penanganan hipotermi pada bayi

2
RSU. Aulia Lodoyo BLITAR PENANGANAN HIPOTERMI PADA BAYI No. Dokumen : 7/KPWT.E/II/2014 No. Revisi 0 Halaman 1/1 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Tanggal Terbit 24 Maret 2014 Tanggal Ditetapkan Direktur Dr. Maria Yohana R Pengertian Suatu keadaan dimana suhu tubuh dibawah normal (kurang dari 36,5 C). Hipotermi merupakan salah satu penyebab tersering dari kematian bayi baru lahir, terutama dengan berat badan kurang dari 2,5 Kg. Tujuan Penanganan hipotermi dilakukan untuk mencegah morbiditas dan mortilitas bayi Kebijakan Protap ini dilakukan dalam rangka mencegah terjadinya hipotermi pada bayi, terutama pada bayi baru lahir Prosedur A. Persiapan : 1. Siapkan baju bayi bersih, dan kering 2. Siapkan infuset, abokat, dan cairan infuse (dekstrose 10%). B. Pelaksanaan : 1. Menyiapkan tempat persalinan yang bersih, kering, dan cukup penyinaran 2. Bayi yang mengalami hipotermi biasanya mudah sekali meninggal. Tindakan yang harus dilakukan adalah segera menghangatkan bayi di dalam inkubator atau melalui penyinaran lampu. 3. Melaksanakan metode kanguru, yaitu bayi baru lahir dipakaikan popok dan tutup kepala diletakkan di dada ibu agar tubuh bayi menjadi hangat karena terjadi

Upload: vivi-meia-ciptaningtyas

Post on 05-Jan-2016

29 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

hipotermi

TRANSCRIPT

Page 1: Penanganan Hipotermi Pada Bayi

RSU. Aulia Lodoyo BLITAR

PENANGANAN HIPOTERMI PADA BAYI

No. Dokumen :

7/KPWT.E/II/2014

No. Revisi

0

Halaman

1/1

STANDAR PROSEDUR

OPERASIONAL

Tanggal Terbit

24 Maret 2014

Tanggal DitetapkanDirektur

Dr. Maria Yohana RPengertian Suatu keadaan dimana suhu tubuh dibawah normal (kurang dari 36,5

C). Hipotermi merupakan salah satu penyebab tersering dari kematian bayi baru lahir, terutama dengan berat badan kurang dari 2,5 Kg.

Tujuan Penanganan hipotermi dilakukan untuk mencegah morbiditas dan mortilitas bayi

Kebijakan Protap ini dilakukan dalam rangka mencegah terjadinya hipotermi pada bayi, terutama pada bayi baru lahir

Prosedur A. Persiapan :1. Siapkan baju bayi bersih, dan kering2. Siapkan infuset, abokat, dan cairan infuse (dekstrose

10%).B. Pelaksanaan :

1. Menyiapkan tempat persalinan yang bersih, kering, dan cukup penyinaran

2. Bayi yang mengalami hipotermi biasanya mudah sekali meninggal. Tindakan yang harus dilakukan adalah segera menghangatkan bayi di dalam inkubator atau melalui penyinaran lampu.

3. Melaksanakan metode kanguru, yaitu bayi baru lahir dipakaikan popok dan tutup kepala diletakkan di dada ibu agar tubuh bayi menjadi hangat karena terjadi kontak kulit langsung.Bila tubuh bayi masih teraba dingin bisa ditambahkan selimut.

4. Biasanya bayi hipotermi menderita hipoglikemia , sehingga bayi harus diberi ASI sedikit – sedikit sesering mungkin . Bila bayi tidak menghisap , beri infuse glukosa / dektrose 10% sebanyak 60 – 80 ml /kg per hari

5. Menunda memandikan bayi baru lahir 6 jam setelah lahir6. Sesegera mungkin memberikan ASI untuk mencegah

hipotermiUnit Terkait 1. Kamar bersalin

2. Ruang perinatologi