PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA

DI KALANGAN NARAPIDANA DAN PEMBINAANNYA

BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35

TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA

TESIS

SURIYANTA LEONARDO SITUMORANG, SH

1220922099

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA

FAKULTAS HUKUM

PROGRAM STUDI MAGISTER HUKUM

2016

i

PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA

DI KALANGAN NARAPIDANA DAN PEMBINAANNYA

BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35

TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Magister Hukum

SURIYANTA LEONARDO SITUMORANG, SH

1220922099

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA

FAKULTAS HUKUM

PROGRAM STUDI MAGISTER HUKUM

2016

v

PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN

NARKOTIKA DI KALANGAN NARAPIDANA DAN

PEMBINAANNYA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG

NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA

Suriyanta Leonardo Situmorang

Abstrak

Tujuan penelitian tesis ini adalah untuk mengetahui latar belakang

penyalahgunaan narkotika dikalangan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan

untuk mengetahui modus peredaran narkoba yang terjadi di Lembaga

Pemasyarakatan Narkotika. untuk mengetahui perkembangan penyalahgunaan

narkotika di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika dan untuk mengetahui

pelaksanaan Pembinaan Narapidana Narkotika di Lembaga Pemasyarakatan

Narkotika. Dengan metode penelitian penelitian hukum normatif dan penelitian

hukum empiris (sosiologis) diketahui bahwa Penegakan hukum Tindak Pidana

Narkotika Berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang

Narkotika belum berjalan maksimal karena dalam pelaksanaannya (baik

penyelidikan maupun penyidikan). Beberapa persoalan seperti kode etik profesi

lembaga lain (Lapas), status narapidana sebagai warga binaan Lapas, posisi

narapidana di dalam Lapas, faktor keamanan, kerahasiaan informasi tentang

penyelidikan, dan administrasi surat menyurat yang cukup rumit, sehingga

menyebabkan penegakan hukum terhadap pelaku peredaran gelap narkotika di

kalangan narapidana sebagian besar masih didasarkan atas laporan dari Lapas

meskipun beberapa informasi tentang keterlibatan narapidana dalam peredaran

gelap narkotika diperoleh dari kurir-kurir narkotika yang tertangkap Implementasi

penegakan hukum terhadap penyalahgunaan narkotika di kalangan Narapidana

meliputi dari faktor hukum, faktor penegak hukum, faktor masyarakat, faktor

sarana atau fasiltas pendukung, faktor budaya hukum. Di samping itu, faktor

kesadaran hukum, ketaatan hukum, dan kegagalan sistem juga menjadi kendala

dalam pelaksanaan penegakan hukum terhadap pelaku peredaran gelap narkotika

di kalangan narapidana. Optimalisasi penegakan hukum terhadap pelaku

peredaran gelap narkotika di kalangan narapidana meliputi upaya intern dan

ekstern. Upaya intern dilakukan dengan mengoptimalkan kemampuan serta

keterampilan personel, sedangkan upaya ekstern meliputi peningkatan fungsi

koordinasi dan kerjasama antar lembaga penegak hukum baik dengan Lapas atau

Rutan dan BNN. Hambatan terhadap penegakan hukum dan pembinaan terhadap

penalahgunaan narkotika di kalangan narapidana diantaranya faktor penegak

hukum, Faktor sarana dan prasarana, Faktor masyarakat dan Faktor budaya. Untuk

itu diperlukan terobosan dari pemerintah untuk menghadapi hambatan dalam

penegakan hukum tindak pidana di kalangan narapidana.

Kata Kunci : Narkotika, Narapidana, Pembinaan

vi

LAW ENFORCEMENT AGAINST NARCOTICS ABUSE

AMONG INMATES AND GROOMING BASED ON LAW

NO. 35 YEAR 2009 ON NARCOTICS

Suriyanta Leonardo Situmorang

Abstract

The research objective of this thesis is to investigate the background of drug abuse

among inmates at the Correctional Institution to determine the mode of drug

distribution that occurs in Narcotics Penitentiary. to determine the development of

drug abuse at the Correctional Institution Narcotics and to investigate the

implementation of Guidance Prisoners Narcotics Penitentiary. With the research

methods of normative legal research and empirical legal research (sociological)

note that the Enforcement Crime Narcotics Crime Based on Law No. 35 Year

2009 on Narcotics not running optimally due to implementation (either inquiry or

investigation). Some issues such as the code of professional conduct other

institutions (prisons), the status of prisoners as prisoners prisons, the position of

prisoners in the prison, the safety factor, the confidentiality of information about

the investigation, and administrative correspondence is quite complicated, thus

causing law enforcement against illicit trafficking among inmates is still largely

based on the reports from the prison even though some information about the

involvement of prisoners in the illicit trafficking of narcotic obtained from the

couriers of narcotics were caught Implementation of law enforcement against drug

abuse among inmates covering of legal factors, factors of law enforcement,

community factors, factor supporting means or facility, cultural factors of law. In

addition, the factor of legal awareness, legal compliance, and system failures are

also an obstacle in the implementation of law enforcement against illicit

trafficking among inmates. Optimization of law enforcement against illicit

trafficking offenders among prisoners include internal and external efforts.

