pemikiran dan peradaban islam
TRANSCRIPT
PEMIKIRAN DAN PERADABAN ISLAM
DI INDIA - PAKISTAN
( Studi Kawasan )
R E V I S I
Makalah Disusun untuk memenuhi tugas
Mata Kuliah : Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam
Dosen Pengampu : Prof. Dr.H. Siswanto Masruri, M.A
Oleh :
SURATNO
NPM : 2008 1010 073
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2008
Pemikiran dan peradaban Islam di India Pakistan
( studi kawasan )
I. Pendahuluan
Istilah peradaban merupakan terjemahan dari bahasa Arab, yaitu الحضارة , sedangkan kebudayaan berasal dari kata الثقافة , tetapi keduanya sering
diterjemahkan sama dalam bahasa Indonesia yaitu diartikan kebudayaan.
Gerakan pembaharuan dalam Islam dikenal dengan tajdid ( تجديد ),
modernisme Islam atau ada yang menyebutnya sebagai gerakan Protestanisme
Islam. 1 Ada dua faktor yang melatarbelakangi munculnya Gerakan Pembaharuan
Islam modern pada akhir abad XIX dan awal abad XX M, yaitu faktor internal
dan faktor eksternal. Faktor dari dalam berupa krisis keagamaan, sosial politik dan
ilmu pengetahuan. Faktor dari luar, terutama berkaitan dengan kemajuan bangsa-
bangsa Barat dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta
industrialisasi sejak abad XVI hingga abad XIX M, yang mana bangsa-bangsa
muslim tidak mampu menandingi mereka. Gerakan pembaharuan Islam
selanjutnya berkembang di beberapa wilayah/ negara Islam seperti Turki, Mesir,
anak benua India ( India Pakistan ) serta Iran.
Menurut Fazlur Rahman gerakan pembeharuan Islam modern di bagi menjadi tiga
kategori, yaitu : 1) modernisme intelektual, 2) modernisme politik, 3) modernisme
sosial. 2
Dalam makalah ini penulisan disesuaikan dengan kamus umum bahasa
Indonesia.
____________________________1) Sukidi, dalam Kompas, Rabu 2 Maret 20052) Fazlur Rahman, Islam Terjemahan Ahsin Mohamad, Bandung, Pustaka 1997 :311-344
II. Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam di Idia-Pakistan
Pemikiran dan Peradaban Islam di Idia-Pakistan mencakup : Gerakan
Mujahidin, Syayyid Akhmad Khan, Gerakan Ali Garh, Syayyid Amir Ali, Iqbal-
Jinah dan Muhamad Ali Jinah.
1. Gerakan Mujahidin
Menurut pendapat Sayyid Akhmad, umat Islam India mundur , karena
agama yang mereka anut tidak lagi Islam yang murni, tetapi Islam yang telah
bercampur baur dengan faham dan praktek yang berasal dari Persia dan India.
Mereka harus kembali ke Al-Qur'an dan Hadits agar bid'ah yang melekat di tubuh
mereka dapat dihilangkan. Di samping keadaan umat Islam lebih mundur dari
umat Hindu inilah yang ingin diatasi oleh Syah Abdul Aziz dan pemimpin-
pemimpin pembaharuan sesudahnya, terutama Sir Sayyid Ahmad Khan.
