pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai … · tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui...

89
ii PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT HILIMEGAI KABUPATEN NIAS SELATAN SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi DISUSUN OLEH: CERAH KARYA GIAWA NIM: 13100121069 PROGRAM STUDI MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI NIAS SELATAN TELUKDALAM 2018

Upload: ngothu

Post on 28-May-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

ii

PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI

TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI

PADA KANTOR CAMAT HILIMEGAI

KABUPATEN NIAS SELATAN

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

DISUSUN OLEH:

CERAH KARYA GIAWA

NIM: 13100121069

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI NIAS SELATAN

TELUKDALAM

2018

Page 2: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

iii

Page 3: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

iv

Page 4: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan karuni-

Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul: “Pengaruh

Kompensasi dan Loyalitas Pegawai Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai

Pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan”.

Selama menyusun skripsi ini, peneliti tidak luput dari kekurangan dan

kelemahan. Hal tersebut dapat diatasi peneliti berkat adanya bantuan, bimbingan

dan dukungan dari beberapa pihak, oleh karena itu peneliti ingin menyampaikan

rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Taosige Wau, SE., M.Si, sebagai Ketua STIE Nias Selatan yang

telah memberikan izin kepada peneliti untuk menyusun skripsi ini.

2. Bapak Samalua Waoma, SE., MM, sebagai Wakil Ketua I Bidang Akademik

STIE Nias Selatan yang telah memberikan layanan akademik kepada peneliti

untuk menyusun skripsi ini.

3. Ibu Alwinda Manao, SE.,MM, sebagai Wakil Ketua II Bidang Administrasi

STIE Nias Selatan yang telah telah memberikan layanan akademik kepada

peneliti untuk menyusun skripsi ini.

4. Bapak Yohanes Dakhi, SE.,MM, sebagai Wakil Ketua III Bidang

Kemahasiswaan STIE Nias Selatan yang telah memberikan layanan akademik

kepada penulis untuk menyusun proposal penelitian ini.

5. Bapak Paskalis Dakhi, SE., MM.,M.AP, sebagai Ketua Program Studi

Manajemen yang telah memberikan layanan akademik kepada peneliti dalam

menyusun skripsi ini dan sekaligus sebagai dosen pembimbing I peneliti yang

Page 5: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

vi

telah mengarahkan, membimbing, dan memotivasi peneliti dalam

penyelesaian skripsi ini.

6. Ibu Elistina Wau, SE., MM, sebagai sekretaris program studi Manajemen

yang telah memberikan layanan akademik kepada peneliti dalam menyusun

skripsi ini.

7. Bapak Progresif Buulolo, S.Kom.,MM, sebagai Dosen Pembimbing II

peneliti yang telah meluangkan waktu, tenaga, pikiran untuk membimbing

serta memberikan saran dalam menyelesaikan skripsi ini.

8. Bapak/Ibu Dosen yang memberikan semangat dan dukungan serta doa

sehingga peneliti dapat menyusun skripsi ini.

9. Kedua orangtua peneliti yang selalu memberikan semangat, dukungan,

bimbingan dan nasihat serta doa sehingga peneliti dapat menyusun skripsi ini.

Akhir kata, peneliti tetap menyadari bahwa skripsi ini jauh dari

kesempurnaan. Oleh sebab itu, peneliti sangat mengharapkan saran dan kritik

yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi kita semua.

Telukdalam, Maret 2018

Peneliti,

CERAH KARYA GIAWA

NPM. 13100121069

Page 6: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

vii

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan .................................................................................... i

Kata Pengantar ............................................................................................ ii

Daftar Isi...................................................................................................... iv

Daftar Tabel ................................................................................................ vii

Daftar Gambar ............................................................................................. viii

Daftar Lampiran .......................................................................................... ix

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Masalah .................................................................. 1

1.2 Identifikasi Masalah ........................................................................ 4

1.3 Batasan Masalah.............................................................................. 5

1.4 Rumusan Masalah ........................................................................... 5

1.5 Tujuan Penelitian ............................................................................ 5

1.6 Manfaat Penelitian ........................................................................ 6

1.7 Sistematikan Penulisan ................................................................... 7

BAB II TINJAUAN LITERATUR .......................................................... 8

2.1 Kerangka Konseptual ...................................................................... 8

2.1.1 Konsep Kompensasi ............................................................... 8

2.1.2 Konsep Loyalitas Pegawai .................................................... 9

2.1.3 Konsep Produktivitas Kerja Pegawai ..................................... 10

2.2 Kerangka Teoritis ............................................................................ 11

2.2.1 Pengaruh KompensasiTerhadap Produktivitas Kerja ............ 11

2.2.2 Pengaruh Loyalitas Pegawai Terhadap Produkvitas Kerja .... 12

2.2.4 Tujuan Kompensasi ................................................................ 13

2.2.5 Aspek-aspek Loyalitas Pegawai ............................................. 15

2.2.6 Cara Meningkatkan Produktivitas Kerja Pegawai.................. 19

2.2.7 Manfaat Kompensasi .............................................................. 20

Page 7: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

viii

2.2.8 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kompensasi .................... 21

2.2.9 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Loyalitas Pegawai .......... 24

2.2.10 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produkvitas Kerja ........ 26

2.3 Indikator Variabel Penelitian ............................................................ 28

2.3.1 Indikator Kompensasi ............................................................ 28

2.3.2 Indikator Loyalitas Pegawai ................................................... 30

2.3.3 Indikator Produktivitas Kerja Pegawai .................................. 32

2.4 Penelitian Terdahulu ........................................................................ 34

2.5 Kerangka Berpikir ............................................................................ 35

2.6 Hipotesis Penelitian .......................................................................... 37

BAB III METODE PENELITIAN .......................................................... 38

3.1 Jenis Penelitian ................................................................................. 38

3.2 Populasi dan Sampel ........................................................................ 38

3.2.1 Populasi .................................................................................. 38

3.2.2 Sampel .................................................................................... 38

3.3 Defenisi Operasional Variabel ......................................................... 39

3.4 Data Penelitian ................................................................................. 40

3.4.1 Jenis Dan Sumber Data .......................................................... 40

3.4.2 Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 40

3.5 Metode Analisis Data ....................................................................... 41

3.6 Pengujian Instrumen Penelitian ........................................................ 42

3.6.1 Uji Validitas ........................................................................... 43

3.6.2 Uji Realibilitas ........................................................................ 44

3.7 Pengujian Asumsi Klasik ................................................................ 45

3.8 Pengujian Hipotesis .......................................................................... 47

3.8.1 Uji Parsial (uji t) ..................................................................... 47

3.8.2 Uji Simultan (uji F) ................................................................ 48

3.9 Koefiensi Determinasi (Uji R2) ........................................................ 49

Page 8: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

ix

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................. 51

4.1 Gambaran Objek Penelitian ............................................................... 51

4.2 Deskriptif Variabel Penelitian ............................................................ 52

4.3 Pengujian Instrumen Penelitian ........................................................ 60

4.3.1 Uji Validitas Variabel Kompensasi (X1) .................................. 60

4.3.2 Uji Reliabilitas Variabel Kompensasi (X1) .............................. 61

4.3.3 Uji Validitas Variabel Loyalitas Pegawai (X2)......................... 61

4.3.4 Uji Reliabilitas Variabel Loyalitas Pegawai (X2) ..................... 62

4.3.5 Uji Validitas Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y).......... 63

4.3.6 Uji Reliabilitas Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y) ...... 64

4.4 Uji Asumsi Klasik ............................................................................. . 64

4.5 Pengujian Hipotesis ............................................................................. 69

4.6 Analisis dan Pembahasan .................................................................... 72

BAB V PENUTUP .................................................................................. 75

5.1 Kesimpulan ....................................................................................... 75

5.2 Saran ................................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 77

LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................

Page 9: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

x

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Indikator Instrumen Penelitian (X1) ............................................ 39

Tabel 3.2 Indikator Intrumen Penelitian (X2) ............................................. 39

Tabel 3.3 Indikator Instrumen Penelitian (Y) ............................................. 40

Tabel 4.1 Deskriptif Variabel Kompensasi (X1) ................................ ........... 54

Tabel 4.2 Deskriptif Variabel Loyalitas Pegawai (X2) ............................... 56

Tabel 4.3 Deskriptif Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y) ................ 58

Tabel 4.4 Uji Validitas Kompensasi (X1) ................................................... 60

Tabel 4.5 Uji Validitas Loyalitas Pegawai (X2) .......................................... 61

Tabel 4.6 Uji Reliabilitas Variabel Kompensasi (X1) ................................. 62

Tabel 4.7 Uji Validitas Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y) ............ 63

Tabel 4.8 Uji Reliabilitas Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y) ........ 64

Tabel 4.9 Hasil Uji Normalitas Data ........................................................... 65

Tabel 4.10 Hasil Uji Multikolinieritas ............................................... 67

Tabel 4.12 Hasil Uji t (Uji Parsial) .................................................... 69

Tabel 4.13 Hasil Uji F (Uji Simultan) ................................................ 71

Tabel 4.14 Hasil Uji Determinasi....................................................... 72

Page 10: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir .................................................................. 36

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Kantor Camat Hilimegai ......................... 52

Gambar 4.2 Histogram Variabel Kompensasi (X1) .................................... 55

Gambar 4.3 Histogram Variabel Loyalitas Pegawai (X2) .................. 57

Gambar 4.4 Histogram Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y) ............ 59

Gambar 4.5 Normal Probability Plot .......................................................... 66

Gambar 4.6 Uji Heterokedastisitas ............................................................ 68

Page 11: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian

Lampiran 2 Perolehan Skor Ujicoba Variabel Penelitian

Lampiran 3 Hasil Ujicoba Validitas Angket Penelitian

Lampiran 4 Daftar Nama-nama Ujicoba

Lampiran 5 Tabel Produk Moment

Lampiran 6 Tabel T, Tabel F dan Tabel ChisQuare

Lampiran 7 Hasil Perolehan Data Penelitian

Lampiran 8 Hasil Uji Validitas Penelitian

Lampiran 9 Nama-nama Pegawai Penelitian

Page 12: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

xiii

ABSTRAK

PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS TERHADAP

PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA KANTOR

CAMAT HILIMEGAI KABUPATEN

NIAS SELATAN

Oleh :

CERAH KARYA GIAWA

NIM : 13100121069

Dosen Pembimbing :

Paskalis Dakhi, SE.,MM.,M.AP dan Progresif Buulolo, S.Kom.,MM

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas

pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor Camat Hilimegai

Kabupaten Nias Selatan. Penelitian ini dengan jumlah populasi sebanyak 30 orang

pegawai. Kuesioner di uji validitas dan reabilitasnya sebelum melakukan

pengumpulan data penelitian. Alat uji yang digunakan dalam penelitian ini

menggunakan asumsi klasik. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis

regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) loyalitas pegawai

berpengaruh terhadap produktifitas kerja pegawai, yang di tunjukkan dengan nilai

koefisien korelasi ( ) sebesar 0,432 dan nilai thitung (3,061) > ttabel (1,701) dan

tingkat signifikan 0,005<(0,05). (2) kompensasi berpengaruh terhadap

produktifitas kerja pegawai, yang di tunjukkan dengan nilai koefisien korelasi

( ) sebesar 0,441 dan nilai thitung (2,947) > ttabel (1,701) dan tingkat signifikan

0,007 <(0,05) (3) loyalitas dan kompensasi berpengaruh secara bersama-sama

terhadap produktifitas kerja pegawai, yang ditunjukkan dengan nilai koefisien

korelasi ( ) sebesar 0, 697 dan nilai Fhitung Sebesar 31,035> nilai Ftabel 3,340 pada

df numerator 2,df deminator 28 pada α =5% (0,05). Saran yang diajukan peneliti

adalah Pemberian kompensasi dan loyalitas pegawai agar lebih ditingkatkan lagi

oleh pimpinan agar pegawai lebih aktif dan semangat dalam bekerja supaya

produktivitas kerja pegawai dapat meningkat lebih baik lagi.

Kata Kunci : kompensasi, loyalitas pegawai dan Produktifitas Kerja pegawai

Page 13: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

xiv

ABSTRACT

EFFECT OF COMPENSATION AND EMPLOYEE LOYALTY

TO EMPLOYEE PRODUCTIVITY IN HILIMEGAI

OFFICE IN DISTRICT

SOUTH NIAS

By:

CERAH KARYA GIAWA

NIM : 13100121069

Lecturer Counsellor :

Paskalis Dakhi, S.E.,M.M.,M.AP and Progresif Buulolo, S.Kom.,MM

The purpose of this study is to determine the effect of employee compensation

and loyalty to employee productivity at Hilimegai District Office of South Nias

Regency. This study with a population of 30 employees. The questionnaire was

tested for validity and reliability before conducting research data collection. The

test equipment used in this study uses classical assumptions. Data analysis method

used is multiple regression analysis. The results of this study indicate that (1)

employee loyalty has an effect on employee work productivity, which is shown

with correlation coefficient value (R2) 0,432 and tcount (3,061)> ttable (1,701) and

significant level 0,005 <(0,05 ). (2) compensation effect on employee work

productivity, indicated with correlation coefficient value (R2) 0,441 and tcount

(2,947)> ttable (1,701) and significant level 0,007 < (0,05) (3) loyalty and the

compensation effect simultaneously on the productivity of employee work, which

is indicated by the value of correlation coefficient (R2) of 0, 697 and the value of

Fcounted 31.035> Ftable value 3.340 at df numerator 2, df deminator 28 at α = 5% (0 ,

05). Suggestions put forward by researchers is Giving compensation and

employee loyalty to be further improved by the leadership for more active

employees and the spirit in working so that employee productivity can be

improved even better.

Keywords: Compensation, Employee Loyalty and Employee Productivity

Page 14: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan unsur yang sangat

dibutuhkan dalam organisasi, oleh karena itu setiap organisasi selalu

berupaya untuk memiliki SDM yang berkualitas, karena tanpa SDM yang

berkualitas suatu organisasi tidak akan berjalan dengan baik. Pegawai dan

organisasi harus memiliki hubungan yang saling membutuhkan, organisasi

membutuhkan pegawai yang berkualitas, produktif dan efesien sementara

pegawai membutuhkan organisasi untuk dapat memenuhi kebutuhan

hidupnya. Keduanya saling membutuhkan sehingga bisa membawa dampak

pada setiap kinerja pegawai dalam organisasi atau instansi.

Untuk pencapaian tujuan organisasi tersebut, maka diperlukan peningkatan

produktivitas kerja pegawai. Produktivitas kerja pada umumnya meliputi sikap

dan perilaku yang mempunyai pandangan bahwa hasil kerja yang diraih hari ini

harus lebih baik atau lebih bermutu dari pada hasil yang diraih hari kemarin.

Tujuan utama dari peningkatan produktivitas kerja pegawai adalah agar pegawai

senantiasa bekerja lebih produktif dan mampu menjadi pegawai yang efisien,

efektif. Produktifitas kerja pegawai adalah output pegawai dalam berproduksi

dibandingkan dengan input yang digunakan.

Pada dasarnya, setiap manusia yang bekerja pada suatu organisasi

menginginkan adanya motivasi yang mendorong setiap pegawai untuk semakin

Page 15: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

2

bersemangat dalam bekerja. Untuk itu diperlukan adanya kompensasi terhadap

pegawai. Kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang

langsung atau pun tidak langsung yang diterima pegawai sebagai imbalan atas

jasa yang diberikan kepada organisasi. Kompensasi sangat perlu diberikan karena

bertujuan untuk memberikan semangat kerja terhadap pegawai agar pegawai

dalam organisasi lebih berproduktif dalam bekerja. Kompensasi juga berperan

penting bagi pegawai itu sendiri sebagai individu, karena besarnya kompensasi

merupakan pencerminan atau ukuran nilai pekerjaan pegawai tersebut kepuasan

kerja pegawai. Apabila kompensasi diberikan secara tepat dan benar para pegawai

akan memperoleh kepuasan kerja dan termotivasi untuk mencapai tujuan

organisasi. Akan tetapi bila kompensasi itu diberikan tidak memadai atau kurang

tepat, produktifitas kerja pegawai akan menurun.

Dalam suatu organisasi selalu memiliki atasan atau pimpinan organisasi

dan bawahan atau pegawai yang selalu berperan aktif dalam menjalankan kegiatan

organisasi. Pada dasarnya, suatu organisasi didirikan untuk mencapai tujuan yang

telah direncanakan. Maka dari itu, organisasi juga membutuhkan pegawai yang

memiliki loyalitas pegawai yang tinggi karena dengan loyalitas pegawai yang

tinggi pegawai memiliki rasa keterikatan yang besar terhadap organisasi.

