pengaruh thd usia dan jenis kelamin

Upload: gagah-brillian

Post on 07-Jul-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Pengaruh Thd Usia Dan Jenis Kelamin

    1/2

    Pengaruh thd usia

    Gunarsa (2008) mengungkapkan bahwa bertambahnya umur seseorang dapat berpengaruh

     pada kesehatannya, dimana terjadi kemunduran struktur dan fungsi organ, sehingga

    masyarakat yang berusia lebih tua cenderung lebih banyak memanfaatkan pelayanan

    kesehatan dibandingkan dengan usia muda !eperti halnya pada pasien usia tua, yang

    mengalami gangguan muskuloskeletal, akan mengalami penurunan fungsi pada kesembuhan

    tulangnya, dimana dapat mengakibatkan keterbatasan yang panjang, sehingga dapat

    meningkatkan ketergantungan pada orang lain "emudian, karena dipengaruhi emosional,

    sebagian jumlah orang usia tua dengan penyakit kronik lebih cepat menerima keadaan

    keterbatasan fisik dari pada orang yang lebih muda #al ini karena orang usia tua umumnya

    lebih bersifat terbuka, sehingga pasien usia tua tuntutan dan harapannya lebih rendah dari pasien usia muda #al ini yang menyebabkan pasien usia tua lebih cepat puas daripada pasien

    usia muda

    $mur onset ski%ofrenia akan mempengaruhi prognosis penyakit ski%ofrenia &i mana onset

    muda akan memiliki prognosis yang lebih buruk dibandingakan umur onset tua "elompok 

     pasien berdasarkan rentang umur dari data yang diperoleh dapat diketahui bahwa persentase

     pasien ski%ofrenia dengan onset penyakit di usia muda hampir sama dengan yang memiliki

    umur onset penyakit tua, yaitu ',0* dan +8,+* #asil tersebut tidak sesuai dengan studi

    yang pernah dilakukan oleh "aplan -ang mengatakan bahwa kejadian onset tua jarang

    ditemukan #al ini berkaitan dengan stressor yang sebagian besar dialami pada usia muda,

    mencakup masalah dengan keluarga, teman kerja, pekerjaan yang terlalu berat, ekonomi

     bahkan masalah keluarga yang juga kompleks (.ichael et al, 2000) /elah banyak penelitian

    yang menyebutkan adanya hubungan yang nyata antara schi%ophrenia dengan stres&imana

    teori diatesis stres menyebutkan seseorang mungkin memiliki suatu kerentanan spesifik 

    (diatesis) yang jika dikenai oleh suatu pengaruh lingkungan yang menimbulkan stres

    memungkinkan perkembangan gejala schi%ophrenia ("aplan, )!tres dapat menyebabkan

     peningkatan sekresi neurotransmiter glutamat (suatu senyawaprekursor G11) di daerah

     prefrontal kortek dan dopamin pada sistem limbic (!a3ioli, 200)"etidakseimbangan

    neurotransmitter inilah yang mencetuskan terjadinya schi%ophrenia&isisi lain, diagnosis

    yang tertunda berpotensi mengalami masalah dalam terapinya karena gejala yang sudahlama,

     pada studi prospektif menunjukan tidak responsifnya pasien terhadap obat antipsikotik 

    (ottlender et al, 20045 #arrigan, 2004)

  • 8/18/2019 Pengaruh Thd Usia Dan Jenis Kelamin

    2/2