pemeriksaan keandalan bangunan gedung

5/26/2018 Pemeriksaan Keandalan Bangunan Gedung

1/29Puslitbang Permukiman

PENILAIAN KEANDALAN

BANGUNAN GEDUNG

SOSIALISASI PERATURAN

BANGUNAN GEDUNG


2/29Puslitbang PermukimanPenilaian Keandalan Bangunan Gedung

Pengaturan Bangunan Gedung

UU Bangunan Gedung No.28/2002

Persyaratan Keandalan

(Bagian Keempat)

Jaminan

Keselamatan

PerencanaanTeknis

Pemeriksaan

Keandalan



Apakah yang dimaksud denganKeandalan Bangunan Gedung ?

Keandalan adalah tingkat kesempurnaankondisi bangunan dan perlengkapannya,yang menjamin keselamatan, fungsi dankenyamanan suatu bangunan gedung danlingkungannya selama masa pakai

gedung tersebut.



UU No. 28 Tahun 2002

tentang Bangunan Gedung

Bagian Keempat

Persyaratan Keandalan Bangunan Gedung

Paragraf 2

Keselamatan

Paragraf 5

Kemudahan

Paragraf 4

Kenyamanan

Paragraf 3

Kesehatan



Proteksi kebakaran

Pasal 17 ayat 1,3

Paragraf 2

Keselamatan

Proteksi Aktif

Pasal 19 ayat 2

Sistem Pemadam

KebakaranPasal 19 ayat 2

Proteksi Petir

Pasal 17 ayat 1

Beban Muatan

Sistem Penangkal

Petir

Pasal 20 ayat 1,2

Proteksi Pasif

Pasal 19 ayat 1

Sistem

Pengendalian AsapPasal 19 ayat 2

Sistem Deteksi dan

Alarm KebakaranPasal 19 ayat 2

Sistem Slang

Kebakaran

Sistem Sprinkler

Otomatik





Paragraf 3

Kesehatan

Pencahayaan

Pasal21

Sanitasi

Pasal21

Bahan BangunanPenghawaan

Pasal21

Penghawa-

an Alami

Pasal 22

Penghawaan Meka-

nik

Pasal 22

Pencahaya

an Alami

Pasal 23

Pencahaya

an Buatan

Pasal23

Pencahayaan Daru-

rat

Pasal 23

Air besih

Pasal 24Air Kotor

Pasal 24

Sampah

Pasal 24

Air Hujan

Pasal 24





Paragraf 4

Kenyamanan

Getaran

Pasal 26 ayat 6

Kebisingan

Pasal 26 ayat 6

Pengkondisian

Udara dalam

Ruangan

Pasal 26 ayat 4





UU - Bangunan Gedung

Paragraf 5Kemudahan

Transportasi

verti-kal dalamGedung

Pasal 27 ayat 2

Akses Evakuasi

Pasal 27 ayat 2

Tanda arah dansistem Peringatan

bahaya

Pasal 27 ayat 2

Sarana jalankeluar yang

aman

Pasal 28 ayat

1,2

Akses Ba-

nguna dan

Akses Ling-

kungan

Pasal 30 ayat

2

Lif

Pasal 29

ayat 4

Eskalator

Pasal 29

ayat 4

Travelator

Pasal 29

ayat4Gondola

Dumb-

waiter

TandaArah

Pasal 29

ayat 2

SistemPeringatan

Bahaya

Pasal 30

ayat 1



PEMERIKSAAN

KEANDALAN ARSITEKTURBANGUNAN GEDUNG



MAKSUD DAN TUJUAN

MAKSUD

MENGETAHUI TINGKAT KEANDALAN ARSITEKTURBANGUNAN GEDUNG.

TUJUANTERCIPTANYA BANGUNAN GEDUNG YANG BERKUALITAS

SESUAI FUNGSINYA DAN AMAN BAGI PENGHUNINYA.

LINGKUP PEMERIKSAANBAGIAN DALAM GEDUNG ;

KESESUAIAN FUNGSI, PELAPIS LANTAI, PLESTERAN LANTAI,

PELAPIS DINDING, PLESTERAN DINDING, PINTU/JENDELA,PENUTUP LANGIT-LANGIT

BAGIAN LUAR GEDUNG;

PELAPIS DINDING LUAR, PELAPIS LANGIT-LANGIT, PELAPIS

LANTAI.



