penelitian-kohort kelompok 1 ok

OLEH:

KELOMPOK 1

Pembimbing : dr.Leonardo WP,MARS

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

2012

Presentasi Penelitian Kohort

KELOMPOK 1

1. Ana Fitrya Rahmah2. Bima Nazir3. Eky Mhd. Nurisman4. Fikriah Rahmi5. Jhontrafolta6. Mizwar Zulmi7. Rahmat Fadil8. Retno Wulandari9. Suheri10.Widuri Pratama Putri11.Yessica Febriany

Identifikasi JurnalPenulis : Astya Palupi,Hamam Hadi,

Sri SuparyatiSoenarto.Judul : Status Gizi dan Hubungannya

Dengan Kejadian Diare Pada Anak Diare Akut di Ruang Rawat Inap RSUP Dr. Sardjito

Yogyakarta.Tahun Publikasi : Juli 2009Judul Jurnal : Jurnal Gizi Klinik Indonesia Vol.6 No. 1.Halaman : 1-7

KOHORT STUDY

CHECKLIST KOHORT

Bagian 1 : Validitas Internal

Dalam sebuah penelitian sebaiknya dilakukan: Kriteria dalam penelitian ini:

1.1 Penelitian ini membahas pertanyaan yang jelas, tepat dan berfokus“Penelitian berfokus pada tujuan yang telah ditetapkan”

baik tertutup (√)cukup diajukanburuk untuk diajukan

Tidak ditujukanTidak dilaporkanTidak bisa diterapkan

Pemilihan Subyek

1.2 Dua kelompok yang diteliti dipilih dari populasi dan sebanding dalam semua hal selain faktor yang diteliti“ subyek penelitian ini dibagi menjadi kelompok yang terpapar (yang berstatus gizi kurus dan kurus sekali) dan kelompok yang tidak terpapar (yang berstatus gizi normal dan gemuk)”


Tidak ditujukanTidak dilaporkanTidak bias diterapkan

1.3 Penelitian ini menunjukkan berapa banyak orang yang diminta untuk menjadi bagian dalam penelitian ,setiap kelompok di teliti“ jumlah sample penelitian untuk tiap kelompok minimal 55 subyek, sehingga jumlah total sample adalah 110 subyek”

baik tertutup(√)cukup diajukanburuk untuk diajukan


1.4 Kemungkinan beberapa subyek yang memenuhi syarat mungkin suatu saat keluar pada saat penilaian dan dihitung dalam analisis“Subyek yang kemungkinan hilang saat penelitian adalah 10%, sehingga total sample penelitian ini 121 subyek”



1.5 Berapa persen individu atau kelompok yang dimasukkan dalam kelompok penelitian dikeluar sebelum penelitian selesai

Asumsi subyek yang hilang pada proses penelitian adalah 10%

1.6 Perbandingan ini dibuat antara seluruh peserta dan mereka yang tidak mengikuti, berdasarkan status paparan

baik tertutup (√)

cukup diajukanburuk untuk diajukan


PENILAIAN

1.7 Hasil yang jelasHasil : Semakin baik status gizi anak penderita diare akut, makin pendek diare yang dialami oleh anak dan Makin baik status gizi pasien, kejadian dehidrasi juga makin rendah.



1.8 Hasil penilaian dibuat tidak diketahui untuk status paparan“ Dalam jurnal ini hasil penelitian dijelaskan secara rinci”



1.9 Dimana ketidaktahuan itu tidak mungkin, ada beberapa pendapat bahwa pengetahuan dapat mempengaruhi hasil penelitian.

baik tertutup cukup diajukan(√)buruk untuk diajukan


1.10 Ukuran penilaian eksposur dapat dipercaya baik tertutup cukup diajukanburuk untuk diajukan


1.11 Bukti dari sumber yang lain digunakan untuk menunjukkan bahwa hasil metode penelitian ini valid dan reliabel“ Penelitian ini didukung oleh bukti-bukti penelitian terdahulu”



1.12 Tingkat paparan atau faktor prognosisnya dinilai baik tertutup cukup diajukan(√)buruk untuk diajukan


Faktor Perancu

1.13 Faktor perancu dimasukkan dan diperhitungkan dalam desain dan analisa“Faktor yang berpengaruh kuat terhadap kejadian diare yaitu mencuci tangan, penyepihan atau pemberian makanan tambahan, higienie lingkungan”.

baik tertutup cukup diajukan(√)buruk untuk diajukan


Analisis statistic

1.14 Apakah sudah ada tingkat kepercayaannya?

Sudah, dengan tingkat kepercayaan Zα sebesar 1,64 kekuatan uji Zβ 0,84.

