIL PROGRAM

NATIONAL DEVELOPMENT PLANNING AGENCYBAPPENAS

“NATIONAL DEVELOPMENT PLANNING RESPONSE TO CLIMATE CHANGE”

INTERNATIONAL WORLD

IMPLEMENTATION

1. Agriculture2. Coastal and Small Island3. Health4. Transportation5. Public Works6. Human Settlements7. Energy and Mining8. Forestry9. Environmental10. Technology11. Rehabilitation & Revilitation Peat

Land12. Mainstreaming Decentralized

Disaster Risk Reduction

INDONESIA

CLIMATE CHANGE NATIONAL ACTION PLAN

LIVING DOCUMENT

“NATIONAL ACTION PLAN IN FACING CLIMATE

CHANGE”MINISTRY OF ENVIROMENT

“The Strategy of Carbon Absorption Potential

Improvement and Strategy of Carbon Emission

Reduction”MINISTRY OF SOCIAL

WELFARE

Page 14: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Kebijakan pembiayaan perubahan iklim dari lembaga

pembangunan

Page 15: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

15

Climate Change is CostlyClimate Change is Costly

Mitigation

By 2030 the additional global cost of mitigation (reducing greenhouse gas emissions) could be as much as USD 210 billion (estimates cover energy supply, industry, building, transportation, waste, agriculture, forestry and R&D).

AdaptationAdaptation cost estimate are less precise and will be wide spread, decentralized, and variable across countries and regions.

14 billion USD for agriculture, forestry and fisheries

11 billion USD for water supply infrastructures;

5 billion $ for treating water borne disease and malaria;

11 billion for dykes and coastal measures; and 8-30 billion $,

8-130 billion to adapt new infrastructure vulnerable to climate change.

Some $28-67 billion of this amount will be needed in developing countries.

Source : UNFCCC, 2007

Page 16: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

16

Indonesia Own Budget is limitedIndonesia Own Budget is limited:: Indonesia is already responding to this challenge in anticipation of the future

consequences.

In 2007 and 2008, central government spending on environmental programs over 2006 levels to 6 trilion rupiah was doubled.

At the regional level, we have also nearly doubled spending to 6 trillion Rupiah on reforestration and special funds for environment and conservation.

Together, these funds amount to USD 1.4 billion spent on environment management, conservation and forest restoration.

In 2005, Indonesia also instituted a large increase in fuel prices by reducing subsidies that will encourage energy efficiency , while protecting the poor.

Page 17: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

17

Pedanaan Luar NegeriPedanaan Luar Negeri::

Indonesia (RPJP, RPJM,

RKP)

Donor(Country Strategy/

Program)

Program Bersama Perubaha

n Iklim

Dukungan negara berkembang terhadap Program Perubahan Iklim di seluruh dunia seharusnya merupakan dukungan komitmen terhadap pencapaian MDG’s melalui ODA(0.7 % GNP)

Page 18: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

3

Bilateral

JBIC

DFIDAusAIDDANIDANetherlandsECGTZNorwayCIDASweden

MultilateralWolrd BankADBUNDP

O t h e r sInt’l trust funds: GEF, Adaptation funds, CIFPrivate Sectors

F i n a n c i n g

BilateralMultilateral

CDM

M e c h a n i s m s

LoanGrant

G-to-G

Trust teeManagement

GoI hostTA & financial & management support

CC Trust Fund

Mitigation & Adaptation

Public-private partnership

Policy Re-orientation

Climate-Proof Economy

Awareness raising

Community-Based Programs

Capacity Building

Training/Workshops

Piloting

Small-scale Investment

Policy Implementation

Execution of Policy/Strategy

Page 19: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Mekanisme Pembiayaan Perubahan Iklim di Indonesia: UNFCCC Convention

Article 11: grant and/or concession… Prefer to have ODA+

Paris Declaration (Deklarasi Paris) rasa memiliki (ownership), harmonisasi donor, kepemerintahan

(governance),…

Sejalan dengan kepentingan nasional dan regulasi pendanaan: RPJMN UU No. 17/2003 tentang Keuangan Negara dan Regulasi PHLN (PP

No.2/2007)

Page 20: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Funding Sources Opportunities for Climate Change:

Non-UNFCCC mechanism: Grant from Bilateral Countries or Multilateral Institutions

(ODA and ODA+) Foreign Loan (ODA and ODA+):

Program Loan: only for budget/fiscal deficit Sectoral Loan: emphasizing co-benefit approach

between development and climate change Trust Fund (both International and national)

UNFCCC mechanism: Global Environmental Facility (GEF) Special Climate Change Fund (SCCF) Adaptation Fund (AF) Up-coming Reduction Emission from Deforestation and

Degradation (REDD) mechanism

Page 21: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Funding Sources Opportunities for Climate Change:

CDM investment through Bilateral, Multilateral and Unilateral sources

PRIVATE SECTOR: We should also look to encourage greater

levels of private sector involvement in mitigating and adapting strategies. Government can use fiscal instrument to encourage private sector to invest in environmental friendly technology

Page 22: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

22

Indonesia preference on funding mechanism Indonesia preference on funding mechanism for Climate Change:for Climate Change:

Grant Debt swap Trust Fund Soft Loan - concession

Page 23: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

23

General Structures of Coordination/Dialogue with DonorsGeneral Structures of Coordination/Dialogue with Donors

Steering Committee/Ministers

Program Steering Committee

Chair: GoICo-chair: Representative of Donor

Ministries/Agencies/Local Governments/

SOEs

SubGroup/Issue

SubGroup/Issue

SubGroup/Issue:

ClimateChange

Multi DonorTrust Fund

(MOU GOI-Donors)

Bilateral/Multilateral

Donors

Program Dialogue

Policy Report Funding

Page 24: Pengarusutamaan Perubahan Iklim dalam Agenda Pembangunan Nasional

Terima Kasih