hepatitis pad a a nak

45
HEPATITIS PADA ANAK OLEH: DESY DI N PERTIWI K R LISRIT SOED RMONO

Upload: kara-lisrita-soedarmono

Post on 14-Oct-2015

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Hep

TRANSCRIPT

  • Hepatitis pada anakOleh:Desy dian pertiwiKara lisrita soedarmono

  • definisiHepatitis adalah proses terjadinya inflamasi dan atau nekrosis jaringan hati yang dapat disebabkan oleh infeksi, obat-obatan, toksin, gangguan metabolik maupun kelainan autoimun.Infeksi virus hepatitis merupakan infeksi sistemik dimana hati merupakan organ target utama dengan kerusakan yang berupa inflamasi dan/atau nekrosis hepatosit serta infiltrasi panlobular oleh sel mononuklear.

  • etiologiHepatitis dapat disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, maupun parasit.Virus hepatitis merupakan penyebab terbanyak dari hepatitis akut.Terdapat sedikitnya 6 jenis virus hepatotropik penyebab utama infeksi akut , yaitu virus hepatitis A, B, C, D, E dan G.Virus hepatitis A, C, D, E dan G merupakan virus RNA sedangkan virus hepatitis B adalah virus DNA.Semua jenis hepatitis terkecuali virus hepatitis G dapat berlanjut menjadi bentuk yang progresif dengan komplikasi sirosis atau karsinoma hepatoselular.

  • Hepatitis a

  • pendahuluanSelf limiting diseaseMemberi kekebalan seumur hidupVirus RNA 27nm, non-envelope, genus HepatovirusTahan terhadap empedu transmisi fekal-oralVirus bereplikasi di intestinum migrasi melalui v.porta ke hepar melekat di reseptor viral (membran hepatosit) HAV matur+sudah bereplikasi ekskresi bersama empedu feses

  • epidemiologiNegara berkembang endemis HAV : Afrika, Amerika serikat, Asia Tengah, Asia Tenggara hampir 100% anak usia 10thDi Indonesia : - Jakarta, Bandung, Makasar : 35-45% pada usia 5 tahun - Papua: hampir 100% pada usia 5 tahun

  • patogenesisHAV masuk ke dalam tubuh masuk ke saluran pencernaan ke aliran darah menuju hati replikasi di hepatosit dieliminasi melalui sinusoid dan kanalikuli masuk ke usus menimbulkan gejala klinis dan laboratorisProses eliminasi HAV melibatkan: proses netralisasi oleh IgM dan IgG, hambatan replikasi oleh interferon dan apoptosis oleh sel T sitotoksikMekanisme kerusakan sel hati kemungkinan mekanisme imunopatogenik peningkatan SGOT dan SGPT

  • IgM anti HAV terdeteksi 1-2 minggu setelah infeksi, bertahan 3-6 bulanIgG anti HAV terdeteksi 5-6 minggu setelah infeksi, bertahan beberapa dekadeKadar ALT dapat mencapai 5000U/l

  • Gejala klinis

  • pengobatanIstirahat Tidak ada pengobatan anti-virus spesifik untuk HAVPencegahan terhadap bahan hepatotoksikKortikosteroid dalam jangka pendekPencegahanImunisasi pasif: IG 0,02 ml/kgBB, pelindungan selama 3bln, im Imunisasi aktif : HAVRIX, 2x jarak 6 bulan, im, 2-18th : dosis 0,5ml (720U), >18th : dosis 1ml (1440U)

  • Hepatitis b

  • pendahuluanGolongan hepadnavirus tipe 1DNA cincin gandaMasa inkubasi HBV 15 180 hari (rata-rata 60 90 hari). Diagnosis serologis: mendeteksi keberadaan dari IgM antibodi terhadap antigen core hepatitis (IgM anti HBc dan HbsAg)HBV ditemukan di darah, semen, sekret servikovaginal, saliva, cairan tubuh lainnya HBsAg, HBcAg, HBeAg

  • epidemiologiWHO th 2000 400juta orang mengidap HBVSebanyak 10% dewasa, 25% anak dan 80% bayi akan berkembang menjadi hepatitis kronisPenularan secara:Vertikal : Horizontal: - HBeAg + 90%- Sikat gigi, pisau cukur,- HBsAg + 10% berciuman, kontak seksual- Penyalahgunaan obat- Tusuk jarum, tatto, - Akupuntur, hemodialisa

  • patogenesis

  • HBsAg bertahan >6bln dan tidak ada anti-HBS infeksi kronik

  • Gejala klinisAkutMenyerupai gejala hepatitis lain lebih beratGejala: malaise, lelah, anoreksia, mual, muntah, sklera ikterik, hepatomegaliNyeri sendi dan lesi kulit SGOT, SGPT 6-7 minggu setelah infeksi

    Kronik SGPT atau HBsAg >6bln menimbulkan gejala klinis dan IgM anti-HBcSimptomatis, gejala ringan, tidak spesifikHepatitis kronis-aktif berat sirosi hati setelah 4th,Hepatitis kronis-aktif sedang sirosis hati setelah 6th

    Gagal hati fulminanEnsefalopati hepatikum dalam beberapa mingguIkterusGangguan pembekuan SGPT hingga ribuan unit