Yang pertama harus dibersihkan adalah Tauhid. Keyakinan mereka harus
dibersihkan dari faham dan praktek kaum tarekat sufi, seperti kepatuhan tidak
terbatas kepada guru dan ziarah ke makam wali untuk meminta syafa'at. Juga dari
faham animisme dan adat istiadat Hindu yang masih terdapat dalam kalangan
umat Islam India. 3 Sayyid Akhmad juga menentang taqlid, sehingga pintu Ijtihad
baginya terbuka untuk memperoleh interpretasi* baru terhadap ayat-ayat Alqur'an
dan Hadis
____________________
3) Harun Nasution, Pembaharuan Dalam Islam, Sejarah Pemikiran dan Gerakan, Jakarta, Bulan Bintang 1975 : 157* Ijtihad = usaha; pemeriksaan (penyelidikan) ttg sesuatu hal ; pendapat ; tafsiran ; maksud, Interpretasi = tafsiran (Kamus Umum Bahasa Indonesia, W.J.S Poerwodarminto)
2
Sayyid Akhmad dengan gerakan Mujahidinnya peperangan terhadap
golongan Sikh di India Utara. Kekuatan militernya menurut keterangan berjumlah
seratus ribu orang. Dengan banruan Afganistan ia mengharap dapat
mengembalikan daerah-daerah yang telah lepas dari tangan Islam. 4
2. Sayyid Akhmad Khan
Setelah hancurnya Mujahidin dan kerajaan Mughol sebagai akibat dari
pembrontakan 1857, munculah Sayyid Akhmad Khan untuk memimpin umat
Islam India . Di masa pembrontakan 1857 Ia banyak berusaha mencegah
terjadinya kekerasan dan dengan demikian banyak menolong orang Inggris dari
pembunuhan. Pihak Inggris membalas jasanya dengan memberi hadiah tetapi
ditolaknya. Gelar Sir yang diberikan kepadanya dapat diterima.
Sayyid khan berpendapat bahwa peningkatan kedudukan umat Islam India, dapat
diwujudkan hanya dengan bekerja sama dengan Inggris.
Disamping itu dasar ketinggian dan kekuatan barat ialah ilmu pengetahuan dan
tehnologi modern. Untuk dapat maju Umat Islam harus pula menguasainya.
Sayyid Khan melihat bahwa kemunduran Umat Islam India karena mereka
tidak mengikuti perkembangan zaman. Peradaban Islam klasik telah hilang dan
telah timbul peradaban baru di Barat. Dasar peradaban baru ini adalah ilmu
pengetahuan dan tehnologi. Manusia senantiasa mengalami perobahan dan oleh
karena itu perlu diadakan ijtihad baru untuk menyesuaikan perobahan itu .
___________
4) Harun Nasution Op, cit hlm 1593
Pada tahun 1861 ia dirikan sekolah di Inggris di Muradabad, dan pada
tahun 1878 ia mendirikan sekolah Muhammedan Anglo Oriental ( M.A.O.C)di
Aligarh yang merupakan karyanya yang bersejarah dan berpengaruh dalam cita-
citanya utuk memajukan Umat Islam India. 5
Dasar perkawinan menurutnya adalah sistem monogami bukan poligami.
Poligami tidak dianjurkan tetapi dibolehkan. Hukum potong tangan terhadap
pencuri bukan hukum yang wajib dijalankan tetapi hanya merupakan hukum
maksimal.
Pendapat-pendapat diatas adalah sesuai dengan paham qodariyah dan ide
liberal yang dianutnya. Oleh kaum Inteleginsia Islam India ia mendapat
penghargaan, tetapi di kalangan ulama ide-ide barunya ditentang. Selain diberi
nama julukan Nechari ia juga di cap kafir. 6
3. Gerakan Aligarh
Setelah Sayyid Akhmad Khan menghadapi masa tua, pimpinan
M.A.O.C pindah ketangan Sayyid Mahdi Ali, yang dikenal dengan nama Nawab
Muhsin Al-Mulk ( 1837-1907).
Hasil usahanya dalam mempopulerkan Gerakan Aligarh kelihatan dengan
meningkatnya jumlah siswa dijamannya (800 siswa ) di banding dengan jumlah
sebelumnya ( 343 siswa ).
__________________
5) Suwarno, dkk, Pemikiran Syayyid Akhmad Khan ( 1817-1898) dan K.H. Ahmad Dahlan ( 1868-1923) mengenai Pembaharuan Pendidikan Islam Laporan penelitian ( tidak diterbitkan). Purwokerto: FPIPS IKIP Muhamadiyah Purwokerto, 19956) .Harun Nasution, Op, Cit 1975 : 172
4
Pemimpin lain yang berpengaruh ialah Viqar Al-Mulk (1841-1917)
semenjak muda ia menjadi pembantu dan pengikut Sayyid Akhmad Khan. Pada
tahun 1907 ia menggantikan Nawab Muhsin sebagai pimpinan M.A.O.C. Di
masa Viqar Al-Mulk ketergantungan Gerakan Aligarh kepada Inggris mulai
berkurang dan tidak lagi sekeras dizaman Sayyid Ahmad Khan.