Loyalitas pegawai merupakan salah satu aspek penting yang harus di perhatikan

oleh organisasi, sebab dengan adanya loyalitas pegawai kerja maka pegawai akan

memiliki empati yang lebih terhadap organisasi. Loyalitas pegawai yang tinggi

akan lebih mudah bekerjasama dengan organisasi dan mampu bekerja dengan

standar yang ada pada organisasi.

Page 16: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

3

Loyalitas dipahami sebagai bentuk kesetiaan dan keberpihakan seseorang

di tempat ia bekerja. Loyalitas mengandung pengertian bahwa seseorang telah

merasakan bahwa disamping kita telah memberikan kontribusi, organisasi juga

telah memberikan kompensasi. Penghargaan dari pegawai kepada organisasi

adalah berupa loyalitas. Loyalitas pegawai adalah kesetiaan seorang pegawai

terhadap organisasi dengan bekerja keras, memberikan sumbangan pola pikir, ide

dan gagasan serta melindungi organisasi dari berbagai gangguan sehingga

organisasi tersebut berjalan dengan baik.

Produktivitas kerja pegawai merupakan suatu ukuran sampai sejauh

mana manusia atau angkatan kerja dipergunakan dengan baik dalam suatu proses

pekerjaan untuk mewujudkan hasil (output) yang diinginkan. Salah satu yang

mempengaruhi peningkatan produktivitas kerja pegawai adalah sikap mental.

Apabila suatu pegawai tidak mempunyai kepuasaan kerja dalam menjalankan

tugasnya atau menjadikan tugasnya menjadi sebuah beban, maka peningkatan

produktifitas kerja pegawai tidak akan terpenuhi.

Produktivitas kerja merupakan sikap mental yang selalu berpandangan

bahwa mutu kehidupan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok

lebih baik dari hari ini. Produktivitas kerja pegawai adalah hasil kerja yang

diperoleh pegawai atas kerja yang diberikan kepadanya dengan harapan dapat

memenuhi tujuan organisasi. Produktivitas kadang-kadang dipandang sebagai

penggunaan insentif terhadap sumber-sumber konversi seperti tenaga kerja dan

mesin Mengingat begitu besarnya peran sumber daya manusia sebagai pegawai

Page 17: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

4

dalam kegiatan usaha lembaga, maka diperlukan pemberian kompensasi yang

baik kepada pegawai dan loyalitas pegawai pada organisasi.

Kantor Camat Hilimegai merupakan salah satu instansi pemerintah yang

bergerak dalam bidang pelayanan publik terhadap masyarakat dan senantiasa

berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada

masyarakat. Berdasarkan observasi awal peneliti, diperoleh informasi bahwa

masih terdapat pegawai yang masih kurang produktif dalam bekerja dan pekerjaan

kadang tertunda, hal ini disebabkan oleh kompensasi yang diberikan masih belum

sesuai dengan harapan pegawai, loyalitas pegawai dalam organisasi masih rendah

yaitu pegawai bekerja masih belum sepenuh hati, pegawai kadang mengabaikan

pekerjaan, suka menunda pekerjaan, pegawai masih kurang memahami

memberikan solusi dari setiap permasalahan yang dihadapi organisasi.

Berdasarkan uraian permasalah di atas, maka peneliti tertarik mengangkat

dan melakukan penelitian ilmiah dengan judul: “Pengaruh Kompensasi dan

Loyalitas Pegawai Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai pada Kantor

Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasi

masalah-masalah yang relevan dalam penelitian ini yaitu:

1. Kebutuhan masih belum sesuai dengan harapan pegawai

2. Perhatian kesejahteraan pegawai masih rendah

3. Masih ada pegawai yang belum mengikuti peraturan dengan baik

4. Masih ada pegawai yang belum setia pada organisasi

5. Pegawai masih belum cakap dalam melaksanakan pekerjaan

Page 18: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

5

6. Keterampilan pegawai masih belum sesuai harapan organisasi

1.3 Batasan Masalah

Agar penelitian ini lebih terfokus dan lebih terarah serta mengingat

keterbatasan penulis dalam hal waktu, biaya dan tenaga maka proposal penelitian

ini dibatasi pada pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap

produktivitas kerja pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias

Selatan.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka dapat dirumusan masalah

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Adakah pengaruh kompensasi terhadap produktivitas kerja pegawai pada

Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan?

2. Adakah pengaruh loyalitas pegawai terhadap produktivitas kerja pegawai

pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan?

3. Adakah pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktivitas

kerja pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut diatas, maka adapun tujuan yang

ingin dicapai melalui penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap produktivitas kerja

pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

2. Untuk mengetahui pengaruh loyalitas pegawai terhadap produktivitas kerja

pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

Page 19: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

6

3. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap

produktivitas kerja pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias

Selatan.

1.6 Manfaat Penelitian

Bertitik tolak pada tujuan penelitian yang dikemukakan, dari hasil

penelitian ini nantinya, diharapkan akan memberi manfaat sebagai berikut:

1. Bagi peneliti

Dapat menambah pengetahuan dan wawasan khususnya mengenai pengaruh

kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktivitas kerja pegawai pada

Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

2. Bagi lokasi penelitian

Hasil penelitian ini nantinya, diharapkan dapat memberi masukan kepada

pimpinan Kantor Camat Hilimegai untuk memperbaiki produktivitas kerja

pegawai melalui peningkatan kompensasi dan loyalitas pegawai dalam

organisasi.

3. Bagi pembaca

Hasil penelitian ini nantinya, diharapkan dapat memperkaya khazanah

kepustakaan manajemen, khususnya mengenai pengaruh kompensasi dan

loyalitas pegawai terhadap produktivitas kerja pegawai serta dapat menjadi

bahan masukan kepada peneliti yang berminat untuk menindak-lanjuti hasil

penelitian ini dengan mengambil secara kancah (lebih luas) penelitian yang

berbeda dengan sampel penelitian yang lebih banyak.

Page 20: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

7

1.7 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah pembaca dalam memahami isi skripsi ini, maka

berikut akan diuraikan sistematika penelitian antara lain: dari bab I sampai dengan

bab V yaitu: Bab satu memuat pendahuluan yang terdiri dari: latar belakang

masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, sistematika penelitian. Bab dua memuat tinjauan

literatur: kerangka konseptual dan kerangka teori (teori-teori yang relevan dengan

penelitian), penelitian terdahulu, kerangka berpikir, hipotesis penelitian. Bab tiga

memuat metode penelitian: jenis penelitian, populasi dan sampel, defenisi

operasional variabel, data penelitian (jenis dan sumber data, teknik pengumpulan

data), metode analisis data, uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis. Bab empat

memuat hasil dan pembahasan: deskriptif varibel penelitian, pengujian instrumen

penelitian, analisis data, pengujian asumsi klasik, pengujian hipotesis dan

pembahasan. Bab lima memuat penutup: kesimpulan dan saran.

Page 21: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

8

BAB II

TINJAUAN LITERATUR

2.1 Kerangka Konseptual

2.1.1 Konsep Kompensasi

Kompensasi (compensation) merupakan semua pendapatan yang

berbentuk barang langsung maupun tidak langsung yang diterima pegawai atau

karyawan sebagai imbalan. Kompensasi adalah semua pengeluaran yang

dikeluarkan oleh perusahaan untuk pekerja dan diterima secara langsung maupun

tidak langsung.

Menurut Wibowo (2007:348) kompensasi merupakan “jumlah paket yang

ditawarkan organisasi kepada pekerja sebagai imbalan atas penggunaan tenaga

kerjanya”. Menurut Hasibuan (2013:118) kompensasi adalah “semua pendapatan

yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima

karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan”.

Sedangkan menurut Kadarisman (2012:49) kompensasi merupakan balas jasa,

baik secara langsung berupa uang (finansial) maupun tidak langsung berupa

penghargaan (non-finansial).

Berdasarkan konsep di atas maka peneliti mengambil kesimpulan bahwa

kompensasi adalah imbalan jasa yang diberikan oleh organisasi kepada para

pegawai sebab pegawai tersebut telah memberikan sumbangan tenaga dan pikiran

demi kemajuan organisasi, guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan

sebagai pendorong pegawai atau karyawan untuk berbuat lagi.

Page 22: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

9

2.1.2 Konsep Loyalitas

Loyalitas merupakan kesediaan pegawai akan kepentingan organisasi

yang diikuti dengan penuh harapan yang tinggi guna mencapai tujuan organisasi.

Menurut Sudimin (2003:24) “loyalitas pegawai berarti kesediaan pegawai dengan

seluruh kemampuan, ketrampilan pikiran dan waktu untuk ikut serta mencapai

tujuan organisasi dan menyimpan rahasia organisasi serta tidak melakukan

tindakan-tindakan yang merugikan organisasi selama orang itu masih berstatus

sebagai pegawai”.

Sementara Fletcher dalam Sudimin (2003:31) menyimpulkan loyalitas

pegawai adalah “sebagai kesetiaan kepada sesorang dan tidak meninggalkan atau

membelot serta tidak menghianati yang lain pada waktu diperlukan”. Selanjutnya,

menurut Flippo (2000:55) “Loyalitas pegawai merupakan tekad dan kesanggupan

untuk mentaati, melaksanakan dan mengamalkan sesuatu yang diataati dengan

penuh kesadaran dan tanggung jawab”.

Sedangkan menurut Robbins (2005:89) pengertian loyalitas adalah:

loyalitas pegawai yang berkaitan dengan tingkat kepercayaan adalah

suatu keinginan untuk melindungi dan menyelamatkan wajah bagi

orang lain. Bila seseorang memilik loyalitas pegawai dan kepercayaan

terhadap suatu hal, maka orang tersebut bersedia berkorban dan setia

terhadap hal yang dipercayainya tersebut. Jadi loyalitas pegawai

memiliki hubungan positif terhadap tingkat kepercayaan, semakin

tingkat kepercayaan pegawai terhadap organisasi, maka semakin

tinggi pula tingkat loyalitas pegawai tersebut terhadap organisasi.

Sementara menurut Steers dan Porter (2000:453) “loyalitas pegawai

merupakan suatu orientasi terhadap organisasi yang berkaitan dengan identitas

seseorang terhadap organisasi”. Sedangkan menurut Antoncic (2011:327)

Page 23: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

10

mengemukakan bahwa “loyalitas pegawai sebagai suatu tingkatan sejauh mana

seorang pegawai merasa bagian dari organisasi”.

Berdasarkan konsep di atas dapat disimpulkan bahwa loyalitas pegawai

merupakan kesetiaan pegawai dalam menjalankan semua peraturan-peraturan

yang berlaku dalam organisasi, guna pencapai tujuan organisasi yang lebih baik

secara efektif dan efesien.

2.1.3 Konsep Produktivitas Kerja Pegawai

Pegawai yang bekerja dalam suatu organisasi diharapkan dapat bekerja

dengan baik. Rencana dan tujuan organisasi dapat dicapai apabila seluruh pegawai

bekerja dengan efektif dan efesien. Keberhasilan suatu organisasi bergantung pada

sumber daya manusia yang ada dalam organisasi tersebut. Sebuah organisasi tidak

akan berhasil apabila sumber daya manusia lemah.

Menurut Anaroga (2004:175) “Produktifitas mengandung pengertian yang

berkenan dengan konsep ekonomis, filosofis, dan sistem. Sebagai konsep

ekonomis, produktivitas berkenan dengan usaha atau kegiatan manusia untuk

menghasilkan barang atau jasa yang berguna untuk pemenuhan kebutuhan hidup

manusia dan masyarakat pada umumnya”.

Menurut Hasibuan (2008:126) berpendapat bahwa “produktifitas kerja

pegawai adalah perbandingan antara output (hasil) dengan input (masukan). Jika

produktifitas naik ini adalah memungkinkan oleh adanya peningkatan efesiensi

(waktu, bahan, tenaga) dan sistem kerja, serta pemberian motivasi dan teknik

produksi dan adanya peningkatan ketrampilan dari tenaga kerjanya”. Menurut

Sinungan (2000:74) berpendapat bahwa produktivitas kerja adalah “suatu konsep

Page 24: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

11

yang bersifat universal, yang bertujuan untuk menyediakan lebih banyak manusia,

dengan menggunakan sumber-sumber riil yang semakin sedikit.”

Sedangkan menurut Wibowo (2012:109) produktivitas adalah hubungan

antara keluaran atau hasil organisasi dengan masukan yang diperlukan”. Menurut

Septina (2009:57) menjelaskan bahwa “produktivitas adalah suatu sikap mental,

menciptakan hari ini lebih baik dari hari kemarin, mengusahakan hari esok yang

lebih baik dari hari ini”. Kedua pendapat ini terfokus pada perubahan mental atau

pandangan pegawai.

2.2. Kerangka Teoritis

2.2.1 Pengaruh Kompensasi Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai

Salah satu cara untuk dapat meningkatkan produktivitas kerja pegawai

adalah dengan cara menetapkan metode kompensasi yang adil dan layak kepada

pegawai tersebut atas prestasi kerja yang mereka capai. Ketika proses motivasi

yang dilakukan organisasi kepada pegawai dalam bentuk pemberian kompensasi

berjalan dengan lancar dan sesuai dengan perencanaannya maka tahapan

selanjutnya yang diharapkan akan terjadi adalah peningkatkan produktivitas kerja

pegawai. Ketika produktivitas kerja pegawai telah tercapai maka organisasi dapat

mengukur sejauh mana peningkatan kinerja yang mereka capai.

Kompensasi juga dapat digunakan sebagai suatu cara untuk memotivasi,

meningkatkan prestasi kerja, dan produktivitas kerja (Handoko, 2000). Oleh sebab

itu penentuan kompensasi merupakan tugas yang kompleks, sulit, dan perlu

mempertimbangkan berbagai faktor, karena menyangkut kepentingan organisasi

maupun pegawai. Bagi organisasi kompensasi merupakan biaya yang relatif besar,

Page 25: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

12

sedangkan bagi pegawai kompensasi adalah sumber penghasilan untuk

mempertahankan hidup mereka.

Menurut Kadarisman (2012:49) kompensasi merupakan “kontra prestasi

yang diberikan kepada seseorang atau sekelompok orang atas kinerjanya atau jasa

yang telah dikorbankan. Pemberian kompensasi tersebut pada umumnya

berdampak positif terhadap organisasi/perusahaan. Dengan adanya dampak positif

tersebut tentu akan memberikan keuntungan bagi organisasi atau perusahaan,

antara lain akan menarik karyawan yang tingkat kompentensinya tinggi untuk

bekerja pada organisasi atau perusahaan”.

Menurut Hasibuan (2001:121) “Kompensasi penting bagi karyawan

sebagai individu karena besarnya kompensasi mencerminkan ukuran nilai karya

mereka diantara karyawan itu sendiri, keluarga, dan masyarakat. Akan tetapi, bila

kompensasi tidak memadai atau kurang tepat maka produktivitas kerja karyawan

dapat menurun”.

2.2.2 Pengaruh Loyalitas Pegawai Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai

Apabila pegawai bekerja pada suatu organisasi, dan organisasi tersebut

telah memberikan fasilitas-fasilitas yang memadai dan diterima oleh pegawainya,

maka kesetiaan pegawai terhadap organisasi akan semakin besar, maka timbul

dorongan yang menyebabkan pegawai melakukan pekerjaan menjadi lebih giat

lagi sehingga produktivitas kerja pegawai tinggi. Fasilitas-fasilitas yang diterima

oleh pegawai sehingga pegawai mau bekerja sebaik mungkin dan tetap loyal pada

organisasi, hendaknya organisasi memberikan imbalan yang sesuai kepada

pegawainya. Semua itu tergantung pada situasi dan kondisi organisasi tersebut

serta tujuan yang ingin dicapai.

Page 26: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

13

Menurut Hasibuan (2011:95) “loyalitas pegawai berpengaruh terhadap

produktivitas kerja pegawai dimana kesetiaan dicerminkan oleh kesediaan

pegawai menjaga dan membela organisasi di dalam maupun di luar pekerjaan dari

rongrongan orang yang tidak bertanggungjawab”. Menurut Saydam dalam

Mar’atusholihah (2010:25) “loyalitas pegawai merupakan sikap kesediaan

pegawai terhadap organisasi guna pencapai tujuan yang lebih optimal. Dengan

demikian loyalitas pegawai yang tinggi terhadap organisasi, maka dapat

meningkatkan hasil yang optimal dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan”.

