pengaruh pendapatan asli daerah (pad), dana …eprints.ums.ac.id/54677/1/publikasi kiki.pdfii...
TRANSCRIPT
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI
UMUM (DAU) DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI DI EKS-KARESIDENAN SURAKARTA
TAHUN 2011-2015
Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Akuntansi
Strata 1 pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Oleh:
NURAIDA RIZKI ARDIYANI
B300130067
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2017
i
HALAMAN PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini telah membaca naskah publikasi dengan judul:
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI
UMUM (DAU) DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI DI EKS-KARESIDENAN SURAKARTA
TAHUN 2011-2015
PUBLIKASI ILMIAH
Oleh :
NURAIDA RIZKI ARDIYANI
B300130067
Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh :
Surakarta, 22 Juli 2017
Pembimbing Utama
(Drs. Triyono, M.Si)
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini telah membaca naskah publikasi dengan judul:
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI
UMUM (DAU) DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI DI EKS-KARESIDENAN SURAKARTA
TAHUN 2011-2015
OLEH :
NURAIDA RIZKI ARDIYANI
B300130067
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari Sabtu 22 Juli 2017
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Dewan Penguji :
1. Drs. Triyono, M.Si ( )
( Ketua Dewan Penguji)
2. Dr. Daryono Soebagyo, M.Ec ( )
( Anggota 1 Dewan Penguji)
3. Siti Fatimah Nurhayati, S.E, M.Si ( )
( Anggota 2 Dewan Penguji)
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Surakarta
(Dr. Syamsudin, M.M)
iii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak
terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat pernah ditulis oleh orang lain kecuali secara tertulis diacu dalam naskah
dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Adabila terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka
saya akan pertanggungjawabkan sepenuhnya.
Surakarta, 22 Juli 2017
Penulis,
Nuraida Rizki Ardiyani
B300130067
1
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI
UMUM (DAU) DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) TERHADAP
PERTUMBUHAN EKONOMI DI EKS-KARESIDENAN SURAKARTA
TAHUN 2011-2015
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul “Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana
Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Terhadap Pertumbuhan
Ekonomi (PDRB) di Eks-Karisedenan Surakarta Tahun 2011 - 2015”. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui seberapa besar pengaruh PAD,
DAU dan DAK terhadap PDRB di Karesidenan Surakarta tahun 2011-2015. Alat
analisis menggunakan regresi data panel. Panel Data adalah gabungan dari silang
tempat yang mencakup tujuh kabupaten dan kota di Karesidenan Surakarta dan
time series selama lima tahun – 35 observasi. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa Pooled Least Square (PLS) adalah model regresi data panel terbaik.
Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa PAD berpengaruh positif dan
signifikan terhadap PDRB. Sedangkan DAU berpengaruh positif dan signifikan
terhadap PDRB. Sedangkan DAK berpengaruh negatif dan signifikan terhadap
PDRB. Untuk itu pemerintah diharapkan dapat meningkatkan pendapatan disetiap
daerah dengan tujuan agar dapat meningkatkan PDRB di Karesidenan Surakarta
itu sendiri.
Kata Kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi
Umum dan Dana Alokasi Khusus
ABSTRACT
This research entitled "The Effect of Local Original Income (PAD),
General Allocation Fund (DAU), and Special Allocation Fund (DAK) Against
Economic Growth (GRDP) in Surakarta Eks-Residency Year 2011-2015". This
study aims to analyze and know how big the influence of PAD, DAU and DAK to
GRDP in Surakarta Residency in 2011-2015. The analysis tool uses panel data
regression. The Data Panel is a composite of cross-sections covering seven
districts and cities in the Surakarta Residency and time series for five years - 35
observations. The results show that Pooled Least Square (PLS) is the best panel
data regression model. Based on the results of the analysis found that PAD has a
positive and significant impact on GRDP. While DAU has positive and significant
effect to PDRB. While DAK has negative and significant effect to PDRB. For that
the government is expected to increase revenue in each region in order to
increase the GRDP in Surakarta Residency itself.