Seorang pemuka lain yang besar pengaruhnya dalam menyebarkan ide-ide
pembaharuan adalah Altaf Husain Hali (1837-1914).Ia pernah bekerja sebagai
penerjemah di kantor pemerintahan Inggris di Lahore, tetapi ia kemudian pindah
di Delhi . 7
4.Sayyid Amir Ali
Sayyid Amir Ali (1849-1928 M) berasal dari keluarga Syi'ah.. Ia belajar
bahasa Arab, bahasa,sastara dan hukum Inggris di peruruan tinggi Muhsiniyya di
dekat Kalkuta. Tahun 1873 ia memperoleh gelar sarjana bidang hukum. Ia pernah
bekerja sebagai pegawai pemerintah Inggris, pengacara, hakim dan guru besar
dalam hukum islam. Yang membuat Ia terkenal adalah aktivitasnya di bidang
politik dan buku karangannya The spirit of Islam dan A.Short History of the
Saracens. Pada tahun 1877 ia membentuk National Muhammedan Association,
sebagai wadah persatuan umat Islam India. Di tahun 1883 Ia diangkat menjadi
salah satu dari tiga anggota Majlis Wakil Rakyat Inggris di India. Pada tahun 1906
berdirilah Liga Muslim India dan Ia membentuk cabang dari perkumpulan itu di
London.
____________
7) Harun Nasution Op, cit hlm: 1795
Sayyid Amir Ali berpendapat dan berkeyakinan bahwa Islam bukanlah
agama yang membawa kepada kemunduran. Sebaliknya Islam adalah agama yang
membawa kepada kemajuan dan untuk membuktikan hal itu ia kembali ke sejarah
Islam klasik. Karena Ia banyak menonjolkan kejayaan Islam di masa lampau ia
dicap penulis-penulis Orientalis, sebagai seorang Apologis, seorang yang memuja
dan rindu kepada masa lampau dan mengatakan kepada lawan : "Kalu kamu
sedang maju sekarang, kami juga pernah mempunyai kemajuan di masa
lampau" .8)
5.Iqbal, Jinah dan Pakistan
Muhamad Iqbal
Muhammad Iqbal berasal dari keluarga golongan menengah di Punjab Ia
lahir di Sialkot tahun 1876. ia belajar di Lahore dan mendapat gelar kesarjanaan
M.A. di tahun 1905 ia belajar di Universitas Cambridge di Inggris untuk belajar
filsafat. Dua tahun kemudian ia belajar Tasawuf di Munich Jerman dengan
mendapat gelar Ph.D. tesis doktoral yang berjudul : The Development of
metaphysics in Persia ( perkembangan Metafisika di Persia )
Sama dengan pembaharu-pembaharu yang lain, ia berpendapat bahwa
kemunduran umat Islam selama lima ratus tahun terahir disebabkan oleh
kebekuan dalam pemikiran. Sebab lain terletak pada pengaruh Zuhud yang
terdapat dalam ajaran Tasawuf ( perhatian harus dipusatkan kepada Tuhan dan
meninggalkan alam materi ).
__________________8) Harun Nasution Op, cit hlm: 182
6
Hal ini akhirnya membawa kepada keadaan umat kurang mementingkan soal
kemasyarakatan dalam Islam. Dan sebab utama adalah hancurnya Bagdad, sebagai
pusat kemajuan pemikiran Islam dipertengahan abad ke 13.
Hukum dalam Islam sebenarnya tidak bersifat statis, tetapi dapat
berkembang sesuai dengan perkembangan jaman. Pintu ijtihad tidak pernah
ditutup. Islam pada hakekatnya mengajarkan dinamisme, demikian pendapat
Iqbal. Dalam pembaharuannya Iqbal tidak berpendapat bahwa Baratlah yang
harus dijadikan sebagai model. Kapitalisme dan imperalisme Barat tak dapat
diterimanya. Barat menurut penilaiannya, amat banyak dipengaruhi oleh
materialismedan telah mulai meninggalkan agama. Yang harus diambil umat
Islam dari Barat hanyalah Ilmu Pengetahuannya.