Bagian 2: PENILAIAN UMUM PENELITIAN

2.1 Seberapa baik penelitian ini dilakukan untuk meminimalisir resiko bias atau perancu dan membangun hubungan antara penyebab dan akibat ?Kode ++, + atau -

++,Yaitu dalam penelitian ini sudah ditetapkan kriteria inklusi sehingga resiko biasnya sudah sangat diminimalisir,serta dijelaskan hubungan sebab-akibat dari variabel yang diteliti.

2.2 Dengan memperhitungkan pertimbangan klinik, anda evaluasi metodologi yang digunakan dan kekuatan statistic pada penelitian, apakah anda yakin bahwa seluruh efek tersebut adalah disebabkan oleh intervensi penelitian ?

Ya, kami yakin bahwa kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil intervensi dari peneliti sendiri, karena didapatkan kesimpulan “semakin baik status gizi anak, makin pendek lama diare”

2.3 Apakah hasil penelitian ini langsung diterapkan pada kelompok pasien yang ditargetkan dalam pedoman ini ?

Tidak langsung diterapkan, karena membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Bagian 3: Deskripsi penelitian (Catatan: informasi berikutdiperlukanuntuk tabelbuktiuntuk memfasilitasicross-studi perbandinganSilakan isisemua bagianinformasiyangtersedia.)3.1 Apakah kita mengetahui siapa yang mendanai

penelitian ini?“Tidak Tahu”

[ ] institusi akademik [ ] perusahaan kesehatan [ ] pemerintah[ ] NGO [ ] biaya umum[√] lain-lain

3.2 Berapa banyak pasien yang direkrut dari pusat ? 138 orang

3.4 Apakah latar belakang (mis. Tipe lingkungan dimana mereka tinggal) pasien dalam penelitian?

[ ] perkotaan[ ] pedesaan [√] TIDAK DIKETAHUI

3.5 Kriteria apa yang digunakan untuk memutuskansiapa yang harus dimasukkan dalam penelitian?

Kriteria Inklusi1.Diare dirumah selama ≤ 5 hari2.Diare tidak lebih dari 1 minggu3.Anak umur 6 bulan-5 tahun

3.6 Kriteria apa yang digunakan untuk memutuskan siapa yang harus dikeluarkan dari penelitian?

Kriteria Eksklusi1.Neonates 2.Diare berkepanjangan3.Diare dengan penyakit penyerta

3.7 Apa faktor resiko yang diteliti dalam penelitian ini ?

Status Gizi

3.11 Berapa lama pasien follow-up selama penelitian ? 1 tahun (1 september 2005-31 september 2006)

Penelitian ini merupakan penelitian retrospektif kohort

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa makin baik status gizi anak penderita diare akut,makin pendek lama diare yang dialami pasien.Selain itu,makin baik status gizi pasien,kejadian dehidrasi juga makin rendah dan hubungan ini terbukti signifikan secara stastik.Infeksi Rotavirus lebih sering dijumpai pada penderita dengan status gizi normal dibanding dengan gizi kurus,kurus sekali,dan gemuk,namun perbedaan ini tidak signifikan secara statistik.Etiologi diare yang paling sering terjadi adalah virus (Rotavirus) sebesar 32,6 % dan bakteri sebesar 5,8 % ( Aeromonas hydrophilla,Salmonella grup B,Campylobacter jejuni).Pasien yang menderita diare dengan status gizi kurang mempunyai kemungkinan lebih lama menderita diare,oleh karena itu disamping tata laksana medis,tata laksana gizipun perlu mnedapat perhatian untuk memenuhi kebutuhan zat gizi pasien tersebut,sehingga dapat meminimalkan akibat dari penyakit tersebut.Selain itu,perlu dilakukan penelitian lebih lanjut secara prospektif analitik dengan memperhatikan etiologi dan manifestasi klinis yang terjadi agar penelitian ini lebih baik.

Terima Kasih

yeee…

penelitian-kohort kelompok 1 ok

Documents