Keywords: GRDP, Local Original Income, Special Allocation Fund and Against
Economic Growth
2
1. PENDAHULUAN
Pembangunan ekonomi daerah adalah suatu proses di mana pemerintah
daerah dan seluruh komponen masyarakat mengelola berbagai sumber daya yang
ada dan membentuk suatu pola kemitraan untuk menciptakan suatu lapangan
pekerjaan baru dan merangsang perkembangan kegiatan ekonomi dalam
daerah tersebut (Mudrajad,2004). Terjadinya pembangunan disuatu negara atau
daerah ditandai dengan beberapa aktivitas perekonomian seperti meningkatnya
produktivitas dan meningkatnya pendapatan per kapita penduduk sehingga terjadi
perbaikan tingkat kesejahteraan.
Menurut (Mudrajad 2004) ada tiga masalah pokok yang harus
diperhatikan dalam mengukur pembangunan suatu negara atau daerah, yaitu :
1. Apa yang terjadi pada tingkat kemiskinan,
2. Apa yang terjadi terhadap pengangguran,
3. Apa yang terjadi terhadap ketimpangan dalam berbagai bidang.
Ketiga masalah .pokok tersebut tidak berdiri sendiri, melainkan saling
berkaitan antara satu dan lainnya. Tingginya tingkat kemiskinan dikarenakan
banyaknya pengangguran yang kemudian berdampak pada ketimpangan dalam
berbagai bidang. Dengan kata lain, bila salah satu dari tiga hal tersebut mengalami
gangguan atau goncangan, maka dua hal yang lainnya juga mengalami
dampaknya.
Dalam menyelenggarakan pembangunan daerah yang luas, nyata dan
bertanggung jawab, maka strategi pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan
secara berencana, bertahap dan kesinambungan menuntut adanya bobot, baik dari
3
segi kuantitas maupun kualitasnya. Untuk itu dibutuhkan adanya Keuangan
daerah, khususnya penerimaan yang dihimpun dari sumber Pendapatan Asli
Daerah (PAD) yang terdapat disetiap daerah, yaitu berupa hasil pajak daerah, hasil
retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah dan lain-lain usaha daerah yang
sah.
Tabel 1.1
Daftar Tabel Pendapatan Asli Daerah di Eks-Karesidenan Surakarta tahun
2011-2015
NO KABUPATEN/KOTA PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) (Ribu Rupiah)
2011 2012 2013 2014 2015
1 BOYOLALI 96.737.567 127.725.207 160.752.450 227.516.496 221.873.999
2 KARANGANYAR 104.080.774 116.706.893 161.715.928 215.298.860 181.061.011
3 KLATEN 72.290.994 84.755.835 115.441.420 177.923.444 156.097.966
4 SRAGEN 94.519.000 127.695.844 146.721.552 254.392.450 195.290.956
5 SUKOHARJO 96.166.807 164.954.319 192.971.720 264.814.414 235.933.524
6 SURAKARTA 181.096.817 231.672.101 298.400.847 335.660.207 341.533.937
7 WONOGIRI 77.141.691 101.421.893 111.592.606 182.149.063 174.557.497
Sumber : Badan Pusat Statistik Tahun 2011-2015
2. METODE PENELITIAN
Model dan analisis dalam penelitian ini menggunakan statistik
linier berganda (Multiple Regression) untuk data panel. Teknik ini
digunakan dengan tujuan untuk menguji hipotesis penelitian yang telah
disebutkan . Model regresi data panel ini menggunakan variabel dependen
Pertumbuhan Ekonomi (Y), sedangkan variabel independennya adalah
Pendapatan Asli Daerah (X1), Dana Alokasi Umum (X2), Dana Alokasi
4
Khusus (X3). Apabila ditulis dalam suatu fungsi matematis, maka formula
regresi dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
Y = f ( X1, X2, X3)
Berdasarkan variabel-variabel yang dijelaskan peneliti sebelumnya
maka perumusan model yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
Y = 𝛽1 + 𝛽2𝑋1𝑖𝑡 + 𝛽3𝑋2𝑖𝑡 + 𝛽4𝑋3𝑖𝑡 + 𝜇𝑖𝑡
Keterangan:
Y = Pertumbuhan Ekonomi
𝛽1 = Konstanta
𝛽2 = Koefisien Pendapatan Asli Daerah (PAD)
𝛽3 = Koefisien Dana Alokasi Umum (DAU)
𝛽4 = Koefisien Dana Alokasi Khusus (DAK)
X1 = Pendapatan Asli Daerah (PAD)
X2 = Dana Alokasi Umum (DAU)
X3 = Dana Alokasi Khusus (DAK)
𝑖 = Kabupaten/Kota ke-1 (1,2,…7)
𝑡 = Tahun Pengamatan (2011,…2015)
𝜇𝑖𝑡 = error
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil estimasi regresi linier berganda dengan metode Pooled
Least Square (PLS) untuk melihat sejauh mana pengaruh Pendapatan Asli
Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus terhadap PDRB di Eks-
Karesidenan Surakarta tahun 2011-2015.