Muhammad Ali Jinnah
Muhammad Ali Jinnah adalah anak seorang saudagar dan lahir di Karachi
tanggal 25 Desember 1876. ia belajar di London dan memperoleh gelar sarjana
tahun 1896, kemudia ia kembali ke India dan bekerja sebagai Pengacara di
Bombay. Tak lama kemudian ia bergabung dengan Partai Konggres Nasional
India.
Pada tahun 1913 Ia dipilih menjadi Presiden Liga Muslimin. Menurut Perjanjian
Lucknow 1916 bahwa Umat IslamIndia akan memperoleh daerah [emilihan
terpisah dan ketentuan ini akan dicantumkan dalam Undang-Undang Dasar India.
Tetapi Ghandi mengeluarkan konsep Nasionalisme India yang didalamnya
memuat Umat Islam dan Hindu tergabung menjadi satu bangsa.
7
Oleh sebab inilah Jinah keluar dari Partai Konggres dan mengundurkan diri dari
kancah politik kemudian menetap di London sebagai Pengacara.
Masalah-masalah di atas dibahas dirapat tahunan Liga Muslimin yang
diadakan di Lahore pada tahun 1940. atas rekomendasi dari panitia tersebut ,
sidang kemudian menyetujui pembentukan negara tersendiri unuk Umat Islam
India sebagai tujuanm perjuangan Liga Muslimin. Negara itu diberi nama
Pakistan. Negara baru ini akan mencakup enam daerah. Daerah perbatasan Barat
Laut, Balukhistan, Sindi dan Punjab disebelah Barat, Bengal dan Assam disebelah
Timur..
III. Kesimpulan
Sejarah pemikiran dapat didefinisikan sebagai the study of the role of ideas
in historical events and proces.
Semua perbuatan manusia pasti dipengaruhi oleh pemikiran. Misalnya,
gerakan koperasi dipengaruhioleh pemikiran Mohamad Hatta, gerakan pendidikan
Tamam Siswa dipengaruhi oleh pemikiran Ki Hajar Dewantoro, gerakan
Muhamadiyah dipengaruhi oleh pemikiran KH Akhmad Dahlan dan gerakan
Nahdlotul Ulama dipengaruhi oleh Hasyim Asy'ari.
Sebagai daging yang berpikir manusia tidak bisa lepas dari dari dunia
pemikiran. Sadar atau tidak dalam kehidupan sehari-haripun seseorang tidak lepas
dari ide. 9)
___________
9). Kuntowijoyo, Metodologi Sejarah, Tiara Wicaksana 2003:189
8
Islam bukanlah agama yang membawa kepada kemunduran. Sebaliknya
Islam adalah agama yang membawa kepada kemajuan dan untuk membuktikan
hal itu ia kembali ke sejarah Islam klasik. Hukum dalam Islam sebenarnya tidak
bersifat statis, tetapi dapat berkembang sesuai dengan perkembangan jaman. Pintu
ijtihad tidak pernah ditutup. Islam pada hakekatnya mengajarkan dinamisme.
Kemunduran Umat Islam India karena mereka tidak mengikuti
perkembangan zaman. Peradaban Islam klasik telah hilang dan telah timbul
peradaban baru di Barat. Dasar peradaban baru ini adalah ilmu pengetahuan dan
tehnologi. Ilmu pengetahuan dan tehnologi modern adalah hasil pemikiran
manusia. Oleh karena itu akal mendapat penghargaan tinggi.tetapi kekuatan akal
itu terbatas karena ada wahyu.
9
Daftar Pustaka
Kuntowijoyo , Metodologi sejarah, Tiara Wacana Yogya , 2003
Badri Yatim, Sejarah Peradaban Islam, Rajagrafindo Persada, 1999
Harun Nasution, Pembaharuan Dalam Islam : Sejarah Pemikiran dan Gerakan, Bulan Bintang , Jakarta, 1975
M..Masyhur Amin, Sejarah Peradaban Islam, Indonesia Spirit Fondation, Bandung, 2004
H.A.B. Gibb, Aliran-Aliran Modern Dalam Islam, Rajawali Pers, Jakarta, 1993
W.J.S. Purwodarminto, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1999
10