TATA CARA PEMERIKSAAN

1. PERSIAPAN DAN TENAGA PEMERIKSA

GAMBAR ARSITEKTUR, FORMULIR, TENAGA PEM.

2. PENGUMPULAN DATA

PEMERIKSAAN VISUAL/KONDISI FISIK TERHADAP

GAMBAR-GAMBAR DESAIN ARSITEKTUR TERKAIT ;

(KESESUAIAN DAN PENYIMPANGAN)


SELURUH KOMPONEN ARSITEKTUR BAGIAN

DALAM GEDUNG DAN BAGIAN LUAR GEDUNG ;- GUNAKAN FORM ARS-1 SD ARS-7



KONDISI

KEANDALANKONDISI KOMPONEN ARSITEKTUR BANGUNAN REKOMENDASI

A

Andal

90%



REKOMENDASI PENANGANAN

1. PEMERIKSAAN BERKALA

2. PERAWATAN/PEMELIHARAAN BERKALA3. PERAWATAN & PERBAIKAN BERKALA

4. PENYETELAN

5. PERBAIKAN

6. RENOVASI

7. REHABILITASI

8. PEMUGARAN

9. PERKUATAN

10. RETROFITING

11. PEROMBAKAN

12. MENGGANTI YG BARU



PEMERIKSAAN

KEANDALAN STRUKTURBANGUNAN GEDUNG



MAKSUD DAN TUJUAN

MAKSUDMENGETAHUI TINGKAT KEANDALAN STRUKTUR

BANGUNAN GEDUNG.

TUJUANTERCIPTANYA BANGUNAN GEDUNG YANG

BERKUALITAS SESUAI FUNGSINYA DAN AMAN BAGI

PENGHUNINYA.

LINGKUP PEMERIKSAANKOMPONEN UTAMA STRUKTUR ;

PONDASI, KOLOM, BALOK, PELAT , JOIN KLM-BLK,

DINDING GESER, RANGKA ATAP

KOMPONEN PELENGKAP ;

TANGGA, BLK ANAK, LEUFEL, CANOPY, DLL.





DATA BANGUNAN, FORMULIR, TENAGA PEM.

2. PENGUMPULAN DATA


SELURUH KOMPONEN STRUKTUR UTAMA DAN

PELENGKAP UTK MENDAPATKAN DATA ;- JUMLAH SETIAP KOMPONEN SELURUH GD, NK

- JUMLAH SETIAP KOMPONEN PER LANTAI, NKI

- JUMLAH SETIAP KOMP YG RUSAK PER LANTAI, NKR

BILA HASILNYA MERAGUKAN, DAPAT DILAJUTKAN

PEMERIKSAAN TEKNIS BERUPA ;

A. PEMERIKSAAN MUTU BAHAN

B. ANALISA MODEL,

C. UJI BEBAN.



PENGOLAHAN DATA DAN

PENENTUAN NILAI KEANDALAN

TENTUKAN JLH Nk, Nki, Nkr

TENTUKAN FAKTOR REDUKSI Ri DG RUMUS

UTK JML TK SD 10 Ri= 0,5 + ((i-1)/(n-1)x0,5)

UTK JML TK >10 Ri= 0,4 + ((i-4)/(n-5)x0,6) TENT NILAI KEAND AWAL Kko = NFK/n

NFK= DARI TABEL 3-Str-i

HITUNG FAKTOR REDUKSI Qri = 1-(nkri/nki)

HITUNG NILAI KEAND KOMP Kki = QrixKkoxRi

HITUNG NILAI KEAND BANG NKS = JML Kki

INTERPRETASI KONDISI FISIK BANGUNAN

REKOMENDASI LANGKAH PENANGANAN



INTERPRETASI KONDISI FISIK BANGUNAN

& REKOMENDASI PENANGANAN

ANDAL (95

100 %) STRUKTUR DLM KONDISI PRIMA = 1 & 2

STRUKTUR DLM KONDISI BAIK = 2 & 3

STRUKTUR TDP KERUSAKAN KECIL, TETAPIMASIH CUKUP AMAN = 5

KURANG ANDAL (80 95 %)

STRUKTUR TDP KERUSAKAN YG DPTMENURUNKAN KESELAMATAN = 7

STRUKTUR TDP KERUSAKAN YG DPT

MENYEBABKAN STK JD TDK AMAN = 8&9TIDAK ANDAL (> 80 %)