5
Hasil estimasi metode Pooled Least Square dapat dilihat pada Tabel 3.1
Tabel 3.1
Model estimasi Pooled Least Square
PDRBit = 15263828 + 0.035195 PADit + 0.011973DAUit - 0.145403DAKit + 2204304
(0.00000)* (0.0002)* (0.0002)* (0.0000)*
𝑅2 = 0.802607; DW-Stat = 1.051829; F-Stat = 42.01567; Sig. F-Stat = 0.000000
Effects Test Statistic d.f. Prob.
Period F 1.688505 (4,27) 0.1817
Period Chi-square 7.814193 4 0.0986
Test Summary
Chi-Sq.
Statistic Chi-Sq. d.f. Prob.
Period random 3.320918 3 0.3447
Null (no rand.
effect) Cross-section Period Both
Alternative One-sided One-sided
Breusch-Pagan 13.09253 0.117633 13.21017
(0.0003) (0.7316) (0.0003)
Honda 3.618361 0.342976 2.801088
(0.0001) (0.3658) (0.0025)
King-Wu 3.618361 0.342976 2.554120
(0.0001) (0.3658) (0.0053)
SLM 4.596816 1.137570 --
(0.0000) (0.1277) --
GHM -- -- 13.21017
-- -- (0.0005)
Dependent
Variabel :PDRB PLS FEM REM
Constanta 15263828 7608305 14854087
6
Pendapatan Asli
Daerah (PAD)
Coefficient
0.035195 0.050544
0.036154
Dana Alokasi
Umum (DAU)
Coefficient
0.011973 0.017174
0.012044
Dana Alokasi
Khusus (DAK)
Coefficient
-0.145403 -0.132771
-0.142236
Error term 2204304 2112465 2123371
R Square 0.802607 0.842104 0.773514
Prob F-statistic 0.000000 0.000000 0.000000 * Signifikasi pada α = 0.05; ** Signifikasi pada α = 0.10; angka dalam kurung
adalah nilai probabilitas t
Sumber: BPS diolah menggunakan E-views7
Dari hasil analisis pada tabel 3.1 diperoleh bahwa secara umum variabel
Pendapatan Asli Daerah (PAD) positif terhadap PDRB di Eks-Karisidenan
Surakarta dengan koefisien regresi sebesar 0.035195. Dana Alokasi Umum
(DAU) berpengaruh Positif terhadap PDRB di Eks-Karisidenan Surakarta dengan
koefisien regresi sebesar 0.011973 . Dana Alokasi Khusus (DAK) berpengaruh
negatif terhadap PDRB di Eks-Karisidenan Surakarta dengan koefisien regresi
sebesar 0.145403.
3.1 Interpretasi Ekonomi
1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Pertumbuhan Ekonomi
(PDRB)
Berdasarkan hasil estimasi data panel menunjukkan bahwa
Pendapatan Asli Daerah (PAD) mempengaruhi PDRB. Pendapatan Asli
Daerah (PAD) berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB di Eks-
Karisidenan Surakarta tahun 2011-2015 .