Menurut Ardana (2012:137) mengatakan bahwa “bila karyawan mempunyai

loyalitas tinggi maka secara kesinambungan produktifitas kerja pegawai dapat

lebih terjamin atau meningkat dari waktu ke waktu”.

2.2.4 Tujuan Kompensasi

Kompensasi merupakan salah satu dasar untuk meningkatkan semangat

kerja pegawai. Menurut Kadarisman (2012:98) “tujuan pemberian kompensasi

adalah pemenuhan kebutuhan ekonomi, meningkatkan produktivitas kerja,

memajukan organisasi atau perusahaan, menciptakan keseimbangan dan

keahlian”.

Dengan demikian menurut Rivai (2005) dalam Kadarisman (2012:81)

tujuan kompensasi ada beberapa yaitu sebagai berikut :

a. Memperoleh pegawai yang berkualitas sesuai dengan tingkat gaji

yang relatif tinggi.

b. Mempertahankan pegawai yang miliki sendiri secara ekonomis

maupun psikologis.

c. Menjamin keadilan-keadilan atau konsistensi internal maupun

eksternal sangat penting diperhatikan dalam menentukan tingkat

imbalan.

d. Menghargai perilaku yang diinginkan seperti prestasi kerja yang

baik, pengalaman, kesetiaan dan tanggungjawab.

Page 27: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

14

e. Mengendalikan biaya suatu program untuk mendapatkan atau

mempertahankan sumber daya manusia pada tingkat biaya yang

layak.

f. Memenuhi peraturan legal sesuai dengan peraturan pemerintah yang

mengatur imbalan untuk karyawan.

Sedangkan tujuan kompensasi menurut Hasibuan (2013: 121) adalah

sebagai berikut:

a. Ikatan kerjasama

Dengan pemberian kompensasi terjalinlah ikatan kerja formal antara

atasan dengan pegawai.

b. Kepuasan kerja

Dengan balas jasa pegawai akan dapat memenuhi kebutuhan-

kebutuhan fisik, status sosial, dan egoistiknya sehingga memperoleh

kepuasan kerja dari jabatannya.

c. Pengadaan efektif

Jika program balas jasa ditetapkan cukup besar, pengadaan pegawai

yang qualified untuk organisasi akan lebih mudah.

d. Motivasi

Jika kompensasi yang diberikan cukup besar manajer akan mudah

memotivasi bawahanya.

e. Stabilitas pegawai

Dengan program kompensasi atas prinsip adil dan layak serta

eksternal konsistensi yang kompentatif maka stabilitas pegawai lebih

tejamin karena turnover relatif kecil.

f. Disiplin

Dengan pemberian kompensasi yang cukup besar maka disiplin kerja

pegawai semakin baik.

g. Pengaruh serikat buruh

Dengan program kompensasi yang baik pengaruh serikat buruh

dapat dihindarkan dan pegawai akan berkosentrasi pada pekerjaanya.

Berdasarkan tujuan di atas maka dapat disimpulkan bahwa tujuan

kompensasi adalah salah satu untuk memberikan motivasi dalam bekerja terhadap

pegawai untuk meningkatkan kualitas kerja hingga dapat mencapai suatu tujuan

yang diinginkan oleh organisasi.

2.2.5 Aspek-Aspek Loyalitas

Loyalitas merupakan sikap kesediaan pegawai terhadap organisasi guna

pencapai tujuan yang lebih optimal. Dengan demikian loyalitas pegawai yang

Page 28: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

15

tinggi terhadap organisasi, maka dapat meningkatkan hasil yang optimal dalam

mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Aspek-aspek loyalitas pegawai menurut

Saydam dalam Mar’atusholihah (2010:24) adalah sebagai berikut:

a. Ketaatan atau kepatuhan:

Ketaatan yaitu kesanggupan seseorang pegawai untuk mentaati

segala peraturan kedinasan yang berlaku dan mentaati perintah

dinas yang diberikan atasan yang berwenang, serta sanggup tidak

melanggar larangan yang ditentukan. Ciri-ciri ketaatan yaitu:

1) Mentaati segala peraturan perundang-undangan dan ketentuan

yang berlaku.

2) Mentaati perintah kedinasan yang diberikan atasan yang

berwenang dengan baik.

3) Selalu mentaati jam kerja yang sudah ditentukan

4) Selalu memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan

sebaik-baiknya.

b. Bertanggungjawab

Tanggungjawab adalah kesanggupan seorang pegawai dalam

menyelesaikan pekerjaan yang diserahkan kepada pegawai dengan

baik, tepat waktu, serta berani mengambil resiko untuk keputusan

yang dibuat atau tindakan yang dilakukan. Ciri-ciri tanggungjawab

yaitu:

1) Dapat menyelesaikan tugas dengan baik dan tepat waktu

2) Selalu menyimpan atau memelihara berang-barang dinas dengan

sebaik-baiknya

3) Mengutamakan kepentingan dinas dari kepentingan golongan

4) Tidak pernah berusaha melemparkan masalah yang dibuatnya

kepada orang lain

5) Pengabdian

Pengabdian yaitu sumbangan pemikiran dan tenaga secara ikhlas

kepada organisasi.

c. Kejujuran

Kejujuran adalah keselarasan antara yang terucap atau perbuatan

dengan kenyataan. Ciri-ciri kejujuran yaitu:

1) Selalu melakukan tugas dengan penuh keikhlasan tanpa merasa

dipaksa

2) Tidak menyalahgunakan wewenang yang ada padanya.

3) Melaporkan hasil pekerjaan kepada atasan apa adanya.

Unsur-unsur loyalitas pegawai yang lain ditemukakan oleh Stress dan

Porter dalam Mar’atusholihah (2010:25) berhubungan dengan sikap yang akan

Page 29: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

16

dilakukan pegawai, dan merupakan proses psikologis terciptanya loyalitas

pegawai dalam organisasi, antara lain:

1. Dorongan yang kuat untuk tetap menjadi anggota organisasi,

kekuatan aspek ini sangat dipengaruhi oleh keadaan individu, baik

kebutuhan, tujuan maupun kecocokan individu dalam organisasi.

2. Keinginan untuk berusaha semaksimal mungkin bagi organisasi.

Kesamaan persepsi antara pegawai dan organisasi dan yang

didukung oleh kesamaan tujuan dalam organisasi mewujudkan

keinginan yang kuat untuk berusaha maksimal, karena dengan

pribadi juga organisasi akan terwujud.

3. Kepercayaan yang pasti dan penerimaan yang penuh atas nilai-nilai

organisasi. Kepastian kepercayaan yang diberikan pegawai tercipta

dari operasional, dari organisasi yang tidak terlepas dari kepercayaan

organisasi terhadap pegawai itu sendiri untuk melaksanakan

pekerjaannya. Pegawai yang memiliki loyalitas pegawai tinggi akan

memiliki sikap kerja yang positif. Sikap kerja yang positif meliputi:

a. Kemauan untuk bekerja sama

Bekerja sama dengan orang-orang dalam suatu kelompok akan

memungkinkan organisasi dapat mencapai tujuan yang tidak

mungkin dicapai oleh orang-orang secara individual.

b. Rasa memiliki

Adanya rasa ikut memiliki pegawai terhadap orgaanisasi akan

membuat pegawai memiliki sikap untuk ikut menjaga dan

bertanggung jawab terhadap organisasi sehingga pada akhirnya

akan menimbulkan loyalitas pegawai demi tercapainya tujuan

organisasi.

c. Hubungan antar pribadi

Pegawai yang mempunyai loyalitas pegawai tinggi akan

mempunyai sikap fleksibel kearah hubungan antara pribadi.

Hubungan antara pribadi ini meliputi hubungan social diantara

pegawai. Hubungan yang harmonis antara atasan dan pegawai,

situasi kerja dan sugesti dari teman sekerja.

d. Suka terhadap pekerjaan

Organisasi harus dapat menghadapi kenyataan bahwa pegawainya

tiap hari datang untuk bekerja sama sebagai manusia seutuhnya

dalam hal melakukan pekerjaan yang akan dilakukan dengan

senang hati.

Sedangkan menurut Siswanto (2002), aspek-aspek loyalitas pegawai

menitik beratkan pada pelaksanaan kerja yang dilakukan pegawai antara lain:

a. Taat pada peraturan

Pegawai mempunyai tekat dan kesanggupan untuk menaati segala

Page 30: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

17

peraturan, perintah dari organisasi dan tidak melanggar larangan

yang telah ditentukan baik secara tertulis maupun tidak tertulis.

Peningkatan ketaatan tenaga kerja merupakan priorotas utama

dalam pembinaan tenaga kerja dalam rangka peningkatan

loyalitas kerja pada organisasi.

b. Tanggung jawab

Karakteristik pekerjaan dan prioritas tugasnya mempunyai

konsekuensi yang dibebankan pegawai. Kesanggupan pegawai

dalam melaksanakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya dan

kesadaran setia resiko melaksanakan tugas akan memberikan

pengertian tentang keberanian dan kesediaan menanggung rasa

tanggung jawab ini akan melahirkan loyalitas kerja. Dengan kata

lain bahwa pegawai yang mempunyai loyalitas yang tinggi maka

pegawai tersebut mempunyai tanggung jawab yang lebih baik.

c. Sikap kerja

Sikap mempunyai sisi mental yang mempengaruhi individu dalam

memberikan reaksi terhadap stimulus mengenai dirinya diperoleh

dari pengalaman dapat merespon stimulus tidaklah sama. Ada

yang merespon secara positif dan ada yang merespon secara

negatif. Pegawai yang memiliki loyalitas tinggi akan memiliki

sikap kerja yang positif. Sikap kerja yang positif meliputi:

1) Kemauan untuk bekerja sama. Bekerja sama dengan orang-

orang dalam suatu kelompok akan memungkinkan organisasi

dapat mencapai tujuan yang tidak mungkin dicapai oleh orang-

orang secara individual.

2) Rasa memiliki. Adanya rasa ikut memiliki pegawai terhadap

organisasi akan membuat pegawai memiliki sikap untuk ikut

menjaga dan bertanggung jawab terhadap organisasi sehingga

pada akhirnya akan menimbulkan loyalitas demi tercpainya

tujuan organisasi.

3) Hubungan antar pribadi. Pegawai yang mempunyai loyalitas

pegawai tinggi mereka akan mempunyai sikap fleksibel kearah

hubungan antara pribadi. Hubungan antara pribadi ini meliputi:

hubungan sosial diantara pegawai. Hubungan yang harmonis

antara atasan dan pegawai, situasi kerja dan sugesti dari teman

sekerja.

4) Suka terhadap pekerjaan. Organisasi harus dapat menghadapi

kenyataan bahwa pegawainya tiap hari dating untu bekerja

sama sebagai manusia seutuhnya dalam hal melakukan

pekerjaan yang akan dilakukan dengan senang hati sebagai

indikatornya bisa di lihat dari kesanggupan pegawai dalam

bekerja, pegawai tidak pernah menuntut apa yang diterimanya

di luar gaji pokok.

Page 31: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

18

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa aspek-aspek

loyalitas pegawai adalah ketaatan atau kepatuhan, bertanggungjawab, dorongan

yang kuat untuk tetap menjadi anggota organisasi, keinginan untuk berusaha

semaksimal mungkin bagi organisasi, kepercayaan yang pasti dan penerimaan

yang penuh atas nilai-nilai organisasi.

2.2.6 Cara Meningkatkan Produktifitas Kerja Pegawai

Pentingnya arti produktivitas dalam meningkatkan kesejahteraan nasional

telah disadari secara menyeluruh. Tidak ada jenis kegiatan manusia yang tidak

mendapat keuntungan dari produktivitas kerja yang ditingkatkan sebagai kekuatan

untuk menghasilkan lebih banyak barang maupun jasa. Peningkatan produktivitas

kerja karyawan harus memperhatikan perbandingan antara pengorbanan dengan

penghasilan. Semakin kecil pengorbanan yang diperlukan untuk mencapai suatu

target penghasilan akan dikatakan semakin produktif, sebaliknya semakin tinggi

prasyarat yang diperlukan untuk mencapai penghasilan tertentu akan dikatakan

kurang produktif.

Menurut Siagian (2011:10) untuk meningkatkan produktifitas kerja

sebagai berikut :

1. Memperbaiki terus menerus.

salah satu upaya untuk meningkatkan produktifitas kerja adalah

melakukan perbaikan terus-menerus oleh seluruh komponen

organisasi

2. Meningkatan mutu hasil pekerjaan.

peningkatan produktifitas kerja dapat dicapai melalui peningkatan

hasil kerja semua orang dan segala komponen organisasi.

3. Memperdayakan sumber daya manusia.

Sumber daya manusia merupakan unsur yang paling strategi dalam

organisasi.

Page 32: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

19

Menurut Nasution (2005:288), paling sedikit terdapat lima cara untuk

meningkatkan produktivitas organisasi, yaitu:

1. Menerapkan program reduksi biaya

2. Mengelola pertumbuhan

3. Bekerja lebih tangkas

4. Mengurangi aktivitas

5. Bekerja lebih efektif.

Berdasarkan teori di atas, penulis menyimpulkan bahwa cara untuk

meningkatkan produktifitas yaitu memperbaiki terus-menerus, meningkatkan

mutu menetapkan tujuan, bekerja lebih efektif, bekerja lebih tangkas,

memperbaiki metode kerja, meningkatkan produktifitas pegawai, mengganti kerja

manusia dengan mesin.

2.2.7 Manfaat Kompensasi

Pemberian kompensasi sangat besar manfaatnya, salah satunya adalah

membangkitkan semangat pegawai untuk bekerja lebih baik. Menurut Hasibuan

(2003:202) menguraikan manfaat pemberian kompensasi sebagai berikut:

1. Manfaat bagi organisasi

Penerapan sistem kompensasi dapat meningkatkan produktivitas

karena mendorong pegawai untuk lebih berprestasi dan

lebih bersemangat lagi dalam bekerja sehingga tujuan organisasi

dapat tercapai.Selain itu juga untuk mempertahankan pegawai

yang mempunyai produktivitas tinggi untuk tetap berada di

dalam organisasi.

2. Manfaat bagi pegawai

Dengan penerapan sistem kompensasi yang tepat dapat

mendorong pegawai agar terus melaksanakan pekerjaanya

dengan baik.Karena dengan penerapan sistem kompensasi

tersebut, karyawan merasa mendapat perhatian, penghargaan,

dan merasa dibutuhkan oleh organisasi. Hal ini dapat

membangun semangat kerja yang tinggi sehingga prestasi kerja

dapat diraihnya.

Page 33: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

20

Sementara menurut Davis (2002:135) manfaat dari pemberian kompensasi

adalah sebagai berikut:

1. Kompensasi dapat meningkatkan keyakinan pegawai bahwa

prestasi yang tinggi akan menghasilkan imbalan.

2. Kompensasi dipandang sebagai hal yang objektif dibandingkan

dengan penghargaan prestasi yang dilakukan penyedia secara

subjektif, pendekatan objektif, insentif tampaknya

menguntungkan.

3. Ditinjau dari keadilan, kompensasi tampaknya menguntungkan

mereka yang berprestasi yang baik akan memperoleh imbalan

yang lebih besar pula.

Siagian (2002:272), “manfaat kompensasi adalah agar para karyawan

terdorong bekerja secara produktif karena apabila mereka

menguntungkan perusahaan, maka mereka akan memperoleh

penghasilan tambahan. Dan secara psikologis timbul rasa seperasaan

dengan pihak manajemen karena para karyawan diikutsertakan secara

langsung dalam menikmati keberhasilan perusahaan meraih

keuntungan”.

Berdasarkan manfaat kompensasi di atas maka dapat disimpulkan bahwa

kompensasi adalah salah satu untuk memberikan motivasi dalam bekerja terhadap

pegawai untuk meningkatkan kualitas kerja hingga dapat mencapai suatu tujuan

yang diinginkan oleh organisasi.

2.2.8 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kompensasi

Kompensasi merupakan salah satu faktor pada semangat kerja pegawai.