STRUKTUR MENGALAMI KERUSAKAN SHG KEKSISA < 80 % & SDH TDK AMAN = 5, 9, 10, 11



REKOMENDASI PENANGANAN

1. PEMERIKSAAN BERKALA

2. PERAWATAN/PEMELIHARAAN BERKALA3. PERAWATAN & PERBAIKAN BERKALA

4. PENYETELAN

5. PERBAIKAN

6. RENOVASI

7. REHABILITASI

8. PEMUGARAN

9. PERKUATAN

10. RETROFITING

11. PEROMBAKAN

12. MENGGANTI YG BARU


20/29

Puslitbang Permukiman

PEMERIKSAAN

KEANDALAN UTILITASBANGUNAN GEDUNG


21/29

Puslitbang PermukimanPenilaian Keandalan Bangunan Gedung

Maksud

Mengetahui tingkat keandalan utilitas bangunangedung

Tujuan

Terciptanya bangunan gedung yang berkualitas sesuai

fungsinya dan aman bagi penghuninya.


22/29


Lingkup Pemeriksaan

Sistem pencegahan & penanggulangan kebakaran

Sistem transportasi vertikal lif

Sistem transportasi vertikal eskalator

Sistem instalasi plambing

Sistem instalasi listrik

Sistem instalasi tata udara

Sistem instalasi penangkal petir

Sistem instalasi komunikasi

Sistem pembuangan sampah


23/29


Tahap Pemeriksaan

Persiapan Data bangunan gedung (gambar rencana, gbr utilitas, jaringanlistrik, dll

Formulir/daftar isian

Tenaga/tim pemeriksa.

Pelaksanaan Identifikasi utilitas bangunan gedung

Pemeriksaan kinerja utilitas

Pencatatan hasil/data

Evaluasi & rekomendasi Perhitungan tingkat keandalan

Rekomendasi langkah penanganan


24/29




DATA BANGUNAN, FORMULIR, TENAGA PEM.

2. PENGUMPULAN DATA

PEMERIKSAAN KINERJA/KONDISI FISIK TERHADAP

SELURUH UTILITAS/INSTALASI PERALATAN UTKMENDAPATKAN DATA ;

- JUMLAH SETIAP JENIS PERALATAN SELURUH GD, NK

- JUMLAH SETIAP JENIS PERALATAN PER LANTAI BG, NKI

- JUMLAH SETIAP JENIS PERALATAN PER LANTAI YG

RUSAK, NKR


25/29


PENGOLAHAN DATA DAN

PENENTUAN NILAI KEANDALAN

TENTUKAN JLH Nk, Nki, Nkr

TENTUKAN FAKTOR REDUKSI SESUAI DGKINERJA ALAT ;

= 1 UTK ALAT YG DPT BERFUNGSI SEMPURNA = 0,95


26/29


INTERPRETASI TINGKAT KEANDALAN UTILITAS

No. Kode Nilai Faktor

Komp Maks. Reduksi Bag Komp.

Utilitas Kondisi Kefungsian Kean- Komp. Utilitas

K-U Komponen Utilitas dalan % Utilitas ku

(%) (3) x (4)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 INSTALASI PENCEGAHAN KEBAKARAN

1A

Sist.Alarm Kebak. berfungsi baik/kurang/tidak

berfungsi 20 #VALUE!

1 B Sprinkler, berfungs i baik/ kurang/tidak berfungs i 20

#VALUE!

1 C Gas pemadam, berfungsi baik/ kurang/tidakberfungsi

20 #VALUE!

1 D Hidran, kapasitas . % 15 #VALUE!

1 E Tabung PAR .% 15 #VALUE!

Sub Total #VALUE!

2 TRANSPORTASI VERTIKAL

2 A-1 Motor Penggerak kondisinya 8 #VALUE!

2a-2-7 Bagian lain kondisinya baik/ kurang/ tidak

berfungsi

42

#VALUE!

2B-1-7 Eskala tor ada/ tidak ada, kondis inya .. 50 #VALUE!

Sub Total #VALUE!

3A PLAMBING AIR BERSIH

3A-1 Supply Air PAM kapasi tas .. % 5 #VALUE!

3A-4 Tangki Air Kapasitas . % 6 #VALUE!

3A-5 Kapasitas Pompa Air % 6 #VALUE!

3A-9 Kran kondisi % 5 #VALUE!

Bag. Komp. Util. lain baik/ kurang/tidak berfungsi 28 #VALUE!