7
Hasil ini merujuk dalam penelitian terdahulu oleh Ulfi
Maryati (2010) yaitu hal ini berarti bahwa semakin tinggi PAD yang
dihasilkan oleh pemerintah daerah maka sernakin meningkat nilai PDRB
pemerintah daerah tersebut. Hal ini disebabkan karena tingkat PAD yang
tinggi maka pemerintah daerah lebih bisa untuk mengoptimalkan potensi
PAD tersebut. Karena PAD merupakan salah satu sumber pembelanjaan
daerah, jika PAD meningkat maka dana yang dimiliki daerah akan
meningkat pula, sehingga pemerintah daerah akan berinisiatif untuk lebih
menggali potensi-potensi daerah daerah yang dimiliki.
Hal ini juga mendukung pernyataan BAPENAS (2003)
yang menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi seharusnya sensitif
terhadap kenaikan pertumbuhan ekonomi, karena pertumbuhan ekonomi
diukur dengan menggunakan PDRB dan Pendapatan Per Kapita.
2. Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pertumbuhan Ekonomi (PDRB)
Berdasarkan hasil estimasi data panel menunjukkan bahwa
Pendapatan Asli Daerah (PAD) mempengaruhi PDRB. Dana Alokasi
Umum (DAU) berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB di Eks-
Karisidenan Surakarta tahun 2011-2015.
Hal ini juga merujuk pada penelitian terdahulu oleh Ulfi
Maryati (2010) Dana Alokasi Umum (DAU) menunjukkan pengaruh
signifikan positif terhadap Pertumbuhan Ekonomi (PDRB) yang
dihasilkan oleh pemerintah daerah Kabupaten/Kota.Hal ini disebabkan
karena peran DAU sangat signifikan, karena belanja daerah lebih di
8
dominasi dari jumlah DAU. Setiap DAU yang diterima pemerintah daerah
akan ditunjukkan untuk belanja pemerintah daerah, salah satunya adalah
untuk belanja modal. Hal ini tidak jauh beda dari peran PAD yaitu dengan
pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana oleh pemerintah daerah
akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah.
3. Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Pertumbuhan Ekonomi (PDRB)
Berdasarkan hasil estimasi data panel menunjukkan bahwa
Dana Alokasi Khusus (DAK) mempengaruhi PDRB . Dana Alokasi
Khuus (DAK) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap PDRB di Eks-
Karisidenan Surakarta tahun 2011-2015.
Berbeda dengan penelitian sebelumya oleh Ulfi Maryati (2010) bahwa
Dana Alokasi Khusus (DAK) menunjukkan tidak berpengaruh signifikan
terhadap Pertumbuhan Ekonomi (PDRB) yang dihasilkan oleh pemerintah
daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat. Hal ini disebabkan
karena nilai DAK yang diterima pemerintah daerah digunakan untuk
mendanai kegiatan khusus yang merupakan urusan daerah. Kegiatan
khusus yang dimaksud adalah sesuai dengan fungsi yang telah ditetapkan
oleh APBN misalnya untuk layanan umum, pendidikan dan lain-lain. Yang
berarti tidak boleh disalahagunakanldigunakan untuk kegiatan diluar
ketentuan.
9
4. PENUTUP
Berdasarkan pada hasil analisis yang sudah dibahas pada bab
sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan dalam penelitian ini sebagai
berikut :
1. Berdasarkan hasil estimasi data panel maka terpilih model terbaiknya
adalah Pooled Least Square karena setelah dilakukan uji
perbandingan dengan uji chow , uji hausman dan lagrange multiplier
model Pooled Least Square menjadi model yang terbaik untuk
dilakukan anlisis.
2. Uji t dapat disimpulkan variabel independen ke-i memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap variabel dependen. Berdasarkan hasil dari
uji t dapat dilihat bahwa dalam signifikasi α sebesar 5% (0,05)
Pendapatan Asli Daerah (PAD) , Dana Alokasi Umum (DAU) dan
Dana Alokasi Khusus (DAK) berpengaruh terhadap Pertumbuhan
Ekonomi (PDRB) di Eks-Karisidenan Surakarta pada tahun 2011-
2015. Namun dalam uji ini hanya Pendapatan Asli Daerah (PAD)
dan Dana Alokasi Umum (DAU) yang mendapatkan hasil signifikan
positif, sedangkan variabel Dana Alokasi Khusus (DAK)
mendapatkan hasil signifikan negatif.