Agar semua dapat tercapai diperlukan seorang pemimpin yang dapat memberikan

pengaruh yang lebih baik agar semangat kerja para karyawan dapat tumbuh

seperti yang diharapkan

Menurut Hasibuan (2001:120), faktor-faktor yang mempengaruhi

kompensasi adalah sebagai berikut:

Page 34: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

21

a. Gaji Gaji dibayarkan secara periodik dengan jaminan pasti, artinya gaji

tetap dibayar walaupun karyawan tidak bekerja.

b. Upah Upah dibayarkan kepada pekerja harian dengan berpedoman atas

perjanjian kerja yang telah disepakati.

c. Insentif Insentif adalah tambahan balas jasa yang diberikan kepada karyawan

tertentu atas prestasinya di atas prestasi standar. d. Tunjangan

Tunjangan adalah tambahan (finansial atau nonfinansial) yang

diberikan berdasarkan kebijaksanaan perusahaan terhadap semua

karyawan dalam usaha untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

Menurut Handoko (2000:144), faktor-faktor yang mempengaruhi

besarnya kompensasi diantaranya yaitu :

1. Penawaran dan Permintaan Tenaga Kerja,

Jika pencari karyawan(penawaran) lebih banyak daripada lowongan

pekerjaan(permintaan) maka balas jasa relatif kecil.

2. Kemampuan dan Kesediaan perusahaan permintaan,

Apabila kemampuan dan kesediaan organisasi untuk membayar

semakin baik maka tingkat balas jasa semakin besar.

3. Serikat Buruh/Organisasi Karyawan,

Apabila serikat buruhnya kuat dan berpengaruh maka tingkat balas

jasa semakin besar.

4. Produktivitas Kerja Karyawan,

Jika produktivitas kerja pegawai baik dan banyak maka balas jasa

organisasi akan semakin besar.

5. Posisi Jabatan pegawai,

Pegawai yang menduduki jabatan lebih tinggi akan menerima gaji

atau balas jasa lebih besar.

6. Pendidikan dan Pengalaman pegawai,

Jika pendidikan lebih tinggi dan pengalaman kerja lebih lama maka

gaji atau balas jasa akan semakin besar, karena kecakapan serta

keterampilanya lebih baik.

7. Jenis dan Sifat Pekerjaan,

Kalau jenis dan sifat pekerjaan yang sulit dan mempunyai resiko

(finansial, keselamatan) yang besar maka tingkat upah atau balas

jasanya semakin besar maka membutuhkan kecakapan serta

ketelitian untuk mengerjakannya.

Sedangkan menurut Moekijat (2005:87), faktor-faktor yang mempengaruh

penetapan kompensasi adalah sebagai berikut:

Page 35: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

22

a. Pendidikan, pengalaman, dan tanggungan

Ketiga faktor tersebut harus mendapatkan perhatian. Bagaimana pun

tingkat upah seorang sarjana dari yang belum sarjana harus

dibedakan. Demikianpun antar yang berpengalaman dengan yang

belum berpengalaman. Khalayak umum sudah menganggap suatu

keadilan bahwa pegawai yang mempunyai tanggungan keluarga

besar mempunyai upah yang lebih besar dari kawan sekerja yang

mempunyai tanggungan keluarga kecil.

b. Kemampuan organisasi,

Faktor ini dalam keadilan dalam membayar upah belum berada

dalam porporsi yang setepat-tepatnya.

c. Keadaan ekonomi,

Keadaan ekonomi adalah salah satu faktor penting dalam realisasi

keadilan dalam pemberian balas jasa.

d. Kondisi-kondisi pekerjaan,

Orang yang bekerja dilingkungan pekerjaan yang berbahaya harus

memperoleh upah lebih besar dari pada orang yang bekerja ditempat

yang lingkungannya baik.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pada faktor yang

mempengaruhi kompensasi pendidikan, pengalaman dan kondisi pekerjaan.

2.2.9 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Loyalitas Pegawai

Banyak faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas pegawai seperti

adanya fasilitas-fasilitas kerja, tunjangan kesejahteraan, suasana kerja serta upah

yang diterima dari organisasi. Menurut Steers dan Poerter dalam Mar’atusholihah

(2010:22), faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas pegawai kerja di

kelompokkan menjadi empat kategori utama, yaitu:

a. Karakteristik pribadi. Hasil dari penelitian-penelitian yang telah

dilakukan menunjukkan bahwa usia dan masa kerja seorang

pegawai tehadap organisasi mempunyai hubungan yang positif

dengan loyalitas pegawai kerja.

b. Karakteristik pekerjaan. Faktor-faktor karakteristik pekerjaan yang

pernah diteliti pengaruhnya meliputi job stress, jobenrichment,

identifikasi tugas,adanya umpan balik dan kecocokan tugas. Selain

job stress,faktor-faktor lainnya memepunyai hubungan yang

positif.

c. Karakteristik desain organisasi. Loyalitas pegawai terhadap

organisasi mempunyai hubungan positif dengan desentralisasi,

tingkat formalisasi, ketergantungan fungsional.

Page 36: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

23

d. Pengalaman kerja. Pengalaman-pengalaman kerja dalam organisasi

yang dialami seorang pegawai merupakan kekuatan sosialisasi yang

penting dan mempengaruhi keterikatan secara psikologis terhadap

organisasi.

Sementara menurut Anaroga dalam Sasmitaningrum (2008:17) loyalitas

pegawai dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu sebagai berikut:

1. Hubungan yang erat antar pegawai

2. Saling keterbukaan dalam hubungan kerja

3. Saling pengertian antara pimpinan dengan pegawai

4. Memperlakukan pegawai tidak sebagai buruh, tetapi sebagai rekan kerja

5. Pimpinan berusaha menyelami pribadi pegawai secara kekelurgaan

6. Rekrasi seluruh anggota organisasi

Sedangkan menurut Soegandhi (2013:106) mengemukakan loyalitas

pegawai dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti: “adanya fasilitas-fasilitas

kerja, tunjangan kesejahteraan, suasana kerja, karakteristik pribadi pegawai,

karakteristik pekerjaan, karakteristik desain organisasi, dan pengalaman yang

diperoleh selama pegawai menekuni pekerjaan itu”.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang

mempengaruhi loyalitas pegawai adalah karakteristik pribadi, karakteristik

pekerjaan, karakteristik desain organisasi dan pengalaman kerja.

2.2.10 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produktifitas Kerja Pegawai

Produktifitas kerja pegawai sangat menentukan kemajuan suatu

organisasi. Seorang pegawai dituntut untuk bekerja semaksimal mungkin untuk

mencapai tujuan organisasi.

Page 37: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

24

Menurut Umar dalam Sanjaya (2009:28) bahwa faktor utama yang

mempengaruhi produktivitas kerja adalah: sikap kerja, tingkat ketrampilan,

hubungan antara tenaga kerja dan pimpinan, manajemen produktivitas, efesiensi

tenaga kerja, dan kewiraswastaan”. Menurut Anaroga (2004:178), faktor yang

mempengaruhi produktifitas kerja yaitu: “Motivasi, pendidikan, displin kerja,

ketrampilan, sikap etika kerja” lingkungan kerja dan iklim kerja, teknologi,

jaminan sosial, manajemen, kesempatan berprestasi”. Beberapa faktor ini

dijelaskan sebagai berikut.

1. Motivasi

Pempinan organisasi perlu mengetahui motivasi kerja dari anggota

organisasi (pegawai). Dengan mengetahui motivasi maka pimpinan

dapat mendorong pegawai bekerja lebih baik.

2. Pendidikan

Pendidikan pada umumnya seseorang yang mempunyai pendidikan

lebih tinggi akan mempunyai produktivitas kerja yang lebih baik.

Tanpa bekal pendidikan, mustahil orang mudah mempelajari hal-hal

yang bersifat baru di dalam cara atu suatu sistem kerja.

3. Disiplin kerja

Disiplin kerja adalah sikap kejiwaan seseorang atau kelompok yang

senantiasa berkehendak untuk mengikuti atau mematuhi segala

peraturan yang telah di tentukan. Displin kerja mempunyai

hubungan yang sangat erat motivasi dan produktivitas dalam

mencapai kinerja pegawai.

4. Ketrampilan

Ketrampilan banyak pengaruhnya terhadap produktivitas kerja

pegawai, ketrampilan pegawai dalam organisasi dapat ditingkatkan

melalui training, kursus-kursus, dan sebagainya.

5. Sikap etika kerja

Sikap seseorang atau kelompok orang dalam membina hubungan

yang serasi, selaras, dan seimbang dalam kelompok itu sendiri

maupun dengan kelompok lain. Etika dalam hubungan kerja sangat

penting karena dengan terdapatnya hubungan yang selaras dan serasi

serta seimbang antara perilaku dalam proses bekerja akan

meningkatkan produktivitas kerja.

6. Lingkungan kerja dan iklim kerja

Lingkungan kerja dari pegawai yaitu hubungan kerja antara pegawai,

hubungan dengan pemimpin, suhu serta lingkungan kerja,

penerangan dan sebagainya. Hal ini sangat penting untuk

Page 38: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

25

mendapatkan perhatian dari organisasi karena pegawai tidak bekerja

karena tidak ada kekompakkan perhatian dari organisasi karena

pegawai tidak bekerja karena tidak ada kekompakkan dalam

kelompok kerja atau ruang kerja yang menyenangkan, hal ini akan

mengganggu kerja pegawai.

7. Teknologi

Dengan adanya kemajuan teknologi yang meliputi peralatan yang

semakin otomatis, akan dapat mendukung tingkat produksi dan

mempermudah manusia dalam melaksana pekerjaan.

8. Jaminan sosial

Perhatian dan pelayanan organisasi kepada setiap pegawai,

menunjang kesehatan dan keselamatan.Dengan harapan agar

pegawai semakin bergairah dan mempunyai semangat untuk bekerja.

9. Manajemen

Dengan adanya manajemen yang baik maka pengorganisasian

dengan baik, dengan demikian produktivitas kerja pegawai akan

tercapai.

10. Kesempatan berprestasi

Setiap orang dapat mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya,

dengan diberi kesempatan berprestasi, maka pegawai akan

meningkatkan produktivitasnya.

Menurut Muchdarsyah (2003:56-58) juga mengemukakan faktor-faktor

yang mempengaruhi produktifitas kerja pegawai yaitu sebagai berikut :

a. Pendidikan dan ketrampilan

b. Disiplin

c. Sifat dan etika

d. Motivasi

e. Tingkat penghasilan

f. Lingkungan dan iklim

g. Gizi dan kesehatan

h. Hubungan antara anggota keluarga

i. Teknologi

j. Manajemen

Page 39: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

26

Berdasarkan pendapat diatas, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa

faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja adalah motivasi, pendidikan,

jaminan sosial dan hubungan antar pimpinan.

2.3 Indikator Variabel Penelitian

2.3.1 Indikator Kompensasi

Indikator kompensasi yaitu kinerja pegawai, prestasi yang telah dicapai dan

kelayakan. Menurut Wibowo (2004:249) bahwa indikator kompensasi adalah

sebagai berikut:

1) Kompensasi yang diberikan secara perorangan atas prestasi

kerjanya dan dapat berupa sistem berikut:

a) Kompensasi kinerja individual dalam bentuk pembayaran

khusus di atas gaji pekerja

b) Program kompensasi berkaitan dengan kompensasi terhadap

kinerja dalam bidang pekerjaan

c) Balas jasa individual yang memberikan penghargaan kepada

pimpinan terutama atas hasil yang produktif

2) Kompensasi yang dapat berlaku untuk semua pekerja dalam

organisasi dan dapat berupa sistem berikut:

a) Program kompensasi yang memberikan pekerja keuntungan

di atas tingkat tertentu

b) Program kompensasi untuk membagikan bonus kepada

pekerja yang kinerjanya dapat memperbaiki produktivitas

c) Program kompensasi untuk mendorong pekerja untuk belajar

keterampilan baru atau menjadi cakap di pekerjaan tersebut.

Menurut Gibson (2000:84) indikator-indikator kompensasi adalah sebagai

berikut:

1. Kinerja

Sistim insentif dengan cara ini langsung mengkaitkan besarnya

kompensasi dengan yang telah ditunjukkan oleh pegawai yang

bersangkutan.

2. Lama kerja

Besarnya kompensasi ditentukan atas dasar lamanya pegawai

melaksanakan atau menyelesaikan suatu pekerjaan.

3. Senioritas

Sistem kompensasi ini didasarkan pada masa kerja atau

senioritas pegawai yang bersangkutan dalam suatu organisasi.

Page 40: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

27

4. Kebutuhan

Cara ini menunjukan bahwa kompensasi pada pegawai

didasarkan pada tingkat urgensi kebutuhan hidup yang layak

dari pegawai.

5. Keadilan dan kelayakan

a. Keadilan

Dalam sistim balas jasa bukanlah harus sama rata tanpa

pandang bulu, tetapi harus terkait pada adanya hubungan

pengorbanan (input) dengan hasil (output).

b. Kelayakan

Pemberian kompensasi ini perlu diperhatikan masalah

kelayakan seorang pegawai bekerja dalam sebuah

organisasi.

6. Evaluasi jabatan

Evaluasi jabatan adalah suatu usaha untuk menentukan dan

membandingkan nilai suatu jabatan tertentu dengan nilai

jabatan-jabatan lain dalam suatu organisasi.

Menurut Handoko (2000:90) indikator kompensasi diantaranya yaitu :

1. Penawaran dan permintaan tenaga kerja

Jika pencari pegawai (penawaran) lebih banyak dari pada lowongan

pekerjaan (permintaan) maka kompensasi relatif kecil.

2. Kemampuan dan kesediaan organisasi permintaan.

Apabila kemampuan dan kesediaan organisasi untuk membayar

semakin baik maka tingkat kompensasi semakin besar.

3. Serikat buruh/organisasi karyawan,

Apabila serikat buruhnya kuat dan berpengaruh maka tingkat

kompensasi semakin besar.

4. Produktivitas kerja pegawai,

Jika produktivitas kerja pegawai baik dan banyak maka balas jasa

organisasi akan semakin besar.

5. Posisi jabatan pegawai,

Pegawai yang menduduki jabatan lebih tinggi akan menerima gaji

atau kompensasi lebih besar.

6. Pendidikan dan pengalaman pegawai,

Jika pendidikan lebih tinggi dan pengalaman kerja lebih lama maka

gaji atau kompensasi akan semakin besar, karena kecakapan serta

keterampilannya lebih baik.

7. Jenis dan sifat pekerjaan,

Kalau jenis dan sifat pekerjaan yang sulit dan mempunyai resiko

(finansial dan keselamatan) yang besar maka tingkat upah atau

kompensasi semakin besar maka membutuhkan kecakapan serta

ketelitian untuk mengerjakannya.

Page 41: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

28

Berdasarkan pendapat ahli di atas, maka dapat disimpulkan bahwa

indikator kompensasi adalah balas jasa diberikan kepada pegawai secara

perorangan atas kualitas kerjanya yang bertujuan untuk memotivasi pegawai

dalam memperbaiki cara kerja serta meningkatkan kualitas kerja yang

dilakukannya sehingga dapat mempengaruhi keberhasilan organisasi.

2.3.2 Indikator Loyalitas

Banyak hal yang menyebabkan seorang pegawai tidak loyal terhadap

organisasi di antaranya pemberian isentif yang tidak merata kepada pegawai,

rendahnya motivasi kepada pegawai. Menurut Saydam (2000:15), indikator

loyalitas pegawai adalah sebgai berikut:

1. Mentaati peraturan

2. Mampu bekerja dengan baik

3. Tepat waktu

4. Berani mengambil resiko

5. Mempunyai ide kreatif tanpa paksaan

6. Melaksanakan tugas tanpa paksaan

7. Tidak menyalahgunakan wewenang

8. Melaporkan hasil kerja kepada atasan

Sementara menurut Steers dan porter (1987) dalam Dewi dan Endang

(2011:345), indikator loyalitas pegawai adalah sebagai berikut:

1. Mentaati peraturan tanpa pengawasan yang ketat

2. Mau mengorbankan kepentingan pribadi demi kepentingan organisasi

3. Ikut berkontribusi dalam kegiatan sosial organisasi menawarkan saran-saran

dalam hal perbaikan

Page 42: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

29

4. Mau mengikuti arahan instruksi

5. Bekerja secara aman

6. Tidak mengakali aturan organisasi termasuk ijin sakit

Sedangkan menurut Anaroga (2007:356) indikator loyalitas pegawai

terdiri dari antara lain:

1. Hubungan yang erat antarpegawai

2. Saling keterbukaan dalam hubungan kerja

3. Saling pengertian antara pimpinan dengan pegawai

4. Memperlakukan pegawai tidak sebagai buruh, tetapi sebagai rekan kerja

5. Pimpinan berusaha menyelami pribadi pegawai secara kekeluargaan

6. Rekreasi bersama seluruh anggota organisasi.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa indikator loyalitas

pegawai adalah mentaati peraturan, mampu bekerja dengan baik, tepat waktu,

berani mengambil resiko, mempunyai ide kreatif tanpa paksaan, melaksanakan

tugas tanpa paksaan, tidak menyalahgunakan wewenang, melaporkan hasil kerja

kepada atasan, mentaati peraturan tanpa pengawasan yang ketat, mau

mengorbankan kepentinngan pribadi demi kepentingan organisasi, ikut

berkontribusi dalam kegiatan sosial organisasi menawarkan saran-saran dalam hal

perbaikan, mau mengikuti arahan instruksi, bekerja secara aman, tidak mengakali

aturan organisasi termasuk ijin sakit, mau bekerjasama dan membantu teman

kerja.