Internal efforts made to optimize the capacity and skills of personnel, while the

external efforts include increasing function of coordination and cooperation

between law enforcement agencies both in prisons or detention and BNN. Barriers

to law enforcement and supervision on abuse narcotics among prisoners include

law enforcement factor, Factor infrastructure, community factors and cultural

factors. It required a breakthrough from the government to face barriers in law

enforcement criminal offenses among inmates.

Keywords: Narcotics, Prisoners, Coaching

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala

rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Penulis

menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari kesempurnaan, karena keterbatasan

pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki penulis, untuk itu penulis

mengharapkan segala kritik dan saran untuk memperbaiki, serta menyempurnakan

tesis yang berjudul : “Penegakan Hukum Terhadap Penyalahgunaan Narkotika Di

Kalangan Narapidana dan Pembinaannya Berdasarkan Undang-Undang Nomor 35

Tahun 2009 Tentang Narkotika”

Pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan rasa terima kasih dengan

ketulusan hati kepada semua pihak yang telah membantu dalam penulisan ini

dengan memberikan bantuan moril dan dorongan semangat kepada yang

terhormat:

1. Koesnadi Kardi, MSc, RCDS, selaku rektor Universitas Pembangunan

Nasional - UPN “Veterran” Jakarta

2. Prof. Dr. Jeane Neltje Sally, SH., MH., APU selaku pembimbing I

3. DR. Arrisman, SH, MH selaku Pembimbing II

4. Dr. Erni Agustina, SH, SPN selaku Ketua Program Magister Ilmu Hukum

yang dalam kesibukannya telah meluangkan waktu untuk memberikan

bimbingan dan pengarahan kepada penulis, sehingga tesis ini dapat selesai.

5. Seluruh dosen Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas

Pembangunan Nasional - UPN “Veteran” Jakarta yang telah memberikan

pembekalan perkuliahan.

6. Seluruh staff sekretariat Program Pascasarjana Universitas Pembangunan

Nasional UPN “Veteran” Jakarta yang telah memberikan bantuan dan

pelayanan yang baik selama penulis mengikuti program tersebut.

7. Seluruh rekan-rekan penulis baik di Kementerian Hukum dan HAM maupun

di Kampus Universitas Pembangunan Nasional – UPN “Veteran” Jakarta

8. Seluruh rekan-rekan Advokat, Polisi, Jaksa dan pihak-pihak yang tidak bisa

saya sebutkan satu persatu.

9. Yang terutama penulis ucapkan terima kasih yang mendalam pada keluarga

tercinta yang selalu yang memberi semangat, doa serta perhatian

Akhir kata, penulis berharap semoga tesis ini dapat memberikan manfaat

bagi penulis khususnya dan bagi yang membaca pada umumnya.

Jakarta, 2015

Suriyanta Leonardo Situmorang

viii

DAFTAR ISI

JUDUL TESIS ........................................................................................ i

PERNYATAAN ORISINALITAS ......................................................... ii

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................................... iii

PENGESAHAN ...................................................................................... iv

ABSTRAK .............................................................................................. v

ABSTRACT ............................................................................................ vi

KATA PENGANTAR ............................................................................ vii

DAFTAR ISI ........................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................... 1

I.1 Latar Belakang ............................................................................... 1

I.2 Perumusan Masalah ....................................................................... 5

I.3 Tujuan Penelitian ........................................................................... 6

I.4 Manfaat Penelitian ......................................................................... 6

I.5 Kerangka Teoritis dan Konseptual ................................................ 7

I.6 Sistematika Penelitian .................................................................... 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................... 15

II.1 Hukum Pidana ............................................................................... 15

II.2 Tindak Pidana Narkotika ............................................................... 29

II.3 Lembaga Pemasyarakatan ............................................................. 51

BAB III METODE PENELITIAN ......................................................... 77

III.1 Tipe Penelitian .............................................................................. 77

III.2 Sifat Penelitian .............................................................................. 77

III.3 Sumber Data Penelitian ................................................................. 78

III.4 Metode Pengumpulan Data............................................................ 78

III.5 Metode Analisis Data .................................................................... 80

BAB IV PENEGAKAN HUKUM TERHADAP

PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KALANGAN

NARAPIDANA ........................................................................ 81

IV.1 Penegakan hukum Tindak Pidana Tindak Pidana Narkotika ........ 81

IV.2 Implementasi penegakan hukum terhadap penyalahgunaan

narkotika di kalangan Narapidana ................................................. 91

IV.3 Hambatan Terhadap Penegakan Hukum dan Pembinaan

Terhadap Penalahgunaan Narkotika Di Kalangan Narapidana ..... 95

IV.4 Upaya pemerintah untuk menghadapi hambatan dalam

penegakan hukum tindak pidana di kalangan pidana .................... 121

BAB V PENUTUP................................................................................. 123

5.1 Kesimpulan .................................................................................... 123

5.2 Saran .............................................................................................. 125

DAFTAR PUSTAKA

RIWAYAT HIDUP