3B PLAMBING AIR KOTOR

3B-1 Kloset kondisi baik . % 7 #VALUE!3B-2 Saluran kondisi baik % 6 #VALUE!3B-8 Pipa Air hujan kondisi ba ik .. % 6 #VALUE!

Bag. Komp. Util. Sisa lain baik/kurang/tidak

berfungsi

31 #VALUE!

Sub Total #VALUE!

4A INSTALASI LISTRIK PLN

4A-8 Kabel-kabel kondisi . % 7 #VALUE!

4A-10 Lampu-lampu TL kondisi baik . % 7 #VALUE!

4A-lain Bag. Komp. Lain baik/ kurang/tidak berfungsi 36 #VALUE!

4B GENSET, kondis i . % #VALUE!

Bag. Pelengkap kondis i baik/kurang/tidak

berfungsi

50

#VALUE!

Sub Total #VALUE!

5 TATA UDARA (AC)

5A System pendingin langsung, ada/ tidak ada 50 #VALUE!

Sistem pendingin tidak langsung :

5B-1 Kompresor kondisi . % 4 #VALUE!

5B-6 Kipas Sirkulasi kondis i, .. % 3 #VALUE!

5B-9

berfungsi 5 #VALUE!

Bagian lain berfungsi baik/ kurang/tidak

berfungsi

38

#VALUE!

Sub Total #VALUE!

6 INSTALASI PROTEKSI PETIR

Eksternal : berfungsi baik/kurang/tidak berfungsi 50

#VALUE!

Internal : Berfungsi baik/ kurang/tidak berfungsi 50 #VALUE!

Sub Total #VALUE!

7 INSTALASI KOMUNIKASI

Telefon : Berfungsi baik/ kurang/ tidak berfungsi 50 #VALUE!

Tata suara : Berfungsi baik/ kurang/ tidak berfung 50 #VALUE!

Sub Total #VALUE!

#VALUE!TOTAL NILAI KEANDALAN UTILITAS BANGUNAN

Nilai Keandalan


27/29


REKOMENDASI LANGKAH PENANGANAN

1. PEMERIKSAAN SECARA BERKALA

2. PERAWATAN / PEMELIHARAAN BERKALA

3. PERAWATAN DAN PERBAIKAN BERKALA

4. PENYETELAN

5. PERBAIKAN

6. MENGGANTI BARU7. PEROMBAKAN / PEMBONGKARAN


28/29


ASPEK KONDISI

KEANDALAN

KONDISI FISIK KOMPONEN

UTILITAS BANGUNAN

REKOMENDASI

A

Andal

99 % < < 100 %

Semua komponen-utilitas (sistem pencegahan

kebakaran, lif/eskalator, instalasi listrik, sitem

tata-udara, sistem tata-suara, penangkal petir)

berfungsi sempurna, sehingga gedung dapatdigunakan secara optimum, dimana para

pemakai gedung dapat melakukan

kegiatannya dengan mendapat kenyamanan

yang sesuai dengan rencana.

(1), (2), (3)

Utl

Utilitas

KA

Kurang Andal95 % < < 99 %

Semua komponen-utilitas (sistem pencegahan

kebakaran, lif/eskalator, instalasi listrik,

sistem tata-udara, sistem tata-suara,

penangkal petir) masih berfungsi baik tetapiada sub-komponen utilitas yang berfungsi

kurang sempurna, kadang-kadang

menimbulkan gangguan atau kapasitasnya

kurang dari yang ditetapkan dalam

desain/spesifikasi sehingga kenyamanan dan

fungsi ruang dan/atau gedung menjadi

terganggu.

(4), (5)

TA

Tidak Andal

< 95 %

Satu atau lebih komponen-utilitas (sistem

pencegahan kebakaran, lif/eskalator, instalasi

listrik, sistem tata-udara, sistem tata-suara,

penangkal petir) ada yang rusak/tidak

berfungsi, kapasitasnya (jauh) dibawah nilai

yang ditetapkan dalam desain/spesifikasi,

sehingga kenyamanan dan fungsi ruang

dan/atau gedung menjadi (sangat) terganggu

atau tidak dapat digunakan secara total.

(6), (7)


29/29


BANGUNAN YANGANDAL ADALAH YANG

MEMENUHIPERSYARATAN ASPEK

KESELAMATAN, KENYAMANAN,

KESEHATAN DAN

KEMUDAHAN.

pemeriksaan keandalan bangunan gedung

Documents