Page 43: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

30

2.3.3 Indikator Produktifitas Kerja Pegawai

Tolak ukur produktifitas kerja pegawai merupakan tinjauan atas hasil yang

dicapai oleh organisasi tersebut . Menurut Gomes dalam Sanjaya (2009:28) bahwa

“indikator-indikator produktifitas kerja pegawai adalah sebagai berikut:

1. Pengetahuan (Knowleedge), yaitu kemampuan seseorang yang dinilai dari

pengetahuannya mengenai suatu hal yang berhubungan dengan tugas,

penggunaan alat kerja maupun kemampuan teknis atas pekerjaannya.

2. Ketrampilan (Skills), adalah kecakapan yang spesifik yang dimiliki

seseorang berkaitan atau berhubungan dengan penyelesaian tugas secara

cepet dan tepat.

3. Kemampuan (Abilities), yaitu kapasitas atau sifat individu yang dibawa

sejak lahir atau dipelajari yang memungkinkan seseorang untuk melakukan

atau menyelesaikan berbagai macam tugas dan pekerjaan.

4. Sikap (Attitudes), yaitu Keteraturan perasaan dan pikiran seseorang dan

kecenderungan bertindak terhadap aspek lingkungannya.

5. Perilaku (Behaviors), yaitu keteraturan tindakan seseorang terhadap aspek

lingkungannya.

Sehubungan dengan uraian diatas, Sutrisno (2011:211) menguraikan

indikator produktifitas yaitu “kemampuan, meningkatkan hasil yang dicapai,

semangat kerja, pengembangan diri, mutu, dan efesiensi”. Keenam indikator

produktifitas tersebut dijelaskan sebagai berikut.

1. Kemampuan untuk melaksanakan tugas. Kemampuan seseorang

pegawai sangat bergantung pada ketrampilan yang dimiliki serta

serta profesonalisme dalam bekerja. Ini memberikan daya untuk

menyelesaikan tugas-tugas yang di embannya kepada mereka.

2. Meningkatkan hasil yang dicapai.

Berusaha untuk meningkatkan hasil yang dicapai.Hasil merupakan

salah satu yang dapat dirasakan baik oleh yang mengerjakan

maupun yang menikmati hasil pekerjaan tersebut.Terjadi, upaya

untuk memanfaatkan produktivitas kerja bagi masing-masing yang

terlibat didalam suatu pekerjaan.

3. Semangat kerja.

Ini merupakan usaha untuk lebih baik dari hari kemarin. Indikator

ini dapat dilihat dari etos kerja dan hasil yang dicapai dalam satu

hari kemudian dibandingkan dengan hari sebelumnya.

4. Pengembangan diri.

Senantiasa mengembangkan diri dapat dilakukan dengan melihat

tantangan dan harapan tentang apa yang akan dihadapi. Sebab,

Page 44: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

31

semakin kuat tantangannya, pengembangan diri mutlak dilakukan.

Begitu juga harapan untuk menjadi lebih baik pada gilirannya akan

sangat berdampak pada keinginan pegawai untuk meningkatkan

kemampuan.

5. Mutu.

Selalu berusaha untuk meningkatkan mutuh lebih baik dari yang

telah lalu. Mutu merupakan hasil pekerjaan yang dapat

menunjukkan kualitas kerja seseorang pegawai. Jadi, meningkatkan

mutu bertujuan untuk memberikan hasil yang terbaik yang pada

gilirannya akan sangat berguna bagi organisasi dan diri sendiri.

6. Efesiensi.

Perbandingan antara hasil yang dicapai dengan keseluruhan sumber

daya yang digunakan. Masukkan dan keluaran merupakan aspek

produktivitas yang memberi hubungan yang cukup signifikan bagi

pegawai.

Berdasarkan kedua pendapat diatas, maka penulis menyimpulkan bahwa

indikator produktivitas kerja adalah pengetahuan, keterampilan, kemampuan,

sikap, perilaku, semangat kerja, motivasi, kinerja, mutu, evesiensi.

2.4 Penelitian Terdahulu

1. Penelitian terdahulu Purwanto (2008) dengan judul penelitian “Pengaruh

loyalitas pegawai Terhadap Produktivitas Kerja pegawai”. Hasil penelitian ini

loyalitas pegawai memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap

produktivitas kerja pegawai di PT. Arisa Mandiri Pratama-Demak. Dengan

diperoleh nilai thitung > t tabel yaitu 4.560 ˃ 2.457 dan probabilitas lebih kecil

dari 0,05 dan untuk variabel loyalitas pegawai memiliki pengaruh yang

dominan terhadap produktivitas kerja pegawai.

2. Selanjutnya pada penelitian Nining Ardianti (2010) dengan judul “pengaruh

kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktivitas kerja pegawai di PT.

Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Palembang” dari hasil penelitian

menunjukkan bahwa kompensasi dan loyalitas pegawai memiliki pengaruh

Page 45: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

32

yang signifikan dan positif terhadap produktivitas kerja dengan Fhitung

(115.616)> F tabel (3.27).

3. Setyowati Subroto (2015) dalam penelitiannya yang berjudul: “pengaruh

kompensasi terhadap produktivitas kerja pegawai pada Kantor Bupati

Semarang”, menunjukkan bahwa kompensasi memiliki pengaruh yang

signifikan. Yaitu thitung> ttabel pada taraf siginifikansi 5% (2,444 >2,00).

4. Ni Putu Eka Fajariani (2013) pengaruh loyalitas dan kompensasi terhadap

kinerja pegawai pada PT. Indah Permata Yogyakarta. Penelitian ini

menunjukkan bahwa: (1) loyalitas berpengaruh positif dan signifikan secara

simultan dan parsial terhadap kinerja pegawai dengan nilai thitung > ttabel

(3,414>1,669), dan nilai signifikansi 0.001< 0.05 yang berarti H1 diterima. (2)

kompensasi berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja pegawai dengan

thitung >ttabel (2,399> 1,669) dan nilai signifikansi 0.019 < 0.05 yang berarti H2

diterima.

5. Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Dewi (2012) mengenai pengaruh

gaya kepemimpinan dan loyalitas terhadap produktifitas kerja karyawan SPBU

Yogyakarta. Hasil penelitian yang dilakukan beliau menunjukkan bahwa (1)

gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja

Karyawan, yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,407,

koefisien determinasi (R2) sebesar 0,165 dan nilai thitung> ttabel pada taraf

siginifikansi 5% yaitu 3,506 > 1,6698, (2) loyalitas berpengaruh positif dan

signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan, yang ditunjukkan dengan

nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,397, koefisien determinasi (R2) sebesar

Page 46: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

33

0,158 dan nilai thitung> ttabel pada taraf siginifikansi 5% yaitu 3,408 > 1.6698, (3)

gaya kepemimpinan dan loyalitas secara bersama-sama (simultan) berpengaruh

positif dan signifikan terhadap produktifitas kerja karyawan, yang ditunjukkan

dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,481, koefisien determinasi (R2)

sebesar 0,231 dan nilai Fhitung> Ftabel pada taraf siginifikansi 5% yaitu 9,180 >

3,1478.

2.5 Kerangka Berpikir

Dari sudut pandang organisasi, pemberian kompensasasi merupakan biaya

yang harus dikeluarkan oleh pihak organisasi kepada para pegawai atau

karyawannya. Sedangkan dilihat dari sudut pandang pegawai atau karyawan,

kompensasi dipandang sebagai alat untuk mempertahankan kelangsungan

hidupnya karena merupakan suatu kenyataan yang tidak dapat disangkal bahwa

motivasi dasar bagi kebanyakan orang menjadi pegawai dalam suatu organisasi

adalah untuk mencari nafkah, (Rivai 2004:357).

Selain kompensasi, produktivitas kerja dalam organisasi juga dipengaruhi

oleh loyalitas pegawai atau karyawan. Pegawai yang memiliki loyalitas yang

tinggi terhadap organisasi sangat berdampak pada pencapaian tujuan organisasi.

Disatu sisi, pegawai yang masih rendah loyalitasnya terhadap organisasi pastilah

dapat menghambat pencapaian tujuan organisasi. Loyalitas pegawai merupakan

kesetiaan dicerminkan oleh kesediaan pegawai menjaga dan membela organisasi

di dalam maupun di luar pekerjaan dari rongrongan orang yang tidak

bertanggungjawab, (Hasibuan, 2011:95)

Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa kompensasi dan

loyalitas pegawai sangat berpengaruh dengan produktivitas kerja dimana tanpa

Page 47: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

34

kompensasi dan loyalitas maka produktivitas kerja tidak meningkat secara

efektif. Maka dapat digambarkan pada tabel 2.1.

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir

Sumber: Hasil olahan peneliti 2017

Keterangan:

Kompensasi : Variabel Bebas (X1)

Loyalitas : Variabel Bebas (X2)

Produktivitas Kerja : Variabel Terikat (Y)

2.6 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan teoritis dan kerangka berpikir maka yang menjadi hipotesis

dalam penelitian ini adalah:

1. Diduga ada pengaruh kompensasi terhadap produktivitas kerja pegawai di

Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

2. Diduga ada pengaruh loyalitas terhadap produktivitas kerja pegawai di Kantor

Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

3. Diduga ada pengaruh kompensasi dan loyalitas terhadap produktivitas kerja

pegawai di Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

Produktivitas Kerja

Pegawai

(Y)

Kompensasi

( X1 )

Loyalitas

( X2)

Page 48: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

35

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis

penelitian secara kuantitatif bersifat assosiatif. Penelitian assosiatif adalah

penelitian yang mengetahui pengaruh antar variabel.

3.2 Populasi dan Sampel

3.2.1 Populasi

Populasi dapat diartikan sebagai wilayah generasi yang terdiri dari

keseluruhan objek yang mempunyai karakteristik tertentu. Menurut Sugiyono

(2010) Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atau objek/subjek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tentu yang ditetapkan oleh penelitian untuk

dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi pada penelitian ini

adalah 30 orang pegawai Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan,

sehingga penelitian ini mengambil seluruh jumlah populasi untuk dijadikan

sampel.

3.2.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh yaitu jumlah

populasi sebanyak 30 orang pegawai sekaligus menjadi sampel karena kurang dari

100 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini

adalah sampling jenuh atau sensus, yaitu “teknik penentuan sampel apabila semua

anggota populasi digunakan sebagai sampel” (Sugiyono, 2011:68).

Page 49: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

36

3.3 Definisi Operasional Variabel

1. Kompensasi (X1)

Kompensasi merupakan balas jasa, baik secara langsung berupa uang

(finansial) maupun tidak langsung berupa penghargaan (non-finansial). Dengan

indikator yang digunakan ditunjukkan pada tabel 3.1.

Tabel 3.1

Indikator Instrumen Kompensasi (X1)

No Indikator Nomor Item Jumlah

1 Kinerja 1,2 2

2 Lama kerja 3,4 2

3 Senioritas 5 1

4 Kebutuhan 6,7 2

5 Keadilan dan kelayakan 8,9 2

6 Evaluasi jabatan 10 1

Jumlah 10

Sumber: Gibson (2000:84)

2. Variabel Loyalitas (X2)

Loyalitas pegawai merupakan tekad dan kesanggupan untuk mentaati,

melaksanakan dan mengamalkan sesuatu yang diataati dengan penuh kesadaran

dan tanggung jawab. Dapat dilihat pada table 3.2.

Tabel 3.2

Indikator Instrumen Variabel Loyalitas (X2)

No Indikator Nomor Butir

Pernyataan Jumlah

1 Mentaati peraturan 11 1

2 Mampu bekerja dengan baik 12,13 2

3 Tepat waktu 14,15 2

4 Berani mengambil resiko 16 1

5 Mempunyai ide kreatif tanpa paksa 17 1

6 Melaksanakan tugas tanpa paksaan 18 1

7 Tidak menyalahgunakan wewenang 19 1

8 Melaporkan hasil kerja kepada atasan 20 1

Jumlah 10

Sumber: Saydam (2000:15)

Page 50: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

37

3. Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

Produktivitas kerja merupakan sikap yang dimiliki oleh setiap karyawan dalam

meningkatkan potensi dalam bekerja serta merupakan hasil kerja yang

diperoleh melalui proses kegiatan yang dilakukan dalam suatu organisasi

dengan membandingkan antara output dan inputnya. Dengan indikator yang

digunakan ditunjukkan pada tabel 3.3

Tabel 3.3

Indikator Instrumen Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

No Indikator Nomor Item Jumlah

1 Kemampuan 21, 22 2

2 Meningkatkan hasil yang

dicapai 23, 24 2

3 Semangat kerja 25 1

4 Pengembangan diri 26 1

5 Mutu 27, 28 2

6 Efesiensi 29, 30 2

Jumlah 10

Sumber : Sutrisno (2009:104)

3.4 Data Penelitian

3.4.1 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Artinya

data yang diperoleh secara langsung dari sumber utama melalui penyebaran

angket kepada seluruh pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias

Selatan.

3.4.2 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data penelitian ini di lakukan dengan menggunakan

Koesioner atau pertanyaan Angket tertutup yang disusun berdasarkan Skala

Likerts. Sehubungan dengan pengumpulan data penelitian ini menggunakan

koesioner tertutup berdasarkan skala litert dengan menggunakan butir soal

Page 51: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

38

sebanyak 30 item soal (10 item soal untuk kompensasi, 10 item soal untuk

loyalitas pegawai, dan 10 item soal untuk produktivitas kerja pegawai). Hasil

pengumpulan data primer dari responden berupa jawaban dari koesioner,

selanjutnya dilakukan penentuan nilai atau skor dari alternatif jawaban dengan

menggunakan skala likers skala jenjang 5. Riduwan (2010:87) mengatakan

merujuk pada 5 alternatif jawaban, sebagaimana terlihat dibawah ini:

- Sangat setuju (SS) = 5

- Setuju (S) = 4

- Ragu-ragu (RR) = 3

- Tidak setuju (TS) = 2

- Sangat tidak setuju (STS) = 1

Sebelum daftar pertanyaan diajukan kepada seluruh responden,dilakukan

pengujian validitas dan reabilitas daftar pertanyaan dengan sampel 10 responden.

Tujuan daftar pertanyaan ini adalah untuk menghasilkan daftar pernyataan yang

valid dan reliabel sehingga dapat secara tepat digunakan untuk menyimpulkan

hipotesis.

3.5 Metode Analisis Data

Dalam menganalisis dan mengetahui besarnya pengaruh kompensasi dan

loyalitas pegawai terhadap produktifitas kerja pegawai pada Kantor Camat

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan dengan menggunakan analisis regresi linear

berganda dan menggunakan alat bantu perangkat lunak program SPSS 15.0 for

windows, maka persamaan yang digunakan adalah sebagai berikut (Supranto

2009:239):

Page 52: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

39

Y = ƒ(X1, X2)

Atau

= b0 + b1X1 +b2X2+ e

Keterangan :

Y = Produktivitas kerja pegawa

b0 = Koefisien konstanta

b1,b2 , = Koefisien variabel bebas

X1 = Kompensasi

X2 = Loyalitas pegawai

e = Error

Untuk mengestimasi koefisien regresinya persamaan diatas diregres

menggunakan persamaan berikut (Supranto 2009:240):

Keterangan:

= Variabel terikat yang diprediksikan

= Konstanta

X1,X2 = Variabel bebas

= Koefisien regresi

Nilai koefisien regresi dan konstanta dapat dihitung dengan rumus sebagai

berikut (Supranto,2009:243):

Keterangan:

= Konstanta

Page 53: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

40

= Koefisien regresi yang diprediksikan

= Rata-rata Y

= Rata-rata X1

= Rata-rata X2

Keterangan:

= Konstanta

= Koefisien regresi yang diprediksikan

y = Selisih nilai Y dengan nilai

= Selisih nilai X1 dengan nilai

= Selisih nilai X2 dengan nilai

3.6 Pengujian Instrumen Penelitian

Untuk mendapat data yang valid dan reliabel, maka instrumen penelitian

terlebih dahulu dilakukan uji coba agar diperoleh instrumen yang valid dan

reliabel dan selanjutnya dilakukan uji validasi untuk memastikan instrumen

penelitian sebagai alat ukur yang akurat dan dapat dipercaya. Uji validitas

dilakukan pada 10 orang pegawai responden di Kantor Camat Telukdalam

Kabupaten Nias Selatan.