  • PengobatanSuportif dan pemantauan gejalaTujuan: penyembuhan total dari infeksi dan cegah komplikasiInterferon alfa 2bHepatitis B kronis dg gejala dekompensasi hati, penanda replikasi aktif dan peningkatan SGPTDosis: 3 MU/m2, subkutan, 3x dlm seminggu, selama 16 mingguHarus dievaluasi (klinis dan Lab) setiap 4 mingguLamivudinGolongan analog nukleosida menghambat replikasi HBVDosis: 3mg/KgBB/hari, 1x, selam 52 mingguIndikasi : penderita dg replikasi aktif, pasien dg KI interferon

  • PencegahanUji saring sebelum vaksin kelompok khusus risiko tinggiPemeriksaan paska vaksin 1-2 bln setelah suntikan ke3Vaksinasi Hepatitis B Bayi dan anak : 0.5 ml IM , pada 0,1,6 bulan, booster tiap 5 thn.Usia > 20th : 1ml IM

  • Hepatitis c

  • pendahuluan

    Di Indonesia prevalensi 0,5-3,37%Virus RNA genom positifFamili Flaviviridae dan PestivirusMasa inkubasi HCV diperkirakan 15 160 hari (puncak pada sekitar 50 hari) Cara trasmisi:Darah (predominan)Transfusi darah 60-90%Hemodialisa 20%Transmisi seksual Maternal

  • Patogenesis

  • Gambaran KlinikHepatitis C Akutsangat jarangMasa inkubasi 2-30 minggu (7 minggu)Gejala tidak spesifik SGPT, anti HCV belum terdeteksiHepatitis C kronik85% dari hepatitis C akutGejala minimal dan gejala ekstrahepatikSGPT normalSirosis hatiHepatitis C setelah 2-3 dekade prevalensi 20-30%Faktor prediktif progresifitas penyakitPrognosis baik jika tidak ada dekompensasiKarsinoma hepatoselulerBerasal dari sirosis hati 1-4%Hepatitis C menjadi karsinoma hepatoceluler : 10-50th

  • Akut hepatitis CKronik hepatitis C

  • DiagnosisPemeriksaan serologiMenemukan antibodi dari antigen HCV IgG anti HCVIgM anti HCV tidak digunakanDilakukan pada seseorang yg diduga tertular HCVEIA (Enzyme Immuno Assays) generasi ke3 menemukan antibodi terhadap protein nonstruktural dan antigen coreTes konfirmasi serologi : RIBA (recombinant immunoblot assay) deteksi antibodi monospesifik HCV oleh protein rekombinan

    Pemeriksaan molekulerMenemukan nukleotida virus dan perhitungan densitas virusCth: PCR (polymerase chain reaction)

  • PengobatanBelum ada laporan untuk pengobatan infeksi HCV pada anakInterferon 3 MU/m2, 3x semingguRibavirin 8, 12, 15 mg/KgBB/hari

    PencegahanBelum ditemukan jenis imunoglobulin yg efektif untuk pencegahan

  • Hepatitis d

  • pendahuluanVirus hepatitis D (HDV) tidak dapat menyebabkan infeksi apabila tidak bersamaan dengan infeksi HBV.Terjadi terutama di daerah lembah sungai Amazon, Amerika Selatan sering dikenal sebagai hepatitis Labrea, black fever atau hepatitis santa marta.Penularan terjadi secara parenteral (transfusi darah, penggunaan obat suntikan, infeksi nosokomial)

  • epidemiologiDi dunia diperkirakan terdapat 15 juta kasus infeksi HDV dengan asumsi 5% merupakan pasien yang juga menderita infeksi HBV.Prevalensi tinggi terdapat di Amerika Selatan, Afrika Barat, Timur Tengah, Mediterania dan beberapa pulau di Kepulauan Pasifik.

  • Gambaran klinis

  • diagnosis

  • pengobatan

  • Hepatitis e

  • pendahuluanDisebut juga sebagai hepatitis non-A non-B dengan transmisi secara enterik (ET-NANB).Pertama kali ditemukan di New Delhi, India pada tahun 1955.Merupakan virus RNA yang berdiameter 32-34 nm, berbentuk sferis dan merupakan partikel yang tidak mempunyai penutup.

  • epidemiologi

  • Gambaran klinisGambaran klinis bervariasi dari bentuk ringan/subklinis (anak-anak), bentuk simtomatis/klinis (dewasa muda) dan bentuk berat yang dapat menyebabkan kematian (pada wanita hamil).

  • diagnosis

  • pengobatan

  • Hepatitis g

  • pendahuluanVirus hepatitis G (HGV) disebut juga sebagai hepatitis non A-E.Secara filogenetik berhubungan dengan virus hepatitis C namun tidak menyebabkan gangguan yang serius pada hati.Merupakan virus RNA rantai tunggal dan golongan flaviridae.Penularan melalui parenteral (transfusi darah, penggunaan obat secara intravena, inapparent parenteral, proses persalinan/perinatal)

  • epidemiologi

  • Gambaran klinis

  • diagnosis

  • pengobatan

  • Terima kasih