3. Uji F dapat disimpulkan bahwa model yang dipakai eksis. Dalam uji
F dari hasil estimasi, nilai signifikasi statistik F sebesar 0.000000 <
0.05, H0 ditolak maka model yang dipakai eksis. Variabel Pendapatan
Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi
Khusus (DAK) yang terdapat dalam persamaan regresi secara
10
simultan atau bersama-sama berpengaruh terhadap Pertumbuhan
Ekonomi (PDRB).
4. Dalam Interpretasi R-Squared (R2) koefisien determinasi
menunjukkan daya ramal dari model statistik terpilih. Hasil estimasi
menunjukkan nilai 𝑅2 sebesar 0.802607, artinya 80,26 % variasi
variabel Pertumbuhan Ekonomi PDRB dapat dijelaskan oleh variabel
Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU) dan
Dana Alokasi Khusus (DAK) . Sedangkan sisanya 19,74 %
dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam model.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, S & Halim, A. 2006. Studi Atas Belanja Modal Pada Anggaran
Pemerintah Daerah Dalam Hubungannya Dengan Pemerintahan Dan
Sumber Pendapatan. Jurnal Akuntansi Pemerintah, Vol.2, No.2.
Ariefianto, Moch.Doddy. 2012. Ekonometrika Esensi Dan Aplikasi Dengan
Menggunakan E-Views. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.
Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rinrka Cipta.
Arsyad, Lincolin. 1999. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi.
Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Dini, Arwati dan Hadiati, Novita. 2013. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi,
Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Alokasi Umum (DAU)
Terhadap Pengalikasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Daerah
Kabupaten / Kota di Propinsi Jawa Barat. Jurnal Ekonomi Pembangunan.
ISBN: 979-26-0266-6. Universitas Widyatama Bandung.
Badan Pusat Statistik (BPS). Statistik Keuangan Pemerintah dan Kabupaten Kota
di Jawa Tengah Tahun 2011
Badan Pusat Statistik (BPS). Statistik Keuangan Pemerintah dan Kabupaten Kota
di Jawa Tengah Tahun 2012
Badan Pusat Statistik (BPS). Statistik Keuangan Pemerintah dan Kabupaten Kota
di Jawa Tengah Tahun 2013
11
Badan Pusat Statistik (BPS). Statistik Keuangan Pemerintah dan Kabupaten Kota
di Jawa Tengah Tahun 2014
Badan Pusat Statistik (BPS). Statistik Keuangan Pemerintah dan Kabupaten Kota
di Jawa Tengah Tahun 2015
Badrudin, Rudy. 2012. Ekonometrika Otonomi Daerah. Yogyakarta: UPP STIM
YKPN
Boediono. 1998. Teori Pertumbuhan Ekonomi. Yogyakarta: BPFE
Erlina,Vitasari. 2015. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi
Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Terhadap Pertumbuhan
Ekonomi : Studi Kasus Provinsi D.I Yogyakarta Periode 2006 – 2013.
Skripsi: Universitas Muhammadiyah Surakarta.Tidak di Publikasikan.
F, Cingano. 2014. Trends In Income Inequality and its Impact on Economic
Growth. Social, Employment and Migration Working Papers, No. 163,
OECD Publishing, Paris.
Gujarati, Damodar. 2003. Ekonometri Dasar. Jakarta: Erlangga.
Gujarati dan Parter. 2009. Dasar-Dasar Ekonometrika. Jakarta: Salemba Empat.
Halim, Abdul. 2001. Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta: UPP AMP
YKPN.
Halim, Abdul. 2004. Akuntansi Keuangan Daerah. Jakarta: Salemba Empat.
Halim, Abdul. 2009. Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Salemba Empat.
Jhingan. 2000. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Jakarta: Rajawali.Press.
Ketetapan MPR RI No.IV/MPR/1999 Tentang Garis-Garis Besar Haluan Tahun
1999-2004.
Kuncoro, Mudrajad. 2004. Otonomi dan Pembangunan Daerah: Reformasi,
Perencanaan, Strategi, dan Peluang. Jakarta: Erlangga.