3.5.1 Uji Validitas

Pengujian validitas kuesioner digunakan rumus statistika koefisien

korelasi product moment. Adapun rumus Pearson adalah sebagai berikut

(Arikunto, 2009:327) :

Page 54: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

41

=

Keterangan:

= Koefisien korelasi antara variabel X dan Y

n = Jumlah subjek

X = Skor setiap item

Y = Skor total

= Kuadrat jumlah skor item

= Jumlah kuadrat skor item

= Jumlah kuadrat skor nilai

( Y = Jumlah Kuadrat skor total

Selanjutnya uji validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung

dengan nilai r tabel. Item kuesioner dinyatakan valid apabila r hitung > r tabel.

Dalam penelitian ini, uji validitas akan menggunakan program pengolah data

SPSS versi 15.0 for windows.

3.5.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk menguji sejauh mana keandalan suatu alat

pengukur untuk dapat digunakan pada penelitian yang sama. Selanjutnya untuk

melihat sejauh mana hasil suatu pengukuran yang dipercaya dapat digunakan

menggunakan uji Cronbach’s Alpha (Umar 2009:170) dengan rumus sebagai

berikut:

= (

) (

)

Page 55: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

42

Keterangan:

= Koefien reliabilitas instrumen

= Banyak butir soal

= Varians total item soal

= Jumlah varians setiap item soal

Sebuah data dapat dikatakan reliabel apabila nilai Cronbach’s Alpha suatu

varibel penelitian adalah > dari r tabel. Dalam penelitian ini, uji reliabilitas akan

menggunakan program pengolah data SPSS versi 15.0 for windows.

3.7 Pengujian Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik dilakukan untuk mengetahui model estimasi telah

memenuhi kriteria ekonometrika, dalam arti tidak terjadi penyimpangan yang

cukup serius dari asumsi-asumsi yang harus dipenuhi dalam metode Ordinary

Least Square (OLS). Model regresi yang dihasilkan akan diuji dengan metode

Ordinary Least Square.

Untuk mengetahui ada gejala regresi dalam model ini terlebih dahulu akan

dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji heterokedastisitas

dan uji multikolinearitas.

3.7.1 Uji Normalitas

Menurut Suliyanto (2008:221) uji normalitas dimaksudkan untuk

mengetahui apakah residual yang telah distandardisasi berdistribusi normal atau

tidak. Nilai residual dikatakan berdistribusi normal jika nilai residual tersebut

sebagian besar mendekati nilai rata-ratanya. Untuk mendeteksi apakah nilai

residual terstandardisasi berdistribusi normal atau tidak, dapat dilakukan melalui

uji statistik non parametrik Kolmogorov-Sminorv (K-S). Jika hasil Kolmogorov-

Page 56: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

43

Sminorv menunjukkan nilai signifikan di atas 0,05 maka data residual terdistribusi

dengan normal. Sedangkan jika hasil Kolmogorov-Sminorv menunjukkan nilai

signifikan di bawah 0,05 maka data residual terdistribusi tidak normal. Metode

lain yang dapat digunakan untuk mendeteksi apakah nilai residual terstandardisasi

berdistribusi normal atau tidak adalah dengan melihat normal probability plot

yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal. Dasar

pengambilan keputusan dari analisis normal probability plot adalah sebagai

berikut:

a. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis

diagonal menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi

memenuhi asumsi klasik.

b. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah

garis diagonal tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model

regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

3.7.2 Uji Heterokedastisitas

Menurut Suliyanto (2008:243) adanya heterokedastisitas berarti ada varian

variabel dalam model yang tidak sama (konstan). Untuk mendeteksi ada atau

tidaknya heterokedastisitas dapat dilakukan dengan mengamati scater plot dimana

sumbu horizontal menggambarkan nilai risidual kuadrat. Jika scater plot

membentuk pola tertentu, maka hal tersebut menunjukkan adanya masalah

heterokedastisitas dan jika scater plot menyebar secara acak, maka menunjukkan

tidak adanya masalah heterokedastisitas.

Untuk mendeteksi gejala heterokedastisitas digunakan alat bantu untuk

mengolah data yaitu SPSS versi 15.0 for windows.

Page 57: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

44

3.7.3 Uji Multikolinearitas

Suliyanto (2008:234) mengatakan bahwa “multikolinearitas berarti terjadi

korelasi linear yang mendekati sempurna antara lebih dari dua variabel bebas”

atau dengan kata lain uji multikolinearitas digunakan untuk menguji apakah

terdapat pengaruh antar variabel bebas. Cara mendeteksi dengan menggunakan

nilai VIF (Variance Inflation Factor) dan nilai TOL (Tolerance) dengan formula

yang digunakan:

VIF =

Untuk menghitung nilai Tolerance (TOL) dengan rumus sebagai berikut :

TOL = (1 – R2

j)

Jika nilai VIF disekitar angka 1,0 atau mempunyai nilai TOL mendekati 1

(satu), maka dikatakan tidak terdapat masalah multikolinearitas. Jika koefisien

korelasi antar variabel bebas kurang dari 0.05 maka tidak terdapat masalah

multikolinearitas. Dalam penelitian ini, uji multikolinearitas akan menggunakan

program pengolah data SPSS versi 15.0 for windows.

3.8 Pengujian Hipotesis

3.8.1 Uji Parsial (Uji t)

Menurut Suliyanto (2008:192) uji t digunakan untuk menguji pengaruh

secara parsial (pervariabel) terhadap variabel terikatnya, apakah memiliki

pengaruh yang berarti terhadap variabel terikat atau tidak. Rumus yang digunakan

untuk menghitung besarnya nilai thitung adalah (Gujarati, 1978:140):

t =

Keterangan:

t = Nilai thitung

Page 58: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

45

= Konstanta

= Koefisien regresi

= Kesalahan baku koefisien regresi

Menurut Gujarati dalam Hapsari (2007:66) langkah-langkah pengujian

yang dilakukan adalah sebagai berikut :

a. Menentukan tingkat signifikansi (α) sebesar 0,05

b. Membandingkan thitung dengan ttabel.

Jika thitung < ttabel, maka variabel bebas secara individu tidak berpengaruh

terhadap variabel terikat. Sebaiknya jika thitung > ttabel, maka variabel bebas secara

individu berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.

Hipotesis yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah :

1. Ho : 1 = 0 Artinya bahwa variabel bebas (kompensasi dan loyalitas pegawai)

tidak mempunyai pengaruh terhadap variabel terikat

(produktivitas kerja pegawai).

2. H1 : 1 ≠ 0 Artinya bahwa variabel bebas (kompensasi dan loyalitas

pegawai) mempunyai pengaruh terhadap variabel terikat

(produktivitas kerja pegawai).

3.8.2 Uji Simultan (Uji F)

Uji F digunakan untuk menjelaskan seberapa besar keseluruhan variabel

bebas mampu menjelaskan variabel terikat. Menurut Suliyanto (2008:208) nilai

Fhitung digunakan untuk menguji ketepatan model (goodness of fit). Uji F ini sering

disebut sebagai uji simultan, yang digunakan untuk menguji apakah variabel

bebas yang digunakan dalam model mampu menjelaskan perubahan nilai variabel

Page 59: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

46

tergantung atau tidak. Kita harus membandingkan nilai Fhitung dengan nilai Ftabel

dengan derajat df : (k-1), (n-k). Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung

nilai Fhitung adalah sebagai berikut (Suliyanto, 2008:208):

Fhitung =

Keterangan:

F = Nilai Fhitung

R2 = Koefisien determinasi

k = Jumlah variabel bebas

n = Jumlah pengamatan (ukuran sampel)

Hipotesis yang akan digunakan dalam pengujian ini adalah:

H0 : 1 = 2 = Artinya secara bersama-sama variabel bebas (kompensasi dan

loyalitas pegawai) tidak mempunyai pengaruh terhadap

variabel terikat (produktivitas kerja pegawai).

H0 : 1 2= Artinya secara bersama-sama variabel bebas (kompensasi dan

loyalitas pegawai) tidak mempunyai pengaruh terhadap

variabel terikat (produktivitas kerja pegawai).

3.9 Koefisien Determinasi (Uji R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui persentase variabel

independen secara bersama-sama dapat menjelaskan variabel dependen (Kuncoro,

2001:45). Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Jika koefisien

determinasi = 1, maka variabel-variabel independen memberikan semua informasi

yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Jika koefisien

Page 60: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

47

determinasi = 0, maka variabel independen tidak mampu menjelaskan variasi

variabel dependen. Untuk menghitung koefisien determinasi digunakan rumus:

R2 = 1 –

Keterangan:

R2 = Koefisien determinasi

= Kuadrat selisih nilai Y riil dengan Y prediksi

= Kuadrat selisih nilai Y riil dengan Y rata-rata

Page 61: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

48

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Kantor Camat Hilimegai terletak di Desa Togizita Kecamatan Hilimegai

Kabupaten Nias Selatan. Kantor camat ini berdiri pada tahun 2008 atas hasil

pemekaran pemerintah Kabupaten Nias Selatan. Kecamatan Hilimegai

sebelumnya adalah pemekaran dari Kecamatan Lolowau. Kantor Camat Hilimegai

terletak pada pemukiman penduduk yang masih tradisional dan untuk berkunjung

pada lokasi ini bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua dan roda empat dari ibu

kota kabupaten Nias Selatan selama ± 90 (sembilan puluh) menit. Kantor Camat

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan mempunyai visi dan misi serta struktur

organisasi sebagai berikut:

a. Visi

Mewujudkan masyarakat yang maju, sehat dan cerdas dengan

kepemimpinan yang melayani, jujur dan sederhana.

b. Misi

1. Membangun kultur pemerintahan yang bersih, mandiri, transparan, dan

berorientasi pada pelayanan.

2. Pemerataan pembangunan dengan skala prioritas yang berbasis desa.

3. Menyediakan sistem pelayanan kesehatan yang mudah dan berkualitas

4. Menyediakan pendidikan yang berkualitas sebagai mana diamanatkan

dalam undang-undang dan peraturan pemerintah yang berlaku.

Page 62: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

49

5. Memperkuat sektor pertanian menuju kemandirian pangan.

6. Mengembangkan ekonomi yang mampu menciptakan lapangan kerja

dalam mendatangkan investor.

7. Mengembangkan potensi pariwisata yang berbasis pada sumber daya

alam dan kebudayaan.

8. Membangun generasi muda yang berkarakteristik berbudaya dan

beriman.

9. Memberikan rasa aman dan nyaman ditengah-tengan masyarakat.

c. Stuktur Organisasi

Gambar 4.1

Struktur Organisasi Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan

d.

Sumber : Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan

4.2 Deskriptif Variabel Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian kuantitatif yang

bersifat asosiatif dengan metode penelitian deskriptif untuk mengkaji populasi

Camat

Leo Faigimano Halawa, S.Pd

Sekcam

Apolonias Ndruru, S.Pd.SD

Kasubbag

Perencaaan

Kasubbag keuangan

dan program

Kasi

Pemerintahan

Kasi

Ketentraman dan

Ketertiban

Kasi Ekonomi

dan

Pembangunan

Kasi

Pelayanan

Umum

Kasi Kessos

Page 63: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

50

yang besar maupun yang kecil dengan menyeleksi dan menggambarkan variabel

penelitian. Penelitian ini dilaksanakan pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten

Nias Selatan. Objek dalam penelitian adalah seluruh pegawai pada Kantor

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

Penelitian ini menghubungkan antara 1 (satu) variabel terikat yaitu

produktivitas kerja pegawai dengan 2 (dua) variabel bebas yaitu kompensasi dan

loyalitas pegawai. Masing-masing variabel dituangkan dalam bentuk indikator

dibuat butir pernyataan (instrumen). Dari hasil yang diperoleh melalui butir

pernyataan, untuk variabel produktivitas kerja pegawai sebanyak 10 item

pernyataan, untuk variabel kompensasi sebanyak 10 item pernyataan dan untuk

variabel loyalitas pegawai sebanyak 10 item pernyataan dengan responden

sebanyak 30 orang.

Dalam mendeskripsikan setiap variabel penelitian adalah dengan

membuat skala penilaian. Perhitungan mengenai skala penilaian adalah dengan

mengalikan seluruh frekuensi data dengan nilai bobot. Selanjutnya dapat

dibuatkan skala penilaian untuk masing-masing pernyataan dengan terlebih

dahulu berdasarkan skala likert. Untuk mendeskripsikan rata-rata hitung, standar

deviasi serta nilai kemiringan (skewness) dan nilai kepuncakan (kurtosis) masing-

masing variabel penelitian yakni dengan menggunakan alat bantu perangka lunak

Program SPSS 15.0 Windows Evaluation Version dengan hasilnya sebagai

berikut:

Page 64: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

51

1. Deskriptif Variabel Kompensasi (X1)

Tabel 4.1

Deskriptif Variabel Kompensasi

Statistics

Kompensasi

N Valid 30

Missing 0

Mean 39,7667

Median 40,5000

Std. Deviation 5,21062

Variance 27,151

Skewness -,754

Std. Error of Skewness ,427

Kurtosis -,383

Std. Error of Kurtosis ,833

Minimum 30

Maximum 48

Percentiles

25 38,7500

50 40,5000

75 43,0000

Sumber: Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version.

Dari hasil olahan nilai skor total data variabel Kompensasi (X1) maka

dapat dideskripsikan bentuk data untuk mengetahui nilai statistik yaitu:

1) Rata-rata hitung

Rata-rata hitung didapat jumlah dari seluruh nilai data dibagi dengan

banyaknya data. Dari tabel di atas didapat rata-rata hitung (mean) sebesar

39,7667 dengan nilai median diperoleh sebesar 40,5000 berarti bahwa 50%

data berada di atas 40,5000 dan sisanya berada di bawahnya dengan nilai

modus atau nilai yang paling banyak muncul 43,0000.

Page 65: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

52

2) Standar deviasi

Standar deviasi adalah akar dari ragam, dan merupakan jumlah kuadrat dari

selisih nilai observasi dengan rata-rata hitung dibagi banyaknya observasi.

Pada tabel di atas diperoleh standar deviasi sebesar 5,21062.

3) Kemiringan kurva (skewness)

Kemiringan kurva (skewness) berarti melihat miring tidaknya suatu kurva

distribusi. Pada tabel di atas diperoleh skewness sebesar -0,754 dengan standar

error skewines sebesar 0,427 maka distribusi data tersebut adalah menceng ke

kekiri Sk < 0.

4) Keruncingan kurva (kurtosis)

Keruncingan kurva merupakan tingkat penggunungannya suatu distribusi. Dari

hasil olahan diperoleh 4 sebesar -0,383 dengan standar error 0.833, maka data

tersebut adalah platikurtik yaitu distribusi yang berpuncak agak mendatar

dengan ekornya relatif pendek (4 < 3).

Untuk mengetahui gambaran hasil olahan nilai skor total data variabel

Kompensasi (X1) dapat dilihat pada gambar 4.2.

Gambar 4.2

Histogram variabel Kompensasi (X1)

Page 66: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

53

2. Deskriptif variabel Loyalitas Pegawai (X2)

Tabel 4.2

Deskriptif Variabel Loyalitas Pegawai

Statistics

Loyalitas Pegawai

N Valid 30

Missing 0

Mean 41,0667

Median 41,0000

Std. Deviation 4,91257

Variance 24,133

Skewness -,761

Std. Error of Skewness ,427

Kurtosis ,726

Std. Error of Kurtosis ,833

Minimum 30

Maximum 50

Percentiles

25 40,0000

50 41,0000

75 45,0000

Sumber: Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version.

Dari hasil olahan nilai skor total data variabel loyalitas pegawai (X2) maka

dapat dideskripsikan bentuk data untuk mengetahui nilai statistik yaitu:

1) Rata-rata hitung

Rata-rata hitung didapat jumlah dari seluruh nilai data dibagi dengan

banyaknya data. dari tabel di atas didapat rata-rata hitung (mean) sebesar

41,0667 dengan nilai median diperoleh sebesar 41,0000 berarti bahwa 50%

data berada di atas 40,5000 dan sisanya berada di bawahnya dengan nilai

modus atau nilai yang paling banyak muncul 45,0000.