Kuncoro, Mudrajad. 2009. Metode Riset Untuk Binis dan Ekonomi. Jakarta:
Erlangga.
Mardiasmo. 2002. Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta:
ANDI.
Maryati, Ulfi dan Endrawati. 2010. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD),
Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus Terhadap
Pertumbuhan Ekonomi Studi Kasus Sumatera Barat. Jurnal Akuntansi.
Vol.5 , No.2. ISSN 1858 – 3687. Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri
Padang.
12
Mutiara, Maimunah. 2006. Flypaper Efect Pada Dana Alokasi Umum (DAU) dan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Belanja Daerah Pada Kabupaten
/ Kota di Pulau Sumatra. Simposium Nasional Akuntansi IX. Padang.
N, Gujarati dan Porter, Dawn C. 2012. Dasar-Dasar Ekonometrika. Jakarta:
Salemba empat.
Nachrowi, djalal dan Usman, Hardius. 2006. Pendektan Populer dan Praktis
Ekonometrika untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan. Jakarta: Lembaga
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Pelealu, A. M. (2013). Pengaruh Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Pendapatan
Asli Daerah (PAD) Terhadap Belanja Modal Pemerintah Kota Manado
Tahun 2003 - 2012. Jurnal Emba.
Peraturan Pemerintah No.104 Tahun 2000 Tentang Dana Perimbangan.
Peraturan Pemerintah No.105 Tahun 2000 Tentang Pengelolaan dan Pertanggung
Jawaban Keuangan Daerah.
Peraturan Pemerintah No.55 Tahun 2005 Tentang Dana Perimbangan.
Setyawati, Anis dan Ardi, Hamzah. 2007. Analisis Pengaruh Pendapatan Asli
Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus
(DAK) dan Belanja Pembangunan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi ,
Kemiskinan dan Pengangguran: Pendekatan Analisis Jalur. Vol.4, No.2.
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia Fakultas Ekonomi Universitas
Trunojoyo.
Shochrul, R.Ajija. 2011. Cara Cerdas Menguasai E-Views. Jakarta: Salemba
Empat.
Subekan, Achmat. 2012. Keuangan Daerah. Malang: Dioma.
Sugiyono. 2005. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta.
Sukoco, Danar I. 2015. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi
Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Terhadap Pertumbuhan
Ekonomi Kabupaten / Kota di propinsi Jatim Tahun 2009 – 2011. Jurnal
Ekonomi Pembangunan.
Suparmoko, M. 2002. Ekonomi Publik Untuk Keuangan dan Pembangunan
Daerah. Yogykarta; Andi.
Suparmoko, M. 2003. Keuangan Negara dalam Teori dan Praktek. Yogyakarta:
BPFE Universitas Gajah Mada.
Suprayitno, Bambang. 2015. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli
Daerah dan Dana Alokasi Umum Terhadap Anggaran Belanja Modal
13
Pemerintah Propinsi di Pulau Jawa. Jurnal Riset Akuntansi dan
Perpajakan JRAP. Vol.2 , No.1. ISSN 2339 – 1545. Universitas Pancasila
Undang – Undang No.22 Tahun 1999 Tentang Pemerintah Daerah. Tim Pustaka
Yustisia
Undang – Undang No.25 Tahun 1999 Tentang Perimbangan Keuangan Antara
Pemerintah Pusat dan Daerah. Tim Yustisia.
Undang – Undang No.32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah. Tim Pustaka
Yustisia.
Undang – Undang No.33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Antara
Pemerintah Pusat dan Daerah. Tim Yustisia.
Undang- Undang No.28 Tahun 2009 Tentang Pajak dan Retribusi Daerah. Tim
Yustisia.
Widarjono, Agus. 2007. Ekonometrika Teori dan Aplikasi Untuk Ekonomi dan
Bisnis. Yogyakarta: Ekonesia.
Widarjono, Agus. 2009. Ekonomika Pengantar dan Aplikasinya. Yogyakarta :
Ekonesia.
Winarno, Wing Wahyu. 2009. Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan E-
View Edisi ke-2. Yogyakarta: STIM YKPN.