Page 67: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

54

2) Standar deviasi

Standar deviasi adalah akar dari ragam, dan merupakan jumlah kuadrat dari

selisih nilai observasi dengan rata-rata hitung dibagi banyaknya observasi.

Pada tabel di atas diperoleh standar deviasi sebesar 4,91257.

3) Kemiringan kurva (skewness)

Kemiringan kurva (skewness) berarti melihat miring tidaknya suatu kurva

distribusi. Pada tabel di atas diperoleh skewness sebesar -0,761 dengan standar

error skewines sebesar 0,427 maka distribusi data tersebut adalah menceng ke

kekiri Sk < 0.

4) Keruncingan kurva (kurtosis)

Keruncingan kurva merupakan tingkat penggunungannya suatu distribusi. Dari

hasil olahan diperoleh 4 sebesar -0, 726 dengan standar error 0.833, maka data

tersebut adalah platikurtik yaitu distribusi yang berpuncak agak mendatar

dengan ekornya relatif pendek (4 < 3). Untuk mengetahui gambaran hasil

olahan nilai skor total data variabel loyalitas pegawai (X2) dapat dilihat pada

gambar 4.3.

Gambar 4.3

Histogram Variabel Loyalitas Pegawai (X2)

Sumber: Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version.

Page 68: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

55

3. Deskriptif variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

Tabel 4.3

Deskriptif variabel Produktivitas Kerja Pegawai

Statistics

Produktivitas Kerja Pegawai

N Valid 30

Missing 0

Mean 40,8000

Median 40,0000

Std. Deviation 4,89475

Variance 23,959

Skewness ,260

Std. Error of Skewness ,427

Kurtosis -,475

Std. Error of Kurtosis ,833

Minimum 32

Maximum 50

Percentiles

25 37,7500

50 40,0000

75 44,5000

Sumber: Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version.

Dari hasil olahan nilai skor total data variabel produktivitas kerja

pegawai (Y) maka dapat dideskripsikan bentuk data untuk mengetahui nilai

statistik yaitu:

1) Rata-rata hitung

Rata-rata hitung didapat jumlah dari seluruh nilai data dibagi dengan

banyaknya data. dari tabel di atas didapat rata-rata hitung (mean) sebesar

40,8000 dengan nilai median diperoleh sebesar 40,0000 berarti bahwa 50%

data berada di atas 40,5000 dan sisanya berada di bawahnya dengan nilai

modus atau nilai yang paling banyak muncul 44,5000.

Page 69: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

56

2) Standar deviasi

Standar deviasi adalah akar dari ragam, dan merupakan jumlah kuadrat dari

selisih nilai observasi dengan rata-rata hitung dibagi banyaknya observasi.

Pada tabel di atas diperoleh standar deviasi sebesar 4,89475.

3) Kemiringan kurva (skewness)

Kemiringan kurva (skewness) berarti melihat miring tidaknya suatu kurva

distribusi. Pada tabel di atas diperoleh skewness sebesar 0, 260 dengan standar

error skewines sebesar 0, 427 maka distribusi data tersebut adalah menceng ke

kekiri Sk < 0.

4) Keruncingan kurva (kurtosis)

Keruncingan kurva merupakan tingkat penggunungannya suatu distribusi. Dari

hasil olahan diperoleh 4 sebesar -0, 475 dengan standar error 0.833, maka data

tersebut adalah platikurtik yaitu distribusi yang berpuncak agak mendatar

dengan ekornya relatif pendek (4 < 3). Untuk mengetahui gambaran hasil

olahan nilai skor total data variabel produktivitas kerja pegawai (Y) dapat

dilihat pada gambar 4.4.

Gambar 4.4

Histogram variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

Sumber: Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation

Page 70: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

57

4.3 Pengujian Instrumen Penelitian

Pengujian instrumen untuk mengetahui kelayakan dan kesahihan

instrumen penelitian sebagai alat pengumpulan data. Ada 2 (dua) konsep yang

digunakan untuk mengukur kualitas data yaitu uji validitas dan uji reliabilitas

data. Suatu hasil pengolahan data yang baik akan diperoleh jika data yang

dikumpulkan valid dan terpercaya. Uji validitas reliabilitas data akan dilakukan

terlebih dahulu sebelum dilakukan pengolahan data.

4.3.1 Uji Validitas Variabel Kompensasi (X1)

Setelah kuesioner diuji cobakan pada Kantor Camat Telukdalam Kabupaten

Nias Selatan dan dikumpulkan maka hasil data diolah untuk menguji validitas

menggunakan SPSS 15.0 Windows Evaluation Version. Untuk melihat secara rinci

maka dapat dilihat hasil uji coba validitas kuesioner variabel kompensasi (X1)

pada tabel 4.4.

Tabel 4.4

Uji Validitas Kompensasi (X1)

No.Item

Pernyataan rxy rtabel

Keterangan

1 0,887 0,632 Valid

2 0,940 0,632 Valid

3 0,887 0,632 Valid

4 0,940 0,632 Valid

5 0,940 0,632 Valid

6 0,887 0,632 Valid

7 0,940 0,632 Valid

8 0,887 0,632 Valid

9 0,940 0,632 Valid

10 0,940 0,632 Valid

Sumber: Hasil Olahan Peneliti 2017.

Pada Tabel 4.4, berdasarkan perhitungan validitas pada item-total

statistics, maka diperoleh nilai koefisien korelasi rhitung item nomor 1 sampai 10

Page 71: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

58

bernilai positif. Sedangkan rtabel pada taraf singnifikansi α = 0,05 adalah rtabel =

0,632 (Lampiran 11). Maka disimpulkan bahwa item nomor 1 sampai 10 dengan

rhitung > rtabel, dinyatakan valid.

4.3.2 Uji Reliabilitas Variabel Kompensasi (X1)

Uji relabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah

alat pengukuran yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika

pengukuran tersebut diulang yakni dengan menggunakan Cronbach's Alpha dapat

ditampilkan pada tabel 4.5.

Tabel 4.5

Uji Reliabilitas Variabel Kompensasi (X1)

Cronbach's

Alpha

N of

Items

0,792 10

Sumber: Data diolah dengan SPSS 15.0 Windows Evaluation Version

Berdasarkan Tabel 4.5 didapatkan nilai cronbach’s alpha sebesar 0,792 >

0,6 (Nunnaly, 1967:139) maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrumen

penelitian tersebut reliabel.

4.3.3 Uji Validitas Variabel Loyalitas Pegawai (X2)

Setelah kuesioner diuji cobakan pada Kantor Camat Telukdalam Kabupaten

Nias Selatan dan dikumpulkan maka hasil data diolah untuk menguji validitas

menggunakan SPSS 15.0 Windows Evaluation Version. Untuk melihat secara rinci

maka dapat dilihat hasil uji coba validitas kuesioner variabel loyalitas pegawai

(X2) pada tabel 4.6.

Page 72: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

59

Tabel 4.6

Uji Validitas Deskripsi Loyalitas Pegawai (X2)

No.Item

Pernyataan rxy rtabel Keterangan

1 0,900 0,632 Valid

2 0,950 0,632 Valid

3 0,900 0,632 Valid

4 0,950 0,632 Valid

5 0,900 0,632 Valid

6 0,950 0,632 Valid

7 0,959 0,632 Valid

8 0,832 0,632 Valid

9 0,959 0,632 Valid

10 0,959 0,632 Valid

Sumber: Hasil Olahan Peneliti 2017.

Pada Tabel 4.6, berdasarkan perhitungan validitas pada item-total statistics,

maka diperoleh nilai koefisien korelasi rhitung item nomor 1 sampai 10 bernilai

positif. Sedangkan rtabel pada taraf singnifikansi α = 0,05 adalah rtabel = 0,632

(lampiran 11). Maka disimpulkan bahwa item nomor 1 sampai 10 dengan rhitung >

rtabel, dinyatakan valid.

4.3.4 Uji Reliabilitas Variabel Loyalitas Pegawai (X2)

Uji relabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah

alat pengukuran yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika

pengukuran tersebut diulang yakni dengan menggunakan Cronbach's Alpha dapat

ditampilkan pada Tabel 4.7.

Tabel 4.7

Uji Reliabilitas Variabel Kompensasi (X2)

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

,793 10

Page 73: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

60

Berdasarkan Tabel 4.7 didapatkan nilai cronbach’s alpha sebesar 0,793 >

0,6 (Nunnaly, 1967:139) maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrumen

penelitian tersebut reliabel.

4.3.5 Uji Validitas Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

Perolehan hasil uji validitas untuk variabel productivitas kerja pegawai (Y)

dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Validitas pernyataan dilakukan dengan

bantuan perangkat lunak SPSS. Untuk melihat secara rinci maka dapat dilihat

hasil uji coba validitas kuesioner variabel produktivitas kerja pegawai (Y) pada

tabel 4.8.

Tabel 4.8

Uji Validitas Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

No.Item

Pernyataan rxy rtabel Keterangan

1 0,963 0,632 Valid

2 0,843 0,632 Valid

3 0,963 0,632 Valid

4 0,963 0,632 Valid

5 0,843 0,632 Valid

6 0,963 0,632 Valid

7 0,843 0,632 Valid

8 0,963 0,632 Valid

9 0,963 0,632 Valid

10 0,843 0,632 Valid

Sumber: Hasil Olahan Peneliti 2017.

Pada Tabel 4.8, berdasarkan perhitungan validitas pada item-total

statistics, maka diperoleh nilai koefisien korelasi rhitung item nomor 1 sampai 10

bernilai positif. Sedangkan rtabel pada taraf singnifikansi α = 0,05 adalah rtabel =

0,632 (lampiran 11). Maka disimpulkan bahwa item nomor 1 sampai 10 dengan

rhitung > rtabel, dinyatakan valid. Artinya, semua pernyataan mengenai variabel

produktivitas kerja pegawai (Y) yang terdapat dalam daftar pernyataan

Page 74: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

61

(kuesioner) dianggap valid karena koefisien korelasi menunjukkan positif,

sehingga pengujian dapat dilanjutkan pada pengujian reliabilitas.

4.3.6 Uji Reliabilitas Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

Uji reabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah

alat pengukuran yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika

pengukuran tersebut diulang yakni dengan menggunakan Cronbach's Alpha dapat

ditampilkan pada Tabel 4.9.

Tabel 4.9

Uji Reliabilitas Variabel Produktivitas Kerja Pegawai (Y)

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

,792 10

Sumber: Data diolah dengan SPSS 15.0 Windows Evaluation Version.

Berdasarkan Tabel 4.9 didapatkan nilai cronbach’s alpha sebesar 0,792 >

0,6 (Nunnaly, 1967:139) maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrumen

penelitian tersebut reliabel.

4.4 Pengujian Asumsi Klasik

Penelitian ini menggunakan regresi sebagai model analisisnya. Oleh karena

itu sebelum dilakukan estimasi data dengan menggunakan perangkat lunak SPSS

maka harus dilakukan terlebih dahulu beberapa pengujian asumsi klasik yang

digunakan dalam membuat regresi. Uji ini perlu dilakukan agar hasil persamaan

yang diperoleh nantinya akan baik dan tidak menyalahi aturan-aturan persamaan

regeresi berganda.

Page 75: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

62

1. Uji Normalitas Data

Uji normalitas data bertujuan untuk mengetahui apakah data untuk semua

variabel memiliki distribusi normal atau tidak. Pengujian normalitas data dapat

dilakukan melalui uji statistik non parametrik Kolmogorov-Sminorv (K-S). Jika

hasil Kolmogorov-Sminorv menunjukkan nilai signifikan di atas 0,05 maka data

residual terdistribusi dengan normal. Sedangkan jika hasil Kolmogorov-Sminorv

menunjukkan nilai sifnifikan di bawah 0,05 maka data residual terdistribusi tidak

normal. Kemudian metode lain yang digunakan sebagai dasar pengambilan

keputusan, yakni dengan analisis normal probability plot dengan kriteria “Jika

data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal

menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi

klasik.

Tabel 4.10

Hasil Uji Normalitas Data

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Kompensasi

Loyalitas Pegawai

Produktifitas Kerja Pegawai

Standardized Residual

N 30 30 30 30

Normal Parametersa Mean 39.77 41.07 40.80 .0000000

Std. Deviation 5.211 4.913 4.895 .96490128

Most Extreme Differences

Absolute .285 .281 .217 .114

Positive .132 .139 .217 .106

Negative -.285 -.281 -.168 -.114

Kolmogorov-Smirnov Z 1.558 1.538 1.189 .626

Asymp. Sig. (2-tailed) .016 .018 .118 .828

a. Test distribution is Normal.

Sumber:Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Menggunakan Alat Bantu Spss 15.0.For Windows Evaluation Version

Berdasarkan tabel 4.10, maka dapat disimpulkan sampel yang diambil

dari populasi berdistribusi normal karena nilai Kolmogorov-SmirnovZ sebesar

0.626 dan nilai signifikan adalah 0,828 > 0,05, maka dapat disimpulkan data

Page 76: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

63

residul berdistribusi normal. Kemudian metode lain yang dapat digunakan untuk

mendeteksi apakah nilai residual terstandardisasi dengan normal atau tidak yakni

dengan melihat normal probability plot pada gambar 4.5

Gambar 4.5

Normal Probability Plot

Sumber:Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Menggunakan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version

Berdasarkan gambar diatas, penulis bahwa model regresi memenuhi asumsi

klasik, karena data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis

diagonal menunjukkan pola distribusi normal.

2. Uji Multikolinearitas

Multikolinearitas adalah suatu kesalahan klasik yang menyebabkan adanya

korelasi yang erat dimana variabel bebas. Korelasi yang erat antara variabel bebas

akan menyebabkan hasil estimasi yang diperoleh akan jelek atau tidak dapat

digunakan untuk memprediksi. Seharusnya, persamaan regresi yang baik adalah

terbebas dari kesalah multikolinearitas. Dalam menguji ada atau tidaknya

Page 77: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

64

multikolinieritas dalam model regresi yaitu dengan melihat nilai VIF (Variance

Inflation Factor) atau nilai tolerance. Suatu persamaan yang tidak mengandung

multikolinieritas apabila nilai VIF (Variance Inflation Factor) tidak lebih dari 1,0

atau nilai tolerance tidak kurang dari 0,1. Adapun hasil pengujian yang dilakukan

dapat dilihat pada tabel 4.11. Th the shift to

Tabel 4.11

Hasil Uji Multikolinieritas

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1

(Constant) 5,490 4,542 1,209 ,237

Kompensasi ,432 ,141 ,460 3,061 ,005 ,497 ,812

Loyalitas

pegawai

,441 ,150 ,443 2,947 ,007 ,497 ,812

a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Pegawai

Sumber:Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Menggunakan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version.

Sesuai dengan hasil output tabel 4.11, diperoleh nilai VIF (Variance

Inflation Factor) sebesar 0,812 dan nilai Tolerance sebesar 0,497 untuk semua

variabel bebas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat masalah

multikolinieritas antara variabel bebas dalam model regresi.

3. Uji Heterokedastisitas

Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam regresi

yang terjadi kesamaan dan ketidaksamaan. Varians dalam residual antara

pengamatan. Jika terjadi persamaan varians maka akan terjadi heterokedastisitas

dan apabila terjadi varians dari residual yang tetap maka akan terjadi

Page 78: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

65

homokedastisitas. Suatu regresi dikatakan baik apabila tidak terjadi

heterokedastisitas.

Dengan mengunakan metode grafik dan diambil kesimpulan apabila ada

pola tertentu maka akan terjadi heterokedastiitas dan apabila tidak ada pola

tertentu maka akan terjadi homokedastisitas. Hasil grafik yang dilakukan dengan

perangkat lunak SPSS dapat dilihat pada gambar 4.6.

Gambar 4.6

Uji Heterokedastisitas

Sumber:Hasil Olahan Penulis 2017 Dengan Menggunakan Alat

Bantu SPSS 15.0 For Windows Evaluation Version.

Berdasarkan gambar 4.6 di atas diolah dengan menggunakan bantuan

perangkat lunak SPSS 15.0 for Windows, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat

adanya heteroskedastisitas. Karena gambar diatas tidak menunjukkan ada suatu

pola tertentu atau teratur dari titik yang ada. Ini berarti persamaan tersebut telah

memenuhi asumsi klasik suatu persamaan regresi sederhana dengan telah

dipenuhinya asumsi dasar bahwa variasi residual sama untuk semua pengamatan

telah terpenuhi.

Page 79: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

66

4.5 Pengujian Hipotesis

Berdasarkan hipotesis yang diajukan maka hasil pengujian hipotesis secara

parsial mengatakan bahwa kompensasi berpengaruh terhadap produktivitas kerja

pegawai dan loyalitas pegawai terhadap produktivitas kerja pegawai pada Kantor

Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan. Secara bersama (simultan) mengatakan

bahwa kompensasi dan loyalitas pegawai berpengaruh terhadap produktivitas

kerja pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan. Dapat

dilihat dibawah ini.

1. Uji Parsial (Uji t)

Untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap

variabel terikat kinerja pegawai dengan menggunakan uji parsial (uji t). Hasil uji t

ditunjukkan pada tabel 4.13.

Tabel 4.13

Hasil Uji t (Uji Parsial)

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 5,490 4,542 1,209 ,237

Kompensasi ,432 ,141 ,460 3,061 ,005

Loyalitas pegawai ,441 ,150 ,443 2,947 ,007

a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Pegawai

Sumber:Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat BantuSpss 15.0. For Windows Evaluation Version

Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dijelaskan pengaruh secara parsial pada

bagian dibawah ini.

1) Variabel Kompensasi (X1)

Pada Tabel 4.13, dperoleh thitung untuk variabel Kompensasi (X1)

sebesar 3,061 dan tingkat signifikan sebesar 0.005. Sedangkan nilai ttabel

Page 80: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

67

pada α = 0.05, df = (n-k) (k-1) pada df numerator 2, df deminator 28 adalah

sebesar 1.701. Karena nilai thitung (3,061) >ttabel (1.701) dan tingkat

signifikan sebesar 0.005< 0.05, maka keputusannya adalah Ha diterima dan

Ho ditolak dengan arti bahwa variabel kompensasi (X1) berpengaruh

terhadap variabel produktivitas kerja pegawai (Y) pada Kantor Camat

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

2) Variabel Loyalitas Pegawai (X2)

Pada tabel diatas, terlihat bahwa thitung variabel loyalitas pegawai (X2)

adalah sebesar 2,947 dan tingkat signifikan sebesar 0,007. Sedangkan nilai

ttabel pada α = 0.05, df = (n-k) (k-1) pada df numerator 2, df deminator 28

adalah sebesar 1.701. Karena nilai thitung (2,947) >ttabel (1.701) dan tingkat

signifikan sebesar 0.007 < 0.05, maka keputusannya adalah Ha diterima dan

Ho ditolak dengan arti bahwa varibel loyalitas pegawai (X2) berpengaruh

terhadap variabel produktivitas kerja pegawai (Y) pada Kantor Camat

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

Hipotesis penelitian yang digunakan yaitu:

H0 : = = 0 artinya variabel kompensasi (X1) atau variabel loyalitas

pegawai (X2) secara parsial tidak mempengaruhi variabel

produktivitas kerja pegawai (Y).

H1 : = ≠ 0 artinya variabel kompensasi (X1) atau variabel loyalitas

pegawai (X2) secara parsial mempengaruhi variabel

produktivitas kerja pegawai (Y).

Page 81: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

68

2. Uji F (Simultan)

Pengujian variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat

dilakukan dengan uji F dengan menggunakan tingkat kepercayaan 95% atau

tingkat kesalahan 5%. Hasil pengujiannya dapat dilihat pada table 4.14.

Tabel 4.14

Hasil Uji F (Uji Simultan)

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1

Regression 484,183 2 242,091 31,035 ,000b

Residual 210,617 27 7,801

Total 694,800 29

a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Pegawai

b. Predictors: (Constant), Kompensasi, Loyalitas Pegawai

Sumber:Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version.

Dari tabel 4.14 menghasilkan nilai Fhitung sebesar 31,035 > nilai Ftabel

sebesar 3.340 pada df = (n-k) (k-1) pada df numerator 2, df deminator 28 pada

α = 5% (0,05) (lampiran 6). Artinya bahwa semua variabel bebas mampu

menjelaskan variabel terikat, dengan kata lain variabel bebas secara bersama-

sama mempengaruhi variabel terikat pada tingkat kepercayaan 95%.

Hipotesis penelitian yang digunakan yaitu:

H0 : = = 0 artinya variabel kompensasi (X1) atau variabel loyalitas

pegawai (X2) secara simultan tidak mempengaruhi variabel

produktivitas kerja pegawai (Y).

H1 : = ≠ 0 artinya variabel kompensasi (X1) atau variabel loyalitas

pegawai (X2) secara simultan mempengaruhi variabel

produktivitas kerja pegawai (Y).

Page 82: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

69

3. Uji Koefisien Determinasi

Dari hasil pengolahan data diperoleh koefisien determinasi (R2) sebesar

0,697 (69,7%) sehingga dapat ditunjukkan bahwa 69.7% keragaman varibel

terikat (produktivitas kerja pegawai) dapat dijelaskan variabel-variabel bebas

(kompensasi dan loyalitas pegawai) sedangkan sisanya 30,3% dipengaruhi oleh

variabel lain diluar model. Hasil lengkap dari pengolahan data dapat dilihat

pada tabel 4.15.

Tabel 4.15

Hasil uji determinasi

Model Summaryb

Model R R

Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,835a ,697 ,674 2,79296

a. Predictors: (Constant), Kompensasi, Loyalitas Pegawai

b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Pegawai

Sumber:Hasil Olahan Penulis 2017.

Dengan Alat Bantu Spss 15.0 For Windows Evaluation Version.

4.6 Analisis dan Pembahasan

Dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda

dengan metode ordinary last square (OLS) yang berfungsi untuk mengetahui ada

tidaknya pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat. Untuk

mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktivitas

kerja pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten Nias Selatan dengan

persamaan regresi yang diperoleh :

= 5,490 + 0.432 X1+ 0.441 X2

Page 83: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

70

Keterangan :

= Variabel terikat yang diprediksikan

= 5,490

= 0.432

= 0.441

X1,X2 = Variabel bebas

Berdasarkan hasil persamaan regresi linier di atas, maka koefisien regresi

untuk sebesar 5,490 adalah konstan merupakan nilai produktivitas kerja

pegawai ketika kompensasi dan loyalitas pegawai normal dan sebesar 0,432

artinya setiap kenaikan sebesar 1 satuan pada kompensasi dengan asumsi variabel

lainnya tetap, maka produktivitas kerja pegawai akan mengalami kenaikan sebesar

0,432 satuan dan untuk X1 sebesar 3,061. Selanjutnya, koefisien regresi

untuk sebesar 0,441 artinya setiap kenaikan sebesar 1 satuan pada loyalitas

pegawai dengan asumsi variabel lainnya tetap, maka produktivitas kerja pegawai

akan mengalami kenaikan sebesar 0,441 satuan dan X2 sebesar 2,947.

1. Analisis Regresi untuk X1 terhadap Y

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai thitung (3,061) > ttabel

(1,701) dan tingkat signifikansi 0,005 <0,05, maka Ha diterima dan H0 ditolak,

artinya variabel kompensasi (X1) berpengaruh terhadap produktivitas kerja

pegawai (Y).

2. Analisis Regresi untuk X2 terhadap Y

Berdasarkan hasil penelitian mengatakan bahwa bahwa variabel loyalitas

pegawai (X2) berpengaruh terhadap variabel produktivitas kerja pegawai,

Page 84: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

71

karena nilai thitung (2,947) >ttabel (1,701) dan tingkat signifikan sebesar 0.007

<0,05, maka Ha diterima dan Ho ditolak dengan arti bahwa variabel loyalitas

pegawai (X2) berpengaruh terhadap variabel produktivitas kerja pegawai.

3. Pada penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Nining Ardianti (2010) dengan

judul “pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktivitas kerja

pegawai di PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Palembang. Hasil

penelitiannya menunjukkan bahwa kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap

produkvitas kerja pegawai dengan diperoleh Fhitung (115.616)> F tabel (3.27)

sedangkan pada penelitian ini besarnya pengaruh kompensasi dan loyalitas

pegawai terhadap produktivitas kerja pegawai diperoleh Fhitung sebesar 31,035

> nilai Ftabel sebesar 3.340. Penelitian lain yang dilakukan oleh Subroto (2015)

dengan judul pengaruh kompensasi terhadap produkvitas kerja pegawai dengan

diperoleh thitung> ttabel pada taraf siginifikansi 5% (2,444 >2,00) sedangkan pada

penelitian ini pengaruh kompensasi terhadap produkvitas kerja pegawai sebesar

thitung (3,061) > ttabel (1,701).

Page 85: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

72

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan,

dapat ditarik kesimpulan bahwa kompensasi dan loyalitas pegawai berpengaruh

terhadap produktivitas kerja pegawai pada Kantor Camat Hilimegai Kabupaten

Nias Selatan. Hal ini dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Dari hasil estimasi yang dilakukan maka variabel kompensasi dan loyalitas

pegawai secara parsial berpengaruh terhadap produktivitas kerja pegawai pada

Kantor Hilimegai Kabupaten Nias Selatan. Dengan nilai thitung (3,061) > ttabel

(1,701) dan tingkat signifikansi 0,005< 0,05, maka Ha diterima dan H0 ditolak,

artinya variabel kompensasi (X1) berpengaruh terhadap produktivitas kerja

pegawai. Kemudian variabel loyalitas pegawai berpengaruh terhadap

produktivitas kerja pegawai yang ditunjukkan oleh nilai thitung (2,947) >ttabel

(1,701) dan tingkat signifikan sebesar 0,007<0,05, maka keputusannya adalah

Ha diterima dan Ho ditolak dengan arti bahwa varibel loyalitas pegawai (X2)

berpengaruh terhadap variabel produktivitas kerja pegawai pada Kantor Camat

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan.

2. Variabel kompensasi dan loyalitas pegawai secara bersama-sama (simultan)

berpengaruh terhadap produktivitas kerja pegawai pada Kantor Camat

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan. Dengan nilai nilai Fhitung sebesar 31,035 >

nilai Ftabel sebesar 3.340 pada df numerator 2, df deminator 28 dengan tingkat

signifikan 0.007< 0.05. Artinya bahwa semua variabel bebas (kompensasi dan

Page 86: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

73

loyalitas pegawai) mampu menjelaskan variabel bebas (produktivitas kerja

pegawai) dengan kata lain variabel bebas secara bersama-sama mempengaruhi

variabel terikat pada tingkat kepercayaan 95%.

3. Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,697 (69,7%) sehingga dapat ditunjukkan

bahwa 69.7% keragaman varibel terikat (produktivitas kerja pegawai) dapat

dijelaskan variabel-variabel bebas (kompensasi dan loyalitas pegawai)

sedangkan sisanya 31,3% dipengaruhi oleh variabel lain diluar model.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan hasil penelitian dan kesimpulan

yang telah diuraikan, sehingga peneliti menyarankan kepada Kantor Camat

Hilimegai Kabupaten Nias Selatan:

1. Pemberian kompensasi harus tingkatkan lagi oleh pimpinan agar pegawai

lebih aktif dan semangat dalam bekerja supaya produktivitas kerja

pegawai dapat meningkat.

2. Loyalitas pegawai supaya ditingkatkan lagi agar produktivitas kerja

pegawai dapat meningkat lebih baik lagi.

3. Kepada peneliti selanjutnya, jika berminat melanjutkan penelitian ini

sebaiknya meneliti faktor lain yang dapat mempengaruhi produktivitas

kerja pegawai dengan metode analisis yang berbeda dan sampel yang lebih

banyak.

Page 87: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

74

DAFTAR PUSTAKA

Anaroga, 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara Jakarta.

,2007. Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara Jakarta.

Antoncic. 2011. Human Resource Management: An Experiential Appoach,

Irwin/McGraw-Hill

Ardana, 2012. Pengembangan Sumber Daya Manusia, Jakarta PT Asdi

Mahasatya.

Arikunto, Suharsimi, 2009. Prosedur penelitian: Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta. Rineka Cipta

Dewi. 2012. Pengaruh gaya kepemimpinan dan loyalitas terhadap produktifitas

kerja karyawan SPBU Yogyakarta. Skripsi. Jurusan Manajemen Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin Makassar.

Dewi dan Endang, 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta

Flippo, E.B. 2000. Mengukur Kinerja Pegawai. Jakarta: PT. Indek Kelompok

Gramedia.

Gibson, 2000. Manajemen Tenaga Kerja Indonesia, Pendekatan Administratif

Dan Operasional. Jakarta. Bumi Aksara

Handoko, T. Hani, 2000, Manajemen Personalia Dan Sumber Daya Manusia,

Edisi 2, BPFE : Yokyakarta.

Hasibuan, S.P Malayu, S.P Malayu, 2000, Manajemen Sumber Daya Manusia dan

Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah, Bumi Aksara : Jakarta.

,2013. Manajemen Sumber Daya Manusia dan Manajemen

Dasar, Pengertian dan Masalah, Bumi Aksara : Jakarta.

Hapsari, 2007. Kinerja Pegawai. PT. Indeks Kelompok Gramedia.

Kadarisman, 2012. Manajemen Kinerja dalam Organisasi. Jakarta: Bina rupa

Aksara.

Kuncoro, 2001. Metodologi Penelitian Bisnis. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Mar’atusholihah, Heni 2010. Manajemen Kinerja Falsafah Teori dan

Penerapannya, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Page 88: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

75

Moekijat, 2005. Manajemen Personalia Dan Sumber Daya Manusia, Penerbit

Pustaka, Jakarta

Muchdarsyah, 2003. Manajemen Personalia Dan Sumber Daya Manusia,

Penerbit Pustaka, Jakarta

Nasution, Adi. 2005. Budaya Organisasi. Jakarta: Erlangga.

Ni Putu Eka Fajariani, 2013. Pengaruh loyalitas dan kompensasi terhadap kinerja

pegawai pada PT. Indah Permata Yogyakarta. Skripsi. Jurusan

Manajemen dan Bisnis Universitas Hasanudin

Nining Ardianti, 2010. Pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap

produktivitas kerja pegawai di PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero)

Cabang Palembang. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora,

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Nunnaly, J. 1967. Psycometric Theory, McGraw Hill, New York

Purwanto, 2008. Pengaruh loyalitas pegawai Terhadap Produktivitas Kerja

pegawai di PT. Arisa Mandiri Pratama-Demak. Skripsi.

Robbins, P. Stephen, 2005, Perilaku Organisasi, Edisi Kesepuluh, PT. Indeks

Kelompok Gramedia : Jakarta.

Sanjaya, dkk. 2009. Pentingnya Sumber daya Manusia. Bandung. Andi Offset.

Sasmitaningrum, 2008. Manajemen Kinerja dalam Organisasi. Jakarta: Bina rupa

Aksara.

Saydam, 2000. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung. PT. Rafika Aditama

Septina, dkk. 2009. Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Jakarta: Raja

Setyowati Subroto, 2015. Pengaruh kompensasi terhadap produktivitas kerja

pegawai pada Kantor Bupati Semarang. Skripsi. Fakultas Ekonomi

Universitas Janabadra.

Siagian, Sondang P. S., 2003, Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara :

Jakarta

,2011, Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara :Jakarta

Sinungan, 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia I. Penerbit LepKhair.

Yogyakarta

Page 89: PENGARUH KOMPENSASI DAN LOYALITAS PEGAWAI … · Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan loyalitas pegawai terhadap produktiitas kerja pegawai pada Kantor

76

Sastrohadiwiryo, B. Siswanto. 2001. Manajemen Tenaga Kerja Indonesia

Pendekatan Administrasi dan Operasional. Jakarta : PT. Bumi

Aksara.

Soegandhi, 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks

Kelompok Gramedia

Steers dan Porter, 2000. Perilaku organisasi. Jakarta: PT. Indeks Kelompok

Gramedia.

Sudimin, T. 2003. Whistleblowing: Dilema Loyalitas pegawai dan Tanggung

Jawab Publik. Jurnal Manajemen dan Usahawan, Vol. 12 no. 11. Hlm. 3-8.

Sugiyono,2011. Metode Penelitian Bisnis:Alfabeta.

Sutrisno, Edy. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta : Prenada Media

Group.

Suliyanto, 2003. Teknik Proyeksi Bisnis Teori dan Aplikasi dengan Microsoft

Excel. Yokyakarta:Andi Offset.

STIE Nias Selatan.2017. Pedoman Penulisan Proposal Penelitian, Skripsi dan

Jurnal Ilmiah (Program Studi Manajemen): STIE Nias Selatan

Umar, Husein. 2009. Metode Penelitan Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, Jakarta.

PT.Gramedia Pustaka Umum

Wibowo, 2004. Manajemen Kinerja. Jakarta: PT. Grafindo Persada

,2012. Manajemen Kinerja. Jakarta: PT. Grafindo Persada